Sitohang dengan yang memberi ganti rugi Chan Ardjoeandan diserah lepaskan hak/ ganti rugi Kembali dari Chan Ardjoean kePT.

dandiserah lepaskan hak/ ganti rugi kembali dari Suprianto ke PT.Lubuk Saban (d/h PT.Naga Kisar) tertanggal 29 Pebruari 1988 yangterletak di Desa Naga Kisar, Kecamatan Pantai Cermin, KabupatenSerdang Bedagai (d/h Kabupaten Deli Serdang);Surat Ganti Rugi Nomor : 592.23/02/1987 tanggal 30Apr1987dengan luas 10.000,00 a M2 antara nama pihak yang menerimaganti rugi Chairuddin dengan yang memberi ganti rugi Supriantodan diserah lepaskan hak/ ganti rugi kembali dari Suprianto ke PT.Lubuk Saban (d/h PT.Naga

Sianturi dengan yang memberi ganti rugi ke Ocik dandiserah lepaskan hak/ganti rugi ke PT Lubuk Saban (d/h PT.NagaKisar) tertanggal 29 Februari 1988 yang terletak di Desa NagaHal. 13 dari 45 Penetapan Nomor. 32 / Pdt. G/ 2020 / PN.

Lubuk Naga dan diserah lepaskan hak/ganti rugi ke PTLubuk Saban (d/h PT.Naga Kisar) tertanggal 29 Februari 1988 yangterletak di Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin,Kabupaten Serdang Bedagai (d/h Kabupaten Deli Serdang);3.76.

yang dipergunakan petugas sambil berteriak Woi polisi bunuh aja,lepaskan kawanku... lalu terdakwa Randa als Kembar kembali berteriaknkempesin aja, bakar mobilnya... sedangkan terdakwa Wagianto als lanberdiri di depan mobil yang dipergunakan petugas untuk menghalangi agarmobil tersebut tidak dapat meninggalkan tempat sambil berteriak lepaskanMuhammad Nur als Itun....

terdakwa Randa als Kembar menendang pintu samping kirimobil yang dipergunakan petugas sambil berteriak Woi polisi bunuh aja,lepaskan kawanku... lalu terdakwa Randa als Kembar kembali berteriaknkempesin aja, bakar mobilnya.... sedangkan terdakwa Wagianto als lanberdiri di depan mobil yang dipergunakan petugas untuk menghalangi agarmobil tersebut tidak dapat meninggalkan tempat sambil berteriak lepaskanMuhammad Nur als ttun....

yang dipergunakan petugas sambil berteriak Woi polisi bunuh aja,lepaskan kawanku... lalu terdakwa Randa als Kembar kembali berteriaknykempesin aja, bakar mobilnya... sedangkan terdakwa Wagianto als lanberdiri di depan mobil yang dipergunakan petugas untuk menghalangi agarmobil tersebut tidak dapat meninggalkan tempat sambil berteriak lepaskanMuhammad Nur als ttun....

samping kiri mobil yang dipergunakan petugas sambilberteriak Woi polisi bunuh aja, lepaskan kawanku... lalu Terdakwa RANDAAlias KEMBAR kembali berteriak kempesin aja, bakar mobilnya... sedangkanTerdakwa WAGIANTO Alias IAN berdiri di depan mobil yang dipergunakanpetugas untuk menghalangi agar mobil tersebut tidak dapat meninggalkantempat sambil berteriak lepaskan Muhammad Nur als ftun....

Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan;

3. Menetapkan barang bukti berupa:

1. 1 (satu) buku sertfikat Tanah/Tanda Bukti Hak dengan Hak Milik nomor 428 atas nama pemegang Hak OLAF SAPUTAN;
2. 2 (dua) lembar Surat Pernyataan Pelepasan Hak atas Tanah dengan luas 1.000 m2 (seribu meter persegi) di buat pada hari Kamis tanggal 21 Agustus 2014 yang di lepaskan oleh pihak pertama atas nama saudara EFENDI

RUMANGUN kepada pihak kedua atas nama saudara ARSAD SIRSABAD;

terdakwa datanglahbeberapa orang lakilaki yang mengaku pihak kepolisian lalu terdakwalangsung diamankan dan tangan terdakwa langsung di borgol oleh pihakkepolisian, saat tangan terdakwa di borgol kebelakang maka terdakwalangsung mengambil 1 (Satu) Paket Narkotika Jenis Shabu yang terdakwaHalaman 3 dari 17 Putusan Nomor 67/Pid.Sus/2018/PN Pbmbeli dari saksi WELLIAM Bin TONI yang terdakwa simpan di kantong celanabagian belakang sebelah kanan lalu 1 (Satu) Paket Narkotika Jenis Shabutersebut terdakwa lepaskan

dengan menggunakan tangan kanan terdakwaakan tetapi pihak kepolisian langsung melihat terdakwa melepaskansesuatu dari tangan kanan terdakwa kemudian pihak kepolisian langsungmenyuruh terdakwa untuk mengambil sesuatu yang terdakwa lepaskan daritangan kanan tadi lalu terdakwapun langsung mengambil sesuatu yangterdakwa lepaskan dari tangan kanan terdakwa tadi kemudian terdakwa danpihak kepolisian langsung membuka sesuatu yang terdakwa lepaskandengan menggunakan tangan kanan terdakwa tadi dan setelah

dari tangan kanan tadi laluterdakwapun langsung mengambil sesuatu yang terdakwa lepaskan daritangan kanan terdakwa tadi kemudian terdakwa dan pihak kepolisianHalaman 11 dari 17 Putusan Nomor 67/Pid.Sus/2018/PN Pbmlangsung membuka sesuatu yang terdakwa lepaskan dengan menggunakantangan kanan terdakwa tadi dan setelah dibuka ternyata bungkusantersebut berisikan 1 (Satu) Paket Narkotika Jenis Shabu;Bahwa kemudian pihak kepolisian pun langsung mengintrogasi terdakwadarimana terdakwa mendapatkan narkotika

denganmenggunakan tangan kanan terdakwa akan tetapi pihak kepolisian langsungmelihat terdakwa melepaskan sesuatu dari tangan kanan terdakwa kemudianpihak kepolisian langsung menyuruh terdakwa untuk mengambil sesuatu yangterdakwa lepaskan dari tangan kanan tadi lalu terdakwapun langsungmengambil sesuatu yang terdakwa lepaskan dari tangan kanan terdakwa tadikemudian terdakwa dan pihak kepolisian langsung membuka sesuatu yangterdakwa lepaskan dengan menggunakan tangan kanan terdakwa tadi dansetelah

