Ditemukan 3 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 12-07-2016 — Putus : 25-07-2016 — Upload : 22-08-2016
Putusan PA WATAN SOPPENG Nomor 0130/Pdt.P/2016/PA.Wsp
Tanggal 25 Juli 2016 — Pemohon
2410
  • Memberikan dispensasi kawin kepada anak Pemohon yang bernama Yusriani binti Sukardi untuk menikah dengan laki-laki bernama Amistang bin Aco Nangke;3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp166.000,00 (seratus enam puluh enam ribu rupiah);
    PERKARAMenimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya bertanggal 12 Juli 2016,yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Watansoppeng, dengan Nomor 130/Pdt.P/2016/PA.Wsp, telah mengemukakan alasan sebagai berikut :1 Bahwa Pemohon mempunyai anak perempuan yang bernama Yusriani binti Sukardiumur 14 tahun, Agama Islam, pekerjaan siswi SMP Perguruan Islam Ganrabertempat tinggal di Ganra, Desa Ganra, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng;2 Bahwa, anak Pemohon telah dilamar seorang lakilaki yang bernama Amistang
    binAco Nangke, umur 22 tahun, Agama Islam, pekerjaan petani, bertempat tinggal diSering, Desa Sering, Kecamatan DonriDonri, Kabupaten Soppeng;3 Bahwa, Pemohon telah menerima baik lamaran tersebut, Amistang bin Aco Nangkedengan Yusriani binti Sukardi karena keduanya sudah saling mencinta (pacaran);4 Bahwa, Pemohon merasa berat untuk kembali membatalkan lamaran tersebut karenadapat mengakibatkan timbulnya keretakan hubungan keluarga antara pihakHal.1 dari 9 Hal.Pen.No 130/Pdt.P/2016/PA.Wspkeluarga
    lakilaki dengan Pemohon sehingga perlu waspada sebelum terjadi haltersebut untuk menjaga keutuhan dan nama baik keluarga;5 Bahwa, anak Pemohon Yusriani binti Sukardi telah mengalami menstruasi/haidsecara teratur sejak usia 13 tahun;6 Bahwa, Pemohon telah merencanakan perkawinan anaknya yang bernama Yusrianibinti Sukardi pada bulan September 2016;7 Bahwa, antara anak Pemohon Yusriani binti Sukardi dengan Amistang bin AcoNangke tidak ada halangan untuk kawin menurut agama maupun undangundang;8 Bahwa
    dispensasi dengan mengizinkan Pemohon untuk mengawinkan anaktersebut meskipun belum mencapai batas umur minimal menurut undangundang;Berdasarkan alasanalasan sebagaimana diuraikan di atas, Pemohon mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Watansoppeng Cq., Majelis Hakim yang ditunjuk memeriksadan mengadili perkara ini, berkenan menjatuhkan penetapan sebagai berikut :Primair :1 Mengabulkan permohonan Pemohon;2 Menetapkan, memberi dispensasi kawin kepada anak Pemohon yang bernamaYusriani binti Sukardi dengan Amistang
    Nomor 130/Pdt.P/2016/PA.Wsp.e Bahwa anak Pemohon akan menikah atas kehendak sendiri tanpa paksaankarena sudah saling mengenal dan orang tua kandung telah merestuirencara pernikahan tersebut;e Bahwa anak Pemohon sudah beberapa kali mengalami menstruasi; Bahwa anak Pemohon telah dilamar oleh seorang lakilaki bernama Amistang binAco Nangke dan telah diterma lamarannya dan rencana pernikahandilaksanakan pada bulan September 2016;eBahwa anak Pemohon statusnya perawan dan calon suaminya berstatus jejaka
Register : 02-02-2022 — Putus : 22-02-2022 — Upload : 22-02-2022
Putusan PA WATAMPONE Nomor 77/Pdt.P/2022/PA.Wtp
Tanggal 22 Februari 2022 — Pemohon melawan Termohon
1516
  • Bahwa pada tanggal 05 April 2010 di Dusun Awoe, Desa Tadang Palie,Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Pemohon dan Pemohon Ildinikahkan oleh imam Dusun yang bernama Laha dan yang menjadi walinikah adalah ayah kandung Pemohon Il yang bernama Made yangdihadiri oleh dua orang lakilaki, masingmasing bernama Amistang danSalamattang sebagai saksi nikah dengan mahar berupa kalung emasseberat 3 gram.Halaman 1 dari 82.
