sumpah pada persidangan yangketerangannya sebagai berikut :Bahwa tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar yang dilakukan terdakwa terjadi padaSenin tanggal 26 Februari 2018 sekitar pukul 17.30 Wita, bertempat di JalanJurusan Plaihari RT. 10 RW. 04 Kelurahan Landasan Ulin SelatanKecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru;Bahwa berawal adanya informasi dari masyarakat ke Polres Banjarbarubahwa ada sdr ALAMSYAH sering mengkonsumsi obat carnophen zanith

sumpah di persidangan padapokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar yang dilakukan terdakwa terjadi padaSenin tanggal 26 Februari 2018 sekitar pukul 17.30 Wita, bertempat di JalanJurusan Plaihari RT. 10 RW. 04 Kelurahan Landasan Ulin SelatanKecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru;Bahwa berawal adanya informasi dari masyarakat ke Polres Banjarbarubahwa ada sdr ALAMSYAH sering mengkonsumsi obat carnophen zanith

resep dokter, dan obatkeras daftar G yang cara mendapatkannya harus melalu resep dokterdan obat yang mengandung narkotika atau daftar O caramendapatkannya harus melalui resep asli dari dokter denganpengawasan dari Kementerian Kesehatan ;Bahwa jenis pil carnopen yang diedarkan oleh Terdakwa tidak dijualbebas di pasaran harus dengan resep dokter ;Bahwa Komposisi obat jenis pil carnopen adalah mengandung zatkarisoprodol 200 mg, paracetamol 160 mg, dan cafein 32 mg adapunobat carnopen diproduksi oleh Zanith

., Apt.NIP. 19790217 200312 2 001 dengan hasil pengujian pemerian sediaan dalambentuk tablet berwarna putih dengan ZANITH pada satu sisi dan pada sisilainnya sebagai penyisihan barang bukti yang diidentifikasi mengandung zatParasetamol, Kafein, Karisoprodol ternyata benar ldentifikasi Parasetomol,Kafein, Karisoprodol positif terdaftar dalam UU Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan.woonsnns Perbuatan ia Terdakwa HATMAN Als AMAN Bin PATING (Alm) diatur dandiancam pidana dalam Pasal 197 jo.

Kemudian Terdakwa dan barangbukti diamankan dan dibawa ke Polsek Pengaron untuk diproses secara hukum.Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian Balai POM Banjarmasin Nomor:LP.Nar.K.16.0870 tanggal 10 Agustus 2016 yang dibuat dan ditandatangani olehDeputi Manajer Teknis Pengujian Teranokoko Ary Yustantiningsih, S.Si., Apt.NIP. 19790217 200312 2 001 dengan hasil pengujian pemerian sediaan dalambentuk tablet berwarna putih dengan ZANITH pada satu sisi dan pada sisilainnya sebagai penyisihan barang bukti yang

AGUS BUDIHARTA(Sebagaimana terlampir dalam berkas) barang bukti 10 (Sepuluh) butir tabletCarnphen dengan logo ZANITH dengan berat netto 5,175 gram warna Putihyang diamankan' oleh terdakwa positif mengandung KarisoprodolAsetaminofen dan Kaffein berdasarkan UU No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan yang masih beredar merupakan produk obat ilegal.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 197UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.SUBSIDIAIR :Halaman 3 dari 14 Putusan

dokter, danobat keras daftar G yang cara mendapatkannya harus melalu resepdokter dan obat yang mengandung narkotika atau daftar O caramendapatkannya harus melalui resep asli dari dokter denganpengawasan dari Kementerian Kesehatan ;e Bahwa jenis pil charnopen yang diedarkan oleh Terdakwa tidak dijualbebas dipasaran harus dengan resep dokter ;e Bahwa Komposisi obat jenis pil carnopen adalah mengandung zatkarisoprodol 200 mg, paracetamol 160 mg, dan cafein 32 mg adapunobat charnopen diproduksi oleh Zanith

hasil pemeriksaan Labfor CabangSemarang No.Lab: 1317 / NOP / 2016 tanggal 8 September 2016 terhadaptablet berwarna kuning tersebut negatif (tidak mengandung narkotika /psikotropika) tetapi mengandung trinexyphendiyl yang termasuk dalam DaftarObat Keras / Daftar G ;Menimbang , bahwa berdasarkan keterangan ahli , menerangkanbahwa pil trinexyphenidyl adalah obat untuk batuk kering namun apabiladigunakan secara berlebihnan menimbulkan efek mengantuk halusinasi danpusing disamping penjualan pil merk Zanith