SUHERMAN Alias AHENG yang memegang kunci dan memaksa maumengambil kunci yang dipegang oleh saksi SUHERMAN Alias AHENG, dengantangan kanannya kemudian dijepit atau dipiting dengan tangan kanannya,setelah tangan kiri saksi SU HERMAN Alias AHENG tesebut dipiting / dijepit kearah dada, selanjutnya tangan kiri terdakwa HENDRO GUNAWAN Alias AHUAberusaha mengambil kunci yang digenggam di tangan kiri saksi SUHERMANAlias AHENG, mendapat perlakuan itu saksi SGUHERMAN Alias AHENGberusaha berontak dan bilang lepaskan

lepaskan, aduhaduh tanganku, inibukan kunci vihara ini kunci motor, karena saksi SUHERMAN Alias AHENGtidak mau menyerahkan sehingga terjadi tariktarikan, kejadian tersebut dilihatoleh saksi JULIATI yang melihat terdakwa HENDRO GUNAWAN Alias AHUAmeremas dan memelintir melintir tangan kiri saksi SUHERMAN Alias AHENGyang menggenggam kunci, selama sekitar 1 menit Kemudian datang saksi LIEHUA PIN Alias APIN yang ada disitu berteriak sambil menunjuk AHUA, kamugak boleh Tariktarik tangan gitu, lepaskan

lepaskan, aduhaduh tanganku, ini bukan kunci vihara ini kuncimotor , karena Sdr SUHERMAN Alias AHENG tidak mau menyerahkansehingga terjadi tariktarikan, saksi melihat Sdr AHUA meremas danmemelintir melintir tangan Sdr SUHERMAN Alias AHENG yangmenggenggam kunci, selama sekitar 1 menit kKemudian Sdr APIN yang adadisitu berteriak sambil menunjuk AHUA, kamu gak boleh Tariktarik tangangitu, lepaskan , kemudian Sdr HENDRO GUNAWAN Alias AHUAmelepaskan tangan Sdr AHENG, kemudian Sdr AHENG dan saksi pergidari

lepaskan, aduhaduhtanganku, ini bukan kunci vihara ini kunci motor, karena saksiSUHERMAN Alias AHENG tidak mau menyerahkan sehinggaterjadi tariktarikan, kejadian tersebut dilihat oleh saksi JULIATIyang melihat terdakwa HENDRO GUNAWAN Alias AHUA meremasdan memelintir melintir tangan kiri saksi SUHERMAN AliasAHENG yang menggenggam kunci, selama sekitar 1 menitkemudian datang saksi LIE HUA PIN Alias APIN yang ada disituberteriak sambil menunjuk AHUA, kamu gak boleh Tariktariktangan gitu, lepaskan ,

Bakri masuk ke dalam mobil patroli kKemudiansalah seorang yang saksi tidak kenal berteriak dengan berkata wo/ keman,pada saat itu Saksi Aryo Marjohan Pora langsung menghampiri orangtersebut dan menanyakan kenapa berteriak begitu, kemudian Terdakwalangsung menghampiri Saksi Aryo Marjohan Pora dan mendorongdorongdada Saksi Aryo Marjohan Pora kemudian berkata sambil memukulmukuldada Terdakwa dan berkata saya tidak takut dengan polisi, peluru polisi sayayang beli ayo semua mari kita lepaskan ister Bakri

melawan Saksiselaku petugas Kepolisian Resor Kepulauan Sula yang sedangmelaksanakan tugas pengamanan di Desa Malbufa yang terjadi pada hariRabu tanggal 3 Oktober 2018 sekitar Pukul 17.00 WIT bertempat di DesaMalbufa Kecamatan Sanana Utara Kabupaten Kepulauan Sula; Bahwa perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara diucapkansecara lisan yaitu Terdakwa berteriak sambil memukulmukul dada Terdakwadengan mengatakan saya tidak takut dengan polisi, peluru polisi saya yangbeli ayo semua mari kita lepaskan

Saksi langsung menghampiri orang tersebut dan bertanya kenapaberteriak seperti itu, kKemudian Terdakwa langsung menghampiri Saksi danmendorongdorong dada Saksi sambil memukulmukul dada Terdakwadengan mengatakan saya tidak takut dengan polisi, peluru polisi saya yangbeli ayo semua mari kita lepaskan ister bakn, setelah itu Terdakwa langsungmemegang senjata api yang Saksi pegang dan hendak merampas senjataapi tersebut sambil Terdakwa mendorongdorong dada Saksi kemudian Saksimengatakan kamu mau ambil

Marjohan Pora selaku petugas Kepolisian Resor Kepulauan Sulayang sedang melaksanakan tugas pengamanan di Desa Malbufa yang terjadipada hari Rabu tanggal 3 Oktober 2018 sekitar Pukul 17.00 WIT bertempat diDesa Malbufa Kecamatan Sanana Utara Kabupaten Kepulauan Sula; Bahwa perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara diucapkansecara lisan yaitu Terdakwa berteriak sambil memukulmukul dada Terdakwadengan mengatakan saya tidak takut dengan polisi, peluru polisi saya yangbeli ayo semua mari kita lepaskan

