Penggugat:
Bahrudin Asa
Tergugat:
1.Tahir Said Besikari
2.Hamija Besikari
3.Tahyat Besikari
4.Kepala Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Alor

merugikan kepentingan hukum penggugat;Halaman 4 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 19/Pat.G/2017/PN.KIb Bahwa oleh karena perbuatan tergugat 1 Tahir Said Besikari ,tergugat 2 Hamija Besikari, tergugat 3 Tahyat Besikari tersebut telahmelanggar hak dan merugikan kepentingan hukum penggugat sehinggaperbuatan para tergugat 1 Tahir Said Besikari, tergugat 2 Hamija Besikari,tergugat 3 Tahyat Besikari tersebut merupakan perbuatan melawan hukum; Bahwa perbuatan turut tergugat berupa menerbitkan sertifikat

Mengatakan menurut hukum bahwa para tergugat 1 Tahir SaidBesikari, tergugat 2 Hamija Besikari, tergugat 3 Tahyat Besikari adalahorang yang tidak berhak menurut hukum atas tanah dan untuk memilikitanah penggugat tersebut;4. Mengatakan menurut hukum bahwa perbuatan para tergugat 1 TahirSaid Besikari, tergugat 2 Hamija Besikari, tergugat 3 Tahyat Besikariadalah perbuatanmelanggar hak dan melawan hukum;5.

bahwa tanahnya sekarang sudahmenjadi satu kesatuan dengan tanah milik Jakaria Molak Besikari dalamsertifikat hak milik nomor 478 atas nama Tahir Said Besikari .

pernah bekerja sebagai polisiJepang dari cerita orang tua saksi; Bahwa saksi tidak pernah melihat Tahir Besikari mengolah tanahtersebut pada tahun 1957; Bahwa setahu saksi Tahir Besikari tinggal di atas tanah sengketa itukarena ia menikah dengan Hamija Besikari; Bahwa dahulu Hamija Besikari adalah istri dari Djakaria MolakBesikari;Halaman 25 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 19/Pat.G/2017/PN.KIb Bahwa setelah Djakaria Molak Besikari meninggal barulah TahirBesikari menikah dengan Hamija Besikari

rumah dandapur milik Tahir Besikari dan rumah dan kios milik Tahyat Besikari; Bahwa Tahyat Besikari adalah cucu dari Tahir Besikari; Bahwa setahu saksi Hamija Besikari dahulu menikah denganDjakaria Besikari; Bahwa saksi hadir pada saat sidang pemeriksaan setempat; Bahwa Tahir Besikari adalah suami Hamija Besikari; Bahwa Tahir Besikari menikah dengan Hamija Besikari setelahDjakaria Besikari meninggal; Bahwa saksi menguasai tanah saksi sejak tahun 1976; Bahwa sebelum saksi menguasai tanah itu ayah

Cendana Indopers dan Hasan Boling;--------------------------------------------------------------------- sebelah Selatan dengan tanah milik Komarudin Saleh, Rajab Besikari dan Usman Bangkai;------------------------------------------------ sebelah Barat dengan tanah milik Kamran Umar;---------------------adalah harta bersama Ibrahim bin Kainun dan Suhaiba binti Matakai;3.

Cendana Indopersdan Hasan Boling;"" sebelah barat berbatasan dengan tanah milik Kamran Umar; sebelah selatan berbatasan dengan tanah milik Kamarudin Saleh,Rajab Besikari, dan Usman Bangkai;adalah merupakan harta bersama antara lbrahim Kainun dan Suhaibaa3. Menetapkan lbrahim bin Kainun dan Suhaiba binti Matakai masingmasing berhak mendapatkan separuh dari harta bersama tersebutsejumlah %2x 5.107 m2 = 2.553, 5 M? 54.

mengalami perubahan terkait dengan letak nyakarena pemekaran desa menjadi kelurahan, batas batas karena adanyapengalinan hak, juga luasnya karena adanya abrasi/pengikisan pantai,sehingga letak tanah obyek sengketa sekarang ini terletak di Rt 005/Rw003, Kelurahan Moru, Kecamatan Alor Barat Daya, Kabupaten Alor, denganluas sekitar 5.107 M*, sedangkan batas batasnya sekarang adalah sebagaiberikut :e Sebelah Utara berbatas dengan pantai ;e Sebelan Selatan berbatas dengan tanah milik Kamarudi Saleh,Rajab Besikari

Batas Batas:Halaman 52 dari 90 Putusan Nomor 9/Pdt.G/2021/PA.KlIb Sebelah Utara berbatas dengan pantai; Sebelan Selatan berbatas dengan tanah milik Kamarudin Saleh,tanah Rajab Besikari dan tanah Usman Bangkai; Sebelah Timur berbatas dengan tanah milik Perusahaan MutiaraPT Cendana Indo Pers dan tanah Hasan Boling; Sebelah Barat berbatas dengan tanah Kamran Umar;3.

mengalami perubahan terkait dengan letak nyakarena pemekaran desa menjadi kelurahan, batas batas karena adanyapengalinan hak, juga luasnya karena adanya abrasi/pengikisan pantai,sehingga letak tanah obyek sengketa sekarang ini terletak di Rt 005/Rw003, Kelurahan Moru, Kecamatan Alor Barat Daya, Kabupaten Alor, denganluas sekitar 5.107 M*, sedangkan batas batasnya sekarang adalah sebagaiberikut :e Sebelah Utara berbatas dengan pantai ;e Sebelan Selatan berbatas dengan tanah milik Kamarudi Saleh,Rajab Besikari

Batas Batas:Halaman 52 dari 90 Putusan Nomor 9/Pdt.G/2021/PA.KlIb Sebelah Utara berbatas dengan pantai; Sebelan Selatan berbatas dengan tanah milik Kamarudin Saleh,tanah Rajab Besikari dan tanah Usman Bangkai; Sebelah Timur berbatas dengan tanah milik Perusahaan MutiaraPT Cendana Indo Pers dan tanah Hasan Boling; Sebelah Barat berbatas dengan tanah Kamran Umar;3.

Saksi TAHYAT WAHIDIN BESIKARI dibawah sumpah yang padapokoknya menerangkan sebagai berikut ;Bahwa Saksi mengerti dihadirkan dalam persidangan ini karena Saksimelihat Terdakwa dan Saksi Korban di lokasi kejadian serta melihatTerdakwa II, Terdakwa III, Terdakwa IV serta Yusuf Arkiang jalan menujulokasi kejadian;Bahwa Saksi melihat Saksi Korban sudah jatuh ke tanah saat itu;Bahwa Saksi tidak mengetahui Saksi Korban jatuh karena apa ;Bahwa Jarak Saksi dengan Terdakwa dan Saksi Korban sekitar11(sebelas

Cendana Indopers dan Hasan Boling;- sebelah barat berbatasan dengan tanah milik Kamran Umar;- sebelah selatan berbatasan dengan tanah milik Kamarudin Saleh, Rajab Besikari, dan Usman Bangkai;adalah merupakan harta bersama antara Ibrahim Kainun dan Suhaiba binti Matakai;3. Menetapkan Ibrahim bin Kainun dan Suhaiba binti Matakai masing-masing berhak mendapatkan separuh dari harta bersama tersebut sejumlah x 5.107 m2 = 2.553, 5 m 4.