KUSTIJAH diubah/diganti menjadi : SAMIDJO dengan SRI ENDAH KOESTIJAH;

; bahwa, Pemohon mohon agar ditetapbkan sebagai ahli waris darialmarhumah XXXX yang telah meninggal dunia pada tanggal 02Desember 2015 yang lalu, untuk keperluan mengurus harta peninggalanalmarhumah; bahwa, saksi mengetahui semasa hidupnya almarhumah hanyamempunyai seorang anak ya ni Pemohon, saksi tidak kenal dengan suamialmarhumah, saya dengar dari masyarakat sekitar dan dari Pemohonsendiri katanya almarhumah sudah bercerai sejak Pemohon berumur 2tahun, tapi hingga meninggal dunia almarhumah Koestijah

tidak menikahlagi, dan saksi tahu selama ini almarhumah hanya hidup bersamaPemohon selaku anak satusatunya; bahwa saksi tidak kenal dan tidak tahu dengan kedua orang tuaalmarhumah XXXX, tapi saksi sering mendengar Pemohon menyebutkakek dan neneknya dengan sebutan kakek XXXX dan nenek XXXX; bahwa, kedua orang tua almarhumah tersebut telah meninggal dunia lebihdahulu daripada almarhumah Koestijah; bahwa saksi tidak pernah tahu almarhumah Koestijah mengangkat anak; bahwa, saksi tahu dan kenal almarhumah

, sepanjang yang saksi ketahui tidakada anak lain selain Pemohon; bahwa antara ayah Pemohon dan ibu Pemohon telah terjadi perceraiansejak Pemohon masih berumur 2 tahun, hal itu saksi ketahui dari ceritaPemohon dan almarhumah saat belum meninggal, dan dalamkenyataannya selama ini yang saksi tahu Pemohon hanya hidup berduadengan ibunya saja, ibunya bekerja sebagai PNS. bahwa, kedua orang tua almarhumah sudah meninggal lebih dahuludaripada almarhumah; bahwa saksi tidak pernah mengetahui almarhumah Koestijah

., yangada Surat Kuasa Khusus Penggugat Ill/Terbanding III selaku PenerimaKuasa dari ahli waris GKR Pembajoen/Sekar Kedaton Koestijah tertanggal03 Mei 2020 nomor : 32/BVSSBY/V/2020, sedangkan Surat Kuasa Khusustertanggal 23 Januari 2020 tidak ditemukan dalam berkas perkara ;Menimbang, bahwa Surat Gugatan Pembatalan Penetapan tertanggal6 Mei 2020 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Karanganyardengan Nomor 529/Pdt.G/2020/PA Kra tanggal 8 Mei 2020 yang ditandatangani oleh Adv.

Munier Tjakraningrat / Penggugat III) mengatas namakan juga selakupenerima kuasa dari ahli waris GKR Pembajoen/Sekar Kedaton Koestijah,akan tetapi tidak didukung dengan surat kuasa dari ahli waris GKRPembajoen/Sekar Kedaton Koestijah tersebut, dengan demikian (BRM M.Munier Tjakraningrat/ Penggugat III) tidak mempunyai legal standing untukmewakili kepentingan hukum ahli waris GKR Pembajoen/Sekar KedatonKoestijah, maka sebagai akibat hukumnya surat kuasa NomorHalaman 9 dari 12 him. Put.

Bahwa Pemohon telah menikah sah dengan Koestijah secaraAgama Islam pada tanggal 26 Nopember 1977 berdasarkan AktePerkawinan dengan nomor 28/ VI/ 1988 tertanggal 26 Nopember2. Bahwa Pemohon setelah menikah telah dikaruniai tiga orang anak,namun yang belum memilki akte kelahiran adalah anak ke3(tiga)yang bernama Ade Agung Setia Budi, lahir di Atambua tangal 11Miareit 200 1 jeeesseeseeeeree seers eee3.

permohonannya, Pemohon telah mengajukanbuktibukti surat yang diberi tanda P.1 sampai dengan P.5 dan telah disSesuaikandengan aslinya dan telah diberi meterai cukup serta telah didaftarkandi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Surabaya, sebagaimana terlampirdalam berkas perkara, sehingga bukti surat tersebut dapat digunakansebagai bukti yangSAN) $ $n enn nn nn nnn nn nn nn nn nnn nn nn nn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn cece nnn nnnne =Menimbang, bahwa pemohon juga telah mengajukan 2 (dua) orangSaksi yaitu SARD/I dan KOESTIJAH

