untuk mencari tunggak pohon.Setelah berkeliling di dalam kawasan hutan Mbengkok tetapi tidak menemukan tunggakyang dimaksud, kemudian terdakwa bersama temantemannya mencari kayu di hutanperbatasan BojonegoroNganjuk hingga sampai dalam hutan petak 228C RPH CabeanBKPH Wengkal KPH Nganjuk yang termasuk wilayah Desa Sugihwaras, KecamatanNgluyu, Kabupaten Nganjuk, melihat pohon sonokeling, kKemudian ARIK dan ARISmenebang pohon Sonokeling tersebut sementara terdakwa, SILI dan ANTOROmengawasi situasi huatan

Bahwa setelah berkeliling di dalam kawasan hutan Mbengkok tetapi tidakmenemukan tunggak yang dimaksud, kemudian terdakwa bersama temantemannyamencari kayu di hutan perbatasan BojonegoroNganjuk hingga sampai dalam hutanpetak 228C RPH Cabean BKPH Wengkal KPH Nganjuk yang termasuk wilayah DesaSugihwaras, Kecamatan Ngluyu, Kabupaten Nganjuk, melihat pohon sonokeling,kemudian ARIK dan ARIS menebang pohon Sonokeling tersebut sementara terdakwa,SILI dan ANTORO mengawasi situasi huatan, setelah pohon tersebut

Setelah berkeliling di dalam kawasan hutan Mbengkok tetapi tidakmenemukan tunggak yang dimaksud, kemudian terdakwa bersama temantemannyamencari kayu di hutan perbatasan BojonegoroNganjuk hingga sampai dalam hutanpetak 228C RPH Cabean BKPH Wengkal KPH Nganjuk yang termasuk wilayah DesaSugihwaras, Kecamatan Ngluyu, Kabupaten Nganjuk, melihat pohon sonokeling,kemudian ARIK dan ARIS menebang pohon Sonokeling tersebut sementara terdakwa,SILI dan ANTORO mengawasi situasi huatan, setelah pohon tersebut

Wuluhan, Kab.Jember ; Bahwa cara para terdakwa mengambil tanah adalah dengan mencangkul tanah didalam kawasan huatan lindung tersebut menggunakan cangkul, lalu tanah tanahtersebut para terdakwa masukkan ke dalam sak. setelah itu taanah tersebut paraterdakwa bawa keluar dari area hutan lindung untuk saya olah hinggamendapatkan butiran butiran emas ; Bahwa para terdakwa sudah beberapa kali mendapatkan emas.

dapatmenimbulkan tanah longsor, banjir dan merobohkan pohon pohon jati yangtumbuh diatas tanah area hutan lindung ; Bahwa para terdakwa telah mengambil tanah yang mengandung emas di dalamkasawan hutan lindung tanpa ijin dari pejabat yang berwenang ; Bahwa terdakwa mengambil tanah yang mengandung emas tersebut pada hari :Kamis, tanggal : 18 Juli 2013, jam 10.00 Wib di hutan Jati RPH Glundengan, Kec.Wuluhan, Kab.Jember ; Bahwa cara para terdakwa mengambil tanah adalah dengan mencangkul tanah didalam kawasan huatan

/PA.Sreas, BSDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sragen yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkanPenetapan sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat antara:Penggugat, umur 28 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaanSwasta/TKW, tempat kediaman di Dusun Brakbunder,RT/RW. 010/00, Desa Katelan, Kecamatan Tangen,Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, sekarangberdomisili di No. 281, Zhongqiao St, Huatan

Pengadilan Negeri Kisarantidak menerapkan atau menerapkan peraturan hukum tidak sebagaimanamestinya;Bahwa Judex Facti tidak mempertimbangkan faktafakta hukum, buktibukti dan keterangan saksisaksi di persidangan;Bahwa Terdakwa JUSTON SINAGA membeli kayu laut jenis apiapi yangberasal dari kawasan hutan mangrove (pinggir pantai) Desa Kuala TanjungKecamatan Sei Suka Kabupaten Batubara yang sebelunya telah ditebangi olehayah kandung Terdakwa BOIMAN di pinggir Pantai Cantik yang masih termasukkawasan Huatan

Kemudian sekira akhir Januari 2008 baruada Gubug dan Papan nama sebanyak 3 Buah, tapi yangmembuat siapa saksi tidak tahu.bahwa yang saksi tahu pelaksanaan pekerjaan pembuatantanaman huatan Magrove adalah masalah yaitu) pada tanggallupa sekira awal Maret 2008 ada demo kekantor desa yangmempermasalahkan adae sisa biaya penanaman Mangrovesebesar Rp. 44.000.000, yang saat itu) dipegang oleh KetuaKelompok SUGIHARJO yang menghendaki agar uang tersebutdibagi kemasyarakat.

