31/Pdt.P/2018/MS.Jth

Peukan Bada, Gampong Lam Geu Eu,Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, disebut sebagaiPemohon;Mahkamah Syariyah tersebut;Telah mempelajari suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan Pemohon dan saksisaksi di muka sidang;DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Pemohon dengan surat permohonannya tanggal 26 Februari2018 yang telah didaftar di Kepaniteraan Mahkamah Syariyah Jantho dengan registerNomor 31/Pdt.P/2018/MS.Jth tanggal 26 Februari 2018, telah mengemukakan halhalsebagai

Bahwa Pemohon secara fisik maupun mental sanggup/mampu berkeluarga ataumelakukan perkawinan, apalagi antara Pemohon dengan calon suami Pemohonsekufu;Hal 1 dari 12 hal Penetapan Nomor 31/Pdt.P/2018/MS.Jth. Bahwa antara Pemohon dengan suami Pemohon sudah saling mencintai dan secaraadat maupun syariat Islam, antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tidak adalarangan melakukan perkawinan dan sekarang kami telah sepakat untukmelangsungkan perkawinan secara sah;.

karena Saksi adalah ibu kandung dari calonsuami Pemohon; Bahwa Saksi kenal dengan kedua orang tua Pemohon namun Saksi tidak taunamanya dan kedua orang tua Pemohon sudah meninggal dunia; Bahwa Pemohon hanya memiliki 1 (satu) orang saudara kandung bernamaMawardi dan Pemohon adalah anak pertama; Bahwa Pemohon dan anak Pemohon telah menjalin hubungan asmara dan salingmencintai serta berkeinginan untuk melanjutkan ke pernikahan pada tanggal 31Maret 2018;Hal 4 dari 12 hal Penetapan Nomor 31/Pdt.P/2018/MS.Jth

Blang Bintang Lama, Gampong Lampoh Keude, Kecamatan KutaBaro, Kabupaten Aceh Besar, di bawah sumpahnya memberikan keterangansebagai berikut:Hal 5 dari 12 hal Penetapan Nomor 31/Pdt.P/2018/MS.Jth Bahwa Saksi kenal dengan Pemohon dan kedua orang tuanya karena Saksitinggal satu kampung dan Saksi istri dari Tuha Peut gampong; Bahwa ayah Pemohon yang bernama Abdul Wahab telah meninggal dunia padatahun 1998 dan Abdul Wahab memilik 2 (dua) orang anak yaitu Pemohon danMawardi;Bahwa Pemohon dan calon suami

Biaya Pendaftaran Rp 30.000,00Hal 11 dari 12 hal Penetapan Nomor 31/Pdt.P/2018/MS.Jth 2. Proses Rp 50.000,003. Biaya Panggilan Rp 425.000,004. Materai Rp 6.000,005. Redaksi Rp 5.000,00Jumlah Rp 516.000,00 (lima ratus enam belas ribu rupiah)Hal 12 dari 12 hal Penetapan Nomor 31/Pdt.P/2018/MS.Jth

Menghukum Penggugat dan para Tergugat untuk membayar biaya perkarasecara tanggung renteng sebesar Rp 7.646.000, (tujuh juta enam ratus empatpuluh enam ribu rupiah);Membaca akta permohonan banding yang dibuat oleh Panitera MahkamahSyariyah Jantho yang menyatakan bahwa pada tanggal 23 Desember 2019 KuasaPembanding telah mengajukan permohonan banding atas putusan MahkamahSyariyah Jantho Nomor 35/Pdt.G/2019/MS.jth tanggal 10 Desember 2019 Masehibertepatan dengan tanggal 13 Rabiul AkhiHijra4ih, permohonan

bandingtersebut telah diberitahukan kepada pihak kuasa Terbanding pada hari Kamistanggal 26 Desember 2019 ;Telah pula membacadan memperhatikarsurat keteranganPaniteraMahkamah Syariyah Jantho Nomor 35/Pdt.G/2019 tanggal 3 Pebruari 2020, bahwaPembanding tidak mengajukan memori banding sampai berkas perkara ini dikirimke Mahkamah Syariyah Aceh;Bahwa Pembanding/ Kuasanya telah diberitahukandengan relaaspemberitahuan Nomor 35/Pdt.G/2019/MS.Jth tanggal 20 Januari 2020 dan untukTerbanding / Kuasanya telah

