Putusan PTA PEKANBARU
11/Pdt.G/2021/PTA.Pbr

Putusan PTA PEKANBARU Nomor 11/Pdt.G/2021/PTA.Pbr
Tanggal 9 Februari 2021 —PEMBANDING VS TERBANDING

• Menerima permohonan banding Pembanding;
• Memperbaiki putusan Pengadilan Agama Pekanbaru Nomor 1302/Pdt.G/ 2020/PA.Pbr., tanggal 16 Desember 2020 Miladiyah, bertepatan dengan tanggal 29 Rabiulakhir 1442 Hijriah, sehingga amarnya sebagai berikut:

Dalam Konvensi;

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada Pemohon (Hendra P bin Parlaungan Pardede) untuk menjatuhkan talak satu raj???i terhadap Termohon (Uce Natalina binti Muchran) di depan sidang Pengadilan Agama Pekanbaru;

Dalam Rekonvensi;

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menghukum Tergugat untuk memberikan kepada Penggugat berupa;

2.1. Nafkah selama masa iddah sejumlah Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah);

2.2. Mut???ah sejumlah Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah);

1. Menghukum Tergugat untuk membayar hak-hak Penggugat sebagaimana pada diktum angka 2 (dua) di atas, sebelum pengucapan ikrar talak;

4. Menetapkan anak yang bernama Faddly P, laki-laki, umur 22 tahun (berkebutuhan khusus/autis), Maharani, perempuan, umur 19 tahun, Azzahra, perempuan, umur 17 tahun dan Fika Aliandra, perempuan, umur 8 tahun, berada dibawah hadhanah Penggugat, dengan ketentuan Penggugat harus memberi akses kepada Tergugat untuk bertemu dengan anaknya.

5. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya kepada Penggugat berupa:

5.1 Nafkah anak yang bernama Faddly P, laki-laki, umur 22 tahun (berkebutuhan khusus/autis) setiap bulannya minimal sejumlah Rp7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) sampai anak tersebut dewasa atau mandiri, diluar biaya pendidikan dan kesehatan dengan kenaikan sepuluh persen setiap tahunnya;

5.2 Nafkah anak yang bernama Maharani, perempuan, umur 19 tahun, Azzahra, perempuan, umur 17 tahun dan Fika Aliandra, perempuan, umur 8 tahun, setiap bulannya minimal sejumlah Rp7.500.000 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) sampai anak-anak tersebut dewasa atau mandiri, diluar biaya pendidikan dan kesehatan dengan kenaikan sepuluh persen setiap tahunnya;

6. Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima selain dan selebihnya.

Dalam Konvensi dan Rekonvensi.

• Membebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara pada Tingkat Pertama sejumlah Rp438.000,00 (empat ratus tiga puluh delapan ribu rupiah);
• Membebankan kepada Pembanding/Termohon Konvensi/Penggugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);