Pemohon:
SUMARNI
Termohon:
Pos Gakkum LHK Kendari

Pemohon:
FAKHRI, ST Bin DJUMARUDIN
Termohon:
Pos Gakkum LHK Kendari

Penggugat:
MOCHAMAD BAYU HANDRIANSYAH SULAIMAN
Tergugat:
KANTOR BALAI GAKKUM LHK WILAYAH KALIMANTAN

Pemohon:
DANNY WAHYUDI
Termohon:
KLHK DITJEN GAKKUM DIREKTORAT PENEGAK HUKUM PIDANA

Pemohon:
ROHIM
Termohon:
1.MENTERI LHK RI cq DIRJEN GAKKUM KLHK cq BALAI GAKKUM KLHK WILAYAH SUMATERA SEKSI II PEKANBARU
2.KEPALA BALAI TAMAN NASIONAL BUKIT TIGAPULUH

Pemohon:
IRFAN Bin MUHAMMAD IANG
Termohon:
Kementrian LHK cq Gakkum LHK Kendari

Provinsi Sulawesi Tenggara, berdasarkan surat kuasa khusustanggal 29 Desember 2020, yang telah diregister pada KepaniteraanPengadilan Negeri Raha dengan Nomor Register 1/SK/PID/2021/PN Rahtanggal 6 Januari 2021;Selanjutnya disebut sebagai Pemohon;Melawan;Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat JenderalPenegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Balai Pengamanandan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup Kehutanan Wilayah Sulawesi cq.Pos Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (GAKKUM

Yang dalam hal inimemberi kuasa kepada Muhammad Amin, S.H., M.H., Marinus Pasassung,S.H., M.Sc., Suyono Makruf, S.Sos., Muhammad Aras, S.AP. dan Wa OdeLita Sukarti Ningsi, S.Hut., yang kesemuanya merupakan Pegawai NegeriSipil dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil Direktorat Jenderal PenegakanHukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Lingkungan Hidupdan Kehutanan R.I. yang berkedudukan di Kantor POS Gakkum Kendari,Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup danKehutanan wilayah Sulawesi

Pos Penegakan Hukum Lingkungan HidupDan Kehutanan (GAKKUM LHK) Kendari Provinsi SulawesiTenggara yang Terjadi di Sungai Wanseriwu, Desa Wanseriwu,Kecamatan Tiworo Tengah, Kabupaten Muna Barat, ProvinsiSulawesi Tenggara, dan kepada PEMOHON dilakukan upaya paksaberupa penagkapan dari tanggal 06 November 2020 sekitar pukul10.00 WITA, dengan faktafakta hukum sebagai berikut :a. Bahwa pada tanggal 06 November 2020 sekitar pukul 10.00WITA, di Sungai Wanseriwu, Desa Wanseriwu Kec. TiworoTengah Kab.

Cacat Materil Penangkapan Terhadap Pemohon;Bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang telah diuraikandiatas, terbukti bahwa penangkapan yang dilakukan olehdilakukan Tim Operasi Gabungan Balai Gakkum SulawesiTenggara cacat materil;Bahwa ketentuan pasal 17 KUHAP menyatakan: Perintahpenangkapan dilakukan seorang yang diduga keras melakukantindak pidana berdasarkan bukti pemulaan yang cukup.

Bahwa berdasarkan faktafakta hukum dalam prosespenyitaan barangbarang yang diperoleh pada saat penangkapan,tidak disertai dengan Berita Acara Penyitaan terhadap Kapal WiwiIndah milik Pemohon;Bahwa sebagaimana diketahul pada tanggal 6 November 2020 TimOperasi Gabungan Balai Gakkum Sulawesi menguasai/MembawaKapal Wiwi Indah GT 6 dan Kayu Kurang lebih 20 M?