diberitahukan dengan relaas pemberitahuan Nomor35/Pdt.G/2020 tanggal 13 Januari 2020, untuk memeriksa berkas (inzage);Memperhatikan surat keterangan Panitera Mahkamah Syariyah Janthomasingmasing Nomor 35/Pdt.G/2019/MS.Jth tanggal 03 Pebruari 2020 bahwaKuasa Pembanding dan Kuasa Terbanding tidak hadir untuk memeriksa berkasperkara banding ( inzage);Hal. 3 dari 9 hal.

;Menimbang, bahwa Mahkamah Syariyah Aceh setelah mempelajari suratgugatan Penggugat dan berkas perkara mengenai pemeriksaan perkara a quo,terhadap pembuktian surat, saksisaksi dan salinan resmi putusan MahkmahSyariyah Jantho Nomor 35/Pdt.G/2019/MS.jth tanggal 10 Desember 2019 Masehibertepatan dengan tanggal 13 Rabiul Akhir 1441 Hijriyah, Mahkamah SyariyahAceh memberi pertimbangan sebagai berikut ;A.

Jthtanggal 10 Desember 2019 Masehi bertepatan dengan tanggal 13 Rabiul Akhir 1441Hijriyah dapat dipertahankan dan dikuatkan;Mengingat segala ketentuan Peraturan perundang undangan yang berlakudan dalil syara yang berkaitan dengan perkara a quo ;MENGADILI1 Menyatakan permohonan banding Pembanding dapat diterima ;11 Menguatkan putusan Mahkamah Syariyah Jantho Nomor 35/Pdt.G/2019/MS.Jth tanggal 10 Desember 2019 Masehi bertepatan dengan tanggal 13 RabiulAkhir 1441 Hijriyah;1 MembebankarPembandinguntuk

8/Pdt.P/2018/MS.Jth

27 Desember2017 yang terdaftar di Kepaniteraan Mahkamah Syariyah Jantho denganPenetapan Nomor :8/Pdt,P/2018/MS.Jth, Hal I dari 11 halaman register perkara Nomor : 8/Pdt.P/2018/MSJth, tanggal 08 Januari 2018,dengan dalildalil sebagai berikut :1.2.Bahwa Pemohon I, adalah suami dari Hayatun binti M. Yusuf.Bahwa Pemohon II, & Ill, adalah anak kandung dari Hayatun binti M.Yusuf.Bahwa Aimh. Hayatun binti M.

Rekening : 011.02.03.5913887 atas nama Hayatun tersebut, salahsatu syarat yang di perlukan adalah Penetapan Ahli Waris dari MahkamahSyariyah ;.Berdasarkan uraian tersebut di atas, para Pemohon, mohon kepadaBapak Ketua Mahamah Syar;iyah Jantho, berkenan memberikan penetapansebagai berikut :Penetapan Nomor :8/Pat.P/2018/MS.Jth, Hal 2 dari 11 halaman 1. Mengabulkan permohonan para Pemohon;2. Menetapkan bahwa Hayatun binti M.

Chaliq Miswadi, Nomor:1106042410950001 tertanggal 05052013, bermeterai cukup dan telahdicocokkan dengan aslinya, oleh Ketua Majelis memberi tanda P.2;Penetapan Nomor :8/Pdt.P/2018/MS.Jth, Hal 3 dari 11 halaman3. Fotokop! Kartu anda Penduduk atas nama M. Rizai Alyub Nomor:4106040112870001 tertanggal 03012018, bermeterai cukup dan telahdicocokkan dengan asiinya, oleh Ketua Majelis member tanda P.3;4.

Penetapan tersebut diucapkan padahari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis didampingiPenetapan Nomor :8/Pdt.P/2018/MS.Jth, Hal 10 dari 11 halamanoleh Hakimhakim Anggota tersebut, dibantu oleh Drs. Jamaluddin Harunsebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Para Pemohon. Panitera, Drs.

