Menjatuhkan Menyatakan Terdakwa MURADI alias KACUNK bin DRASIK dengan identitas pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp. 800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan ;3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan kepadanya ;4.

Menyatakan terdakwa MURADI alias KACUNK bin DRASIK telahterbukti melakukan Tindak Pidana Tanpa hak atau melawan hukummemiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotikagolongan dalam bentuk tanaman sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 111 ayat (1) UU.RI. No.385 Tahun 2009tentang Narkotika (Dakwaan Subsidair) ;2.

;Menimbang, bahwa Terdakwa telah diajukan ke depan persidangandengan dakwaan sebagai berikut :DAKWAAN :KESATU :eae Bahwa Terdakwa MURADI alias KACUNK bin DRASIK, pada hari Rabutanggal 26 Maret 2014 sekitar jam 12.00 Wib, atau setidaktidaknya padawaktu lain dalam bulan Maret 2014, bertempat di JI.

KACUNK Bin DRASIK(berkas dan penuntutan terpisah) berawal dari informasi masyarakat adanyapenyalahgunaan Narkotika di Duren Tiga Delapan Kel. Duren Tiga Kec.Pancoran Jakarta Selatan kemudian saksi M. Taufik Halim, saksi AndreasAgus dan saksi Lucky Fernandi (anggota Polsek Pancoran Jakarta Selatan)melakukan penyelidikan kemudian pada hari Rabu tanggal 26 Maret 2014sekitar pukul 12.00 wib saksi M.

KACUNK Bin DRASIK (penuntutan dan berkasterpisah) dan ditemukan 4 (empat) paket ganja dengan berat brutto 30,2 gramyang saat ditangkap ada pada penguasaan terdakwa yaitu barang disimpandisaku jaket sebelah kiri yang dipakai terdakwa MURADI als. KACUNK BinDRASIK;Bahwa benar saat diinterogasi terdakwa MURADI als.

Menyatakan Terdakwa MURADI alias KACUNK bin DRASIKdengan identitas seperti tersebut di atas, terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMemiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakanNarkotika Golongan dalam bentuk tanaman ;2.

Duren tiga delapan Kec, Pancoran JakartaSelatan , kemudian terdakwa di tangkap, dan pada saat di lakukanpenggeledahan dan pemeriksaan di saki' jaket depan sebelah kiri yangdi pakai oleh terdakwa MURADI als KACUNK bin DRASIK di temukan4(empat) paket ganja, saat di lakukan pemeriksaan terdakwamengakui ganja tersebut di dapat dengan cara terdakwa telah dititipkan oleh seorang lakilaki yang bernama MAULANA Bin MASUD( Penuntutan terpisah ) dan menurut terdakwa MAULANA bin MASUDmendapatkan ganja tersebut

KACUNK Bin DRASIK danMAULANA Bin MASUD pada hari Rabu tanggal 26 Maret 2014 sekitarpukul 12.00 wib. Di JI. Duren Tiga Delapan Kel. Duren Tiga Kec.Pancoran Jakarta Selatan sedangkan barang bukti yan berhasildiamankan adalah 4 (empat) paket ganja dengan berat brutto 30,2gram yang saat ditangkap ada pada penguasaan terdakwa yaitubarang disimpan disaku jaket sebelah kiri yang dipakai terdakwaMURADI als.

KACUNK Bin DRASIK (berkas dan penuntutan terpisah);e Bahwa benar berawal dari informasi masyarakat adanyapenyalahgunaan Narkotika di Duren Tiga Delapan Kel. Duren TigaKec. Pancoran Jakarta Selatan kemudian saksi M. Taufik Halim, saksiAndreas Agus dan saksi Lucky Fernandi (anggota Polsek PancoranJakarta Selatan) melakukan penyelidikan kKemudian pada hari Rabutanggal 26 Maret 2014 sekitar pukul 12.00 wib saksi M.

KACUNK Bin DRASIK(berkas dan penuntutan terpisah) berawal dari informasi masyarakat adanyapenyalahgunaan Narkotika di Duren Tiga Delapan Kel. Duren Tiga Kec.Pancoran Jakarta Selatan kemudian saksi M. Taufik Halim, saksi AndreasAgus dan saksi Lucky Fernandi (anggota Polsek Pancoran Jakarta Selatan)melakukan penyelidikan kemudian pada hari Rabu tanggal 26 Maret 2014sekitar pukul 12.00 wib saksi M.

KACUNK Bin DRASIK (penuntutan dan berkasterpisah) dan ditemukan 4 (empat) paket ganja dengan berat brutto 30,2 gram1011yang saat ditangkap ada pada penguasaan terdakwa yaitu barang disimpandisaku jaket sebelah kiri yang dipakai terdakwa MURADI als. KACUNK BinDRASIK;Bahwa benar saat diinterogasi terdakwa MURADI als.