Bahwa maksud dan tujuan terdakwamengambil uang dalam kotak amal Masjid Baitul Mustagin untuk dimilikiterdakwa, akibat perbuatan terdakwa Pengurus Masjid Baitul Mustaginmengalami kerugian sebesar Rp. 900.000, (Sembilan ratus ribu rupiah) atausetidak tidaknya lebih dari Rp. 250, (dua ratus lima puluh rupiah).Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal363 ayat (1) ke5 KUHP.Menimbang, terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut, Terdakwamenyatakan mengerti dan tidak mengajukan keberatan

Kemudian saksimendengar suara keributan di Masjid Baitul Mutagin. Bahwa kemudian saksi pergi menuju Masjid Baitul Mutagin. Di tempattersebut saksi melihat pintu masjid dalam keadaan tertutup, tetapi tidakdikunci.

Kemudian setelah dibuka, terdakwamembenarkan isi di dalam tas tersebut merupakan hasil kejahatan yangtelah terdakwa ambil di Masjid Baitul Mutagin.Bahwa saksi menemukan isi tas terdakwa, yaitu berupa kapak dan uangtunai sebesar Rp.

Adapun uang dalam kotak amal Masjid Baitul Mutagin,rencananya akan terdakwa gunakan sebagai ongkos isteri terdakwapulang ke Amuniai.Bahwa sepeda mini warna merah merk Phoenix milik Saksi Masri bernilaisekitar Rp. 750.000, (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).

Apabila sub unsur tersebut telah terpenuhi,maka unsur ini telah terpenuhi secara sempurna.Menimbang, bahwa Terdakwa masuk ke dalam Masjid Baitul Mutagin danmelihat kotak amal yang terbuat dari besi yang dikelilingi rantai dikuncimengunakan gembok. Lalu terdakwa membawa kotak amal tersebut keluar dariMasjid melalui pintu samping.

SULAIMAN.Bahwa saksi menerangkan ia merupakan Kepala Kampong (Kepala Desa) KetapangIndah, Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil.Bahwa saksi menerangkan pada hari Jumat tanggal 14 September 2012 pukul 10.00 Wib.ia berangkat dari rumah menuju Kantor Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Aceh Singkiluntuk mendata bantuan rumah kaum dhuafa di Desa Ketapang Indah lalu saksi disanabertemu dengan Mahyudin pegawai honorer Sekretaris Baitul Mal menanyakan apakahsudah ada permohonan untuk bantuan rumah

ALI AKBAR.Bahwa saksi menerangkan ia bekerja di Kantor Sekretariat Baitul Mal Kabupaten AcehSingkil.Bahwa saksi menerangkan pada hari Jum at tanggal 14 September 2012 pukul 10.00 Wib.saksi korban Jasman Tinambunan datang ke Kantor Sekretariat Baitul Mal KabupatenAceh Singkil lalu saksi korban menanyakan kepada saksi apakah sudah ada permohonanuntuk bantuan rehab rumah tersebut dan dijawab oleh saksi ada satu orang atas namaSadikin kemudian saksi korban melihat permohonan tersebut dan mengatakan kepadasaksi

ABU BAKAR.Bahwa saksi menerangkan ia bekerja di Kantor Sekretariat Baitul Mal Kabupaten AcehSingkil.Bahwa saksi menerangkan terdakwa yang mengantarkan permohonan bantuan rehabrumah tersebut ke Kantor Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Aceh Singkil pada siang haridan saat itu saksi yang menerima permohonan terdakwa.Bahwa saksi menerangkan didalam permohonan bantuan rehab rumah tersebut terdapatsurat keterangan rumah hancur yang dikeluarkan oleh Kades (Kepala Kampong)Ketapang Indah saksi korban Jasman

Abu Bakar).Bahwa benar pada hari Jum at tanggal 14 September 2012 sekitar pukul 10.00 Wib. saksikorban Jasman Tinambunan ada ke Kantor Sekretariat Baitul Mal Kabupaten AcehSingkil untuk mendata bantuan rumah kaum dhuafa di Desa Ketapang Indah dan saksikorban Jasman Tinambunan saat itu ada bertemu dengan saksi Mahyudin pegawaihonorer Sekretaris Baitul Mal untuk menanyakan apakah sudah ada permohonan untukbantuan rumah kaum dhuafa dan dijawab oleh saksi Mahyudin ada satu orang atas namaSadikin kemudian