Menyatakan sah kelahiran seorang anak Perempuan yang bernama TINUK KUSHARTATI anak dari pasangan suami istri SOEHARDJO dengan KOESTIJAH; 3. Memerintahkan kepada Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta untuk mencatat kelahiran Pemohon yang bernama TINUK KUSHARTATI, dalam register yang dipergunakan untuk itu; 4. Membebankan biaya Permohonan kepada Pemohon yang diperhitungkan sejumlah Rp 195.000,00 (seratus sembilan puluh lima ribu rupiah);

Benar bahwa Pemohon adalah lahirdari perkawinan yang Bahwa bapak SOEHARUJO dan ibuKOESTIJAH memiliki 8orang anak, laki ~ laki dan perempuanyang salah satuanaknya bernama TINUKKUSHARTATI; Benar bahwa Pemohon adalah lahir Bahwa Pemohon lahirnya tanggal 24 dari perkawinan yangJanuari 1961 ; Sah: Bahwasebelumnya Pemohon wrwwnn nnn nanan nnn nnnnnnenaoeesebelumnya belum memiliki Bahwa bapak SOEHARUJO dan ibuaktakelahiran; KOESTIJAH memiliki 8a orang anak, laki laki danwenn perempuan yang salah satuBahwa

Foto copi dari copi Ucapan Belasungkawa dari Presiden RepublikIndonesia BapakSoeharto, tentang kematian GKR Pembajoen aliasPambajoen Koestijah, bermaterai cukup, kemudian oleh Ketua MajelisHakim diberi tanda P4;5. Foto copi dari copi Susunan Acara Pemakaman Goesti Kanjeng RatuPembajoen Koestijah, bermaterai cukup kemudian oleh Ketua MajelisHakim diberi tanda P.5;6.

Foto copi dari print out makam Pakubuwono X dan makam GoestiKanjdeng Raty Pembajoen (Koestijah), bermaterai cukup dan oleh KetuaMajelis Hakim diberi tanda P.11;Le. Foto copi dari copi Kliping Koran tentang meninggalnya GoestiKanjdeng Ratoe Pembayun (Koestijah) anak Pakoe Boewono X (sepuluh)bermaterai cukup, kemdian oleh Ketua Majelis Hakim diberi tanda P12;13.

Anak perempuan tersebut bernamaGoesti Kandjeng Ratoe Pembajoen alias Koestijah binti S.I.S.K.S PakoeBoewono X alias Malikoel Koesno.

Apakah Ratu Pambayuntersebut adalah Pambayun Waluyo atau Pambayun koestijah yang samasamamenisbatkan ayah bernama Malikoel Koes alias Pakoe Buewono X akan tetapitelah memenuhi persyaratan pembuktian dapat diterima sebagai alat bukti danhalaman 64 dari 87 halamanPutusan Nomor 0529/Pdt.G/2020/PA.Kra.mempunyai kekuatan pembuktian, akan tetapi majelis perlu. mengkaitkandengan bukti lain dalam perkara a quo;Menimbang, bahwa bukti T1.09 berupa foto copy dan telah ditunjukkandokumen legalisir setempel basah

diakui oleh kerato Surakarta WHadiningrat danatau yang telah dikeluarkan oleh Pangageng Kusumowandowo KeratornKasunanan Surakarta Hadiningrat dan tidak pula dapat membuktikan adanyapengakuan sebagai keturunan Kandjeng Sultan Hamengku Boewono VII, baikberupa Layang Kakancingan/Surat Keputusan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, oleh karena Majelis Hakim berkeyakinan bahwa Goesti Kandjeng Ratoehalaman 75 dari 87 halamanPutusan Nomor 0529/Pdt.G/2020/PA.Kra.Pembajoen Koestijah

Nama ayahnya Pemohon adalah MISLAN, sedangkan nama ibunyaPemohon adalah KOESTIJAH. Tanggal dan bulan lahir Pemohon yangtercantum didalam dokuman Kutipan Akta Nikah adalah tanggal 30 bulanNovember. Tanggal dan bulan lahir Pemohon didalam Kutipan Akta Nikah danPaspor Pemohon bisa terjadi kesalahan penulisan karena Pemohon tidakmengecek terlebin dahulu saat setelah diterbitkijannya dokumendokumentersebut.

