• Menyatakan perkawinan pemohon Lontong dengan lelaki Abdul Rasyid yang dilaksanakan di Dusun Bababulo , Desa Bonde, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, pada tahun 194 7 adalah sah.

  Safaruddin bin Abdul Rasyid, umur 59 tahun.Mahyuddin bin Abdul Rasyid, umur 57 tahun.Nadir bin Abdul Rasyid, umur 52 tahun.Rosmiati binti Abdul Rasyid, umur 50 tahun.Kaharuddin bin Abdul Rasyid, umur 45 tahun.Rosmawati binti Abdul Rasyid, umur 42 tahun.aA Ae fF LY BKYanshari bin Abdul Rasyid, umur 35 tahun.Bahwa saat menikah pemohon dengan lelaki Abdul Rasyid, pemohon berstatusperawan dan lelaki Abdul Rasyid berstatus jejaka.Bahwa oleh karena pernikahan pemohon dengan lelaki Abdul Rasyid, tidaktercatat

  pemikahan pemohon disaksikan oleh Sudagar dan Kawaddu, denganmaskawin dua puluh ringgit tunai.Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Abdul Rasyid adalah berstatusperawan sedang laki laki Abdul Rasyid berstatus jejaka.Bahwa pemohon dengan lelaki Abd.Rasyid memang mempunym hubungankeluarga, tetapi sudah jauh dan tidak pemah menyusu pada satu ibuBahwa pemohon dengan Abd.Rasyid hidup rukun sebagai suami istri dan tidakpemah bercerai hingga meninggalnya lelaki Abdul Rasyid pada hari Kamistanggal

  21 Mei 2009.Bahwa pemohon dengan lelaki Abdul Rasyid telah dikaruniai anak tujuh orangmasing masing bernama :1.

  menyusu kepada satu ibu.Bahwa pemohon dengan lelaki Abdul Rasyid telah rukun sebagai suami istri dantidak pernah bercerai sampai suami pemohon meninggal dunia pada hari Kamistanggal 21 Mei 2009.Bahwa pemohon dengan lelaki Abdul Rasyid telah dikarunia tujuh orang anakmasing masing bernama :1.

  Bahwa pemikahan pemohon dengan lelaki Abdul Rasyid ijab qabulnyadiwakilkan kepada Qadhi Bababulo bemama K.H Muh.Alwi Sanusi. Bahwa yang menjadi saksi pemikahan pemohon adalah Sudagar dan Kawaddu. Bahwa mahar yang diserahkan lelaki Abdul Rasyid kepada pemohon berupauang senilai dua puluh ringgit tunai.

• Menyatakan sah perkawinan antara pemohon, Masang binti Jade, dengan lelaki Pato bin Kola yang dilaksanakan pada tahun 1965 di Lingkungan Teppo, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene

  Bahwa pemohon telah menikah dengan lelaki Pato bin Kola di LingkunganTeppo, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene pada tahun1965. Dengan wali nikah adalah ayah kandung pemohon bernama Jade, yangdinikahkan oleh Imam Masjid Teppo bernama M. Yunus dengan dihadiri duaorang saksi masingmasing bernama H. M. Ali dan Ba'do Sakkai denganmahar berupa uang Rp 88 (delapan puluh delapan rupiah) tunai.2.

  Bahwa saksi mengetahui pemohon menikah dengan lelaki Pato bin Kola yangmelangsungkan pernikahan pada tahun 1965 di Lingkungan Teppo,Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene. Bahwa saksi hadir ketika akad nikah dilangsungkan antara pemohon Masangbinti Jade dengan Pato bin Kola. Bahwa saksi mengetahui wali nikahnya adalah ayah kandung Pemohon yangbernama Jade yang ijab kabulnya diwakilkan kepada imam mesjid Teppobernama M. Yunus.

  tahun, agama Islam, pendidikan SD,pekerjaan tukang kayu, bertempat tinggal di Lingkungan Teppo, Kelurahan Baru,Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene hubungan dengan Pemohon sebagai adikkandung pemohon di bawah sumpahnya telah memberikan keterangansebagai berikut:Bahwa saksi kenai pemohon bernama Masang binti Jade karena saksi saudarakandung pemohon.Bahwa saksi mengenal suami pemohon bernama suami pemohon bernamaPato bin Kola, karena bersepupu satu kali.Bahwa saksi mengetahui pemohon menikah dengan lelaki

• Menyatakan perkawinan pemohon Saoda dengan lelaki Paturusi K, yang dilaksanakan di Dusun Galung, Desa Adolang, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene pada tahun 1951 adalah sah.

  Bahwa pemohon telah menikah dengan seorang lelaki bernama Paturusi K.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Paturusi K, adalah berstatusjanda cerai mati sedang lelaki Paturusi berstatus duda/mati. Bahwa pemohon dengan lelaki Paturusi K, tidak mempunyai hubungankeluarga. Bah,va pemohon dengan lelaki Paturusi K tidak pernah sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Paturusi K, hidup rukun sebagai suami istri dantidak pemah bercerai hingga Paturusi K meninggal dunia pada tanggal 5 Maret2009.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Paturusi K, adalah berstatusjanda cerai mati sedang lelaki Paturusi berstatus duda. Bahwa pemohon dengan lelaki Paturusi K, tidak mempunyai hubungankeluarga. Bahwa pemohon dengan lelaki Paturusi K, tidak pemah sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Paturusi K, hidup rukun sebagai suami istri dantidak pemah bercerai hingga Paturusi K meninggal dunia pada tanggal 5 Maret2009.

  Bahwa pemohon dengan lelaki Paturusi K, telah dikarunia seorang anak yangbemama Saharuddin bin Paturusi K, umur 45 tahun.