Pemohon:
ANGGRI ALIAS ANGGI
Termohon:
KAPOLRI cq KAPOLDASU cq DIRPOLAIRUD POLDASU cq KASUBDIT GAKKUM diwakili Kompol P.G.Silaban, S.Sos

Pemohon:
SARTONO
Termohon:
DIREKTORAT JENDRAL PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN CQ.SEKSI WILAYAH II BALAI GAKKUM KLHK SUMATERA

Pos Gakkum LHK Mamuju

Pemohon:
TATANG JOKO SATRIO
Termohon:
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Barat, dalam hal ini Kepala Pos GAKKUM

Pemohon:
ARNES
Termohon:
1.Kepala Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum LHK Wilayah Sulawesi Tenggara
2.Kepala Pos Gakkum LHK Kendari Prov. Sultra

Penggugat:
YAYASAN MENATA NUSA RAYA
Tergugat:
1.Hansen William
2.MUHAMMAD NASIR PANE
3.Dirjen Gakkum Lingkungan Hidup dan Kehutanan
4.Hansen Willim

Raya Cilincing Bogasari Jakarta Utara,atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Jakarta Utara, tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual,membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkanNarkotika Golongan I, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:Pada hari Kamis tanggal 10 Maret 20/6 sekitar pukul 01.00 WIB pada saat Sie Tim LidikSubdit Gakkum dan Sie Tindak Subdit Gakkum melakukan

Raya Cilincing Bogasari Jakarta Utara telahditangkap oleh saksi SLAMET ISTITYONO dan saksi SAMSURI dan tim lain dari Lidik danTindak Subdit Gakkum Ditpolair Polda Metro Jaya;Halaman 5 dari 13 Putusan Nomor 605/Pid.Sus/2016/PNJKT.UTR.e Berawal pada hari Kamis tanggal 10 Maret 2016 pada saat gabungan antara anggota SieLidik Subdit Gakkum (AIPTU BUDI SANTOSO, Bripka SAMSURI, Brigadir SUDIELIGEAdan saksi) dan anggota Sie Tindak Subdit Gakkum (Briptu ILHAM FATHIR. A) sertastaf Gakkum (Bripda M.

GUSTI yang tinggal di daerah Rorotan, Jakarta Utara;e Dengan adanya informasi tersebut anggota Subdit Gakkum melakukan penyelidikan dengancara Under cover Buy dengan menggunakan jasa seseorang (cepu) yang kenal dengan yangbersangkutan, sekira pukul 01.00 WIB yang bersangkutan menghubungi Sdr.

Raya Cilincing Bogasari Jakarta Utara telahditangkap oleh saksi SLAMET ISTITYONO dan saksi SAMSURI dan tim lain dari Lidik danTindak Subdit Gakkum Ditpolair Polda Metro Jaya;Berawal pada hari Kamis tanggal 10 Maret 2016 pada saat gabungan antara anggota SieLidik Subdit Gakkum (AIPTU BUDI SANTOSO, Brigadir SLAMETISTIYONO, BrigadirSUDIELI GEA dan saksi) dan anggota Sie Tindak Subdit Gakkum (Briptu ILHAMFATHIR. A) serta staf Gakkum (Bripda M.

Maret 2016 sekira pukul 01.00 Wib pada saat Sic TimLidik Subdit Gakkum dan Sie Tindak Subdit Gakkum melakukan penyelidikan di wilayahpinggir / bantaran Kali Cakung Drain Cilincing Jakarta Utara dan sekitarnya sehubunganmaraknya peredaran narkoba mendapat informasi hahwa narkotika jenis sabu dapat dibelidari seorang bernama Gusti yang tinggal di daerah Rorotan Jakarta Utara.e Bahwa pada pukul 03.35 Wib datanglah terdakwa sambil berdiri, kemudian saksi SLAMETISTIYONO dan saksi SAMSURI mendatangi terdakwa

Menetapkan barang bukti berupa surat-surat:

1 (satu) lembar Surat Ijin Jalan atas nama Kopda Ahmad Yani NRP 31060350601284, Jabatan Tamudi Satlak Gakkum, Kesatuan Denpom XII/1 Sintang Nomor: SIJ/11/V/2021 tanggal 14 Mei 2021.
1 (satu) lembar surat Dandenpom XII/1 Sintang Nomor : B/82/V/2021 tanggal 14 Mei 2021 tentang Permohonan cuti luar biasa atas nama Kopda Ahmad Yani NRP 31060350601284, Jabatan Tamudi Satlak Gakkum, Kesatuan Denpom XII/1 Sintang.

