Achmad Sahuri, S.Sy.Panitera Pengganti,Maratus Shalehah, S.H.1.Rincian Biaya Perkara.oOuakaANnr Biaya Pendaftaran : Rp 30.000,00ATK Perkara : Rp 50.000,00Biaya Panggilan : Rp 240.000,00Biaya PNBP Panggilan para Pihak : Rp 20.000,00Biaya Redaksi : Rp 10.000,00Meterai : Rp 10.000,00Jumlah Rp 360.000,00(tiga ratus enam puluh ribu rupiah)Hal. 12 dari 13 Put. No. 190/Pdt.G/2021/PA.Bjb.Hal. 13 dari 13 Put. No. 190/Pdt.G/2021/PA.Bjb.

;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlumengetengahkan hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh ImamThabrani dalam kitab Jamiusshaghir jus Il halaman 9 oleh Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abi bakkar Assyuthi tentang ketentuan isteri yang salehahberbunyi sebagai berikut :Artinya : Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggalpergi mau menjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya denganbaik

., M.Ag.Panitera Pengganti,Maratus Shalehah, S.H.1.Rincian Biaya Perkara: 1. Biaya Pendaftaran : Rp 30.000,002. ATK Perkara : Rp 50.000,003. Biaya Panggilan : Rp 300.000,004. Biaya PNBP Panggilan para Pihak : Rp 20.000,005. Biaya Redaksi : Rp 10.000,006. Meterai : Rp 6.000,00Jumlah : Rp 416.000,00(empat ratus enam belas ribu rupiah)Hal. 13 dari 13 Put. No. 380/Pdt.G/2020/PA.Bjb.

Bahwa sejak tahun 2008 yang lalu yang lalu rumah tangga PemohonTermohon telahterjadi perselisihan dan percekcokan disebabkan ; a Pemohon sudah dua kali mengajukan perceraian ke Pengadilan AgamaSitubondo sejak tahun 2008, namun belum berhasil putus atau gugur;b Termohon kurang menghormati/menghargai dan berani kepada Pemohon/suami,padahal Pemohon menginginkan seorang Peemohon sebagai istri yang shalehah;c Pemohon sudah berusaha bersabar menasehati Termohon, akan tetapi Termohontidak mau menuruti nasehat

;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlumengetengahkan hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh ImamPutusan Perkara Nomnor:xxxx/Pdt.G/2014/PA.Po.Halaman 8 dari 13 halamanThabrani dalam kitab Jamiusshaghir jus Il halaman 9 oleh Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abi bakkar Assyuthi tentang ketentuan isteri yang salehahberbunyi sebagai berikut :Artinya : Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu

.; Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabJamiusshaghir jus If halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :Halaman 8 dari 12 halamaneeArtinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergi maumenjaga kehormatanya

>Why lgweiArtinya :Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergimau menjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya dengan baik.

.; Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabJamiusshaghir jus I halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :seArtinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergi maumenjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya dengan

;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlumengetengahkan hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh ImamThabrani dalam kitab Jamiusshaghir jus Il halaman 9 oleh Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abi bakkar Assyuthi tentang ketentuan isteri yang salehahberbunyi sebagai berikut :Artinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggalpergi mau menjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya denganbaik

Saksi :Bahwa Termohon orangnya baik bisa dipercaya, shalehah dandapat mencukupi kebutuhan anakanaknya;Bahwa saksi sudah merukukan Pemohon dan Termohon akantetapi tidak berhasil, karena Pemohon tidak mau rukun lagi denganTermohon;Bahwa, sekarang saksi tidak sanggup lagi untuk merukunkanPemohon dan Termohon;Bahwa, saksi adalah ponakan Termohon;Bahwa, saksi mengetahui Pemohon dan Termohon adalah suamiistri;Bahwa, setelahn menikah Pemohon dan Termohon bertempattinggal di rumah orang tua Termohon atau