  Bahwa wali pemikahan pemohon dengan lelaki Paturusi K, adalah wali hakimkarena ayah kandung pemohon telah lebih dahulu meninggal dunia dan tidakada orang lain yang berhak menjadi wali nikah selain wali hakim. Bahwa saksi pemikahan pemohon adalah Ba'at dan Tahang. Bahwa mahar yang diserahkan lelaki Paturusi K, adalah 60 (enam puluh) realtunai. Bahwa antara pemohon dengan lelaki Paturusi K, tidak terhalang oleh sesuatuhal untuk melangsungkan pemikahan.

• Menyatakan perkawinan pemohon Koni dengan lelaki Buraera, yang dilaksanakan di Tinambung Pamboang, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene pada tahun 1970 adalah sah.

  Bahwa antara pemohon dengan lelaki Buraera tidak ada halangan untukmelangsungkan pemikahan, baik halangan Syara maupun halangan undangundang.3. Bahwa pemohon dengan lelaki Buraera telah hidup rukun sebagai suami istridan tidak pemah bercerai hingga Buraera meninggal dunia pada hari Kamistanggal 12 Februari 2009 dan tidak dikaruniai anak.4. Bahwa status pemohon dengan lelaki Buraera adalah, pemohon berstatus jandacerai mati dan lelaki Buraera berstatus duda cerai mati.5.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Buraera adalah berstatus jandasedang lelaki Buraera berstatus duda. Bahwa lelaki Buraera tidak mempunyai isteri selain pemohon. Bahwa pemohon dengan lelaki Buraerah terdapat hubungan keluarga tapi sudahjauh. Bahwa pemohon dengan lelaki Buraera tidak terdapat hubungan sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Buraera hidup rukun sebagai suami istri dantidak pemah bercerai hingga Buraera meninggal dunia pada Kamis tanggal 12Februari 2009.

  Bahwa pemikahan pemohon dengan lelaki Buraera disaksikan oleh HammaAmin dan La' do, dengan maskawin berupa uang sebesar 160 (seratus enampuluh rupiah) tunai. Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Buraera adalah berstatus jandasedang lelaki Buraera berstatus duda. Bahwa pemohon dengan lelaki Buraerah terdapat hubungan keluarga tapi sudahjauh.

  Bahwa pemohon dengan lelaki Buraera hidup rukun sebagai suami istri dantidak pemah bercerai hingga Buraera meninggal dunia pada Kamis tanggal 12Februari 2009. Bahwa pemohon dengan lelaki Buraera tidak mempunyai keturunan. Bahwa selama perkawinan pemohon dengan lelaki Buraera tidak seorang punyang membantah keberadaan perkawinannya. Bahwa Pemohon dengan lelaki Buraera dalam perkawinannya tidak terdapathalangan syara dan halangan menurut UndangUndang.

  Bahwa wali pemikahan pemohon dengan lelaki Buraera, adalah wali hakimyang bemama Umar Bali (KUA Kecamatan Pamboang) karena ayah kandungpemohon telah lebih dahulu meninggal dunia. Bahwa saksi pemikahan pemohon adalah Hamma Amin dan La do. Bahwa mahar yang diserahkan lelaki Buraera, adalah berupa uang sebesar 160(seratus enam puluh ribu rupiah) tunai. Bahwa antara pemohon dengan lelaki Buraera, tidak terhalang oleh sesuatu haluntuk melangsungkan pemikahan.

• - Mengabulkan permohonan pemohon ;- Menyatakan sah perkawinan pemohon (PEMOHON) dengan lelaki (SUAMI PEMOHON) yang berlangsung pada tanggal 25 Februari 1959 di Pa

  I PERKAWINAN dan SAKSI IT PERKAWINAN dengan maharberupa 1 petak sawah tunai ;Bahwa pemohon dengan lelaki SUAMI PEMOHON tidak ada halangan baginyauntuk melangsungkan perkawinan sebagaimana ketentuan Syariat Islam ;Bahwa pemohon dengan lelaki SUAMI PEMOHON hidup rukun sebagai suamiistri dan tidak pernah bercerai dan telah dikaruniai 9 orang anak dan 2 orang anaktelah meninggal dunia ;Bahwa suami pemohon, SUAMI PEMOHON telah meninggal dunia pada tanggal18 Oktober 2010 di Rumah Sakit Pelamonia Makassar

  SAKSI I PERKAWINAN dan SAKSI IT PERKAWINAN dengan maharberupa 1 petak sawah tunai ;Bahwa pemohon dengan lelaki SUAMI PEMOHON tidak ada halangan baginyauntuk melangsungkan perkawinan sebagaimana ketentuan Syariat Islam ;Bahwa pemohon dengan lelaki SUAMI PEMOHON hidup rukun sebagai suamiistri dan tidak pernah bercerai dan telah dikaruniai 9 orang anak dan 2 orang anaktelah meninggal dunia ;e Bahwa suami pemohon, SUAMI PEMOHON telah meninggal dunia pada tanggal18 Oktober 2010 di Rumah Sakit Pelamonia

  yang mebuktikan bahwa suami pemohon, SUAMI PEMOHON telahmeninggal dunia pada tanggal 18 Oktober 2010 karena saksit ;Menimbang, bahwa bukti P2 dan P3 serta keterangan para saksi telah memenuhisyarat formil dan meteril bahwa lelaki SUAMI PEMOHON semasa hidupnya adalahseorang Pensiunan Pegawai Negeri Sipil sesuai surat Keputusan Nomor : W.IV.C00018/KEP/04/97, tanggal 16 #April 1997 dan Kartu Identitas PensiunNomor :96039/1001030704 ;Menimbang, bahwa lelaki SUAMI PEMOHON hanya mempunyai seorang isteri

