Ditemukan 61312 data
21 — 11
Menyatakan bahwa terdakwa AGUS IRWANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu)tahun dan 2 (dua) bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000,00 (Satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
Malang atau setidaktidaknya masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri kepanjen, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (I), yangdilakukan degigan car seb%tal benkut:Pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, telah mengedarkan pil"LL", dengan caramembeli barang tersebut dari HANDOKO (dpo) dengan harga Rp.300.000, (tigaratus ribu) per botol (1000 butir), lalu dijual lagi
Malang atau setidaktidaknya masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri kepanjen, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangHalaman 3 dari12 Putusan Nomor 782/Pid.Sus/2014/PN.Kpntidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (I), yangdilakukan degigan car seb%tal benkut:Pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, telah mengedarkan pil"LL", dengan caramembeli barang tersebut dari HANDOKO (dpo) dengan harga Rp.300.000, (tigaratus
Malang.Bahwa terdakwa ditangkap Karena terdakwa telah menjual / mengedarkansediaan farmasi / obat berupa tablet warna putih berlogo " " atau disebutpil koplo ;Bahwa saksi menyita barang bukti berupa satu (1 ) unit HP merk Black Berrywarna putih kombinasi hitam beserta sim card no telpon : 087 759 731 800dan Uang tunai Rp. 810.000, ( delapan ratus sepuluh ribu rupiah ).Bahwa kami menyita barang bukti berupa satu (1 ) unit HP merk Black Berrywarna putih kombinasi hitam beserta sim card no telpon :
yang mempunyai unsurunsur hukum sebagai berikut:1Unsur Barang SiapaYang dimaksud dengan "Barang Siapa" adalah siapa saja, setiap orangsebagai subyek pelaku tindak pidana yang dapat bertanggung jawab atasperbuatannya menurut hukum. terdakwa AGUS IRWANTO dengan identitasyang telah diperiksa pada awal persidangan adalah orang yang secara hukumdapat bertanggung jawab atas perbuatan yang telah dilakukan, dengandemikian unsur ini telah terbukti.Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan bahwa terdakwa AGUS IRWANTO telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 1 (satu)tahun dan 2 (dua) bulan dan denda sebesarRp.1.000.000,00 (Satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2(dua) bulan;3.
106 — 8
Menyatakan terdakwa SUWARDI als WARENG bin (alm) DARSO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ; 2.
Menyatakan Terdakwa SUWARDI Alias WARENG Bin (Alm) DARSO, terbuktisecara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 jo. Pasal 106ayat (1) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dalamSurat Dakwaan Penuntut Umum.2.
Perbuatan yang di lakukan untuk menjual obat jeniscarnophent/zenith oleh terdakwa dalam mengedarkan/menjual obat jeniscarnophent/zenith adalah tidak dilakukan di toko obat atau apotek yang telahmempunyai ijin yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan dan mempunyai tenagaahlifarmasi (asisten apoteker) untuk mengedarkan sediaan farmasi, dan terdakwamengedarkan/menjual obat jenis carnophenvt/zenith tidak memiliki kKeahlian ataukewenangan untuk melakukan praktek kefarmasian baik sebagai apoteker atauasisten
Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan Sediaan Farmasi dan/alatKesehatan;3. Tidak Memiliki Ijin Edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
Tidak Memiliki Ijin Edar;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun 2003 tentangkesehatan, menyatakan :Halaman 12 dari 16 Putusan Nomor 167/Pid.Sus/2017/PN.kKtb(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapatijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidak menyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkan penarikan dariperedaran sediaan farmasi
Menyatakan terdakwa SUWARDI als WARENG bin (alm) DARSO telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IzinEdar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1(satu) tahun dan 2 (dua) bulan dan denda sebesar Rp. 200.000.000,00 (duaratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar,maka harus diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
102 — 42
Menyatakan Terdakwa NUGRAHA PANJI SAPUTRA Bin MARJI tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara Bersama-sama Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Memiliki Izin Edar ;2.
Menyatakan Terdakwa NUGRAHA PANJI SAPUTRA Bin MARUI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana yang melakukan, yangmenyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatanmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar melanggar Pasal197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor : 36 Tahun 2009 TentangKesehatan Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke1 KUHP sebagaimana dalam DakwaanPenuntut Umum ;2.