Kemudian sekira akhir Januari 2008 baruada Gubug dan Papan nama sebanyak 3 Buah, tapi yangmembuat siapa saksi tidak tahu.Bahwa yang saksi tahu pelaksanaan pekerjaan pembuatantanaman huatan Magrove adalah masalah yaitu pada tanggallupa sekira awal Maret 2008 ada demo kekantor desa yangmempermasalahkan adae sisa biaya penanaman Mangrovesebesar Rp. 44.000.000, yang saat itu) dipegang oleh KetuaKelompok SUGIHARJO yang menghendaki agar uang tersebutdibagi kemasyarakat.

yang pertama tanggal 06Januari 2009 Rp. 2.775.000, yang kedua tanggal 15 januari2009 sejumlah Rp. 3.262.500, dan seluruhnya sebesar Rp.6.037.500, Bahwa pada waktu) mengerjakan pembuatan tanaman hutanMangrove selama 4 hari tidak ada papan nama dan tidak adagubug untuk istirahat. bahwa setahu saksi selain Blok Motean ada lokasi lainyang juga ditanami yaitu) Blok Masigid sela, lempongpocong,ketapang, sentolo, pasuruhan, paniten, Kalibener. bahwa yang saksi tahu pelaksanaan pekerjaan pembuatantanaman Huatan

Bahwa yang saksi tahu pelaksanaan pekerjaan pembuatantanaman Huatan mangrove adalah masalah yaitu lahan luas 11ha yang saksi tanami tidak ada gubug dan tidak ada papannama. Bahwa ada yaitu) biaya penyulaman sebesar Rp. 950.000,saksi terima sekitar bulan Juni 2008 setelah penyulamanselesai.

Bahwa yang saksi tahu pelaksanaan pekerjaan pembuatantanaman huatan Magrove adalah masalah yaitu) lahan luas57,5 ha yang saksi awasi dalam penananman.

yang di atur dalam Pasal 83 Ayat (1)huruf b UndangUndang Nomor 18 tahun 2013 tentang Pencegahan danPemberantasan Perusakan Hutan, karena dalam kepemilikan danpengangkutan kayu olahan kayu tersebut tidak dilengkapi bersamasamadengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan sebagaimana dimaksuddalam Pasal 12 huruf (e) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 18Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutanyang berbunyi: orang perseorangan dilarang mengangkut, menguasai, ataumemiliki hasil huatan

Huatan Town Shipchanghua Country 503,Taiwan (R.O.C)., yang dalam hal ini dikuasakan kepada RUDIPURYONO, S.H. advokat dari Peradi, beralamat kantor di JI.

Zaini dan Saksilrawansyah melakukan penebangan pohon sonokeling tersebut dengancara ditebang dengan menggunakan sensow lalu setelah tumbang lalupohon tersebut dipotongpotong menjadi 2 meteran;Bahwa para terdakwa dalam melakukan penebangan pohon jenissonokeling di huatan kawasan register tersebut tanpa izin dari pihakyang berwenang;Terhadap keterangan saksi tersebut, para terdakwa membenarkan dan tidakberkeberatan;2.

sekira pukul 04.00WIB atau setidaktidaknya pada waktu lain yang masih dalam tahun 2014bertempat di Kawasan Hutan Lindung dekat depot Pertamina Bandara KotaBatam atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Batam yang berwenang memeriksa danmengadili perkara ini melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan, 4dengan sengaja mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutan kayu yangtidak dilengkapi secara bersama Surat Keterangan Sahnya Hasil Huatan

yang diatur dalam Pasal 83 Ayat (1) huruf b UndangundangNomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan PerusakanHutan, karena dalam kepemilikan dan pengangkutan kayu olahan kayutersebut tidak dilengkapi bersamasama dengan Surat Keterangan SahnyaHasil Hutan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 huruf (e) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan danPemberantasan Perusakan Hutan yang berbunyi orang perseorangandilarang mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil huatan