Kopda Ahmad Yani NRP 31060350601284, Jabatan Tamudi Satlak Gakkum, Kesatuan Denpom XII/1 Stg dari bulan Mei 2021 sampai dengan bulan Juli 2021.

Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sejumlah Rp7.500,00 (tujuh ribu lima ratus rupiah).

YUSUF bersama dengan Tim SIINTELAIRSubdit Gakkum Ditpolairud Polda Metro Jaya Kemudian melakukanpenangkapan terhadap Terdakwa SUPRIYANTO alias KUPLAY bin WASMOdi depan ATM BNI JI.

YUSUF bersama dengan Tim SIINTELAIRSubdit Gakkum Ditpolairud Polda Metro Jaya Kemudian melakukanpenangkapan terhadap Terdakwa SUPRIYANTO alias KUPLAY binWASMO di depan ATM BNI Jl.

Utryang berwenang. selanjutnya Terdakwa berikut barang bukti dibawa keKantor Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Metro Jaya guna pemeriksaanlebih lanjut.Terdakwa dalam memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakannarkotika golongan tanpa ada jjin dari pihak yang berwenang.Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Nomor 395BM/I/2020/PUSAT LAB NARKOTIKA tanggal 28 Januari 2020 dengankesimpulan barang bukti yang disita dari Terdakwa SUPRIYANTO aliasKUPLAY bin WASMO berupa 15 (lima belas) bungkus

YUSUPbeserta Team Sintelair Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Metro Jayamemasuki rumah kontrakan Terdakwa SUPRIYANTO alias KUPLAY danmelakukan penggeledahan, dimana Terdakwa SUPRIYANTO alias KUPLAYmenunjukan narkotika jenis Shabu 4 (empat) paket yang disimpan di dalamtas yang diletakkan di samping TV (di ruang tamu) dan 11 (Sebelas) paketdisimpan di dalam Kantong jaket yang digantung dl kamar, selain Itu jugaHalaman 13 dari 23 Putusan Nomor 614/Pid.Sus/2020/PN Jkt.

Utrdan 1 (satu) buah korek api gas, setelah Saksi SOLIKHIN dan Saksi M. .YUSUP beserta Team Sintelair Subdit Gakkum Ditpolairud Polda MetroJaya selesai melakukan penggeledahan, kemudian TerdakwaSUPRIYANTO alias KUPLAY dan barang buktinya diamankan dan dibawake kantor Ditpolairud Polda Metro Jaya untuk penyidikan lebih lanjutBahwa pada saat melakukan penggeledahan di rumah kontrakan TerdakwaSUPRIYANTO alias KUPLAY, Saksi SOLIKHIN dan Saksi M.

kardus kemudian diletakkandikamar mesin yang berada dilantai 1dimana nantinya saat tiba di Surabaya,Terdakwa menjual burung Cucak Papua (Pithui Cervinevetris ), burung JagalPapua (Cracticuc Cassius) dan burung Nuri Maluku (Eos Borneo) atau Kasutritersebut ;Bahwa hari Kamis tanggal 19 Spetember 2019 pada saat perahu KM.Senja Persada bersandar di pelabuhan Kalimas, dilakukan pemeriksaan olehanggota Kepolisian Negara Republik Indonesia yang berdinas di Dit PolairudPolda Jatim anggota Intel Air Subdit Gakkum

sebagai berikut :1.Saksi RANU HADI KUSUMA, Bahwa benar saksi tidak mengenal terdakwa dan tidak ada hubungankeluarga; Bahwa benar saksi dalam keadaan sehat dan rohani dan bersediamemberikan keterangan; Bahwa benar pada hari Kamis tanggal 19 September 2019 sekira pukul01.00 WIB bertempat didalam kapal Senja Persada yang bersandar diDermaga Pelabuhan Kalimas Tanjung Perak telah ditangkap oleh anggotaKepolisian Negara Republik Indonesia yang berdinas di Dit Polairud PoldaJatim anggota Intel Air Subdit Gakkum

