100.000.000,00 (seratus juta rupiah) ;

Setelah ikan dan cumimendekati kapal, atas perintah Terdakwa kemudian lampu dimatikandan jaring cumi/bouke ami diturunkan dari atas ke bawah denganmenggunakan mesin handele. Setelah itu jaring cumi/oouke ami yangsudah menangkap ikan dan cumi langsung diangkat keatasHalaman 13 dari30 Put. No. 181/Pid.Sus/2016/PNPgpmengunakan mesin garden;Bahwa lampu yang ada diatas kapal KM.

Setelah ikan dan cumimendekati kapal, atas perintah Terdakwa kemudian lampu dimatikandan jaring cumi/bouke ami diturunkan dari atas ke bawah denganmenggunakan mesin handele. Setelah itu jaring cumi/oouke ami yangsudah menangkap ikan dan cumi langsung diangkat keatasmengunakan mesin garden;Bahwa lampu yang ada diatas kapal KM.

Babel;Bahwa dasar hukum yang mengatur tentang alat tangkap ikan adalahKEPMEN No. 6/Men/2010;Bahwa alat penangkap ikan jenis jaring cumi ada 2 (dua) yaitu bouke amidan cast netBahwa alat tangkap ikan bouke ami adalah jenis alat penangkap ikan jaringangkat bersifat pasif dioperasikan dengan menggunakan ukuran untuk kapal10 sampai dibawah 30 mezz sizenya minimal 1 inch panjang maksimal 20meter, lebar maksimal 20 meter menggunakan alat bantu penangkap ikanberupa lampu dengan total daya maksimal 8000

Watt dioperasikan padajalur penangkapan ikan 2 dan 3, untuk kapal diatas 30 GT dengan mezzsize minimal 1 inch, panjang maksimal 30 m, lebar maksimal 30 m,menggunakan alat bantu penangkap ikan berupa lampu dengan total daya16.000 Watt dioperasikan pada jalur penangkapan ikan 3 di WPPN RI;Bahwa ciriciri alat tangkap ikan bouke ami adalah jaring berbentuk segiempat, kemudian dioperasikan dengan cara angkat dari kolam perairan Halaman 16 dari30 Put.

Babel;Bahwa sarana dan alat penangkap ikan yang dimiliki KM Meri Jaya adalahmesin 25 GT no. 284/B6, dan alat tangkap jaring cumi/bouke ami;Bahwa jaring cumi/oouke ami terdiri dari lampu sebagai penerangansebanyak 18 buah masing masing 1500 watt, 2 buah lampu masing Halaman 19 dari30 Put.

DarsaGT.30 Nomor4341/Ba memiliki SIPI dengan nomor 26.18.3196.31.00050dengan jenis alat tangkap ikan Bouke Ami, namun saat dilakukan pemeriksaanKM. Darsa GT.30 Nomor4341/Ba telah menggunakan alat tangkap berupajaring trawl atau biasa disebut dengan jaring apolo berjumlah 1 (satu) unit dan 2(dua) buah papan pembuka. Kemudian KM.

Aldus geivenzen onheden dinsdag den 14 Juni 1921 voorzitterschap van bouke jan hagaconvoleur van Gianjar en onder voorzitterschap van Dewa NgoerahAgoeng regen van Gianjar.

Raad Kerta Gianyardan telah di vonnis Pengadilan Raad Kerta di Gianyar, dd. 14 Juni 1921,no:6/Civiel1921.Bahwa vonnis Hakim Pengadilan Raad Kerta di Gianyar, dd. 14 Juni 1921,no:6/Civiel1921. telah memutuskan perkara tersebut putusannya isinyadikutip yakni: RECHTDOENDE: Wijst den eisch toe: veroordeeltTjokorda Agoeng tot de afgifte van 2/5 deel der nalaten schap vanTjokorda Made aan Tjokorda Oka en 1/5 deal aan Dewa Alit Djantra.Aldus geivenzen on heden dinsdag den 14 Juni 1921 voorzitterschapvan bouke

dengan nomor 26.18.3196.31.00050dengan Jjenis alat tangkap ikan Bouke Ami, namun saat dilakukan pemeriksaanKM. Darsa GT.30 Nomor4341/Ba telah menggunakan alat tangkap berupa jaringtrawl atau biasa disebut dengan jaring apolo berjumlah 1 (Satu) unit dan 2 (dua)buah papan pembuka. Kemudian KM.

RicoNekson Bouke Hallatu di beri tanda P 2 ;3. Fotocopy Kutipan Akta Kelahiran Nomor ; 5171LU191220140029An. ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT di beri tanda P 3;4. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk Nik 9171051212860002 Arn.PENGGUGAT di beri tanda P 4;5. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk Nik 9171051212860002, Aan.TERGUGAT, di beri tanda P 5;6. Fotocopy surat Tanda Penerimaan Laporan /Pengaduan Nomor ;STPL/1716/XV2016/Bali?

