PENETAPANNomor 0148/Pdt.P/2015/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkaraperdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atas perkara ItsbatNikah yang diajukan oleh :Ahmad bin Ali, umur 56 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaan petani,bertempat tinggal di Puderebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali,Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon I.Malang binti Saleng, umur 50 tahun, agama

0148/Pdt.P/2015/PA.Wtp. mengemukakan halhal sebagai berikut :1 Bahwa Pemohon I telah menikah dengan Pemohon II pada bulan Desember 1976 diDusun Puderebbae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dinikahkan oleh imam Desa Mattaro Purae yang bernama Ustadz Patang dan yangmenjadi wali adalah ayah kandung pemohon II yang bernama Saleng dan disaksikanoleh 2 (dua) orang saksi masingmasing bernama Passiri dan Tukang, dengan maharberupa sepetak tanah kebun.Hal. dari 11Bahwa pada waktu menikah

, Pemohon I berstatus jejaka dan Pemohon II berstatusperawan.Bahwa keduanya tidak mempunyai hubungan darah dan sesusuan yang dapat menjadihalangan nikah.Bahwa setelah menikah, Pemohon I bersama Pemohon II tinggal bersama diPuderebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dan dikaruniaitiga orang orang anak bernama :a.

Harmun bin Pekka, umur 37 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, bertempat tinggaldi Dusun Mattaro Purae , Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten BoneSaksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknyasebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon I dan Pemohon II karena saksi adalah tantePemohon II.Bahwa Pemohon I dan Pemohon II adalah pasangan suamiisteri yang menikahpada bulan Desember 1976 di Dusun Puderebbae, Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone.Bahwa

, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknyasebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon I dan Pemohon II karena saksi adalah sepupu.Bahwa Pemohon I dan Pemohon II adalah pasangan suamiistri yang menikahpada bulan Desember 1976 di Dusun Puderebbae, Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon I dengan Pemohon II dinikahkan oleh imam Desa Mattaro Puraeyang bernama Ustadz Patang, sedangkan wali nikahnya

PENETAPANNomor 807/Pdt.P/2017/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atasperkara Itsbat Nikah yang diajukan oleh :Cottang bin Haddise, umur 60 tahun, agama lslam, pendidikan terakhir tidaktamat SD, pekerjaan petani, tempat kediaman di DusunPuderebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone, selanjutnya disebut Pemohon.Indotola binti Naba

, umur 52 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir tidaksekolah, pekerjaan urusan rumah tangga, tempat kediaman diDusun Puderebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amaili,Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon Il.Pengadilan Agama tersebut.Telah membaca dan mempelajari berkas perkara.Telah mendengar keterangan Pemohon dan Pemohon Il dan saksisaksidi muka sidang.DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Pemohon dan Pemohon Il dengan suratpermohonannya tertanggal 12 Juli 2017 yang terdaftar di MKepaniteraanPengadilan

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 15 Mei1995 di Dusun Puderebbae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali,Kabupaten Bone, dinikahkan oleh Imam setempat yang bernama Abd.Rahman dan yang menjadi wali adalah sepupu dari ayah kandung Pemohon Ilyang bernama Abidin dan disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi masingmasingbernama Hammatang dan Jauhari, dengan mahar berupa sebidang tanahkering.Hal. 1 dari 10Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan.Bahwa

keduanya tidak mempunyai hubungan darah dan sesusuan yang dapatmenjadi halangan nikah.Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon Il tinggal bersama diDusun Puderebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dan dikaruniai dua orang anak bernama :a.

Bahwa Pemohon telah menikah secara agama Islam dengan Pemohon Ilyang dilangsungkan pada tanggal 15 Mei 1995 di Dusun Puderebbae, DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.2. Bahwa Pemohon dan Pemohon Il dinikahkan oleh Imam setempat bernamaAbd. Rahman, di depan Wali bernama Abidin sepupu dari ayah kandungPemohon Il dengan mahar sebidang tanah kering dan disaksikan oleh 2 orangsaksi, Pemohon dan Pemohon Il hidup rukun hingga sekarang ini dan telahdikaruniai dua orang anak.3.