Saksi MOHAMMAD IKRAM: :Bahwa benar pada hari Kamis tanggal 19 September 2019 sekira pukul01.00 WIB bertempat didalam kapal Senja Persada yang bersandar diDermaga Pelabuhan Kalimas Tanjung Perak telah ditangkap oleh anggotaKepolisian Negara Republik Indonesia yang berdinas di Dit Polairud PoldaJatim anggota Intel Air Subdit Gakkum ;Bahwa benar saksi Mohammad Ikram membeli 5 burung Cucak Papua(Pithui Cervinevetris ) seharga Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah) per ekordan 3 burung Jagal Papua (Cracticuc

memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa benar terdakwa dalam keadaan sehat dan rohani dan bersediamemberikan keterangan;Halaman 7 dari 13 Putusan Nomor 3278/Pid.B/LH/2019/PN SbyBahwa benar pada hari Kamis tanggal 19 September 2019 sekira pukul 01.00WIB bertempat didalam kapal Senja Persada yang bersandar di DermagaPelabuhan Kalimas Tanjung Perak telah ditangkap oleh anggota KepolisianNegara Republik Indonesia yang berdinas di Dit Polairud Polda Jatim anggotaIntel Air Subdit Gakkum

kemudiandiletakkan dikamar mesin yang berada dilantai 1;Bahwa benar saat tiba di Surabaya, Terdakwa menjual burung Cucak Papua(Pithui Cervinevetris ), burung Jagal Papua (Cracticuc Cassius) dan burungNuri Maluku (Eos Borneo) atau Kasutri tersebut ;Bahwa benar hari Kamis tanggal 19 Spetember 2019 pada saat perahu KM.Senja Persada bersandar di pelabuhan Kalimas, dilakukan pemeriksaan olehanggota Kepolisian Negara Republik Indonesia yang berdinas di Dit PolairudPolda Jatim anggota Intel Air Subdit Gakkum

XXI2008 Dit Polairud Polda NTB melaporkankepada pimpinan Dit Polairud Polda NTB dan membuat Laporan Polisi,serta selanjutnya diserahkan kepada Subdit Gakkum Dit Polairud PoldaNTB untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.Bawah benar saksi membawa pelaku dan Barang Bukti ke KantorPangkalan Unit KP.XXI1001 Dit Polairud Polda NTB, Jalan RayaSambelia, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur untuk dilakukanpemeriksaan lebih lanjut oleh Subdit Gakkum Dit Polairud Polda NTB.Bahwa benar pada hari Senin tanggal

XXI1001 Dit Polairud Polda NTB gunadilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh Subdit Gakkum Dit Polairud PoldaNTB= Bawah benar foto kapal yang diperlihatkan dalam persidangan adalahbenar merupakan kapal yang saksi periksa dan amankan pada hariSenin tanggal 02 Desember 2019 pukul 13.30 Wita di Perairan Tanjungmenangis Kab. Sumbawa= Saksi menerangkan bawah Tidak ada keterangan lain yang ingin saksiberikan sehubungan dengan pemeriksaan sekarang inl.SAKSI 2. BRIPDA M. FARID ASRIZAL."

XXI2008 Dit Polairud Polda NTB melaporkankepada pimpinan Dit Polairud Polda NTB dan membuat Laporan Polisi,serta selanjutnya diserahkan kepada Subdit Gakkum Dit Polairud PoldaNTB untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut."

Bawah benar saksi membawa pelaku dan Barang Bukti ke KantorPangkalan Unit KP.XXI1001 Dit Polairud Polda NTB, Jalan RayaSambelia, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur untuk dilakukanpemeriksaan lebih lanjut oleh Subdit Gakkum Dit Polairud Polda NTB;" Bahwa benar pada hari Senin tanggal 2 Desember 2019 sekitar Pukul08.00 wita, KP. XXI2008 Dit Polairud Polda NTB melakukan Patroli rutindi sekitar Perairan Selat Saleh Kab. Sumbawa.

XXI1001 Dit Polairud Polda NTB gunadilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh Subdit Gakkum Dit Polairud PoldaNTB= Bawah benar foto kapal yang diperlihatkan dalam persidangan adalahbenar merupakan kapal yang saksi periksa dan amankan pada hariSenin tanggal 02 Desember 2019 pukul 13.30 Wita di Perairan Tanjungmenangis Kab.