Abu Bakar (pegawai Kantor Sekretariat Baitul Mal Kabupaten AcehSingkil).Menimbang, bahwa benar saksi korban Jasman Tinambunan baru mengetahui terdakwamengajukan permohonan untuk bantuan rehap rumah hancur tersebut pada hari Jum at tanggal 14September 2012 sekitar pukul 10.00 Wib. dimana pada saat itu saksi korban Jasman Tinambunanpergi ke Kantor Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Aceh Singkil untuk mendata bantuan rumah14kaum dhuafa di Desa Ketapang Indah dan saksi korban Jasman Tinambunan saat itu

Memerintahkan agar barang bukti berupa : uang Rp.245.600,00 (dua ratus empat puluh lima ribu enam ratus rupiah), 1 (satu) buah kotak amal dikembalikan kepada pengurus Masjid Baitul Karim, 1(satu) buah tas warna putih, 1 (satu) buah obeng warna merah, 1 (satu) buah tang warna merah seluruhnya dirampas untuk dimusnahkan, 1 (satu) buah sajadah warna merah kombinasi orange dan kuning, 1 (satu) buah kaos warna putih dan 1 (satu) unit sepeda angin warna biru tua dikembalikan kepada terdakwa; 6.

;e Akibat perbuatan terdakwa, majelis masjid Baitul Karim menderita kerugansekitar Rp.245.600, (dua ratus empat puluh lima ribu enam ratus rupiah)atau setidaktidaknya lebih dari Rp.250, (dua ratus lima puluh rupiah);Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 363 (1) ke5KUHP;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut:1.

Bahwa saksi tahu, itu uang yang ada ditasnya terdakwa adalah uang milikMasjid Baitul Karim karena ada yang melihat bahwa terdakwa mencongkelkotak amal masjid Baitul Karim menggunakan obeng dan tang warna merah,dan saksi tahu bahwa kotak amal dalam keadaan rusak, padahal sebelumkejadian pencurian kotak amal dalam keadaan baik.Bahwa saksi tahu, terdakwa mengambil uang yang ada di kotak amal masjidBaitul Karim tidak ada ijinnya.Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat bahwaketerangan

Blitar telahmengambil uang logam sejumlah Rp.245.600,00 (dua ratus empat puluh limaribu enam ratus rupiah) yang ada di kotak amal milik masjid Baitul Karimdengan cara terdakwa lebih dulu merusak gembok kotak amal denganmenggunakan tang dan obeng milik terdakwa.

., tanpa ijin Takmir Masjid Baitul Karimdi jalan Raya Tuliskriyo No.1 Kec. Sanankulon, Kab.

GadingrejoKota Pasuruan, setiba di Masjid Baitul Muttagin sedang ada keramaian, namunkondisi di halaman belakang sepi selanjutnya terdakwa masuk kedalam area Parkirbelakang masjid dan melihat ada beberapa sepeda motor sedang diparkirkemudian saat itu terdakwa memutuskan untuk mengambil sepeda motor YamahaMio No. Pol. : N4372XK, tahun 2011, warna hijau, NOKA : MH328D30CBJ908399,NOSIN : 28D2908194, An. MOCH. SHOLEH alamat Kel. Krapyakrejo Rt 03/ Rw 04,Kec.

UBAIDAH bahwa sepeda motor milik saksi hilang di Halaman 4 dari 16 Putusan No. 126/Pid.B/2019/PN Psrcuri ketika di parkir di dalam area Masjid Baitul Muttagin tepatnya di parkiranbelakang Masjid termasuk wilayah JI. Gatot Subroto Rt 03/ Rw 02, Kel. Krapyakrejo,Kec. Gadingrejo, Kota Pasuruan;Bahwa Saksi tidak tahu cara pelaku mengambil sepeda motor tersebut namun dariinformasi yang saksi peroleh dari Sdri.

UBAIDAHBahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga;Bahwa pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2018 sekira jam 08.30 wib di dalam areaMasjid Baitul Muttagin tepatnya di parkiran belakang Masjid termasuk wilayah Jl.Gatot Subroto Rt 03/ Rw 02 Kel. Krapyakrejo Kec. Gadingrejo Kota Pasuruan sepedamotor yang diparkir oleh saksi telah hilang;Bahwa sepeda motor yang hilang adalah 1 (Satu) unit sepeda motor merk YamahaMio Sporty, No.

