Ditemukan 825 data
5 — 0
Selama berpisah rumah tersebut hak dan kewajibansuami isteri baik lahir maupun batin dan muasaroh bil maruf sebagaimanatersebut dalam pasal 33 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 TentangPerkawinan yaitu: "Suami isteri wajib saling cinta mencintai, hormatmenghormati, setia dan saling memberikan bantuan lahir bathin yang satukepada yang lain, Pasal 34 ayat (1) "Suami wajib melindungi isterinya danmemberikan segala sesuatu keperluan hidup berumah tangga sesuai dengankemampuannya dan Pasal 34 ayat (2) yang
26 — 13
Putusan No.351/Pdt.G/2020/PA.MIlpasangan suami istri pada umumnya, sehingga hak dan kewajiban sebagaisuami istri, selain kewajiban lahir, yaitu Kewajiban batin dan muasaroh Dilmaruf sebagaimana tersebut dalam Pasal 33 Undangundang Nomor 1 Tahun1974 Tentang Perkawinan yaitu : "Suami istri wajib saling cinta mencintal,hormat menghormati, setia dan saling memberikan bantuan lahir batin yangsatu kepada yang lain, Pasal 34 ayat (1) "Suami wajib melindungi istrinya danmemberikan segala sesuatu keperluan
6 — 1
Selama pisahrumah tersebut Termohon tidak melayani Pemohon lagi baik lahir maupunbatin, hak dan kewajiban suami isteri, selain kewajiban lahir, kewajibanbathin dan muasaroh bil maruf sebagai tersebut dalam pasal 33Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan yaitu: "Suamiisteri wajib saling cinta mencintai, hormat menghormati, setia dan salingmemberikan bantuan lahir bathin yang satu kepada yang lain, Pasal 34ayat (1): "Suami wajib melindungi isterinya dan memberikan segalasesuatu keperluan
9 — 6
dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagidalam rumah tangga sebagaimana yang di dalilkkan Pemohon denganpertimbangan sebagai berikut;Menimbang, bahwa dalam setiap persidangan Majelis Hakim berusahamendamaikan Pemohon dan Termohon, bahkan melalui proses mediasi diPengadilan, namun usaha tersebut tidak berhasil, dan senyatanya jugaPemohon dan Termohon telah pisah 2 (dua) bulan lamanya sampai sekarang,sehingga hak dan kewajiban sebagai suami istri, selain kewajiban lahir, yaitukewajiban batin dan muasaroh
8 — 0
Selama pisah rumah tersebut hak dan kewajiban suamiisteri baik lahir maupun batin dan muasaroh bil maruf sebagai tersebut dalampasal 33 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan yaitu:*Suami isteri wajib saling cinta mencintai, hormat menghormati, setia dan salingmemberikan bantuan lahir bathin yang satu kepada yang lain, Pasal 34 ayat (1)*Suami wajib melindungi isterinya dan memberikan segala sesuatu keperluanhidup berumah tangga sesuai dengan kemampuannya dan Pasal 34 ayat (2)yang berbunyi
20 — 11
seharusnya dalam rumah tangga tugas utama seorang istri adalahmengatur keuangan rumah tangganya, Tergugat juga pada tahun 2012 telahmemulangkan Penggugat ke rumah orang tua Penggugat;Menimbang, bahwa pihak keluarga juga telah berupaya mendamaikandan merukunkan Penggugat dengan Tergugat namun tidak berhasil, antaraPenggugat dan Tergugat senyatanya juga telah pisah rumah sejak bulanSeptember 2015 dan selama pisah tersebut hak dan kewajiban suami istri,selain kewajiban lahir, yaitu kewajiban batin dan muasaroh
21 — 15
setidaknya telahretak/marriage breakdown, hati Penggugat dan Tergugat sudah tidak sehaluanlagi (broken heart), sehingga menyebabkan perselisihan dan pertengkaranterus terjadi dan menghilangkan rasa kebahagiaan dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikanPenggugat dengan menasehati Penggugat untuk mengurungkan niatnyabercerai dengan Tergugat, senyatanya juga Penggugat dengan Tergugat sudahpisah tempat tinggal selama tiga bulan sampai sekarang, sehingga kewajibanbatin dan muasaroh
13 — 0
rumahtangga (keluarga) yang sakinah, mawaddah dan rahmah sudah tidak terwujudlagi dalam kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon, yang berarti pulaPemohon dan Termohon telah gagal membina rumah tangga idaman, sebagaiyang disabdakan Nabi SAW. yang artinya: "rumahku adalah surgaku;Menimbang, bahwa antara Pemohon dan Termohon sudah pisahtempat tinggal/rumah sejak bulan Agustus 2017 sampai dengan sekarang.Selama pisah tempat tinggal/rumah tersebut hak dan kewajiban suami isteribaik lahir maupun batin dan muasaroh
10 — 0
Selama pisah rumah tersebuthak dan kewajiban suami isteri baik lahir maupun batin dan muasaroh bilmaruf sebagai tersebut dalam pasal 33 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974Tentang Perkawinan yaitu: "Suami isteri wajib saling cinta mencintai, hormatmenghormati, setia dan saling memberikan bantuan lahir bathin yang satukepada yang lain, Pasal 34 ayat (1) "Suami wajib melindungi isterinya danmemberikan segala sesuatu keperluan hidup berumah tangga sesuai dengankemampuannya dan Pasal 34 ayat (2) yang berbunyi
58 — 11
nafkah, Termohon juga sering pulang ke Makassar sehinggaTermohon benyak meninggalkan kewajibannya sebagai seorang istri dariPemohon;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berupaya menasihati Pemohonagar mengurungkan niatnya bercerai dengan Termohon, namun upayatersebut tidak berhasil, terlebih juga senyatanya antara Pemohon danTermohon telah pisah tempat tinggal sejak tahun 2015 sampai dengansekarang dan selama itu juga hak dan kewajiban suami istri, selain kewajibanlahir, yaitu kKewajiban batin dan muasaroh