Wita atau setidaktidaknya pada suatuwaktu lain di bulan April 2017 atau setidaktidaknya pada suatu waktu lain padatahun 2017 bertempat di Sakasana Desa Pendalaman Kecamatan BarambaiKabupaten Barito Kuala atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Barito Kuala yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini, yang melakukan, yang menyuruhmelakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Atau AlatKesehatan Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;3. Yang Melakukan, Yang Menyuruh Lakukan Dan Yang Turut Serta MelakukanPerbuatan ;Ad.1.
Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapatizin edar ;b. Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivitas dan kelengkapan serta tidak menyesatkan;c.
105 — 36
Menyatakan Terdakwa IDA ROYANI Binti SANUL tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki izin edar;2.
Nomor :PDM93/Q.3.19/Euh.2/07/2017, tanggal 7 Agustus 2017 yang pada pokoknyamenuntut sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa IDA ROYANI Binti SANUL bersalah melakukan tindakpidana Setiap orang yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarsebagaimana diatur dalam Pasal 197 juncto Pasal 106 Ayat (1) UU RINo.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
Bin AGUS SUJITO, sebagaimana termuat dalam BAPpenyidik yang dibuat di bawah sumpah, yang pada pokoknya menerangkansebagai berikut :Bahwa sediaan farmasi menurut UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan adalah meliputi obat, obat tradisional, kosmetik, rontgen danperbekalan kesehatan;Bahwa Carnophen termasuk dalam obat keras daftar G ditandai denganlingkaran merah bergaris tepi hitam dan terdapat huruf K di dalamnya;Bahwa sediaan farmasi jenis Carnophen Produksi PT.
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar.Ad.1. Setiap Orang.Bahwa yang dimaksud dengan setiap orang di sini adalah Setiap orangatau siapa saja selaku subyek hukum atau pendukung hak dan kewajiban yangterhadap dirinya berlaku dan atau dapat diterapbkan Ketentuanketentuan HukumPidana Indonesia.Bahwa di persidangan oleh Penuntut Umum telah dihadirkan terdakwaIDA ROYANI Binti SANUL.
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar.Menimbang, bahwa unsur memproduksi atau mengedarkan adalah unsuryang bersifat alternatif. Begitu juga terhadap unsur sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan juga merupakan unsur yang bersifat alternatif.
Obatobatan tersebut merupakan sediaan farmasi yang tidak lagimemiliki izin edar oleh BPOM RI dan telah dilarang peredarannya dimasyarakat.Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, maka menurutMajelis Hakim, unsur mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar telah terpenuhi.Menimbang, bahwa oleh karena Pasal 106 Ayat (1) UndangUndangRepublik Indonesia No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan memuat normayang terdapat dalam Pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia No. 36Tahun 2009
112 — 51
Menyatakan Terdakwa MUHAMAD SANDI ALFARISAN Als YOYO BinAMINULAH (Alm) terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 Jo. Pasal 106Ayat (1) UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, sesuaidakwaan Kesatu penuntut umum.2.
Yani dekat simpang tiga sarang halangHalaman 13 dari 18 Putusan Nomor 99/Pid.Sus/2018/PN Pilikecamatan pelaihari kabupaten tanah laut provinsi kalimantan selatan padasaat dilaksanakan kegiatan operasi cipta kondisi; Bahwa benar pada saat diamankan ditemukan 45 (empat puluh lima) butirobat jenis carnophen yang merupakan suatu sediaan farmasi, dibuang olehterdakwa pada saat terdakwa bergerak menjauh karena hendak diperiksaoleh petugas kepolisian; Bahwa benar juga ditemukan uang sejumlah Rp217.000,
Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalahobat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
57 — 0
24 — 5
GUN dengan sengaja telah mengedarkansediaan farmasi berupa obat keras yang tidak memiliki izin edar, sehingga terdakwabeserta barang bukti yang ditemukan dibawa ke Polres Bondowoso oleh saksi OLIEFMASHUDA ROS1D, saksi ROFIKAH RONNI dan WILIO AGUS STYAWAN ;Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UndangUndang No.36Tahun 2009 Tentang Kesehatan.atauKEDUA:Bahwa ia terdakwa GUNADI als.
