telah menerobos jalan yang sedang diperbaiki,kemudian Sdr WAHYU Alias OJl mengatakan kepada anak Sdr GALKIMANA BAPAK SIA KU AING DISIKSA (Mana Bapak kamu sama saya dihajar ) lalu Sdr GALKI memberitahukan kepada Bapaknya yaitu Sdr HJAJANG setelah itu Sdr H JAJANG, H.ROHIMI, OJAK dan Sdr GALKImendatangi Sdr WAHYU Alias OJl Karena merasa tidak terima atasperkataannya terhadap Sdr Anak Sdr H JAJANG yakni Sdr GALKI ;Halaman 19 dari 40 Putusan No. 94/Pid.B/2017/PN.Tsm.

secara paksa ;Bahwa Saya belum pernah memberikan perintah kepada para terdakwa untukmembawa Sdr H JAJANG supaya datang ke Polsek Cikatomas ;Bahwa Saya mengetahui berkat laporan Sdr WAHYU Alias OJl ke PolsekCikatomas;Bahwa maksud dan tujuan saya memanggil Sdri H EPON untukmenyelesaikan dan mendamaikan para pihak yang berselisih antara HJAJANG, GALKI dan H ROHIMI dengan Sdr WAHYU Alias Oul, Setelah SdriH EPON tiba di Kantor Polsek Cikatomas Sdri H EPON menghubungianaknya Sdri GALKI untuk datang ke

berhenti di setop untuk mengantri;Bahwa pada saat itu saya bilang Eta budak HJAJANG Teu benunang diatur (itu anak Sdr H JAJANG tidak bisa diatur, sambil Sdr GALKI nengokkebelakang, setelah itu sekira jam 14,15 Sdr GALKI, datang bersamabapaknya yaitu Sdr H JAJANG menghampiri saya dengan mengatakankepada saya Kamu tidak bakal kuat melawan saya, setelah itu merekaberdua pergi, tidak lama kemudian kurang lebih jam 14.30 mereka datangkembali yakni menemui saya bersama Sdr H JAJANG, Sdr GALKI, HROHIMI

JAJANG AGUSTA di Stop untuk berhentiHalaman 32 dari 40 Putusan No. 94/Pid.B/2017/PN.Tsm.oleh Sdr WAHYU Alias OJl dengan Sdr IAT RUHIAT, karena kendaraan dariarah berlawanan sedang melaju, sedangkan GALKI tetap melaju menerobosjalan yang sedang diperbaiki tersebut dan ketika itu Sdr WAHYU Alias Oulmengatakan kepada GALKI Mana Bapak sia ku aing di siksa ( Mana Bapakkamu sama saya di hajar ), sehingga GALKI tidak terima danmemberitahukan kepada saksi korban H. JAJANG AGUSTA, setelah itu saksiH.

JAJANG AGUSTA di Stop untuk berhentioleh Sdr WAHYU Alias OJl dengan Sdr IAT RUHIAT, karena kendaraan dariarah berlawanan sedang melaju, sedangkan GALKI tetap melaju menerobosjalan yang sedang diperbaiki tersebut dan ketika itu Sdr WAHYU Alias Oulmengatakan kepada GALKI Mana Bapak sia ku aing di siksa ( Mana Bapakkamu sama saya di hajar ), sehingga GALKI tidak terima danmemberitahukan kepada saksi koroban H. JAJANG AGUSTA, setelah itu saksiH.

JAJANGyang bernama GALKI menerobos, kemudian oleh korban ditegor dengankerkata eta budak H. JAJANG sebratsebret wae tikamari artinya itu anakH. JAJANG kebutkebutan terus dari kemari karena kelihatan tidak terimamaka anak tersebut memberitahukan kepada orang tuanya;Bahwa selanjutnya hari itu juga sekira jam 14.30 Wib H. JAJANG bersama H.ROHIMI dan GALKI menghampiri korban yang waktu itu sedang istirahatdidepan toko milik Sdr. DEDI, atas kedatangan H. Jajang, H.

ROHIMI(Terdakwa) dan GALKI terus menegur korban dan terjadilah cekcok tibatibaH.

WAHYU ENDUH tersebut; Bahwa pada hari Sabtu, tanggal 23 Juli 2016 sekira jam 11.00 Wib ketikaSaksi sedang berada digrasi dekat rumah tibatiba menerima tiloon dari anakSaksi yang bernama GALKI dan menahyakan kepada Saksi apakah adamasalah dengan Sdr. WAHYU ENDUH, dan waktun itu Saksi menjawab tidakada, kemudian anak Saksi menyuruh Saksi untuk menghampirinya karenaSdr.

Indonesia kesini sama ayahkamu sekalian disiksa (dioukul) sama saya setelah Saksi mendengarperkataan anak Saksi tersebut, kemudian Saksi datang menghampiri Sadr.WAHYU ENDUH ialu Saksi memarahi yang bersangkutan dan terjadipercekcokan dan pada waktu itu Saksi dipisah oleh warga masyarakat yangada disitu, Bahwa kemudian Saksi pergi pulang kerumah, setelah sampai dirumah Saksidisuruh oleh istri Saksi untuk menjemput anak Saksi yang bernama GALKIkarena takut terjadi apaapa, kemudian Saksi pergi menjemput Galki

1. Mengabulkan permohonan Para Pemohon;

2. Memberi dispensasi kepada anak Pemohon I bernama Yulia Festika binti Dafrizal Rio untuk menikah dengan Galki Vagnardi bin Rustam Agung;

3. Membebankan kepada Para Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 330.000- (tiga ratus tiga puluh ribu rupiah);

orang yang bernamaGALKI sedang memegang besi posko bagian atap yang telah roboh danorang yang bernama BENI sedang memegang kayu tiang bendera partaiposko yang telah rusak dan membuang sebagian kayu dari posko kearahtempat sampah yang dibakar lalu terdakwa berusaha menenangkanHalaman 15 dari 24 Putusan Nomor 54/Pid.B/2018/PN.Spnmassa agar tidak terjadi pengrusakan lagi salian itu terdakwa jugaberusaha menyuruh warga yang berkumpul untuk pulang ke rumahnyamasingmasing.Bahwa pada saat terdakwa melhat GALKI