tersebut Penggugat dengan Tergugat telahmelakukan hubungan suami isteri (ba'dadukhul), dan belum dikarunial;Bahwa sejak awal Bulan Oktober 2020 rumah tangga Penggugatdengan Tergugat mulai tidak rukun, karena antara Penggugat denganTergugat terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran;Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut terjadidikarenakan, Tergugat memiliki hubungan asmara dengan perempuanlain hal ini Penggugat ketahui berawal dari perempuan tersebutmenghubungi Penggugat lewat Whastapp

Bahwa Puncaknya sekitar bulan oktober 2020, Penggugat danTergugat Kembali terlibat dalam Pertengkaran dan Percekcokan yangdisebabkan masalah anak, Tergugat yang saat itu marah akibatpostingan status whastapp yang dibuat oleh anak Penggugat (ANAK),memicu pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat, Tergugat bahkanmenghina Penggugat dengan kata (Sundala, perempuan pembohong)sembari membentak Penggugat dihadapan keluarga besar Tergugat,tidak tahan dengan sikap kasar Tergugat, Penggugat akhirnyamemutuskan

SSI Palu kemudian scheduller menghubungi FLM yangmenjadi penanggung jawab ATM yang sedang problem via telepon danpenyampaian secara umum melalui pesan singkat di whastapp grup PT.

SSIPalu;Bahwa setelah FLM berada di dalam ATM yang mengalami gangguantersebut, untuk melakukan pembukaan mesin ATM terlebih dulu FLM memintasencon atau kode verifikasi) untuk membuka pintu brangkas pada mesin ATMkepada scheduller;Bahwa setelah scheduller menerima penyampaian langsung via telepon dariFLM serta informasi melalui whastapp grup PT.

Tidak berselang lama sekira pukul 17.30 WIB Terdakwamenghubungi Saksi SURIPTO Als IIP Bin EDI melalui Whastapp ada gakemudian Saksi SURIPTO menjawab ada, mau bawa berapa danTerdakwa menjawab 1 (Satu) paket saja yang setiap paketnyaberjumlah 10 (Sepuluh) butir lalu Saksi SURIPTO menjawab ya otw dan Terdakwa membalas ia saya nunggu dirumah.

oleh petugaskepolisian; Bahwa saksi mendapatkan 1 (satu) unit Handphone merk Vivo tipe 1724warna gold (emas) pada hari Minggu tanggal 2 Juni 2019 sekira pukul 20.00WIB dari pembelian dengan seseorang yang baru saksi ketahui dari sosialmedia Facebook atas nama Togox yang menawarkan 1 (satu) unitHalaman 8 dari 15 Putusan Nomor 128/Pid.B/2019/PN BlaHandphone merk Vivo tipe 1724 warna gold (emas) dengan hargaRp1.300.000,00 (satu juta tiga ratus ribu rupiah);Bahwa saksi saling bertukar nomor handphone/whastapp

di Facebook yangselanjutnya terjadi komunikasi via whastapp dan terjadi kesepakatan awaluntuk cek barang di pertigaan Dusun Sambong Lombok Desa BangilanKecamatan Bangilan Kabupaten Tuban;Bahwa saksi bertemu dengan terdakwa di pertigaan Dusun SambongLombok Desa Bangilan Kecamatan Bangilan Kabupaten Tuban untukmengecek barang tersebut dan juga terjadi tawar menawar atas handphonetersebut hingga saksi membeli 1 (Satu) unit Handphone merk Vivo tipe 1724warna gold (emas) dengan harga Rp1.200.000,00 (

Mampang Prapatan Kota JakartaSelatan Provinsi DKI Jakarta saksi NURDIANSYAH Bin HERMAN menerimapesan whastapp lagi dari Sdr. JENAL Alias SUROTO dengan isi pesanmenanyakan kabar selang beberapa hari Sdr. JENAL Alias SUROTOmengajak sakSINURDIANSYAH Bin HERMAN untuk bekerja kembali menjaditukang menyimpan atau menempel narkotika jenis Kristal / sabu kemudiansaksINURDIANSYAH Bin) HERMAN menjawab bersedia.