Jaynaluddin Harun Perincian biaya perkara ; Biaya Pedaftaran Rp. 30.000, Biaya Panggilan Rp. 300.000, Biaya Proses Rp. 50.000, Biaya Redaksi Rp. 5.000, Biaya materai Rp. 6.000.Jumlah Rp. 391.000,(Tiga ratus sembilan puluh satu ribu rupiah)Penetapan Nomor :8/Pdt.P/2018/MS.Jth, Hal 11 dari 11 halaman

42/Pdt.P/2018/MS.Jth

disebut sebagai Para Pemohon;Mahkamah Syar'iyah tersebut;Telah mempelajari suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan Para Pemcohon dan para saksi di muka sidang;DUDUK PERKARABahwa Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 14 Maret 2018telah mengajukan permohonan Pengesahan Perkawinan/Istbat Nikah yang telahterdaftar di kepaniteraan Mahkamah Syar'iyah Jantho dengan Nomor42/Pdt.P/2018/MS.Jth dengan dalildalil pada pokoknya sebagai berikut:1. Bahwa pada tangga!

Surat:Halaman 2 dari 9 Penetapan Nomor 42/Pdt.P/201 8/MS.Jth 1. Fotokopi Surat Keterangan Perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP)Elektronik atas nama Jamaluddin Nomor 1106112033 tanggal02022018, bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telahdicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelisdiberi tanda P.1;2.

berstatus perawan;Halaman 4 dari 9 Penetapan Nomor 42/Pdt.P/201 8/MS.Jth Bahwa antara Pemohon dengan pemohon I!

23Juni 2001, di Dayah Darul Muarif, Gampong Lambro Deyah, KecamatanKuta Baro, Kabupaten Aceh Besar;Halaman 8 dari 9 Penetapan Nomor 42/Pdt.P/201 8/MS.Jth 3. Membebankan Para Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sejumlahRp. 491.000, (empat ratus sembifan pufuh satu ribu rupiah);Demikian penetapan ini dijatunkan dalam rapat permusyawaratanMajelis Hakim yang dilangsungkan pada hari Senin tanggal 09 April 2018Masehi, bertepatan dengan tanggal 23 Rajab 1439 Hijriyah, oleh kami HeniNurliana, S.

Meterai Rp 6.000,00Jumiah Rp 491.000,00Halaman 9 dari 9 Penetapan Nomor 42/Pdt.P/201 8/MS.Jth

• Menerima permohonan banding Pembanding;
• Menguatkan putusan Mahkamah Syar'iyah Jantho Nomor 181/Pdt.G/2020/MS.Jth. tanggal 9 Nopember 2020 Masehi, bertepatan dengan tanggal 23 Rabiul Awwal 1442 Hijriyah dengan perbaikan amar yang selengkapnya sebagai berikut:

Dalam Konvensi

Putusan No.6/Pdt.G/2021/MS.AcehDUDUK PERKARAMengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalamPutusan Mahkamah Syar'iyah Jantho Nomor 181/Pdt.G/2020/MS.Jth. tanggal 9Nopember 2020 Masehi, bertepatan dengan tanggal 23 Rabiul Awal 1442Hijriyah yang amarnya berbunyi sebagai berikut :DALAM KONVENSI1. Mengabulkan permohonan Pemohon;2. Memberi izin kepada Pemohon (YPS) untuk menjatuhkan talak satu rajiterhadap Termohon (FH) di depan sidang Mahkamah Syariyah Jantho;DALAM REKONVENSI :1.

Putusan No.6/Pdt.G/2021/MS.Acehtanggal 20 Nopember 2020, telah mengajukan permohonan banding terhadapPutusan Mahkamah Syariyah Jantho Nomor 181/Pdt.G/2020/MS.Jth. tanggal 9Nopember 2020 Masehi, bertepatan dengan tanggal 23 Rabiul Awal 1442Hijriyah, dan permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada KuasaTerbanding tanggal 27 Nopember 2020;Berdasarkan Surat Keterangan Panitera Mahkamah Syariyah Janthotanggal 8 Januari 2021 Pembanding /Kuasanya sampai berkas ini dikirim keMahkamah Syariyah

