Ditemukan 60674 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi
Register : 14-11-2017 — Putus : 30-01-2018 — Upload : 31-01-2018
Putusan PN BREBES Nomor 167/Pid.Sus/2017/PN Bbs
Tanggal 30 Januari 2018 — TRIYANTO WIBOWO Alias KENANG Bin SUTRIMO.
636
  • Menyatakan Terdakwa TRIYANTO WIBOWO Alias KENANG Bin SUTRIMO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu;2.
Register : 01-10-2013 — Putus : 28-11-2013 — Upload : 06-06-2014
Putusan PN MARTAPURA Nomor 307/Pid.Sus/2013/PN.Mtp
Tanggal 28 Nopember 2013 — ABDUL LATIF Als DULLAH Bin SAID
579
  • Menyatakan Terdakwa ABDUL LATIF Als DULLAH Bin SAID telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KEMANFAATAN DAN MUTU ;2.
    Menyatakan terdakwa ABDUL LATIF Als DULLAH Bin SAID, terbukti bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal196 jo pasal 98 ayat (2) UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatansesuai dengan dakwaan Jaksa Penuntut Umum;2.
    dan kewenangan mengedarkan sediaanfarmasi tersebut adalah apoteker dan dibantu tenaga teknis kefarmasiansebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (2) PP No.51 Tahun 2009 tentangpekerjaan kefarmasian;e Bahwa apoteker adalah sarjana farmasi yang telah menempuh pendidikanapoteker dan telah mengucapkan sumpah jabatan apoteker, sedangkan tenagateknis kefarmasian adalah tenaga yang membantu apoteker dalammelaksanakan pekerjaan kefarmasian yang terdiri dari : Sarjana Farmasi,Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi
    dan Tenaga Menengah Farmasi/Asisten Apoteker;e Bahwa Apoteker dan Tenaga Teknis Kefarmasian memiliki keahlian dankewenangan dalam hal pembuatan, penyediaan, penyimpanan,pendistribusian atau penyaluran, pelayanan obat atas resep dokter, pelayananinformasi obat dan pengamanan sediaan farmasi;e Bahwa fasilitas pelayanan yang digunakan Apoteker dan Tenaga TeknisKefarmasian adalah di Apotek, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Puskesmas,Klinik, Toko Obat dan Pedagang Besar Farmasi (PBF);e Bahwa menurut hasil
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) ;Menimbang, bahwa uraian pertimbangan unsur rumusan delik sebagaimana tersebutdi atas dihubungkan dengan faktafakta yang terungkap dipersidangan adalah sebagaiberikut ;Ad.1.
    Bahwa terdakwa dengan Secara Tanpa Hak berdasarkan peraturanperundangan yang berlaku tidak ada kewenangan yang diberikan kepadanya yang telahmengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu.
Register : 17-05-2017 — Putus : 07-06-2017 — Upload : 15-06-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 111/Pid.Sus/2017/PN Njk
Tanggal 7 Juni 2017 — Penuntut Umum: ANDIK SUSANTO, SH Terdakwa: YUSWANDI MANTEK Bin SAMADI
11925
Register : 01-02-2017 — Putus : 16-02-2017 — Upload : 23-10-2017
Putusan PN MARABAHAN Nomor 23/Pid.Sus/2017/PN Mrh
Tanggal 16 Februari 2017 — AKHMAD MUTASAR Als TASAR Bin (Alm) BARKAWI
11258
  • Menyatakan terdakwa AKHMAD MUTASAR Als TASAR Bin (Alm) BARKAWI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; ------------------------------------------------------------------2.
