Ditemukan 2045 data
66 — 31
Aspek batiniyah yang sangatdominan adalah kesamaan rasa, di antaranya rasa cinta, rasa sayang, rasasuka, rasa senang, rasa sedih, rasa senasid sepenanggungan, rasa seiasekata yang puncaknya adalah rasa bahagia.
Apabila antara suami istrisudah tidak ada kesamaan rasa sebagaimana tersebut di atas, maka yangakan muncul adalah perselisinan yang sifatnya batiniyah yang berbedadengan pertengkaran yang sifatnya lahiriyah;Menimbang, bahwa di samping adanya pertengkaran yang diakuiPembanding sesungguhnya hanya kesalahfahaman yang bersifat sesaatatau dengan kata lain sebagai pertengkaran kecil, tetapi menurut Terbandingpertengkarannya tersebut bukan pertengkaran karena kesalahfahaman yangbersifat sesaat, tetapi pertengkaran
10 — 3
oleh karena anak Pemohon dengan calonisterinya tidak ada pertalian nasab, sesusuan atau semenda, makaanak Pemohon secara hukum Islam patut dinyatakan tidak ada halanganuntuk melangsungkan pernikahan/ dikahkan dengan calonisterinya.Hal mana telah sesuai dengan ketentuan pasal 39 Kompilasi HukumIslam maupun menurut ketentuan peraturan perundang undangan yangberlaku, apalagi kKeadaan anak Pemohon tersebut dipandang telah cukupsiap untuk menjadi seorang suami, baik secara lahiriyah (ekonomi)maupun batiniyah
19 — 3
adalah suasana batiniyah yang terwujud dari komitmen antara suami istriuntuk hidup bersama membangun rumah tangga yang sakinah,mawaddah dan rahmah sebagaimana diisyaratkan Pasal 3 KompilasiHal. 8 dari 13 Hal. Put. No.645/Pdt.G/2019/PA.LbtHukum Islam.
Apabila komitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak adalagi dalam suatu rumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah,mawaddah wa rahmah tidak akan terwujud karena hati keduanya tidakmenyatu lagi dan ikatan perkawinan sebagaimana diisyaratkan Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 sesungguhnya sudah tidak utuhlagi sebab ikatan batin antara suami dan istri sebagaimana tujuanperkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah al Rum ayat 21sudah tidak ada lagi, maka ikatan perkawinan tersebut dapat
9 — 4
tempat tinggal antaraPenggugat dan Tergugat sudah tidak saling memperdulikan lagi danbahkan Penggugat bertekad untuk mengakhiri rumah tangganya denganmengajukan perceraian di Pengadilan meskipun pihak keluarga ataupunMajelis Hakim telah menasihati Penggugat untuk rukun kembali denganTergugat namun tidak berhasil, maka Majelis Hakim menilai rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dirukunkankembali;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suamiisteri adalah suasana batiniyah
Apabila komitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak adalagi dalam suatu rumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah,mawaddah wa rahmah tidak akan terwujud karena hati kKeduanya tidakmenyatu lagi dan ikatan perkawinan sebagaimana diisyaratkan Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 sesungguhnya sudah tidak utuhlagi sebab ikatan batin antara suami dan isteri sebagaimana tujuanperkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah al Rum ayat 21sudah tidak ada lagi, sehingga ikatan perkawinan telah
8 — 0
Bahwa kehidupan rumah tangga Pemohon dengan Termohon sebagaimanadiuraikan pada sub. 4 diatas tentang sikap dan tindakan termohon yangtidak tunduk dan tidak menghormati serta tidak jujur kepada Pemohontersebut bahkan semakin bertambah parah meskipun telah dinasehati olehPemohon, selain itu Termohon disertai dengan sikap yang tidakmenunjukkan dirinya layaknya seorang istri dalam melayani Pemohonselaku suaminya dalam hal kebutuhan batiniyah sehingga karena hal itulahkehidupan rumah tangga setal berantakan
13 — 7
Penggugat dalam persidangan menyatakansikapnya untuk tetap bercerai dengan Tergugat, karena Penggugat sudah tidakmampu mempertahankan rumah tangganya bersama dengan Tergugat, sebabTergugat tidak memperdulikan Penggugat selama pernikahan dan tidakmemberikan nafkah kepada Penggugat hingga membuat Penggugat menderitalahir bathin, sehingga Penggugat menyatakan sikap tidak mampumempertahankan rumah tangganya bersama dengan Tergugat;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suami istriadalah suasana batiniyah
Apabilakomitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak ada lagi dalam suatu rumahtangga, maka suasana batiniyah yang sakinah, mawaddah wa rahmah tidakakan terwujud karena hati keduanya tidak menyatu lagi dan ikatan perkawinansebagaimana diisyaratkan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974sesungguhnya sudah tidak utuh lagi sebab ikatan batin antara suami dan istri,sebagaimana tujuan perkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah alRum ayat 21 sudah tidak ada lagi, maka ikatan perkawinan tersebut
32 — 12
oleh karenanya permohonanPemohon untuk bercerai dariTermohon berdasarkan hukum, hal tersebut berdasarkan Yurisprudensi MARINomor 397K/AG/11085 tanggal 25 Maret 11087 yang mengandung kaidahhukum, apabila suami istri tidak tinggal serumah lagi dan tidak ada harapanuntuk hidup rukun kembali, maka rumah tangga telah terbukti retak dan pecahdan telah memenuhi alasan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9Tahun 1975;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suami isteriadalah suasana batiniyah
Apabilakomitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak ada lagi dalam suatu rumahtangga, maka suasana batiniyah yang sakinah, mawaddah wa rahmahsebagaimana tujuan perkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah ArRum ayat 21:> $3 1.
