Ditemukan 66 data
34 — 1
United Surya Teknik yang tediri 1 (satu) drum tiner BCdan 1 (satu) drum tiner Toluene.;e Bahwa saksi mengetahui sendiri waktu para terdakwa mengambil 2 (dua)drum tiner dari dalam gudang PT. United Surya Teknik, karena waktukejadian saksi sedang bekerja di PT. United Surya Teknik.
United Surya Teknik, dan kesempatan tersebut paraterdakwa tanpa seijin pemiliknya telah menaikkan 2 (dua) drum tineryang terdiri 1 (satu) drum tiner BC dan 1 (satu) tiner Toluene yangdinaikkan keatas truk perusahaan.;e Bahwa perbuatan para terdakwa diketahui setelah dilakukan pengecekkanternyata drum yang ada diatas truk tidak sama dengan surat jalan yangdikeluarkan oleh perusahaan.;e Bahwa para terdakwa sudah cukup lama bekerja di PT. United SuryaTeknik.
69 — 32
Barang Bukti C adalah positive mengandung Methametamina yang terdaftardalam golongan I nomor urut 61 Lampiran I UU RI No.35 tahun 2009 tentangNarkotika, Positife mengandung 1,3dimethyl2phenlynapthalene dan 1benzyl3methylnapthalene yang menrupakan impurities (produk samping)dalam pembuatan Metamfetamina dan positive mengandung Toluene yangterdaftar dalam golongan dan jenis Prekursor Tabel II nomor 9 lampiran IT UURI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika.4.
Barang bukti H1,dan H2 adalah mengandung positif mengandung Toluene yangterdaftar dalam golongan dan jenis Prekursor Tabel IT Nomor Urut 9 LampiranII UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 113ayat (2) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika Halaman 6 dari hal 28/Pidana Nomor : 13/Pid/2016/PTBnaSUBSIDAIR :Bahwa ia Terdakwa Shofyan Bin M.
Barang Bukti C adalah positive mengandung Methametamina yang terdaftardalam golongan I nomor urut 61 Lampiran I UU RI No.35 tahun 2009 tentangNarkotika, Positife mengandung 1,3dimethyl2phenlynapthalene dan 1benzyl3methylnapthalene yang menrupakan impurities (produk samping)dalam pembuatan Metamfetamina dan positive mengandung Toluene yangterdaftar dalam golongan dan jenis Prekursor Tabel II nomor 9 lampiran IIUndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.4.
2009 tentang Narkotika.Barang Bukti B adalah Negatif mengandung Narkotika tetapi Positifmengandung Methanol yang berfungsi sebagai pelarut.Barang Bukti C adalah positive mengandung Methametamina yang terdaftardalam golongan I nomor urut 61 Lampiran I UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, Positife mengandung 1,3 dimethyl 2phenly napthalene dan 1 benzyl3methylnapthalene yangmenrupakan impurities (produk samping) dalam pembuatan Metamfetaminadan positive mengandung Toluene
tahun 2009 tentang Narkotika.Barang Bukti B adalah Negatif mengandung Narkotika tetapi Positifmengandung Methanol yang berfungsi sebagai pelarut.Barang Bukti C adalah positive mengandung Methametamina yang terdaftardalam golongan I nomor urut 61 Lampiran I UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, Positife mengandung 1,3dimethyl2phenlynapthalene dan 1benzyl3methylnapthalene yangmenrupakan impurities (produk samping) dalam pembuatan Metamfetaminadan positive mengandung Toluene
MUKHAMAD TRI SETYOBUDI
Terdakwa:
ADE SAPUTRA Bin SUDIRMAN.Alm. Als. ADE
199 — 237
Cairan bening didalam botol kaca kode A.3 No.8 tersebut diatas adalahbenar mengandung Toluene dan terdaftar dalam Golongan dan JenisPrekursor Tabel II No Urut 9 Lampiran UndangUndang RepublikIndonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.6. Cairan bening didalam botol kaca kode A2 No. 9 tersebut adalah benarmengandung Metanol dan tidak terdaftar dalam Golongan Narkotikasesuai dengan Lampiran UndangUndang Republik IndonesiaNo.35 Tahun 2009 tentang Narkotika7.