,diketahui bahwa obat tersebut pernah diproduksi untuk pengobatan,namun sekarang telah dicabut ijin edarnya karena memiliki efeksamping yang berbahaya untuk kesehatan dan seringdisalahgunakan;Halaman 11 dari 15 Putusan Nomor 495/Pid.Sus/2017/PN PikMenimbang, bahwa merujuk dari barang bukti yang diajukanoleh Penuntut Umum yang dihubungkan dengan alatalat bukti danhasil pemeriksaan laboratorium terungkat fakta bahwa obatbertuliskan Zanith berisi bahan kandungan Carisoprodol yang disitadari Terdakwa

bulan dan pidana denda sebesar Rp.1.000.000.000,- ( satu milyar rupiah ) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana penjara selama 2 ( dua ) bulan;

dokter, dan obat keras daftar G yang caramendapatkannya harus melalu resep dokter dan obat yang mengandung narkotika ataudaftar O cara mendapatkannya harus melalui resep asli dari dokter dengan pengawasandari Dinas Kesehatan;e Bahwa pil carnophen tidak dijual bebas di pasaran, pil carnopen tidak dijual bebas dipasaran harus dengan resep dokter;e Bahwa Komposisi obat jenis pil carnopen adalah mengandung zat karisoprodol 200 mg,paracetamol 160 mg, dan cafein 32 mg adapun obat carnopen diproduksi oleh Zanith

Polsek Tapin Selatan yang lainnya melakukanpenangkapan terhadap terdakwa ;e Bahwa pada saat dilakukan penggeledahan dan penangkapan,terdakwa membuang barang bukti berupa kantong plastik putihyang didalamnya terdapat Carnophen dalam bentuk strip produksiZanith Pharmaneutical dan dextromethorphan warna kuningdalam bentuk kemasan paket ke samping warung ;e Bahwa pekerjaan terdakwa bukan ahli farmasi atau apoteker, danjuga terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan obat jenisCarnophen/produksi Zanith

Pada saat penangkapan tersebut saksi SlametRiyadi melihat terdakwa membuang paket sabu di tanah dekat sepeda motor dan disemaksemak, serta juga ditemukan bungkus bekas obat Carnopean (Zanith). Bahwaterdakwa memperoleh sabusabu dari BU (DPO). Bahwa kemudian terdakwa beserta barang bukti diamankankan untuk diproses lebihlanjut. Bahwa barang bukti berupa 2 paket sabu milik terdakwa yang ditemukan pada saatpenangkapan setelah dilakukan penimbangan di pegadaian diketahui seberat 0,50gram.

Pada saat penangkapan tersebut saksi SlametRiyadi melihat terdakwa membuang paket sabu di tanah dekat sepeda motor dan disemaksemak dan juga ditemukan bungkus bekas obat Carnopean (Zanith).Bahwa terdakwa sering menerima pesanan sabusabu lewat HP dari Andre, Pordam,Amang Didi, Yosi dan Runtut.

hasil pemeriksaan Labfor CabangSemarang No.Lab: 1318 / NOP / 2016 tanggal 8 September 2016 terhadaptablet berwarna kuning tersebut negatif (tidak mengandung narkotika /psikotropika) tetapi mengandung trihexyphendiyl yang termasuk dalamDaftar Obat Keras / Daftar G ;Menimbang , bahwa berdasarkan keterangan ahli , menerangkanbahwa pil trihexyphenidyl adalah obat untuk batuk kering namun apabiladigunakan secara berlebihan menimbulkan efek mengantuk halusinasi danpusing disamping penjualan pil merk Zanith

. ; 8(delapan) butir obat jenis Carnophen Produksi Zanith Pharmaceuticals. 1(satu)buah HP merk Mito warna putin dengan simcard Telkomsel No.085250180347. 1(satu)buah plastik warna bening merk Himajaya raya. 1(satu)bah kantong plastik warna hitamHalaman 2 dari 15 halaman Putusan Nomor 10/Pid.Sus/2018/PN Amt.dirampas untuk dimusnahkan. Uang tunai sebesar Rp 350.000, (tiga ratus lima puluh ribu rupiah);dirampas untuk negara.4.