Makassarjuga sudah datang di Makale karena dihubungi oleh saksi HENDRI pada saatsaksi dan temantemannya yaitu saksi HENDRI dan saksi ARDIN mendapatisaksi MARTINUS RUFPANG dan LINO di Lokasi penebangan;Bahwa keesokan harinya yaitu tanggal 30 Mei 2019 saksi HENDRI bersamapetugas dari GAKKUM Makassar yang terdiri dari saksi ISHAK, danYOHANES SAMPELINO turun ke Lokasi Penebangan, saksi tidak bisa ikutkarena tugas lain;Bahwa setelah sampai di Lokasi saksi dan Petugas GAKKUM dari Makassarmendapati saksi

MARTINUS RUFPANG dan LINO kembali sedangmemindahkan barang bukti berupa kayu hasil olahan 2 hari sebelumnyayaitu tanggal 28 Mei 2019;Bahwa petugas dari GAKKUM Makassar menitip kayu hasil olahan tersebutdi Kantor KPH SADDANG 1 MAkale;Bahwa Petugas GAKKUM dari Makassar tersebut membawa kayu hasilolahan bersama saksi MARTINUS RUFPANG dan LINO ke Makassar namunbarang buktinya dikumpulkan di KPH SADDANG 1 Makale;Bahwa menurut informasi dari Masyarakat yang saksi dapat bahwa dilokasitersebut pernah ada

Makassarjuga sudah datang di Makale karena di hubungi oleh saksi HENDRI padasaat saksi dan temantemannya yaitu saksi HENDRI dan saksi ARDINmendapati saksi MARTINUS RUFPANG dan LINO di Lokasi penebangan; Bahwa keesokan harinya yaitu tanggal 30 Mei 2019 saksi HENDRI bersamapetugas dari GAKKUM Makassar yang terdiri dari saksi ISHAK, danYOHANES SAMPELINO turun ke Lokasi Penebangan, saksi tidak bisa ikutkarena tugas lain; Bahwa setelah sampai di Lokasi saksi dan Petugas GAKKUM dari Makassarmendapati

para terdakwa kembali sedang memindahkan barang buktiberupa kayu hasil olahan 2 hari sebelumnya yaitu tanggal 28 Mei 2019; Bahwa petugas dari GAKKUM Makassar menitip kayu hasil olahan tersebutdi Kantor KPH SADDANG 1 MAkale; Bahwa Petugas GAKKUM dai Makassar tersebut membawa kayu hasilolahan bersama saksi MARTINUS RUFPANG dan LINO ke Makassar namunbarang buktinya dikumpulkan di KPH SADDANG 1 Makale; Bahwa sebelumnya di Lokasi Kawasann Hutan Linndung Latimojongtersebut sudah pernah ada tindak pidana

Bahwa Tim GAKKUM dari Balai Pengamanan dan Penegakan HukumLingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah Sulawesi kemudian menghentikankegiatan tersebut, kemudian mengamankan kayu papan hasil penebangantersebut dan menitipkannya di Kantor KPH SADDANG 1 Makale sementara paraterdakwa dibawa oleh Tim GAKKUM dari Balai Pengamanan dan PenegakanHukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah Sulawesi ke Makassar padamalam harinya guna mengikuti proses hukum selanjutnya;20.

MadidirProvinsi Sulawesi Utara, sehingga berdasarkan pasal 84 ayat (2) KUHAP makaPengadilan Negeri Ternate berwenang mengadili perkara ini (kompetensi relatif),melanggar ketentuan daerah, jalur, dan waktu atau musim penangkapan ikanHalaman 2 dari 11 Putusan Nomor 93/Pid.Sus/2021/PN Ttedalam Pasal 7 ayat (2) huruf c, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengancara antara lain sebagai berikut :Bahwa pada hari Minggu tanggal 21 Maret 2021 sekitar pukul 15.00WIT Tim Subdit Penegakan Hukum (GAKKUM) Polairud

Gakkum Dit Polairud Polda Maluku Utara) melakukanpenangkapan dan pemeriksaan berdasarkan Surat Tugas Nomor: Sprin/154/ii/2021, tanggal 22 Februari 2021 tentang adanya dugaan tindakpidana terkait aktivitas masyarakat pada pelabuhan laut dan perairan diwilayah perairan Prov.

