lkhkas, sehingga saksi langsung berlari menuju arah datangnya suaradan saksi mendapatkan Kyai Fadhol Ali sudah dalam keadaan tidaksadarkan diri ;Bahwa saksi bersama dengan saksi Eksan yang dekat dengan kejadiankecelakaan lalu lintas tersebut langsung membawa Kyai Fadhol Alidengan menggunakan sepeda motor ke Rumah Sakit NU Demak;Bahwa akibat kecelakaan tersebut Kyai Fadhol Ali mengalami luka robekpada bagian kepala belakang, pendarahan pada hidung dan keduatelinganya, karena kondisinya yang sangat kritis

raya depan Pondok PesantrenAl lkhkas, sehingga saksi langsung berlari menuju arah datangnya suaradan saksi mendapatkan Kyai Fadhol Ali sudah dalam keadaan tidaksadarkan diri; Bahwa pada saat kejadian kecalakaan tersebut saksi sedang bekerja dansedang membangun rumah warga yang jaraknya dengan tempat kejadiankirakira 50 meter; Bahwa akibat kecelakaan tersebut Kyai Fadhol Ali mengalami luka robekpada bagian kepala belakang, pendarahan pada hidung dan keduatelinganya, karena kondisinya yang sangat kritis

kecelakaan dari arah jalan raya depan Pondok PesantrenAl lkhkas, sehingga saksi langsung berlari menuju arah datangnya suaradan saksi mendapatkan Kyai Fadhol Ali sudah dalam keadaan tidaksadarkan diri; Bahwa pada saat kejadian kecalakaan tersebut saksi sedang beradadalam rumah yang jaraknya dengan tempat kejadian kirakira 70 meter; Bahwa akibat kecelakaan tersebut Kyai Fadhol Ali mengalami luka robekpada bagian kepala belakang, pendarahan pada hidung dan keduatelinganya, karena kondisinya yang sangat kritis

Halaman 5 dari 20Bahwa Saksi melihat pada jarak sekitar 1415 meter, pejalan kakitersebut sedang berdiri di tepi jalan sebelah kanan sebelum jembatanPemuar;Bahwa setelah terjadinya kecelakaan, Saksi keluar duluan dari mobil danlangsung menolong korban lalu Terdakwa juga ikut menolong korban;Bahwa setelah ditolong korban langsung kami bawa ke mobil dan di bawake rumah sakit Citra Husada Melawi;Bahwa saat itu saksi melihat korban mengalami lecet paha dan tangan;Bahwa kondisi korban kritis, hingga akhirnya

Halaman 7 dari 20hasil ronsen hanya menunjukan bahwa tulang pada jari kelingkingsebelah kanan patah; Bahwa yang Saksi lihat kondisi korban kritis, hingga akhirnya korbandinyatakan meninggal dunia saat perawatan di rumah sakit Citra HusadaMelawi sekitar pukul 22.30 WIB; Bahwa setelah Saksi mengetahui korban tersebut Ssudah meninggal duniaSaksi dan keluarga membawa almarhum pulang ke Desa Pemuar Kec.Belimbing Kab.

terlentang;Bahwa saat itu Terdakwa sempat sok beberapa detik, dengan kondisijalanan yang sepi akhirnya Terdakwa turun dari mobil lalu Terdakwaberteriak minta tolong dan baru ada warga yang berdatangan, kemudiankorban dinaikkan ke dalam mobil Terdakwa dan selanjutnya korbanTerdakwa bawa ke Rumah Sakit Citra Husada Melawi:Bahwa saat berada di tempat kejadian kondisi korban masih hidup, untukluka yang dialami korban Terdakwa melihat luka pada perut, paha dantangan;Bahwa yang Terdakwa lihat kondisi korban kritis

melihatposisi korban pada jarak sekitar 5 sampai dengan 6 meter dan saatbenturan terjadi bagian perut kiri korban tertabrak bemper depan tengahmobil Terdakwa;Bahwa saat itu Terdakwa sempat sok beberapa saat, dengan kondisijalanan yang sepi akhirnya Terdakwa turun dari mobil lalu Terdakwaberteriak minta tolong dan baru ada warga yang berdatangan, kemudiankorban dinaikkan ke dalam mobil Terdakwa dan selanjutnya korbanTerdakwa bawa ke Rumah Sakit Citra Husada Melawi:;Bahwa karena kondisi korban sangta kritis

Paraperawat lambat dalam merespon informasi yang disampaikanPenggugat tentang kondisi pasien/anak Penggugat yang mulaikritis/koma, setelah kondisi pasien mangkin memburuk, barukemudian dilakukan penanganan medis oleh para perawat tersebut.Dikarenakan kondisi pasien/anak Penggugat kritis/koma, para perawattersebut memindahkan pasien keruangan Intensive Care Unit atauICU Bedah;Bahwa Penggugat dan keluarga Penggugat (Tuan Junaidi) terkejutmelihat perubahan kondisi pasien/anak Penggugat yang tibatiba

Pernyataan Tergugat Ill yangmengatakan pasien/anak Penggugat koma atau kritis sehinggameninggal dunia, dikarenakan faktor ruangan yang panas sehinggaHaL 9 dari 45 Putusan Nomor: 33/Pdt.G/2019/PN.Ptkpasien stres, merupakan kesalahan atau kelalaian Tergugat III danTergugat Il;c. Keluhan keluarga Penggugat (Ny.