Bangka Kec.Mampang Prapatan Kota Jakarta Selatan Provinsi DKI Jakarta saksiNURDIANSYAH Bin HERMAN menerima pesan whastapp lagi dari Sdr.JENAL Alias SUROTO dengan isi pesan menanyakan kabar selang beberapahari Sdr. JENAL Alias SUROTO mengajak saksi NURDIANSYAH BinHERMAN untuk bekerja kembali menjadi tukang menyimpan atau menempelnarkotika jenis Kristal / sabu kemudian saksINURDIANSYAH Bin HERMANmenjawab bersedia.

dariterdakwa barang bukti berupa 1 (satu) buah Hand Phone merk ReadmewarnaHitam, 8 (delapan) lebarkertas yang berisinomertombokanjuditogel,1(satu) buahboolpoint dan uang tunai sebesar Rp. 535.000, (lima ratustigapuluh lima ribu rupiah) ;Permainan judi Togel yang terdakwa ikuti tersebut, mengikuti Usaha JudiTogel dari Negara Hongkong dan dalam permainan Judi Togel tersebutterdakwa berperan sebagai pengecer yang tugasnya adalah menerimatombokan dari para penombok yang dapat dilakukan melalui SMS,Whastapp

Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonberjalanharmonis, tetapi sejak bulan Desember tahun 2018 antara Pemohondan Termohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan Termohon menjalin hubungan cinta dengan lakilaki lain,Pemohon mengetahui hal tersebut dari pesan di media sosial(whastapp) milik Termohon, bahkan Termohon juga mengakui telahmenjalin hubungan cinta dengan lakilaki lain tersebut;4.

Cokrohaminoto Kisaran Barat, dan terdakwa menerimakomisi dan selanjutnya saksi Yoga Fadilla menyuruh terdakwa menunggunkabar selanjutnya .Selang beberapa hari kemudian masih dibulan Februari kembalisaksi YogaFadilla menghubungi Rp terdakwa via call whastapp dengan menjelaskanbahwa telah ada rekening yang masuk dengan nominal yang besar dariHongkongdan meminta terdakwa terdakwa segera ke tempat ATM untukmelakukan penarikan tunai dan transfer, terdakwa pun pergi ke ATM BRI diJI.

transferansebesar Rp.37.400.000, yang mejelaskan transfer merupakan pemesanansebanyak 10 karton dari Hongkong, saksi tidak memperdulikan foto tersebutsaksi hanya meminta nomor resi pengiriman namun pemilik akun tersebutmenjelaskan tenang saja barang sudah dikirim.Bahwa sampai keesok harinya tanggal 16 Februari 2020 nomor resipengiriman juga tidak dikirimkan kepada saksi dan saksi pun mencobamenanyakan kembali ke akun tersebut namun tidak dibalas dan tidakditanggapi.Bahwa pada sore hari ada chat whastapp

Instagram dan whatsapp atas nama LITERASIWA dengan nomor082247059865 untuk menanyakan nomor resi pengiriman pemesananmasker tersebut dan tidak dijawab maupun dibalas.Bahwa saksi menghubungi beberapa kali hingga puluhan kali untukmenanyakan proses transaksi yang saksi pesan namun tidak diresponmaupun tidak diangkat, namun hingga sekarang tidak ada jawaban maupunrespon dari pemilik akun Instagram dan whatsapp atas nama LITERASIWAdengan nomor 082247059865.Bahwa sore harinya saksi diundang ke sebuah group whastapp

FADILLA sebagaipemilik akun Instagram atas nama Literasiwa, testimony pembeli lain dikirimkepada saksi Chan Jefrey Tenji dan juga YOGA FADILLA mengirim videotentang masker dalam satu gudang yang tersusun rapi dan banyak, lalu saksiChan Jefrey Tenji mentransfer uang sejumlah 21,245.29 HKD (dua puluh saturibu dua ratus empat puluh lima koma dua puluh sembilan dollar Hongkong) kerekening BRI atas nama MUHAMMAD FADLI nomor 32301064944503.Kemudian YOGA FADILLA menghungi MUHAMMAD GHAFUR melaluiTelepone Whastapp

menghubungi keluarga Saksi korban danmenelepon / menghubungi refrensi terhadap kontak telepon teman yangtelah diberikan Saksi korban saat melengkapi persyaratan pinjamantersebut, yang mana ancaman tersebut yaitu seseorang (Terdakwa)memberitahukan bilamana Saksi korban mempunyai hutang namun tidakmembayarnya.Selanjutnya karena seseorang (Terdakwa) telah menelpon / menghubungikeluarga Saksi korban dan teman teman Saksi korban, lalu pada tanggal 05Desember 2019 Saksi korban menghubungi telpon via whastApp

menghubungi keluarga Saksi korban danmenelepon / menghubungi refrensi terhadap kontak telepon teman yangtelan diberikan Saksi korban saat melengkapi persyaratan pinjamantersebut, yang mana ancaman tersebut yaitu seseorang (Terdakwa)memberitahukan bilamana Saksi korban mempunyai hutang namun tidakmembayarnya.Selanjutnya karena seseorang (Terdakwa) telah menelpon / menghubungikeluarga Saksi korban dan teman teman Saksi korban, lalu pada tanggal 05Desember 2019 Saksi korban menghubungi telpon via whastApp

