Archyteo Dhasti, laki-laki, lahir tanggal 5 April 2014, 2.

Archyvano Dhasti, tanggal lahir 17 November 2016, minmal sebesar Rp. 2.000.000,- ( dua juta rupiah) setiap bulan sampai anak-anak tersebut dewasa (21 tahun) atau telah kawin diluar biaya pendidikan dan kesehatan;

5. Menghukum Termohon Dalam Rekonvensi membayar kepada Pemohon Dalam Rekonvensi untuk nafkah 2 (dua) orang anak sebagaimana diktum angka 4 di atas;

6. Menyatakan menolak dan

Archyteo Dhasti, lakilaki, lahir tanggal 5 April 2014, 2.Archyvano Dhasti, lakilaki, lahir tanggal 17 November 2016;Menimbang, bahwa Pemohn Dalam Konvensi dengan Termohon dalamKonvensi telah mempunyai anak dua orang yang bernama; 1. Archyteo Dhasti,lakilaki, lahir tanggal 5 April 2014, 2.

Archyvano Dhasti, lakilaki, lahirtanggal 17 November 2016, yang sekarang berada dalam asuhan TermohonDalam Konvensi, dan berdasarkan Pasal 105 huruf a Kompilasi Hukum Islamyang menyatakan Pemeliharaan anak yang belum muayyiz atau belumberumur 12 tahun adalah hak ibunya , maka berdasarkan pertimbangantersebut di atas, maka Majelis Hakim sepakat tuntutan Pemohn DalamKonvensi untuk memelihara ( hadhanah ) dua orang anak tersebut diatas harusdinyatakan tidak dapat diterima ;Dalam RekonvensiMenimbang,

Pasal 105 huruf KompilasiHukum Islam, maka biaya hidup anak ditanggung oleh bapaknya, meskipunperkawinan putus karena perceraian dan anak tesebut berada dalam asuhanibunya ;Menimbang, bahwa oleh karena anak hasil perkawinan PemohonDalam Rekonvensi dengan Termohon Dalam Rekonvensi yang bernama: 1.Archyteo Dhasti, lakilaki, lahir tanggal 5 April 2014, 2.

Archyvano Dhasti,tanggal lahir 17 November 2016, berada dalam pengasuhan Pemohon DalamRekonvensi, maka kepada Termohon Dalam Rekonvensi haruslah dihukumuntuk membayar kepada Pemohon Dalam Rekonvensi biaya hidup bagi anaktersebut ;Menimbang, bahwa dengan merujuk pada kemampuan ekonomiTermohon Dalam Rekonvensi sebagaimana bukti P.3, P.4, P.6, P.7 dan P.8sebesar Rp 3.346.158, (tiga juta tiga ratus empat puluh enam ribu seratuslima puluh delapan rupiah) sedangkan Pemohon Dalam Rekonvensi memintakepada