Ditemukan 5 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 25-01-2019 — Upload : 29-05-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 247 K/Pdt/2019
Tanggal 25 Januari 2019 — ALOTAIBI HAMAD MOFARAH D VS IBRAHIM
5829 Berkekuatan Hukum Tetap
  • ALOTAIBI HAMAD MOFARAH D VS IBRAHIM
    PUTUSANNomor 247 K/Pdt/2019DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata pada tingkat kasasi telah memutus sebagaiberikut dalam perkara antara:ALOTAIBI HAMAD MOFARAH D, Warga Negara SaudiArabia, Pemegang Passport Saudi Nomor j852299, memilihdomisili di Hotel Lombok Plaza Jalan Pejanggik Mataram,Kota Mataram;Pemohon Kasasi;LawanIBRAHIM, bertempat tinggal di Jalan Guru Roem, DusunSenggigi, Desa Senggigi, Kecamatan Batulayar, KabupatenLombok Barat, dalam hal
Putus : 11-04-2018 — Upload : 05-12-2018
Putusan PT MATARAM Nomor 18/PDT/2018/PT.MTR
Tanggal 11 April 2018 — IBRAHIM, sebagai Pembanding ALOTAIBI HAMAD MOFARAH D sebagai Terbanding
6437
  • IBRAHIM, sebagai Pembanding ALOTAIBI HAMAD MOFARAH D sebagai Terbanding
    . & PARTNERS,yang beralamat di Komplek Montong Kedaton Blok B14, Desa Meninting,Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat, berdasarkan SuratKuasa Khusus Nomor 0706/KHGGHTP/SK/VV/2017 tanggal 07 Juni 2017;MelawanALOTAIBI HAMAD MOFARAH D., lakilaki, lahir pada tanggal 17 Nopember 1963,Warga Negara Saudi Arabia, pemegang passport Saudi No. j852299,selanjutnya disebut sebagai TERBANDING~ semula sebagaiPENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI;Dalam hal ini memberikan Kuasa kepada : MADE SUARTHA , SH.
    SH., MH. malah melakukan kesalahan fatal terhadapprosedur standar operasional yang tidak seharusnya ia lakukan sebagaiPejabat Notaris yang Independent dengan menerbitkan Akta PernyataanNomor; 22 tertanggal 26 Januari 2012 yang berisi pernyataan seolaholah Tergugat lorahim, A.Md memang benarbenar datang ke hadapandia (Notaris) untuk menyatakan kehendaknya Tentang kepemilikan atastanah Obyek Sengketa dan Pemberian Kuasa dari Tergugat lbrahim,A.Md kepada Penggugat Alotaibi Hamad Mofarah untuk melakukansegala
    REEMINDONESIA yang mana pekerjaan pembangunan pendirianhotel yang dikerjakan secara terburburu, karena kurangnyaperencanaan yang matang tentang biaya dan pelaksanaanpembangunan proyek yang dikerjakan oleh bukan ahlinyaakibat kekerasan hati pihak Tergugat Rekonvensi AlotaibiHamad Mofarah yang tidak mau mendengarkan masukan atauide terutama peringatan dan usulan dari Penggugat Rekonvensialias Ibrahim, A.Md akhirnya BERMASALAH alias menemuipermasalahannya dimana proyek pengerjaan bangunan hotelsyariah
    Bahwa yang lebih menyakitkan lagi akibat adanya gosokan danhasutan dari pihak ketiga selanjutnya Tergugat Rekonvensialias Alotaibi Hamad Mofarah malah melakukan fitnahan yangsangat keji yakni dengan menuduh dan menjadikan PenggugatRekonvensi Ibarhim, A.Md sebagai kambing hitam yang harusdipersalahkan dan diyadikannya sebagai tumbal sekaligussebagai sumber dari segala permasalahan yang timbul padahalfakta sebenarnya adalah berawal atau akibat dari kesombongan,kesalahan, kebodohan, serta kecerobohan
    penekanan danintimidasi terhadap Penggugat Rekonvensi agar menyerahkantanah Obyek Sengketa seluas 466 m2 Sertipikat Hak Milik(SHM) Nomor; 698 atas nama Ibrahim, A.Md yang dilakukanoleh Alotaibi Hamad Mofarah Tergugat Rekonvensi dengantuduhan Penggelepan dan Penggelembungan dana kemudiandengan segala rekayasa akhirnya bisa digelar di PersidanganPidana pada Pengadilan Negeri Mataram, dengan DakwaanJaksa bahwa Penggugat Rekonvensi diduga telah melakukantindak pidana Penggelapan sebagaimana dimaksud
