Risyad) yang dilangsungkan pada tahun 1988 di Gampong Blangong Basah, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie;

PUTUS ANNomor 196/Pdt.G/2018/MSSGIZaNelp i :SEF Sp dDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMahkamah Syariyah Sigli yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu. pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis Hakim, telahmenjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara cerai gugat yang diajukanoleh :PENGGUGAT, umur 28 tahun, agama Islam, Pendidikan SD, Pekerjaan IbuRumah Tangga, tempat tinggal Gampong Blangong Basah,Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie, selanjutnya disebutPenggugat;

MelawanTERGUGAT, umur 34 tahun, agama Islam, pendidikan SMP, PekerjaanWiraswasta, tempat tinggal di Gampong Blangong' Basah,Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie selanjutnya disebutTergugat;Mahkamah Syariyah tersebut ;Telah membaca dan mempelajari berkas perkara ;Telah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat sertasaksisaksi danmemeriksa buktibukti tertulis di muka persidangan ;DUDUK PERKARABahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 04 April 2018yang telah didaftar di Kepaniteraan Mahkamah

Bahwa setelah Menikah Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggaldi Gampong Blangong Basah kecamatan Mutiara Timur kabupaten Pidiemulai tahun 2009 sampai tahun 2016Selama perikahan tersebutPenggugat dengan Tergugat telah hidup sebagai layaknya suami isteri dansudah di karunia anak 1 orang anak; Rahman Bin Marzuki, umur 4 tahun setengah;3.

tempat tinggal di Gampong Peudada Pulo KecamatanPeudada Kabupaten Pidie, dibawah sumpah menerangkan: Bahwa, saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karenatinggal tetangga satu Gampong dengan saksi;Halaman 4 dari 12 halaman Putusan No.196/Pdt.G/2018/MSSGI Bahwa benar antara Penggugat dan Tergugat, Suami isteri yangtelah menikah secara sah dan resmi pada tahun 2009 di KUA JangkaBuya Kabupaten Pidie Jaya; Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal dirumahorang tua Penggugat di Gampong Blangong

tahun, agama Islam, pendidikan SMP, pekerjaanIbu Rumah Tangga, tempat tinggal Gampong Peudada Pulo, KecamatanPeudada, Kabupaten Bireun, dibawah sumpahnya telah memberikanketerangan sebagai berikut : Bahwa, saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karenaPenggugat tinggal dekat dengan rumah saksi; Bahwa benar antara Penggugat dan Tergugat, suami isteri yangtelah menikah secara sah dan resmi pada tahun 2009; Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal dirumahorang tua Penggugat di Gampong Blangong

PUTUSANNomor : 43/Pdt.G/2019/MS.Sgi.eaDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMahkamah Syariyah Sigli yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam persidangan majelis telah menjatuhkanputusan dalam perkara cerai talak antara :XXXXXXX XXX XXX XXXXX, tempat tanggal lahir Blang Pateuk, 27 Maret 1978,Agama Islam, Pendidikan SMA, Pekerjaan Petani,tempat tinggal di Jalan Desa Dusun Meunasah BateeGampong Blangong Basah Kecamatan Mutiara Timur,Kabupaten Pidie, sebagai

"Pemohon":melawanXXXXXXX XXXX XXXXXXX, tempat tanggal lahir Blangong Basah, 11 Desember1983, Agama Islam, pendidikan SD, pekerjaan MengurusRumah Tangga, tempat tinggal Jalan Desa DusunMeunasah Batee Gampong Blangong Basah KecamatanMutiara Timur, Kabupaten Pidie sebagai "Termohon"; Mahkamah Syariyah tersebut; Setelah membaca dan mempelajari suratsurat perkara; Setelah mendengar keterangan Pemohon, Termohon serta saksisaksi dimuka sidang;DUDUK PERKARAPemohon dalam surat permohonannya tertanggal 14

Asli Surat Rekomendasi Nomor 68/BB/AP/2019 yang dikeluarkan olehKeuchik Gampong Blangong Basah, Kecamatan Mutiara Timur,Kabupaten Pidie, tanggal 22 Januari 2019, (bukti P.3)Hal. 4 dari 16 hal. Putusan Nomor 43/Pdt.G/2019/MS.Sgi.B.