    perkara atas nama terdakwa AKHMAD MUTASAR Als TASAR Bin(Alm) BARKAWI beserta seluruh lampirannya; Telah mendengar pembacaan dakwaan; Telah mendengar keterangan saksisaksi dan terdakwa; Telah melihat barang bukti yang diajukan di persidangan; Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang padapokoknya menuntut agar Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan : 1.Menyatakan Terdakwa AKHMAD MUTASAR Als TASAR Bin (Alm)BARKAWI bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
    Marabahan Kab.Barito Kuala, atau setidaktidaknya di suatu tempat tertentu yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Marabahan yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Berawal ketika petugas Kepolisian Polres Barito Kuala mendapatkaninformasi dari masyarakat bahwa ada yang sering mengedarkan obatobatanHal 3 dari
    kemudian dijual Kembali dengan harga Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dan keuntungan yang didapat terdakwa yaitu Rp. 5.000, (lima riburupiah) perkepingnya; 22+ 2 son en nae nn nen sennaBahwa terdakwa mengedarkan obat Carnophane tersebut dengan caramenjualnya kepada orangorang yang akan membeli melalui telpon yangkemudian diantar oleh terdakwa; 20022 20022 nooBahwa terdakwa merupakan lulusan Sekolah Dasar (SD Tamat) sehinggatidak mempunyai keahlian dibidang kefarmasian/ obatobatan; Bahwa sediaan farmasi
    terdakwa sendiri,dapat disimpulkan bahwa orang yang dihadapkan di persidangan tersebutadalah benar terdakwa, orang yang dimaksud oleh penuntut umum denganidentitas sesuai dengan identitas terdakwa sebagaimana tersebut dalam suratAakWwaan, 22 nnn non nnn non nnn non nnn non nnn cnn ne nnn nen nnn non nnn con nns nan cnn nasMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut unsur pertamasetiap orang telah terpenuhi; Menimbang, bahwa tentang unsur ke dua dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Register : 04-07-2017 — Putus : 08-08-2017 — Upload : 09-08-2017
Putusan PN PELAIHARI Nomor 201/Pid.Sus/2017/PN Pli
Tanggal 8 Agustus 2017 — Muhammad Anif Fadhilah als. Anif Bin Warsono
4121
  • Menyatakan terdakwa MUHAMMAD ANIF FADHILAH Als ANIF BinWARSONO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 197 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, sesuaidakwaan penuntut umum.2.
    hari Sabtu tanggal 29 April 2017 sekira pukul 20.30Wita atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan April tahun 2017,bertempat di depan warung EX.UPT Tanjung Dewa Desa Batu TungkuRt.07 Dusun 03 Kecamatan Panyipatan Kab.Tanah Laut atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Pelaihari yang berwenang memeriksa dan mengadilinya,Halaman 4 dari 27 Putusan Nomor 201/Pid.Sus/2017/PN PiliSetiap orang yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar, sehingga yang dijerat oleh pasal ini adalah terhadapsediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar,dengan kata lain yang harus memiliki izin edar adalah obyeknya yaknisediaan farmasi atau alat Kesehatan bukan subyeknya atau pelakunya, olehsebab itu yang perlu dipertimbangkan adalah, apakah sediaan farmasidanr/atau alat kesehatan itu memiliki izin edar atau tidak;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 1 Undangundang
    merupakan jenis obat yangtermasuk dalam kategori sediaan farmasi;Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Kepala Badan POM RI NomorP0.02.01.1.31.3997, perihal Pembatalan Persetujuan Izin Edar danPenghentian Kegiatan Produksi Carnophen, sejak tanggal 29 Oktober 2009,Carnophen yang merupakan produksi Zenith Pharmaceutical telah dibatalkanizin edarnya dan bahkan sudah dihentikan kegiatan produksinya, selain itusemua jenis obat yang mengandung zat Karisoprodol telah dibatalkan izinedarnya oleh Badan POM RI
    Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD ANIF FADHILAH Als ANIF BinWarsono ielah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi YangTidak Memiliki Izin Edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 10(sepuluh) bulan , dan denda sebesar Rp.2.000.000.
Register : 08-08-2017 — Putus : 06-09-2017 — Upload : 29-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 254/Pid.Sus/2017/PN.Ktb
Tanggal 6 September 2017 — Bahrudin als Udin bin (alm) Ibram
859
  • Menyatakan terdakwa Bahrudin als Udin bin (alm) Ibram telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan pidana denda sebesar Rp.200.000.000,- (dua ratus juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan; 3.