GUN mengedarkan sediaan farmasi berupa obatobat keras, lalusaksi OLIEF MASHUDA ROSID, saksi ROFIKAH RONNI dan WILIO AGUSSTYAWAN mencurigai terdakwa yang sedang berdiri di sebuah bengkel diDs.Poncogati Kec.Curahdami Kab.Bondowoso, kemudian saksi OLIEF MASHUDAROSID, saksi ROFIKAH RONNI dan WILIO AGUS STYAWAN mendatangi terdakwadan menyuruh terdakwa membuka isi tas yang dibawa terdakwa ;Bahwa setelah tas yang dibawa terdakwa dibuka, ternyata di dalam tas tersebutditemukan sediaan farmasi berupa obat
GUN mengedarkan sediaan farmasi berupa obatobat keras, lalusaksi OLIEF MASHUDA ROSID, saksi ROFIKAH RONNI dan WILIO AGUSSTYAWAN mencurigai terdakwa yang sedang berdiri disebuah bengkel di Ds.PoncogatiKec.Curahdami Kab.Bondowoso, kemudian saksi OLIEF MASHUDA ROSID, saksiROFIKAH RONNI dan WILIO AGUS STYAWAN mendatangi terdakwa danmenyuru.h terdakwa membuka isi tas yang dibawa terdakwa ; Bahwa setelah tas yang dibawa terdakwa dibuka, ternyata di dalam tas tersebutditemukan sediaan farmasi berupa obat
Menyatakan terdakwa GUNADI als GUN telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi................tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau memanfaatan danmutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 196 UU RI No. 36 Tahun1009 tentang Kesehatan dalam dakwaan Kedua ;2.
, maka MajelisHakim berpendapat bahwa terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana : Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa obatyang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana diatur dalam dakwaan Kedua pasal 196 UU.
71 — 38
Nani Rusdiana, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar dan tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasian ; ----2.
karena latarbelakang pendidikan ahli nadalah sebagai apoteker =;e Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
STP/02/BBPOM/PPNS/V/2013 tanggal 30 Mei 2013 ;e Bahwa terdakwa mulai menjual kosmetika, obat tradisional danobat keras daftar G tersebut sejak tahun 2012 dimana terdakwaadalah sebagai pengecer dan terdakwa tidak mengetahui jikasediaan farmasi berupa kosmetika dan obat tradisional harusmemiliki izin edar dari Badan POM RI atau DepartemenKesehatan RI ;e Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari instansi yangberwenang dan tidak memiliki tenaga teknis penanggung jawabuntuk mengedarkan/menjual sediaan farmasi
Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar ; Menimbang, bahwa unsur tersebut ini bersifat alternatif yang artinyaapabila salah satu bagian dari unsur telah terbukti pada diri terdakwa makaunsur secara keseluruhan dianggap telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja dalam penjelasan MemoryVan Toelichting (MVT) adalah menghendaki dan mengetahui.
adalahobat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika ;Menimbang, bahwa sediaan farmasi dapat diedarkan bila telahmemperoleh izin edar dari Departemen Kesehatan RI, kecuali sediaanfarmasi yang berupa obat tradisional hasil produksi industri kecil obattradisional dalam bentuk rajangan, pilis, tapel dan parem, usaha jamuracikan dan usaha jamu gendong ; Menimbang, bahwa Unsur dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar, dapat dibuktikan
Nani Rusdiana, telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edardan tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukanpraktik kefarmasian ; 2.
151 — 0
Menyatakan Terdakwa SENI GO tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak Pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar, sebagaimana dalam dakwaan Tunggal Penuntut Umum; 2.
98 — 33
Menyatakan terdakwa Achmad Wakid bin Hamid (alm) bersalah melakukantindak pidana dengan segaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki iin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197jo. Pasal 106 ayat (1) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan ;2.
Pli.dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar yang mana Sediaan farmasidan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar,perouatan tersebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut:Pada hari Sabtu tanggal 05 Desember 2015 sekira Pukul 22.30Wita saat terdakwa naik mobil travel menuju kotabaru setelah sampai di Jl. A.Yani (gunung kayangan) Desa Ambungan Kec.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dar/ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar ;3. Yang mana sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat ijin edar ;Menimbang, bahwa terhadao unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad. 1.
Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar ;Menimbang, bahwa obat jenis Carnophen/Zenith tidak memiliki ijin edarberdasarkan Keputusan Kepala BPOM RI Nomor HK.00.05.1.31.3996 tentangPembatalan Persetujuan Nomor jin Edar Carnophen Tablet, Zenzon CaptabSalut Selaput 200 Mg, Rheumastop Tablet dan Rheumastop Tablet SalutSelaput PT Zenith Pharmacheutical tanggal 27 Oktober 2009 dilarang beredarkarena PT Zenith Pharmacheutical
Menyatakan terdakwa Achmad Wakid bin Hamid (alm) telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijinedar ;2. Menjatunkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp 2.000.000, (dua juta rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti denganpidana penjara selama 1 (satu) bulan ;3.