Kawasan huatan yang telah ditebangbelum dipancang tiang merica + 0,808 (Nol koma delapan Nol Delapan ) Ha, yang berasir warnah merahKawasan hutan yang telah ditebang dipancang tiang dan sebagian telah ditanamimericac. Bagian PETA yang dengan Kode Pd1 sampai Pd4 bangunan berupa Pondok Kebunyang terbuat Tiang Kayu dan atap seng dengan luas + 0,004 (Nol Koma Nol NolEmpat) Had.

Sling baja yang menjerat kaki harimau,sedangkan Kuman (dpo) yang memasang jerat sling baja ditanah sertamemasang pengait diatas lobang yang telah dibuat setelah jerat terpasangterdakwa dan Kuman terus melanjutkan perjalanan untuk beberapa hari danHal. 7 dari 27halamanPutusan Nomor1/Pid.Sus/2018/PN Mkmseterusnya tetap memasang jerat harimau menjadi beberapa tempat jeratanyang mana semua peralatan sling baja dan yang lainnya sudah dipersiapkansebelum memasuki hutan dan selanjutnya terdakwa keluar huatan

Berdasarkan Pasal 13 Ayat (1) peraturan menteri kuhutananNomor: P.55/MenhutII/2009 diubah pada pasal dan ayat yang sama melalui Permenhut No.19P.8/MenhutII/2009 tentang penatausahaan hasil hutan yang berasal dari hutan Negara, dijelaskan bahwa dokumen legalitas hasil hutan terdiri;a Surat Keterangan Sah Kayu Bulat (SKSKB);b Faktur Angkutan Kayu Bulat (FAKB).c Faktur Angkutan hasil huatan bukan kayu (FAHHBK).d Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO).e Surat Angkutan Lelang (SAL)f Nota atau Faktur perusahaan

P.8/MenhutII/2009 tentang penatausahaan hasil hutanyang berasal dari hutan Negara, di jelaskan bahwa dokumen legalitas hasil hutanterdiri;Surat Keterangan Sah Kayu Bulat (SKSKB);Faktur Angkutan Kayu Bulat (FAKB).Faktur Angkutan hasil huatan bukan kayu (FAHHBK).Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO).Surat Angkutan Lelang (SAL)Nota atau Faktur perusahaan pemilik kayu hutan.Bahwa, Untuk kayu yang berasal dari lahan/hutan Hak, surat keterangan sahnyahasil hutan adalah surat keterangan asalusul (SKAU) sebagaimana

di tanam manusia;Bahwa Teknis tentang tata cara pengukuran kayu tersebut yaitumulanya mengukur panjang dari pangkal hingga ujung, mengukur lebar dantebal kayu setelah kayu yang sudah diukur ditandai sesuai dengan jumlahbatang atau keping kemudian hasil dari pengukuran tersebut dituangkandalam buku catatan atau dijumlah sesuai dengan batang atau keepingkemudian dibagikan 1.000 untuk mendapatkan volume kubikasi kayutersebut,.Bahwa tidak ada aturan hukum yang memperbolehkan pemanfaatankayu didalam huatan

P.8/MenhutII/2009 tentang penatausahaan hasil hutan yang berasal darihutan Negara, di jelaskan bahwa dokumen legalitas hasil hutan terdiri;a Surat Keterangan Sah Kayu Bulat (SKSKB);b Faktur Angkutan Kayu Bulat (FAKB).c Faktur Angkutan hasil huatan bukan kayu (FAHHBK).d Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO).e Surat Angkutan Lelang (SAL)f Nota atau Faktur perusahaan pemilik kayu hutan.g Untuk kayu yang berasal dari lahan/hutan Hak, surat keterangansahnya hasil hutan adalah surat keterangan asalusul (SKAU