Cairan bening didalam botol kaca kode A.3 No.8 tersebut diatas adalahbenar mengandung Toluene dan terdaftar dalam Golongan dan JenisPrekursor Tabel II No Urut 9 Lampiran UndangUndang RepublikIndonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.. Cairan bening didalam botol kaca kode A2 No. 9 tersebut adalah benarmengandung Metanol dan tidak terdaftar dalam Golongan Narkotikasesuai dengan Lampiran UndangUndang Republik IndonesiaNo.35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Cairan Bening didalam botol kaca Kode A3 adalah benarmengandung Toluene dan terdaftar dalam golongan dan jenisPrekursor tabel Il No Urut 9 Lampiran Undang Undang RepublikIndonesia nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Toluen digunakansebagai pelarut organik untuk mengekstraksi dan memisahkankandungan Ephedrine dan Theophylin yang ada didalam obat NeoNapacin untuk diambil Ephedrine saja.e.
Cairan bening didalam botol kaca kode A.3 No.8 tersebut diatasadalah benar mengandung Toluene dan terdaftar dalam Golongandan Jenis Prekursor Tabel Il No Urut 9 Lampiran UndangUndangRepublik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.. Cairan bening didalam botol kaca kode A2 No. 9 tersebut adalahbenar mengandung Metanol dan tidak terdaftar dalam GolonganNarkotika sesuai dengan Lampiran UndangUndang RepublikIndonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika..
2.ALIEFIANTI AMALIA
109 — 129
Toluene terdaftar dalam Tabel Il (Dua) Nomor Urut 9 Gol. dan Jenis PrekursorLampiran Il Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009, tentangNarkotika ;besaeees Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam pasal113 Ayat (1) UURI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo. Pasal 132 ayat (1) UURINomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.? ;SUBSIDIAIR: Bahwa mereka terdakwa!
Toluene terdaftar dalam Tabel Il (Dua) Nomor Urut 9 Gol. dan Jenis PrekursorLampiran Il Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009, tentangNarkotika ; Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam pasal129 Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam pasal129 huruf (a) UURI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo.
Toluene terdaftar dalam table I!
Toluene terdaftar dalam table II (dua) nomer urut 4 Gol dan jenis precursor Lampiran IIUURI No.35 tahun 2009 ;Menimbang, bahwa Terdakwa telah di dakwa oleh Penuntut umum dengan dakwaankomulatif subsidaritas, dimana dalam dakwaan kesatu Terdakwa didakwa melanggar pasal114 ayat (1) Undangundang Nomor 35 tahun 2009 jo pasal 132 ayat (1) UndangundangNomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dan dalam dakwaan kedua primair melanggar pasal113 ayat (1 ), Undangundang Nomor 35 tahun 2009 jo pasal 132 ayat (1
Toluene terdaftar dalam table II (dua) nomer urut 4 Gol dan jenis precursor Lampiran IIUURI No.35 tahun 2009 ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut diatas, majelis Hakimberkesimpulan unsur ketiga Memproduksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan narkotika golongan!
57 — 21
botol kaca kode 19 No.9 dan cairan bening dalambotol kaca kode 28 No.10 tersebut diatas adalah benar mengandung Sulphuric acid danterdaftar dalam Golongan Prekursor Tabel II Nomor Unit 8 sesuai Lampiran UURINo.35/2009 tentang Narkotika.Cairan bening dalam botol kaca kode 8 No.ll, cairan bening dalam botol kacakode 9 No. 12, cairan bening dalam botol kaca kode 12 No. 13, cairan bening dalambotol kaca kode 24 No.14 dan cairan bening dalam botol kaca kode 34 No. 15 tersebutadalah benar mengandung Toluene
botol kaca kode 19 No.9 dan cairan bening dalam botol kacakode 28 No.10 tersebut diatas adalah benar mengandung Sulphuric acid dan terdaftardalam Golongan Prekursor Tabel If Nomor Unit 8 sesuai Lampiran UURI No.35/2009tentang Narkotika.Cairan bening dalam botol kaca kode 8 No.Il, cairan bening dalam botol kaca kode 9 No.12, cairan bening dalam botol kaca kode 12 No. 13, cairan bening dalam botol kaca kode24 No.14 dan cairan bening dalam botol kaca kode 34 No. 15 tersebut adalah benarmengandung Toluene
71 — 40 — Berkekuatan Hukum Tetap
Proses Ekstraksi, dimana peralatan yang ada di TKP seperti saringankopi/coffee filter (kode B.26), labu kocok (kode B.3) dan PH meter (kodeB.12) dapat digunakan, sedangkan bahan kimia pada proses ini adalahSodium hydroxide/NaOH (kode A.12) dan Toluene (kode A.4) atauMethyl Ethyl Ketone (kode A.5) ;c.