permohonan banding dalam perkara aquo telah diajukan Pembanding dalam tenggang waktu dan menurut tata carasebagaimana yang ditentukan dalam Pasal 7 ayat (1) dan (4) UndangundangNomor 20 Tahun 1947 tentang Peradilan Ulangan, maka secara formilpermohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima;Menimbang, bahwa Mahkamah Syariyah Aceh setelahn mempelajarisecara seksama berkas perkara banding, berikut berita acara sidang dansalinan resmi Putusan Mahkamah Syar'iyah Jantho Nomor181/Pdt.G/2020/MS.Jth

rekonvensiyang seharusnya sebelum menetapkan hak hadhanah dan nafkah anakterlebih dahulu) menetapkan anak tersebut adalah anak Pembanding danTerbanding, kemudian baru dilanjutkan menetapkan hak hadhanah dan nafkahanak dan kemudian amar yang memuat menghukum Terbanding untukmelaksanakan kewajibannya sebagaimana bunyi amar putusan a quo,Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Mahkamah Syariyah Aceh berpendapat bahwa putusan MahkamahSyariyah Jantho Nomor 181/Pdt.G/2020/MS.Jth

ketentuan Pasal 89 ayat (1) UndangUndangNomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubahdengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganUndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, biaya perkara yang timbul pada tingkatbanding dibebankan kepada Pembanding;Mengingat segala ketentuan peraturan perundangundangan danhukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;MENGADILIe Menerima permohonan banding Pembanding;e Menguatkan putusan Mahkamah Syar'iyah Jantho Nomor181/Pdt.G/2020/MS.Jth

15/Pdt.P/2019/MS.Jth

Penetapan Nomor 15/Pdt.P/2019/MS.Jth.3. Bahwa Zuhriah Binti Tgk. Muhammad Yacob telah pernah menikahdengan T. Sofyan Amry dan telah dikaruniai 1 orang anak yang bernama: T.Zulfan Affandy Bin T. Sofyan Amry.4. Bahwa Zuhriah Binti Tgk. Muhammad Yacob yang telah meninggal duniapada tanggal 23 Oktober 2018 di Banda Aceh karena sakit;5. Bahwa kedua orang tua dari Zuhriah Binti Tgk. Muhammad Yacob (Tgk.Muhammad Yacob dan Kamariah) telah meninggal dunia.6. Bahwa Zuhriah Binti Tgk.

Penetapan Nomor 15/Pdt.P/2019/MS.Jth.3.2. T. Zulfan Affandy Bin T. Sofyan Amry (anak Pertama kandung/Pemohon Il),A. Menunjuk Pemohon (T. Sofyan Amry Bin T. Amir Abdullah )selaku kuasa ahli waris untuk pengurusan/penarikan tabungan padaBank Aceh, Nomor rekening 01102230002204 atas nama Zuhriah;5.

Penetapan Nomor 15/Pdt.P/2019/MS.Jth.5. Asli Surat Keterangan Ahli Waris Nomor : 450/GJMAB/X/2018, tanggal30 Oktober 2018, yang dikeluarkan oleh Geuchik Gampong JanthoMakmur, Kabupaten Aceh Besar, bermaterai cukup, bukti P5;6. Fotokopi Buku Tabungan Bank Bank Aceh KantorCabang Janntho No. Rekening 01102230002204, atas nama Zuhriah,bermeterai cukup, bukti P.6;B.Saksi:1.

Penetapan Nomor 15/Pdt.P/2019/MS.Jth.

MENGADILI

1. Menyataka perkara Nomor 107/Pdt.G/2018/MS.Jth gugur ;
2. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 1.591.000,-(satu juta lima ratus sembilan puluh satu ribu rupiah );

107/Pdt.G/2018/MS.Jth

Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah hidup dan tidak pernahbergaul sebagaimana layaknya suami istri;Hal. 1 dari 4 hal Putusan No. 107/Pdt.G/2018/MS.Jth Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di rumahPenggugat selama kurang lebih 1 Tahun kemudian Tergugat Kawin lagidengan wanita lain.Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tidak pernah harmonisdan sering terjadi perselisihan dan percekcokan.Bahwa setelah menikah ternyata tidak ada kecocokan antara Penggugatdan Tergugat,