Memberi ijin kepada Pemohon ( Iwan Sukarjianto bin Kasidin ) untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon ( Mukti Koestijah binti Kaboel ) ) di depan sidang Pengadilan Agama Surabaya;

DALAM REKONPENSI :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat rekonpensi untuk sebahagian;

2.

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk atas nama Moekti Koestijah, yangtelah dicocokkan dengan aslinya, dan bermaterai cukup, diberi tanda(T1);2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah atas nama Moekti Koestijah dengan IwanSukarijanto, yang telah dicocokkan dengan aslinya, dan bermateraicukup, diberi tanda ( T2 );3. Fotokopi Kartu Keluarga atas nama kepala Keluarga Iwan Sukarijanto,yang telah dicocokkan dengan aslinya, dan bermaterai cukup, diberitanda ( T3 );4.

Putusan No. 102/Pdt.G/2017/PN Yyk1Saksi 1 Tergugat : Wimboyono: Bahwa saksi tidak kenal dengan para Penggugat, kenal denganTergugat, tahu dengan Turut Tergugat ;Bahwa saksi tahu tentang silsilan Gusti Kanjeng Ratu Pembayun,sejak kecil saksi sudah kenal karena sering disuruh ayah saksipergi ke rumah Gusti Ratu Pembayun di JI Kapuas Surabaya ;Bahwa saksi tahu Pembayun nama kecilnya adalah Koestijah,menikah dengan KRM H.

Koestijah alias Pembayun aliasSekar Kedaton tidak menikah dengan Wugu Harjo Sutirto, melainkan menikahdengan Sis Tjakraningrat yang pemah menjabat sebagai Bupati Bangkalan dandalam perkawinannya lahir 4 (empat) orang anak yaitu 1. Koes Siti Marlia, 2.Koes Sistiyah Siti Mariana, 3. Munir Tjakraningrat dan 4.

Putusan No. 102/Pat.G/2017/PN YykMenimbang bahwa Tergugat membantah dalil Penggugat tentang waktudan makam Koestijah alias Pembayun alias Sekar Kedaton dan suaminya,dengan membuktikan dalil bantahannya dengan bukti T.10 dan 1.13 sertaketerangan saksi bahwa Koestijah alias Pembayun alias Sekar Kedatonmeninggal di Desa Pamulang Barat Kecamatan Ciputat Kabupaten Tangerangpada tanggal 10 Juli 1988 dimakamkan di Makam Raja Raja Pajimatan ImogiriKabupaten Bantul, sedangkan suaminya bemama Sis Tjakraningrat

meninggaldi Mekah ;Menimbang bahwa perbedaan tentang : Nama kecil Pembayun, yaitu apakah Waluyo sebagaimana dalilPenggugat ataukah Koestijah sebagaimana dalil Tergugat ; Makam Pembayun, yaitu apakah di Gawanan ColomaduKabupaten Karanganyar sebagaimana dalil Penggugat, ataukahdi makam Raja Raja di Imogiri Kabupaten Bantul sebagaimanadalil Tergugat ;Belum perlu. dipertimbangkan, karena ada hal pokok yang dapatdipertimbangkan untuk menjawab pertanyaan tersebut ;Menimbang bahwa Majelis Hakim berpendapat

GKR Koestijah alias GKR Pembayun alias Sekar Kedatonadalah anak dari Malikoel Koesno alias Paku Buwono X danMoersoedarinah alias GKR Hemas yang dimakamkan diPesarean Imogiri Bantul DI Yogyakarta ;b. GKR Koestijah alias GKR Pembayun alias Sekar Kedatonmenikah dengan Sis Tjakraningrat mempunyai 4 (empat) oranganak :. 1. BRAy. Koes Siti Marlia, 2. BRAy. Koes Sistijah SitiMariana, 3. BRM. Muhammad Munier Tjakraningrat, 4.

berdasarkan bukti P.2 harus dinyatakan terbukti bahwaAriono Toegijo telah meninggal dunia pada tanggal 21 Januari 2004;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.3, P.4 dan P.5 harus dinyatakanterbukti bahwa Agustiah Tri Tugaswati telah meninggal dunia pada tanggal 2September 2003;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.6 dan P.7 harus dinyatakan terbuktibahwa Koestiyah Toeglyo telah meninggal dunia pada tanggal 25 September 2004;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.9 harus dinyatakan terbukti bahwaM.Toegijo dan Koestijah