Para perawat tersebut juga lambat dalam meresponinformasi yang disampaikan Penggugat tentang kondisi pasien/anakPenggugat yang mulai kritis atau koma. Pendelegasian tanggungjawab medis Tergugat III kepada para perawat Intensive Care Unitatau ICU Bedah pada saat pasien/anak Penggugat mengalami kritisatau koma, baik dalam pemasangan alat bantu pernapasanpasien/anak Penggugat, maupun dalam penanganan medis saatpasien/anak Penggugat kritis atau koma.

Pernyataan Tergugat IIl yang mengatakanpasien/anak Penggugat koma atau kritis sehingga meninggal dunia,dikarenakan faktor ruangan yang panas sehingga pasien stress,merupakan kesalahan atau kelalaian Tergugat III dan Tergugat II;Perbuatan itu melanggar hak orang lain:Bahwa pasien/anak Penggugat berhak mendapatkan layanankesehatan yang efektif dan efisien sehingga pasien/anak Penggugatterhindar dari kerugian fisik dan keadaan yang memperburuk kondisipasien/anak Penggugat, menyampaikan keluhanankeluhan

Paraperawat tersebut juga lambat dalam merespon informasi yangHaL 15 dari 45 Putusan Nomor: 33/Pdt.G/2019/PN.Ptkdisampaikan Penggugat tentang kondisi pasien/anak Penggugat yangmulai kritis atau Koma. Pendelegasian tanggung jawab medis TergugatIll kepada para perawat Intensive Care Unit atau ICU Bedah pada saatpasien/anak Penggugat mengalami kritis atau koma, baik dalampemasangan alat bantu pernapasan pasien/anak Penggugat, maupundalam penanganan medis saat pasien/anak Penggugat kritis ataukoma.

Ridwan pada waktu itu bertambah kritis dan sekitarpukul. 23.30 Wib korban Moh. Ridwan meninggal di rumah sakit;Bahwa sesuai dengan permintaan keluarga korban tidak dilakukan Autopsidalam hanya dilakukan pemeriksaan luar;Bahwa Apakah menurut keterangan cucu Saksi Qurratul Aini, Terdakwamelakukan pembacokan kepada Moh. Ridwan sendirian dengan menggunakansebilah arit:Bahwa anak korban Moh. Ridwan tidak mengalami luka hanya di tas dan bajuanak korban ada bercak darah:Bahwa umur anak korban Moh.

Ridwan dalam keadaan kritis dan sudah dilakukanpenanganan oleh perawat numum tidak tertolong kemudian meninggal;Bahwa sewaktu masuk ke UGD Rumah Sakit dr. Moh.

Ridwan pada waktu itu bertambah kritis dansekitar pukul 23.30 Wib korban Moh. Ridwan meninggal di Rumah Sakit dr. Moh.Anwar Kabupaten Sumenep;Bahwa benar luka korban Moh. Ridwan akibat penganiayaan oleh Terdakwatermasuk katagori berat karena luka yang dijahit dari Puskesmas Batuputihhingga di visum di kamar jenazah Rumah Sakit dr. Moh.

Ridwan pada waktu itubertambah kritis pada sekitar pukul 23.30 Wib korban Moh. Ridwan meninggal diRumah Sakit dr. Moh. Anwar Kabupaten Sumenep;Menimbang, bahwa dari uraian fakta diatas yang menjadi pokok persoalansekarang adalah apakah ada unsur kesengajaan dari terdakwa Muzamil Bin Rasidi19untuk menghilangkan nyawa korban Moh.

Ridwan pada waktu itu bertambah kritis pada sekitar pukul23.30 Wib korban Moh. Ridwan meninggal di Rumah Sakit dr. Moh. Anwar KabupatenSumenep;Menimbang, bahwa selanjutnya yang menjadi pertanyaan dalam hal ini adalahdimana letak kesengajaan Terdakwa untuk menganiaya korban Moh. Ridwan ?