Fan Ayub berteriakdengan mengatakan woi kamari, sehingga Saksi Bripda Aryo Marjohan Poralangsung menghampiri orang tersebut dan bertanya kenapa berteriak seperti itu,lalu Terdakwa langsung menghampiri Saksi Bripda Aryo Marjohan Pora danmendorongdorong dada Saksi Bripda Aryo Marjohan Pora sambil memukulmukuldada Terdakwa dengan mengatakan saya tidak takut dengan polisi, peluru polisisaya yang beli ayo semua mari kita lepaskan ister!

terdakwa si PUTRA itu kalo enggak dilepasjuga si PUTRA itu, mobil ini kami bakar dan kelompok massa/wargatersebut pun semakin menghadang dan mengelilingi mobil kamitersebut sambil berteriakteriak lepaskan.....lepaskan;e Bahwa tidak berapa lama sekitar pukul 20.00 Wib datang bantuanpersonil kepolisian dari Sat Sabahara Polres Binjai dan Sat BrimobPolres Binjai kelokasi tempat kejadian, dan saat itu kelompok massatersebut pun berbubaran dan berlarian dan oleh personil Sat SabharaPolres Binjai dan

tersangka si PUTRA itu kalo enggak dilepasjuga si PUTRA itu, mobil ini kami bakar dan kelompok massa punsemakin menghadang dan mengelilingi mobil kami tersebut sambilberteriakberteriak lepaskan....lepaskan dan tidak berapa lamakemudian sekitar pukul 20.00 Wib datang bantuan personil KepolisianSat Sabahara Polres Binjai dan Sat Brimob Polres Binjai ke lokasitempat kejadian, dan saat itu kelompok massa tersebut punberbubaran dan berlarian;Bahwa yang ditangkap pada saat itu) yaitu STEFANUSSITUMORANG

tersangka si PUTRA itu kalo enggak dilepasjuga si PUTRA itu, mobil ini kami bakar dan kelompok massa punsemakin menghadang dan mengelilingi mobil kami tersebut sambilberteriakberteriak lepaskan....lepaskan dan tidak berapa lamakemudian sekitar pukul 20.00 Wib datang bantuan personil KepolisianSat Sabahara Polres Binjai dan Sat Brimob Polres Binjai ke lokasitempat kejadian, dan saat itu kelompok massa tersebut punberbubaran dan berlarian;e Bahwa yang ditangkap pada saat itu. yaitu STEFANUSSITUMORANG

janganmain hakim sendiri, selanjutnya terdakwaterdakwa meminta kepada saksikorban Alimuddin supaya orang yang telah saksi korban Alimuddin tangkapdilepaskan / dibebaskan, kemudian terdakwa Muhammad Efendi Damanik danAlnanto Sinaga alias Abang alias Tulang mendekati saksi korban Alimuddin dankedua terdakwa langsung merangkul dan memegang badan saksi korbanAlimuddin serta terdakwa Muhammad Efendi Damanik menyiram badan saksikorban dengan menggunakan bensin dan mengancam saski korban denganberkata lepaskan

, lepaskan kalau tidak dilepaskan saksi korban bakar kamukarena saksi korban terasa trancam maka saksi korban meminta ke pada PAPAM agar orang yang teiah kami tangkap tersebut dilepaskan kemudianterdakwa pencurian tersebut dilepaskan dan pergi bersama terdakwaterdakwa,akibat kejadian ini saksi korban melaporkan terdakwaterdakwa ke PolresTebing Tinggi untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 187 Yo 53 KUHPidana;Atau kedua:Bahwa

jangan main hakim sendiri,selanjutnya terdakwaterdakwa meminta kepada saksi korban Alimuddin supayaorang yang teiah saksi korban Alimuddin tangkap dilepaskan / dibebaskan,kemudian terdakwa Muhammad Efendi Damanik dan Alianto Sinaga alias Abangalias Tulang mendekati saksi korban Alimuddin dan kedua terdakwa langsungmerangkul dan memegang badan saksi korban Alimuddin serta terdakwaMuhammad Efendi Damanik menyiram badan saksi korban dengan menggunakanbensin dan mengancam saski korban dengan berkata lepaskan

, lepaskan kalautidak dilepaskan saksi korban bakar kamu karena saksi korban terasa terancammaka saksi korban meminta ke pada PA PAM agar orang yang teiah kami tangkaptersebut dilepaskan kemudian terdakwa pencurian tersebut dilepaskan dan pergibersama terdakwaterdakwa, akibat kejadian ini saksi korban melaporkanHalaman 5 dari 22 Putusan Nomor 535/Pid.B/2014/PN.

, lepaskan kalau tldak dilepaskan saksi korban bakarkamu karena saksi korban terasa terancam maka saksi korban meminta ke padaPA PAM agar orang yang telah kami tangkap tersebut dilepaskan kemudianterdakwa pencurian tersebut dilepaskan dan pergi bersama terdakwaterdakwa,akibat kejadian ini saksi koroban melaporkan terdakwaterdakwa ke Polres TebingTinggi untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal212 ayat (1) KUHPidana.Menimbang

DAVID SANJAI SITOHANG dan langsung menariktangan DAVID SANJAI SITOHANG agar terlepas dari pegangan Terdakwaserta tidak dipukuli lagi sambil berkata : Lepaskan anak ku, Jangan kaupukuli, ku laporkan kau nanti ke Polisi,,,?, namun saat itu.

Situmorang dan sesampainya dilokasi saksi melihat anaksaksi (DAVID SANJAI SITOHANG) sedang dipukuli oleh Terdakwa SalmonPanjaitan, melihat kejadian tersebut kemudian saksi langsung mendekatdan mencoba menarik anak saksi dari genggaman Terdakwa sambilberkata Lepaskan itu anakku..? dan dijawab Terdakwa Aku gak mau,taik sama kau..!