Kepulauan Sula, terkait adanya kegiatan penangkapanikanmenggunakan Jarring yang dilakukan oleh kapalkapal penangkapan ikanberasal dari Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara; Bahwa setelah melakukan pengamatan oleh tim lidik Subdit Gakkum DitPolairud Polda Maluku Utara ditemukan kapal tersebut dengan nama KM.AL ANSHAR 03, kemudian saksi besama rekan melakukan penangkapanpada hari Minggu tanggal 21 Maret 2021 sekitar Pukul 15.00 WIT.

AL ANSHAR 03 adalahsaksi Taksir Haddim bersama dengan saksi Apindara yang merupakan(Anggota Intelair Subdit Gakkum Dit Polairud Polda Maluku Utara)berdasarkan Surat Tugas Nomor : Sprin/ 154/ii/2021;Bahwa awalnya terdapat informasi dari masyarakat nelayan Pulau Sananadanya kegiatan penangkapan ikan menggunakan jaring yang dilakukan olehkapalkapal penangkapan ikan berasal dari Kota Bitung, Provinsi SulawesiHalaman 6 dari 11 Putusan Nomor 93/Pid.Sus/2021/PN TteUtara.

Setelah dilakukan pengamatan kemudian dilakukan penangkapanSubdit Gakkum DitPolairud Polda Maluku Utara; Bahwa pada saat dilakukan penangkapan ABK KM. ANSHAR 03 berjumlah21 (dua puluh satu) orang sedang melakukan kegiatan penangkapan ikan; Bahwa alat tangkap ikan yang digunakan oleh Kapal KM. AL ANSHAR 03adalah alat tangkap jenis Pure Seine; Bahwa Terdakwa adalah Nahkoda Kapal KM. AL ANSHAR 03; Bahwa awalnya Terdakwa ditelepon oleh Udi yang berada di Kep.

Ditpolairud Polda NTT mendapatinformasi dari masyarakat bahwa ada kapal tanpa nama yang akanmembawa bahan peledak bom ikan untuk menangkap ikan di wilayahperairan Kabupaten Rote Ndao, menindaklanjuti informasi tersebutsekitar pukul 02.30 Wita Tim Lidik Subdit Gakkum Ditpolairud Polda NTTdan Crew KP.

Pulau Timor XXII 3016 dan TimLidik Subdit Gakkum Ditpolairud Polda NTT mendapat informasi darimasyarakat bahwa ada kapal tanpa nama yang akan membawa bahanpeledak bom ikan untuk menangkap ikan di wilayah perairanKabupaten Rote Ndao, menindaklanjuti informasi tersebut sekitarpukul 02.30 Wita Crew KP.

Pulau Timor XXII 3016 dan Tim LidikSubdit Gakkum Ditpolairud Polda NTT melakukan patroli ke perairanKabupaten Rote Ndao; Bahwa tindakan yang Saksi lakukan selanjutnya adalahmengamakan terdakwa MARKUS MAKI, terdakwa SUHARDIBOKOMAU dan terdakwa III HASANUDDIN AMAR beserta barangbukti untuk dibawa ke dermaga Ditpolairud Polda NTT guna prosespemeriksaan lebih lanjut oleh Subdit Gakkum Ditpolairud Polda NTT; Terhadap keterangan saksi tersebut Para Terdakwa menyatakantidak keberatan dan membenarkannya;

ACHMAD melakukan patroli ke perairanKabupaten Rote Ndao dan kemudian sekitar pukul 08.15 Wita saat TimLidik Subdit Gakkum Ditpolairud Polda NTT berada di perairan PantalBaru, Kabupaten Rote Ndao, Tim patroli Ditpolairud Polda NTT melihatdan mencurigai sebuah kapal tanpa nama yang sedang berlayar;5.

DitpolairudHalaman 22 dari 28 Putusan Nomor 16/Pid.Sus/2019/PN RnoPolda NTT mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada kapal tanpa namayang akan membawa bahan peledak bom ikan untuk menangkap ikan diwilayah perairan Kabupaten Rote Ndao sehingga sekitar pukul 02.30 Wita TimLidik Subdit Gakkum Ditpolairud Polda NTT dan Crew KP.