Gadingrejo, Kota Pasuruan, terparkir menghadapke arah timur, kondisi mesin mati, dan dalam kondisi terkunci setir;Bahwa awalnya pada sekira jam 07.00 wib saksi berangkat dari rumah kemudianmenuju ke Masjid Baitul Muttagin termasuk wilayah JI. Gatot Subroto Kel.Krapyakrejo, Kec.

Letak Masjid Baitul Muttagin berada di sebelah utaradari Toko Indomart Krapyakrejo sekira jam 08.30 wib terdakwa telah mengambil 1(satu) unit sepeda motor merk Yamaha MIO warna Hijau, Nomor Polisi lupa.

Ali Samsudin dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:e Bahwa saksi merupakan pengurus masjid Baitul Mutagin di Desa KaligayamRt.09/Rw.03 Kecamatan Talang Kabupaten Tegal;e Bahwa pada hari Minggu tanggal 31 Mei 2015 sekira pukul 03.00 WIB didalam masjid Baitul Mutagin telah kehilangan uang yang disimpan dalamkotak amal berwarna coklat milik masjid Baitul Mutagin;e Bahwa saksi tidak mengetahui kejadiannya karena saat itu saksi sedangtidur dan saksi mengetahuinya setelah menerima telepon

Sobarimengatakan telah menangkap Terdakwa yang telah mengambil kotak amalberwarna coklat milik masjid Baitul Mutagin;e Bahwa setelah menerima telepon dari Sdr. Sobari saksi langsungmendatangi masjid Baitul Mutaqin dan melihat Terdakwa beserta barangbukti telah diamankan oleh Sdr. Sobari dan Sdr.

Mutagin tanpa seijin dan sepengetahuanpengurus masjid Baitul Mutaqin;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa pengurus masjid Baitul Mutaqinmengalami kerugian sejumlah Rp 345.000,00 (tiga ratus empat puluh limaribu rupiah);Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapatbenar dan tidak keberatan;2.

Samsul Falah Als Banteng Bin Taslan dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa pada hari Minggu tanggal 31 Mei 2015 sekira pukul 03.00 WIB didalam masjid Baitul Mutaqin telah kehilangan uang yang disimpan dalamkotak amal berwarna coklat milik masjid Baitul Mutagin;Bahwa saksi tidak mengetahui kejadiannya karena saat itu saksi sedangberada di warung kopi di belakang/ sebelah barat masjid Baitul Mutaqin(sedang wedangwedang) karena malam itu malam minggu kemudian saksimendengar teriakan

Yuni Zabar Bin Waridi dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa pada hari Minggu tanggal 31 Mei 2015 sekira pukul 03.00 WIB didalam masjid Baitul Mutaqin telah kehilangan uang yang disimpan dalamkotak amal berwarna coklat milik masjid Baitul Mutagin;Bahwa saksi mengetahui kejadiannya karena saat itu saksi berada dalamrumah dan melihat sendiri melalui jendela rumah saksi yang berjarak kuranglebih 20 (dua puluh) meter dari masjid Baitul Mutagin dalam keadaan lampupenerangan yang

Memerintahkan barang bukti berupa : - Uang tunai Rp. 2.980.000,- (dua juta sembilan ratus delapan puluh ribu rupiah);- 1 (satu) buah kotak amal terbuat dari kayu warna cokelat;Agar dikembalikan kepada Pengurus Masjid Baitul Munawaroh Cilacap;6. Membebani terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);

WOWO Bin SUBANDI pada hari Jumat tanggal09 Januari 2015 sekitar jam 14.30 wib atau setidaktidakm a pada suatu waktu dalambulan Januari 2015 atau setidaktidaknya masih dalam tahun 2015 bertempat di dalamMesjid Baitul Munawaroh Jl.

Mangga Rt.Ol Rw.07 Desa Kedawung Kecamatan KroyaKabupaten Cilacap.Bahwa benar, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara ikut sholatJumat berjamaah di Mesjid Baitul Munawaroh dan melihat (satu) buah kotakamal yang disediakan oleh pengurus mesjid.