38 — 9
ada pekerjaan dan juga faktor anak sejak Penggugat dan Tergugatpisah, Penggugat kesulitan menemui anaknya sehingga menyebabkanperselisihan dan pertengkaran terus terjadi dan menghilangkan rasakebahagiaan dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikanPenggugat dengan menasehati Penggugat untuk mengurungkan niatnyabercerai dengan Tergugat, senyatanya juga Penggugat dengan Tergugat sudahpisah tempat tinggal sejak Agustus 2020 sampai sekarang, sehingga kewajibanbatin dan muasaroh
25 — 8
Putusan No.333/Pdt.G/2020/PA.MIlkewajiban batin dan muasaroh bil maruf sebagaimana tersebut dalam Pasal 33Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan yaitu : "Suami istriwajib saling cinta mencintai, hormat menghormati, setia dan saling memberikanbantuan lahir batin yang satu kepada yang lain, Pasal 34 ayat (1) "Suami wayibmelindungi istrinva dan memberikan segala sesuatu keperluan hidup berumahtangga sesuai dengan kemampuannya dan Pasal 34 ayat (2) yang berbunyi :"Istri wajib mengatur urusan
90 — 23
penderitaan bagi kedua pihak jika rumah tanggaseperti itu tetap dipertahnkan;Menimbang, bahwa yang dimaksud tidak ada harapan lagi berdamaisebagaimana kaidah hukum tersebut yaitu. setelah Pengadilan berupayamendamaikan dan merukunkan Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa dengan rentan waktu pisah selama 9 bulan lamanya,serta selama persidangan Majelis Hakim tetap berusaha mendamaikan keduanyanamun usaha tersebut hingga saat ini tidak berhasil, sehingga selain kewajibanlahir, yaitu Kewajiban batin dan muasaroh
108 — 94
Penggugatmengetahui perselingkuhan tersebut dengan membaca percakapan Tergugatdengan wanita lain via whats app dan Tergugat mengakui prihal tersebut,sehingga menyebabkan perselisihan dan pertengkaran terus terjadi danmenghilangkan rasa kebahagiaan dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugatdengan menasehati Penggugat untuk mengurungkan niatnya bercerai denganTergugat, senyatanya juga Penggugat dengan Tergugat sudah pisah tempattinggal, sehingga kewajiban batin dan muasaroh
16 — 14
terusmenerus dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagidalam rumah tangga sebagaimana yang di dalilkan Termohon denganpertimbangan sebagai berikut;Menimbang, bahwa dalam setiap persidangan Majelis Hakim berusahamendamaikan Pemohon dan Termohon, bahkan melalui proses mediasi diPengadilan, namun usaha tersebut tidak berhasil, dan senyatanya jugaPemohon dan Termohon telah pisah sejak Agustus 2016 sampai sekarang,sehingga hak dan kewajiban sebagai suami istri, selain kewajiban lahir, yaitukewajiban batin dan muasaroh
16 — 13
Sesungguhnya pada yang demikianitu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikirMenimbang, bahwa kewajiban lahir berupa muasaroh bil marufsebagaimana tersebut dalam Pasal 33 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974Halaman 10 dari 18 halaman, Putusan Nomor 0119/Pdt.G/2021/PA.Aadl.Tentang Perkawinan yaitu : "Suami istri wajib saling cinta mencintai, hormatmenghormati, setia dan saling memberikan bantuan lahir batin yang satu kepadayang lain, Pasal 34 ayat (1) "Suami wajib melindungi istrinya dan memberikansegala
99 — 91
Penggugatmengetahui perselingkuhan tersebut dengan membaca percakapan Tergugatdengan wanita lain via whats app dan Tergugat mengakui prihal tersebut,sehingga menyebabkan perselisihan dan pertengkaran terus terjadi danmenghilangkan rasa kebahagiaan dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugatdengan menasehati Penggugat untuk mengurungkan niatnya bercerai denganTergugat, senyatanya juga Penggugat dengan Tergugat sudah pisah tempattinggal, sehingga kewajiban batin dan muasaroh
16 — 14
SesungKonda, Kabupaten KonaweHalaman 10 dari 22 halaman, Putusan Nomor 0006/Pdt.G/2021/PA.AdlI.Selatanhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatandabagi kaum yang berfikirMenimbang, bahwa kewajiban lahir berupa muasaroh bil marufsebagaimana tersebut dalam Pasal 33 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974Tentang Perkawinan yaitu : "Suami istri wajib saling cinta mencintal, hormatmenghormati, setia dan saling memberikan bantuan lahir batin yang satu kepadayang lain, Pasal 34 ayat (1) "Suami wajib
6 — 0
Selama pisah rumah tersebut hak dankewajiban suami isteri baik lahir maupun batin dan muasaroh bil marufsebagai tersebut dalam pasal 33 UU.
14 — 11
tidak menyenangkanistri dengan perilaku kasar dan suka memukul Penggugat dan bhkan terkahirkejadian pemukulannay di depan ibu dan keuarganya sehingga mengakibatkanperselisinan dan pertengkaran terus terjadi dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikanPenggugat dengan menasehati Penggugat untuk mengurungkan niatnyabercerai dengan Tergugat, senyatanya juga Penggugat dengan Tergugat sudahpisah tempat tinggal 1 tahun 5 bulan sampai sekarang, sehingga kewajibanbatin dan muasaroh