  pemohon, SUAMI PEMOHON semasa hidupnya adalah seorangPensiunan Pegawai Negeri Sipil dan mendapat tunjangan pensiun ;Menimbang, bahwa berdasarkan analisis tersebut dimuka, majelis hakimmenemukan faktafakta sebagai berikut :e Bahwa pemohon~ dengan lelaki SUAMI PEMOHON adalah suami istri sahmenikah pada tanggal 25 Februari 1959 di Pacinongang, Desa Banrimanurung,Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto ;e Bahwa antara pemohon dengan lelaki SUAMI PEMOHON tidak permah berceraidan tetap hidup rukun dan

  mempunyai keturunan dan lelaki SUAMI PEMOHONhanya mempunyai seorang isteri yaitu pemohon ;e Bahwa lelaki SUAMI PEMOHON telah meninggal dunia pada tanggal 18 Oktober2010 karena sakit ;e Bahwa lelaki SUAMI PEMOHON semasa hidupnya adalah seorang PensiunanPengawai Negeri Sipil dan mendapat tunjangan pensiun .

• Menyatakan perkawinan pemohon, Tanriaweng binti Kaco dengan lelaki zainal. hari yang dilaksanakan di Lingkungan Lembang, Kelurahan Labuang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene pada tanggal 6 Januari 1980 adalah sah.

  Bahwa pemohon telah menikah dengan lelaki bernama Zainal Bachri diLingkungan Lembang, Kelurahan Labuang, Kecamatan Banggae, KabupatenMajene pada tanggal6 Januari 1980 dengan wali nikah adalah saudara kandungpemohon bernama Sahrul bin Kaco, yang dikawinkan oleh imam masjid GalunLombok bernama Yusuf, dengan dihadiri oleh dua orang saksi, masingmasingbernama Aco Jemma dan Said, dengan mahar berupa uang senilai 88 (delapanpuluh delapan) real tunai.2.

  ZainalBachri adalah saudara kandung pemohon yang bernama Sahrul bin Kaco, karenaayah kandung pemohon telah lama meninggal dunia dan pemohon bersaudarahanya dua orang.Bahwa yang menjadi saksi pada pernikahan pemohon adalah saksi sendiri danAco Jemma.Bahwa mahar yang diberikan adalah uang senilai 88 real.Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Zainal Bachri, pemohonberstatus janda cerai sedang lelaki Zainal Bachri berstatus duda cerai.Bahwa pemohon dengan lelaki Zainal Bachri tidak mempunyai hubungankeluarga.Bahwa

  pemohon dengan lelaki Zainal Bachri tidak pernah sesusuan.Bahwa pemohon dengan lelaki Zainal Bachri hidup rukun sebagai suami istrihingga Lelaki Zainal Bachri meninggal dunia pada tanggal 12 Mei 2010 dantelah dikaruniai tiga orang anak.Bahwa setahu saksi I pemohon mengemukakan permohonan pengesahan nikahuntuk keperluan mengurus tunjangan pensiunkan janda dan keperluan lainnya.Saksi kedua Sahrul bin Kaco, pokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa saksi kenal pemohon dan kalen Juga dengan suami

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Zainal Bachri, pemohonberstatus janda cerai sedang lelaki Zainal Bachri berstatus duda cerai. Bahwa pemohon dengan lelaki Zainal Bachri tidak mempunyai hubungankeluarga. Bahwa pemohon dengan lelaki Zainal Bachri tidak pernah sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Zainal Bachri hidup rukun sebagai suami istrihingga lelaki Zainal Bachri meninggal dunia pada tanggal 12 Mei 2010 dantelah dikaruniai tiga orang anak.

  Bahwa mahar yang diberikan adalah uang senilai 88 reaL Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Zainal Bachri, pemohon berstatusjanda cerai sedang lelaki Zainal Bachri berstatus duda cerai. Bahwa pemohon dengan lelaki Zainal Bachri tidak terdapat hubungan yangmenghalangi keduanya melaksanakan perkawinan.

• Menyatakan perkawinan pemohon, Saadiah binti Gani dengan lelaki Sondeng yang dilaksanakan di Dusun Pallarangan, Desa Simbang, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene pada tahun 1996 adalah sah

  Menyatakan perkawinan, Saadiah binti Gani dengan lelaki Sondeng, yangdilaksanakan di Dusun Pallarangan, Desa Simbang, Kecamatan Pamboang,Kabupaten Majene pada tahun 1996, adalah sah.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Sondeng, pemohon berstatusjanda, sedang lelaki Sondeng berstatus duda. Bahwa pemohon dengan lelaki Sondeng tidak mempunyai hubungan keluarga. Bahwa pemohon dengan lelaki Sondeng tidak pernah sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Sondeng hidup rukun sebagai suami istri dan tidakpernah bercerai hingga lelaki Sondeng meninggal dunia pada tanggal 2 April2010. Bahwa pemohon dengan lelaki Sondeng tidak dikaruniai anak.

  Hapil bin Gani karena ayah kandung pemohon telahlama meninggal dunia, dan dinikahkan oleh imam masjid Dusun Pallaranganbernama Nasruddin.Bahwa pernikahan pemohon disaksikan oleh Conde dan Salle.Bahwa mahar yang diberikan adalah berupa lima pohon kelapa.Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Sondeng, pemohon berstatus jandasedang lelaki Sondeng berstatus duda.Bahwa pemohon dengan lelaki Sondeng tidak mempunyai hubungan keluarga.Bahwa pemohon dengan lelaki Sondeng tidak pernah sesusuan.Bahwa pemohon

  dengan lelaki Sondeng hidup rukun sebagai suami istri dan tidakpernah bercerai hingga lelaki Sondeng meninggal dunia pada tanggal 2 April2010.Bahwa pemohon dengan lelaki Sondeng tidak dikaruniai anak.Bahwa setahu saksi pemohon mengajukan permohonan pengesahan nikah untukkeperluan mengurus tunjangan pensiunan janda Veteran Republik Indonesia dankeperluan lainnya.Bahwa terhadap keterangan saksisaksi tersebut, pemohon membenarkannya.Bahwa untuk singkatnya penetapan ini, segala apa yang tercatat dalam

  Bahwa yang menjadi saksi pernikahan pemohon dengan lelaki Sondeng adalahConde dan Salle.

