Djasamen Saragih diPematang Siantar ;Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat(1) KUHPidana ;Hal. 3 dari 10 hal. Put. No. 1009 K/PID/2014Mahkamah Agung tersebut ;Membaca tuntutan pidana Penuntut Umum pada KejaksaanNegeri Siantar tanggal 04 Maret 2014 sebagai berikut :1.

Djasamen Saragih di Pematang Siantar.Dimana antara yang satu dengan yang lainnya saling bersesuaian danapabila dinubungkan dengan alat bukti surat dan keterangan Terdakwayang sangat berhubungan erat, yaitu bermula pada hari Sabtu tanggal31 Agustus 2013 sekira pukul 11.00 WIB saksi korban HASIHOLANSIMANJUNTAK berangkat dari rumah miliknya dengan mengendaraisepeda motor hendak ke perladangan, dimana pada saat berangkat keladang korban melihat korban pergi dengan keadaan sehat dan tidakada luka sama

Djasamen Saragih diPematang Siantar ;Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan NegeriSimalungun yang tidak meyakini keterangan ahli dalam hal ini adalahpertimbangan keliru dan melampaui batas kewenangannya.

Djasamen Saragih Simalungun ditemukan lukarobek pada kepala bagian belakang Korban Hasiholan Simanjuntakakibat ruda paksa benda tajam, namun dalam perkara a quo tidak adasaksi dan tidak ada alat bukti lain yang mengetahui atau melihat sendiripenganiayaan / pembacokan yang dilakukan Terdakwa.

Surat yaitu : 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar Nomor 11769/VI/UPM/VIII/2021 tanggal 23 Agustus 2021.Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.b. Barang yaitu: 1 (satu) keping CD berisi rekaman video. Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sejumlah Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah).

Bahwa akibat perouatan Terdakwa tersebut, Saksi1berdasarkan Visum Et Repertum Nomor11769/VI/UPM/VIII/2021 tanggal 23 Agustus 2021 dariRumah Sakit Umum Daerah Djasamen Saragih KotaPematangsiantar yang dibuat dan ditandatangani dr.Agnesia F.

Djasamen Saragih.Tempat, tanggal lahir: Pematang Siantar, 25 September 1984.Jenis Kelamin : Perempuan.Kewarganegaraan : Indonesia.Agama : Kristen Katolik.Tempat tinggal : Jl. Cipto No. 88, Kel. Simalungun, Kec.Siantar Selatang, Kota Pematang Siantar.Pada pokoknya Saksi menerangkan sebagai berikut:1.Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan Saksi1(Sdri.

Surat yaitu: 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dari RumahSakit Umum Daerah Djasamen Saragih KotaPematangsiantar Nomor 11769/VI/UPM/VIII/2021 tanggal 23Agustus 2021.2. Barang yaitu: 1 (satu) keping CD berisi rekaman video.: Bahwa terhadap barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militerdipersidangan Majelis Hakim mengemukakan pendapatnyasebagai berikut:1.

Surat yaitu : 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dari Rumah Sakit UmumDaerah Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar Nomor11769/VI/UPM/VIII/2021 tanggal 23 Agustus 2021.Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.b. Barang yaitu: 1 (satu) keping CD berisi rekaman video.Hal. 43 dari 44 hal. Putusan Nomor 87K/PM.102/AD/X/2021Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.4.

Djasamen Saragih Kota Pematang Siantar danselanjutnya membuat laporan pengaduan ke Polres Pematang Siantarguna pemeriksaan selanjutnya.Akibat perobuatan terdakwa tersebut, telah diperiksa seorang pasienbernama Reni Sipayung, umur 30 tahun, pada tanggal 13 Nopember 2012jam 18.10 wib, dengan hasil pemeriksaan : bengkak disertai kehijauanpada pelipis kiri (diatas mata kiri) 1cm x 2cm x 0,3cm, perubahan padatubuh korban disebabkan oleh karena adanya ruda paksa tumpul, sesuaikesimpulan visum et repertum

Djasamen Saragih Kota Pematang Siantar dan selanjutnyamembuat laporan pengaduan ke Polres Pematang Siantar gunapemeriksaan selanjutnya.Menimbang, bahwa selain itu dipersidangan telah dibacakan pulaVisum Et Repertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Dr.Djasamen SaragihKota Pematang Siantar Nomor :2890/VI/UPM/VER/III/2013 tanggal 13 Maret2013 dengan kesimpulan bahwa saksi korban mengalami bengkak disertaikehijauan pada pelipis kiri (diatas mata kiri) 1 cm x 2cm x 0,3cm perubahanpada tubuh korban disebabkan

Djasamen Saragih Kota Pematang Siantar dan selanjutnyamembuat laporan pengaduan ke Polres Pematang Siantar gunapemeriksaan selanjutnyaMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut, selanjutnyadipertimbangkan mengenai dakwaan yang didakwakan Penuntut Umumkepada terdakwa ;Menimbang, bahwa terdakwa telah didakwa oleh penuntut umumdengan dakwaan Tunggal yaitu melanggar pasal 351 ayat (1) KUHP ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan membuktikan dakwaantersebut yang unsurunsurnya sebagai berikut::1.

