1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir;

2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;

3. Menjatuhkan talak satu bain shugra Tergugat (Rizal bin Muh Idris) terhadap Penggugat (Surianti binti Muh Yasir DG Massiseng);

4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara

Penggugat:
Surianti binti Muh Yasir DG Massiseng
Tergugat:
Rizal bin Muh Idris

PUTUSANNomor 148/Pdt.G/2019/PA.Botgar"DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Bontang yang memeriksa dan mengadili perkarapada tingkat pertama, Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan dalam perkaraCerai Gugat antara:Surianti binti Muh Yasir DG Massiseng, NIK 7308215204840003, umur 35tahun, agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, PendidikanSekolah Lanjutan Tingkat Pertama, tempat kediaman diJalan Samratulangi Gang Arwana 2 RT.19 KelurahanTanjung Laut Indah Kecamatan Bontang Selatan

Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (Rizal bin Muh Idris)terhadap Penggugat (Surianti binti Muh Yasir DG Massiseng);3.

Menjatuhkan talak satu bain shugra Tergugat (Rizal bin Muh Idris)terhadap Penggugat (Surianti binti Muh Yasir DG Massiseng);4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesarRp. 276.000,00 (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah).Demikianlah diputuskan pada hari Selasa tanggal 23 Juli 2019 Masehi,bertepatan tanggal 20 Dzulkaiddah 1440 Hijriah, oleh kami Majelis HakimPengadilan Agama Bontang yang terdiri dari H.Abdul Kholig, S.H, M.H.

M E N E T A P K A N

1. Mengabulkan Permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada Pemohon untuk mendaftarkan kematian ayah kandung Pemohon bernama Massiseng Torasina yang telah meninggal dunia pada tanggal 30 Agustus 1981 pada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palopo;
3. Memerintahkan kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palopo untuk mencatat tentang kematian Massiseng Torasina dan menerbitkan Akta Kematian Massiseng

Massiseng danSamsu. Bahwa mahar Pemohon II berupa 10 (sepuluh) batang pohon kelapa. Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatus perawanketika dilangsungkan pernikahan. Bahwa setahu Saksi, Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungandarah. Bahwa setahu Saksi, antara Pemohon dan Pemohon II tidak terdapathalangan dan larangan pernikahan.

Massiseng danSamsu. Bahwa mahar Pemohon Il berupa 10 (sepuluh) batang pohon kelapa. Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatus perawanketika dilangsungkan pernikahan. Bahwa setahu Saksi, Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungandarah. Bahwa setahu Saksi, antara Pemohon dan Pemohon II tidak terdapathalangan dan larangan pernikahan. Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon II tidak pernah dicatatkanpada Kantor Urusan Agama Kecamatan sehingga tidak dapat dibuktikandengan akta nikah.

Massiseng dan Samsu selaku saksi nikah dengan maharberupa 10 (sepuluh) batang pohon kelapa.Menimbang bahwa berdasarkan Pasal 283 RBg, Pemohon danPemohon II berkewajiban membuktikan dalildalil permohonan mereka.Menimbang bahwa Pemohon dan Pemohon II untuk membuktikandalildalil permohonan mereka telah mengajukan dua orang saksi yangbernama Anwar bin H. Nawir (Saksi 1) dan Muh.

Massiseng dan yangmenjadi wali adalah ayah kandung Pemohon II yang bernama Sundung dandisaksikan oleh dua orang saksi masingmasing bernama Bahari dan Muh.Rusli, dengan mahar berupa 200 pohon cokelat.Hal. 1 dari 112. Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon IIberstatus perawan.3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak mempunyai hubungan darah dansesusuan yang dapat menjadi halangan nikah.4.

Massiseng, sedangkan wali nikahnya adalah ayahkandung Pemohon II yang bernama Sundung, sedangkan saksi nikahnyaBahari dan Muh.

Massiseng, sedangkan wali nikahnya adalah ayahkandung Pemohon II yang bernama Sundung, sedangkan saksi nikahnyaBahari dan Muh. Rusli dengan mahar berupa 200 pohon cokelat; Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Il berstatusperawan sewaktu keduanya menikah; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada hubungankeluarga dan tidak pernah sesusuan.

Massiseng, di depan Wali bernama Sundung dengan mahar 200 pohoncokelat dan disaksikan oleh 2 orang saksi, Pemohon dan Pemohon II hiduprukun hingga sekarang ini dan telah dikaruniai telah dikaruniai 2 orang anak,masingmasing bernama :a. Amina Sari Amir umur 14 tahunb. Anisa Febrianti Amir umur 12 tahun;3.

Massiseng dengan Pemohon (Muh.

Massiseng yang meninggal dunia pada tanggal 28 Juli 2018, sebagai pewaris;

1. Abdullah bin Husain (suami)
2. Erwin bin Abdullah (anak kandung laki-laki)
3. Nurul Amalia Adnan binti Adnan, S.H. (cucu perempuan dari anak kandung laki-laki sebagai ahli waris pengganti)
4. Nurul Mutmainnah Putri Adnan binti Adnan, S.H.

   Nahariah(meninggal 2015) dengan Ukkas Dg Massiseng (meninggal 2007);Halaman 5 dari 12 putusan Nomor 346/Pdt.P/2018/PA.Sgm Bahwa St Mastinah binti Ukkas(almarhumah) dan Pemohon mempunyai dua orang anak yaitu. Adnan bin Abdullah(alm) danPemohon II; Bahwa Adnan bin Abdullah telah meninggal dunia pada tanggal 28Februari 2010 karena sakit; Bahwa Adnan bin Abdullah (alm) menikah dengan Hj.

