ONGTHIAM KIAT/KO THEN KIET/SAIMAN) telah meninggal dunia di Medan,sesuai dengan bukti Kutipan Akta Kematian Nomor: 935/U/Mdn/2010tertanggal 7 September 2010 yang diterbitkan Kepala Dinas Kependudukandan Catatan Sipil Kota Medan;Bahwa akibat kelalaian Pemohon dan semasa hidup suaminya (ic. alm.ONG THIAM KIAT/KO THEN KIET/SAIMAN) sehingga perkawinan Pemohondengan suaminya tersebut tidak didaftarkan di Kantor Dinas Kependudukandan Catatan Sipil Kota Medan;Bahwa Pemohon berkeinginan untuk mensyahkan

ASNAH) dengan alm.ONG THIAM KIAT / KO THEN KIET/SAIMAN;4. Membebankan biaya permohonan ini kepada Pemohon;Bahwa terhadap permohonan tersebut Pengadilan Negeri Medan telahmengambil putusan, yaitu penetapan No. 559/Pdt.P/2011/PN.Mdn tanggal 4Agustus 2011 yang amarnya sebagai berikut:1. Menolak permohonan Pemohon;2.

ONG THIAM KIAT/KO THEN KIET/SAIMAN adalah sahsesuai dengan ketentuan Pasal 2 Ayat 1 Undangundang Nomor:1 Tahun1974;Bahwa adapun di dalam identitas Pemohon/Pemohon Kasasi dengan alm.ONG THIAM KIAT/KO THEN KIET/SAIMAN tertera beragama Budha,disebabkan pada masa Orde Baru terdapat diskriminasi bagi keturunanTiong Hua dan agama Kong Hu Cu dengan terbitnya Instruksi Presiden RITahun 1967 yang melarang semua jenis tradisi Tiong Hua termasuk KongHu Cu dan setelah pada masa Reformasi kepemimpinan AbdurrahmanWahid

ONG THIAM KIAT/KOTHEN KIET/SAIMAN) dan SUWARNI yang menerangkan, bahwasannyasaksi membenarkan pernikahan yang dilakukan Pemohon dengan alm.ONG THIAM KIAT/KO THEN KIET/SAIMAN dan melihat mereka selaluhidup bersama dalam sebuah keluarga dengan 4 orang anak, hal tersebutdiketahui saksi karena teman saksi sejak lajang dan saksi juga diundangNo. 8 dari 11 hal. Put. No. 2870 K/Pdt/2011dan hadir dalam acara pernikahan Pemohon dengan alm.

ASNAH) dengan alm.ONG THIAM KIAT/ KO THEN KIET/SAIMAN;No. 10 dari 11 hal. Put. No. 2870 K/Pdt/2011Membebankan biaya perkara dalam semua tingkat peradilan kepadaPemohon Kasasi/Pemohon yang dalam tingkat kasasi ini ditetapbkan sebesarRp 500.000, (lima ratus ribu rupiah);Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan MahkamahAgung pada hari Rabu tanggal 28 Maret 2012 oleh H. ABDUL KADIRMAPPONG, SH., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua MahkamahAgung sebagai Ketua Majelis, Prof. DR.

Bahwa selanjutnya seluruh harta warisan peninggalan milikkepunyaan Almarhumah SAONA yang diketahui hartanya diperolehdari hasil penjualan harta warisan peninggalan Alm.Ong King Hieadalah suami pertama Almarhumah Saona, pada saat itu telahdikuasai oleh Almarhum NAWIR semasa hidupnya.Dan sekarang iniseluruh harta warisan peninggalan Almarhum ONG KING HIE &Almarhumah Saona berikut harta warisan peninggalan yang diperolehdalam perkawinan kedua Almarhumah Saona dengan AlmarhumNawir semua harta warisan

Saona, selanjutnya kebun kelapa Sitamala dan Kebunkelapa Siampano tersebut, digarap dan dipetik hasil buah kelapanyadan hasil kebun lainnyaoleh Almarhumah Saona semasa hidupnyabersamasama dengan empat orang anaknya in casu ParaPenggugat.Oleh karena Kebun kelapa Sitamala& Kebun Siampanoadalah kedua objek tanah sengketatelahdilakukanpenyerahannyaoleh Tergugat. dan Tergugat.III kepada AlmarhumahSaonapada waktu Almarhum Nawir meninggal lebih dulu.Sehinggaadapun harta warisan peninggalan dari pewaris Alm.Ong

King Hie &harta peninggalan dari pewaris Almarhumah Saona yang sekarang initelah dikuasai secara melawan hukum, termasuk juga ada hartaHalaman 4 dari 54 Putusan Nomor 9/Pdt.G/2018/PN Dglwarisan peninggalan Alm.Ong King dan Almarhumah Saona yangtelahdilakukan penjualan oleh pihak Tergugat.!