7 — 0
Putusan No 2671/Pdt.G/2013/PA.Sdaantara Penggugat dan Tergugat telah telah pisah selama 13 tahun pisahtempat tinggal dan telah gagal upaya damai, maka rumah tangga telahterbukti retak dan pecah dan telah memenuhi alasan Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No.9 Tahun 1975;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suamiisteri adalah suasana batiniyah yang terwujud dari komitmen antara suamiisteri untuk hidup bersama membangun rumah tangga yang sakinah,mawaddah dan rahmah sebagaimana diisyaratkan
Pasal 3 KompilasiHukum Islam, apabila komitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak adalagi dalam suatu rumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah,mawaddah wa rahmah sebagaimana tujuan perkawinan yang difirmankanoleh Allah dalam surah al Rum ayat 21:Artinya: Dan diantara tandatanda kekuasanNya, ialah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderungdan merasa tentram kepadanya dan dijadikanNya diantara kamurasa kasih dan sayang,tidak akan tewujud, bahkan sebaliknya
15 — 7
berpisah tempat tinggal:;Menimbang, bahwa berdasarkan dari halhal yang terbukti di atas, telahditemukan faktafakta sebagai berikut : Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah yangpernikahannya tercatat pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Taluditi,Kabupaten Pohuwato; Bahwa Tergugat sering mengkonsumsi minuman beralkohol hinggamabuk; Bahwa sejak 4 (empat) tahun lalu Penggugat dan Tergugat telahberpisah tempat tinggal;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suami istriadalah suasana batiniyah
Apabilakomitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak ada lagi dalam suatu rumahtangga, maka suasana batiniyah yang sakinah, mawaddah wa rahmah tidakakan terwujud karena hati keduanya tidak menyatu lagi dan ikatan perkawinansebagaimana diisyaratkan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974sesungguhnya sudah tidak utuh lagi sebab ikatan batin antara suami dan istri,sebagaimana tujuan perkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah alRum ayat 21 sudah tidak ada lagi, maka ikatan perkawinan tersebut
11 — 1
tercatatpada Kantor Urusan Agama Kecamatan Limboto; Bahwa Penggugat dan Tergugat sering bertengkar; Bahwa penyebab pertengkaran karena Tergugat sering minumalkohol hingga mabuk dan Tergugat telah berselingkunh denganperempuan bernama Hadijah; Bahwa sejak bulan Ramadhan 2019 Penggugat dan Tergugat telahberpisah tempat tinggal hingga sekarang; Bahwa keluarga sudah pernah mendamaikan Penggugat danTergugat namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara Suami istriadalah suasana batiniyah
Apabila kKomitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak adalagi dalam suatu rumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah,mawaddah wa rahmah tidak akan terwujud karena hati keduanya tidakmenyatu lagi dan ikatan perkawinan sebagaimana diisyaratkan Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 sesungguhnya sudah tidak utuhlagi sebab ikatan batin antara suami dan istri sebagaimana tujuanperkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah al Rum ayat 21sudah tidak ada lagi, maka ikatan perkawinan tersebut
46 — 25
Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam dijelaskan:"Perceraian dapat terjadi karena alasan antara suami dan istri terus menerusterjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hiduprukun lagi dalam rumah tangga".Menimbang, bahwa dari ketentuan pasal tersebut di atas dihubungkandengan fakta yang terjadi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon,menurut pendapat Hakim bahwa perselisihan tidak dapat sematamataterwujud pada perselisihan lahiriyah, akan tetapi juga bisa terjadi dalambentuk batiniyah
Perwujudan yang demikianmerupakan karakteristik dari suatu perselisihan dalam rumah tangga yangbersifat batiniyah atau disebut dengan hati yang pecah/hancur hingga rumahtangga juga ikut pecah (broken marriage).