• Menetapkan bahwa lelaki bernama Drs.Amiruddin Batjo (pewaris) meninggal dunia pada tanggal 14 Juni 1997 dan perempuan Nurhayati (istri) dari Drs.Amiruddin Batjo (pewaris) meninggal dunia pada tanggal 29 Juli 2014 ;3. Menetapkan bahwa :1. Perempuan Nur Adila, SE binti Drs.Amiruddin Batjo (Pemohon I); 2. Perempuan Sitti Qomariyah binti Drs.Amiruddin Batjo (Pemohon II); 3.

  Lelaki Khairul Amry bin Drs.Amiruddin Batjo (Pemohon III); adalah ahli waris dari Almarhum Drs.Amiruddin Batjo dan Almarhumah Nurhayati4. Membebankan kepada pemohon untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 151.000,- (seratus lima puluh satu ribu rupiah).

  Menetapkan bahwa lelaki bernama Drs.Amiruddin Batjo (pewaris)meninggal dunia pada tanggal 14 Juni 1997 dan perempuan Nurhayati (istri)dari Drs.Amiruddin Batjo (pewaris) meninggal dunia pada tanggal 29 Juli2014 ;3. Menetapkan bahwa :1. Perempuan Nur Adila, SE binti Drs.Amiruddin Batjo (Pemohon J;2. Perempuan Sitti Qomariyah binti Drs.Amiruddin Batjo (Pemohon II);3.

  Lelaki Khairul Amry bin Drs.Amiruddin Batjo (Pemohon III); adalahahli waris dari Almarhum Drs.Amiruddin Batjo dan AlmarhumahNurhayati4.

• Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon, PEMOHON, dengan lelaki HUSBAN, yang dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 1956 di Dusun Orobatu, Desa Tappalang, Kecamatan Tappalang, Kabupaten Mamuju;

  Abdullah.Bahwa Mahar yang diserahkan lelaki HUSBAN kepada Pemohonberupa sebidang kebun, dibayar tunai.Bahwa yang menjadi saksi pernikahan adalah M.

  Nur dan Abd.Majid.Bahwa tidak ada halangan bagi keduanya untuk menikah, baiksecara hukum syara' maupun peraturan perundangundangan.Bahwa Pemohon dan HUSBAN tidak pernah sesusuan.Bahwa pada saat Pemohon menikah berstatus gadis sedangkanHUSBAN berstatus bujang.Bahwa Pemohon dengan lelaki HUSBAN telah dikaruniai 5 (lima)orang anak, masingmasing bernama : WAHID, SANIA, SALISA, St.RABIA, HAMZAH.Bahwa semasa hidupnya HUSBAN dengan Pemohon tetap hiduprukun sebagai suami isteri dan tidak pernah bercerai

  hinggaHUSBAN meninggal dunia pada tanggal 21 Januari 2015 karenasakit.Bahwa HUSBAN semasa hidupnya adalah pensiun PNS (guru).Bahwa saksi tidak pernah mendengar ada orang yang keberatanatas pernikahan Pemohon dengan lelaki HUSBAN tersebut.Bahwa Pemohon dengan lelaki HUSBAN belum pernah mempunyaibuku nikah.Bahwa saat itu belum berlaku UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974tentang Perkawinan, sehingga pernikahan Pemohon denganHUSBAN belum dicatatkan dan tidak memiliki buku Kutipan AktaNikah.Bahwa saksi tahu

  hinggaHUSBAN meninggal dunia pada tanggal 21 Januari 2015.Bahwa HUSBAN semasa hidupnya adalah pensiun PNS (guru).Bahwa saksi tidak pernah mendengar ada orang yang keberatanatas pernikahan Pemohon dengan lelaki HUSBAN tersebut.Bahwa Pemohon dengan lelaki HUSBAN belum pernah mempunyaibuku nikah.

• Menetapkan barang bukti berupa:

  • 1 (satu) lembar surat pernyataan pengosongan rumah dan lahan bermaterai, yang dibuat di Bitung pada hari Selasa Tanggal 07 Juni 2022, yang ditanda tangani oleh SYIANE AGNES MAKITULUNG (yang membuat pernyataan), dan lelaki ISKANDAR TAJUDIN (pemilik rumah), ALAMSYAH DJOHAN (saksi);

  • 1 (satu) buah Keping CD yang berisikan video lelaki ISKANDAR TAJUDDIN mengambil uang dari dalam laci meja sebanyak tiga bendel uang pecahan Rp

  . 50.000,- berjumlah Rp. 15.000.000 dan diserahkan kepada perempuan SYIANE AGNES MAKITULUNG dengan disaksikan oleh lelaki ALAMSYAH DJOHAN, serta 6 buah foto antara lelaki ISKANDAR TAJUDIN dan perempuan SYIANE AGNES MAKITULUNG dan perempuan SYANE sedang menghitung uang pecahan Rp 50.000;

Tetap terlampir dalam berkas perkara;

5.

• Sadik untuk menikah dengan seorang lelaki bernama Abd. Syukur bin Bakri.

  Sadik, umur 14 tahun, agama Islam, pendidikanSD, pekerjaan tidak ada, bertempat tinggal di Jalan Batu Pole, Lingkungan Tamo,Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, denganseorang lelaki bernama Abd. Syukur bin Bakri, umur 20 tahun, agama Islam,pendidikan SMP, pekerjaan nelayan, bertempat tinggal di Lingkungan Barane,Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene.Bahwa hubungan antara anak pemohon Nurmasyita Sadik binti M. Sadik denganlelaki Abd.