Djasamen Saragih Kota Pematang Siantarberdasarkan Alat bukti surat berupa : Visum Et Repertum dari RumahSakit Suaka Insani Kota Pematang Siantar, Nomor : 2890/VI/UPM/VER/III/2013, tanggal : 13 Maret 2013, saksi korban mengalami : Bengkak disertai kehijauan pada pelipis kiri (diatas mata kiri) 1m x 2cmx 0,3cm ;Korban datang periksa ke Rumah Sakit Umum pada tanggal 13 Nopember2012 jam 18.10 wib, perubahan pada tubuh korban disebabkan oleh karenaadanya ruda paksa tumpul, diperbuat dengan sebenarnya

Kemudiansesampainya didepan kamar mayat RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar,terdakwa mau berbelok kearah JI.

mengambil senjata dari tangan terdakwa secara baikbaik;Bahwa saksi tidak mengetahui terdakwa ada mempunyai jjin untukmembawa senjata api tersebut;Atas keterangan saksi, terdakwa tidak keberatan serta membenarkannya:Menimbang, bahwa Terdakwa dipersidangan memberikan keterangansebagai berikutBahwa pada Sabtu tanggal 24 Maret 2018 di Jalan Vihara menuju JalanPane Pematangsiantar, terdakwa dengan mengendarai mobil DaihatsuXenia Nomor Polisi BK 1870 OB dan tepatnya di depan kamar mayatRumah Sakit Umum Djasamen

terdakwa dan merasa menyesal;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Penuntut Umum mengajukanbarang bukti dipersidangan dan setelah diperlinatkan dipersidangan, saksisaksimaupun terdakwa membenarkannya;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang diajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa pada Sabtu tanggal 24 Maret 2018 di Jalan Vihara menuju JalanPane Pematangsiantar, terdakwa dengan mengendarai mobil DaihatsuXenia Nomor Polisi BK 1870 OB dan tepatnya di depan kamar mayatRumah Sakit Umum Djasamen

alternative denganketentuan apabila salah satu bagian unsure telah terpenuhi, maka bagian unsurelainnya dianggap telah terbukti pula;Menimbang, bahwa sesuai dengan keterangan saksisaksi serta keteranganterdakwa dan fakta hukum diatas bahwa pada Sabtu tanggal 24 Maret 2018 diJalan Vihara menuju Jalan Pane Pematangsiantar, terdakwa dengan mengendaralmobil Daihatsu Xenia Nomor Polisi BK 1870 OB dan tepatnya di depan kamar Halaman 13 dari 17 Putusan Nomor.197/Pid.B/2018/PN Pmsmayat Rumah Sakit Umum Djasamen

Djasamen Saragih di tandatangani oleh dokter yang memeriksa yaitu Dr. Agnesia F Sirait;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggarpasal 170 ayat (1) KUHP;Atau kedua:Bahwa ia terdakwa Robinson Sibarani als Robin bersamasama denganMuhammad Habibi Tanjung als Bibi (DPO) dan Jankristi Purba (DPO) pada hariSelasa tanggal 20 Oktober 2015 sekira pukul 22.00 Wib atau setidaktidaknyapada waktu lain dalam bulan Oktober 2015 bertempat di jalan SM Raja Kel. BaneKec.

Djasamen Saragih di tandatangani oleh dokter yang memeriksa yaitu Dr. Agnesia F Sirait;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggarpasal 351 ayat (1) KUHP jo pasal 55 ayat (1) KUHP;Atau ketiga:Bahwa ia terdakwa Robinson Sibarani als Robin bersamasama denganMuhammad Habibi Tanjung als Bibi (DPO) dan Jankristi Purba (DPO) pada hariSelasa tanggal 20 Oktober 2015 sekira pukul 22.00 Wib atau setidaktidaknyapada waktu lain dalam bulan Oktober 2015 bertempat di jalan SM Raja Kel.

Djasamen Saragih di tandatangani oleh dokter yang memeriksa yaitu Dr.

Djasamen Saragih pada tanggal 23 Oktober 2015menyimpulkan :e Bekas jahitan pada pelipis kanan (alis mata kanan) : P+ 2,5 cmKesimpulan : Perubahan pada tubuh korban disebabkan oleh karena adanya rudapaksa benda tumpul;Menimbang, bahwa sesuai dengan pertimbangan tersebut diatas, makaunsure ini telah terobukti dan terpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas,Majelis Hakim telah memperoleh keyakinan akan kesalahan Terdakwa, danselama proses persidangan perkara ini, Majelis

kemudikan selip dan menabrak pohon yangberada di beram jalan sebelah kiri jurusannya yang mengakibatkan mopen yangdikemudikan terdakwa masuk kedalam parit sebelah iri jurusannya;Adapun akibat perbuatan terdakwa,Ovi Dwi Kartika,dan Lasmini meninggal duniasesuai dengan Surat Keterangan dari Pangulu dan Visum Et Repertum sebagai berikut:Visum Et Repertum No 14139/1V/UPM/XI/2013 An Ovi Dwi Kartika yang dibuatdan ditandatangani oleh Dr Reinhard J.D Hutahaean,SH,Spf,selakuk Dokter Rumah SakitUmum Daerah Dr Djasamen

mengeremmendadak,kemudian mopen yang terdakwa kemudikan selip dan menabrak pohon yangberada di beram jalan sebelah kiri jurusannya yang mengakibatkan mopen yangdikemudikan terdakwa masuk kedalam parit sebelah kiri jurusannya;Adapun akibat perbuatan terdakwa,saksi Paini,saksi Agustiani dan saksi Mistiatimengalami luka berat sesuai dengan visum et repertume Visum Et Repertum Nomor 14047/VI/UPM/VER/2013 An Paini yangdibuat dan ditandatangani oleh Dr Agnesia F Sirait,selaku Dokter Rumahsakit Umum Daerah Dr Djasamen