13 — 11
oleh karenanya permohonan Pemohon untukbercerai dari Termohon berdasarkan hukum, hal tersebut berdasarkanYurisprudensi MARI Nomor 397K/AG/11085 tanggal 25 Maret 11087 yangmengandung kaidah hukum, apabila suami istri tidak tinggal serumah lagi dantidak ada harapan untuk hidup rukun kembali, maka rumah tangga telah terbuktiretak dan pecah dan telah memenuhi alasan Pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suami isteriadalah suasana batiniyah
Apabilakomitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak ada lagi dalam suatu rumahtangga, maka suasana batiniyah yang sakinah, mawaddah wa rahmahsebagaimana tujuan perkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah ArRum ayat 21:Bye Si eg Cell) Vika 55) akaail Ge (AI GIR GU) atte GesgAad 5Artinya: Dan diantara tandatanda kekuasanNya, talah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung danmerasa tentram kepadanya dan dijadikanNya diantara kamu rasa kasihdan sayang.tidak
16 — 4
danPutusan nomor 0055/Pdt.G/2017/PA.Msa Page 7 of 12tidak ada lagi komunikasi serta tidak lagi saling mempedulikan meskipunkeduanya mengetahui keberadaan pasangannya, maka rumah tangga tersebutsudah dapat dipastikan tidak ada keharmonisan dengan demikian MajelisHakim berpendapat bahwa perselisihan Penggugat dan Tergugat yang terlihatdari kondisi pisah tempat tinggal adalah wujud perselisihnan yang bersifat terusmenerus;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suami istriadalah suasana batiniyah
Apabilakomitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak ada lagi dalam suatu rumahtangga, maka suasana batiniyah yang sakinah, mawaddah wa rahmah tidakakan terwujud karena hati kKeduanya tidak menyatu lagi dan ikatan perkawinansebagaimana diisyaratkan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974sesungguhnya sudah tidak utuh lagi sebab ikatan batin antara suami dan istri,sebagaimana tujuan perkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah alRum ayat 21 sudah tidak ada lagi, maka ikatan perkawinan tersebut
9 — 6
bahwa oleh karena anak Pemohon dengan calonisterinya tidak ada pertalian nasab, sesusuan atau semenda, makaanak Pemohon secara hukum Islam patut dinyatakan tidak ada halanganuntuk melangsungkan pernikahan/ dikahkan dengan calonisterinya.Hal mana telah sesuai dengan ketentuan pasal 39 Kompilasi HukumIslam maupun menurut ketentuan peraturan perundang undangan yangberlaku, apalagi Keadaan anak Pemohon tersebut dipandang telah cukupsiap untuk menjadi seorang suami, baik secara lahiriyah (ekonomi)maupun batiniyah
6 — 0
berhasil.Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi Penggugatyang mengetahui keadaan rumah tangga antara Penggugat dan Tergugattidak rukun dan tidak harmonis dan para saksi samasama mengetahuiakibat perselisihan tersebut antara Penggugat dan Tergugat telah pisahtempat tinggal sampai saat ini telah berlangsung selama 1,5 tahun dantelah gagal upaya damai oleh karenanya keterangan para saksi tersebutpatut dipertimbangkan;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suamiisteri adalah suasana batiniyah
Apabila komitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak adalagi dalam suatu rumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah,Hal. 8 dari 11 hal.