,mendengar perkataan Saksi Sonny Ria Hutasoit tersebut, emosi Terdakwapun semakin meluap lalu dengan posisi tangan kanan memegang baju anakkorban Terdakwa mendekati Saksi Sonny Ria Hutasoit dan denganmenggunakan tangan kiri secara terkepal Terdakwa langsung memukul wajahSaksi Sonny Ria Hutasoit sebanyak 3 (tiga) kali, dimana saat itu Saksi SonnyRia Hutasoit memegang tangan anak korban sambil berkata Lepaskan,,lepaskan,, lepaskan, hingga antara Terdakwa dan Saksi Sonny Ria Hutasoitterjadi tarik menarik

, mendengar perkataan Saksi Sonny RiaHutasoit tersebut, emosi Terdakwa pun semakin meluap lalu dengan posisitangan kanan memegang baju anak korban Terdakwa mendekati SaksiSonny Ria Hutasoit dan dengan menggunakan tangan kiri secara terkepalTerdakwa langsung memukul wajah Saksi Sonny Ria Hutasoit sebanyak 3(tiga) kali, dimana saat itu Saksi Sonny Ria Hutasoit memegang tangananak korban sambil berkata Lepaskan,, lepaskan,, lepaskan, hinggaantara Terdakwa dan Saksi Sonny Ria Hutasoit terjadi tarik menarik

atau saya tebaskamu semua, dan Juli (DPO) yang memprovokasi massa sambil berteriakLepaskan atau kita bakar, jangan kasih pergi polisinya;Bahwa, kemudian saksi dan rekan kerja saksi berusaha memasukkan terdakwakedalam mobil namun Jambul (DPO), Ijal (DPO), Oto (DPO) dan Juli (DPO)berteriak Lepaskan atau kami bakar mobilnya, kalau tidak dilepaskan kitabalikbalikkan aja mobilnya.

Juga Randa Als Kembar, Rahmansyah, Dedek Suhendra, WagiantoAls Iyan, Nur Samsu, Sukamito dan Muhammad Syahrial Als Iyal berteriaksambil membawa batu, kayu dan ada yang melempar batu kearah saksi danrekan kerja saksi dan mengenai mobil saksi dan rekan kerja saksi kemudianterdakwa dimasukkan kedalam mobil Polisi;Bahwa, kemudian massa kembali anarkis dan berteriak Keluarkan, keluarkan,lepaskan!

atau saya tebaskamu semua, dan Juli (DPO) yang memprovokasi massa sambil berteriakLepaskan atau kita bakar, jangan kasih pergi polisinya;e Bahwa, kemudian saksi dan rekan kerja saksi berusaha memasukkan terdakwakedalam mobil namun Jambul (DPO), Ijal (DPO), Oto (DPO) dan Juli (DPO)berteriak Lepaskan atau kami bakar mobilnya, kalau tidak dilepaskan kitabalikbalikkan aja mobilnya.

atau saya tebas kamu semua, danJuli (DPO) yang memprovokasi massa sambil berteriak Lepaskan atau kitabakar, jangan kasih pergi polisinya;Bahwa, kemudian Polisi berusaha memasukkan terdakwa kedalam mobilnamun Jambul (DPO), Ijal (DPO), Oto (DPO) dan Juli (DPO) berteriakLepaskan atau kami bakar mobilnya, kalau tidak dilepaskan kita balikbalikkan aja mobilnya.

tersangka si PUTRA itu kalo enggakdilepas juga si PUTRA itu, mobil ini kami bakar dan kelompok massa punsemakin menghadang dan mengelilingi mobil kami tersebut sambilberteriakberteriak lepaskan....lepaskan dan tidak berapa lama kemudiansekitar pukul 20.00 Wib datang bantuan personil Kepolisian Sat SabaharaPolres Binjai dan Sat Brimob Polres Binjai ke lokasi tempat kejadian, dansaat itu kelompok massa tersebut pun berbubaran dan berlarian;e Bahwa yang ditangkap pada saat itu yaitu STEFANUS SITUMORANG

tersangka si PUTRA itu kalo enggakdilepas juga si PUTRA itu, mobil ini kami bakar dan kelompok massa punsemakin menghadang dan mengelilingi mobil kami tersebut sambilberteriakberteriak lepaskan....lepaskan dan tidak berapa lama kemudianHalaman 31dari 54 Putusan No. 1882/Pid.B/2015/PN.Lbp.PBsekitar pukul 20.00 Wib datang bantuan personil Kepolisian Sat SabaharaPolres Binjai dan Sat Brimob Polres Binjai ke lokasi tempat kejadian, dansaat itu kelompok massa tersebut pun berbubaran dan berlarian;Bahwa

namunkelompok masa tersebut teap melakukan pengrusakan terhadap mobilatasan saksi tersebut dan warga masih beramairamai menggoyanggoyangkan mobil saya tersebut, dan salah satu massa yang tidak kenalmenghalanghalangi saya dengan berteriakteriak lepaskan terdakwa siPUTRA itu kalo enggak dilepas juga si PUTRA itu, mobil ini kami bakardan kelompok massa/warga tersebut pun semakin menghadang danmengelilingi mobil kami tersebut sambil berteriakteriaklepaskan.....lepaskan tidak berapa lama sekitar pukul

KADIR (DPO) langsung menghentikankendaraan yang dikendarai oleh saksi korban KAMISEM tersebut lalumenodongkan senjata tajam jenis pisau ke badan saksi korban KAMISEMdengan berkata lepaskan motor itu bu, jangan berteriak kalau berteriak nantiibu saya bunuh selanjutnya Terdakwa keluar dari Ssemaksemak lalumemegang sepeda motor milik saksi korban KAMISEM sedangkan Sdr.KADIR mendorong saksi korban KAMISEM yang sedang memegangisepeda motornya hingga terjatuh ke tanah, setelah itu Terdakwa bersamasama

KADIR (DPO) langsungmenghentikan kendaraan yang dikendarai oleh saksi korban KAMISEMtersebut lalu menodongkan senjata tajam jenis pisau ke badan saksikorban KAMISEM dengan berkata lepaskan motor itu bu, janganberteriak kalau berteriak nanti ibu saya bunuh selanjutnya Terdakwakeluar dari semaksemak lalu memegang sepeda motor milik saksikorban KAMISEM sedangkan Sdr. KADIR mendorong saksi korbanKAMISEM yang sedang memegangi sepeda motornya hingga terjatuh ketanah.