  Sadik sangat sulit untuktidak melangsungkan pernikahan dengan lelaki Abd. Syukur bin Bakri, karena anakkandung pemohon tersebut dengan lelaki Abd.

  Sadik untuk menikah dengan seorang lelaki bernama Abd. Syukur bin Bakri. Membebankan pemohon membayar biaya perkara sejumlah Rp 141.000, (seratusempat puluh satu ribu rupiah).Demikian penetapan ini dijatuhkan dalam permusyawaratan majelis hakimPengadilan Agama Majene pada hari Kamis, tanggal 21 Juni 2012 M, bertepatan dengantanggal 1 Syakban 1433 H. oleh kami Drs. Ansaruddin, SH, sebagai ketua majelis, Dra.Hj. Nurbaya dan Muh. Amin T, S.

• Menyatakan perkawinan pemohon, Hawiah dengan lelaki Janda Gogo yang dilaksanakan di Dusun Purrau, Desa Tande, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene pada tahun 1951 adalah sah.

  Waris, dengan mahar 60 real tunai.Bahwa antara pemohon dengan lelaki Janda Gago tidak ada halangan untukmelangsungkan pernikahan, baik halangan syarak maupun halangan undang undang.Bahwa antara pemohon dengan lelaki Janda Gogo telah hidup rukun sebagaisuami istri dan tidak pernah bercerai hingga lelaki Janda Gogo meninggal duniapada hari Selasa tanggal 30 Juni 2009 dan telah dikaruniai empat orang anakyaitu: Kuddin bin Janda Gogo, umur 54 tahun. Kasim bin Janda Gogo, umur 49 tahun.

  Bahwa saat menikah pemohon dengan lelaki Janda Gogo, pemohon berstatusperawan dan lelaki Janda Gogo berstatus jejaka.5. Bahwa oleh karena pemikahan pemohon dengan lelaki Janda Gogo tidakramt.sehingga pemohon sekarang tidak mempunyai Buku Kutipan Akta Nikahsebagai bukti perkawinan yang sah, padahal pemohon sangat membutuhkanuntuk mendapatkan tunjangan pensiunjanda Veteran Republik Indonesia dankeperluan lainnya.6.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Janda Gogo, pemohon berstatusgadis sedang lelaki Janda Gogo berstatus perjaka. Bahwa pemohon dengan lelaki Janda Gogo mempunyal hubungan keluarga ;yaitu bersepupu tiga kali. Bahwa pemohon dengan lelaki Janda Gogo tidak pemah sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Janda Gogo hidup rukun sebagai suami istri dantidak pemah bercerai hingga lelaki Janda Gogo meninggal dunia pada tanggal30Juni 2009.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Janda Gogo, pemohon berstatusgadis sedang lelaki Janda Gogo berstatus perjaka. Bahwa pemohon dengan lelaki Janda Gogo mempunyai hubungan keluargayaitu bersepupu tiga kali. Bahwa pemohon dengan lelaki Janda Gogo tidak pemah sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Janda Gogo hidup rukun sebagai suami istri dantidak pemah bercerai hingga lelaki Janda Gogo meninggal dunia pada tanggal30Juni 2009.

  Bahwa pemohon dengan lelaki Janda Gogo telah dikaruniai empat orang anak. Bahwa selama ini tidak seorangpun yang membantah atau keberatan mengenruperkawinan pemohon dengan lelaki Janda Gogo.

• Menyatakan perkawinan pemohon Marapia dengan lelaki Mantang yang dilaksanakan di Tinambung, Kelurahan Lalampanua, , Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, pada hari Jumat tanggal 5 Januari 1954 adalah sah.

  Bahwa antara pemohon dengan lelaki Mantang tidak ada halangan untukmelangsungkan pemikahan baik halangan syarak maupun halangan UndangUndang.3.

  Bahwa pemohon dengan lelaki Man tang telah hid up rukun sebagai suami istridan tidak pemah bercerai hingga lelaki Mantang meninggal dunia pada hariSenin tanggal2 Maret 2009 dan telah dikaruniai empat orang anak masingmasing : Arbi bin Mantang, umur 40 tahun; Hasnawia binti Man tang, umur 3 7 tahun; Abdullah bin Mantang, umur 34 tahun; Hasanuddin bin Mantang, umur 31 tahun.4. Bahwa status pemohon dengan lelaki Mantang adalah pemohon berstatusperawan dan lelaki Mantang berstatus jejaka.5.

  Majid, pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa saksi mengenal pemohon dan suami pemohon bemama MantangBahwa saksi hadir pada waktu pemohon menikah dengan lelaki Mantang.Bahwa pemohon menikah dengan lelaki Mantang di tinambung, KelurahanLalampanua, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene pada hari Jumat tanggal5 Januari 1954. hon adalah ayah kandung pemohon bernama Yaseng. Bahwa pernikahan pemohon dengan lelaki Mantang ijab qabulnya diwakilkankepada imam Lingkungan Tinambung bemama Marazuki.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Mantang adalah berstatusperawan sedang laki laki Mantang berstatus jejaka. Bahwa pemohon dan suami pemohon bemama Mantang tidak pemah menyusukepada satu ibu. Bahwa pemohon dengan lelaki Mantang rukun sebagai suami istri dan tidakpemah bercerai sampai lelaki Mantang meninggal dunia pada hari Senin tanggal2 Maret 2009.

  Bahwa pemikahan pemohon dengan lelaki Mantang pemikahannya diwakilkankepada Imam Lingkungan Tinambung bemama Marazuki. Bahwa saksi pemikahan pemohon adalah Condeng dan Maralai. Bahwa mahar yang diserahkan lelaki Mantang kepada pemohon berupa uangsenilai 20 ( dua puluh ) real tunai.