    Desa Tadang Palie, Kecamatan Ulaweng, KabupatenBone, di bawah sumpah telah memberikan keterangan sebagai berikut:Bahwa Saksi kenal dengan Pemohon dan Pemohon Il.Bahwa pada tanggal 05 April 2010 Pemohon dan Pemohon Ilmelangsungkan pernikahan di Dusun Awoe, Desa Tadang Palie,Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone.Bahwa yang menikahkan Pemohon dan Pemohon II adalah imamDusun yang bernama (Laha) atas kuasa dari wali nikah Pemohon Il(ayah kandung Pemohon Il).Bahwa yang bertindak sebagai saksi nikah adalah Amistang
    Amistang bin Made, umur 40 tahun, agama Islam, pekerjaan petani,tempat kediaman di Desa Tadang Palie, Kecamatan Ulaweng, KabupatenBone, di bawah sumpah telah memberikan keterangan sebagai berikut:Halaman 3 dari 8Bahwa Saksi kenal dengan Pemohon dan Pemohon Il.Bahwa pada tanggal 05 April 2010 Pemohon dan Pemohon Ilmelangsungkan pernikahan di Dusun Awoe, Desa Tadang Palie,Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone.Bahwa yang menikahkan Pemohon dan Pemohon II adalah imamDusun yang bernama (Laha) atas kuasa dari
    ayah kandung PemohonIl yang bernama Made selaku wali nikah Pemohon Il.Bahwa yang bertindak sebagai saksi nikah adalah Amistang danSalamattang.Bahwa mahar Pemohon II berupa kalung emas seberat 3 gram.Bahwa Pemohon berstatus duda dan Pemohon II berstatus perawanketika dilangsungkan pernikahan.Bahwa setahu Saksi, Pemohon dan Pemohon Il tidak adahubungan darah.Bahwa setahu Saksi, antara Pemohon dan Pemohon Il tidakterdapat halangan dan larangan pernikahan.Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il tidak
    Tang bin Tabe (Saksi 1) dan Amistang bin Made (Saksi 2).Menimbang bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan PemohonIl yang dikuatkan dengan keterangan Saksi 1 dan Saksi 2 yang bersesuaiansatu dengan yang lain, terbukti pernikahan Pemohon dan Pemohon II yangdilaksanakan pada tanggal 05 April 2010 di Dusun Awoe, Desa TadangPalie, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, telah memenuhi rukunpernikahan sebagaimana dimaksud pada Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam,yaitu adanya: calon suami, calon istri, wali nikah
Register : 16-07-2018 — Putus : 13-08-2018 — Upload : 09-10-2018
Putusan PA SENGKANG Nomor 684/Pdt.G/2018/PA.Skg
Tanggal 13 Agustus 2018 — Penggugat melawan Tergugat
95
  • Advokat/PenasehatHukum yang bertempatkediaman di Jalan AndiJalante No.07 Sengkang, Kelurahan Tempe,Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Provinsi SulawesiSelatan.Berdasarkan Surat Kuasa Khususyang terdaftar padaPengadilan Agama Sengkang, Nomor:258/SK/PA.Skg/VII/2018,tanggal,12Juli 2018, selanjutnya disebut Penggugat;Melawan,Amistang bin Hamma, tempat tanggal lahir Sumpangale Barat, 01 November1988, Agama Islam, Pendidikan Terakhir Paket B, Pekerjaan PerangkatDesa Tobatang, bertempat kediaman di Dusun
    Menyatakan talak satu bain Shugra, Tergugat Amistang bin Hammaterhadap Penggugat Rusnaeni Binti Palla ;3.
    Sitti Nurhaedah binti Lamase, umur 51 tahun, agama Islam, pekerjaantidak ada, bertempat kediaman di Desa Tobatang, Kecamatan Pammana,Kabupaten Wajo, mengaku ada hubungan keluarga dengan Penggugat,setelah bersumpah memberikan keterangan sebagai berikut :Hal 3 dari9 Put.No.684/Pdt.G/2018/PA.Skg Bahwa, saksi kenal dengan Tergugat bernama Amistang binHamma adalah suami Penggugat ; Bahwa, setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggalbersama selama 11 bulan namun belum dikaruniai anak; Bahwa, Penggugat
    Menjatuhkan talak satu bain shughra Tergugat, Amistang bin Hammaterhadap Penggugat, Rusnaeni binti Palla ;4. Membebankan Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlahRp 366.000, (tiga ratus enam puluh enam ribu rupiah);Demikian diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim PengadilanAgama Sengkang pada hari Senin, tanggal 13 Agustus 2018 Miladiyah,bertepatan dengan tanggal 01 Dzulhijjah 1439 Hijriyah, oleh Dra.Hj.Dzakiyyah,M.H sebagai Ketua Majelis, Dra. Hj.Jusmah dan Dra. Narniati, S.H., M.H.