Ill, dengancara pengalihan harta warisan peninggalan tersebut, tanpa memintapersetujuan/perizinan dari pihak Penggugat selaku ahli waris yang sahterhadap seluruh harta warisan peninggalan Almarhum Ong King Hiedan harta peninggalan Almarhumah Saona, yang fakta hartanyadiperoleh pada waktu perkawinannya dengan Nawir adalah harta yangdidapatkan dari hasil penjualan dari harta warisan peninggalan suamipertamanya yaitu Alm.Ong King Hie, sebagaimana tersebut hartawarisan peninggalan Alm.Ong King Hie yang

Bahwa untuk dalil Gugatan angka 5,adalah dalil yang tidak benar danmerupakan fitnah yang keji oleh karena alm.Nawir Hi.Saleh tidakpernah menguasai harta milik alm.Ong King Hie, dan tegasHalaman 24 dari 54 Putusan Nomor 9/Pdt.G/2018/PN DglTERGUGAT 1,Il dan Ill nyatakan tidak benar semuahartapeninggalan tersebut dikuasai TERGUGAT dan Ill, silahkan PARAPENGGUGAT menanggung sendiri dosanya atas tuduhan yang tidakbenar tersebut;7.

Foto copy Surat Kuasa yang diterima oleh alm.JapBing Siang als Aries Hartijo dari alm.Ong Dyjie Niotertanggal 23 September 1964 di Yogyakarta (diberitanda bukti P2);. Foto copy Akta Perkawinan No.79/1961 di Yogyakartatertanggal 18 Juli 1961 antara alm.Jap Bing Siangalias Aries Hartojo dengan Dewijati (diberi tandabukti P3);. Foto copy Akta Kelahiran No.26/1944 di Patitertanggal 15 Mei 1944 atas nama Oei Bing Gwat Nioalias Dewijati (diberi tanda bukti P4);.

mengenal orang tua Para Penggugatkarena dahulu pada tahun 1960 ibu saksi bekerjajadi tukang masak untuk keluarga Kheng Jap Ging danOng Djie Nio / Toko Mas Banyak, waktu itu saksimasih SD sering main ketempat ibu saksi bekerja;Bahwa saksi waktu ibunya masih bekerja di tempatToko Mas Banyak, saksi setiap pulang sekolah selalumampir di Toko Mas Banyak mulai dari saksi masihkecil sampai saksi duduk dibangku Sekolah Dasar56Klas VI ;Bahwa saksi kenal sekali dengan alm.Kheng Jap Ginglias Budi Hartojo dengan alm.Ong

Djie Nio;Bahwa anak dari alm.Kheng Jap Ging alias BudiHartojo dengan alm.Ong Djie Nio yaitu Cik Giok, CikHwie, Kom Bing, To Gie, Kohbi, Cik Hiang, Cik Lian,Cik Lies, Cik Gwat;Bahwa saksi kenal dengan alm.

Jap BingSiang alias AriesHartojo ikut mengelolaToko Mas Banyak selainitu juga banyakkeluarganya yang ikutmengelola karena sebelumsaya buka toko masPanah Mas disebelahToko Mas Banyak, sayabuka Toko Mas Panah Masdidepannya Toko MasPanah = jadi saya tahupersis siapa yang jagaToko Mas Banyaktersebut;Bahwa dari perkawinanalm.Kheng Jap Gingdengan alm.Ong Djie Niomempunyai 9 (sembilan)orang anak;Bahwa setahu saksi padatanggal 2 Januari 2008sampai dengan 5 Januari2008 Toko Mas Banyaktutup, setahu saya TokoMas