• Onang binti Cappila dengan lelaki Bollo yang dilaksanakan di Dusun Totolisi, Desa Sendana, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene pada tahun 1955 adalah sah

  Bahwa pemohon telah menikah dengan seorang lelaki bernama Bollo di Dusun Totolisi,Desa Sendana, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene pada tahun 1955 dengan walinikah adalah saudara ayah kandung pemohon bernama Paruppai, yang dinikahkan olehimam masjid Totolisi bernama Ledang yang dihadiri dua orang saksi masingmasingbernama Moin dan Hammadia dengan mahar berupa pohon kelapa sebanyak 30 (tigapuluh) pohon dan pohon sagu sebanayak 2 (dua) pohon tunai.Bahwa antara pemohon dengan lelaki Bollo tidak ada

  halangan untukmelangsungkan pernikahan, baik halangan syaramaupun halangan undangundang.Bahwa antara pemohon dengan lelaki Bollo telah hidup rukun sebagai suami istri dantidak pernah bercerai hingga lelaki Bollo meninggal dunia pada hari Kamis tanggal1 April 2010 karena sakit dan telah dikaruniai anak delapan orang masingmasingbernama : Sumianti binti Bollo, umur 46 tahun.

  hubungan keluarga.Bahwa pemohon dengan lelaki Bollo tidak pernah sesusuan.Bahwa pemohon dengan lelaki Bollo hidup rukun sebagai suami istri dan tidak pernahbercerai hingga lelaki Bollo meninggal dunia pada tanggal 1 April 2010.Bahwa pemohon dengan lelaki Bollo telah dikaruniai delapan orang anak.

  Bahwa saksi hadir pada saat pemohon dengan lelaki Bollo dinikahkan. Bahwa pemohon menikah dengan lelaki Bollo di Dusun Totolisi, Desa Sendana,Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene pada tahun 1955. Bahwa yang menjadi wali pada pernikahan pemohon adalah saudara kandung ayahpemohon bernama Paruppai yang dinikahkan oleh imam masjid Totolisi bernamaLedang.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Bollo, pemohon berstatus gadis sedanglelaki Bollo berstatus jejaka. Bahwa pemohon dengan lelaki Bollo tidak mempunyai hubungan keluarga. Bahwa pemohon dengan lelaki Bollo tidak pernah sesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki Bollo hidup rukun sebagai suami istri dan tidak pernahbercerai hingga lelaki Bollo meninggal dunia pada tanggal 1 April 2010. Bahwa pemohon dengan lelaki Bollo telah dikaruniai delapan orang anak.

• Menyatakan perkawinan pemohon Djamatia binti Muhammad dengan lelaki Pida yang dilaksanakan di Kampung Sirindu, Desa Lalampanua, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene pada tahun 1957 adalah sah

  Bahwa antara pemohon dengan lelaki Pida tidak ada halangan untukmelangsungkan pernikahan, baik halangan Syara maupun halangan undangundang.3. Bahwa antara pemohon dengan lelaki Pida telah hidup rukun sebagai suami istridan tidak pernah bercerai, hingga lelaki Pida meninggal dunia pada hari Kamistanggal 3 Desember 2009 karena sakit dan tidak dikaruniai anak.4.

  Menyatakan perkawinan pemohon, Djamatia binti Muhammad dengan lelaki Pidayang dilaksanakan di kampung Sirindu, Desa Lalampanua, Kecamatan Pamboang,Kabupaten Majene pada tahun 1957 adalah sah.

  Bahwa pada saat menikah pemohon berstatus perawan dan lelaki Pida berstatusperjaka. Bahwa antara pemohon dan lelaki Pida tidak ada hubungan sesusuan. Bahwa selama dalam pemikahan pemohon dengan lelaki Pida tidak dikaruniaianak sampai lelaki Pida meninggal pada tanggal 3 Desember 2009.

  Bahwa saksi mengetahui pemohon adalah istri sah lelaki Pida. Bahwa saksi tidak hadir pada saat pemohon menikah dengan lelaki Pida. Bahwa pemohon dan lelaki Pida selama menjadi suami istri tidak ada masyarakatyang keberatan. Bahwa setelah pemikahan pemohon dan lelaki Pida hidup rukun dan tidakdikaruniai anak sampai lelaki Pida meninggal pada tanggal 3 Desember 2010.

  sebagai berikut : Bahwa pemohon menikah dengan lelaki Pida di Kampung Sirindu, DesaLalampanua, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene pada tahun 1957.

• Menyatakan sah pernikahan Pemohon Mariati dengan lelaki Gasenete yang berlangsung pada tahun 1951 di Putepala, Desa Majannang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.3. Memerintahkan kepada Pemohon untuk melaporkan perkawinannya tersebut kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa;4.

  Mengizinkan kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, untuk mencatatkan perkawinan Pemohon dengan lelaki Gasenete dalam daftar yang disediakan untuk itu;5. Membebankan kepada Pemohon membayar biaya perkara sejumlah Rp 991.000,- (sembilan ratus sembilan puluh satu ribu rupiah).

  , tertanggal1121991, tentang pemberian tunjangan pensiun dan KARIP,Pemohon masuk dalam tanggungan.Bahwa pada tanggal 14 April 2014, lelaki Gasenete meninggal duniakarena sakit, berdasarkan surat keterangan Kepala Desa Majannang,No. 474.2/08/DM/V/2014, yang ditanda tangani oleh H.