MAD ( ibu ibu saya di pukuli sdr AHMADSUTRISNO) terus saksi datang mendekat dan mau menolong dan kemudiansaksi ikut dipukuli berkalikali / membabibuta akhirnya tersungkur. kemudiansaksi terjatun dan saksi tidak sadarkan diri, dan saksi bangunbangun sudahberada di Rumah sakit mardirahayu.Bahwa Akibat pemukulan tersebut : saksi mengalami Iuka parah di bagiankepala dan kondisinya kritis tidak sadarkan diri, sedangkan YULIANTImengalami luka parah di bagian kepala dan akhirnya meninggal dunia.Bahwa sebelumnya

Nomor 143/Pid.B/2016/PN.Kds.mencopot sikring listrik biar lampu rumah padam terus ada orangkampung mendobrak pintu depan dan berhasil masuk terus terdakwa larikebelakang dan keluar rumah melalui pintu belakang terus terdakwa larimau pulang kemudian terdakwa tertangkap masa di belakang rumahterdakwa terus terdakwa di pukuli ramerame oleh warga dan terdakwadi serahkan ke kantor polisi.Bahwa akibat pemukulan yang terdakwa lakukan tersebut : SUMINAHmengalami luka parah di bagian kepala dan kondisinya kritis

tidaksadarkan diri, sedangkan YULIANTI mengalami Iluka parah di bagiankepala dan akhirnya meninggal dunia.Bahwa tujuan terdakwa malammalam datang kerumah sdr SUMINAHyang selanjutnya terdakwa melakukan pemukulan terhadap sdrSUMINAH dan sdr YULIANTI hingga akhirnya sdr SUMINAH mengalamiluka parah di bagian kepala, kondisinya kritis tidak sadarkan diri dan sdrYILIANTL mengalami Iuka parah di bagian kepala dan akhirnyameninggal dunia yaitu awal mula terdakwa mau meminta uang jasaronda / upah pengambilan

mematikan listrik dengan caramencopot sikring listrik biar lampu rumah padam terus ada orangkampung mendobrak pintu depan dan berhasil masuk terus terdakwa larikebelakang dan keluar rumah melalui pintu belakang terus terdakwa larimau pulang kemudian terdakwa tertangkap masa di belakang rumahterdakwa terus terdakwa di pukuli ramerame oleh warga dan terdakwadi serahkan ke kantor polisi.Bahwa akibat pemukulan yang terdakwa lakukan tersebut : SUMINAHmengalami luka parah di bagian kepala dan kondisinya kritis

tidaksadarkan diri, sedangkan YULIANTI mengalami Iluka parah di bagiankepala dan akhirnya meninggal dunia.Bahwa tujuan terdakwa malammalam datang kerumah sdr SUMINAHyang selanjutnya terdakwa melakukan pemukulan terhadap = sdrSUMINAH dan sdr YULIANTI hingga akhirnya sdr SUMINAH mengalamiluka parah di bagian kepala, kondisinya kritis tidak sadarkan diri dan sdrYILIANT!

PARIGRAHA CONSULTANT (Turut Tergugatll) bahwa pelaksanaan pekerjaan mengalami minus 12% (dua belas persen);(laporan terlampirBukti T.4);Bahwa sehubungan dengan terlambatnya capaian realisasi fisik pelaksanaanpekerjaan sebesar 12% tersebut, maka kontrak dinyatakan KRITIS, hal iniberdasarkan SSUK (SyaratSyarat Umum Kontrak) halaman 14 angka 42.2sebagai berikut :42.2 kontrak dinyatakan kritis apabila :c. rencana fisik pelaksanaan 70%100% dari kontrak, realisasi fisikpelaksanaan terlambat kurang dari

5% dari rencana dan akanmelampaui tahun anggaran berjalan;Bahwa tindakan yang dapat dilakukan oleh para pihak sehubungan denganpenanganan kontrak kritis berdasarkan ketentuan SSUK (SyaratSyaratUmum Kontrak) halaman 14 angka 42.3, adalah sebagai berikut :42.3 Penanganan kontrak kritis :Halaman 14 dari 61 Putusan Perdata Nomor 10/Pdt.G/2016/PN Mada. dalam hal keterlambatan pada angka 42.1 dan penanganan Kontrakkritispada pasal 42.2 penanganan Konitrak Kritis dilakukan denganRapat Pembuktian (show

case meeting/SCM);1)pada saat Kontrak dinyatakan kritis, direksi pekerjaanmenerbitkan surat peringatan kepada Penyedia dan selanjutnyamenyelenggarakan SCM;dalam SCM PPK, direksi pekerjaan, direksi teknis dan Penyediamembahas dan menyepakati besaran kemajuan fisik yangharus dicapai oleh Penyedia dalam periode waktu tertentu (ujicoba pertama) yang dituangkan dalam Berita Acara SCM ;apabila Penyedia gagal pada uji coba pertama, makadilaksanakan SCM Il yang membahas dan menyepakatibesaran kemajuan fisik

Bahwa Pihak Tergugat telah beritikad baik dengan patuh menempuh seluruhtahapan penanganan kontrak kritis sebagaimana telah ditentukan dalamangka 42.3 SSUK, dengan penjelasan sebagai berikut :a.BahwaTergugat telah mengirimkan surat undangan Nomor005/2116/401.040/2015, tertanggal 25 November 2015 kepadaPenggugat untuk menghadiri Show Cause Meeting (SCM 1) , yangdikirim sesuai dengan domisili sebagaimana disebutkan dalam SyaratSyarat Khusus Kontrak halaman 1 point A, yaitu : Penyedia PT.