nahkoda kapalberlabuh jangkar diperairan laut Pulau Untung Jawa Jakarta selama 2 (dua) hari,pada hari Selasa tanggal 9 Pebruari 2016 sekira pukul 09.00 WIB Terdakwamelanjutkan kembali berlayar dan pada tanggal 10 Pebruari 2016 tiba diperairanlaut Pantai laut Timur Lampung pada posisi Koordinat 511 346105 05 192 ETerdakwa berlabuh jangkar selama 3 (tiga) hari, kKemudian pada hari Sabtutanggal 13 Februari 2016 dimalam hari barulah Terdakwa melakukanpenangkapan ikan jenis cumi dengan menggunakan jaring Bouke

dan terdakwa menjawab dari Sorkamlalu SITIT LAMSINAR BR HUTAGALUNG pun menjawab kalau aku darikolangnya, kemudian terdakwa meminta ijin sambil berkata pergi dulu saya ya bouke pantai sana sudah ngantuk kali saya lalu SITI LAMSINAR BR HUTAGALUNGmasuk ke dalam rumah, saat SITI LAMSINAR BR HUTAGALUNG masuk kedalam rumah tibatiba HENDRIK berteriak sambil berkata Kak stelingmu sudahdiambil orang lalu SITI LAMSINAR BR HUTAGALUNG melihat (satu) buahsteling rokok, (satu) bungkus rokok surya, (satu) bungkus

Nomor 1602 K/PID.SUS/2016Jawa Jakarta selama 2 (dua) hari, pada hari Selasa tanggal 9 Februari 2016sekira pukul 09.00 WIB Terdakwa melanjutkan kembali berlayar dan padatanggal 10 Februari 2016 tiba di perairan laut Pantai laut Timur LampungTerdakwa berlabuh jangkar selama 3 (tiga) hari, kemudian pada hari Sabtutanggal 13 Februari 2016 di malam hari barulan Terdakwa melakukanpenangkapan ikan jenis cumi dengan menggunakan jaring Bouke Ami dengancara pertamatama mesin kapal dihidupkan terlebin dahulu

Tjkjaring Bouke Ami dan telah mendapat hasil tangkapan cumi sebanyak 1 (satu)ton, lalu pada hari Rabu tanggal 17 Februari 2016 sekira pukul 15.00 WIB KM.Rezeki Bintang Indah yang dinahkodai oleh Terdakwa di lakukan pemeriksaanoleh Anggota Pol Air Polda Lampung yang sedang berpatroli diketahui KM.Rezeki Bintang Indah melakukan penangkapan ikan di wilayah PerairanPemerintah Provinsi Lampung tidak memiliki SIPI Andon sebagaimanaPeraturan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Nomor 36/PermenKep/2014tentang

tinggi gelombang laut,Terdakwa selaku nahkoda kapal berlabuh jangkar diperairan laut Pulau UntungJawa Jakarta selama 2 (dua) hari, pada hari Selasa tanggal 9 Pebruari 2016sekira pukul 09.00 WIB Terdakwa melanjutkan kembali berlayar dan padatanggal 10 Pebruari 2016 tiba diperairan laut Pantai laut Timur LampungTerdakwa berlabuh jangkar selama 3 (tiga) hari, kKemudian pada hari Sabtutanggal 13 Februari 2016 dimalam hari barulah Terdakwa melakukanpenangkapan ikan jenis cumi dengan menggunakan jaring Bouke

Timur Jaya 8;
- 1 (satu) unit Alat Tangkap Ikan (jaring bouke ami);
- 1 (satu) unit Kompas;
- 1 (satu) unit GPS Merek/Type Furuno GP-32;
- 1 (satu) unit GPS Merek/Type 585 Garmin;
- 1 (satu) unit Radio FM Transceiver Merek/Type Icom;
- 4 (empat) lembar Dokumen Pas Besar dan lampirannya KM.

Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II;

2. Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Edy Djaidjun bin Djaidjun Tuna ) dengan Pemohon II (Hasna Molomo binti Bouke

AXEL BOUKE PATASAKA alias AXEL dibawah janji disumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa setahu saksi ada masalah kecelakaan lalu lintas Kecelakaantersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 10 Juni 2018 sekitar pukul03.00 wita di jalan raya Desa Peret Kecamatan Damau KabupatenKepulauan Talaud;Bahwa saksi tidak tahu kejadian kecelakaan itu terjadi karena saksihanya dibonceng oleh Terdakwa;Bahwa saksi dan Terdakwa datang dari arah Desa Peret menuju keDesa Taduwale, dengan menggunakan 2

Bahwa vonnis Hakim Pengadilan Raad Kerta di Gianyar, dd. 14 Juni1921, no:6/Civiel1921. telah memutuskan perkara tersebut putusannyaisinya dikutip yakni: RECHTDOENDE: Wijst den eisch toe: veroordeeltTjokorda Agoeng tot de afgifte van 2/5 deel der nalaten schap vanTjokorda Made aan Tjokorda Oka en 1/5 deal aan Dewa Alit Djantra.Aldus geivenzen on heden dinsdag den 14 Juni 1921 voorzitterschapHalaman 10 dari 41 HalamanPutusan Nomor 85/Padt.G/2019/PN Ginvan bouke jan haga convoleur van Gianjar en onder

FU YUAN YU 768; 1 (satu) jaring jenis Bouke Ami (Stick Held Net); 1 (satu) ton ikan campuran;Tuntutan:Dalam tuntutan Penuntut Umum berpendapat perbuatan TerdakwaChen Guo Ping terbukti melakukan tindak pidana pelanggaran dibidang perikanan sebagaimana dakwaan primair Pasal 26 Ayat (1) joPasal 92 UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanandan dituntut dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun potongtahanan dan dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan, pidanadenda sebesar Rp1.000.000.000,00

Aldus geivenzen on hedendinsdag den 14 Juni 1921 voorzitterschap van bouke jan haga convoleur vanGianjar en onder voorzitterschap van Dewa Ngoerah Agoeng regen vanGianyar.