resepdokter, dan obat keras daftar G yangcara mendapatkannya harus melaluiresep dokter dan obat yangmengandung narkotika atau daftarOQ cara mendapatkannya harusmelalui resep asli dari dokter denganpengawasan dari Dinas Kesehatan; Bahwa jenis pil carnopen yang diedarkan oleh terdakwa tidak dijual bebasdi pasaran karena harus dengan resep dokter; Bahwa komposisi obat jenis pil carnopen adalah mengandung zatkarisoprodol 200 mg, paracetamol 160 mg, dan cafein 32 mg adapun obatcarnopen diproduksi oleh Zanith

adalah pabrik obat,pedagang besar farmasi, sarana penyimpanan sediaan farmasi, apotik,rumah sakit, pukesmas dan dokter;Bahwa penggunaan obat triheksipenidhil secara terus menerus jikadigunakan tidak sesuai dengan resep dokter dapat mengakibatkan sakitpada hati, jantung, dan juga ginjal;Bahwa biasanya obat triheksipenidhil ini digunakan 4 (empat) kali seharidengan dosis 50 mg, sesuai dengan resep dokter;Bahwa saksi membenarkan obat triheksipenidhil dalam perkara ini adalahasli dan diproduksi oleh Zanith

sebagaimana diatur dalam dakwaan jaksa Penuntut Umum;2 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUPRIYONO Als.YONO Bin SIDIK olehkarena itu. dengan pidana penjara selama 8 (delapa) bulan dikurangi selama terdakwaberada dalam penahanan sementara dengan perintah tetap ditahan, dan denda sebesarRp.10.000.000, (sepuluh juta Rupiah) subside 2 (dua) bulan kurungan ;3 Menyatakan barang bukti berupa :e 997 (Sembilan ratus Sembilan puluh tujuh) keeping obat jenis ZENIT/CARNOPHEN;e 10 (sepuluh) keeping obat Zanith

jenis Carnophen (Zenith) selama 3 (tiga)minggu;> Bahwa Terdakwa mengetahui jika obat jenis Carnophen (Zenith) merupakanobat keras dan sudah ditarik izin edarnya;> Bahwa terhadap barang bukti yang diperlihatkan dipersidangan terdakwamembenarkannya jika barang bukti tersebut milik terdakwa;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan tidak mengajukan saksi yangmeringankan (a de charge) ;Menimbang, bahwa penuntut umum mengajukan barang bukti berupa 3 (tiga)keping atau 30 (tiga puluh) butir obat jenis Zanith

Anak juga mengakui bahwa Anak sudah biasamengkonsumsi obat Zanith dan menyalah gunakan bahan bakar untukmabukmabukan;Menimbang, bahwa selain adanya kewajiban untuk menggali, mengikutidan memahami nilainilai hukum dan rasa keadilan yang hidup dalammasyarakat, dalam mempertimbangkan berat ringannya perbuatan pidana,Hakim wajib memperhatikan pula sifat yang baik dan jahat dari Anak;Menimbang, bahwa untuk itu sebelum menjatuhkan pidana terhadapdiri Anak, Hakim terlebih dahulu telah memperhatikan keadaankeadaansebagai

obat tablet carnophen adalah pabrik obat,pedagang besar farmasi, sarana penyimpanan sediaan farmasi, apotik,rumah sakit, pukesmas dan dokter;Bahwa penggunaan obat carnophen secara terus menerus jika digunakantidak sesuai dengan resep dokter dapat mengakibatkan sakit pada hati,jantung, dan juga ginjal;Bahwa biasanya obat carnophen ini digunakan 4 (empat) kali seharidengan dosis 50 mg, sesuai dengan resep dokter;Bahwa saksi membenarkan obat carnophen dalam perkara ini adalah aslidan diproduksi oleh Zanith

penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

4.Memerintahkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

5.Memerintahkan agar barang bukti berupa :

• 1(satu) buah kantong plastik klip warna putih yang didalamnya terdapat sabu sabu dengan berat kotor 0,23 gram dan berat bersih 0,09 gram;
• 1 (satu) buah kotak rokok merk naxan warna hijau;
• 9 (Sembilan) keping obat Carnophen Zanith