Timur, Kabupaten Pidie,telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknyasebagai berikut :Bahwa, saksi kenal dengan Pemohon karena Pemohon wargaGampong saksi, saksi juga kenal dengan Termohon sebagai isteriPemohon;Bahwa, benar Pemohon dan Termohon adalah pasangan suamiisteri yang sah menikah sekitar 9 (Sembilan) tahun yang lalu;Bahwa, dari pernikahan Pemohon dengan Termohon bellummempunyai anak;Bahwa, setelah menikah Pemohon dengan Termohon tinggal dirumah orang tua Termohon di Gampong Blangong

; Bahwa, dari pernikahan Pemohon dengan Termohon belummempunuai anak; Bahwa, setelah menikah Pemohon dengan Termohon tinggal dirumah orang tua Termohon di Gampong Blangong Basah,Kecamatan Mutiara Timur Kabupaten Pidie, sampai Pemohon danTermohon pisah tempat tinggal; Bahwa, rumah tangga Pemohon dan Termohon awalnya rukun danharmonis, namun sekitar 2 (dua) tahun lalu antara Pemohon danTermohon tidak harmonis lagi; Bahwa, penyebabnya saksi tidak tahu persis, namun dari ceritaPemohon tidak ada kecocokan

PUTUSANNomor 226/Pdt.G/2018/MS.SgiDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMahkamah Syariyah Sigli yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis, telah menjatuhnkan putusandalam perkara cerai gugat yang diajukan oleh:PENGGUGAT, Umur 22 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan iburumah tangga, tempat tinggal Gampong Blangong Basah, KecamatanMutiara Timur,Kabupaten Pidie, selanjutnya disebut sebagaiPenggugat;melawanTERGUGAT, 33 tahun, agama Islam

Asli surat keterangan untuk bercerai/merujuk model Tra Nomor28/BB/AP/2018, tanggal 05 Juli 2018 yang dikeluarkan oleh KeuchikGampong Blangong Basah, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie.Kemudian diberi kode (Bukti P.2);B. Saksi:1.

Kabupaten Pidie, di bawah sumpahnya memberikanketerangan sebagai berikut: Bahwa, Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat sebagaiwarga masyarakat gampong; Bahwa Penggugat bernama Jannati dan Tergugat bernamaSulaiman; Bahwa hubungan Penggugat dengan Tergugat adalah sebagaisuami isteri; Bahwa saksi tidak mengetahui kapan pernikahan Penggugat danTergugat karena saksi di Gampong tersebut hanya sebagai pejabatGeuchik; Bahwa sepengetahuan saksi setelah menikah Penggugat danTergugat tinggal di Gampong Blangong

No. 226/Pdt.G/2018/MS.Sgi Bahwa bukti kode P.2 adalah surat Keterangan yang dikeluarkan olehKeuchik Gampong Blangong Basah, Kecamatan Mutiara Timur, yangmaterilnya menunjukkan bahwa masalah rumah tangga Penggugat danTergugat telah diketahui oleh Keuchik Gampong tersebut, sehinggadirekomendasikan untuk di teruskan solusi hukumnya ke Kantor MahkamahSyariyah Sigli; Bahwa 2 (dua) orang saksi yang diajukan oleh Penggugat telahmemberikan keterangan di bawah sumpahnya masingmasing dipersidangan dan keterangan

Menetapkan sahnya perkawinan antara Pemohon (Muslem bin Syamsuddin)dengan Pemohon II (lsnawati binti M.Yusuf) yang dilaksanakan pada hari Rabutanggal 12032003, di Mesjid Gampong Blangong Basah Kecamatan Mutiara TimurKabupaten Pidie;Hal 2 dari 9 hal Penetapan. No. 0106/Pdt.P/2017/MSSGI3.

Tgk Abdullah bin Hamzah, umur 58 tahun, agama Islam, pendidikanSMP, pekerjaan Tani, tempat kediaman di Gampong Blangong Basah,Hal 4 dari 9 hal Penetapan.

Yusuf ) yang dilaksanakan padatanggal 12 Maret 2003 di Gampong Blangong Basah Kecamatan MutiaraTimur, Kabupaten Pidie ;3 Memerintahkan Pemohon dan Pemohon II untuk mencatatkanperkawinannnya pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Mutiara TimurKabupaten Pidie;4 Membebankan Para Pemohon untuk membayar Biaya perkara sejumlahRp. 261.000, ( Dua Ratus Enam Puluh Satu Ribu Rupiah);Demikian ditetapkan pada hari Kamis tanggal 17 Oktober 2017,bertepatan dengan tanggal 27 Muharram 1439 H Oleh kami Dr. H. Munir.