  Bali Pananrang, maskawinnya berupauamg sejumlah 16 Real;Bahwa Pemohon dengan lelaki Gasenete tidak sesusuan dantidak ada halangan untuk menikah ;Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus perawan,sedangkan Gasenete berstatus jejaka;Bahwa tidak ada yang keberatan atas perkawinan pemohondengan lelaki Gasenete;Bahwa selama pemohon menikah dengan lelaki Gasenete tidakpernah bercerai dan mempunyai 3 (tiga) orang anak;Bahwa Pemohon tidak memiliki buku Akta Nikah karenaperkawina Pemohon dengan lelaki Gasenete

  Bali Pananrang, maskawinnya berupauamg sejumlah 16 Real;e Bahwa Pemohon dengan lelaki Gasenete tidak sesusuan dantidak ada halangan untuk menikah ;e Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus perawan,sedangkan Gasenete berstatus jejaka;e Bahwa tidak ada yang keberatan atas perkawinan pemohondengan lelaki Gasenete;e Bahwa selama pemohon menikah dengan lelaki Gasenete tidakpernah bercerai dan mempunyai 3 (tiga) orang anak;e Bahwa Pemohon tidak memiliki buku Akta Nikah karenaperkawina Pemohon dengan

  Menyatakan sah pernikahan Pemohon Mariati dengan lelaki Gaseneteyang berlangsung pada tahun 1951 di Putepala, Desa Majannang,Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.3. Memerintahkan kepada Pemohon untuk melaporkan perkawinannyatersebut kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan AgamaKecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa;4.

  Mengizinkan kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan AgamaKecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, untuk mencatatkanperkawinan Pemohon dengan lelaki Gasenete dalam daftar yangdisediakan untuk itu;5. Membebankan kepada Pemohon membayar biaya perkara sejumlahRp 991.000, (Sembilan ratus sembilan puluh satu ribu rupiah).Demikian diputuskan dalam musyawarah Majelis HakimPengadilan Agama Sungguminasa pada hari Senin, tanggal 15 SeptemberHal 13 dari 15 Put. No.639.

• Menetapkan perkawinan pemohon Rukmini dengan lelaki Yusuf Mustari yang di laksanakan di Lingkungan Tangnga- Tangnga, Kelurahan Labuang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene pada tanggal 3 Maret 1975 adalah sah.

  Lingkungan Tangnga Tangnga bemama K.H.Umar Abbasdengan maskawin sebesar Rp 88, (delapan puluh delapan rupiah) dibayartunai.Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Yusuf Mustari berstatusperawan sedang lelaki Yusuf Mustari berstatus duda mati.Bahwa pemohon dengan lelaki Yusuf Mustari tidak ada halangan untukmenikah baik halangan syara' maupun undangundang perkawinan.Bahwa pemohon denganlelaki Yusuf Mustari hidup rukun sebagai suami istritidak pemah bercerai hingga lelaki Yusuf Mustari meninggal

  Bahwa pemikahan pemohon dengan lelaki Yusuf Mustari diakadkan olehImam Lingkungan Tangnga Tangnga bemama K.H. Umar Abbas. Bahwa pernikahan pemohon disaksikan oleh A. Razak dan Sideng, denganmaskawin berupa uang tunai sebesar Rp 88, (delapan puluh delapan rupiah). Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki Yusuf Mustari adalahberstatus perawan sedang lelaki Yusuf Mustari berstatus duda mati.

  Bahwa pemohon dengan lelaki Yusuf Mustari tidak mempunyai hubungankeluarga dan tidak pemah menyusu pada satu ibu. Bahwa pemohon dengan lelaki Yusuf Mustari hidup rukun sebagai suamiistri dan tidak pemah bercerai, hingga lelaki Yusuf Mustari meninggal duniapada tanggal 25 Desember 2008. Bahwa pemohon dengan lelaki Yusuf Mustari dikaruniai dua orang anakmasing masing bernama Husnah binti Yusuf Mustari dan Alimuddin binYusuf Mustari.

  Bahwa wali pernikahan pemohon dengan lelaki Yusuf Mustari adalah ayahkandung pemohon sendiri dengan disaksikan dua orang saksi masing masing lelaki A. Rasak dan Sideng. Bahwa mahar yang diserahkan lelaki Yusuf Mustari kepada pemohon berupauang sebesar Rp 88.000, (delapan puluh delapan rupiah) dibayar tunai. Bahwa pemohon dengan lelaki Yusuf Mustari tidak mempunyai hubungankeluarga maupun hubungan sesusuan.

  Bahwa pemohon saat menikah dalam status perawan sedang lelaki YusufMustari berstatus duda mati.

• Menetapkan sahnya perkawinan antara pemohon Atting dengan lelaki Abd. Fattah yang dilaksanakan pada tahun 1950 di Dusun Bambangan, Desa Bambangan, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene.

  ., tanggal 27 Januari 2009, telah mengemukakan halhal sebagai berikut :IsBahwa pemohon telah menikah dengan seorang lelaki bemama Abd. Fattah diDusun Bambangan, Desa Bambangan, Kecamtan Malunda, Kabupaten Majene,pada tahun 1950 dengan wali nikah sudara kandung pemohon bernama M.

  Saidyang ijab kabulnya diwakilkan kepada Imam Mesjid Dusun Bambanganbernama Kalamba' dengan disaksikan dua orang saksi masingmasing bernamaManjibaru dan Ganti dengan mahar berupa sebidang tanah dan diatasnyatumbuh pohon kopi.Bahwa antara pemohon dengan lelaki Abd.

  Fattah tidak ada halangan untukmelakukan pemikahan baik halangan sesusuan maupun halangan syar'ih danundang undang, karena pemohon dan lakilaki tersebut tidak mempunyaihubungan yang dapat menghalangi terjadinya pernikahan tersebut.Bahwa pemohon dengan lelaki Abd. Fattah telah hidup rukun sebagai suami istridan tidak pernah bercerai hingga lelaki Abd. Fattah meninggal dunia tanggal 7Januari 2009 dan telah dikaruniai lima orang anak, masing masing :1. Sanaittang binti Abd.