banyak;Bahwa setahu' saksi bu Puspowati Hartojo padatanggal 6 Januari 2008 sudah tidak ikutmengelola Toko Mas Banyak;Bahwa saksi kenal bahwa Jap Bing Siang aliasAries Hartojo merupakan anak dari Kheng JapGing;Bahwa saksi tidak tahu dan tidak kenal denganyang namanya lukas;Bahwa menurut saksi kebiasaan dari dulu sebelumtahun 2008, setiap Toko Mas di ketandan yaitusesama pemilik toko mas memang saling pinjembarang untuk memenuhi kebutuhan konsumen;Bahwa pak Jimmi bukan ahli waris alm.Kheng JapGing dan alm.Ong

Demikianjuga saksi Nining Resminto yang merupakan Ahli Waris langsung dari Alm.Ong Tiong Kong telah menerangkan didepan persidangan, bahwa memangbenar lokasi objek sengketa adalah merupakan milik Ayahnya yaitu) Alm.Ong Tiong Kong dan mengetahui persis Yauw A Tjai adalah kuasa dagangAlm. Ong Tiong Kong.

COSTAN BUDIKASE alias ONGTIAN SUN dan orangtua/ayah Para Tergugat/Terbanding, alm.ONG TIAN ENG alias ALFRED BUDIKASE. Namum keberatanPara Penggugat/Pembanding dan Kuasa Hukum mengenaikehadiran saksi tersebut tidak dihiraukan oleh majelis hakimtersebut. Saksi ONG KIEM LIO NIO oleh majelis hakim tetapdisumpah dan didengar keterangannya sebagai saksidipersidangan dan dipertimbangkan keterangannya dalamkeputusan menolak gugatan Para Penggugat/Pembandingselain dan selebihnya.

mengadili perkara a quo menimbang karenadalildalil gugatan para Penggugat disangkal oleh para Tergugat,maka para Penggugat harus dibebani terlebih dahulu untukmembuktikan dalildalil gugatannya, sedangkan pihak paraTergugat nantinya juga akan diberikan kesempatan untukmembuktikan dalil sangkalannya/bukti lawan ( tegen bewijs ).Dalam jawabannya Para Tergugat/Terbanding membantah danmenolak secara tegas dalil gugatan Para Pengugat/Pembandingangka 2 dengan alasan bahwa tanah in casu adalah milik dari alm.ONG

Kemudian, sebaliknya berdasarkan alatalatbukti surat dan ketererangan saksisaksi dibawah sumpah yangdiajukan Para Tergugat/Terbanding tersebut diatas tidak satualat buktipun yang dapat membuktikan kebenaran daililbantahan Para Tergugat/Terbanding bahwa tanah pekaranganSertifikat Hak Milik Nomor : 58 tanggal 20 Januari 1975 seluas570 m2 terletak di Kelurahan Sawang Bendar KecamatanTahuna Kabupaten Kepulauan Sangihe adalah milik dari alm.ONG PEK TJAE dan almh.

Stepen Romli dengan Alm.Ong Tjin Liang (Wangsa Bachtiar Budhiredja / Ayah penggugat) untukmembangun rumah secara bersamasama diatas tanah objek sengketayang kemudian ditanda tangani perjanjian antara Ayah Penggugat denganAyah Para Tergugat tertanggal 1 April 1950.Bahwa dasar dibuatnya Perjanjian antara Alm.

Stepen Romli dengan Alm.Ong Tjin Liang (Wangsa Bachtiar Budhiredja / Ayah penggugat ) untukHalaman 28 Putusan No 22/Pdt/2019/PT.DKI.membangun rumah secara bersamasama diatas tanah objek sengketaadalah Perjanjian sewa nomor : 268/49, tertanggal 14 September 1949antara LIE FET SIONG dengan Pemerintahan Kota Batavia, hinggasampai batas 1973.Bahwa setelah ditanda tangani perjanjian antara Alm. Stepen Romidengan Alm.