62 — 30
Majelis Hakim Nomor 292/Pid.Sus/2017/PN Pli tanggal 19 Oktober2017 tentang penetapan hari sidang; Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa SAKRANI ALS SAKRAN BIN IDRUS (ALM)bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi
Tanah Laut atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pelaihari, Setiaporang yang sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal106 ayat (1) perbuatan mana dilakukan terdakwa sebagai berikut : Bahwa padawaktu. dan tempat tersebut diatas, Kepolisian Sektor Tambang Ulangmendapatkan informasi bahwa akan ada transaksi jual beli obat jenis carnophendan selanjutnya
yang diberi wewenang untuk menggunakansediaan farmasi;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapatdinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim denganmemperhatikan faktafakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaanalternatif kesatu sebagaimana diatur dalam Pasal
Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat,Halaman 8 dari 12 Putusan Nomor 292/Pid.Sus/2017/PN Pilibahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
Menyatakan terdakwa SAKRANI alias SAKRAN bin IDRUS (alm) telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijinedar sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;2.
92 — 24
Samsianoor tersebut telah melanggar Pasal 197UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan karena terdakwatelah mengedarkan sediaan farmasi (obat) yang tidak memiliki izin edarHalaman 7 dari 18 Putusan Nomor 118/Pid.Sus/2016/PN.
sarjanafarmasi, ahli madya farmasi, analis farmasi dan tenaga menengahfarmasi/asisten apoteker.
Dengan sengaja telah mengedarkan sediaan farmasi (obat) yang tidak memilikiizin edar sehingga tidak ada yang menjamin produk sediaan farmasi tersebuttelah memenuhi standart dan / atau persyaratan keamanan, khasiat, ataukemanfaatan dan mutu.Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Dengan sengaja telah mengedarkan sediaan farmasi (obat) yang tidakmemiliki izin edar sehingga tidak ada yang menjamin produk sediaanfarmasi tersebut telah memenuhi standart dan / atau persyaratankeamanan, khasiat, atau kemanfaatan dan mutu;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sedian farmasi dan atau alat Kesehatan yang tidak memenuhi standardan atau pesyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sesuai denganundangundang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
Bahwa perbutan terdakwa dalammenjual atau mengedarkan bahan sediaan farmasi tersebut tidak mempunyaikeahlian, izin edar dan kewenangan yang dikeluarkan oleh Dinas KesehatanKabupaten atau Kota, Dinas Kesehatan Propinsi dan Balai Besar Pengawasan Obatdan Makanan (BPOM) juga dalam menjual bahan sediaan farmasi tersebut terdakwabertujuan untuk mendapat keuntungan.Menimbang bahwa, apabila disalahgunakan dan dikonsumsi dalam jumlahbanyak tablet Carnophen (Zenith) dan Dextrometrophan apabila dikonsumsi
133 — 36
Menyatakan Terdakwa MUKHYIDDIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Kesehatan yaitu dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MUKHYIDDIN oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan ;3.
dakwaan sebagai berikut ;DAKWAAN ;PERTAMA :Bahwa terdakwa MUKHYIDDIN pada hari Kamis tanggal 19 Juli 2018sekitar pukul 20.00 Wita, atau setidaktidaknya dalam tahun 2018, bertempatdi Toko Jamu Kiki Jalan Segara Ening No. 1 Tanjung Benoa Nusa DuaBadung, atau setidaktidaknya termasuk dalam Daerah Hukum PengadilanNegeri Denpasar, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1 ) yaitu Sediaan farmasi
ijin produsen, 1 (satu) digit ke tiga adalahbentuk sediaan, 5 (lima) digit ke empat adalah nomor urut pendaftaran.Bahwa benar bila obat tradisional yang tidak memiliki ijin edar dikonsumsisehingga keamanan, khasiat dan mutunya tidak dapat dipertanggungjawabkan karena belum dilakukan proses pengujian secara laboratorium.Apabila obat tradisional yang mengandung bahan kimia obat berupaSildenafil Sitrat dikonsumsi sembarangan serta penggunaan jangkapanjang tanpa pengawasan dari seorang dokter/tenaga farmasi
Made Muliada,Apt adalah termasuk obattradisional yang positif mengandung bahan kimia obat yaitu SildenafilSitrat.Bahwa obat tradisional yang dijual oleh terdakwa tidak memenuhi standardan mutu pelayanan farmasi ;Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana sebagaimana dimaksuddalam Pasal 196 jo Pasal 98 ayat (2) dan ayat (8) UndangUndang Nomor 36Tahun 2009 tentang Kesehatan ;Menimbang, bahwa berdasarkan surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum,REG.