diatas.Mohon Keputusan yang seadiladiInya.Menimbang, bahwa pada hari persidangan pertama tanggal 4 dantanggal 11 April 2018 Penggugat hadir menghadap sendiri ke persidangan,sedangkan Tergugat tidak pernah datang menghadap ke muka sidang dantidak menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai wakil/kuasa hukumnyameskipun telah dipanggil secara resmi dan patut yang relaas panggilannyadibacakan dalam sidang, pada hari persidangan berikutnya tanggal 25 AprilHal. 2 dari 4 hal Putusan No.107/Pdt.G/2018/MS.Jth

sebagai Ketua Majelis,Hal. 3 dari 4 hal Putusan No. 107/Pdt.G/2018/MS.Jth Syahputra Atmanegara, SHI dan Yusnardi, SHI, MH, masingmasing sebagaiHakim Anggota. Putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam sidangterbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut didampingi HakimHakimAnggota yang turut bersidang dibantu oleh Drs.

Materai : Rp 6.000,Jumlah : Rp 1.580.000,Hal. 4 dari 4 hal Putusan No.107/Pdt.G/2018/MS.Jth

244/Pdt.G/2021/MS.Jth

,Advokat/Konsultan Hukum pada Kantor HukumRITONGA & PARTNERS, yang beralamat di JinTAMD No. 12, Cot Mesjid, Lueng Bata, Banda Aceh,berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 08 Juli2021 yang telah diregistrasi di KepaniteraanMahkamah Syariyah Jantho dengan Nomor: W1A10/190/SK/7/2021 tanggal 13 Juli 2021, selanjutnyadisebut sebagai Tergugat;yang menerangkan bahwa mereka bersedia untuk mengakhiri persengketaan diantara mereka seperti yang termuat dalam surat gugatan Nomor244/Pdt.G/2021/MS.Jth tanggal 30

Cut Nurnetta bintiTeuku Ibrahim, adapun uraian silsilah keluarga Para Pihak/Para Penggugatdan Tergugat sebagai berikut:Halaman 3 dari 20 halaman, Putusan Nomor 244/Padt.G /2021/MS.Jth(1) Bahwa Alm. Teuku Aziz Husphia bin T. Muda Husein telah menikahdengan Cut Nurnetta binti Teuku Ibrahim, dari pernikahan tersebut telahdikaruniai 4 (empat) orang anak, yaitu;a. Teuku Safrizal Tia bin alm. Teuku Aziz Husphia (meninggal duniatanggal 26 Desember 2004);b. Cut Azriani binti alm.

Teuku Aziz Husphia (Penggugat );(5) Bahwa Cut Nurnetta binti Teuku Ibrahim juga telah meninggal duniapada tanggal 26 Desember 2004, pada saat musibah gempa dantsunami melanda Aceh;(6) Bahwa kedua orang tua dari Cut Nurnetta binti Teuku Ibrahim = yaituTeuku Ibrahim dan Nyak Zubaidah telah terlebih dahulu meninggaldunia;Halaman 4 dari 20 halaman, Putusan Nomor 244/Padt.G /2021/MS.Jth(7) Bahwa dengan telah meninggalnya Cut Nurnetta binti Teuku Ibrahim,maka ahli waris yang ditinggalkan sebagai berikut

Abnas Sebelah Timur berbatas dengan : Tanah Kebun Yusna Yunus Sebelah Selatan berbatas dengan : Tanah Kebun NasruddinHalaman 9 dari 20 halaman, Putusan Nomor 244/Padt.G /2021/MS.Jth Sebelah Barat berbatas dengan : Tanah Kebun Alm. Abdul Aziz17.Tanah dan Bangunan Rumah, yang terletak di Komplek PW! GampongLam Ara Eungkit, Kecamatan Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar, denganbatasbatas sebagai berikut: Sebelah barat : Jalan Komplek Sebelah timur : Rumah M.