Dwi Mitra Daya Riau adalah terdakwa Joko Rinto Bin Alm.Ong Kim Soe Alias Joko.Bahwa saksi menerangkan cara terdakwa melakukan penggelapantersebut saksi tidak tahu pasti, namun setelah terdakwa melarikan diridengan adanya costumer/petani pelanggang dari RAMP Harapan Jayayang datang ke PKS dan menuntut pencairan uang kepada pihakperusahaan.Bahwa saksi menerangkan setelah itu saksi baru mengetahul bahwaterdakwa telah menduplikasikan laporan SP (Surat Pengantar) yangbelum dibayar terdakwa kepada para

Padahal hinggasaat ini status Orang tua dari Para Tergugat(Tergugat I,II,IV) dalamhal ini Alm.Ong Giok Lian alias Lena Ludong alias Lian masihsebagai Warga Negara Asing baik pada saat mengurus segala halyang berhubungan dengan Objek Sengketa hingga meninggalnyadan belum menjadi Warga Negara Indonesia sesuai dengan prosedurperundangundangan yang berlaku, sehingga tidak dibenarkanmenurut hukum/undangundang untuk memiliki Hak Guna Bangunanmaupun Hak Milik/ Sertifikat Hak Milik.Bahwa dengan segala itikad

., (dua puluh dua milyar empat ratus lima puluh enamjuta empat ratus enam puluh tiga ribu lima ratus enam puluh rupiah) dansisanya dikarenakan adalah asset milik alm.Ong Selamat Ongkowijayadan Almarhumah Tan Bok Sang dan sekarang telah beralih menjadi milikseluruh ahli warisnya sebagaimana tersebut didalam Akta KeteranganHalaman 19 dari 66 halaman putusan No. 47/PDT/2018/PT.PLG8.Waris No.123 tanggal 18 Maret 2015, maka dari itu 30 % biaya tersebutdibebankan kepada seluruh ahli waris alm.Ong Selamat

Bahwa Pembanding juga keberatan dengan pertimbangan Majelis Hakimyaitu ~ karena dalam pertimbangan pokok perkara PenggugatRekonvensi/Tergugat Konvensi dinyatakan terbukti melakukan perbuatanmelawan hukum maka menurut majelis hakim tidak lagi ada urgensinya untukmempertimbangkan dalil posita gugatan rekonvensi,sehingga harus ditolakuntuk seluruhnya;Bahwa pertimbangan hukum tersebut diatas adalah keliru,karena belumdikeluarkannya bagian dari para Terbanding dan Turut Terbanding terhadapharta warisan Alm.Ong

Stepen Romli dengan Alm.Ong Tjin Liang (Wangsa Bachtiar Budhiredja / Ayah penggugat) untukmembangun rumah secara bersamasama diatas tanah objek sengketayang kemudian ditanda tangani perjanjian antara Ayah Penggugat denganAyah Para Tergugat tertanggal 1 April 1950.Bahwa dasar dibuatnya Perjanjian antara Alm.

Stepen Romli dengan Alm.Ong Tjin Liang (Wangsa Bachtiar Budhiredja / Ayah penggugat ) untukmembangun rumah secara bersamasama diatas tanah objek sengketaadalah Perjanjian sewa nomor : 268/49, tertanggal 14 September 1949antara LIE FET SIONG dengan Pemerintahan Kota Batavia, hinggasampai batas 1973.Bahwa setelah ditanda tangani perjanjian antara Alm. Stepen Romli denganAlm.

Bahwa dalam dalil Gugatan Para PENGGUGAT angka 2, menurutTERGUGAT dan III tentang pengakuan/claim bahwa Harta bersamasuami istri antara alm.Ong King Hie dalam perkawinannya denganalmh.Saona pada huruf a sampai huruf adalah dalil yang harusdiuraikan/dibuktikan lebih dulu secara jelas,pasti dan terperincidetailnya masingmasing,tahun asal muasalnya, tahun perolehannya,dimana letaknya,bagaimana wujudnya dan sekarang tersisa berapa,Siapa yang pernah menguasai/siapa sekarang yang menguasainya,siapa yang

Padahal hingga saat ini statusOrang tua dari Para Tergugat(Tergugat ,IIV) dalam hal ini Alm.Ong GiokLian alias Lena Ludong alias Lian masih sebagai Warga Negara Asingbaik pada saat mengurus segala hal yang berhubungan dengan ObjekSengketa hingga meninggalnya dan belum menjadi Warga NegaraIndonesia sesuai dengan prosedur perundangundangan yang berlaku,sehingga tidak dibenarkan menurut hukum/undangundang untuk memilikiHak Guna Bangunan maupun Hak Milik/ Sertifikat Hak Milik.Bahwa dengan segala itikad

