Ditemukan 4 data

Urut Berdasarkan
 
Upload : 17-12-2015
Putusan PN WATAMPONE Nomor 116/Pid.B/2014/PN. WTP.
22130
  • Pol : BP/32/IV/2014/Reskrim, tertanggal 25 April 2014 ; Setelah mendengar keterangan saksisaksi dan Terdakwa; Setelah melihat dan membaca Barang bukti dan Surat bukti yang diajukan dipersidangan; Setelah mendengar tuntutan Pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknyamenuntut agar Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan :1 Menyatakan terdakwa AGUS bin AZIS bersalah melakukan tindak pidanadengan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa anak melakukan tipumuslihat, serangkaian keboongan
    atau Kedua Pasal 82 UU RINo. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 ayat (1) KUHP, makaMajelis Hakim akan langsung membuktikan dakwaan yang dianggap paling terbuktiyaitu Pasal 82 UU RI No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64ayat (1) KUHP, yang unsurunsurnya sebagai berikut ; 1 Barang Siapa ; 222 0n nee nnn n nnnHal. 13dari 19 hal.PUT,No : 116/Pid.B/2014/PN.WTP.142 Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa melakukan tipu muslihat, serangkaian keboongan
    Unsur dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa melakukan tipu muslihat, serangkaian keboongan, ataumembujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukanperbuatan cabul.15 Menimbang, bahwa berasarkan keterangan saksi korban, serta keterangan saksisaksi lainnya begitu pula dengan keterangan terdakwa yang selalau mengakuiperbuatannya telah memebawa korban disala satu tumah kosong yang ada di Cabalutepatnya dekat pesantern pada hari dan tanggalnya yang sudah tidak diingat lagisekitar
    bulan Februari 2014 dimana pada saat itu terdakwa langsung menarik tangankorban dengan menggunakan tangan terdakwa dengan keras dan menarik korbanmasuk kedalam kamar dan setelah itu terdakwa membawa korban keluar dari rumahtersebut ; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbanganpertimbangan tersebutmaka unsur dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa melakukan tipu muslihat, serangkaian keboongan, atau membujukanak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul
Register : 15-10-2009 — Putus : 01-03-2010 — Upload : 10-03-2015
Putusan PA PEMALANG Nomor 1961/Pdt.G/2009/PA.Pml.
Tanggal 1 Maret 2010 — Pemohon Termohon
300
  • Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon hidupbersama di rumah orangtua Termohon di Desa Keboongan,Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang selama 1 bulan j;. Bahwa selama perkawinan Pemohon dengan Termohon sudahmelakukan hubungan suami isteri (ba'da dukhul) namunbelum dikeruniai keturunan 3 ococ ccc. Bahwa sejak menikah Pemohon dengan Termohon terjadiperselisihan disebabkan Termohon tidak taat, Termohontidak mau melayani hubungan sebagaimana layaknya suamiDB I.
Register : 04-01-2016 — Putus : 11-05-2016 — Upload : 27-06-2016
Putusan PA BOJONEGORO Nomor 32/Pdt.G/2016/PA.Bjn
Tanggal 11 Mei 2016 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
122
  • Akantetapi karena perkara ini adalah perkara dalam bidang perceraian, makauntuk menghindari terjadinya keboongan dan kesepakatan dalam perceraian,maka Malis Hakim memandang perlu untuk membebani Penggugat denganpembuktian, dengan menghadirkan dua orang saksi dari keluarga /orangyang dekat dengan Penggugat dan Tergugat.
Putus : 27-02-2014 — Upload : 03-02-2014
Putusan PN BANGIL Nomor 14/Pid.A/2013/PN.Bgl
Tanggal 27 Februari 2014 — SAPUTRA HENI AFANDI bin TIRTO
288
  • difinisi yang tepat apakah itu miliksendiri atau milik orang lain, jadi membujuk orang lain supaya menyerahkan barangnya sendiri,juga dapat dikenakan pasal ini asal saja anasiranasir lain dipenuhi ; Menimbang, bahwa menurut arrest pengadilan tertinggi Belanda tanggal 1111920 yangtermasuk tipu muslihat adalah perbuatanperbuatan yang dapat menimbulkan kepercayaan ataspengakuanpengakuan yang sebenarnya bohong dan atas gambaran peristiwaperistiwa yangsebenarnya dibikinbikin sedemikian rupa, sehingga keboongan