Proses Ekstraksi, dimana peralatan yang ada di TKP seperti saringankopi/coffee filter (kode B.26), labu kocok (kode B.3) dan Ph meter (kodeB.12) dapat digunakan, sedangkan bahan kimia pada proses ini adalahSodium hydroxide/NaOH (kode A.12) dan Toluene (kode A.4) atauMethyl Ethyl Ketone (kode A.5) ;.
Toluene yang terdaftar dalam Tabel Il Nomor urut 9 Golongan dan JenisPrekursor Lampiran Il UU RI No.35 Tahun 2009 ;5.
Proses Ekstraksi, dimana peralatan yang ada di TKP sepertisaringan kopi/coffee filter (kode B.26), labu kocok (kode B.3) dan PHmeter (kode B.12) dapat digunakan, sedangkan bahan kimia padaproses ini adalah Sodium hydroxide/NaOH (kode A.12) dan Toluene(kode A.4) atau Methyl Ethyl Ketone (kode A.5)c.
Toluene yang terdaftar dalam Tabel Il Nomor urut 9 Golongan dan JenisPrekursor Lampiran Il UU RI No.35 Tahun 2009;10. Methyl Ethyl Ketone yang terdaftar dalam Tabel Il Nomor urut 511.Golongan dan Jenis Prekursor Lampiran Il UndangUndang RI No. 35Tahun 2009 ;Ganja yang terdaftar dalam Golongan nomor unit 8 Lampiran UURINo.35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Keterangan TerdakwaHal. 67 dari 80 hal. Put.
183 — 87
buah Jerigen ukuran 5 (lima) liter yang didugaberiskan Prekursor Narkotika beriskan hash Produksi Narkotka /bahan setengah jadi yang terbuat dari olahan beberapa PrekursorNarkotika untuk pembuatan Narkotika Golongan jenis Shabu.35.1 (satu) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanMethanol,36.2 (dua) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Aceton,37.4 (empat) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Toluene
buah Jerigen ukuran 5 ((ima) liter yang didugaberisikan Prekursor Narkotika berisikan hasil Produksi Narkotika bahan setengah jadi yang terbuat dari olahan beberapa PrekursorNarkotika untuk pembuatan Narkotika Golongan jenis Shabu.35.1 (satu) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanMethanol,36.2 (dua) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Aceton,37.4 (empat) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Toluene
buah Jerigen ukuran 5 (lima) liter yang didugaberisikan Prekursor Narkotika beriskan hash Produksi Narkotika /bahan setengah jadi yang terbuat dari olahan beberapa PrekursorNarkotika untuk pembuatan Narkotika Golongan jenis Shabu.30.1 (satu) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanMethanol,31.2 (dua) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Aceton,32.4 (empat) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Toluene
Produksi Narkotikabahan setengah jadi yang terbuat dari olahan beberapa PrekursorNarkotika untuk pembuatan Narkotika Golongan jenis Shabu.35.1 (satu) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanMethanol,36.2 (dua) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Aceton,37.4 (empat) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Toluene,38.3 (tiga) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanhasil produksi
Jerigen ukuran 5 (lima) liter yang didugaberisikan Prekursor Narkotika berisikan hasil Produksi Narkotika /bahan setengah jadi yang terbuat dari olahan beberapa PrekursorNarkotika untuk pembuatan Narkotika Golongan jenis Shabu.33.1 (satu) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanMethanol,34.2 (dua) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Aceton,35.4 (empat) buah jerigen ukuran 5 (lima) liter yang diduga berisikanPrekursor Narkotika jenis Toluene
Amat Usman, S.H.