, bahwa selain dari keterangan saksi saksi di bawah sumpahdan keterangan terdakwa tersebut di atas, Jaksa penuntut Umum dipersidanganmengajukan barang bukti berupa:e 1 (satu) unit mopen CV Sinar Bangun No Pintu 441 BVK1260TU;e 1(satu) lembar asli SIMA Umum An Poltak Jhon Arnold Sitio;Menimbang bahwa di persidangan telah dibacakan Visum Et RepertumNo .14139/IV/UPM/X1/2013 tanggal 19 Nopember 2013 yang dibuat danditandatangani oleh dr Reinhard J.D.Hutahaean,SH,SpF,Dokter Rumah SakitUmum Daerah Dr Djasamen

Saragihperihal Hasil Pemeriksaan Mayat An OVi DwiKartika,yang isinya dibenarkan oleh terdakwa;Menimbang bahwa di persidangan telah dibacakan Visum Et RepertumNo .14140/IV/UPM/X1/2013 tanggal 19 Nopember 2013 yang dibuat danditandatangani oleh dr Reinhard J.D.Hutahaean,SH,SpF,Dokter Rumah SakitUmum Daerah Dr Djasamen Saragihperihal Hasil Pemeriksaan Mayat AnLasmini,yang isinya dibenarkan oleh terdakwa;Menimbang bahwa di persidangan telah dibacakan Visum Et RepertumNo .14047/VI/UPM/VER/XI/2013 tanggal

berjalan olengoleng dan kemudian menabrak pohon yang berada di beram jalan sebelah kirijurusannya;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi yang bersesuaian denganketerangan terdakwa bahwa akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut Ovi DwiKartika,dan Lasmini meninggal dunia yang bersesuaian juga dengan visum et repertumVisum Et Repertum No 14139/TV/UPM/X1/2013 An Ovi Dwi Kartika yang dibuat danditandatangani oleh Dr Reinhard J.D Hutahaean,SH,Spf,selakuk Dokter Rumah SakitUmum Daerah Dr Djasamen

Djasamen Saragih Nomor : 7373/VI/UPM/VER/V/2013 tanggal 30 Mei 2013, yang ditandatangani oleh Dokter yangmemeriksa Dr.

Djasamen Saragih Nomor : 7373/VI/UPM/VER/V/2013 tanggal 30 Mei 2013, yang ditandatangani oleh Dokter yangmemeriksa Dr. Hendri Hutabarat ;Sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar Pasal 44 ayat (4)UU RI No. 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam RumahTangga ;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa danPenasihat Hukum Terdakwa tidak mengajukan keberatan ;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut :1.

Djasamen SaragihPematang Siantar ;Bahwa Ahli pernah membuat Visum Et Repertum atas nama Saksikorban Taruli Basana Ginting tersebut ;Bahwa Saksi korban datang ke Rumah Sakit Umum pada tanggal 14 Mei2013 sekitar pukul 02.45 WIB ;Bahwa Saksi korban datang atas permintaan dari pihak Kepolisian ResorPematang Siantar, dimana saat itu Saksi korban datang bersama denganPolisi ke RSUD Dr.

Djasamen Saragih Pematang Siantar ;Bahwa saat itu Ahli melakukan pemeriksaan luar terhadap Saksi korban ;Bahwa sesuai dengan hasil pemeriksaan saat itu, pada tubuh Saksikorban terdapat bengkak di kening sebelah kanan, memar pada kepalabagian belakang, memar pada lenganatas sebelah kiri, memar pada lutut,membirap pada daerah dagu dan lengan ;Bahwa menurut pendapat Ahli, kondisi tersebut tidak mempengaruhikegiatan Saksi korban seharihari ;Bahwa setelah selesai diperiksa, Saksi korban langsung pulang

Hendri Hutabarat, dokter padaRumah Sakit Umum Daerah Djasamen Saragih Kota Pematang Siangtar ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas,maka unsur melakukan perbuatan kekerasan fisik telah terpenuhi dalamperbuatan Terdakwa ;183. Unsur dalam lingkup rumah tangga.Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 2 ayat (1) UndangUndangNomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam RumahTangga, lingkup rumah tangga meliputi :a. Suami, isteri, dan anak ;b.

menurut dugaan Korban terdakwamelakukan Penganiayaan tersebut adalah adanya gossip/ Isu menyebutkanbahwa antara korban dan anak terdakwa yang bernama SUSI SAMOSIRmenjalin hubungan (berpacaran) akan tetapi Gossip/ lsu tersebut tidakbenar;Bahwa sebelum Penganiayaan tersebut terjadi antara Korban dan Pelakutidak pernah berselisih Paham sebelumya;Bahwa akibat Penganiayaan tersebut Korban mengalami Luka Berdarah,Pusing dan Susah bernafas sehingga korban harus dirawat inap (opname)di Rumah Sakit Umum Djasamen

keluar lagi sampai pelaku pergidan korban dibawa kerumah sakit;Bahwa saksi tidak mengetahui apa penyebab pelaku menganiaya korbanakan tetapi menurut dugaan saksi pelaku menganiaya korban setelahmendengar Gosip/ lsu tentang korban dan anak perempuannya yangmemiliki hubungan (berpacaran);Bahwa Saksi tidak mengetahui apa akibat yang dialami pelaku saatpenganiayaan terjadi akan tetapi keesokan harinya saksi mengetahuibahwa korban menderita luka pada bagian leher dan dirawat (opname) diRumah sakit unum Djasamen