Aditya Nevriadiadalah wakil sah dari pihak Penggugat;Bahwa berdasarkan uraian kronologis penanganan kontrak kritis sebagaimanatelah diuraikan pada angka 11 diatas, telah terbukti bahwa Tergugat telahmenempuh keseluruhan tahapan penanganan konirak kritis namun Penggugattetap tidak dapat menyelesaikan pekerjaan yang sudahditetapkan/disepakati;Bahwa untuk mengatasi hal tersebut, berdasarkan hasil rapat koordinasiantara Penggugat, Tergugat, dan SKPD (satuan Kerja Perangkat Daerah)Pemerintah Kota Madiun

langsung berusaha menghindar ke arah kanan, namun stang stir sepedamotor bagian kiri mengenai wajah korban dan lutut kiri terdakwa mengenai tubuh korban,sehingga korban jatuh ke sebelah kiri jalan, sedangkan sepeda motor setelah menabrakkorban oleng, namun tidak terjatuh dan setelah menabrak korban terdakwa menghentikansepeda motor di sebelah kanan jalan di luar badan jalan dari arah jurusan Cibal danterdakwa berusaha langsung menolong korban, namun karena kondisi korban sudah lemasdan terlihat kritis

1,5 M (satu koma lima meter) di depan sepeda motor yang terdakwakendarai, korban menyebrang jalan dan Terdakwa berusaha menghindar ke arah kanan,namun stang stir sepeda motor bagian kiri mengenai wajah korban dan lutut kiriterdakwa mengenai tubuh korban, sehingga korban jatuh ke sebelah kiri jalan,sedangkan sepeda motor yang terdakwa kendarai, setelah menabrak korban oleng,namun tidak terjatuh ;Bahwa setelah kecelakaan terjadi terdakwa langsung menolong korban, namun karenakondisi korban sudah kritis

pada saat terjadinya kecelakaan adalah cerah yangterjadi pada siang hari, jalan beraspal baik (tidak) berlobang, lurus dan lebar,mendaki halus dari arah utara dan arus lalu lintas saat kecelakaan sepi serta sekitartempat kejadian merupakan perumahan penduduk ; Bahwa benar setelah menabrak korban, terdakwa lalu menghentikan sepeda motordi sebelah kanan jalan di luar badan jalan dari arah jurusan Cibal dan terdakwaberusaha langsung menolong korban, namun karena kondisi korban sudah lemasdan terlihat kritis

menghindar kearah kanan, namun stang stir sepeda motor bagian kiri mengenai wajah korban dan lututkiri terdakwa mengenai tubuh korban, sehingga korban jatuh ke sebelah kiri jalan,sedangkan sepeda motor setelah menabrak korban oleng namun tidak terjatuh ; Menimbang, bahwa setelah menabrak korban terdakwa lalu menghentikan sepedamotor di sebelah kanan jalan di luar badan jalan dari arah jurusan Cibal dan terdakwaberusaha langsung menolong korban, namun karena kondisi korban sudah lemas danterlihat kritis

SAKSI II sudah dewasa dan sudah disumpah, sehingga memenuhi syarat formilsebagaimana diatur dalam Pasal 145 ayat 1 angka 3e HIR;Menimbang, bahwa keterangan saksisaksi tersebut mempunyai persesuaian artidan maksud yang sama antara keterangan saksi yang satu dengan yang lainnya, yangintinya adalah bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak harmonis lagi,karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus yang disebabkankarena waktu itu anak mereka dalam keadaan sakit kritis

keterangan saksisaksi diperoleh faktafakta sebagai berikut:1 Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri sah;2 Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah berpisah rumah dan tidakberkomunikasi lagi dengan baik hingga sekarang sudah selama sekitar 1 tahunlamanya;3 Bahwa pisah rumah dan tidak adanya jalinan komunikasi yang baik antaraPenggugat dan Tergugat tersebut disebabkan karena sering terjadi perselisihan danpertengkaran terus menerus disebabkan karena waktu itu anak mereka dalamkeadaan sakit kritis