Terdakwa:
HARYANTO CHANDRA
132 — 14
coklat 01 kemerahan berat 7 buah 33.F Phosphorbrutto keseluruhan10.100 gramPlastik berisi serbuk (+) Positif Metamfetamina,kecoklatan berat Caffein, Penylpropanolamone,ae brutto keseluruhan 4 boah a8 Guaiphenesin, Eefiein dan4.300 gram Dextromethorphan Plastik dan kotakplastik @ berisikristal Keunguanberat bruttokeseluruhan 6.300gram03 3 buah 55.B lodine Plastik @ berisiserbuk coklat04 kemerahan berat 6 buah 66.E Phosphorbrutto keseluruhan2.580 gram Jerigen berisi 1.00005 : :ml cairan bening1 buah 7 Toluene
Jerigen berisi 3.00006 : :ml cairan bening1 buah 8 Methyl ethyl ketone Plastik @ berisi07 granul coklat berat 1 buah 9brutto 3.200 gram Bahwa ada beberapa bahan kimia yang dapat digunakan dalam pembuatanatau produksi Narkotika jenis Methamfetamina (Shabu) dengan metodeNagai/Red Phospor Method seperti yang dijelaskan oleh terdakwaHARYANTO CHANDRA yaitu Phospor (nomor 1 dan 4), lodine (nomor 3)dan Toluene (nomor 5).Bahwa terdakwa HARYANTO CHANDRA bersama sama dengan saksiVICTOR SAM ANDARIA, saksi
01 kemerahan berat 7 buah 33.F Phosphorbrutto keseluruhan10.100 gramPlastik berisi serbuk (+) Positif Metamfetamina,kecoklatan berat Caffein, Penylpropanolamone,02 brutto keseluruhan 3 buah 44.B Guaiphenesin, teftein dan4.300 gram Dextromethorphan Plastik dan kotakplastik @ berisikristal Keunguanberat bruttokeseluruhan 6.300gram03 3 buah 55.B lodine Plastik @ berisiserbuk coklat04 kemerahan berat 6 buah 66.E Phosphorbrutto keseluruhan2.580 gram Jerigen berisi 1.00005 : :ml cairan bening1 buah 7 Toluene
01 kemerahan berat 7 buah 33.F Phosphorbrutto keseluruhan10.100 gramPlastik berisi serbuk (+) Positif Metamfetamina,kecoklatan berat Caffein, Penylpropanolamone,02 brutto keseluruhan @ Gian 44.5 eaeinnenecin: cafein dan4.300 gram Dextromethorphan Plastik dan kotakplastik @ berisikristal Keunguanberat bruttokeseluruhan 6.300gram03 3 buah 55.B lodine Plastik @ berisiserbuk coklat04 kemerahan berat 6 buah 66.E Phosphorbrutto keseluruhan2.980 gram Jerigen berisi 1.00005 : :ml cairan bening1 buah 7 Toluene
Narkotika dan Obatobatan berbahaya ; bahwa metode yang digunakan dalam pembuatan atau produksiNarkotika jenis Methamfetamina (Shabu) antara lain :Metode Nagai/Red Phosphorus MethodMetode EmdeMetode Birch Reduction/Nazi MethodMetode LeucartMetode Reduksi Aminasi.MOH & & bahwa bahan bahan kimia yang digunakan dalam pembuatanNarkotika jenis Methamfetamina dengan methode Nagai/RedPhosporus Method antara lain Aphedrine atau Pseudoephedrinesebagai bahan utama, lodine sebagai Reagen, Phospor sebagaiKatalis, Toluene
136 — 28
pemberitahuan barang, diperoleh data sebagai berikut:Desmodur RCIdentification of the substance Desmodur RCApplication Hardener for coating materials/adhesives ftrade applicationComposition/information of ingredients Aromatic polyisocyanate approx. 35% in approx. 65%berdasarkan penelitian atas MSDS untuk produk Desmodur RC yangdiperoleh melalui situs bayer (www.bayercoatings.de/BMS/DBSC/BMSRSCCAS.nsf/id/ADENDesmodurDRS), diperoleh keterangansebagai berikut:Desmodur RCCBalationzdtipolyisocyanurate of toluene