    Menyatakan terdakwa Bahrudin als Udin bin (alm) loram, terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 197 jo. Pasal 106 ayat (1) UndangUndang RI Nomor 36Tahun 2009 Tentang Kesehatan dalam Surat Dakwaan Penuntut Umum;2.
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad. 1.
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar; Menimbang, bahwa unsur ini adalah untuk bersifat alternatif, yang mana tidak perlusemua subunsur harus terpenuhi, apabila salah satu dari subunsur terpenuhi, maka unsurtersebut secara keseluruhan terpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidanganbahwa bermula pada hari Minggu tanggal 28 Mei 2017 sekitar pukul 11.00 Wita Sar.HARIADI yang biasanya bekerja
    MK.00.05.1 .31.3996 perihal Pembatalan Persetujuan Nomor Izin EdarCarnophen Tablet, ternyata obat jenis carnophen/zenith telah dibatalkan izin edar dankegiatan produksinya telah dihentikan, sehingga nyata bahwa terdakwa telahmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar, dengan demikian unsurkedua, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dakwaan kesatu primair
    Menyatakan terdakwa Bahrudin als Udin bin (alm) loram telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahundan pidana denda sebesar Rp.200.000.000, (dua ratus juta Rupiah) dengan ketentuanapabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu)bulan;3.
Putus : 06-05-2014 — Upload : 16-07-2014
Putusan PN BANGIL Nomor 113 / Pid.Sus / 2014 / PN BGL
Tanggal 6 Mei 2014 — SUSWANA alias ICUK
359
  • Menyatakan terdakwa SUSWANA alias ICUK secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUSWANA alias ICUK, oleh kkarena itu dengan pidana selama 10 ( sepuluh) bulan;3. Menjatuhkan pidana denda sebear Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 1(satu) bulan;4.
    Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;ad. 1 Unsur Setiap orang Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barangsiapa adalah setiaporang sebagai subyek hukum yang telah melakukan suatu tindak pidana danmampu mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dalam perkara ini PenuntutUmum telah mengajukan terdakwa SUSWANA alias ICUK.
    karenanyaterdakwa adalah subyek hukum pendukung hak dan kewajiban;Menimbang, bahwa mulai dari berita acara penyidikan, dalam suratdakwaan, maupun dalam persidangan bahwa subyek hukum dalam hal initerdakwa mengaku bernama terdakwa SUSWANA alias ICUK dengan identitaslengkap yang bersesuaian, dengan demikian tidak ada kekeliruan subyekhukum, dalam hal ini terdakwa dalam perkara ini;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebutdiatas, maka unsur ini telah terpenuhi;ad. 2 Unsur Mengedarkan sediaan farmasi
    tetapi termasuk daftar Obat Keras;Menimbang, bahwa obat yang diedarkan oleh terdakwa merupakan jenisobat keras dimana peredarannya harus menggunakan ijin tertentu, obattersebut tidak dapat dijual bebas, dimana obat tersebut harus disertai resepdokter karena obat yang mempunyai sifat keras diberikan kepada kalangantertentu saja;Menimbang, bahwa terdakwa menyimpan, mengedarkan atau menjual pilTrihexphinidyl tersebut tidak mempunyai ijin dari pinak yang berwenang danterdakwa tidak bekerja dibidang farmasi
    Menyatakan terdakwa SUSWANA alias ICUK secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUSWANA alias ICUK,oleh kkarena itu dengan pidana selama 10 ( sepuluh) bulan;3. Menjatunkan pidana denda sebear Rp.1.000.000, (satu jutarupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar,diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;4.
Putus : 06-05-2014 — Upload : 20-05-2014
Putusan PN BANGIL Nomor 112/PID.Sus/2014/PN.BGL
Tanggal 6 Mei 2014 — ABD. GOFAR Bin KHOLILI
7812
  • GOFAR Bin KHOLILI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ABD. GOFAR Bin KHOLILI, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan ; 3.