Nur, umur 32 tahun, agama Islam, pekerjaanPetani, pendidikan Sekolah Dasar, alamatGampong Peunadok, KecamatanTiro/Truseb, Kabupaten Pidie, sebagaiPemohon;MelawanZikriana binti Iskandar, umur 22 tahun, agama Islam, pekerjaanIbu Rumah Tangga, pendidikan SMP,alamat Gampong Blangong Basah,Kecamatan Mutiara Timur, KabupatenPidie, sebagai Termohon;Mahkamah Syariyah tersebut;Telah mempelajari suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan Penggugat dan para saksi di persidangan;

Putusan Nomor 0272/Pdt.G/2017/MS.Sgi pada tanggal 04 Agustus 2017, telah mengemukakan halhal danpenambahan sebagai berikut:1.Bahwa pada tanggal 27112015 Pemohon dengan Termohonmelangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat NikahKantor Urusan Agama Kecamatan Mutiara Kutipan Akta Nikah Nomor: 434/80/X1/2015 tanggal 27112015;Bahwa setelah menikah Pemohon dengan Termohon tinggal diGampong Blangong Basah Kecamatan Mutiara Timur KabupatenPidie selama lebih kurang 2 bulan selama pernikahan

PUTUSANNomor 922 K/Pid/2018DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara tindak pidana pada tingkat kasasi yang dimohonkan olehTerdakwa, telah memutus perkara Terdakwa:NamaTempat Lahir: HAMDANI bin RUSLI;: Desa Blangong Basah;Umur / Tanggal Lahir: 46 Tahun / 19 Juli 1971;Jenis KelaminKewarganegaraanTempat TinggalAgamaPekerjaan: Gampong: Lakilaki;: Indonesia;Shok,Sukakarya, Kota Sabang;Batee Kecamatan: Islam;: Sopir;Terdakwa tersebut berada dalam Rumah Tahanan Negara

NAMA SAKSI II, umur 68 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani/ImamMeunasah, tempat tinggal di Gampong Blangong Basah, KecamatanMutiara Timur, Kabupaten Pidie, atas pertanyaan Majelis Hakim saksimemberikan keterangan di bawah sumpah sebagai berikut: e Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat, namunantara saksi dengan Penggugat tidak ada hubungan keluarga; e Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang telahmenikah lebih kurang 10 (sepuluh) tahun lamanya; e Bahwa setelah menikah Penggugat

1. Mengabulkan gugatan Penggugat;

2. Menyatakan sah perkawinan antara Nasriah binti Hasballah dengan yang dilaksanakan pada tahun2004 di Gampong Blangong kecamatan Mutiara timur kabupaten Pidie ;

3. Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat (Anwar bin Arahman) terhadap Penggugat (Nasriah binti Hasballah);

4. Memerintahkan Panitera Mahkamah Syar'iyah Sigli untuk mengirim sehelai salinan putusan yang telah berkekuatan

SgiZee ,SFI >DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMahkamah Syariyah Sigli yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu. pada tingkat pertama dalam persidangan majelis hakim telahmenjatuhkan penetapan dalam perkara itsbat nikah yang diajukan oleh:Amir Fuadhi bin Syarwan, NIK 1371101312750007, tempat/tanggal lahirBlangong Basah/13 Desember 1975, agama Islam, pendidikan SMP,pekerjaan sopir, tempat tinggal di Gampong Blangong Basah,Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie, untuk selanjutnya

PUTUSANNomor 2/Pid.Sus/2018/PN StrDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Simpang Tiga Redelong yang mengadili perkarapidana dengan acara pemeriksaan biasa pada tingkat pertama menjatuhkanputusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:Nama : Musafir bin Ibrahim;Tempat Lahir : Pulo Kenari;Umur/Tanggal Lahir : 39 Tahun / 03 Januari 1978;Jenis Kelamin : Lakilaki;Kebangsaan : Indonesia;Tempat Tinggal : Kampung Blangong Pasah, Kecamatan MuaraTimur, Kabupaten Pidie/ Kampung Pante

Tempat tinggal : Gampong Blangong Basah Kec. Mutiara Timur Kab.Pidie;Agama : Indonesia;. Pekerjaan : Wiraswasta;Terdakwa ditahan dalam tahanan rutan oleh:1.2.Penyidik sejak tanggal 29 Maret 2020 sampai dengan tanggal 17 April 2020;Penyidik Perpanjangan Oleh Penuntut Umum sejak tanggal 18 April 2020sampai dengan tanggal 27 Mei 2020;. Penyidik Perpanjangan Pertama Oleh Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal28 Mei 2020 sampai dengan tanggal 26 Juni 2020;.

;Menimbang, bahwa Termohon Konvensi tidak mengajukan alat buktiapapun untuk menguatkan dalil bantahannya;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 dinyatakan terbukti PemohonKonvensi adalah warga Desa Blangong Basah, Kecamatan Mutiara Timur,Kabupaten Pidie;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2 dinyatakan terbukti dalilPemohon Konvensi bahwa Pemohon Konvensi dan Termohon Konvensi telahterikat dalam perkawinan yang sah yang dilaksanakan pada tanggal 20September 2018 di wilayah hukum Kantor Urusan Agama