123 — 99 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 973 K/Pid.Sus/2016Barang Bukti B adalah Negatif mengandung Narkotika tetapipositif mengandung Methanol yang berfungsi sebagai pelarut;Barang Bukti C adalah positif mengandung Methametamina yangterdaftar dalam golongan Nomor Urut 61 Lampiran Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika, Positif mengandung 1,3dimethyl2phenlynapthalenedan 1benzyl3methylnapthalene yang menrupakan impurities(produk samping) dalam pembuatan Metamfetamina dan positifmengandung Toluene yang
Nomor 973 K/Pid.Sus/2016Narkotika, positifmengandung 1,3dimethyl2phenlynapthalene dan1benzyl3methylnapthalene yang menrupakan impurities (produksamping) dalam pembuatan Metamfetamina dan positifmengandung Toluene yang terdaftar dalam golongan dan jenisPrekursor Tabel Il Nomor 9 lampiran I Undangundang RepublikIndonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika;Barang bukti D dan M adalah negative mengandung Narkotika;Barang bukti E adalah positifmengandung H2SO4 (AsamSulfat/Sulphuric Acid) yang terdaftar
Nomor 973 K/Pid.Sus/2016Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, positifmengandung 1,3dimethyl2phenlynapthalene dan 1benzyl3methylnapthalene yangmerupakan impurities (produk samping) dalam pembuatan Metamfetaminadan positif mengandung Toluene yang terdaftar dalam golongan dan jenisPrekursor Tabel Il Nomor 9 lampiran Il Undangundang Republik IndonesiaNomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika;Barang Bukti D dan M adalah negatifmengandung Narkotika;Barang Bukti E adalah positifmengandung H2SO04
INDRA COSMAS SILALAHI, SH
Terdakwa:
DEFRI BIN MARDI
94 — 29
Adanya bahanbahan kimia berupa padatan warna krem yangHalaman 9 dari 33 Putusan Nomor 767/Pid.Sus/2020/PN Jkt.Timmengandung precursor jenis Ephedrine (kode A.1), lodine (kode A.3),Phospor (kode A.4), Sodium Hydroxide/NaOH (kode A.5), Toluene(kode A.6), Sulphuric Acid/H2SO4 (kode A.10), Sodium Chloride/NaC1(kode) A.11) dan Acetone (kode A.7) 2.
Toluene yang terdaftar dalam table Il nomor urut 9 golongan dan Jjenisprekursor lampiran Il UU RI No.35 Tahun 2009 tentang narkotika.4. Acetone yang terdaftar dalam table I nomor urut 1 golongan dan jenisprekursor lampiran Il UU RI No.35 Tahun 2009 tentang narkotika5.
Adanya bahanbahan kimia berupa padatan warna krem yang mengandungprekursor jenis ephedrine (kode A.1), lodine (kode A.3) Phospor (kode A.4),Sodium hydroxide/NaOH (kode A.5), Toluene (kode A.6), Sulphuricacid/H2SO4 (kode A.10), Sodium Chloride/NaCl (kode A.11) dan Acetone(kode A.7);2. Ditemukan seperangkat peralatan antara lain labu refluks (kode B.1),kondensor (kode B.2) dan kompor listrik (kode B.3 dan B.4) dimanaperalatanperalatan tersebut dapat digunakan pada proses refluks ataupemanasan.