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada hari Kamis,tanggal 4 Februari 1996 di Puderebbae, Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone, dinikahkan oleh imam Desa Mattaro Purae yangHal. 1 dari 13bernama Cuga dan yang menjadi wali adalah ayah kandung pemohon II yangbernama Hadi dan disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi masingmasingbernama Langsung dan Anto, dengan mahar berupa cincin emas 2 gram..

Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersama diPuderebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dandikaruniai tiga orang anak bernama :a. Lisna Susatri Putri binti Salahuddinb. Inal bin Salahuddinc.

Arung bin Pakka, umur 31 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, bertempattinggal di Pude Rebbae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahSepupu satu kali Pemohon Il.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiistri yangmenikah pada hari Kamis, tanggal 4 Februari 1996 di Puderebbae, DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa

Bahwa Pemohon telah menikah secara agama Islam dengan Pemohon IIyang dilangsungkan pada hari Kamis, tanggal 4 Februari 1996 di Puderebbae,Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.2. Bahwa Pemohon dan Pemohon II dinikahkan oleh imam Desa Mattaro Puraebernama Cuga, di depan Wali bernama Hadi ayah kandung pemohon Ildengan mahar cincin emas 2 gram dan disaksikan oleh 2 orang saksi,Pemohon dan Pemohon II hidup rukun hingga sekarang ini dan telahdikaruniai tiga orang anak.3.

Menetapkan sah pernikahan Pemohon (Salahuddin bin Nawawi) denganPemohon Il (Ajeng binti Hadi) yang dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 4Februari 1996 di Puderebbae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali,Kabupaten Bone.Hal. 11 dari 133.

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 24Desember 1989 di Dusun Sarakaje, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amaili,Kabupaten Bone, dinikahkan oleh imam setempat yang bernama Cuga danyang menjadi wali adalah ayah kandung Pemohon II yang bernama Arase dandisaksikan oleh 2 (dua) orang saksi masingmasing bernama Agus dan Yusire,Hal. 1 dari 12dengan mahar berupa sebidang tanah kering yang terletak di DusunSarakajae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.2.

Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersama diDusun Sarakajae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dan dikaruniai seorang anak bernama Supadli bin Lallu, umur 22 tahun5. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak pernah mendaftarkan pernikahannyapada Kantor Urusan Agama setempat.6.

Menetapkan sah pernikahan Pemohon (Lallu bin Pallira) dengan PemohonIl (Suheriah binti Arase) yang dilaksanakan pada pada tanggal 24 Desember1989 di Dusun Sarakaje, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone.3.

Bahar bin Tere, umur, 35 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, bertempattinggal di Sarokajae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten BoneSaksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahsepupu.Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah pasangan suamiistri yangmenikah pada tanggal 24 Desember 1989 di Dusun Sarakaje, DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon dengan Pemohon

Bahwa Pemohon telah menikah secara agama Islam dengan Pemohon Ilyang dilangsungkan pada tanggal 24 Desember 1989 di Dusun Sarakaje,Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.2.

PENETAPANNomor 172/Pdt.P/2015/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkaraperdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atas perkara ItsbatNikah yang diajukan oleh :Halide bin Nemmang, umur 48 tahun, agama Islam, pendidikan tidak sekolah, pekerjaanpetani, bertempat tinggal di Dusun Sarekajae, Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon I.Cangkang binti Panri, umur

, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dinikahkan olehImam Desa Mattaro Purae yang bernama Cuga dan yang menjadi wali adalah ayahkandung Pemohon II yang bernama Panri dan disaksikan oleh 2 (dua) orang saksimasingmasing bernama Agustan dan Bire, dengan mahar berupa sebidang tanahkering yang terletak di Desa Mataro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Hal. 1 dari 12Bahwa pada waktu menikah, Pemohon I berstatus jejaka dan Pemohon II berstatusjanda mati.Bahwa keduanya tidak mempunyai hubungan darah dan

sesusuan yang dapat menjadihalangan nikah.Bahwa setelah menikah, Pemohon I bersama Pemohon IJ tinggal bersama di DusunSarekajae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dan dikaruniaiempat orang anak bernama :a.

terdapat halangan pernikahan antara Pemohon Idengan Pemohon II, baik halangan menurut syari, maupun halangan menurutketentuan hukum yang berlaku ataupun menurut ketentuan adat istiadat setempat;Hal. 3 dari 12Bahwa setelah menikah Pemohon I dan Pemohon II tinggal dan membina rumahtangga di Dusun Sarekajae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone;Bahwa Pemohon I dan Pemohon II telah dikaruniai empat orang anak bernama :a.

tidak terdapat halangan pernikahan antara Pemohon Idengan Pemohon II, baik halangan menurut syari, maupun halangan menurutketentuan hukum yang berlaku ataupun menurut ketentuan adat istiadat setempat;e Bahwa setelah menikah Pemohon I dan Pemohon IJ tinggal dan membina rumahtangga di Dusun Sarekajae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone;e Bahwa Pemohon I dan Pemohon II telah dikaruniai empat orang anak bernama :a.

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada hari Kamis,tanggal 10 Januari 1978 di Pude Rebbae, Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone, dinikahkan oleh imam Desa Mattaro Purae yangHal. 1 dari 13bernama Bire dan yang menjadi wali adalah ayah kandung pemohon II yangbernama Hadi dan disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi masingmasingbernama Mappuji dan Ahmad Nurung, dengan mahar berupa tanah kebun 20are..

Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan.Bahwa keduanya tidak mempunyai hubungan darah dan sesusuan yang dapatmenjadi halangan nikah.Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersama diPude Rebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dandikaruniai tiga orang anak bernama :a. Jumastang binti Tawakkalab. Asdar bin Tawakkalac.

Samsi bin Latang, umur 44 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, bertempattinggal di Pude Rebbae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBoneSaksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon II karena saksi adalahKemenakan Pemohon I.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiisteri yangmenikah pada hari Kamis, tanggal 10 Januari 1978 di Pude Rebbae, DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa

Ahmad bin Ali, umur 56 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, bertempattinggal di Pude Rebbae , Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahlpar Pemohon.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiistri yangmenikah pada hari Kamis, tanggal 10 Januari 1978 di Pude Rebbae, DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon

Suruga binti Hadi) yang dilaksanakan pada hari Kamis,tanggal 10 Januari 1978 di Pude Rebbae, Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone.Hal. 11 dari 133. Membebankan Pemohon dan Pemohon II untuk membayar biaya perkarasejumlah Rp. 141.000, (seratus empat puluh satu ribu rupiah).Demikian ditetapkankan oleh hakim Pengadilan Agama Watampone padahari Selasa tanggal 26 Mei 2015 M. bertepatan dengan tanggal 7 Syakban 1436H, oleh Drs. H.

Bahwa pada hari Sabtu, tanggail 15 Februari 1992, para Pemohonmelangsungkan pernikahan menurut agama Isiam di Dusun Tanete, DesaMattaro purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,, dinikahkan oleh iamamDesa Mattaro purae yang bernama Abd.

, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone..Bahwa Pemohon dengan Pemohon II dinikahkan oleh iamam DesaMattaro purae yang bernama Abd.

Sumardi bin Patang, umur 43 tahun, agama slam, pekerjaan petani,bertempat tinggal di Desa Mampotu, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon karena saksi adalahsepupu satu kali Pemohon ~ Bahwa Pemohon dan Pemohon adalah pasangan suamiistri yangmenikah pada hari Sabtu, tanggal 15 Februari 1992 di Dusun Tanete, DesaMattaro purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,.

