PUTUSANNomor XX/Pdt.G/2021/PA.BtmDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Batam yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkanputusan sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat antara:PENGGUGAT, tempat/tanggal lahir, Belongkeng, 01 Juli 1986, umur 34 tahun,jenis kelamin Perempuan, warga negara Indonesia, NIK:XXX, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaanKaryawan Swasta, tempat tinggal di Kota Batam, ProvinsiKepulauan

Riau, sebagai Penggugat;melawanTERGUGAT, tempat/tanggal lahir, Belongkeng, 01 Juli 1985, umur 35 tahun,jenis kelamin Laki Laki, warga negara Indonesia, agamaIslam, pendidikan SLTP, pekerjaan Nelayan, tempattinggal di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, sebagaiTergugat;Pengadilan Agama tersebut;Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;Telah mendengar keterangan Penggugat;Telah memeriksa alatalat bukti Penggugat dan Keterangan Saksisaksi dipersidangan;DUDUK PERKARABahwa Penggugat dengan surat

Bahwa dalam perkawinan tersebut Penggugat dengan Tergugat telahmelakukan hubungan suami istri (ba'da dukhul) dan telah dikaruniai 2(dua) orang anak yang bernama :3.1 ANAK I, Tempat tanggal lahir Belongkeng, 23 Maret 2006, Umur 14Tahun;3.2 ANAK Il, Tempat tanggal lahir Belongkeng, Batam, 10 November 2010,Umur 10 Tahun;4.

Belongkeng Ds. Banyur Kec.sepuluh Kabupaten Bangkalan,setelah sampai di rumahnya sepeda motor tersebut di simpan di belakang rumahnyarencananya keesokan harinya mau di jual tetapi malam harinya polisi datang menggerebekrumah terdakwa dan mngambil sepeda motor untuk di jadikan barang bukti sedangkanterdakwa berhasil melarikan diri lewat pintu belakang rumahnya namun satu bulankemudian terdakwa di tangkap di Desa pangerangan Kec.

Menyatakan Penggugat sebagai pemilik yang berhak atas tanah obyek sengketa seluas 3.375 m2 (tiga ribu tigaratus tujuhpuluh lima meter persegi) yang terletak Kampung Lama Dompak, RT. 001/RW.003 Kelurahan Dompak, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau dengan batas-batas :