Ujung Bondar,Kec.Dolok Panribuan, Kab.Simalungun, membawa Terdakwa pulangkerumah, selanjutnya saksi membawa korban ke Bidan Desa untukmendapat pertolongan pertama, selanjutnya korban dirujuk kerumah sakitUmum Djasamen Saragih Pematang Siantar;PutusanNomor:376/Pid.B/2015/PN.SIM halaman 8 dari 17 halaman.Bahwa Saksi tidak melihat apakah terdakwa membawa pisau saatmelakukan penganiayaan karena saat sampai di TKP saksi langsungmenolong korban serta membawanya Ke rumah Bidan Desa sehinggasaksi tidak sempat

memperhatikan terdakwa;Bahwa Saksi tidak mengetahui secara pasti apa penyebab pelakumenganiaya korban, akan tetapi menurut dugaan saksi pelaku marah dankesal karena pelaku menduga antara korban dan anaknya yang bernamaSUSI SAMOSIR menjalin hubungan kasih (berpacaran);Bahwa akibat Penganiayaan tersebut saksi melihat Koroban mengalamiLuka berdarah pada bagian leher sehingga harus dirawat (opname)dirumah sakit Umum Djasamen Saragih Pematang Siantar dan korbantidak dapat melakukan kegiatannya sehari

melihat apakah Pelaku membawa pisauatau benda tajam lainnya, karena pada saat itu situasi sudah malam dangelap;Bahwa Saksi tidak mengetahui secara pasti apa penyebab pelakumenganiaya korban akan tetapi menurut dugaan saksi pelaku marah dankesal terhadap korban karena menjalin hubungan (berpacaran) dengananak pelaku yang bernama SUSI SAMOSIR;Putusan Nomor:376/Pid.B/2015/PN.SIM halaman 10 dari 17 halaman.Bahwa akibat penganiayaan tersebut korban menderita luka berdarah dandirawat di rumah sakit umum Djasamen

Djasamen SaragihPematang Siantar;Dengan hasil pemeriksaan luka :Dijumpai : Halaman 3 dari 10 Putusan Nomor 251/PID.B/2017/PT.MDN1. Luka memar pada kelopak mata kiri, ukuran P +4 cm,L+ 1,5cmLuka robek pada leher sebelah kanan, ukuran P +3 cm, L + 0,3 cmLuka lecet disekitar rusuk kanan atas P + 0,5 cm, L+ 0,5 cmLuka memar diperut kanan atas, ukuran P+3cm,L+ 0,5 cma &Luka robek pada perut kanan bawah, ukuran P +4cm,L + 0,5 cm6.

Djasamen SaragihPematang Siantar;Dengan hasil pee Ru :Dijumpai :1. Luge pad kelopak mata kiri, ukuran P+4cm,L+ 1,5cm2. ka 16 Dek pada leher sebelah kanan, ukuran P +3cm, L+ 0,3. cm3 a lecet disekitar rusuk kanan atas P +0,5cm, L+ 0,5cmuka memar diperut kanan atas, ukuran P+3cm,L+ 0,5 cm5. Luka robek pada perut kanan bawah, ukuran PP +4cm,L+ 0,5cm

Djasamen Saragih nomor :3099a /VVUPM/VER/IIV2015 tanggal 16 Maret 2015An. Dedy Wijaya.(c) 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dari RumahSakit Umum Daerah Dr. Djasamen Saragih nomor :3106 A/VVUPM/VERIII/2015 tanggal 16 Maret 2015An. lyan Ardiansyah Simanjuntak.

Djasamen Saragih nomor :3099a/VVUPM/VER/IIV2015 tanggal 16 Maret 2015 An. DedyWijaya.c. Saksi Ill Sdr. lan Ardiansyah Simanjuntak mengalami lukamemar pada kelopak mata kanan dan kiri atas dan bawah, dadatengah atas, dada kiri lengan kanan atas, punggung kiri dan kanandan pipi kiri sesuai dengan Visum Et Repertum dari Rumah SakitUmum Daerah Dr.

Djasamen Saragih nomor :3099a/VVUPM/VER/IIV2015 tanggal 16 Maret 2015 An. DedyWijaya.c. 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dari Rumah Sakit UmumDaerah Dr. Djasamen Saragih nomor : 3106ANVUPM/VER/III/2015 tanggal 16 Maret 2015 An. lyan ArdiansyahSimanjuntak.d. 1 (satu) lembar fotocopy Penetapan Ketua Pengadilan NegeriSimalungun Nomor : 202/Pen.Pid/2015 /PNSim tanggal 17 April2015 An. Joni Siahaan Als Opung JS, Dkk.2.

Djasamen Saragih nomor3099a/VVUPM/VER/IIV2015 tanggal 16 Maret 2015 An.

Djasamen Saragih nomor : 3099a /VVUPM/VER/IIV2015 tanggal 16 Maret 2015 An. Dedy Wijaya.c. 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dari Rumah Sakit UmumDaerah Dr. Djasamen Saragih nomor : 3106ANVUPM/VERIII/2015 tanggal 16 Maret 2015 An. lyan ArdiansyahSimanjuntak.d. 1 (satu) lembar fotocopy Penetapan Ketua Pengadilan NegeriSimalungun Nomor : 202/Pen.Pid/2015 /PNSim tanggal 17 April2015 An. Joni Siahaan Als Opung JS, Dkk.MenimbangMenimbangMenimbangMenimbangMenimbangMengingat292.