Bahwa Pemohon dengan Pemohon II dinikahkan oleh iamam DesaMattaro purae yang bernama Abd. Rahman, sedangkan wali nikah adalahayah kandung pemohon li yang bernama Sattare, sedangkan saksinikahnya Nasri dan Kama dengan mas kawin berupa cincin emas 3 gram. Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon /I berstatus perawansewaktu keduanya menikah. Bahwa antara Pemohon ! dan Pemohon Ii tidak ada hubungan keluargadan tidak pernah sesusuan.

Bahwa Pemohon telah menikah secara agama Islam dengan Pemohon IIyang dilangsungkan pada hari Sabtu, tanggal 15 Februari 1992 di DusunTanete, Desa Mattaro purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,. 2. Bahwa para Pemohon dinikahkan oleh iamam Desa Mattaro purae bernamaAbd. Rahman, di depan Wali bernama Sattare ayah kandung pemohon Ildengan maskawin cincin emas 3 gram dan disaksikan oleh 2 orang saksi,para Pemohon hidup rukun hingga sekarang ini dan telah dikaruniai tiga oranganak.3.

PENETAPANNomor 844/Pdt.P/2017/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atasperkara Itsbat Nikah yang diajukan oleh :Ambo Dalle bin Arase, umur 42 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD,pekerjaan petani, tempat kediaman di Tanete Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebut PemohonI.Samsidar binti H.

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 16 Juli1997 di Tanete, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dinikahkan oleh imam Desa Mattaro Purae yang bernama Abd.

Syamsuddin bin Palu, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan petani,tempat kediaman di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten BoneSaksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahayah kandung Pemohon Il.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiisteri yangmenikah pada tanggal 16 Juli 1997 di Tanete, Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il

Samsuddin, umur 41 tahun, agama Islam, pekerjaan petani,tempat kediaman di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahsaudara kandung Pemohon ll.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiistri yangmenikah pada tanggal 16 Juli 1997 di Tanete, Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il dinikahkan

Adanya 2 orang saksi yaitu Hamzah dan Rasak;5. ljab dan qabul yang dilaksanakan antara wakil wali nikah yaitu imam DesaMattaro Purae yang bernama Abd.

1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II;

2. Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Ambo Asse bin Lateng) dan Pemohon II (Nurhaeda binti Lasi) yang di langsungkan pada bulan Desember 1987 di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Propinsi Sulawesi Selatan;

3. Memerintahkan kepada Pemohon I dan Pemohon II untuk mencatatkan perkawinannya tersebut pada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Samaturu, Kabupaten

Bahwa pada tanggal bulan Desember 1987, Pemohon dan Pemohon Ilmelangsungkan pernikahan menurut agama Islam, di Desa Mattaro Purae,Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Propinsi Sulawesi Selatan;2. Bahwa pada saat pernikahan, Pemohon dan Pemohon Il tersebut,dinikahkan oleh Imam Desa bernama Dire dan yang menjadi wall nikahnyaAyah Kandung Pemohon II bernama Lasi dan disaksikan oleh dua orangsaksi masingmasing bernama :a. MiriHim. 1 dari 11 him. Penetapan Nomor 0145/PdtP/2016/PA kikb.

Bahwa setelah pernikahan tersebut Pemohon dan Pemohon II bertempattinggal di rumah orang tua Pemohon II di Oesa Mattaro Purae, KecamatanUlaweng, Kabupaten Bone, Propinsi Sulawesi Selatan selama satu tahun,lalu pindah tinggal bersama di rumah Pemohon dan Termohon di DesaWowa Tamboli, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka; dan telah hiduprukun sebagaimana layaknya suami istri, dan telah dikaruniai tiga orangorang anak bernama :a. Asriani binti Ambo Asse;b. Asri Haidir bin Ambo Asse;c.

Menyatakan sah pernikahan antara Pemohon (Ambo Asse bin Lateng) danPemohon II (Nurhaeda binti Lasi) yang dilakukan di Desa Mattaro Purae,Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Propinsi Sulawesi Selatan.3.