semulaberjalan rukun dan baik, akan tetapi sejak maret 2020 antara Pemohondengan Termohon sering muncul perselisihan dan pertengkaran yangmengakibatkan hubungan Pemohon dengan Termohon pada akhirnyamenjadi tidak harmonis lagi;Bahwa penyebab terjadinya perselisihnan dan pertengkaran Pemohondengan Termohon adalah karena Termohon ketahuan berselingkuhdengan lakilaki lain;Puncak Perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan Termohon terjadipada tanggal 16 september 2020, dikarenakan Termohon ketahuan chatmelalui Whastapp

Rini Simangunsong 2 (dua) lembar potingan akun facebook an.Rini Simangunsong;

Adrian Simangunsong melalui messenger Facebook bahwa akun facebook fake/palsu tersebut adalah Terdakwa Selvia Simanungkalit;

simcard indosat ICCID; 62016000258222137 darihandphone merk Xiomi Red S2 IMEI 1: 869801031463418; IMEI 2:869801031463426 disita dari ............cceeee: tidak ditemukan informasiapapun (detail hasil pemeriksaan terdapat pada BAB IV);Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa, benar Terdakwa pada hari Minggu tanggal 17 Februari 2019sekitar pukul 22.00 WIB telah menghubungi Saks ..................26 melaluivideo call aplikasi whastapp

tampilan yang mengesankan ketelanjangan; alat kelamin;atau pornografi anak;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkapdalam persidangan perkara ini, baik dari keterangan SakSi ..............cccceee ,SAKSI .......ccceceeseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeees , keterangan Terdakwa, alat bukti suratdan barang bukti yang ada, terungkap bahwa Terdakwa pada hari Minggutanggal 17 Februari 2019 sekitar pukul 22.00 WIB telah menghubungiSAKSI ......cceeeeeeeeeeeeeeees melalui video call aplikasi whastapp

pejabatyang berwenang melakukan permainan judi jenis togel atau permainannomor/angka dari 0 hingga angka 9 kepada masyarakat umum, yang manaHalaman 2 dari 16 Putusan Nomor 196/Pid.B/2021/PN Sakorang yang ingin memasang angka tersebut memesan langsung denganmenyerahkan angka yang hendak dipasang kepada Terdakwa, lalu setelahTerdakwa menerima pesanan angka dari pemain, Terdakwa langsungmencatat pesanan angka tersebut dan kemudian dikirimkan kepadasaudara Jamel Sibarani (belum tertangkap) melalui pesan Whastapp

keseharian Terdakwa yang tanpa mendapat izin dari pejabatyang berwenang melakukan permainan judi jenis togel atau permainannomor/angka dari 0 hingga angka 9 kepada masyarakat umum, yang manaorang yang ingin memasang angka tersebut memesan langsung denganmenyerahkan angka yang hendak dipasang kepada Terdakwa, lalu setelahTerdakwa menerima pesanan angka dari pemain, Terdakwa langsungmencatat pesanan angka tersebut dan kemudian dikirimkan kepadasaudara Jamel Sibarani (belum tertangkap) melalui pesan Whastapp

Print out rekaman percakapan melalui media sosial Whastapp yangmenerangkan bahwa Tergugat berhutang kepada Paman Tergugat.Bukti telah dinazegelen dengan materai cukup dan namun tidak dapatdicocokkan dengan aslinya (P.4);6. Surat kesepakatan bersama antara Penggugat dan Tergugat yangdisepakati perihal hutanghutang yang harus Tergugat lunasi danHal 6 dari 20 halPut. No 339/Pdt.G/2020/PA.Bjbsepakat untuk bercerai.

bukti autentik yang bernilai sempurna (voilledig) dan mengikat (bindende)sebagaimana ketentuan Pasal 285 R.Bg., sehingga telah memenuhi syaratmateriil bukti surat yang dapat mendukung dalildalil Permohonan Pemohondalam perkara a quo;Menimbang, terhadap bukti P.3 berupa Fotokopi surat pernyataan dariTergugat perihal hutang kepada Paman Tergugat sejumlah Rp20.000.000, (duapuluh juta rupiah) tertanggal 21 Juli 2020, dikaitkan dengan bukti P.4 berupaPrint out rekaman percakapan melalui media sosial Whastapp