84 — 32
botol kaca kode 19 No.9 dan cairan beningdalam botol kaca kode 28 No.10 tersebut diatas adalah benar mengandungSulphuric acid dan terdaftar dalam Golongan Prekursor Tabel Il Nomor Unit 8sesuai Lampiran UURI No.35/2009 tentang Narkotika.Cairan bening dalam botol kaca kode 8 No.ll, cairan bening dalambotol kaca kode 9 No. 12, cairan bening dalam botol kaca kode 12 No. 13,cairan bening dalam botol kaca kode 24 No.14 dan cairan bening dalambotol kaca kode 34 No. 15 tersebut adalah benar mengandung Toluene
botol kaca kode 19 No.9 dan cairan beningdalam botol kaca kode 28 No.10 tersebut diatas adalah benar mengandungSulphuric acid dan terdaftar dalam Golongan Prekursor Tabel Il Nomor Unit 8sesuai Lampiran UURI No.35/2009 tentang Narkotika.Cairan bening dalam botol kaca kode 8 Nol.ll, cairan bening dalambotol kaca kode 9 No. 12, cairan bening dalam botol kaca kode 12 No. 13,cairan bening dalam botol kaca kode 24 No.14 dan cairan bening dalambotol kaca kode 34 No. 15 tersebut adalah benar mengandung Toluene
Bahwa sehubungan dengan ditemukannya xylene, acetone, metanol,2propanol, iodine dan NaOH, bahanbahan tersebut merupaknpendukung dalam produksi narkotika jenis sabusabu: Xylene merupakan toluene yang termasuk dalam precursor table Ilnomor urut 9 digunakan sebagai pelarut organic untuk mengekstraksiMeth Oil sebelum dilakukan rekristalisai; Acetone.
112 — 68
Nomor dan Kode Jumlah Hasil Sisajenis Netto PemeriksaaBarang bukti n 1 2 3 4 S 6 1. 1107/2013/ A.1 100 ml Isopropanol 50 mlOF, berupa (IPA)1 (satu)botol kacawarna coklatberisikancairanbening 2. 1108/2013/ A.2 100 ml Methanol 50 mlOF, berupa1 (satu)botol kacawarna coklatberisikancairanbening Si 1109/2013/ A.3 100 ml Methanol 50 mlOF, berupa dan1 (satu) Isopropanolbotol kaca (IPA)warna coklatberisikancairanbening 4. 1110/2013/ A.4 100 ml Toluene 50 mlOF, berupa1 (satu)botol kacawarna coklatberisikancairanbening
Ephedrine warna putihdalam botol plastic (kode A.29) ;KGIGTANGEN ~~mnnnnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn enmnanensnananenanannmnanmnnannnnnmnnnnn1.Ephedrine yang terdaftar dalam Tabel Nomor urut 3 Golongan dan JenisPrekursor Lampiran I UU RI No.35 tahun 2009 ; Acetone yang terdaftar dalam Tabel Il Nomor urut 1 Golongan dan JenisPrekursor Lampiran I UU RI No.35 tahun 2009 ; Hydrochloric Acid (HCl) yang terdaftar dalam Tabel Il Nomor urut 4Golongan dan Jenis Prekursor Lampiran II UU RI No.35 tahun 2009 ; Toluene
crn nnennn cnn nnannannecnnnsannsnnecesnssssannsKG Tere 2 sesee ners esses cement eeinennen nnn reiseeni tree ennian eet aicerarneneoasie1.Ephedrine yang terdaftar dalam Tabel Nomor urut 3 Golongan dan JenisPrekursor Lampiran I UU RI No.35 tahun 2009 ; Acetone yang terdaftar dalam Tabel Il Nomor urut 1 Golongan dan JenisPrekursor Lampiran I UU RI No.35 tahun 2009 ; Hydrochloric Acid (HCl) yang terdaftar dalam Tabel Il Nomor urut 4Golongan dan Jenis Prekursor Lampiran II UU RI No.35 tahun 2009 ; Toluene
Paulus Agung Widaryanto,SH.