Koestijah, dengan namakecil Sekar Kedhaton tersebut memiliki keturunan 4 (empat) orang anak sah(Para Penggugat Intervensi), yaitu ;a. B.R.Ay. Koes Siti Marlia, yang lahir pada tanggal 23 Oktober 1946 ;b. (Almh) B.R.Ay. Koes Sistiyah Siti Mariana, yang lahir pada tanggal 04 April1948 ;c. Muhammad Munier Tjakraningrat, yang lahir pada tanggal 02 Mei 1951 ;d. Mochamad Malikul Adil Tjakraningrat, yang lahir pada tanggal 07Januari 1954 ;.

Koestijah, dengan nama kecil SekarKedhaton, yaitu (Almh) B.R.Ay Koes Sistiyah Siti Mariana yang telahmeninggal pada tanggal 25 Oktober 2000 dan dari pernikahannya dengan(Alm) KPH. Soepandiman Mloyohadinigaro, S.H memiliki keturunan 5 (lima) anaksah yang bernama :a) R.Ay. Kusrianawati Parnamasari ;b) R.Ay. Kuspartinawati. S.H. ;c) R.M. Kusparhadianto ;d) R.Ay. Kusparhadiani, S.Psi. ;e) (Almh) R.Ay.

Koestijah, dimana (Almh) GoestiKandjeng Ratoe Pembajoen alias GKR.

Koestijah yang telah menikah dengan(Alm) MR. R.A.A. M. SIS Tjakraningrat dan memiliki 4 orang anak kandung yangsah yaitu sebagai berikut :a. B.R.Ay. Koes Siti Marlia (Penggugat Intervensi ), yang lahir pada tanggal 23Oktober 1946 ;b. (Almh) B.R.Ay. Koes Sistiyah Siti Mariana (Almh), yang lahir pada tanggal 04April 1948 ;c. Muhammad Munier Tjakraningrat (Penggugat Intervensi Il), yang lahir padatanggal 02 Mei 1951 ;d.

Intervensi V / P. asal V ).Jadi tidak benar kalau GKR Pembajoen mempunyai nama sebutan Koestijah,dan juga tidak benar suami dari GKR Pembajoen alias Waloejo alias SekarKedaton adalah MR.R.A.A.M. Sis Tjakraningrat ;. Bahwa dalil gugatan intervensi nomor 7 adalah tidak benar, adapaun yangbenar adalah Goesti Kandjeng Ratoe Emas Moersoedarinah, mendapatkangelar GKRE dari Kerajaan Surakarta setelah menikah dengan Paku BuwonoX.

Rachmanulloh bin Asmara Koesoema dan nama ibu Pemohon I Kustijah, sedangkan identitas yang benar adalah nama Pemohon I Mochamad Rachmanullah Soeprihatno bin Asmarakoesoema dan nama ibu Pemohon I Koestijah;

3. Memerintahkan Para Pemohon untuk mencatatkan perubahan biodata tersebut amar nomor 2 diatas kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan Bugul Kidul Kabupaten Pasuruan;

4. Membebankan kepada Para

KOESTIJAH atau GKR PEMBAJOEN yang kemudian menikahdengan MR. KRMH. SIS TJAKRANINGRAT dan hanya memiliki 4 (empat) oranganak yaitu BRAY KOES SITI MARLIA, BRAY KOES SISTIYAH SIT MARIANA(ALM), MUHAMMAD MUNIER TJAKRANINGRAT dan MUHAMMAD MALIKULADIL TJAKRANINGRAT sehingga mereka Terdakwa I, Il, Ill, IV, V, VI, VII, VIIIbukanlah keturunan yang benar sebagaimana keterangan dari saksi KRT.HARSADININGRAT, BA., MBA (KPH.

KOESTIJAH atau GKR PEMBAJOEN yang kemudianmenikah dengan MR. KRMH. SIS TJAKRANINGRAT dan hanya memiliki 4Halaman 12 dari 37 Putusan Nomor 54/PID/2019/PT YYK.

penderitaan bagi kedua belah pihak terutama bagi Pemohon, makajalan terbaik adalah perceraian;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islamperceraian merupakan perbuatan yang dibenci namun begitu dalamkeadaan suami isteri sudah tidak saling mencintai lagi dan tidak ada lagiikatan batin sebagaimana yang dialami oleh Pemohon dan Termohontersebut, maka perceraian diperbolenkan dengan memberi ijin kepadaPemohon ( Septi Nur Ainy binti Sadji ) untuk menjatuhkan talak satu rojiterhadap Termohon ( Mukti Koestijah

Yyk dari Maha menteri KGPHPanembahan AgungTedjowulan tertanggal 18 Mei2017, bukti foto copy yangdilegalisir surat keterangan No.001/Kasentanan/II/2018tanggal 10 Pebruari 2018 yangditandatangani olehPangagening Putra SantanaDalem GPH PuspoHadikusumo, foto copy yangdilegalisir surat kekancingnKPH.Muhammad MunierTjakrningrat dari karatonSurakarta Hadiningrat dst.Sebagaimana bukti yang disitadari Muhammad MunierTjakraningrat yangmenunjukkan bahwa GoestiKandjeng Ratoe Pembajoenalias GKR Koestijah dengannama

Majelis Hakim yang kami muliakan,Berdasarkan faktafakta yang telan kami ajukan dalam persidanganpokok perkara sebagaimana yang telah kami uraikan dalam surat tuntutan kamidan replik ini, telah diperoleh alat bukti yang lebih dari cukup bahwa perbuatanpara Terdakwa telah dengan sengaja menghilangkan keberadaan GKRPembayun Koestijah berikut keturunannya sebagai keturunan dariMoersoedarinah, sehingga perbuatan para Terdakwa tersebut telah membuatasal usul seseorang khususnya asalusul dari GKR Moersoedarinah

yang dalam hal ini Munier Tjakraningrat dkk. terbuktibukanlah keturunan dari Moersoedarinah, sebagaimana pengakuan MunierTjakraningrat atau saksi Munir Tjakraningrat yang diberikan di depanpersidangan dengan menunjukkan bukti berupa fotocopi surat PratondhoNingkah tahun 1945, bukti surat penetapan Pengadilan Agama Sukoharjo,yang mana dalam buktibukti kesemuanya TIDAK TERDAPAT BUKTI bahwaMunier Tjakraningrat, dkk. adalah ahli waris dari Moersoedarinah melainkanmerupakan ahli waris dari PEMBAYUN KOESTIJAH

KOESTIJAH atau GKR PEMBAJOEN yangkemudian menikah dengan MR. KRMH. SIS TJAKRANINGRAT dan hanyamemiliki 4 (empat) orang anak yaitu BRAY KOES SITI MARLIA, BRAY KOESSISTIYAH SITI MARIANA (ALM), MUHAMMAD MUNIER TJAKRANINGRATdan MUHAMMAD MALIKUL ADIL TJAKRANINGRAT sehingga merekaTerdakwa , Il, Ill, IV, V, VI, VII, VII bukanlah keturunan yang benarsebagaimana keterangan dari saksi KRT. HARSADININGRAT, BA., MBA(KPH.

KOESTIJAH atau GKR PEMBAJOEN yangkemudian menikah dengan MR. KRMH. SIS TJAKRANINGRAT dan hanyamemiliki 4 (empat) orang anak yaitu BRAY KOES SITI MARLIA, BRAY KOESSISTIYAH SITI MARIANA (ALM), MUHAMMAD MUNIER TJAKRANINGRATdan MUHAMMAD MALIKUL ADIL TJAKRANINGRAT adalah sebagai paraahli waris yang berhak/ benar sehingga mereka Terdakwa I, Il, Ill, IV, V, VI,VII, VII bukanlah para ahli waris yang berhak/ benar tersebut sebagaimanaketerangan dari saksi KRT.

Menetapkan ahli waris dari almarhumah Wiwik Koestijah alias R. Adj. Wiwik Kustijah binti R. Kertoprawiro yang meninggal dunia pada tanggal 19 September 1993, adalah :

2.1. Mas Moehadi alias M. Muhadi bin M. Hadiprawiro ( sebagai Suami );

2.2. Juliastuti binti Mas Moehadi alias M. Muhadi ( sebagai anak kandung );

2.3. Bagoes Srihandojono bin Mas Moehadi alias M.