Menyatakan Terdakwa MUKHYIDDIN telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Kesehatan yaitu dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatHalaman 6 dari 11 Putusan Nomor 33 /Pid.
Menyatakan Terdakwa MUKHYIDDIN telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Kesehatan yaitudengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandart;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MUKHYIDDIN oleh karena itudengan pidana penjaraselama 6 (enam) bulan ;3.
126 — 14
Menyatakan terdakwa SYAFII als BONI bin BAEDHONI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : DENGAN SENGAJA MEMPRODUKSI ATAU MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI DAN/ATAU ALAT KESEHATAN YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR ; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama : 4 (empat) bulan dan denda sebesar Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) subsidair 1 (Satu) bulan penjara.3.
alias BONI bin BAEDHONI, terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau) mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana pasal 106 ayat (1)sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 jo pasal 106 ayat(1)UndangUndang RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimanadalam dakwaan alternatif Kesatu.2.
Sedangkan terhadap sediaan farmasi (produk) yang diedarkanharus memliki ijin edar dari Badan POM RI.
Bahwa Sediaan farmasi(obat, obat tradisional dan kosmetika) yang akan diedarkan di Indonesiaharus didaftarkan kepada Badan POM RI sebagaiinstansi yangberwenang dengan menyertakan keterangan dan/atau data sediaanfarmasi tersebut serta data produsen/ importir yang mendaftarkan.Setelah sediaan farmasi dinyatakan lulus evaluasidan uji laboratoriumdari segi mutu, kKeamanan dan kemanfaatan maka Badan POM RI/ memberikan .............ccccceeeeeememberikan tanda Nomor Registrasi kepada sediaan farmasi tersebutuntuk
Sedangkan terhadapsediaan farmasi (produk) yang diedarkan harus memliki ijin edar dariBadan POM RI. Bahwa Sediaan farmasi (obat, obat tradisional dankosmetika) yang akan diedarkan di Indonesia harus didaftarkan kepadaBadan POM RI sebagaiinstansi yang berwenang dengan menyertakanketerangan dan/atau data sediaan farmasi tersebut serta data produsen/importir yang mendaftarkan.
Setelah sediaan farmasi dinyatakan lulusevaluasidan uji laboratorium dari segi mutu, keamanan dan kemanfaatanmaka Badan POM RI memberikan tanda Nomor Registrasi kepada sediaanfarmasi tersebut untuk bisa diedarkan di wilayah Indonesia.Dengan demikian unsur ini terbukti secara sah dan meyakinkanmenurut hukum.Menimbang, bahwa berdasarkan uraianuraian seperti tersebut, makaMajelis berpendapat bahwa terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkanmelanggar Pasal 197 UU NO, 36 tahun 2009 tentang Kesehatan .
110 — 40
Menyatakan Terdakwa Suko Binarianto bin Rejo (Alm) tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi persyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum;Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak
21 — 2
Menyatakan terdakwa DAVID MATRALI Bin MATRALI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar keamanan tanpa ijin;2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
26 — 4
Menyatakan Terdakwa AHYUNI alias KAI REVO bin ARSANI tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum ;2.
KAI REVO Bin (Alm) ARSANI,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar melanggar Pasal 197 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AHYUNI Als.
Damai RT 02 RW 01Desa Sungai Sipai Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar atausetidaktidaknya di salah satu tempat yang termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Martapura, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1),perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa sebelumnya pada hari Selasa tanggal 16 Desember 2014 sekitar jam08.00 Wita terdakwa membeli
menurut Pasal 1 angka 4 UURI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan adalah obat, bahan obat,obat tradisional, dan kosmetika ;bahwa dalam pasal 106 ayat (1) UndangUndang Republik IndonesiaNo. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan bahwa sediaan Farmasi danalat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar,sebagaimana Keputusan Kepala Badan Pengawasan Obat danMakanan RI Nomor : HK.04.1.35.06.13.3535 Tahun 2013 tanggal 27Juni 2013 tentang Pembatalan Izin Edar Obat yang MengandungKarisoprodol, obat
Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1) ;Ad. 1.
Menyatakan Terdakwa AHYUNI alias KAI REVO bin ARSANI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKIIJIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum ;2.
22 — 5
Menyatakan terdakwa AAN PRASETYO alias BASIR bin ADIYANTO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan, dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan; 3.