Biaya Meterai : Rp. 10.000,00 (+)Jumlah : Rp. 369.000,00(tiga ratus enam puluh sembilan ribu rupiah)Halaman 20 dari 20 halaman, Putusan Nomor 244/Padt.G /2021/MS.Jth

87/Pdt.G/2018/MS.Jth

Islam, pendidikan SLTP, pekerjaan tukang cukur, tempattinggal, Gampong Bada, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten AcehBesar, sebagai Tergugat;Mahkamah Syariyah tersebut;Telah mempelajari Suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan Penggugat dan saksisaksinya di muka sidang;DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tanggal 21Februari 2018 telah mengajukan gugatan cerai, yang telah didaftar diKepaniteraan Mahkamah Syariyah Jantho dengan Nomor 87/Pdt.G/2017/MS.Jth

No. 87/Pdt.G.2018.MS.Jth Bahwa anata Penggugat dan Tergugat sudah pisah rumah sekitar 4tahun yang lalu karna Tergugat pergi meninggalkan Penggugat; Bahwa antara Penggugat dan Tergugat pernah didamaikan tetapitidak berhasil;Menimbang, bahwa Penggugat telah menyampaikan kesimpulan yangisinya menyatakan tetap pada dalildalil gugatannya yaitu ingin bercerai denganTergugat dan mohon putusan;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, segalayang dicatat dalam berita acara sidang merupakan

agar diceraikan dari Tergugat, makapetitum gugatan Penggugat menyangkut dengan perceraian telah memenuhiketentuan Pasal 119 Kompilasi Hukum Islam, maka dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa menyangkut dengan hak asuh anak karena telahdicabut oleh Penggugat di depan sidang, maka menurut Majelis Hakim tidakperlu dipertimbangkan lagi;Menimbang, bahwa karena Penggugat tergolang sebagai orang kurangmampu dan berdasarkan Surat Keputusan Kuasa Pengguna AnggaranMahkamah Syariyah Jantho Nomor 87/Pdt.G/2018/MS.Jth

No. 87/Pdt.G.2018.MS.Jth. Menjatuhkan talak satu ba'in shughra Tergugat (Tergugat) terhadapPenggugat ();. Membebankan kepada Negara untuk membayar biaya perkara sejumlahRp. 856.000, (delapan ratus lima puluh enam ribu rupiah);Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis HakimMahkamah Syariyah Jantho yang dilangsungkan pada hari Senin tanggal17 April 2018 Masehi, bertepatan dengan tanggal 1 Syaban 1439 Hijriyaholeh kami Drs. H.

No. 87/Pdt.G.2018.MS.Jth

376/Pdt.G/2020/MS.Jth

agamaIslam, pekerjaan Nelayan, Pendidikan Sekolah Dasar,tempat kediaman di Gampong Neuheun KecamatanMesjid Raya Kabupaten Aceh Besar, sebagaiTergugat;Mahkamah Syariyah tersebut;Telah mempelajari Suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan Penggugat dan para saksi di muka sidang;DUDUK PERKARABahwa Penggugat dalam surat gugatannya tanggal 13 November 2020telah mengajukan gugatan perceraian yang telah didaftar di KepaniteraanMahkamah Syariyah Jantho dengan Nomor 376/Pdt.G/2020/MS.Jth

Mohon putusan yang seadiladilnya.Bahwa pada persidangan yang telah ditetapbkan Penggugat telah datangmenghadap di persidangan, sedangkan Tergugat tidak datang menghadap dipersidangan dan tidak menyuruh orang lain untuk menghadap sebagaiwakil/kuasanya yang sah, meskipun berdasarkan surat panggilan (relaas)Nomor 376/Pdt.G/2020/MS.Jth tanggal 13 November 2020 dan 27 November2020 yang dibacakan di persidangan, Tergugat telah dipanggil secara resmidan patut, sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya

Muhammad Hanafiah bin Aiyub, umur 45 tahun, agama Islam,pekerjaan Kuli Bangunan, tempat tinggal di Gampong Neuheun, KecamatanMesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, yang di depan sidang telahmemberikan keterangan di bawah sumpah sebagai berikut: Bahwa Saksi adalah warga sekampung dengan Penggugat;Hal. 4 dari 9 Halaman, Putusan Nomor 376/Pdt.G/2020/MS.Jth Bahwa Saksi tidak kenal dengan Tergugat; Bahwa Saksi tidak mengetahui perihal pernikahan Penggugat danTergugat;Bahwa Penggugat menyatakan tidak mengajukan

inginbercerai dari Tergugat;Selanjutnya untuk singkatnya uraian putusan ini, maka semua hal yangtermuat dalam berita acara sidang merupakan bagian yang tidak terpisahkandari putusan ini;PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalahsebagaimana terurai di atas;Menimbang, bahwa ternyata Tergugat tidak datang menghadap dipersidangan dan tidak pula menyuruh orang lain untuk menghadap sebagaiwakil/kuasanya yang sah, meskipun berdasarkan Surat Panggilan (relaas)Nomor 376/Pdt.G/2020/MS.Jth