Putusan Nomor: 2712/Pdt.G/2019/PA Sby Bahwa Pemohon bekerja serabutan kadang sopir dan tukang batudan pengolahan plastik; Bahwa penghasilan Pemohon saksi tidak mengetahul; Bahwa Termohon jualan celana panjang levis di Pasar Kapasan; Bahwa saksi mengetahui Pemohon tidak memberi nafkah kepadaTermohon dan anakanaknya selama 10 bulan; Bahwa Termohon menuntut pula hak Asuh atas kedua anaknyayang masih belum mumayyiz; Bahwa Termohon orangnya baik bisa dipercaya, shalehah dandapat mencukupi kebutuhan anakanaknya

tempat tinggal tanpa adanya perselisihan telah nyata yangdemikian tidak dapat diharapkan lagi akan kebaikannya, rumah tangga yangdemikian tidak layak dipertahankan ;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlumengetengahkan hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh ImamThabrani dalam kitab Jami'usshaghir jus Il halaman 9 oleh Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abi bakkar Assyuthi tentang ketentuan isteri yang salehahberbunyi sebagai berikut :Artinya: Perempuan (l/steri) yang shalehah

;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabJamiusshaghir jus II halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :Artinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergimau menjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya dengan

;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabJamiusshaghir jus II halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :Artinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergimau menjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya dengan

Putusan No. 159/Pdt.G/2020/PA.Bjb.Banjarbaru yang terdiri dari Siti Fatimah, S.HI, M.H. sebagai Ketua Majelis sertaMohammad Febry Rahadian, S.H. dan Ahmad Rasyidi Halim, S.H. masingmasing sebagai Anggota Majelis, penetapan tersebut diucapkan dalam sidangterobuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis tersebut dengandidampingi oleh Hakim Anggota dan dibantu oleh Maratus Shalehah, S.H.I.sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri oleh Pemohon dan para Termohonsecara elektronik;Hakim Anggota

, Ketua Majelis,ttd tidMohammad Febry Rahadian, S.H Siti Fatimah, S.H.1., M.HHakim Anggota,ttdAhmad Rasyidi Halim, S.H.Panitera Pengganti,ttdMaratus Shalehah, S.H.Rincian Biaya Perkara: 1.

.; Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabHalaman 8 dari 14 halamanJamiusshaghir jus If halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :seArtinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergi maumenjaga kehormatanya

ketenteraman dan ketenanganhati sehingga tercapailah kebahagiaan suami isteri, namun rumah tangga pemohon dantermohon tidak dapat mewujudkannya ;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabHalaman 8 dari 12 halamanJamiusshaghir jus If halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :oeArtinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah

.; Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabJamiusshaghir jus I halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :seArtinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergi maumenjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya dengan

;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlumengetengahkan hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh ImamThabrani dalam kitab Jamiusshaghir jus Il halaman 9 oleh Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abi bakkar Assyuthi tentang ketentuan isteri yang salehahberbunyi sebagai berikut :Artinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal pergimau menjaga kehormatanya dan hartamu dijaganya dengan

;Putusan Nomor:XXXX/Pdt.G/2013/PA.Po.Halaman 8 dari 13 halamanMenimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlu mengetengahkanhadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dalam kitabJamiusshaghir jus I halaman 9 oleh Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakkarAssyuthi tentang ketentuan isteri yang salehah berbunyi sebagai berikut :seArtinya: Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu tinggal

;Menimbang, bahwa oleh karena hal tersebut majelis hakim perlumengetengahkan hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh ImamThabrani dalam kitab Jamiusshaghir jus Il halaman 9 oleh Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abi bakkar Assyuthi tentang ketentuan isteri yang salehahberbunyi sebagai berikut :Putusan perkaranomor:xxxx/Pdt.G/2016/PA.Po.Halaman 10 dari 15 halamanArtinya : Perempuan (Isteri) yang shalehah (terbaik) yaitu bila kamu pandangmenyenangkan, bila kamu perintah taat kepadamu, bila kamu