(DPO) langsung menghentikan kendaraan yang dikendarai oleh saksikorban KAMISEM tersebut lalu menodongkan senjata tajam jenis pisauke badan saksi korban KAMISEM dengan berkata lepaskan motor itubu, jangan berteriak kalau berteriak nanti ibu saya bunuh selanjutnyaTerdakwa keluar dari semaksemak lalu memegang sepeda motor miliksaksi korban KAMISEM sedangkan Sdr.

KADIR (DPO) langsungmenghentikan kendaraan yang dikendarai oleh saksi korban KAMISEMtersebut lalu menodongkan senjata tajam jenis pisau ke badan saksikorban KAMISEM dengan berkata lepaskan motor itu bu, janganberteriak kalau berteriak nanti ibu saya bunuh selanjutnya Terdakwakeluar dari semaksemak lalu memegang sepeda motor milik saksikorban KAMISEM sedangkan Sdr.

CPB Kampung Sungai Nibungdengan cara memberhentikan sambil berkata lepaskan motor itu bu, janganberteriak kalau berteriak nanti ibu saya bunuh dengan mengacungkan senjatatajam jenis pisau ke badan saksi korban KAMISEM dan mendorong saksikorban KAMISEM hingga terjatuh ke tanah. Bahwa sepeda motor tersebutadalah milik saksi koroban KAMISEM dan bukan kepunyaan dari Terdakwamaupun Sdr. KADIR (DPO).Halaman 10 dari 16 Putusan Nomor 456/Pid.B/2018/PN. Mg!

bahwa Terdakwa dipersidangan telah memberikan keterangan yangpada pokoknya sebagai berikut :Bahwa kejadian pada hari Minggu tanggal 3 Agustus 2014 sekira pukul 01.00 WIBdi dalam kandang pinggir jalan Perumahan Wonolelo Kecamatan Muntilan,Kabupaten Magelang;Bahwa Terdakwa mengambil ayam jantan jenis bangkok warna hitam kombinasimerah kuning di kandang ayam dengan cara membuka selot pint terus tanganTerdakwa masuk memegang leher ayam untuk ditarik keluar lalu ayam berbunyikeokkeok terus Terdakwa lepaskan

karena ketahuan pemiliknya, maka ayamtersebut Terdakwa lepaskan kemudian Terdakwa bersembunyi di belakang kandangayam tersebut;Bahwa Terdakwa mengambil berupa 1(satu) ekor ayam jantan jenis bangkok tanpayin Saksi Suhadi terlebih dahulu;Bahwa Terdakwa mengambil ayam jantan tersebut karena posisi ayam jantan beradapaling didepan sehingga saya mudah menjangkaunya;Bahwa Keadaan kandang ayam saat itu pintunya tertutup tetapi pintu kandang tidakterkunci jadi keadaan terbuka dan tidak ada pagarnya dan

, laluHalaman 7 dari 14 Putusan Nomor 157/Pid.B/2014/PN Mkd.tibatiba kepingin untuk mengambil ayam tersebut dan rencananya mau dijual kePasar bisa laku sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) danuangnya akan Terdakwa gunakan untuk ongkos membeli tiket pulang keBandung (Jawa Barat);Bahwa Terdakwa mengambil ayam jantan tersebut dengan cara yaitu membukaselot pint terus tangan Terdakwa masuk memgang leher ayam untuk ditarikkeluar lalu ayam jantan itu berbunyi keokkeok terus Terdakwa lepaskan

karenaketahuan pemiliknya, maka ayam tersebut Terdakwa lepaskan kemudianTerdakwa bersembunyi di belakang kandang ayam tersebut;Bahwa perbuatan Terdakwa diketahui Saksi Suhadi karena ketika istri SaksiSuhadi mendengar suara ayam keokkeok yang berada di kandang ayam,kemudian istri Saksi Suhadi membuka korden dan saat itu melihat Terdakwa adadidekat kandang ayam, lalu istri Saksi memanggil Saksi Suhadi Pakpak onomaling (bapakbapak ada pencuri) lalu Saksi Suhadi keluar rumah bersama istriuntuk mencari

Perbuatan Terdakwa dilakukan dengan cara yaitumembuka selot pint terus tangan Terdakwa masuk memgang leher ayam untuk ditarikkeluar lalu ayam jantan itu berbunyi keokkeok terus Terdakwa lepaskan karenaketahuan pemiliknya, maka ayam tersebut Terdakwa lepaskan kemudian Terdakwabersembunyi di belakang kandang ayam tersebut.

digerakgerakkan maju mundur dan terdakwa jugamengancam Sdr.Suprapto bin Darmo Wiryo dengan katakata nada kerasayo metu, ayo metu (ayo keluar, ayo keluar) dengan posisi pandanganmata mengarah kepada Sdr.Suprapto bin Darmo Wiryo dan saat itu istri(Sdri.Nur Daryanti binti Riyono) semoat berusaha menghalanghalangi /melerai agar tidak sampai terdakwa emosi akan tetapi terdakwa pada saatdilerai oleh Sdri.Nur Daryanti binti Riyono malah berontak sambil bilang wisNur colno wae , jarne , colno ae (wis nur lepaskan

masuk ke dalam kamar lagi dan keluarmembawa Clurit ; Bahwa posisi clurit bagian ujung lancipnya mengarah ke depan danclurit dipegang dengan tangan kanan terdakwa sambil digerakgerakkan maju mundur dan terdakwa mengancam saksi dengan katakata keras ayo metu , ayo metu , ayo metuo (ayo keluar , ayo keluardari rumah) ; Bahwa posisi pandangan mata terdakwa mengarah ke arah saksikemudian istri saksi sempat menghalanghalangi terdakwa danterdakwa mengatakan wes nur colno wae , jarne , colno wae (sudahnur lepaskan