P.8/MenhutII/2009 tentang penatausahaan hasil hutan yang berasal darihutan Negara, di jelaskan bahwa dokumen legalitas hasil hutan terdiri;a Surat Keterangan Sah Kayu Bulat (SKSKB);59b Faktur Angkutan Kayu Bulat (FAKB).c Faktur Angkutan hasil huatan bukan kayu (FAHHBK).d Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO).e Surat Angkutan Lelang (SAL)f Nota atau Faktur perusahaan pemilik kayu hutan.g Untuk kayu yang berasal dari lahan/hutan Hak, surat keterangansahnya hasil hutan adalah surat keterangan asalusul

Sus LH/2020/PN MpwBahwa sarana dan prasarana yang dimiliki PT.FSL belum menjaminsecara khusus dapat menganggulangi pencegahan dan penanggulankebakaran huatan dan lahan;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas, terdakwamenyatakan tidak keberatan dan membenarkannya ;13. Saksi ABDUL RIVA!

No. 31 PK/Pid.Sus/2016167)168)169)170)171)172)1 (satu) buah Buku laporan Bagan Kerja Usaha Pemanfaatan HasilHutan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor 522.2/PK/2608 tanggal17 April 2004 a.n. PT Mitra Hutani Jaya yang ditandatangani olehKedishut Propinsi Riau Ir. SYUHADA TASMAN dan Direktur PT.Mitra Hutani Jaya AGUS WAHYUDI, beserta lampiran 1 buah Peta(BBR5);1 (satu) buah Buku laporan Bagan Kerja Usaha Pemanfaatan HasilHutan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor KPTS.142/II/2004tanggal 27Februari 2004 a.n.

SERAYA SUMBER LESTARI, ditandatangani olehSAMUEL SOENGDJADI (GG 28) (BBR4);1 (satu) buah Buku Laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil Hutan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor 522.2/PK/ 2608tanggal 17 April 2004 a.n. PT. Mitra Hutani Jaya yangditandatangani oleh Kedishut Propinsi Riau Ir. SYUHADATASMAN dan Dlrektur PT.

Mitra Hutani Jaya AGUS WAHYUDI,beserta lampiran 1 (satu) buah Peta (BBR5);1 (satu) buah Buku laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil Hutan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor KPTS.142/II/2004 tanggal 27Februari 2004 a.n. PT. Selaras Abadi Utama yangditandatangani oleh Gubernur Propinsi Riau RUSLI ZAINAL danDirektur PT. Selaras Abadi Utama Ir.

SERAYA SUMBER LESTARI, ditandatangani olehSAMUEL SOENGDJADI (GG 28) (BBR4);1 (satu) buah Buku Laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil HUtan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor 522.2/PK/ 2608tanggal 17 April 2004 a.n. PT. Mitra Hutani Jaya yangditandatangani oleh Kedishut Propinsi Riau Ir. SYUHADATASMAN dan Direktur PT.

Mitra Hutani Jaya AGUS WAHYUDI,beserta lampiran 1 (satu) buah Peta (BBR5);1 (satu) buah Buku Laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil HUtan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor KPTS.142/1/2004 tanggal 27 Februari 2004 a.n. PT. Selaras ABadi Utamayang ditandatangani oleh Gubernur Propinsi Riau RUSLI ZAINALdan Direktur PT. Selaras Abadi Utama Ir.

Mltra HutaniJaya AGUS WAHYUDI, beserta lampiran 1buah Peta (BBR5);168)4 (satu) buah Buku laporan Bagan KerjaUsaha Pemanfaatan Hasil Hutan KayuPada Huatan Tanaman Nomor : KPTS.142/1/2004 tanggal 27Februari 2004 a.n. PT.Selaras Abadi Utama yang ditandatanganioleh Gubernur Provinsi Riau RUSLIZAINAL dan Dlrektur PT. Selaras AbadiUtama Ir.

Mitra HutaniJaya AGUS WAHYUDI, beserta lampiran 1(satu) buah Peta (BBR5);168)4 (satu) buah Buku laporan Bagan KerjaUsaha Pemanfaatan Hasil Hutan KayuPada Huatan Tanaman Nomor : KPTS.142/Il/ 2004 tanggal 27Februari 2004 a.n. PT.Selaras Abadi Utama yang ditandatanganioleh Gubernur Provinsi Riau RUSLIZAINAL dan Dlrektur PT. Selaras AbadiUtama Ir.