SAKSI I, menerangkan dibawah sumpah pada pokoknyasebagai berikut Bahwa saksi adalah ayah Pemohon, sedang Termohonsebagai anak menantu, dan kenal dengan Termohon ; Bahwa Pemohon menikah dengan Termohon sekitartahun 2010, kumpul bersama di rumah orangPemohonnamun belum dikaruniai anak ; Bahwa sekarang antara Pemohon dan Termohon telahterjadi pisah rumah selama sekitar 2 bulan,disebabkan karena terjadi perselisihan masalanyaTermohon mengatakan kepada Pemohon kalau neneknyasudah sakit dalam keadaan kritis

pasal 22 ayat (2)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975, jo pasal 76ayat (1) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989, yangtelah dirubah terakhir dengan Undang Undang Nomor 50Tahun 2009 tentang Peradilan Agama ;Menimbang, bahwa dari keterangan saksi saksikeluarga / orang dekat Pemohon dibawah sumpahnya,terungkap fakta hukum bahwa rumah tangga Pemohondengan Termohon telah terjadi pertengkaran, disebabkanterjadi perselisihan masalanya Termohon mengatakankepada Pemohon kalau neneknya sudah sakit dalamkeadaan kritis

Solikin, mereka terdakwa mengetahui sdri Devikeadaan hamil dan sakit serta sakitnya makin parah hingga sdri Devi sakitnya semakin kritis,kemudian hari Sabtu tanggal 14 Mei 2016 keadaan sdri Devi semakin memburuk dantampah parah lalu memindahkan kekamar mereka terdakwa, pada saat memindahkantersebut sdri Devi sudah kondisi kritis dan sedang hamil/perutnya membesar, dalam kondisikritis dan sakit parah tersebut mereka terdakwa membiarkan korban/ sdri Devi tetap tinggalbersama sdr.

Solikin ( anak mereka terdakwa ) karena takut melihat sdri Devi sakit parahdan kritis sdr Solikin ketakutan lalu pergi, pada saat itu kondisi sdri Devi makin memburuk ,mereka terdakwa sengaja membiarkan dan menelantarkan dengan tidak membawanyaberobat atau melaporkan pada ketua RT maupun Yang berwajib serta warga berdatanganmembatu dan sdr.

Solikin, merekaterdakwa mengetahui sdri Devi keadaan hamil dan sakit serta sakitnya makin parah hinggasdri Defi kritis, kemudian hari Sabtu tanggal 14 Mei 2016 keadaan sdri Devi semakinmemburuk dan tampah parah dan memindahkan kekamar mereka terdakwa,pada saatmemindahkan tersebut sdri Defi sudah kondisi kritis dan sedang hamil/perutnya membesar,dalam kondisi kritis dan sakit parah tersebut mereka terdakwa membiarkan korban/ sdriDevi tetap tinggal bersama sdr.

Solikin (anak mereka terdakwa) karena takut melihat sdriDevi sakit parah dan kritis sdr Solikin ketakutan lalu pergi, pada saat itu kondisi sdri Devimakin memburuk, mereka terdakwa sengaja membiarkan dan menelantarkan dengan tidakmembawanya berobat atau melaporkan pada ketua RT maupun Yang berwajib, dan padahari Senin tanggal 16 Mei 2016 korban/ sdri Defi Ihwana Safitri meninggal dunia, sesuaiVisum Et Repertum Nomor : VER /23/V/2016/Biddokkes tanggal 19 Mei 2016 yang ditandatangani oleh dokter Setyo

dikamarnya yang lantainya tersebut dari tanah dan jugamembuang kotoran yang berada dikamarnya saksi SOLIHIN, para terdakwa mengetahui anakkorban DEFI keadaan hamil dan sakit serta sakitnya makin parah hingga sakitnya semakinkritis, kemudian hari Sabtu tanggal 14 Mei 2016 keadaan anak korban DEFI semakinmemburuk lalu memindahkan anak korban DEFI kekamar para terdakwa, para terdakwatetap membiarkan anak korban DEFI tetap tinggal bersama saksi SOLIHIN, karena takutmelihat anak korban DEFI sakit parah dan kritis

kendaraan mobil Jeep merek Toyota BP 8 ADwarna biru, dengan membawa penumpang anak Tunagrahita (anak terbelakangmental) dan pada saat itu terdakwa datang dari arah Kuda Laut menuju arah Balai(jalan raya) dengan tujuan ke Kolam renang Piarama dan setelah jalan kuranglebih 100 meter dari SLB tiba tiba anak Tunagrahita yang terdakwa tumpangimemberitahukan kepada terdakwa dengan mengatakan ada anak jatuh dankemudian terdakwa berhenti dan mundur sedikit, lalu terdakwa turun dari mobildan melihatkondisi anak kritis

gangguan penglihatan.Bahwa pada saat sebelum terjadinya kecelakaan, terdakwa tidak ada melihatkeberadaan korban Bilgisya di pinggir jalanBahwa pada saat sebelum terjadinya kecelakaan terdakwa tidak adamembunyikan isyarat suara (Klakson)Bahwa terdakwa baru mengetahui bahwa mobil yang dikendarainya menyenggolkorban setelah anak Tunagrahita memberitahukan kepada terdakwa denganmengatakan ada anak jatuh dan kemudian terdakwa berhenti dan mundursedikit kemudian terdakwa turun dan melihat kondisi anak kritis