11 — 4
pada pokoknya sebagaiberikut: Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suamiistri sah yangtercatat pada Kantor Urusan Agama Marisa, Kabupaten Pohuwato; Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun penyebabnyakarena Tergugat tidak pernah memberikan nafkah kepada Penggugat dansejak tahun 2010 telah berpisah tempat tinggal, Tergugat yang meninggalkanPenggugat dan sejak berpisah tidak pernah saling mengunjungi;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suami istriadalah suasana batiniyah
Apabilakomitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak ada lagi dalam suatu rumahtangga, maka suasana batiniyah yang sakinah, mawaddah wa rahmah tidakakan terwujud karena hati keduanya tidak menyatu lagi dan ikatan perkawinansebagaimana diisyaratkan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974sesungguhnya sudah tidak utuh lagi sebab ikatan batin antara suami dan istri,sebagaimana tujuan perkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah alRum ayat 21 sudah tidak ada lagi, maka ikatan perkawinan tersebut
12 — 7
tempat tinggal antaraPenggugat dan Tergugat sudah tidak saling memperdulikan lagi danbahkan Penggugat bertekad untuk mengakhiri rumah tangganya denganmengajukan perceraian di Pengadilan meskipun pihak keluarga ataupunMajelis Hakim telah menasihati Penggugat untuk rukun kembali denganTergugat namun tidak berhasil, maka Majelis Hakim menilai rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dirukunkankembali;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suamiisteri adalah suasana batiniyah
Apabila komitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak adalagi dalam suatu rumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah,mawaddah wa rahmah tidak akan terwujud karena hati kKeduanya tidakHal. 10 dari 12 Hal.
8 — 1
Bahwa tidak benar adanya perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat danTergugat dikarenakan Tergugat tidak bisa memberikan nafkah yang layak ataubahkan Tergugat dianggap malas mau bekerja dan sering pulang malam, karenaselama Tergugat hidup dengan Penggugat tetap memenuhi kebutuhan bainsecara lahiriyah dan batiniyah, namun perselisihan itu terjadi karena adanyaintervensi dan pihak ketiga orang tua Penggugat;5.
1 ASLI untuk tidak bermalam dirumah Tergugat;Bahwa benar semula kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugatharmonis, namun saat ini antara Penggugat dan Tergugat ada sedikitperselisihan;Bahwa tidak benar adanya perselisihan dan pertengkaran antara Penggugatdan Tergugat dikarenakan Tergugat tidak bisa memberikan nafkah yang layakatau bahkan Tergugat dianggap malas mau bekerja dan sering pulangmalam, karena selama Tergugat hidup dengan Penggugat tetap memenuhikebutuhan bain secara lahiriyah dan batiniyah
Bahwa terjadinya pisah tempat tinggal antara Penggugat dan Tergugattersebut disebabkan oleh suatu perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan Tergugat tidak bisa memberikan nafkah yang layak atau bahkanTergugat dianggap malas mau bekerja dan sering pulang malam, karenaselama Tergugat hidup dengan Penggugat tetap memenuhi kebutuhan bainsecara lahiriyah dan batiniyah, namun perselisihan itu terjadi karena adanyaintervensi dan pihak ketiga/orang tua Penggugat, dari hal tersebut rumah tanggaretak serta
10 — 5
tempat tinggal antaraPenggugat dan Tergugat sudah tidak saling memperdulikan lagi danbahkan Penggugat bertekad untuk mengakhiri rumah tangganya denganmengajukan perceraian di Pengadilan meskipun pihak keluarga ataupunMajelis Hakim telah menasihati Penggugat untuk rukun kembali denganTergugat namun tidak berhasil, maka Majelis Hakim menilai rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dirukunkankembali;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suamiisteri adalah suasana batiniyah
Apabila komitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak adalagi dalam suatu rumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah,mawaddah wa rahmah tidak akan terwujud karena hati kKeduanya tidakmenyatu lagi dan ikatan perkawinan sebagaimana diisyaratkan Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 sesungguhnya sudah tidak utuhlagi sebab ikatan batin antara suami dan isteri sebagaimana tujuanperkawinan yang difirmankan oleh Allah dalam surah al Rum ayat 21sudah tidak ada lagi, sehingga ikatan perkawinan telah
7 — 5
tempat tinggal antaraPenggugat dan Tergugat sudah tidak saling memperdulikan lagi dan bahkanPenggugat bertekad untuk mengakhiri rumah tangganya dengan mengajukanperceraian di Pengadilan meskipun pihak keluarga ataupun Majelis Hakimtelah menasihati Penggugat untuk rukun kembali dengan Tergugat namuntidak berhasil, maka Majelis Hakim menilai rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak ada harapan untuk dirukunkan kembali;Menimbang, bahwa kerukunan dan keharmonisan antara suami isteriadalah suasana batiniyah
yang terwujud dari komitmen antara suami isteriuntuk hidup bersama membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddahdan rahmah sebagaimana diisyaratkan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Apabila komitmen untuk hidup bersama ini sudah tidak ada lagi dalam suaturumah tangga, maka suasana batiniyah yang sakinah, mawaddah wa rahmahtidak akan terwujud karena hati keduanya tidak menyatu lagi dan ikatanperkawinan sebagaimana diisyaratkan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 sesungguhnya sudah tidak utuh lagi