SERAYA SUMBER LESTARI kepadaKepala Dinas Kehutanan Provinsi Riau Nomor : 011/SSLDIR/II/2005tanggal 25 Februari 2005 tentang Penyampaian SPT Rampung PT.SERAYA SUMBER LESTARI, ditandatangani oleh SAMUELSOENGDUJADI (GG 28) (BBR4);167) 1 (satu) buah Buku Laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil Hutan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor : 522.2/PK/2608tanggal 17 April 2004 a.n.

No.1648 K/Pid.Sus/2014168) 1 (satu) buah Buku Laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil Hutan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor : KPTS.142/II/2004tanggal 27 Februari 2004 a.n. PT. Selaras Abadi Utama yangditandatangani oleh Gubernur Provinsi Riau RUSLI ZAINAL danDirektur PT Selaras Abadi Utama Ir.

Mitra HutaniJaya AGUS WAHYUDI, beserta lampiran 1(satu) buah Peta (BBR5);168)4 (satu) buah Buku Laporan Bagan KerjaUsaha Pemanfaatan Hasil HUtan KayuPada Huatan Tanaman Nomor : KPTS.142/11/2004 tanggal 27 Februari 2004 a.n. PT.Selaras ABadi Utama yang ditandatanganioleh Gubernur Provinsi Riau RUSLIHal. 979 dari 1215 hal. Put. No.1648 K/Pid.Sus/2014ZAINAL dan Direktur PT. Selaras AbadiUtama Ir.

-(GG 28) (BB-R4);

(BB-R5);

(GG 28) (BBR4);1 (satu) buah buku laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil HUtan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor : 522.2/PK/2608 tanggal 17 April 2004 a.n. PT Mitra Hutani Jaya yang ditandatangani oleh Kedishut Provinsi Riau InSYUHADA TASMAN dan Dlirektur PT Mitra Hutani Jaya AGUS WAHYUDI, beserta lampiran 1 buah Peta. (BBR5);1 (satu) buah buku laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil HUtan Kayu Pada Huatan Tanaman NomorKPTS.142/II/2004 tanggal 27Februari 2004 a.n.

(GG 28) (BBR4);1 (satu) buah buku laporan Bagan Kerja UsahaPemanfaatan Hasil HUtan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor :522.2/PK/2608 tanggal 17 April 2004 a.n. PT Mitra Hutani Jayayang ditandatangani oleh Kedishut Provinsi Riau InSYUHADATASMANdan Dlrektur PT Mitra Hutani Jaya AGUS WAHYUDI, beserta lampiran 1 buah Peta. (BBR5);1 (satu) buah buku laporan Bagan Kerja UsahaPemanfaatan Hasil HUtan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor :KPTS.142/II/2004 tanggal 27Februari 2004 a.n.

(GG 28) (BBR4);1 (satu) buah buku laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil HUtan Kayu Pada Huatan Tanaman Nomor : 522.2/PK/2608tanggal 17 April 2004 a.n. PT Mitra Hutani Jaya yang ditandatangani oleh Kedishut Provinsi Riau InSYUHADA TASMAN danDirektur PT Mitra Hutani Jaya AGUS WAHYUDI, beserta lampiran1 buah Peta. (BBR5);1 (satu) buah buku laporan Bagan Kerja Usaha PemanfaatanHasil WHUtan Kayu Pada Huatan Tanaman NomorKPTS.142/II/2004 tanggal 27Februari 2004 a.n.

sarana dan prasarana yang ada di kebun kelapa sawit yangterletak di Dusun Ill Tasik Indah, Desa Segati, Kecamatan Langgam,Kabupaten Pelalawan itu Sampai saat ini yaitu= Bangunan kantor semi permanen;= Banguanan Gudang 1 (Satu) pintu;= Bangunan pondok pekerja;= Bangunan Pos penjagaan ; Bahwa pabrik kelapa sawit ada di Desa Segati, Kecamatan Langgam,Kabupaten Pelalawan; Bahwa Terdakwa berada di lokasi lahan kebun kelapa sawit tersebutsejak tahun 2011; Bahwa saksi tidak tahu tentang peraturan Kawasan Huatan