Setelah ituterdakwa keluar melalui pir tu mesjid sebelah selatan lalu pergi meninggalkanmesjid.Bahwa benar, uang sekitar Rp. 3.000.000, (Tiga juta rupiah) yang diambil darikotal amal mesjid Baitul Munawaroh telah terpakai oleh terdakwa untukmembeli mi ayam sebesar Rp. 20.000, (Dua puluh ribu rupiah).Bahwa terdakwa mengambil barang berupa uang sekitar Rp. 3.000.000, (Tigajuta rupiah) dari dalam kotal amal mesjid Baitul Munawaroh tersebut tanpaseijin dan sepengetahuan pemiliknya;Menimbang, bahwa selanjutnya

Munawaroh;Menimbang, bahwa terungkap fakta dipersidangan berdasarkan keterangansaksisaksi yang saling bersesuaian, dihubungkan dengan keterangan terdakwa sertabarang bukti yang diajukan dipersidangan bahwa terdakwa mengambil uang sekitarRp. 3.000.000, (Tiga juta rupiah) dari dalam kotal amal mesjid Baitul Munawarohpada hari Jumat tanggal 09 Januari 2015 sekitar jam 14.30 wib bertempat di dalamMesjid Baitul Munawaroh Jl.

Munawaroh padahari Jumat tanggal 09 Januari 2015 sekitar jam 14.30 wib bertempat di dalamMesjid Baitul Munawaroh Jl.

- Menyatakan Terdakwa IMAM SETIYADI bin ROJANI (alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian;- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa IMAM SETIYADI bin ROJANI (alm), oleh karena itu, dengan pidana penjara selama 8 (delapan);- Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; - Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;- Menetapkan barang bukti berupa:1 (satu) kotak amal bertuliskan musallah Baitul Mutaqim

yang didalamnya berisikan uang dengan total sebesar Rp. 950.000,- (Sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) Menetapkan barang bukti berupa:- 1 (satu) buah kotak amal bertuliskan Musallah Baitul Mutaqim, Dikembalikan ke Musallah Baitul Mutaqim.- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,-(dua ribu rupiah)

Bahwa saat terdakwa mengambil 1 (satu) buah kotak amal yang didalamnyaberisikan uang dengan total sebesar Rp.950.000, (Sembilan ratus lima puluh riburupiah) milik musholah Baitul Mutagim tanpa sepengetahun dan seijin pemiliknya.

Bahwa akibat perbuatan terdakwa pihak musholah Baitul Mutagim menderitakerugian materiil sebesar Rp.950.000, (sembilan ratus lima puluh ribu rupiah)atau setidaktidaknya lebih dari Rp.250, (dua ratus lima puluh rupiah).

OJl melarikan diri,selanjutnya terdakwa beserta barang bukti langsung diserahkan ke PolsekKebayoran Jakarat Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa akibat perouatan terdakwa pihak musholah Baitul Mutaqim menderitakerugian materiil sebesar Rp.950.000, (sembilan ratus lima puluh ribu rupiah)atau setidaktidaknya lebih dari Rp.250, (dua ratus lima puluh rupiah).

Cipulir Kec.Kebayoran Lama Jakarta Selatan yang saat itu terlinat sepi dan terdapat 1 (satu) buahkotak amal yang didalamnya berisikan uang dengan total sebesar Rp.950.000,(Sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) milik musholah Baitul Mutagim dengan demikianunsur ini telah terbukti secara sah dan menyakinkan menurut hukum.Ad. 3.

Mutagim,Dikembalikan ke Musallah Baitul Mutaqim.

MUHSININ, perbuatantersebut terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut :e Bahwa pada hari Senin tanggal 15 Juni 2015 sekira pukul 15.30 Wita,terdakwa lewat di depan Masjid Baitul Muhsinin yang terletak di JI.

Saksi Rusbianto Bin H Jamil Hasim, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa pada hari Senin tanggal 15 Juni 2015 sekitar jam 15.30 Wita,bertempat di Masjid Baitul Muhsinin Jalan A.

Saksi Abdollah Bin Burhan, keterangannya dibacakan yang padapokoknya menerangkan sebagai berikut:e Bahwa saksi pernah diperiksa oleh penyidik dan dituangkan dalamberita acara pemeriksaan ;e Bahwa saksi merupakan Kaum/Penjaga Masjid Baitul Muhsinin ;Halaman 7 dari 17 Putusan Nomor 255/Pid.B/2015/PN. Pili.Bahwa pada hari Senin tanggal 15 Juni 2015 sekitar jam 15.30 Wita,bertempat di Masjid Baitul Muhsinin Jalan A.

di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa kejadian pada hari Senin tanggal 15 Juni 2015 sekitar jam15.30 Wita, bertempat di Masjid Baitul Muhsinin Jalan A.