Pol BP 8 AD warna hijau dengan kecepatan kurang lebih 20 km/jamBahwa Terdakwa mengetahui kecelakaan dikarenakan tibatiba anakanak yangberada diatas kendaraan Terdakwa mengatakan ada anak jatuhBahwa kemudian terdakwa berhenti dan mundur sedikit kemudian terdakwa turundan melihat kondisi anak kritis dan sudah di gendong oleh pamannya danterdakwa langsung mengambil inisiatif untuk membawa korban denganmenggunakan mobil Terdakwa ke kerumah sakit, dan tidak lama kemudian korbanmeninggal dunia di RSUD

Karimun tepatnyaadalah jalan kampung/sempit dan banyak perumahan warga di pinggir jalan dengankecepatan kurang lebih 20 km/ jam tibatiba anakanak yang berada diataskendaraan Terdakwa mengatakan ada anak jatuh dan kemudian terdakwa berhentidan mundur sedikit kemudian terdakwa turun dan melihat kondisi anak kritis dansudah di gendong oleh pamannya dan terdakwa langsung mengambil inisiatif untukmembawa korban dengan menggunakan mobil Terdakwa ke kerumah sakit, dantidak lama kemudian korban meninggal

Bahwa dalam pernikahan antara Pemohon dan Pemohon Ilyang menjadi wali nikah adalah Khairul dikarenakan kondisiorang tua Pemohon II saat itu sedang kritis;Hal. 2 dari 15 hal. Penetapan No. 0436/Pdt.P/2015/PA Bjm.SALINAN4. Bahwa yang menjadi penghulu pada waktu pernikahantersebut adalah Marsaid dan disaksikan oleh dua orang saksimasingmasing bernama Alfian dan Zainal dan dengan maharberupa uang sebesar Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah);5.

Bahwa benar Pemohon telah menikah secara siri denganPemohon II pada tanggal 30 November 2003 di Banjarmasin,yang menjadi wali nikahnya paman Pemohon II bernama Khairulmewakili ayah Pemohon II karena dalam keadaan sakit kritis,yang menjadi penghulunya bernama Marsaid, saksi nikahnyamasingmasing bernama Alfian dan Zainal, dan maharnya berupauang sebesar Rp 50.000, (lima puluh ribu rupiah);Hal. 9 dari 15 hal. Penetapan No. 0436/Pdt.P/2015/PA Bjm.SALINAN2.

saksisaksi tersebut didasarkan atas apa yang dilhatnya sendiri, danketerangan mereka ada persesuaian serta saling mendukung satu sama lain, makaketeranganketerangan tersebut dapat dipercaya kebenarannya dan dapat dijadikan sebagaialat buktt; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi tersebut didapatkanketerangan yang bersesuaian serta saling mendukung satu sama lainnya, maka didapatkanfakta bahwa sifat pertengkaran dan percekcokan Penggugat dan Tergugat sudah dalamkategori yang sangat kritis

tersebut ditemukan fakta bahwaTergugat setelah akad nikah mengucapkan shighat taklik talak, dan Tergugat telah pergimeninggalkan Penggugat selama 1 tahun 9 bulan dan selama itu pula tidak memberinafkah dan tidak mempedulikan/membiarkan Penggugat;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi tersebut didapatkanketerangan yang bersesuaian serta saling mendukung satu sama lainnya, maka didapatkanfakta bahwa sifat pertengkaran dan percekcokan Penggugat dan Tergugat sudah dalamkategori yang sangat kritis

karenapengetahuan saksisaksi tersebut didasarkan atas apa yang dilhatnya sendiri, danketerangan mereka ada persesuaian serta saling mendukung satu sama lain, makaketeranganketerangan tersebut dapat dipercaya kebenarannya dan dapat dijadikan sebagaiMenimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi tersebut didapatkanketerangan yang bersesuaian serta saling mendukung satu sama lainnya, maka didapatkanfakta bahwa sifat pertengkaran dan percekcokan Penggugat dan Tergugat sudah dalamkategori yang sangat kritis

buktibukti tersebut ditemukan fakta bahwaTergugat setelah akad nikah mengucapkan shighat taklik talak, dan Tergugat telah pergimeninggalkan Penggugat selama 2 tahun dan selama itu pula tidak memberi nafkah dantidak mempedulikan/membiarkan Penggugat;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi tersebut didapatkanketerangan yang bersesuaian serta saling mendukung satu sama lainnya, maka didapatkanfakta bahwa sifat pertengkaran dan percekcokan Penggugat dan Tergugat sudah dalamkategori yang sangat kritis

AMS sudah dalamkatagori Kontrak Kritis sebagaimana ketentuan BAB IV Huruf A Angka 33 AngkaHal. 7 dari 49 hal. Put.