Register : 29-05-2017 — Putus : 02-11-2017 — Upload : 08-06-2018
Putusan PN MATARAM Nomor 103/Pdt.G/2017/PN Mtr
Tanggal 2 Nopember 2017 — ALOTAIBI HAMAD MOFARAH D sebagai PENGGUGAT Melawan : IBRAHIM sebagai TERGUGAT
4928
  • ALOTAIBI HAMAD MOFARAH D sebagai PENGGUGATMelawan : IBRAHIM sebagai TERGUGAT
    PUTUSANNomor 103/Pdt.G/201 7/PN.MtrDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Mataram yang memeriksa dan memutus perkara perdatapada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkaragugatan antara :ALOTAIBIL HAMAD MOFARAH D., lakilaki, lahir pada tanggal 17 Nopember1963, Warga Negara Saudi Arabia, pemegang passport Saudi No.j852299, selanjutnya disebut sebagai PENGGUGATKONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI;Dalam hal ini memberikan Kuasa kepada : IDA MADE SANTI
    Pada halaman 1 tertulis : ALOTAIB HAMAD MOFARAH D yang beramat(sebagaimana Surat Kuasa) untuk itu dalam perbaikan ini diganti menjadiALOTAIBI HAMAD MOFARAH D, lakilaki, lahir tanggal 17 Nopember1963, Warga Negara Saudi Arabia, pemegang passport Saudi No.Halaman 5 dari 43 Putusan Nomor 103/Pdt.G/2017/PN.Mtrj852299, yang dalam hal ini memilih domisili hukum pada Kantor Advokat& Konsultan Hukum Hamifara 513, JI.
    SH., MH. malahmelakukan kesalahan fatal terhadap prosedur standar operasional yang tidakseharusnya ia lakukan sebagai Pejabat Notaris yang Independent denganmenerbitkan Akta Pernyataan Nomor; 22 tertanggal 26 Januari 2012 yangberisi pernyataan seolaholah Tergugat Ibrahim, A.Md memang benarbenardatang ke hadapan dia (Notaris) untuk menyatakan kehendaknya Tentangkepemilikan atas tanah Obyek Sengketa dan Pemberian Kuasa dariTergugat lbrahim, A.Md kepada Penggugat Alotaibi Hamad Mofarah untukmelakukan
    ,MHuntuk membuat Akta Pernyataan kepemilikan dan Kuasa Menjual atas tanahObyek Sengketa sebagaimana yang didalilkan oleh Penggugat dalam suratgugatannya melainkan yang datang menghadap ke hadapan Notaris tersebutadalah seseorang yang bernama Salim Jabir bersamasama denganPenggugat Alotaibi Hamad Mofarah yang merekayasa dan mengatursedemikian rupa bersamasama dengan Notaris Masyuda Nurahsan, SH.
    Reskrimum Kepolisian Daerah (Polda) NTBkepada Penggugat Rekonvensi ketika Penggugat Rekonvensi disidik dandijadikan Tersangka tanoa prosedur penyidikan (tanpa adanya gelar perkara)yang sah, kemudian dilanjutkan dengan melakukan penahanan secaramelawan hukum selama 35 hari terhadap Penggugat Rekonvensi, yangsemuanya itu dilakukan oleh oknum penyidik atas pesanan dari AlotaibiHamad Mofarah alias Tergugat Rekonvensi;Halaman 16 dari 43 Putusan Nomor 103/Pdt.G/2017/PN.Mtr13.
Register : 10-09-2015 — Putus : 16-03-2016 — Upload : 11-05-2016
Putusan PN MATARAM Nomor 414/Pid.B/2015/PN Mtr
Tanggal 16 Maret 2016 — - IBRAHIM, A.Md
6723
  • Alotaibi Hamad Mofarah, tetapi yangHalaman4dari53 Putusan Nomor 414/Pid.B/2015/PN Mtrada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan yang dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa berawal dari keinginan sdr. Alotaibi Hamad Mofarah untuk membelitanah yang akan dibangun hotel di wilayah Senggigi, Kec.