Terdakwa:
Benjamin Bailer
134 — 78
.3805/2016/NF), dan padatan warna abuabu (Kode 18A s/d Kode 18Kdengan nomor barang bukti 3814/2016/NF s/d Kode 3824/2016/NF)adalah benar mengandung sediaan prekursor Acetone dan terdaftardalam Golongan dan Jenis Prekursor Tabel (Satu) nomor urut 1 (Satu)Lampiran Il UndangUndang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009tentang Narkotika;> Cairan bening (Kode 9, 10A, 10B, dan 14 dengan nomor barangbukti 3793/2016/NF, 3794/2016/NF, 3795/2016/NF dan 3799/2016/NF)adalah benar mengandung sediaan prekursor Toluene
d3805/2016/NF), dan padatan warna abuabu (Kode 18A s/d Kode 18Kdengan nomor barang bukti 3814/2016/NF s/d Kode 3824/2016/NF)adalah benar mengandung sediaan prekursor Acetone dan terdaftardalam Golongan dan Jenis Prekursor Tabel (Satu) nomor urut 1 (Satu)Lampiran Il UndangUndang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009tentang Narkotika;> Cairan bening (Kode 9, 10A, 10B, dan 14 dengan nomor barangbukti 3793/2016/NF, 3794/2016/NF, 3795/2016/NF dan 3799/2016/NF)adalah benar mengandung sediaan prekursor Toluene
Semer, Kerobokan, Kuta Utara, Badung ; Bahwa benar sebagian dari barang bukti yang ditemukan dan disita dariterdakwa yang diduga merupakan bahanbahan yang digunakanterdakwa untuk membuat / memproduksi narkotika berupaMetamfetamina (shabushabu) mengandung sediaan Prekursor Narkotika(Zat atau bahan pemula atau bahan kimia yang dapat digunakan dalampembuatan Narkotika), yakni Pseudo Ephedrine, Acetone, Toluene, danHCI (Hydrochloric Acid); Bahwa benar barang bukti narkotika berupa metamfetamina (Shabushabu
MIRNA EKA MARISKA
Terdakwa:
NICKY ALIAS ALEX BIN KHO TIAN HO ALM
216 — 465
mengandung Tolueneterdaftar dalam golongan dan jenis precursor tabel Il Nomor Urut 9lampiran UndangUndang No 35 tentang Narkotika Bahwa dalam memproduksi sintesis precursor narkotika jenisEphedrine dapat diekstraksi dari tablet mengandung Ephedrine (obatasma neo napasin), bahanbahan (reagen kimia dan perlengkapan)yang dibutuhkan antara lain Air/akuades untuk melarutkan dan merendam tabletyang mengandung Ephedrine Natrium hidroksida (NaOH) digunakan untuk mengarurpH suatu larutan menjadi pH basa Toluene
UtrMenimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa terdakwa berstatus sebagai narapidana pada LembagaPermasyarakatan Kelas Kedungpane Blok A No 21 beralamat di JlRaya SemarangBoja Km 4 Semarang Jawa Tengah dalam perkaratindak pidana narkotika, memproduksi narkotika jenis sabu denganbahanbahan precursor lainnya berupa Acetone, Toluene, lodine dengahasil barang bukti berupa narkotika jenis sabu sebanyak kurang lebih300 gram sekitar tanggal
1 unit handphone Samsung warna hitam dual simcard dengannomor simcard 0821 3395 9602 dan 0859 4765 2668Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa terdakwa berstatus sebagai narapidana pada LembagaPermasyarakatan Kelas Kedungpane Blok A No 21 beralamat di JlRaya SemarangBoja Km 4 Semarang Jawa Tengah dalam perkaratindak pidana narkotika, memproduksi narkotika jenis sabu denganbahanbahan precursor lainnya berupa Acetone, Toluene
34 — 13
ARIS SUSILO .Kemudian pada tanggal 15,22 dan 30 Juni 2013 sdr.FREDI BUDIMAN secara bertahaptelah memasukkan bahan dan peralatan untuk memproduksi shabu yang dikirim olehsdr.LAOSAN dari Hongkong melalui sdr.sdr.SAMSUL (belum tertangkap) ke dalamLembaga Pemasyarakatan Kelas II ANarkotika.CipinangJakarta Timur, berupa 14 (empatbelas) Kilogram Red Phospor, 10 (sepuluh) Kilogram Iodine, 4 (empat) liter Toluene, (satu) liter H2S04 dn 3 (tiga) liter Methanol serta 6 (enam) Kilogram Soda Api, untuksebagai
82 — 40
Nomor Urut 1 LampiranII UndangUndang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39 tersebutdiatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid (HCI) dan terdaftardalam Prekursor Tabel If Nomor Urut 4 Lampiran IT UndangUndangRepublik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 dan Cairanbening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36 tersebut diatasadalah benar mengandung Toluene
Urut 1 LampiranII Undang Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika.= Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39 tersebutdiatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid (HCI) dan terdaftardalam Prekursor Tabel II Nomor Urut 4 Lampiran II UndangUndangRepublik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.= Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 dan Cairanbening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36 tersebut diatasadalah benar mengandung Toluene