Ong Ming Soen alias Soenjoto Onggo Hartono;Halaman 4 dari 72, Putusan Nomor 88/PDT/2021/PT YYKOng Kiem Hwa alias Harjati Onggo Hartono;Ong Giok Tien alias Christina Anggarawaty;Ong Bing Djiang alias Agus Susanto;Ong Giok Ing alias Hana Indrawati Onggo Hartono;a 7 fF & SNOng Bing Liang alias Djoko Pustoko Onggo Hartono;Yang berhak atas segala harta peninggalannya secara bersamasamadengan bagian % (satu per enam) dari seluruh harta peninggalan Alm.Ong Ging Hien alias Onggo Hartono alias K.R.T.

OnggoDiprojo dengan Tan Kiem Lan alias Kastuti adalah ahli waris dari alm.Ong Ming Soen alias Soenjoto Onggo Hartono, ahli waris dari alm.

Ong Bing Liang alias Djoko Pustoko Onggo Hartono;Yang berhak atas segala harta peninggalannya secara bersamasamadengan bagian % (satu per enam) dari seluruh harta peninggalan Alm.Ong Ging Hien alias Onggo Hartono alias KRT. Onggo Diprojo secara adildan sama sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;10.

OnggoDiprojo dengan Tan Kiem Lan alias Kastuti adalah ahli waris dari alm.Ong Ming Soen alias Soenjoto Onggo Hartono, ahli waris dari alm.Ong Kiem Hwa alias Harjati Onggo Hartono, Ong Giok Ing aliasIndrawati Onggo Hartono serta Ong Bing Liang alias DjokopustokoOnggo Hartono;Bahwa sebagaimana yang pernah diuraikan oleh PenggugatRekonpensi dalam jawaban konpensi mengenai pihak atas nama SiaHalaman 28 dari 100 Putusan Perdata Gugatan Nomor 110/Pdt.G/2019/PN Bil12.13.14.15.Hauw An alias Doni Irawan in

Alm.Ong Heng Tjong (orangtua dari Willy Ong dan William Ongaria), telahdiperlinatkan dipersidangan sesuai dengan Fotocopynya, telah diberimaterai secukupnya, selanjutnya diberi tanda Bukti: T, TT.IIl 13;13.

27 dari 43 Putusan No.306/Pdt.G/2015/PN TngMenimbang, bahwa Surat Ketetapan luran Pembangunan Daerah bukanlahsebagai faktor penentu yang secara nyata mempunyai sesuatu hak atas bumi ataubangunan akan tetapi sebagai petunjuk bahwa setiap orang atau badan yangmemperoleh manfaat atau menguasai bumi atau bangunan bisa menjadi subjekpajak,oleh karena itu pembayaran / pelunasan pajak bukan merupakan buktipemilikan hak, dan jika bukti P7 tersebut dikaitkan dengan bukti P2 dan P3,yang menerangkan bahwa Alm.Ong

Bahwa untuk SUKRIN YUNUS digugat mewakili keluarga ahli waris Alm.ONG TONG SEH dari isteri kelima Almh. LANGGAY HULONGGE;Hal tersebut telah keliru karena gugatan/tuntutan Penggugat seharusnyaditujukan kepada seluruh ahli waris dari Alm. ONG TONG SEH padaisteri kelima Almh. LANGGAY HULONGGE tersebut, tidak bisa diwakilioleh SUKRIN YUNUS sepanjang para ahli waris dari Alm.

Ong Kie Hwie / Anugrah Danuwibowo malahditersangkakan, padahal PEMOHON III telah melaporkan ahli waris Alm.Ong Kie Hwie / Anugrah Danuwibowo ke POLDA METRO JAYA dengandugaan tindak pidana memberikan keterangan palsu ke dalam aktekesepakatan bersama No. 5 tanggal 6 Juni 2017 sebagaimana dimkasudpasal 266 KUHP, terlapor Anugrah Budiono SE telah ditetapkan sebagaitersangka pada tanggal 19 Februari 2020 dan telah dipanggil untukmemberikan keterangan sebagai tersangka sebanyak 2 (dua) kali padatanggal