    Batu LayarKab.Lobar, dimana sdr.Alotaibi Hamad Mofarah meminta bantuanterdakwa untuk mencari lokasi tanah yang diinginkan.Selain itu sdr.AlotaibiHamad Mofarah juga meminta bantuan terdakwa untuk membangun hoteldan mendirikan sebuah perusahaan PMA yang bernama PT.
    terjadi disharmoni antara ALOTAIBIHAMAD MOFARAH dengan Terdakwa;Bahwa Saksi tahu, kemudian ALOTAIBI HAMAD MOFARAH menyuruhseorang Auditor Publik yang bernama H.
    pembelian tanah, dan kemudian Saksi pernah menerima lagiuang dari dari ALOTAIB HAMAD MOFARAH lewat transfer rekeningdengan pemberitahuan bahwa dana tersebut akan digunakan untukpembangunan hotel di Senggigi;Bahwa ALOTAIBI HAMAD MOFARAH pernah mengeluh kepada Saksimengenai kecurigaannya terhadap Terdakwa yang menyalahgunakankeuangan pembangunan hotel, namun karena Saksi juga kurangpaham mengenai hal tersebut maka Saksi menyarankan kepadaALOTAIBI HAMAD MOFARAH untuk meminta bantuan kepada orangyang
    biaya tersebut disebutkandi hadapan ALOTAIBI HAMAD MOFARAH;Bahwa mengenai mobil Jimmy yang Terdakwa beli dari uang mukapembelian tanah di Selong Belanak, atas permintaan ALOTAIBIHAMAD MOFARAH telah Terdakwa jual seharga Rp.45.000.000,Halaman33dari53 Putusan Nomor 414/Pid.B/2015/PN Mtr(empat puluh lima juta rupiah) dan uangnya telah Terdakwa serahkankepada ALOTAIBI HAMAD MOFARAH;Bahwa jumlah uang yang telah Terdakwa kembalikan kepadaALOTAIB HAMAD MOFARAH saat kasusu ini bergulir berjumlahRp125.000.000
Putus : 17-01-2017 — Upload : 02-06-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1149 K/PID/2016
Tanggal 17 Januari 2017 — IBRAHIM
10033 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Alotaibi Hamad Mofarah, tetapi yang adadalam kekuasaannya bukan karena kejahatan yang dilakukan Terdakwadengan cara sebagai berikut :Bahwa berawal dari keinginan Sdr. Alotaibi Hamad Mofarah untuk membelitanah yang akan di bangun hotel di wilayah Senggigi, Kecamatan BatuLayar, Kabupaten Lobar, dimana Sdr. Alotaibi Hamad Mofarah memintabantuan Terdakwa untuk mencari lokasi tanah yang diinginkan. Selain ituSdr.
    Alotaibi Hamad Mofarah juga meminta bantuan Terdakwa untukmembangun hotel dan mendirikan sebuah perusahaan PMA yang bernamaPT Reem Indonesia yang mana Sdr. Alotaibi Hamad Mofarah sebagaiKomisaris dan Terdakwa sebagai Direktur sekaligus pengelola keuanganperusahaan tersebut;Bahwa untuk kebutuhan pembelian tanah, pendirian PMA, pengurusan IMB,instalasi listrik, pembelian meubel dan segala sesuatu untuk pembangunanhotel tersebut Sdr.
    Alotaibi Hamad Mofarah mentransfer sejumlah uangsecara bertahap kepada Terdakwa melalui Bank BNI Cabang Mataramhingga secara keseluruhan sebesar Rp1.912.440.621,00 (satu miliarsembilan ratus dua belas juta empat ratus empat puluh ribu enam ratus duapuluh satu rupiah) dalam kurun waktu bulan Maret 2011 s/d bulan Nopember2011;Bahwa dalam pelaksanaan pembangunan hotel tersebut, Terdakwa telahmelakukan penyimpangan dalam penggunaan dana dan tidak mencatat/melaporkan penerimaan kas yang berdampak merugikan
    Alotaibi Hamad Mofarah sebagaipihak yang memiliki uang/modal akan tetapi dengan maksud untukmenguntungkan dirinya sendiri Terdakwa melakukan mark up harga danmenggunakan uang milik Sdr. Alotaibi Hamad Mofarah seolaholah miliknyatanpa seijin dan sepengetahuan Sdr. Alotaibi Hamad Mofarah;Bahwa dengan adanya pembayaran yang dilakukan oleh Terdakwa tersebutsetelah dilakukan audit oleh Drs. Alamsyah M. Tahir, M.