Februari 2020 berhasil menangkap terdakwa ketika terdakwa berada di pinggir Jalan Perum Hortenzia di Desa Dayurejo Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan yang sedang teransaksi atau membeli Narkotika, terdakwa mendapat pesanan dariWarso (DPO) untuk membeli Narkotika jenis Shabu kemudian terdakwamenghubungi Samsul alias Gisem (DPO) lewat Hp dengan tujuan untukmembeli Narkotika jenis Shabu dengan seharga Rp.300.000, (tiga ratusribu rupiah), langsung terdakwa ke rumah Samsul Alias Gisem (DPO) didepan Kaliandar

dengan membawa Surat Perintah Tugas Nomor : SPGas/34/II/2020/Satresnarkoba tanggal 18 Februari 2020 berhasil menangkap terdakwa ketika terdakwa berada di pinggir Jalan Perum Hortenzia di Desa Dayurejo Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan untuk membeli Narkotika jenis Shabu kemudian terdakwa menghubungi SAMSUL alias Gisem (DPO) lewat Hp dengan tujuan untuk membeli Narkotika jenis Shabu dengan seharga Rp.300.000, (tigaratus ribu rupiah), langsung terdakwa ke rumah Samsul Alias Gisem (DPO)di depan Kaliandar

1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II;
2. Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Saddam Husein Pulungan bin Eddi Pulungan) dengan Pemohon II (Rosmalan Siregar binti Kaliandar Siregar) yang dilaksanakan pada tanggal 21 Juni 2021 di Desa Pasar Binanga, Kecamatan Barumun Tengah, Kabupaten Padang Lawas;
3. Memerintahkan kepada Pemohon I dan Pemohon II untuk mencatatkan pernikahannya di Kantor Urusan Agama Kecamatan Barumun Tengah Kabupaten Padang Lawas;

HAN IWAN EFENDI Bin MANJUKI telah menebang pohonHalaman 3 dari 22 Putusan Nomor 114/Pid.Sus/2016/PN Lnj.Kaliandra dan Alang alang di lahan seluas 4 hektar milik perhutanidengan cara menebas batang pohon kaliandar dan alang alang padabagian bawah pohon dengan menggunakan senjata tajam clurit sampaiputus selanjunya para terdakwa membersihkan tanaman tanaman yangsudah terpotong tersebut kemudian terdakwa menanami lahan tersebutdengan 1800 batang bibit pohon sengon albasia selanjutnya paraterdakwa juga

HAN IWAN EFENDI Bin MANJUKI telah menebang pohonKaliandra dan Alang alang di lahan seluas 4 hektar milik perhutanidengan cara menebas batang pohon kaliandar dan alang alang padabagian bawah pohon dengan menggunakan senjata tajam clurit sampaiputus selanjunya para terdakwa membersihkan tanaman tanaman yangsudah terpotong tersebut kemudian terdakwa menanami lahan tersebutdengan 1800 batang bibit pohon sengon albasia selanjutnya paraterdakwa juga menggunakan obat pembasmi tanaman rumput merkRAUNDUP

P.48 /Menlhk/Setjen/Kum.1/8/2017 disebutkan bahwa Nota Angkutan atau Nota AngkutanLanjutan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) digunakan untukmenyertai pengangkutan hasil hutan kayu budidaya yang berasal dari hutanhak di Propinsi diluar Pulau Jawa dan Bali untuk kayu hasil budidaya jenisJati, Mahoni, Nyawai, Gmelina, Lamtoro, Kaliandar, Akasia, Kemiri, Durian,Halaman 9 dari 34 halaman.

/Setjen/Kum.1/8/2017 disebutkan bahwa Nota Angkutan atau Nota AngkutanLanjutan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) digunakan untukmenyertai pengangkutan hasil hutan kayu budidaya yang berasal dari hutanhak di Propinsi diluar Pulau Jawa dan Bali untuk kayu hasil budidaya jenisJati, Mahoni, Nyawai, Gmelina, Lamtoro, Kaliandar, Akasia, Kemiri, Durian,Cempedak, Dadap, Duku, Jambu, Jengkol, Kelapa, Kecapi, Kenari, Mangga,Manggis, Melinjo, Nangka, Rambutan, Randu, Sawit, Sawo, Sukun,Trembesi, Waru

Permen LHK No.P.48 /Menlhk /Setjen/Kum.1/8/2017 disebutkan bahwa Nota Angkutan atau NotaAngkutan Lanjutan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) digunakanuntuk menyertail pengangkutan hasil hutan kayu budidaya yang berasal darihutan hak di Propinsi diluar Pulau Jawa dan Bali untuk kayu hasil budidayajenis Jati, Mahoni, Nyawai, Gmelina, Lamtoro, Kaliandar, Akasia, Kemiri, Durian,Cempedak, Dadap, Duku, Jambu, Jengkol, Kelapa, Kecapi, Kenari, Mangga,Manggis, Melinjo, Nangka, Rambutan, Randu, Sawit

P.48 /Menlhk/Setjen/Kum.1/8/2017 disebutkan bahwa Nota Angkutan atau NotaAngkutan Lanjutan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3)digunakan untuk menyertai pengangkutan hasil hutan kayu budidaya yangberasal dari hutan hak di Propinsi di luar Pulau Jawa dan Bali untuk kayuhasil budidaya jenis Jati, Mahoni, Nyawai, Gmelina, Lamtoro, Kaliandar,Akasia, Kemiri, Durian, Cempedak, Dadap, Duku, Jambu, Jengkol,Kelapa, Kecapi, Kenari, Mangga, Manggis, Melinjo, Nangka, Rambutan,Randu, Sawit, Sawo, Sukun

Permen LHK No.P.48 /Menlhk /Setjen/Kum.1/8/2017 disebutkan bahwa Nota Angkutan atau NotaAngkutan Lanjutan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) digunakanuntuk menyertai pengangkutan hasil hutan kayu budidaya yang berasal darihutan hak di Propinsi diluar Pulau Jawa dan Bali untuk kayu hasil budidayajenis Jati, Mahoni, Nyawai, Gmelina, Lamtoro, Kaliandar, Akasia, Kemiri, Durian,Cempedak, Dadap, Duku, Jambu, Jengkol, Kelapa, Kecapi, Kenari, Mangga,Manggis, Melinjo, Nangka, Rambutan, Randu, Sawit

Prigen, Kab.Pasuruan awalnya saksi pada hari senin tanggal 7 Januari 2013 sekitar jam16.00 wib istri saksi dilapori warga kalau ada orang yang mengambil bibit dikawasan Hutan Tahura R.Soeryo di desa dayurejo, kecamatan prigen,kab.pasuruan;Bahwa karena laporan saat itu sudah sore kemudian saksi mengecekkeesokan harinya ke lokasi persemaian Tahura juga mengecek kepersemaian milik yayasan Kaliandar;Bahwa saksi melakukan pengecekkan bersama dengan saksi WakhidMaulana;Bahwa yang mengambil bibit cemara