Djasamen Saragih denganhasil pemeriksaan sebagai berikut: Kemerahan pada atas alis kiri, ukuran 2cm,lebar 3cm. Keunguan pada pelipis kiri, ukuran panjang 1,5cm, lebar 2,5cm. Keunguan pada lengan kiri atas belakang, ukuran panjang 4cm, lebar 5cm.

Djasamen Saragih denganhasil pemeriksaan sebagai berikut: Kemerahan pada atas alis kiri, ukuran 2cm,lebar 3cm. Keunguan pada pelipis kiri, ukuran panjang 1,5cm, lebar 2,5cm. Keunguan pada lengan kiri atas belakang, ukuran panjang 4cm, lebar 5cm.Kesimpulan pemeriksaan : Kemerahan, keunguan diduga disebabkan olehKekerasan Tumpul.

Djasamen Saragih dengan hasil pemeriksaan sebagaiberikut:> Kemerahan pada atas alis kiri, ukuran 2cm, lebar 3cm.> Keunguan pada pelipis kiri, ukuran panjang 1,5cm, lebar 2,5cm.> Keunguan pada lengan kiri atas belakang, ukuran panjang 4cm, lebar5cm.> Kesimpulan pemeriksaan : Kemerahan, keunguan didugadisebabkan oleh Kekerasan Tumpul;Menimbang, bahwa dari fakta tersebut diatas maka unsur melakukankekerasan dalam ruang lingkup keluarga telah terpenuhi;Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa

Djasamen Saragihdengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :e Bengkak pada kening kanan ukuran panjang 2,4 (dua koma empat) centimeter,lebar 2,1 (dua koma Satu) centimeter, tinggi 0,5 (nol Koma lima) centimeter;e Lecet pada kening kanan ukuran panjang 0,9 (nol koma sembilan) centimeter,lebar 1 (Satu) centimetere Bengkak pada alis mata kanan ukuran panjang 3,6 (tiga koma enam)centimeter, lebar 1,3 (Satu koma tiga) centimeter tinggi 0,5 (nol koma lima)centimetere Lecet pada alis mata kanan ukuran panjang

Djasamen Saragih dengan hasilpemeriksaan sebagai berikut :Bengkak pada kening kanan ukuran panjang 2,4 (dua koma empat) centimeter,lebar 2,1 (dua koma satu) centimeter, tinggi 0,5 (nol Koma lima) centimeter;Lecet pada kening kanan ukuran panjang 0,9 (nol koma sembilan) centimeter,lebar 1 (Satu) centimeterBengkak pada alis mata kanan ukuran panjang 3,6 (tiga koma enam)centimeter, lebar 1,3 (satu koma tiga) centimeter tinggi 0,5 (nol koma lima)centimeterLecet pada alis mata kanan ukuran panjang 1,2

Djasamen Saragih denganhasil pemeriksaan sebagai berikut :Halaman 8 dari 13 Putusan Nomor 52/Pid.B/2019/PN Pmse Bengkak pada kening kanan ukuran panjang 2,4 (dua koma empat)centimeter, lebar 2,1 (dua koma satu) centimeter, tinggi 0,5 (nol koma lima)centimeter;e Lecet pada kening kanan ukuran panjang 0,9 (nol koma sembilan)centimeter, lebar 1 (Satu) centimetere Bengkak pada alis mata kanan ukuran panjang 3,6 (tiga koma enam)centimeter, lebar 1,3 (Satu koma tiga) centimeter tinggi 0,5 (nol koma lima

Djasamen Saragih dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :e Bengkak pada kening kanan ukuran panjang 2,4 (dua koma empat)centimeter, lebar 2,1 (dua koma satu) centimeter, tinggi 0,5 (nol koma lima)centimeter;e Lecet pada kening kanan ukuran panjang 0,9 (nol koma sembilan)centimeter, lebar 1 (Satu) centimetere Bengkak pada alis mata kanan ukuran panjang 3,6 (tiga koma enam)centimeter, lebar 1,3 (Satu koma tiga) centimeter tinggi 0,5 (nol koma lima)centimetere Lecet pada alis mata kanan ukuran panjang

Djasamen Saragih.Sebagaimana diatur dan diancam pidana sebagaimana dalam Pasal365 ayat (2) ke2 dan ke4 KUHP;Halaman 6 dari 32 Putusan Nomor 289/Pid.B/2020/PN.PMSAtauKEDUAPrimairBahwa ia terdakwa . DENNY DOEFINOV NAINGGOLAN Alias PAKGURU bersama dengan Terdakwa II WILLY SIMANJUNTAK Alias WILLY,Saksi MIKAEL LUMBANTOBING Alias TOBING, sdri.

Djasamen Saragih.Sebagaimana diatur dan diancam pidana sebagaimana dalam Pasal170 ayat (1) KUHP;AtauKETIGAPrimairBahwa ia terdakwa . DENNY DOEFINOV NAINGGOLAN Alias PAKGURU bersama dengan Terdakwa II WILLY SIMANJUNTAK Alias WILLY,Saksi MIKAEL LUMBANTOBING Alias TOBING, sdri.

Djasamen Saragih dan oleh karena adanyaluka tusuk pada bagian punggung sebelah kiri yang menembus hingga paruyang mengakibatkan nyeri dan sesak, sehingga korban dilakukan tindakanOperasi dan dirawat inap selama 9 (Sembilan) hari di RSUD Dr. DjasamenSaragih;Sebagaimana diatur dan diancam pidana sebagaimana dalam Pasal351 ayat (2) Jo.

