TASWIN -KIPAYATUL BIN RAHIMUDDIN-M. AGNAR FAIQ RAMADHAN BIN RAHIMUDDIN-HJ. RAHMAYANTI BINTI H. ABIDIN-HJ. NURE BINTI H. AHMAD

Taswin), adalah isteri SahRahimuddin almarhum dan pula Penggugat Il (Kipayatul Ahkyar binRahimuddin) dan Penggugat Ill (Agnar Faid Ramadhan bin Rahimuddin)sebagai anak kandung dari Rahimuddin almarhum;6. Menetapkan Penggugat , Il. dan Ill adalah ahli waris Pengganti dariRahimuddin almarhum;7. Menetapkan seluruh harta obyek sengketa dan obyek sengketa Il adalahharta Penginggalan H. Abidin dan Hj. Mira;8. Menetapkan besarnya bahagian masingmasing ahli waris H.

Taswin (Penggugat ), Kipayatul bin Rahimuddin (Penggugat Il) dan M.Agnar Faiq Ramadhan bin Rahimuddin (Penggugat Ill), sedangkan dalam suratkuasa hanya tertulis Kipayatul Ahyar bin Rahimuddin, Agnar Faid Ramadhan binRahimuddin dan Wardaniah binti H.

TASWIN -KIPAYATUL AHYAR BIN RAHIMUDDIN-AGNAR FAIQ RAMADHAN BIN RAHIMUDDIN-HJ. RAHMAYANTI BINTI H. ABIDIN-FAJRIN BIN H. HASAN-HJ. NURHAYATI alias Hj. Nure BINTI H. HAMMA

Menjatuhkan talak satu Ba'in Sughro Tergugat (Sadaruddin bin Ridwan ) terhadap Penggugat (Siti Kipayatul Hasanah binti Nahrudin) ;4. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Selong untuk mengirimkan satu helai salinan putusan ini kepada Pegawai Pencatat Nikah yang wilayahnya meliputi tempat kediaman Penggugat dan Tergugat dan atau tempat pernikahan dilangsungkan untuk mendaftarkan putusan perceraian dalam sebuah daftar yang disediakan untuk itu;5.

Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat telahmelakukan hubungan suami istri (bada dukhul), dikaruniai satu (1) anakyang bernama Muhamad Rifqi Kipayatul Akyar usia 8 tahun ;4.

telah berlaku secara utuhkarena telah sesuai dengan perkembangan hukum masyarakat, halmana telahsejalan pula dengan teori oedipus complex freud yang menurut teori tersebutsetelah dianalitis sedemikian rupa secara biologis bahwa seorang ibulah yangbenarbenar merasakan masamasa kehamilan, masa pertumbuhan hormon, danmasamasa lainnya, sedangkan seorang ayah sama sekali tidak merasakannyakarenanya tidak menjadi heran muncul istilah rahim ibu adalah kasih sayanganak ;Sesuai dengan dalil dalam Kitab Kipayatul

dipertimbangkandiatas, majels hakim berkesimpulan bahwa penggugat diapndang memenuhisyarat untuk ditetaokan sebagai pemegang hak asuh ( hadhanah) atas keduaanak tersebut, sehingga telah cukup alas an bagi majelis hakim untukmengabulkan gugatan penggugat berdasarkan bunyi pasal 105 huruf (a) danPasal 156 huruf ( a) KHI tahun 1991, dalam hal ini sesuai pula denganpendapat ahli hukum Islam, dimana majelis hakim mengambil alih pendapattersebut sebagai pendapat majelis hakim sebagai berikut :Bahwa dalam Kitab Kipayatul

Putusan Nomor 706 K/Ag/201510.11.12.13.14.15.Artinya Saudara seibu sebapak, terhalang (terhijab) oleh bapak, anakdan cucu dan keturunan dibawahnya;Bahwa sejalan pula pada Kitab Kipayatul Ahyar, karangan ImamTakiyudin Abu Bakar Muhamad Al Husaeni, halaman 27, Bab KitabFaraid dan Wasoya, sebagaimana tersebut dalam gugatan;Artinya Saudara seibu tidak mendapatkan warisan, bila beserta empatgolongan, yaitu anak baik anak lakilaki atau perempuan, cucu, danbapak dan kakek;Menimbang, bahwa begitu pula dalam

walid, karena melahirkan dan disebutWalad karena dilahirkan, (sedangkan yang dilahirkan mencakupanak lakilaki dan anak perempuan seperti lapad duriyah(keturunan); Pendapat Doktor Naser Farid Muhamad Wassel dalam KitabMawaris, karangan Doktor Naser Farid Muhamad Wassel, halaman42, berpendapat sebagaimana tersebut dalam memori kasasi;Artinya Saudara seibu sebapak, terhalang (terhijab) oleh bapak,anak dan cucu dan keturunan dibawahnya; Pendapat Imam Takiyudin Abu Bakar Muhamad Al Husaeni, dalamKitab Kipayatul

Putusan Nomor 706 K/Ag/2015halaman 42, berpendapat Saudara seibu sebapak, terhalang(terhijab) oleh bapak, anak dan cucu dan keturunandibawahnya;e Pendapat Imam Takiyudin Abu Bakar Muhamad Al Husaeni,dalam Kitab Kipayatul Ahyar, karangan Imam Takiyudin AbuBakar Muhamad Al Husaeni, halaman 27, Bab Kitab Faraiddan Wasoya, sebagai berikut Saudara seibu tidakmendapatkan warisan, bila beserta empat golongan, yaituanak baik anak lakilaki atau perempuan, cucu, dan bapak dankakek;e Pendapat lbnu Rusdi, dalam

Put.No.615dt.G/2015/PA Sidrappenggugat berdasarkan bunyi pasal 105 huruf (a) dan Pasal 156 huruf ( a) KHItahun 1991, dalam hal ini sesuai pula dengan pendapat ahli hukum Islam, dimanamajelis hakim mengambil alin pendapat tersebut sebagai pendapat majelis hakimsebagai berikut:Bahwa dalam Kitab Kipayatul Akhyar jilid 2, halaman 93, dijelaskan yangartinya:Hal 23 dari 15 hal.

No. 439 K/AG/201014.15.16.17.Bahwa Pemohon Kasasi/semula Pembanding sebenarnya justru telahmemenuhi syaratsyarat pengasuhan anak kepada lbu, sebagaimana padaKitab Kipayatul Ahyar, Al Imam Tagiyyudin halaman 587, sehingga tidaklahwajar apabila anak berada dalam asuhan Termohon Kasasi/semulaTerbanding (ayahnya), apalagi anak tersebut hingga saat ini berada denganibunya dan tidak ingin dipisahkan dari asuhan ibunya.