Nomor Urut 1 LampiranII Undang Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39 tersebutdiatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid (HCI) dan terdaftardalam Prekursor Tabel II Nomor Urut 4 Lampiran II UndangUndangRepublik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 dan Cairanbening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36 tersebut diatasadalah benar mengandung Toluene
Nomor Urut 1 LampiranII Undang Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39 tersebutdiatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid (HCI) dan terdaftardalam Prekursor Tabel If Nomor Urut 4 Lampiran IT UndangUndangRepublik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 dan Cairanbening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36 tersebut diatasadalah benar mengandung Toluene
668 — 565 — Berkekuatan Hukum Tetap
diduga dilakukan oleh Josef Soesilo, Jeffry Iskandar danHasan Lo dari PT Superpoly Industry.Bahwa Pemohon ialah Presiden Direktur PT Samchem Prasandha,sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bahan kimia(chemical trading) untuk bahan baku untuk industri baju, industri busa,industri sepatu, industri cat, industri lem, industri tinta, herbisida yangberdiri sejak tanggal 25 Januari 2010.Bahwa adapun bahan kimia yang diperdagangkan PT SamchemPrasandha adalah jenis Poly Propelyn Glycol (PPG), Toluene
putusan Judex Facti jelasjelas hanya menganulirdalildalil Termohon Peninjauan Kembali/Pemohon sehingga secara kelirumenilai terbitnya SP3 dalam perkara a quo.Bahwa, dalam pertimbangan putusan a quo Judex Facti Tingkat Pertamamenyatakan, dikutip : Pertimbangan hukum halaman 30 paragraf ke5 berbunyi :Menimbang, bahwa menurut Pemohon sejak tanggal 04Desember 2012 sampai dengan Maret 2013, perusahaan para TerlaporPT Superpoly Industri, telah memesan bahan kimia jenis PPG5613(Heteropolyol) dan TDI (Toluene
77 — 53 — Berkekuatan Hukum Tetap
Putusan Nomor 667/B/PK/PJK/2013 Bahwa menurut Pemohon Banding koreksi sebesar Rp11.077.135.102,00 terdiri atastransaksi sebagai berikut: Uraian Nilai (Rp) 1.980.735.1029.096.400.000Penjualan Produk BTXForward Contract dengan Mineral Marketing Limited Total Koreksi 11.077.135.102 Bahwa adapun penjelasan atas transaksi di atas adalah sebagai berikut:Penjualan Produk BTX sebesar Rp1.980.735.102,00;Bahwa Pemohon Banding dalam perdagangan BTX ("Benzene, Toluene, OrthoXylene& ParaXylene") bertindak sebagai
134 — 16
No. 35 Tahun2009 tentang Narkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39tersebut diatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid (HCl)dan terdaftar dalam Prekursor Tabel Il Nomor Urut 4 Lampiran IlUndangUndang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 danCairan bening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36 tersebutHalaman 10 darl 78 Putusan No. 1995/Pid.Sus/2014/PN Tngdiatas adalah benar mengandung Toluene
Urut 1Lampiran ll Undang Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39 tersebutdiatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid (HCl) danterdaftar dalam Prekursor Tabel Il Nomor Urut 4 Lampiran Il UndangUndang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 danCairan bening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36 tersebutdiatas adalah benar mengandung Toluene
. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.Halaman 25 darl 78 Putusan No. 1995/Pid.Sus/2014/PN TngCairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39tersebut diatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid(HCl) dan terdaftar dalam Prekursor Tabel Il Nomor Urut 4Lampiran ll UndangUndang Republik Indonesia No. 35 Tahun2009 tentang Narkotika.Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 danCairan bening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36tersebut diatas adalah benar mengandung Toluene
TngLampiran ll Undang Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika.> Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 38 No.39 tersebutdiatas adalah benar mengandung Hydrochloric Acid (HCl) danterdaftar dalam Prekursor Tabel Il Nomor Urut 4 Lampiran Il UndangUndang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.> Cairan bening didalam tabung kaca extraction kode 31 No.35 danCairan bening didalam tabung kaca extraction kode 32 No.36 tersebutdiatas adalah benar mengandung Toluene