Djasamen Saragih dan olehkarena adanya luka tusuk pada bagian punggung sebelah kiri yangmenembus hingga paru yang mengakibatkan nyeri dan sesak, sehinggakorban dilakukan tindakan operasi dan dirawat inap selama 9 (Sembilan)hari di RSUD Dr. Djasamen Saragih;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka dengandemikian unsur ini telah terpenuhi;Ad. 5.

Djasamen Saragih dan olehkarena adanya luka tusuk pada bagian punggung sebelah kiri yangmenembus hingga paru yang mengakibatkan nyeri dan sesak, sehinggakorban dilakukan tindakan operasi dan dirawat inap selama 9 (Sembilan)hari di RSUD Dr.

Djasamen Saragih yangmenerangkan bahwa:Ringkasan Pemeriksaan Bagian Luar: Dijumpai lebam mayat berwarna ungu yang hilang pada penekanan; Dijumpai kaku mayat yang mudah dilawan; Dijumpai luka memar pada kaki; Dijumpai luka lecet pada dagu, dada, bokong, tangan dan kaki; Dijumpai luka robek pada tangan dan kaki;Halaman 4 dari 20 Perkara Pidana Nomor 401/Pid.Sus/2016/PN Sim Dijumpai kelopak mata bagian dalam pucat serta tampak bintikbintikperdarahan; Dijumpai patah tulang tengkorak, luka leher, tulang

Pidana Nomor 401/Pid.Sus/2016/PN SimBahwa saksi adalah ibu dari korban yang bernama Roni SuherwinMarpaung;Bahwa pada hari Senin tanggal 23 Mei 2016 sekira pukul 07.00 wib saksimendapat telepon dari teman anak saksi yang memberitahukan kepadasaksi bahwa anak saksi mengalami kecelakaaan lalu lintas di JalanUmum KM 12,5 jurusan arah PematangsiantarMedan Simpang DolokUlu Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun, kemudian saksidisuruh untuk pergi melihat anak saksi tersebut ke Rumah Sakit UmumDaerah Djasamen

Saragih Pematangsiantar;Bahwa kemudian saksi segera berangkat menuju ke Rumah Sakit UmumDaerah Djasamen Saragih Pematangsiantar untuk melihat anak saksi,dan sesampainya di Rumah Sakit Umum Daerah Djasamen SaragihPematangsiantar tersebut saksi melihat anak saksi sudah meninggaldunia;Bahwa berdasarkan cerita yang saksi dengar dari orangorang, yangmenyebabkan anak saksi tersebut meninggal dunia adalah karenaditabrak oleh 1 (satu) unit mobil truk Mitsubishi Fuso Nomor Polisi BK8118 ST yang dikemudikan

Djasamen SaragihKota Pematangsiantar, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Ringkasan Pemeriksaan Bagian Luar: Dijumpai lebam mayat berwarna ungu yang hilang pada penekanan; Dijumpai kaku mayat yang mudah dilawan; Dijumpai luka memar pada kaki; Dijumpai luka lecet pada dagu, dada, bokong, tangan dan kaki; Dijumpai luka robek pada tangan dan kaki; Dijumpai kelopak mata bagian dalam pucat serta tampak bintikbintikperdarahan; Dijumpai patah tulang tengkorak, luka leher, tulang selangka, tulang

Djasamen SaragihKota Pematangsiantar, maka Majelis Hakim menemukan fakta hukum bahwaakibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada hari Senin tanggal 23 Mei 2016sekira pukul 06.30 wib di Jalan Umum KM 12,5 jurusan arah PematangsiantarMedan Simpang Dolok Ulu Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungunyang dilakukan oleh terdakwa tersebut, maka korban yang bernama RoniSuherwin Marpaung menjadi meninggal dunia dan sudah dikebumikan pada hariSenin tanggal 23 Mei 2016 sekira pukul 16.00 wib di Pemakaman

LamhotSitumorang selaku Dokter pada Rumah= Sakit Vita InsaniPematangsiantarl.Dan kemudian korban MANGASI SIALLAGAN meninggal dunia setelahdirawat selama tiga mil199u di Rumah Sakit Umum Djasamen SaragihPematangsiantar dengan Surat Kematian Nomor : 474/18/KEM/TP/2013tanggal 21 Mei 2013 yang dibuat dan ditandatangani oleh MAGDALENATAMBUNAN selaku Kepala Nagori / Lurah Tanjung Pasir.wonn Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 310 Ayat (4) UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu

LamhotSitumorang selaku Dokter pada Rumah= Sakit Vita InsaniPematangsiantarl.Dan kemudian korban MANGASI SIALLAGAN meninggal dunia setelahdirawat selama tiga mil199u di Rumah Sakit Umum Djasamen SaragihPematangsiantar dengan Surat Kematian Nomor : 474/18/KEM/TP/2013tanggal 21 Mei 2013 yang dibuat dan ditandatangani oleh MAGDALENATAMBUNAN selaku Kepala Nagori / Lurah Tanjung Pasir.wonn Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 310 Ayat (3) UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu

jatuhdan terdakwa pun turut terjatuh, lalu terdakwa dan mertuanyabangkit untuk menolong korban ;e Bahwa akibat tabrakan tersebut terdakwa mengalami luka guguspada tangan sebelah kanan dan mertuanya (Saksi TORIRUMAHORBO) mengalami luka robek pada bagian dalam mulutdan korban mengalami luka robek pada bagian kepala belakangdan pendarahan dan sempat dirawat di Rumah Sakit Horas InsaniPematang Siantar selama 1 (Satu) minggu dan kemudianmeninggal dunia setelah dirawat 2 (Dua) minggu di Rumah SakitUmum Djasamen

