Kotabaru melihat adakegiatan Land Celaring dengan menggunakan alat berat, selanjutnya parasaksi korban melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa Sei Taibyaitu saksi THAMRIN Bin (Alm) CITRA, sehingga pada tanggal 14 Juni2012 sekitar pukul 11.00 WITA bertempat di Kantor Desa Sei Taib diadakanpertemuan untuk musyawarah penyelesaian perselisihan perwatasan tanahtersebut.

mengakibatkankebakaran; Bahwa saksi tidak ada menyuruh Terdakwa dalam menggarap lahanmilik saksi tersebut dengan cara dibakar; Bahwa saksi tidak mengetahui secara pasti berapa luas lahan miliksaksi yang terbakar tersebut; Bahwa yang terbakar tersebut adalah lahan saksi yang masih hutan danbelum ditanami apapun dan yang terbakar hanya kayu kayu kecil saja; Bahwa Terdakwa tidak membakar secara langsung lahan tersebut danyang saksi ketahul awalnya yang dibakar oleh Terdakwa tersebut awalahtumpukan kayu bekas celaring

SYADLIANSYAH Alias IWAN tidak berhak untuk menghentikan kegiatan land celaring secara paksa atau dengan pengancaman ;Menimbang, bahwa terdakwa HENDRIYANTO bersama-sama dengan saksi SYADLIANSYAH pada hari Kamis tanggal 26 September 2019 sekira pukul 17.00 Wita, bertempat di Lokasi Pit D 2N area tambang PT. MHU Desa Bakungan Kec. Loa Janan Kab.

SYADLIANSYAH Alias IWAN tidak berhak untukmenghentikan kegiatan land celaring secara paksa atau dengan pengancaman ;Menimbang, bahwa terdakwa HENDRIYANTO bersamasama dengan saksiSYADLIANSYAH pada hari Kamis tanggal 26 September 2019 sekira pukul 17.00 Wita,bertempat di Lokasi Pit D 2N area tambang PT. MHU Desa Bakungan Kec. Loa JananKab.

sehingga Permohonan Pra Peradilan tersebut cacatFormil akan tetapi demi menghormati persidangan ini Termohon tetap akanmenanggapi dalildalil Pemohon dengan jawaban sebagai berikut.JAWABAN1.Bahwa perkara a quo diawali dari Pengaduan masyarakat kepada Termohonselaku penyelidik dan Penyidik (Vide pasal 1 ayat 1 dan 4 UndangundangNomor 8 Tahun 1981) pada tanggal 5 September 2018 yang secara garisbesarnya memberikan informasi tentang adanya aktifitas/ kegiatanpenanaman, pembibitan kelapa sawit dan Land Celaring

garapuntuk perkebunan dengan melakukan penanaman bibit kelapa sawittersebut adalah sekira 3 hektar ;Bahwa Terdakwa menerangkan terhadap bibit karet yang sudah ditanami oleh PT SAMHUTANI di lahan yang Terdakwa tanami bibitkelapa sawit tersebut Terdakwa biarkan saja tidak Terdakwa rusak,hanya saja di antara bibit karet yang sudah di tanami oleh PTSAMHUTANI, Terdakwa tanami dengan bibit kelapa sawit ;Bahwa Terdakwa menerangkan dasar Terdakwa melakukan penanamanbibit kelapa sawit di areal yang sudah di Land celaring

Kemudian saksi menuju ke lokasi dan saksi15melihat masih banyak asap di lokasi tersebut, areal kebun huragi yang terbakar tersebutmerupakan lahan pengembangan kebun yang telah dilakukan kegiatan Land Celaring (LC)yang masih banyak kayukayu besar;Bahwa saksi menduga yang melakukan pembakaran tersebut adalah masyarakat yang lalulalang yang melakukan kegiatan memasak makanan atau membuang puntung rokok dansecara tidak sengaja sehingga api merambat ke lahan kebun huragi, karena ada masyarakatyang sedang