  Fattah, umur 40 tahun.Ye YSBahwa oleh karena lelaki Abd. Fattah telah meninggal dunia maka ahli warisdari pemohon dalam hal ini anakanak pemohon harus didudukan sebagaitermohon dalam perkara ini.Bahwa oleh karena pernikahan pemohon dengan lelaki Abd. Fattah tidaktercatat sehingga pemohon sekarang tidak mempunyai Buku Kutipan AktaNikah sebagai bukti perkawinan yang sah, padahal pemohon = sangatmembutuhkan untuk mendapatkan pensiunan janda veteran RI dan keperluanlainnya.6.

  Menetapkan sahnya perkawinan antara pemohon Atting dengan lelaki Abd.Fattah yang dilaksanakan pada tahun 1950 di Dusun Bambangan, DesaBambangan, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene.

• Menyatakan perkawinan pemohon Maraani dengan lelaki M. ldris, yang dilaksanakan di Lembang-Lembang, Desa Lembang-Lembang, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mamasa pada tahun 1954, adalah sah.

  Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki M Idris adalah berstatusperawan sedang lelaki M. Idris berstatus jejaka. Bahwa pemohon dengan lelaki M. Idris tidak terdapat hubungansesusuan. Bahwa pemohon dengan lelaki M. Idris hidup rukun sebagai suami istridan tidak pemah bercerai hingga M. Idris meninggal dunia pada minggutanggal 5 Oktober 2008. Bahwa pemohon dengan lelaki M. Idris telah dikarunia empat orang anakyang masing masing bernama, Muliati binti M.

  Bahwa yang menjadi wali dalam pemikahan pemohon adalah ayahkandung pemohon bemama Martani Bahwa yang menikahkan pemohon dengan lelaki M. Idris adalahbemama Kuring (imam LembangLembang). Bahwa pemikahan pemohon disaksikan oleh Malia dan Ponggo, denganmaskawin 120 real dan sebidang tanah dibayar tunai. Bahwa pemohon ketika menikah dengan lelaki M. Idris adalah berstatusperawan sedang lelaki M. Idris berstatus jejaka. Bahwa pemohon dengan lelaki M. Idris tidak terdapat hubungansesusuan.

  Bahwa pemohon dengan lelaki M. Idris hidup rukun sebagai suami istridan tidak pemah bercerai hingga M. Idris meninggal dunia pada minggutanggal 5 Oktober 2008. Bahwa pemohon dengan lelaki M. Idris telah dikarunia empat orang anakyang masing masing bemama, Muliati binti M. Idris, umur 51 tahun, H.Mahyuddin bin M. Idris, umur 47 tahun, Nurlina binti M. Idris, umur 42tahun, Syamsul bin M. Idris, umur 39 tahun. Bahwa selama perkawinan pemohon dengan lelaki M.

  Bahwa mahar yang diserahkan lelaki M. Idris, adalah 120 real dansebidang tanah dibayar tunai. Bahwa antara pemohon dengan lelaki M. Idris, tidak terhalang olehsesuatu hal untuk melangsungkan pemikahan. Bahwa tidak seorang pun yang membantah perkawinan pemohondengan M.

  Idris.Menimbang, bahwa selama perkawinan pemohon dengan lelaki M.Idris bahkan dalam perkawinan tersebut telah dikaruniai anak, tidak seorangpun yang membantah keberadaan perkawinan pemohon dengan lelaki M.Idris tersebut. Menimbang, bahwa dengan demikian, pernikahan pemohondengan lelaki M.

• Kadir dengan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulle, yang dilaksanakan pada tanggal 10 Mei 1957 di Dusun Balombong, Desa Sirindu, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene.

  pemohon dengan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulle memangmempunyai hubungan keluarga, dan tidak pernah menyusu pada satu ibu.Bahwa pemohon dengan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulle hidup rukunsebagai suami istri dan tidak pernah bercerai hingga lelaki SyaharuddinPasulle bin Pasulle meninggal dunia pada hari Sabtu tanggal 16 April 2011karena sakit.Bahwa pemohon dengan lelaki Baso telah dikaruniai 10 (sepuluh) orang anakmasingmasing bernama:1.

  pemohon dengan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulle memangmempunyai hubungan keluarga, dan tidak pernah menyusu pada satu ibu.

  Bahwa pemohon dengan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulle hidup rukunsebagai suami istri dan tidak pernah bercerai hingga lelaki SyaharuddinPasulle bin Pasulle meninggal dunia pada hari Sabtu tanggal 16 April 2011karena sakit. Bahwa pemohon dengan lelaki Baso telah dikaruniai 10 (sepuluh) orang anakmasingmasing bernama:1. Hajirah binti Syaharuddin, umur 52 tahun.Muniah binti Syaharuddin (almarhumah).Rosmiah binti Syaharuddin (almarhumah).St.

  Bahwa lelaki Baso semasa hidupnya bekerja sebagai PNS pada SDN Inp. No.23 Sirindu, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene hingga pansiun.

  Kadir.Bahwa pemikahan pemohon dengan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulleijab qabulnya diwakilkan kepadaimam mesjid Balombong bernama Dahlan.Bahwa yang menjadi saksi pernikahan pemohon adalah Muhammad dan Joho.Bahwa mahar yang diserahkan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulle kepadapemohon berupa uang 80 (delapan puluh) real tunai.Bahwa antara pemohon dan lelaki Syaharuddin Pasulle bin Pasulle tidakterhalang oleh sesuatu hal untuk melangsungkan permikahan.Bahwa pemohon dan lelaki Syaharuddin Pasulle