Bahwa benar kemudian korban MANGASI SIALLAGAN meninggaldunia setelah dirawat selama 3 (Tiga) Minggu di Rumah SakitUmum Djasamen Saragih Pematang Siantar, sebagaimanaditerangkan dalam Surat Kematian Nomor : 474/18/KEM/TP/2013tanggal 21 Mei 2013 yang dibuat dan ditandatangani olehMAGDALENA TAMBUNAN selaku Kepala Nagori / Lurah Tanjungn Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebutdiatas, selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan, apakahdakwaan yang didakwakan oleh Penuntut Umum telah

Lamhot Situmorang selaku Dokter pada Rumah Sakit VitaInsani Pematangsiantar. e Bahwa benar kemudian korban MANGASI SIALLAGAN meninggaldunia setelah dirawat selama 3 (Tiga) Minggu di Rumah SakitUmum Djasamen Saragih Pematang Siantar, sebagaimanaditerangkan dalam Surat Kematian Nomor : 474/18/KEM/TP/2013tanggal 21 Mei 2013 yang dibuat dan ditandatangani olehMAGDALENA TAMBUNAN selaku Kepala Nagori / Lurah Tanjungwnn Menimbang, bahwa berdasarkan' uraian pertimbanganpertimbangan diatas, Majelis Hakim

Djasamen Saragih Nomor : 12702/VI/UPM/VER/X/2013 tanggal 04 Oktober2013 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr Dodi Torang, S$. Dokter pada Rumah SakitUmum Dr.

Djasamen Saragih Pematangsiantar dengan hasil pemeriksaan : Luka lecet disamping kiri mata kiri uk + 0,5 cm x 0,5 cm ; Luka lecet di dua tempat pada dada kanan bagian atas uk +5 cm x0,1 cm dan uk +lcm x 0,1 cm; Luka lecet dipunggung sebelah kiri atas(dibagian belakang bahu kiri) uk +20 cm x0,1 cm ; Luka robek diperut sisi kiri atas uk + 1 cm x 0,5 cm dan dijahit satu kali ; Luka robek pada perut sisi kanan bawah uk + 1 cm x 0,2 cm ;Kesimpulan : Perubahan pada tubuh korban disebabkan oleh karena tusukan

DJasamen Saragih yang padakesimpulannya menerangkan: Kematian korban adalah mati lemas yang kemungkinan desebabkan pendarahandirongga tengkorak oleh karena retaknya tulang tengkorak yang diakibatkan trauma(ruda paksa) tumpul pada bagian kepala korban, korban juga mengalami lukamemar ditangan dan kaki mengalami luka lecet ditangan dan kaki serta jugamengalami patah tulang tangan dan kaki yang keseluruhannya disebabkan traumatumpul;Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 310 ayat (4) UU RI

Djasamen Saragih Pematang siantar, dengan hasilpemeriksaan:Pemeriksaan Fisik : Lengan kanan bagian bawah belakang lecet ditiga tempat :1 Cm x 1 Cm, 5 Cm x 1,5 Cm, 1 Cm x 0,8 Cm dan luka gores 4 Cm x 0,2 Cm.

DJasamen Saragih yang padakesimpulannya menerangkan:Kematian korban adalah mati lemas yang kemungkinan disebabkan pendarahandirongga tengkorak oleh karena retaknya tulang tengkorak yang diakibatkan trauma(ruda paksa) tumpul pada bagian kepala korban, korban juga mengalami luka memarditangan dan kaki mengalami luka lecet ditangan dan kaki serta juga mengalami patahtulang tangan dan kaki yang keseluruhannya disebabkan trauma tumpul;Bahwa terdakwa mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 6070 km/jam

DJasamen Saragih Pematang Siantar , dengankesimpulan :Dari hasil pemeriksaan luar diambil kesimpulan bahwa kematian korban adalah matilemas yang kemungkinan disebabkan pendarahan dirongga tengkorak oleh karenaretaknya tulang tengkorak yang diakibatkan trauma (ruda paksa) tumpul pada bagiankepala korban, korban juga mengalami luka memar ditangan dan kaki mengalami lukalecet ditangan dan kaki serta juga mengalami patah tulang tangan dan kaki yangkeseluruhannya disebabkan trauma tumpul, dengan demikian

Hutahaean Sp.F, SH,MM dokter forensikpada Rumah pada Rumah Sakit Umum Daerah Dr Djasamen Saragih yangpada Kesimpulan pemeriksaannya menerangkan sebagai berikut : Telah diperiksa sesosok mayat seorang lakilaki, dewasa, dikenal, umur 67tahun, panjang badan 176 cm, perawakan gemuk, warna kulit sawo matang,rambut lurus, warna hitam sebagian beruban.

Djasamen Saragihdalam pemeriksaannya menerangkan :Pemeriksaan Badan : Telah diperiksa sesosok mayat seorang lakilaki, dewasa, dikenal, umur67 tahun, panjang badan 176 cm, perawakan gemuk, warna kulit sawomatang, rambut lurus, warna hitam sebagian beruban.