Yani Rt.5Rw.2 Desa Ujung Lama Kecamatan BatiBati Kabupaten Tanah Laut,terdakwa telah mengambil uang yang ada di dalam kotak amal masjidtersebut sejumlah Rp.145.500, (seratus empat puluh lima ribu limaratus rupiah) ;Bahwa awalnya terdakwa pulang menuju rumah dengan jalan kakihabis minumminuman keras jenis gaduk kemudian smelintas dimasjid Baitul Muhsin terdakwa melihat kotak amal yang didalamnyaberisi uang lalu terdakwa memeriksa situasi di masjid Baitul Muhsinlalu oleh karena situasi di masjid dalam

Saksi , dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa saksi dihadirkan keruang persidangan sehubungan denganmasalah pencurian Kotak Amal Mesjid Baitul Jannah;Bahwa saksi adalah sebagai Ketua Penitia Pengurus Mesjid Baitul Jannah;Bahwa peristiwa pencurian Kotak Amal Mesjid Baitul Jannah tersebutterjadi pada hari Minggu tanggal 28 Oktober 2018 sekira pukul 02.00 Wibbertempat di Kabupaten Aceh Utara;Hal. 7 dari 25 hal. Pts.

Saksi Ahmad Cut als Mat Cut bin Puteh (alm), dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa saksi dihadirkan keruang persidangan sehubungan denganmasalah pencurian Kotak Amal Mesjid Baitul Jannah;Bahwa peristiwa pencurian tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 28Oktober 2018 sekira pukul 02.00 Wib bertempat di Mesjid Baitul Jannahdi Kabupaten Aceh Utara;Bahwa saksi mengetahui kotak amal mesjid baitul jannah telah diambiloleh anak pelaku ketika ditelpon oleh sdr saksi dan sudah

Jannah, saksi melihat kotakamal mesjid Baitul Jannah dalam keadaan rusak dan gemboknya sudahterbuka;Bahwa anak pelaku tidak mempunyai izin mengambil kotak amal mesjiddari panitia pengurus Mesjid Baitul Jannah;Atas keterangan saksi tersebut diatas, anak pelaku memberikanpendapat tidak keberatan dan membenarkannya;4.

Jannah;Bahwa peristiwa pencurian tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 28Oktober 2018 sekira pukul 02.00 Wib bertempat di Mesjid Baitul Jannahdi Kabupaten Aceh Utara;Hal. 12 dari 25 hal.

;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut : Bahwa anak pelaku dihadirkan keruang persidangan sehubungandengan masalah pencurian kotak amal Mesjid Baitul Jannah;Bahwa peristiwa pencurian tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 28Oktober 2018 sekira pukul 02.00 Wib bertempat di Mesjid Baitul Jannahdi Kabupaten Aceh Utara;Hal. 14 dari 25 hal. Pts.

Objek sengketa dalamperkara perdata tersebut adalah Sengketa atas Penggantian Imam Sholat padaMesjid Al Baitul Qodim Kel. Airmata Kupang oleh Yayasan Al Baitul Qadim atasnama masyarakat Airmata; dari Imam lama : H. Abdurrachim Mustafa kepadaImam baru : Ahmad Alidin (saksi yang memberatkan dalam perkara ini).

Abdurachim Mustafa, tetapi bukan saksi yangmengerahkan massa yang datang ke Masjid termasuk masyarakat darikampung Meleset;e Bahwa akibat adanya surat itu saksi merasa dipermalukan dan namabaik saksi tercemar;Atas keterangan saksi tersebut Para Terdakwa mengatakan keberatan;Saksi Mahludin Akbar :e Bahwa saksi selaku Muazin ketika hendak sholat magrib tanggal 12September 2011 di Masjid Baitul Qadim Airmata;e Bahwa benar ada keributan di Mesjid Al Baitul Qodim Airmata, ketikahendak sholat Magrib, pada