saja , lepaskan) ;Halaman 4 dari Halaman 13 Putusan No.18/Pid.Sus/2015/PN Btg Bahwa bersamaan dengan itu saksi melihat sarung clurit terlepas darigagangnya dan jatuh ke lantai dan kemudian didepan rumah saksisempat bertemu empat mata dengan terdakwa ; Bahwa saksi mengatakan kowe ki salah mbok yo sadar , ayongomong sik kepenak (kamu itu salah , mbok sadar denganperbuatanmu) akan tetapi terdakwa masih emosi dan menjawabdengan nada tinggi ; Bahwa saksi sebenarnya ingin membawa ke masalah kekeluargaannamun

saja , lepaskan) ;Bahwa bersamaan dengan itu saksi Suprapto melihat sarung cluritterlepas dari gagangnya dan jatuh ke lantai dan kemudian didepanrumah saksi Suprapto sempat bertemu empat mata dengan terdakwadan saksi Suprapto mengatakan kowe ki salah mbok yo sadar , ayongomong sik kepenak (kamu itu salah , mbok sadar denganHalaman 7 dari Halaman 13 Putusan No.18/Pid.Sus/2015/PN Btgperbuatanmu) akan tetapi terdakwa masih emosi dan menjawabdengan nada tinggi ; Bahwa maksud terdakwa mengacungacungkan

Bahwa posisi pandangan mata terdakwa mengarah ke arahsaksi Suprapto kemudian istri saksi Suprapto sempat menghalanghalangiterdakwa dan terdakwa mengatakan wes nur colno wae , jarne , colno wae(sudah nur lepaskan saja , lepaskan) .

Menetapkan pidana penjara tidak perlu dijalani, kecuali kalau di kemudian hari ada perintah lain terdapat pada Putusan Hakim, karena Terdakwa melakukan tindak pidana sebelum waktu masa percobaan selama 6 (enam) bulan berakhir; Menyatakan Barang Bukti berupa : Penyu sebanyak 11 (sebelas) ekor. 1 (satu) ekor ikan jenis napoleon seberat 6 (enam) kg 2 (dua) ekor ikan jenis napoleon masing-masing seberat 3 (tiga) kgDi lepaskan kembali ke habitatnya Membebankan biaya perkara kepada

Menyatakan Barang Bukti berupa: Penyu sebanyak 11 (sebelas) ekor. 1 (satu) ekor ikan jenis napoleon seberat 6 (enam) kg 2 (dua) ekor ikan jenis napoleon masingmasing seberat 3 (tiga) kgDi lepaskan kembali ke habitatnya4.

memberi keterangan sebagai berikut :1.Saksi SAM DJUMADIN :Bahwa awalnya saksi tidak mengetahui apabila Terdakwa terkena tindak pidana,namun Terdakwa menghubungi saksi yang sedang berada di Palu, bahwaTerdakwa sedang terkena perkara yang berhubungan dengan penyu.Bahwa saksi mengetahu kalau Terdakwa memelihara penyu.Bahwa sepengatahuan saksi Terdakwa membeli penyu dari nelayan ataumasyarakat.Bahwa sepengetahuan saksi Terdakwa membeli penyu kemudian dipelihara danapabila telah sehat kemudian Terdakwa lepaskan

dengan cara membeliseharga Rp. 70.000,00 (tujuh puluh ribu rupiah) sampai dengan Rp. 80.000,00(delapan puluh ribu rupiah) tergantung dari besar kecilnya penyu sedangkan untukikan Napoleon Terdakwa beli dengan harga Rp. 100.00,00 (seratus ribu rupiah)sampai dengan Rp.150 .000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) per ekor tergantungukurannya.Bahwa setelah Terdakwa membeli penyu dan ikan Napoleon kemudian penyu danikan Napoleon tersebut Terdakwa pelihara (rawat) yang kemudian setelah besarTerdakwa lepaskan

Satwa tersebut,setelah dibeli, Terdakwa lepaskan kembali ke laut bagi yang sehat, sedangkan yangsakit, Terdakwa rawat terlebih dahulu setelah sehat baru Terdakwa lepas kelaut, jadiwalaupun apa yang dilakukan Terdakwa adalah perbuatan yang dilarang oleh Negara,yaitu memelihara satwa yang dilindungi, namun apa yang dilakukannya tersebuttermasuk hal yang menyelamatkan satwasatwa tersebut dari tangantangan yang tidakbertanggung jawab.

Menyatakan Barang Bukti berupa : Penyu sebanyak 11 (sebelas) ekor. 1 (satu) ekor ikan jenis napoleon seberat 6 (enam) kg. 2 (dua) ekor ikan jenis napoleon masingmasing seberat 3 (tiga) kg.Di lepaskan kembali ke habitatnya.5. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 2.000, (dua riburupiah).Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim PengadilanNegeri Luwuk pada hari : Kamis, tanggal 4 Juli 2019 oleh kami : AHMAD SHUHELNADJIR, SH.MH, sebagai Hakim Ketua, SUHARDIN Z.

di Jalan Batang Arau Muaro Padang Kawasan Kafe Tenda hingga didekat Kantor Satpol Airud Kecamatan Padang Barat Kota Padang ; Bahwa benar saksi bersama rekan wartawan lainnya pada malam itu ikut rombongan SatpolPP untuk meliput kegiatan razia terhadap wanita malam ; Bahwa benar pada waktu itu ada 3 (tiga) wanita malam yang tertangkap dan dinaikkan keatas mobil patroli Satpol PP ; Bahwa benar pada waktu itu saksi melihat ada seorang ibu yang ingin melepaskan anaknyabernama YORI dengan mengatakan Lepaskan

saksi sedang sibuk meliputkegiatan razia ;Bahwa benar ketika beberapa wanita malam telah dinaikkan di atas mobil Satpol PPdiantaranya YORI lalu dalam perjalanan dengan jarak lebih kurang 2 (dua) menit di sekitarbawah jembatan Siti Nurbaya yaitu di dekat Kantor Satpol Airud datanglah terdakwa denganmengendarai sepeda motor jenis Honda Revo warna merah yang saksi tidak ingat nomorPolisinya berboncengan bersama seorang ibu tersebut yang meminta agar YORI dilepaskan ;Bahwa benar terdakwa mengatakan Lepaskan

saksisedang sibuk meliput kegiatan razia ;Bahwa benar ketika beberapa wanita malam telah dinaikkan di atas mobil Satpol PPdiantaranya YORI lalu dalam perjalanan dengan jarak lebih kurang 2 (dua) menit di sekitarbawah jembatan Siti Nurbaya yaitu di dekat Kantor Satpol Airud datanglah terdakwa denganmengendarai sepeda motor jenis Honda Revo warna merah yang saksi tidak ingat nomorPolisinya berboncengan bersama seorang ibu tersebut yang meminta agar YORI dilepaskan ;Bahwa benar terdakwa mengatakan Lepaskan

YULI ibu dari YORI dengan mengendarai sepeda motor jenis Honda Revo warna merahdengan nomor Polisi BA 6455 WJ dan menyuruh agar melepaskan YORI namun ZULFEMItidak melepaskan YORI tetapi dinaikkan ke atas mobil Satpol PP, selanjutnya sesampai disekitar bawah Jembatan Siti Nurbaya yakni di dekat Kantor Satpol Airud, terdakwamengatakan Lepaskan YORI sambil mengeluarkan sebuah benda yang mirip senjata api laraspendek yang terselip di celana bagian pinggang sebelah kiri dengan tangan kirinya danmengarahkan

YULI, namunZULFEMI tidak melepaskan YORI tetapi ia dinaikkan ke atas mobil patroli Satpol PP,selanjutnya sesampai di sekitar bawah Jembatan Siti Nurbaya yakni di dekat Kantor SatpolAirud, terdakwa mengatakan Lepaskan YORI sambil mengeluarkan sebuah benda yang miripsenjata api laras pendek yang terselip di celana bagian pinggang sebelah kiri dengan tangankirinya dan mengarahkan senjata tersebut ke arah anggota Satpol PP dan wartawan yang ada diatas mobil Satpol PP diantaranya saksi ANDRI SYAPUTRA

tahu pasti karena keadaan agak gelap dan tidak ada lamputeras rumah korban AKENG, selanjutnya saksi NURBAITI alias BETTI keluar dari dalam rumahdengan maksud membantu korban AKENG, tapi terdakwa langsung mengayunkan pisau yangmasih berada ditangan terdakwa kearah kepala saksi NURBAITI alias BETI, mengetahui pisauyang terdakwa pegang mengenai kepala saksi NURBAITI alias BETI dan rasa sayang terdakwamasih ada kepadanya, lalu pegangan terdakwa terhadap pisau yang berbentuk segi empattersebut terdakwa lepaskan

.> Setelah pisau yang berbentuk segi empat terdakwa lepaskan dari pegangannya, Terdakwa tidaktahu lagi apa yang terjadi terhadap pisau berbentuk segi empat tersebut, selanjutnya Terdakwamelihat saksi NURBAITI alias BETI melarikan diri dari rumah korban AKENG dan diakutioleh korban AKENG menuju jalan Tambak, melihat korban melarikan diri, kemudian terdakwamengambil sebilah pisau yang berbentuk runcing yang sudah Terdakwa persiapkan dibawah joksepeda motor yang mana pada saat itu jok sepeda motor milk

tahu pasti karena keadaan agak gelap dan tidak ada lamputeras rumah korban AKENG, selanjutnya saksi NURBAITI alias BETI keluar dari dalam rumahdengan maksud membantu korban AKENG, tapi terdakwa langsung mengayunkan pisau yangmasih berada ditangan terdakwa kearah kepala saksi NURBAITI alias BETI, mengetahui pisauyang terdakwa pegang mengenai kepala saksi NURBAITI alias BETI dan rasa sayang terdakwamasih ada kepadanya, lalu pegangan terdakwa terhadap pisau yang berbentuk segi empattersebut terdakwa lepaskan

.> Setelah pisau yang berbentuk segi empat terdakwa lepaskan dari pegangannya, Terdakwa tidaktahu lagi apa yang terjadi terhadap pisau berbentuk segi empat tersebut, selanjutnya Terdakwamelihat saksi NURBAITI alias BETI melarikan diri dari rumah korban AKENG dan dikutioleh korban AKENG menuju jalan Tambak, melihat korban melarikan diri, kemudian terdakwamengambil sebilah pisau yang berbentuk runcing yang sudah Terdakwa persiapkan dibawah joksepeda motor yang mana pada saat itu jok sepeda milk Terdakwa

...lepaskan lalu Terdakwamelepaskan kedua tangan Wartina setelah itu Terdakwa menelponmertua Terdakwa (Bapaknya Wartina) yang bernama Rahman17Lubis memberitahukan kepada Rahman bahwa Terdakwa habisbertengkar dengan Wartina, dimana tidak berapa lama kemudianBapak Wartina dan paman Wartina yang bernama Maruli TuaLubis datang ke rumah lalu menasehati Terdakwa dan Wartina,tidak berapa lama juga datang Bapak Indra Mahayani ke rumah,setelah itu Wartina pergi keluar rumah dan Terdakwa kembali kepondok kebun