Selanjutnya Terdakwa yangmasih dalam keadaan emosi melemparkan cangkul tersebut kearah kacajendela nako depan rumah korban MALANTON SINAGA, lalu terdakwapergi meninggalkan rumah korban.Bahwa berdasarkan Surat Visum et Revertum Nomor 578/IV/UPM/ V2017tanggal 20 Januari 2017 mayat atas nama MALANTON SINAGA yangdibuat dan ditandatangani dibawah sumpah oleh dr Reinhard JD.halaman 15 dari 20Hutahaean Sp.F, SH,MM dokter forensik pada Rumah Sakit Umum DaerahDr Djasamen Saragih yang pada Kesimpulan pemeriksaannyamenerangkan

Djasamen Saragih.Bahwa Terdakwa menerangkan bahwa maksud Terdakwa datang kerumahkorban adalah untuk meminta ijin Supaya ibu terdakwa dikuburkan dipekuburan keluarga tetapi karena korban MALANTON SINAGA tidakbersedia sehingga terjadi pertengkaran antara Terdakwa dan korbanMALANTON SINAGA, Terdakwa mengambil sebuah cangkul bergagangkayu dengan maksud untuk mengancam korban MALANTON SINAGA agarbersedia memberikan ijin supaya ibu terdakwa dikuburkan dipekuburankeluarga, akan tetapi oleh karena korban

Akan tetapi berdasarkan Surat Visum et Revertum dariInstalasi Jenazah dan Kedokteran Forensik Nomor 578/IV/UPM/ V2017tanggal 20 Januari 2017 mayat atas nama MALANTON SINAGA yangdibuat dan ditandatangani dibawah sumpah oleh dr Reinhard JD.Hutahaean Sp.F, SH,MM dokter forensik pada Rumah pada Rumah SakitUmum Daerah Dr Djasamen Saragih yang pada Kesimpulanpemeriksaannya menerangkan bahwa benar korban MALANTON SINAGAada mengalami luka lecet pada dagu dan dada disebabkan kekerasan(trauma) tumpul yang

Dengan penyebabkematian dimungkinkan oleh karena rusaknya jaringan otak akibat patahnya tulangtengkorak kepala yang disebabkan trauma (ruda paksa) tumpul pada daerah kepala bagianbelakang korban sesuai kesimpulan Visum Et repertum dari Rumah Sakit Umum DaerahDr,Djasamen Saragih No.3788/IV/UPM/X/2009 tanggal 05 Oktober 2009 dibuat dengansejujurjujurmya berdasarkan KUHAP Pasal 133 serta sumpah jabatan sesuai denganLembaran Negara Tahun 1937 No.350 oleh dr.Reinhard J.D.Hutahaean SH.

Djasamen Saragih.Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas unsur ini telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya seluruh unsurunsur Pasal : 359KUHPidana, maka kesalahan terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkansebagaimana dakwaan Jaksa Penuntut Umum, oleh karena itu terdakwa harus dijatuhihukuman yang setimpal dengan perbuatannya ;Menimbang, bahwa selama persidangan tidak ditemukan halhal yang dapatmenghapuskan sifat pidana pada diri terdakwa baik berupa alasan pemaaf maupunpembenar

DJASAMEN SARAGIH Pematang Siantar , dari hasilpemeriksaan luar diambil kesimpulan bahwa mekanisme kematian korban adalah mati lemasoleh karena gagalnya fungsi pernafasan akibat patahnya tulang tengkorak dan tulang leheryang disebabkan trauma / kekerasan (ruda paksa) tumpul .

DJASAMEN SARAGIH Pematang Siantar pada hari Rabutanggal 27 Mei 2015;Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 310 ayat (4) UU No 22 tahun 2009tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan;DANKEDUA:Bahwa ia terdakwa ANDIKA SINAGA padahari Rabu tanggal 27 Mei 2015 pukul 23.00 Wib atau pada suatu waktu lain dalam bulan Meitahun 2015, bertempat di Jalan lintas Umum Km 18,5 19 jurusan Pematang Siantar Parapattepatnya di Tiga Dolok dekat penginapan Batu Gajah Nagori Dolok Parmonangan KecamatanDolok Panribuan

DJASAMEN SARAGIH Pematang Siantar , dari hasil pemeriksaan luar diambilkesimpulan bahwa mekanisme kematian korban adalah mati lemas oleh karena gagalnyafungsi pernafasan akibat patahnya tulang tengkorak dan tulang leher yang disebabkan trauma /kekerasan (ruda paksa) tumpul.

DJASAMEN SARAGIH Pematang Siantar pada hari Rabu tanggal 27 Mei 2015;Menimbang, bahwa dipersidangan juga telah didengar keterangan terdakwa didepanpersidangan pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:e Bahwa telah terjadi kecelakaan lalu lintas pada hari Rabu tanggal 27 Mei 2015 sekira pukul23.00 WIB di Jalan lintas unum Km 18,5 19 jurusan Pematang Siantar Parapat tepatnyadi Tiga Dolok Nagori Parmonangan Kecamatan Dolok Panribuan Kabupaten Simalungun;e Bahwa sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas

DJASAMEN SARAGIH Pematang Siantar, dari hasil pemeriksaan luardiambil kesimpulan bahwa mekanisme kematian korban adalah mati lemas oleh karenagagalnya fungsi pernafasan akibat patahnya tulang tengkorak dan tulang leher yangdisebabkan trauma/ kekerasan (ruda paksa) tumpul.