Andi Alkatiri datang mengawal barulah sholat magribdimulai, dan sholat magrib itu tertunda lebih kurang 30 menit.Benar saksi mendengar laporan dari Remaja Mesjid bahwa sore itubanyak orang dari kampong Meleset datang ke Masjid Baitul Qodim;Atas keterangan saksi tersebut Para Terdakwa mengatakan keterangansaksi ini benar;Zulkifli Gani,Bahwa benar saksi ada melihat massa dari kelurahan lain banyakdatang ke Masjid Baitul Qodim malam itu, jumlahnya sekitar 20 orang;Bahwa saksi tidak tahu siapa yang mengerahkan

Objek sengketa dalam perkara perdata tersebut adalah Sengketa atasPenggantian Imam Sholat pada Mesjid Al Baitul Qodim Kel. Airmata Kupang olehYayasan Al Baitul Qadim atas nama masyarakat Airmata; dari Imam lama : H.Abdurrachim Mustafa kepada Imam baru : Ahmad Alidin (saksi yang memberatkandalam perkara ini).

Musa Imranmencegah sholat magrib di Mesjid Baitul Qodim Airmata pada hari Senin tanggal12 September 2011 adalah kesimpulan yang keliru, tidak beralasan dan tidakbenar, sehingga tuduhan itu patut dikatakan sebagai pengaduan palsu;Bahwa tentang laporan ke 2, Para Terdakwa menulis bahwa H. MusaImran mengerahkan massa dari kampung Meleset untuk berhadapan denganremaja Mesjid Baitul Qodim. Tuduhan Para Terdakwa ini bermakna bahwa SaksiH.

SULAIMAN BIN DAUD, selaku Jabatan Ketua PanitaMesjid Baitul Fugara Paru, merangkap dengan Ketua Nazirharta milik Mesjid Baitul Fuqara Paru, Kecamatan Bandar Baru,Kabupaten Pidie Jaya, dalam hal ini memberi kuasa kepada H.Sanusi Hamzah, S.H., Advokat, beralamat di Jalan MedanBanda Aceh Nomor 5 (Kedai Adek Abang), Kecamatan GrongHalaman 1 dari 8 hal. Put.

Termohon Kasasi;Mahkamah Agung tersebut;Membaca suratsurat yang bersangkutan yang merupakan bagiantidak terpisahkan dari putusan ini;Menimbang, bahwa berdasarkan suratsurat yang bersangkutan,Penggugat dalam gugatannya memohon kepada Pengadilan untukmemberikan putusan sebagai berikut:Primair:1.2.Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya;Menyatakan sah dan berharga semua alat bukti yang di ajukanPenggugat dalam perkara ini;Menyatakan sah menurut hukum Ketua Panitia Mesjid merangkap KetuaNazhir Mesjid Baitul

Nomor 2731 K/Pdt/201911,12.Baitul Fugara Paru dalam keadaan kosong dan baik dengan tanpasyarat:Menghukum Para Tergugat untuk menggantikan kerugian tanah wakafMesjid Baitul Fugara Paru (Penggugat) berupa hasil panen tanamanpadi yang ditaksir 5 x panen + Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah)sejak tahun 2016 s/d 2018 sebagaimana tersebut di poin 6 posita danseterusnya untuk tahuntahun berikutnya hingga putusan perkara inidilaksanakan;Menyatakan sah dan berharga sita jaminan dalam perkara ini:.

Aiyub Abbas dan Puteh Ismail;merupakan wakaf milik Mesjid Baitul Fugara Paru, Kecamatan BandarBaru, Kabupateb Pidie Jaya (Penggugat);5. Menyatakan tidak mempunyai kekuatan hukum suratsurat yangberkaitan dengan tanah wakaf milik Mesjid Baitul Fugara Paru, dan/ataubatal demi hukum:6.

Menghukum Para Tergugat untuk menggantikan kerugian tanah wakafMesjid Baitul Fugara sejumlah total Rp7.500.000, 00 (tujuh juta lima ratusribu rupiah) dan apabila Para Tergugat masih menggarap tanah objeksengketa sebelum memiliki kekuatan hukum tetap, maka Para Tergugatdihukum sejumlah Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus riburupiah)/musim tanamnya;9. Menghukum Para Tergugat untuk membayar biaya perkara yang sampaihari ini ditetapbkan sejumlah Rp2.014.000,00 (dua juta empat belas riburupiah);10.

tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun ;