Penggugat:
TABRAN BIN MADDIYAN
Tergugat:
SUNARYANTO

PUTUSANNomor 11/Pdt.G/2019/PN LiwDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Liwa Kabupaten Lampung Barat yang memeriksa danmemutus perkara perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusansebagai berikut dalam perkara gugatan antara:TABRAN BIN MADDIYAN, Umur 55 Tahun/10 Desember 1964, AgamaSUNARYANTO,Islam, Pekerjaan Tani, bertempat tinggal Pemangku SukaBumi Pekon Suka Bumi Kecamatan Batu Brak KabupatenLampung Barat, dalam hal ini diwakili oleh KuasaHukumnya HELDA RINA

Perdata Gugatan Nomor 11/Pdt.G/2019/PN LiwPengadilan Negeri tersebut;Setelah membaca berkas perkara beserta suratsurat yang bersangkutan;Setelah mendengar para pihak yang berperkara;TENTANG DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 22 April2019 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri LiwaKabupaten Lampung Barat pada tanggal 24 April 2019 dalam Register Nomor11/Pdt.G/209/PN Liw, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:1.Bahwa pada tahun 1988 almarhum Maddiyan

Timur berbatasan dengan Tanah Abdurahman Sekarang Tanah TabranBahwa pada tahun 1989 almarhum Maddiyan membuka belukar tersebutdan di Tanami kopi tetapi belum sempat tanaman kopi tesebut berbuahkebun tersebut di tinggalkan oleh almarhum Maddiyan karena sudah tidakkuat lagi mengurus kebun tersebut mengingat usianya sudah sepuh.Bahwa sekitar bulan Mei pada tahun 1995 almarhum Maddiyanmenghibahkan tanah tersebut kepada anaknya yang bernama Tabran( Penggugat )Bahwa pada pertengahan tahun 1995 penggugat

Bahwa gugatan Penggugat tidak menjelaskan kapan meninggalnyaAlmarhum Maddiyan sehingga dalam hal ini membingungkan sepertipada poin angka 3 gugatan Penggugat dijelaskan oleh PenggugatAlmarhum Maddiyan menghibahkan tanah pada Penggugat padatahun 1995, namun tidak dijelaskan pada waktu mengibahkan sudahmeninggal apa belum almarhum Maddiyan.Il.

Timur berbatasan dengan Tanah Abdurahman Sekarang Tanah Tabran Bahwa Penggugat memperoleh tanah tersebut dari almarhum Maddiyan(ayah Penggugat) sekitar bulan Mei pada tahun 1995 dengan caraHalaman 20 dari 28 Putusan Perdata Gugatan Nomor 11/Pat.G/2019/PN Liwmenghibahkan tanah tersebut kepada anaknya yang bernama Tabran(Penggugat); Bahwa pada tahun 1999, saudara Tergugat mendatangi kediamanPenggugat dan menyuruh Penggugat menghentikan segala kegiatan yangberada di atas tanah tersebut karena Tergugat

Penyidik Atas Kuasa PU:
RUDIANTO
Terdakwa:
MADDIYAN Als HOLO Bin Alm. MHD. NUR

Penyidik Atas Kuasa PU:
RUDIANTO
Terdakwa:
MADDIYAN Als HOLO Bin Alm. MHD. NUR

Penggugat:
Tabran bin Maddiyan
Tergugat:
1.Gimin
2.AHMAD BANGSAWAN
2.SUNARYANTO
Turut Tergugat:
1.Camat Kecamatan Belalau
1.M Hatta bin Japilus

Timur berbatasan dengan Tanah Abdurahman Sekarang Tanah Tabran;Bahwa pada tahun 1989 Almarhum MADDIYAN membuka belukartersebut dan di Tanami kopi akan tetapi belum sempat tanaman kopitesebut berbuah kebun tersebut di tinggalkan oleh almarhum MADDIYANkarena sudah tidak kuat lagi mengurus kebun tersebut mengingat usianyayang sudah sepuh;Bahwa sekitar bulan Mei pada tahun 1995 almarhum MADDIYANmenghibahkan tanah tersebut kepada anaknya yang bernama TABRANBin MADDIYAN (Penggugat);Bahwa pada pertengahan

MASAN pada tahun 1984 dan setelah dibeli tanah yang menjadiobjek sengketa tersebut langsung dibuka oleh MADDIYAN; Bahwa saksi mengetahui bahwa tanah yang menjadi objek sengketatersebut langsung dibuka oleh MADDIYAN, karena pada saat itu saksijuga membuka lahan yang berjarak 1 (Satu) bidang dengan tanah yangmenjadi objek sengketa tersebut; Bahwa batasbatas tanah tanah yang menjadi objek sengketa tersebutadalah sebelah Utara berbatasan dengan tanah bapak TABRAN(Penggugat), sebelah Timur berbatasan

belum pernah melihatnya; Bahwa yang membuka tanah yang menjadi objek sengketa tersebut padatahun 1984 adalah Orang Tua Penggugat bernama MADDIYAN;Halaman 17 dari 54 Putusan Perdata Gugatan Nomor 13/Pat.G/2019/PN LiwBahwa setelah dibuka pada tahun 1984, tanah yang menjadi objeksengketa tersebut ditanam kopi oleh MADDIYAN;Bahwa saksi membuka lahan didekat tanah yang menjadi objek sengketatersebut selama 3 (tiga) tahun dan kopi yang saksi tanam belum sempatberbuah;Bahwa setahu saksi, tanah yang menjadi

SYARIF Bin TALLIF yangberada di atar salun Pekon Sukabumi Kecamatan Batu Brak dahuluKecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat dahulu Lampung UtaraProvinsi Lampung;Bahwa pada tahun 1989 Almarhum MADDIYAN membuka belukar tersebutdan di Tanami kopi akan tetapi belum sempat tanaman kopi tesebut berbuahkebun tersebut di tinggalkan oleh almarhum MADDIYAN karena sudah tidakkuat lagi mengurus kebun tersebut mengingat usianya yang sudah sepuh;Bahwa Penggugat memperoleh tanah tersebut dari almarhum MADDIYAN

kepada Penggugat dan tanah tersebutdiperoleh MADDIYAN dari jual beli pada tahun 1984;Menimbang, bahwa selain keterangan saksi Batoya juga terdapatketerangan saksi M.