    ., atau setidaktidaknyapada waktu lain pada bulan Januari 2014 bertempat di bengkeltermasuk Kelurahan Tembok Kecamatan Bugulkidul Kota Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau/alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1)yaitu tablet warna putih logo Y, perbuatan mana dilakukan olehterdakwa dengan cara :e Pada hari
    GOFAR Bin KHOLILI pada hari Senintanggal 6 Januari 2014 sekira pukul 19.30 Wib atau setidaktidaknyapada waktu lain pada bulan Januari 2014 bertempat di bengkeltermasuk Kelurahan Tembok Kecamatan Bugulkidul Kota Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau/alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar atau/persyaratan kemanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana
    GOFAR Bin KHOLILI, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah "sengaja mengedarkansediaan farmasi tang tidak memiliki ijin edar ", melanggar pasal197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009,tentang Kesehatan sebagaimana dakwaan pertama PenuntutUmum ;2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa ABD.
    Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud dalam unsur ini bersifatalternatif artinya apabila salah satu unsur telah terbukti makaterbuktilah semua unsurunsur tersebut, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dalam pemeriksaan dipersidangan menurutketerangan saksisaksi dan keterangan terdakwa sendiri menerangkan,bahwa Terdakwa pada hari Senin pada tanggal 06 Januari 2014 sekirapukul 14.30
Register : 27-02-2013 — Putus : 02-05-2013 — Upload : 07-06-2013
Putusan PN RANTAU Nomor 47/Pid.Sus/2013/PN.Rtu.
Tanggal 2 Mei 2013 — *Pidana :-H.ABDUL KADIR Als SAMED Bin H.MACHFUD
3713
  • MACHFUD tersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ; 2 Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ; 3 Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa
    Bypass Kelurahan Rantau Kanan Kecamatan Tapin Utara tepatnya diPakiran Terminal Rantau Bawah Bioskop, atau setidaktidaknya pada suatu tempatyang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar, Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagaiberikut : Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, awalnya saksi Sdr. M.FAHROL RAJI dan saksi Sdr.
    pekerjaan kefarmasian adalah Apotekerdan Tenaga Kefarmasian yaitu tenaga yang membantu Apoteker dalammenjalani pekerjaan kefarmasian yang terdiri dari sarjana Farmasi, ahlimadya farmasi, Analis Farmasi dan tenaga menengah Farmasi/AsistenFarmas1 ; 2 nnn nnn nnn nnn nnn eee eneBahwa setiap orang tidak boleh melakukan pekerjaan kefarmasian tanpamemiliki keahlian dan kewenangan sebagaimana diatur dalam UU No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan Pasal 1 98 ; Bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan sediaan
    farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki yin edar adalah mengedarkan sediaan farmasidan atau alat kesehatan yang belum didaftarkan yin edarnya atau yang sudahdicabut ijin edarnya ; Bahwa yang dimaksud keahlian dan kewenangan adalah tenaga kefarmasianyang dibuktikan dengan memiliki surat izin praktik ; Bahwa Tenaga kefarmasian adalah tenaga yang melakukan pekerjaankefarmasian yang terdiri atas Apoteker dan Tenaga Tehnis kefarmasian.Adapun Apoteker adalah sarjana farmasi yang telah lulus
    UCA (DPO) sebesarRp.50.000,00 (lima puluh ribu rupiah), sedangkan dextromethorphanmembeli di Desa Tatakan, Kecamatan Tapin Selatan, Kabupaten Tapin ; Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian khusus di bidang kefarmasiaanatau Mempunyai jin edar untuk menjual obatobat farmasi tersebut ; Bahwa terdakwa telah menjual obatobatan tersebut sudah sekitar 6 (enam)Bahwa terdakwa tahu obatobatan berupa carnophen dan dextromethorphanbiasanya dibeli oleh para remaja ataupun' orang tua dandiminum/disalahgunakan
    Setiap orang ;2. yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam pasal 106 ayat (1) ;A.d.1.