produk produk kosmetik tersebut dengan hargaTabita seharga Rp. 100.000, CR seharga RP. 230.000, HN seharga Rp.70.000, melalui media online sosial facebook dan instagram, dengannama akun facebook terdakwa adalah OKTA HELVIANI dan nama akunInstagram terdakwa,oktahelvianikosmetik dan terdakwa jugamengunakan akun Instagram distributor.tabita, setelah itu terdakwamelakukan promosi dengan memposting foto produk kosmetik (Tabita,HN dan CR) di akun sosial media, kemudian pelanggan memesanmelalui nomor whastapp

kembali produk produk kosmetik tersebut dengan hargaTabita seharga Rp. 100.000,CR seharga Rp. 230.000, HN seharga Rp.70.000, melalui media online sosial facebook dan instagram, dengannama akun facebook terdakwa adalah OKTA HELVIANI dan nama akunInstagram terdakwa,oktahelvianikosmetik dan terdakwa jugamengunakan akun Instagram distributor.tabita, setelah itu terdakwamelakukan promosi dengan memposting foto produk kosmetik (Tabita,HN dan CR) di akun sosial media, kemudian pelanggan memesanmelalui nomor whastapp

Terdakwa mengedarkan kosmetiktersebut melalui media sosial milik Terdakwa yaitu facebook dan instagram,dengan nama akun facebook terdakwa adalah OKTA HELVIANI dan namaHalaman 25 dari 29 halaman Putusan Nomor 171/Pid.Sus/2020/PN Jthakun Instagram terdakwa ,oktahelvianikosmetik dan terdakwa jugamengunakan akun Instagram distributor.tabita, setelah itu terdakwamelakukan promosi dengan memposting foto produk kosmetik (Tabita, HNdan CR) di akun sosial media, kKemudian pelanggan memesan melaluinomor whastapp

YUDI SAPUTRA (DPO) melalui pesan whastapp danmelakukan pemesanan 1 (satu) Paket Narkotika golongan jenis Sabu sabuseberat 0,30 (nol koma tiga puluh) gram seharga Rp. 450.000, ( empat ratuslima puluh ribu ) Rupiah,kemudian setelah terjadinya kesepakatan Sdr.

Tergugat mengkhianati cinta Penggugat dengan menjalin hubungandengan wanita lain Eka Mayasari yang berdomisili di Palembang danPenggugat mengetahui hal tersebut dari handphone Tergugat dan dariMedia Sosial (Facebook, Whastapp) milik Tergugat dan setelah di kroscekoleh Penggugat kepada Tergugat akhirnya Tergugat mengakuinya bahkanTergugat sudah menikah dengan wanita tersebut dan sudah menghasilkanseorang keturunan6.3. masalah ekonomi yakni sejak byulan Januari 2016 Tergugat tidak maumemberikan nafkah

Lubuk Baja Kota Batam sebagaiKapten Bartender sejak tanggal 01 Februari 2020 dengan tugas dantanggung jawab menjaga stok minuman di Gudang Grand Dragon PUB &KTV dan mengontrol area Bar;Halaman 3 dari 19 Putusan Nomor 57/Pid.B/2021/PN Btm Bahwa selanjutnya pada bulan September terdakwa menjual MinumanMartell Codrdon Bleu ukuran 700 ML milik pihak Grand Dragon PUB &KTV dengan cara memposting di histori Whastapp terdakwa danmenuliskan dijual minuman Martel Cordon bleu yang 700 ML denganharga Rp.1.000.000

Batu Selicin Kec.Lubuk Baja Kota Batam sejak tanggal 01 Februari 2020 kemudian padabulan September terdakwa menjual Minuman Martell Codrdon Bleuukuran 700 ML milik pihak Grand Dragon PUB & KTV dengan caramemposting di histori Whastapp terdakwa dan menuliskan dijualminuman Martel Cordon bleu yang 700 ML dengan harga Rp.1.000.000(satu juta Rupiah) per botolnya dan tidak berapa lama ada orang yangmemesan 2 (dua) botol minuman tersebut;Bahwa selanjutnya pada saat terdakwa hendak pulang bekerja,terdakwa

Menyatakan terhadap barang bukti:e 2 (dua) saset Plastik bening yang isinya Kristal bening yang isinya didugaNarkotika jenis shabu berat netto 0,0955 gram;Dirampas untuk dimusnahkan;e 1 (satu) unit HandPhone (HP) merek OPPO Warna Hitam, bersamadengan Sim Card dengan nomor panggil WhastApp 085340602191;e 1 (satu) unit sepeda motor merek Yamaha Fino warna Coklat denganNomor Polisi DD 5389 KL;Dirampas untuk negara;5. Menetapkan agar Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesarRp.2.000.