AMS yang mengalami deviasi kemunduranprestasi pekerjaan mengalami kontrak kritis mulai sejak Periode I, Periode I,Periode III dan Periode IV serta mengingat akan berakhirnya tahun anggaran 2010tetapi PT. AMS tidak menyelesaikan pekerjaan pada kegiatan tersebut hingga 100%sebagaimana ketentuan SPK/Kontrak, seharusnya oleh Terdakwa dilakukan tindakanPemutusan Kontrak Secara Sepihak terhadap PT.

AMS yang mengalami deviasi kemunduranprestasi pekerjaan mengalami kontrak kritis mulai sejak Periode I, Periode II,Periode III dan Periode IV serta mengingat akan berakhirnya tahun anggaran2010 tetapi PT. AMS tidak menyelesaikan pekerjaan pada kegiatan tersebuthingga 100 % sebagaimana ketentuan SPK/Kontrak, seharusnya Terdakwa selakuKPA melakukan tindakan Pemutusan Kontrak Secara Sepihak terhadap PT. AMS,Hal. 21 dari 49 hal. Put.

Blora.Bahwa saksi mengetahui kejadiantersebut setelan mendapat kabar dariSURYA YANUAR yang datang ke rumahdan menyampaikan kepada saksi jikaMAULANA FIKRI ~ terkena = tembaksenapan angin oleh FAJAR dan saat iniada di RSUD Blora, sehingga kemudiansaksi segera menuju ke rumah sakit dandi sana saksi melihat mata kanan korbanHalaman 13 dari27 Putusan Nomor 130/Pid.B/2014/PN Blaada perban, dalam keadaan tidaksadarkan diri.Bahwa keadaan korban MAULANA FIKRIbertambah kritis sehingga kemudiandibawa ke RS

setelah Terdakwadekati ternyata dari pelipis Kanan mata koroban MAULANA FIKRI NURAMIRULOH keluar darah terkena peluru senapan angin Terdakwa;Bahwa terdakwa merasa panik dan langsung melempar senapan angintersebut lalu memeluk korban sambil berteriak minta tolong, tidak lamakemudian datag saksi SURYA YANUAR, saksi TRI MARTANA, saksiTREDI dan saksi EKO, selanjutnya korban dibawa ke RSUD Bloradengan menggunakan mobil colt L.300, kemudian setelah sampai diRSUD Blora dilakukan pemeriksaan ternyata korban kritis

MAULANA FIKRI jatuh tersungkur di lantaitidak sadarkan diri, kemudian Terdakwa segera memeluk korbanMAULANA FIKRI dan berteriak meminta tolong, tidak lama kemudiandatang saksi PARIYANTO dan saksi SURYA YANUAR, selanjutnyaTerdakwa meminta tolong kepada saksi Pariyanto untuk mencarikendaraan guna mengantar koroban MAULANA FIKRI ke rumah sakit,dan dengan menggunakan mobil colt L 300 milik saksi TRI ARIYADIWIRYAATMAJA, korban MAULANA FIKRI dibawa ke RSUD Blora,namun kondisi koroan MAULANA FIKRI semakin kritis

MAULANAFIKRI jatuh tersungkur di lantai tidak sadarkan diri, kemudian Terdakwa segeramemeluk koroban MAULANA FIKRI dan berteriak meminta tolong, tidak lamakemudian datang saksi PARIYANTO dan saksi SURYA YANUAR, selanjutnyaTerdakwa meminta tolong kepada saksi Pariyanto untuk mencari kendaraanguna mengantar korban MAULANA FIKRI ke rumah sakit, dan denganmenggunakan mobil colt L 300 milik saksi TRI ARIYADI WIRYAATMAJA,korban MAULANA FIKRI dibawa ke RSUD Blora, namun kondisi korbanMAULANA FIKRI semakin kritis

Setelah itu saksi tinggalkan korban di RS grahaasih setelah sebelumnya menaruh nomor ponsel direcepcionist RS, pagi pukul10.00 wita saksi disms oleh pihak RS Graha Asih bahwa korban yang saksiantar ke RS tersebut dalam kondisi kritis dan dirujuk ke RS Sanglah danselanjutnya saksi mendapat info bahwa korban telah meninggal dunia; Bahwa berdasarkan Laporan Otopsi Sementara Nomor UK 015.15/IV.E.19/LOS/663/2016 dengan kesimpulan : Pada jenazah lakilaki, berumur lebih duapuluh tahun ini, ras kaukasia