Register : 04-09-2018 — Putus : 18-10-2018 — Upload : 06-06-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 204/Pid.Sus/2018/PN Njk
Tanggal 18 Oktober 2018 — Penuntut Umum: RATRIEKA YULIANA,SH Terdakwa: JOKO PRASETIYO Bin SOEDARSO SIBAN
9421
  • Menyatakan terdakwa JOKO PRASETIYO BIN SOEDARSO SIBAN tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU, sebagaimana dalam dakwaan tunggalnya;------------------------------------------------------------------------------Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan
Register : 21-01-2014 — Putus : 19-03-2014 — Upload : 21-07-2014
Putusan PN BANJARBARU Nomor 9/Pid.Sus/2014/PN.Bjb
Tanggal 19 Maret 2014 — AHMAD RIFANY Als PANI Bin M. HUDARI (Alm).
3624
  • HUDARI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan denda sebesar Rp. 2.000.000,00 (dua juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;3.
    farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah,Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagaiberikut :e Bahwa bermula ketika Anggota Polsek Banjarbaru Timur mendapatkan informasi darimasyarakat bahwa terdakwa mengedarkan obat jenis Daftar G (Obat keras) di daerah PalamKec.
    atau menjual obat tersebuttidak memenuhi standar / persyaratan keamanan dan mutu pelayanan farmasi serta terdakwatidak memiliki keahlian dan kewenangan yaitu terdakwa hanya berlatar pendidikan terakhirSekolah Menengah Atas (SMA) dan tidak mempunyai latar belakang pendidikan kefarmasianbaik sebagai Apoteker maupun Asisten Apoteker dan tidak mempunyai sertifikasi ujikonpetensi sebagai tenaga farmasi dan terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi ataumenjual obat obat tersebut diatas kepada orang lain
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);4 Tidak memiliki keahlian dan kewenangan di larang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat;5 Yang harus memenuhi standard mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan denganPeraturan Pemerintah;1.
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika.Menimbang, bahwa unsur dalam pasal ini bersifat alternatif, sehingga apabila salah satuunsur dalam pasal ini terpenuhi maka terbukti seluruh unsur pasal.Menimbang, bahwa berdasarkan
Putus : 21-01-2014 — Upload : 18-02-2014
Putusan PN KEPANJEN Nomor 772/Pid.B/2013/PN.Kpj
Tanggal 21 Januari 2014 — ROBBY TRESLIAWAN
2829
  • Menyatakan Terdakwa ROBBY TRESLIAWAN tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi yang Tidak Memiliki Izin Edar sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;2.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / ataualat kesehatan;3. Yang tidak memiliki zin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut majelis akanmempertimbangkannya sebagai berikut:Ad.i.
    Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan;Menimbang, bahwa pengertian dengan sengaja menurut penjelasanundangundang (memorie van Teolichting), adalah willen en wetten/mengetahuidan menghendaki.
    Artinya seseorang yang melakuan pebuatan dengan sengajaharus menghendaki (willen) perbuatan itu, dan harus mengetahui (wetten) akanakibat yang akan terjadi dari perbuatannya itu;Menimbang, bahwa dalam Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan, pada Pasal 1 angka 3disebutkan yang dimaksud dengan produksi adalah kegiatan atau prosesmenghasilkan, menyiapkan, mengolah, membentuk, mengemas, dan/ataumengubah bentuk sediaan farmasi dan alat kesehatan.
    Sedangkan pada Pasal 1angka 4 disebutkan yang maksud dengan peredaran adalah setiap kegiatan atauserangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi atau alatkesehatan;Menimbang, bahwa selanjutnya berdasarkan Undangundang Nomor 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, pada Pasal 1 angka 4 disebutkan yang dimaksuddengan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika.Sedangkan pada Pasal angka 5 disebutkan yang dimaksud dengan alat kesehatanadalah instrumen, aparatus, mesin
    LAB: 5944/NOF/2013 tanggal 8September 2013 dari Puslabfor Laboratorium Forensik Cabang Surabaya,disimpulkan pil koplo/dobel L yang diedarkan Terdakwa tersebut adalah tabletdengan bahan aktif Trineksifenidil HcL, dengan demikian termasuk dalam kategorisediaan farmasi;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur kedua ini telah terpenuhidimana terdakwa terbukti dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi;Ad.3.
Register : 30-06-2020 — Putus : 03-08-2020 — Upload : 22-04-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 189/Pid.Sus/2020/PN Njk
Tanggal 3 Agustus 2020 — Penuntut Umum: LIYA LISTIANA, S.H. Terdakwa: FERRI BAKRUL ADE SETIAWAN Bin MOCHAMAD AFANDI
6121
  • Menyatakan Terdakwa FERRI BAKRUL ADE SETIAWAN Bin MOCHAMAD AFANDI tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Pertama;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 7 (Tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan
Register : 06-02-2014 — Putus : 06-05-2014 — Upload : 24-07-2014
Putusan PN KAB MADIUN Nomor 47/Pid.Sus/2014/PN.Kb.Mn
Tanggal 6 Mei 2014 — TOSO bin WAGE ( Almarhum ) ;
435
  • Menyatakan terdakwa TOSO bin WAGE (Almarhum) terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2.
    Bahwa peredaranobatobat atau sediaan farmasi adalah dari perusahaanobat atau alat kesehatan pedagang besar farmasi, DinasKesehatan, apotek, toko obat berijin (obat bebas terbatas)dan sarana pelayan kesehatan lain (rumah sakit, balaipengobatan).e Bahwa berdasarkan Berita Acara Keterangan ahli dariBPOM Republik Indonesia NO.
    yang tidak memiliki ijin usaha sebagai penjual obat telahmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart persyaratan keamanan, khasiatatau manfaat dan mutu obat, yaitu sediaan farmasi berupa obat setelan Cap Bagong, obatsetelan flu tulang, obat setelan kecetit, obat setelan mur dengkul, obat setelan nyerat yangtelah diedarkan oleh terdakwa pada saksi ARDIAN PRAMUDITA, SH berupa 3 (tiga)bungkus obat setelan sakit gigi Cap Bagong, dan diedarkan kepada saksi ANTONWIBISONO, SH berupa obat setelan
    berupa obat yang diedarkan tidakdalam kemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak dilengkapi label/ penandaanyang lengkap, sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagai sediaan farmasiberupa obat yang tidak memiliki izin edar dari Badan POM Republik Indonesia,sehingga produk tersebut merupakan sediaan Farmasi berupa obat tanpa ijin Edar.e Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya menjual obat sediaan farmasi tanpa ijin edar;Menimbang, bahwa selanjutnya majelis akan mempertimbangkan apakah
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1);ad.1.
    PY.07.974.01.14/01/.BA tanggal 3 Januari 2014 terhadap barang bukti berupaObat obat tersebut diatas merupakan sediaan farmasi berupa obat yang diedarkan tidak dalamkemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak dilengkapi label/ penandaan yang lengkap,sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemiliki izin edar dari Badan POM Republik Indonesia, sehingga produk tersebut merupakansediaan Farmasi berupa obat tanpa ijin Edar.Menimbang, bahwa dari uraian
Register : 13-03-2017 — Putus : 30-05-2017 — Upload : 16-05-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 39/Pid.Sus/2017/PN CBN
Tanggal 30 Mei 2017 — * Pidana - Jaksa Penuntut Umum BAYU AJI PRAMONO, S.H. - Terdakwa GOOW EK TJOEN als ACUN anak dari GOOW OH HIE
5012
  • Menyatakan Terdakwa GOOW EK TJOEN als ACUN anak dari (alm) GOOW OH HIE tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar dan Persyaratan Keamanan, Khasiat atau Kemanfaatan dan Mutu dalam Dakwaan Alternatif Kesatu Penuntut Umum;2.
Putus : 05-11-2014 — Upload : 02-12-2014
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 234/Pid.B/2014/PN.Bdw.
Tanggal 5 Nopember 2014 — Rahmatullah Bin Suradi
5910
  • Menyatakan Terdakwa RAHMATULLAH Bin SURADI tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan pidana denda sejumlah Rp 500.000, (lima Ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Bahwa pil tersebut termasuk sedian farmasi yang memenuhipersyaratan Farmakope Indonesia atau buku standar lainnya.
    Menyatakan terdakwa Rahmatullah Bin Suradi telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standard an atau persyaratan keamanankhasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98ayat 2 dan ayat 3 sesuai dengan dakwaan kedua Pasal 196 UU No 36 Tahun2009 tentang Kesehatan2.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar dimaksud dalam pasal 106 ayat(1) UU RI No.36 Tahun 2009;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut, Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut ;Ad.1.
Putus : 18-07-2012 — Upload : 13-05-2013
Putusan PN BANGIL Nomor 325/Pid.B/2012/PN. Bgl
Tanggal 18 Juli 2012 — ADI WIJAYA Alias DOYOK
276
  • Menyatakan terdakwa ADI WIJAYA Alias DOYOK telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "TANPA HAK DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA IJIN" ; Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan denda sebesar Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ; Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh
    KejaksaanNegeri Bangil No.PDM008/BNGIL/Epp.3/V1/2012 tanggal 19 Juni 2012;Telah mendengar keterangan saksisaksi dan keterangan terdakwa;Telah meneliti barang bukti;Telah mendengar tuntutan Pidana dari Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriBangil tanggal 18 Juli 2012 No.PDM008/BNGIL/Epp.3/W2012 pada pokoknya supayaMajelis Hakim menjatuhkan putusan sebagai berikut:1 Menyatakan terdakwa ADI WIJAYA Alias DOYOK terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    Pasuruan yang melakukan, yang menyuruh lakukan dan turutmelakukan bersama Agus (yang penuntutannya dilakukan terpisah karena masih DPO)dengan sengaja memproduksi atau niengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) yaituSediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar,perbuatan terdakwa dilakukan dengan caracara sebagai berikut :Berawal ketika terdakwa mendapat pesanan tablet warna putih
    Pasuruan yang melakukan, yang menyuruhlakukan dan turut melakukan bersama Agus (yang penuntutannya dilakukan terpisah karenamasih DPO) dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) yaitu Setiap orangyang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpanmengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan
    Bangil, seterimanyauang sebesar Rp. 50.000, lalu terdakwa menghubungi Agus pada hal terdakwa mengetahuibahwa Agus tidak memiliki keahlian untuk menyimpan, mengelola mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat serta terdakwa mengetahui pula dalamhal pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi berupatablet warna putih berlogo LL yang dilakukan oleh Agus tidak memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah, dalam pertemuan
    Pasuruan;Bahwa sedaiaan farmasi yang dimiliki terdakwa adalah tablet warna putih logo LL ;Bahwa terdakwa mendapatkan Tablet warna putih logo LL dari Agus ;Bahwa awalnya terdakwa dibuhungi oleh seseorang dengan maksud untuk membelitablet logo LL sebanyak 20 butir dengan harga Rp. 50.000, selanjutnya terdakwamenghubungi Agus untuk memesan tablet logo LL di mana dari transaksi tersebutterdakwa mendatkan keuntungan sebesar Rp. 10.000, selanjutnya orang yangmemesan pertama kali memesan lagi sebanyak 50
Register : 10-09-2020 — Putus : 01-10-2020 — Upload : 14-04-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 263/Pid.Sus/2020/PN Njk
Tanggal 1 Oktober 2020 — Penuntut Umum: Kristhina Setyowatie, SH, MHum. Terdakwa: MUHAMAD SYAIFUDDIN Als. JEMBLUK Bin S
559
  • Menyatakan Terdakwa MUHAMAD SYAIFUDDIN Alias JEMBLUK Bin SISWANTO tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Kedua;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1(satu) Tahun dan denda sejumlah Rp1000.000,00.
Register : 12-07-2017 — Putus : 30-08-2017 — Upload : 31-10-2017
Putusan PN MARABAHAN Nomor 151/Pid.Sus/2017/PN Mrh
Tanggal 30 Agustus 2017 — I. ARBAIN Als BAIN Bin MUHAMMAD, II. MUHAMMAD SYAHRI Als UWAT Bin BASRAH (Alm) III. ADI GUNTORO Als ADI Bin RASIDI
12743
  • ADI GUNTORO Als ADI Bin RASIDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Bersama-sama Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar; --------------2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa I. ARBAIN Als BAIN Bin MUHAMMAD dan terdakwa III.
    ARBAIN Als BAIN Bin MUHAMMAD bersamaterdakwa Il MUHAMMAD SYAHRI Als UWAT Bin BASRAH (Alm) danterdakwa Ill ADI GUNTORO Als ADI Bin RASIDI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang melakukan, yangHal 3 dari 25 halaman, No. 151/Pid.Sus/201 7/PN Mrhmenyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dandiancam dalam Pasal 197 UU
    RASIDI (terdakwa Ill) pada hari Sabtutanggal 06 Mei 2017 sekira Jam 11.00 Wita atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Mei 2017 atau pada suatu waktu setidaktidaknya dalam tahun 2017,bertempat Desa Berangas Timur RT.21 Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kualaatau pada suatu tempat setidaktidaknya yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Marabahan yang melakukan, yang menyuruhmelakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Zenith Pharmaceutical Jl.Hal 7 dari 25 halaman, No. 151/Pid.Sus/201 7/PN MrhTambak Aji No.1 Semarang selaku pabrik yang memproduksi Carnophenterbukti secara sengaja menyalurkan produk obat Charnophen tablet kepadapihak yang tidak memiliki kKeahlian dan kKewenangan dengan modus melakukanpemutihan dokumen pendistribusian obat melalui kerjasaan antara PedagangBesar Farmasi (PBF) Sole Distributor PT.
    Alalak Kab.Batola dan saksi telah mengamankan tiga orang pelaku yang telahmengedarkan obat sediaan farmasi; Bahwa saksi melakukan penangkapan terhadap para terdakwa yangbernama ARBAIN Als BAIN Bin MUHAMMAD, MUHAMMAD SYAHRI AlsUWAT Bin BASRAH (Alm) dan ADI GUNTORO Als ADI Bin RASIDI tersebutbersama dengan Sdra. CORES KORABLAWAT SERALURIN, SHberdasarkan informasi dari masyarakat dan surat perintah tugas Nomor :Sp.Gas/ 22/V/2017/Resnarkoba;
Putus : 22-03-2017 — Upload : 28-12-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 314 K/PID.SUS/2017
Tanggal 22 Maret 2017 — HENDRA PUTRA alias PUCUNG bin MUHAMMAD MEMET, dkk
10838 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Kartika binti Sukarno, pada hari Kamistanggal 9 Juni 2016 sekitar jam 17.00 WITA, atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dalam bulan Juni tahun 2016, bertempat di Komplek Korpri RT. 17 RW. 03Desa Semangat Dalam, Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola, atau setidaktidaknya di suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Marabahan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, Yangmelakukan, menyuruh melakukan dan turut serta melakukan dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Zenith Pharmaceutical Jalan Tambak Aji Nomor 1Semarang selaku pabrik yang memproduksi Carnophen terbukti secara sengajamenyalurkan produk obat Charnophen tablet kepada pihak yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan dengan modus melakukan pemutihan dokumenpendistribusian obat melalui kerjasama antara Pedagang Besar Farmasi (PBF)Sole Distributor PT.
    setiap orang agar tidak melakukan kejahatan;Menimbang bahwa terhadap alasan kasasi dari PemohonKasasi/Penuntut Umum tersebut Mahkamah Agung berpendapat sebagaiberikut :Bahwa alasan kasasi Penuntut Umum tidak dapat dibenarkan denganalasan sebagai berikut :Bahwa putusan Judex Facti Pengadilan Tinggi yang menguatkan putusanJudex Facti Pengadilan Negeri yang menyatakan Para Terdakwa terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengansengaja secara bersamasama mengedarkan sediaan farmasi