26 — 3
Menyatakan Terdakwa ZULKIFLI Als IZUL Bin TARMIJI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar; ----------------------------------------------------------------------------------------2.
Berkas perkara dan suratsurat lain yang ada hubungannya denganperkara ini; === 222022 enn nnn nnn nn nnn nnn ne neeSetelah mendengar keterangan SaksiSaksi, Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut: Menyatakan Terdakwa ZULKIFLI Als IZUL Bin TARMIJI terbuktibersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut: Bahwa Terdakwa ZULKIFLI Als IZUL Bin TARMIJI pada hari Kamis, tanggal06 Maret 2014, sekitar pukul 13.30 WITA atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Maret 2014 atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun2014, bertempat di depan W.C Pasar Blauran Martapura, KecamatanMartapura, Kabupaten Banjar atau setidaktidaknya di suatu tempat yangtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Martapura, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
/Putusan Nomor 125/Pid.Sus/2014/PN MtpAd.dan rohani, yang dalam perkara ini penuntut umum telah menghadapkanTerdakwa ZULKIFLI Als IZUL Bin TARMIJI ke depan persidangan denganidentitas Terdakwa sebagaimana dalam surat dakwaan penuntut umumserta Terdakwa mampu menjawab seluruh pertanyaan dengan baik; Dengan demikian menurut Majelis Hakim unsur ini telah terpenuhi; 2 Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi; Sanna Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan dan menilaiapakah unsurunsur tersebut
/Putusan Nomor 125/Pid.Sus/2014/PN MtpAd. 3 Unsur tidak memiliki izin edar; mamnnenannnne Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan dan menilaiapakah unsurunsur tersebut telah terpenuhi atau tidak, maka sebelumnyamajelis hakim akan mendefinisikan terlebih dahulu halhal sebagai berikut: Izin edar: bahwa pada oprinsipnya suatu sediaan farmasi dalamperedaraannya harus terlebin dahulu memiliki izin untuk itu yangdikeluarkan oleh pemerintah melalui lembaga yang resmi dalam hal iniBPOM (Badan Pengawas
Menyatakan Terdakwa ZULKIFLI Als IZUL Bin TARMII terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DenganSengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IzinEdar: 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa ZULKIFLI Als IZUL BinTARMIJI dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan dendasebesar Rp1.000.000,00 (satujuta Rupiah) dengan ketentuan apabiladenda tersebut tidak dibayarkan maka diganti dengan pidana kurunganselama 1 (satu) bulan; 3.
30 — 4
SAMSUL tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar sebagaimana dalam dakwaanPenuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp1.000.000,00(satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
SAMSUL, bersalahmelakukan tindak pidana "Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar" sebagaimana diatur dan diancam Pidana Pasal197 Jo Pasal 106 ayat (1) UndangUndang Republik IndonesiaNomor: 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ;2.
/Perkara Nomor 333/Pid.Sus/2014/PN MtpPengadilan Negeri Martapura, Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar" yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada hari Senin tanggal 13 Oktober 2014 sekitar pukul 13.00 wita,saksi Taufiq Hariyanto (selaku anggota narkoba Polres Banjar) sebelumnyatelah melakukan penangkapan terhadap saksi yang mencurigakan ditempatpencucian sepeda motor yang bernama Dainuri alias Idai bin
/Perkara Nomor 333/Pid.Sus/2014/PN Mtpe Bahwa benar carnophen merupakan jenis obatobatan yang hanya dapatdijual oleh pelaku farmasi apotek kepada masyarakat dengan suatu resepdokter, yang berdasarkan cara edarnya termasuk ke dalam kualifikasi obatbebas terbatas yang dapat dijual pada pelaku usaha farmasi selain daripadaapotek sepanjang memiliki izin untuk itu (contoh: toko obat berizin);e Bahwa benar terdakwa bukan pelaku usaha farmasi dan tidak memiliki latarbelakang pendidikan kefarmasian sama
akan tetapi hukum pidana melihat dan menilai dari persfektif yangberbeda yakni sekedar bagaimana proses /evering atas suatu barang dariseseorang kepada seseorang lainnya);Sediaan farmasi: adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika;Hal. 9 dari 14 hal./Perkara Nomor 333/Pid.Sus/2014/PN MtpMenimbang, bahwa pada hari Senin tanggal 13 Oktober 2014, bertempatdi tempat Pencucian Sepeda Motor di JI.
SAMSUL tersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang TidakMemiliki lzin Edar sebagaimana dalam dakwaanPenuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp1.000.000,00(satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayardiganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.