Setelah itu saksi tinggalkan korban di RS graha asih setelahsebelumnya menaruh nomor ponsel direcepcionist RS, pagi pukul 10.00 witasaksi disms oleh pihak RS Graha Asih bahwa korban yang saksi antar ke RStersebut dalam kondisi kritis dan dirujuk ke RS Sanglah.

tergeletak ditengah jalan,dugaan kami saat itu korbanmerupakan korban tabrak lari, lalu saksi sempat mengangkat korbankepinggir jalan sebelah timur dan sempat mengehentikan kendaraan lainnamun tidak ada yang mau berhenti,lalu saksi berinisiatif membawa korbanke RS GRaha Asih, setelah itu saksi tinggalkan korban di RS graha asihsetelah sebelumnya menaruh nomor ponsel direcepcionist RS, pagi pukul10.00 wita saksi disms oleh pihak RS Graha Asih bahwa korban yang saksiantar ke RS tersebut dalam kondisi kritis

para saksi yakni saksi Ainur Rofik, saksi KetutSaleh Suardipa dan saksi R Algadea ER didepan persidangan, keteranganterdakwa, petunjuk yang saling bersesuaian dan Barang bukti yang telahdiajukan dalam persidangan maka unsur mengakibatkan kecelakaan lalulintas dengan korban meninggal dunia dapat kami uraikan melalui faktahukum berikut iniBahwa setelah korban Mohamed Aziz Farhat tertabrak oleh terdakwa,korban langsung dilarikan ke RS GRaha Asih, kemudian korban dirujuk keRS Sanglah karen akondisi kritis

bahwa saskikorban Arbani memiliki ajian kebal atau semacam ilmu kebal yang kemudianmeremehkan terdakwa, lalu karena terdakwa tersinggung kemudian terdakwalangsung mengambil sebilah pisau yang tergantung di dinding ruangan tersebutdan langsung menusukan pisau tersebut ke saksi korban Arbani ke bagianpunggung sebelah kanan dan kiri kemudian pinggang sebelah kiri lalu kemudiansaksi Robi datang untuk memisahkan terdakwa dan saksi korban Arbani;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban Arbani sempat kritis

terdakwa bahwa saskikorban Arbani memiliki ajian kebal atau semacam ilmu kebal yang kemudianmeremehkan terdakwa, lalu karena terdakwa tersinggung kemudian terdakwalangsung mengambil sebilah pisau yang tergantung di dinding ruangan tersebutdan langsung menusukan pisau tersebut ke saksi Arbani ke bagian punggungsebelah kanan dan kiri Kemudian pinggang sebelah kiri lalu kemudian saksiRobi datang untuk memisahkan terdakwa dan saksi korban Arbani;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban Arbani sempat kritis

kepadaterdakwa memiliki ajian kebal atau semacam ilmu kebal yangkemudian meremehkan terdakwa, lalu karena terdakwa tersinggungkemudian terdakwa langsung mengambil sebilah belati yangtergantung di dinding ruangan tersebut dan langsung menusukanbelati tersebut ke Saksi di bagian punggung sebelah kanan dan kirikemudian pinggang sebelah kiri lalu kemudian Saksi Robi datanguntuk memisahkan terdakwa dan Saksi;Halaman 6 dari 16 Putusan Nomor 147/Pid.B/2017/PN PlIk> Bahwa akibat perbuatan terdakwa, Saksi sempat kritis

Pendarahan Aktif (), Pendarahan Pasif (+),tidak ditemukan tandatanda patah tulah pada tulang tengkorak ;Kesimpulan: Dari hasil pemeriksaan disimpulkan bahwa luka yang terdapat pada tubuhkorban diakibatkan oleh trauma benda tumpul ; Bahwa karena kondisi korban tidak sadarkan diri dan semakin kritis sehinggakorban kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Dr. M.

mengeluarkan sisa makanan,karena tidak berhasil kemudian Terdakwa mengambil sendokHal. 3 dari 8 Perkara No. 52/PID.SUS/2017/PT.DKIdan mengorekorek mulut korban hingga bibir korban berdarah,selanjutnya Terdakwa kembali menekannekan dada korbanhingga korban muntah, setelah korban muntah dansadarTerdakwa lalu membersihkan muntahan dan darah di kaoskorban lalu minta bantuan saksi Yasmin untuk membawanya keKlinik 24 Johar Baru Jakarta Pusat;Bahwa sampai di Klinik 24 Johar Baru karena melihat keadaankorban yang kritis

, maka diberikan rujukan ke UGD Rumah SakitIslam Jakarta Pusat, bahwa sesampai di rumah sakit kondisikorban sudah kritis dan muntah darah terus menerus takberhenti, hingga pukul 13.15 WIB korban dinyatakan sudahmeninggal;Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Nomor380/VER/3253.11.07.16/VIII/2016 dari Rumah = Sakit CiptoMangunkusumo yang ditandatangani oleh dr.