Meterai Rp 6.000,00Jumlah Rp 1.116.000,00(Satu juta seratus enam belas rupiah);Hal. 9 dari 9 Halaman, Putusan Nomor 376/Pdt.G/2020/MS.Jth

• Menerima permohonan banding Pembanding/Penasehat Hukum Terdakwa;
• Membatalkan Putusan Mahkamah Syariyah Jantho Nomor 22/JN/2020/ MS.Jth tanggal 30 Maret 2021 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 16 Syaban 1442 Hijriyah;

Dengan Mengadili Sendiri

1. Menyatakan Terdakwa ..

Surat Perintah/PenetapanPenahanan oleh:1.Penyidik Polres Aceh Besar Nomor SP.Han/10/VIII/RES.1.24/2020/Reskrim, tanggal 17 Agustus 2020, terhitung sejaktanggal 17 Agustus 2020 sampai dengan tanggal 6 September 2020;Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Besar, perpanjangan penahananNomor B3214/ L.1.27.3/Eku.1/19/2020, tanggal 4 September 2020,terhitung sejak tanggal 6 September 2020 sampai dengan tanggal 5Oktober 2020;Ketua Mahkamah Syariyah Jantho, Perpanjangan Penahanan tahappertama Nomor 14/Pen.JN/2020/MS.Jth

, tanggal 5 Oktober 2020,Halaman 1 dari 22, Putusan Nomor 7/JN/2021/MS.Acehterhitung sejak tanggal 6 Oktober 2020 sampai dengan tanggal 5November 2020;Ketua Mahkamah Syariyah Jantho, Perpanjangan Penahanan tahapkedua Nomor 18/Pen.JN/2020/MS.Jth, tanggal 4 November 2020,terhitung sejak tanggal 6 November 2020 sampai dengan tanggal 5Desember 2020;Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Aceh Besar, NomorPrint.1476/L.1.27/Eku.2/12/2020, tanggal 3 Desember 2020, terhitungsejak tanggal 3 Desember 2020 sampai dengan

tanggal 17 Desember2020;Hakim Mahkamah Syariyah Jantho Nomor 31/Pen.JN/2020/MS.Jth,tanggal 17 Desember 2020, terhitung sejak tanggal 18 Desember 2020sampai dengan tanggal 6 Januari 2021;Ketua Mahkamah Syariyah Jantho, Perpanjangan Penahanan Nomor2/Pen.JN/2021/MS.Jth, tanggal 6 Januari 2021, terhitung sejak tanggal7 Januari 2021 sampai dengan tanggal 15 Februari 2021;Hakim Mahkamah Syariyah Aceh, Nomor 11/Pen.JN/2021/MS.Acehtanggal 8 April 2021, terhitung sejak tanggal 7 April 2021 sampaidengan tanggal

terhadap putusanMahkamah Syariyah tersebut, pada hari Selasa tanggal 6 April 2021,permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa PenuntutUmum pada tanggal 8 April 2021;Telah membaca Penetapan Ketua Mahkamah Syariyah AcehNomor 7/JN/2021/MS.Aceh tanggal 28 April 2021 tentang PenunjukanMajelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara ini pada tingkatbanding;Telah membaca berkas perkara dan suratsurat yang bersangkutanserta turunan resmi putusan Mahkamah Syariyah Jantho Nomor22/JN/2020/MS.Jth

Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000, (lima ribu rupiah).Putusan :Menimbang, bahwa Mahkamah Syariyah Jantho telahmenjatuhkan Putusan Nomor. 22/JN/2020/MS.Jth, tanggal 30 Maret 2021Masehi bertepatan dengan tanggal 16 Sya"ban 1442 Hijriyah yangamarnya berbunyi sebagai berikut :1. Menyatakan Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan jarimah Pemerkosaan terhadap orang yang memilikihubungan mahram dengannya, sebagaimana dakwaan alternatif kedua;2.