...lepaskan lalu Terdakwa melepaskan keduatangan Wartina setelah itu Terdakwa menelpon mertua Terdakwa(Bapaknya Wartina) yang bernama Rahman Lubismemberitahukan kepada Rahman bahwa Terdakwa habis21bertengkar dengan Wartina, dimana tidak berapa lama kemudianBapak Wartina dan paman Wartina yang bernama Maruli TuaLubis datang ke rumah lalu menasehati Terdakwa dan Wartina,tidak berapa lama juga datang Bapak Indra Mahayani ke rumah,setelah itu Wartina pergi keluar rumah dan Terdakwa kembali kepondok kebun

...lepaskan lalu Terdakwa melepaskan kedua tangan Wartinasetelah itu Terdakwa menelpon mertua Terdakwa (Bapaknya Wartina) yang bernamaRahman Lubis memberitahukan kepada Rahman bahwa Terdakwa habis bertengkardengan Wartina, dimana tidak berapa lama kemudian Bapak Wartina dan pamanWartina yang bernama Maruli Tua Lubis datang ke rumah lalu menasehati Terdakwadan Wartina, tidak berapa lama juga datang Bapak Indra Mahayani ke rumah, setelahitu Wartina pergi keluar rumah dan Terdakwa kembali ke pondok

yang sedang dipakai oleh Wartina lalumembantingnya kedinding rumah hingga hancur, kemudian Wartina masuk ke dalamrumah dan diikuti oleh Terdakwa dari belakang sambil berkata, pergilah kau denganlakilaki tu, lalu Wartina menjawab,kau pula yang ngusir aku kemudian Wartinamencakar wajah Terdakwa dan menggigit perut Terdakwa dimana Terdakwakemudian menampar pipi kiri Wartina setelah itu memegang kedua tangan Wartinasambil menahan tubuh Wartina dengan kedua tangan Terdakwa yang mana Wartinaberteriak,lepaskan

tangan Terdakwa danmenepiskannya, kemudian saksi korban mengambil dompetnya dan mengeluarkan1 (satu) lembar surat Resi (Surat Keterangan KTP) milik saksi korban, namunTerdakwa langsung meraih dan menarik dompet milik saksi korban dari genggamantangan saksi korban mengalami hal itu saksi koroan mempertahankannya dan tetapmemegang dompet milik saksi koroban tersebut, namun Terdakwa mengambilsebuah batu dari pinggir jalan dan mendatangi saksi korban sambil meraih dompetditangan dengan mengatakan :Kau lepaskan

saksi korban mengambil dompetnya dan mengeluarkan 1(satu) lembar surat Resi (Surat Keterangan KTP) milik saksi korban, namunTerdakwa langsung meraih dan menarik dompet milik saksi korban darigenggaman tangan saksi korban, dan saksi korban mempertahankannya danHalaman 6 dari 11 Putusan Nomor:1588/Pid.B/2016/PN.Mdntetap memegang dompet milik saksi korban tersebut, namun Terdakwamengambil sebuah batu dari pinggir jalan dan mendatangi saksi korban sambilmeraih dompet ditangan dengan mengatakan :Kau lepaskan

saksi korban mengambil dompetnya dan mengeluarkan1 (satu) lembar surat Resi (Surat Keterangan KTP) milik saksi korban, namunHalaman 7 dari 11 Putusan Nomor:1588/Pid.B/2016/PN.MdnTerdakwa langsung meraih dan menarik dompet milik saksi korban darigenggaman tangan saksi korban, dan saksi korban mempertahankannya dantetap memegang dompet milik saksi korban tersebut, namun Terdakwamengambil sebuah batu dari pinggir jalan dan mendatangi saksi korban sambilmeraih dompet ditangan dengan mengatakan :Kau lepaskan

Terdakwa dan menepiskannya;Menimbang, bahwa kemudian saksi korban mengambil dompetnya danmengeluarkan 1 (satu) lembar surat Resi (Surat Keterangan KTP) milik saksikorban, namun Terdakwa langsung meraih dan menarik dompet milik saksi korbandari genggaman tangan saksi korban, dan saksi korban mempertahankannya dantetap memegang dompet milik saksi korban tersebut, namun Terdakwa mengambilsebuah batu dari pinggir jalan dan mendatangi saksi korban sambil meraih dompetditangan dengan mengatakan :Kau lepaskan

(LEPASKAN...LEPASKAN...), selanjutnya sepeda motor diambil terdakwadengan cara dinyalakan karena kontaknya masih menempel di sepeda motorlalu terdakwa bawa ke arah jalan raya menuju arah Bangkalan dansesampainya di Jalan Raya Gedangan, Fudoly alias Put (belum tertangkap)menyalip terdakwa selanjutnya bersamasama menuju ke daerah Bangkalan,Halaman 3 dari 13 Putusan Nomor 490/Pid.B/2020/PN Sdakemudian Fudoly alias Put (belum tertangkap) menjual sepeda motor kepadatemannya seharga Rp. 2.000.000, (dua

(LEPASKAN..

LEPASKAN...)selanjutnya sepeda motor terdakwa nyalakan karena kontaknya masihmenempel di sepeda motor, setelah nyala sepeda motor di bawa danterdakwa melihat kepala saksi Brian Chiesa Sanjaya mengeluarkandarah, kemudian terdakwa membawa sepeda motor tersebut ke arahjalan raya menuju arah Bangkalan dan sesampai di jalan RayaGedangan Fudoly alias Put (belum tertangkap) menyalip terdakwadan bersamasama menuju ke daerah Bangkalan, kKemudian Fudolyalias Put (belum tertangkap) menjual sepeda motor kepada

(LEPASKAN.. LEPASKAN...) selanjutnya sepeda motor terdakwa nyalakankarena kontaknya masih menempel di sepeda motor, setelah nyala sepedamotor di bawa dan terdakwa melihat kepala saksi Brian Chiesa Sanjayamengeluarkan darah, kemudian terdakwa membawa sepeda motor tersebut kearah jalan raya menuju arah Bangkalan.Dengan demikian unsur ini terpenuhi.Ad. 4.