   Nahariah(meninggal 2015) dan Ukkas Dg Massiseng (meninggal 2007); Bahwa St Mastinah binti Ukkas(almarhumah) dan Pemohon mempunyai dua orang anak yaitu.

   Massiseng ayah kandung #Nama (alm) telahmeninggal pada tahun 2007; Bahwa #Nama (alm) telah meninggal pada tanggal 28 Juli tahun2018 karena sakit; Bahwa #Nama ( alm) (alm) telah meninggal pada tanggal 28Februari tahun 2010 karena sakit;Menimbang, bahwa dari faktafakta tersebut di atas, maka ternyata daripermohonan penetapan ini mengandung kepentingan hukum yang sangatberkaitan erat dengan kedudukan siapa yang menjadi ahli waris darialmarhumah #Nama ;Menimbang, bahwa dalam ketentuan Pasal 49 ayat (

   Mastinah binti Ukkas Dg Massiseng,sebagaimana telah dipertimbangkan di atas, maka tujuan hukum (kepastian,kemanfaatan dan keadilan) dari penetapan ini telah terpenuhi, oleh karena itupenetapan ini untuk kepentingan hukum lainnya selain dari kepentingan in casuadalah sah;Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini tidak mengandung sengketadan berkenaan dengan keahliwarisan berdasarkan ketentuan Pasal 49 UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 jo UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006 yangHalaman 10 dari 12 putusan

Bahwa pemohon telah melaporkan rencana pernikahan tersebut pada KantorUrusan Agama (KUA) Kecamatan Bontocani, akan tetapi pihak KUA tersebut menolakpernikahan dengan alas an paman pemohon yang seharusnya menjadi walil nikahpemohon yaitu Andi Basri bin Andi Massiseng, umur 50 tahun, pekerjaan PegawaiNegeri Sipil (Pengawas Guru SD), agama Islam, alamat Desa Langi, KecamatanBontocani, Kabupaten Bone (ayah kandung pemohon telah meninggal dunia) tidak mau(enggan) menjadi wali dalam pernikahan pemohon

Bahwa agar pernikahan pemohon tersebut dapat dilaksanakan, makapemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Watampone menetapkanadhlanya wali nikah pemohon (Andi Basri bin Andi Massiseng), danmemerintahkan kepada Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Bontocaniuntuk melaksanakanpernikahan tersebut dengan wali hakim ;Bahwa berdasarkan halhal tersebut, pemohon mohon agar KetuaPengadilanAgama Watampone membuka persidangan guna memeriksa perkara ini danselanjutnyamenetapkan sebagai berikut:1.

uraian penetapan ini makaditunjukhalhal sebagaimana termuat dalam Berita Acara Persidangan perkara ini;TENTANG HUKUMNYAMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon padapokoknyaadalah sebagaimana diuraikan di atas;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah memberikan nasehat sertasaransecukupnya kepada Pemohon, tetapi Pemohon tetap pada pendiriannya;Menimbang, bahwa Pemohon mengajukan permohonan Penetapan WaliAdhaldengan alasan yang pada pokoknya bahwa paman Pemohon yang bernama AndiBasribin Andi Massiseng

Massiseng);

MASSISENG:>Total lahan empang yang dikuasai adalah 14 (empat belas) hektar;Selanjutnya disebut : TERGUGAT IV;5. MUSLIMIN, tempat tinggal di Desa Takkalala, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, luas lahan yang digarap adalah 2 (dua) hektardengan batasbatas sebagai berikut :Sebelah Utara : empang DGSITORO)Sebelah Timur : dengan sungalLapputeng;Sebelah Selatan : empangLASEKKUANG/MASKUN/ASKUN;Sebelah Barat : empang LATHAMRIN(22222n2eeoeeeeoee=Selanjutnya disebut : TERGUGAT V;6.

MASSISENG AliasMUSLIMIN, ternyata sebelah Utara berbatasan dengan sungai, Sebelah Selatandengan sungai buatan,sebelah Barat sebagian dengan empang milik Muslimindan sebagian lagi dengan empang milik Dg.Sitoro. Dalam Gugatan parapenggugat untuk batas Timur, Utara dan Selatan memang berbeda dengan HasilPemeriksaan setempat akan tetapi untuk batas sebelah Barat dalam gugatanpenggugat berbatas dengan empang Dg.

Massiseng alias Muslimin Samadengan hasil Pemeriksaan setempat dan Maskun alias Lasekkung (tergugat IV)mengakui Obyek 4.2 sebagai Penggarap terhadap lahan tersebut sebagaimanayang tertulis dalam gugatan Para Penggugat;15.

Massiseng) terhadap Penggugat (Susanti binti Mustafa Dg. Tapa);

MASSISENG,YACO,YALI DG. MAKKELO,TABBUDE DG. MALINTA,MATTANG DG. MAKKELO,MIRE DG.

Massiseng) terhadap Penggugat (Siti Faridah binti M. Ali);

MASSISENG,YACO,YALI DG. MAKKELO,TABBUDE DG. MALINTA,MATTANG DG. MAKKELO,MIRE DG.

Massiseng bin Dg.

• Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir;
• Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
• Menjatuhkan talak satu Bain Sughra Tergugat Usman Sulaeman Bin Ambo Tuo Massisengterhadap Penggugat Lindayati Binti Sattu Dg.