Penetapan Nomor 0145/Pdt.P/2016/PA klk Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiistri yangmenikah pada bulan Desember 1987 di Kabupaten Bone, SulawesiSelatan; Bahwa Pemohon dengan Pemohon II dinikahkan oleh imam desa yangbernama Dire, di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Ulaweng, KabupatenBone, Propinsi Sulawesi Selatan sedangkan wali nikah adalah AyahKandung yang bernama Lasi, sedangkan saksi nikahnya Miri dan Ngessidengan mas kawin berupa sebidang tanah seluas 25 Are.

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon (Ambo Asse bin Lateng) danPemohon Il (Nurhaeda binti Lasi) yang di langsungkan pada bulanDesember 1987 di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Ulaweng, KabupatenBone, Propinsi Sulawesi Selatan;3. Memerintahkan kepada Pemohon dan Pemohon II untuk mencatatkanperkawinannya tersebut pada Pegawai Pencatat Nikah Kantor UrusanAgama Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka;4.

PENETAPANNomor 0147/Pdt.P/2015/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkaraperdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atas perkara ItsbatNikah yang diajukan oleh :Syamsi bin Latang, umur 44 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SLTP, pekerjaanjual beli motor, bertempat tinggal di Puderebbae Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon I.Dari binti Hadi, umur

43 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaan urusanrumah tangga, bertempat tinggal di Puderebbae Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon II.Pengadilan Agama tersebut.Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara.Setelah mendengar keterangan Pemohon I dan Pemohon II dan saksisaksi di mukasidang.DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Pemohon I dan Pemohon II dengan surat permohonannyatertanggal 04 Mei 2015 yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan AgamaWatampone

Nomor 0147/Pdt.P/2015/PA.Wtp. mengemukakan halhal sebagai berikut :1 Bahwa Pemohon I telah menikah dengan Pemohon II pada tanggal 19 Mei 1990 diDusun Puderebbae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dinikahkan oleh imam desa setempat yang bernama Cuga dan yang menjadi waliadalah ayah kandung pemohon II yang bernama Hadi dan disaksikan oleh 2 (dua)orang saksi masingmasing bernama Samsi dan Siri, dengan mahar berupa satu pohonkelapa.Hal. dari 11Bahwa pada waktu menikah, Pemohon I berstatus

jejaka dan Pemohon II berstatusperawan.Bahwa keduanya tidak mempunyai hubungan darah dan sesusuan yang dapat menjadihalangan nikah.Bahwa setelah menikah, Pemohon I bersama Pemohon II tinggal bersama diPuderebbae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dan dikaruniaidua orang anak bernama :a.

Tawakkale bin Ribi, umur 53 tahun, agama Islam, pekerjaan Petani, bertempat tinggaldi Dusun Puderebbae, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknyasebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon I dan Pemohon IJ karena saksi adalah tetangga.Bahwa Pemohon I dan Pemohon II adalah pasangan suamiistri yang menikahpada tanggal 19 Mei 1990 di Dusun Puderebbae, Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon

Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atasperkara Itsbat Nikah yang diajukan oleh :Hangeng bin Madeali, umur 75 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD,pekerjaan petani, tempat kediaman di Sarekajae Desa MattaroPurae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebutPemohon I.Juherah binti Raupe, umur 59 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD,pekerjaan urusan rumah tangga, tempat kediaman di SarekajaeDesa Mattaro Purae

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 10September 1977 di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dinikahkan oleh Imam setempat yang bernama Muh. Jupri dan yang menjadiwali adalah ayah kandung Pemohon Il yang bernama Raupe dan disaksikanoleh 2 (dua) orang saksi masingmasing bernama Pasi dan H.

Umar bin Raupe, umur 50 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, tempatkediaman di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten BoneSaksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahsaudara kandung Pemohon ll.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiisteri yangmenikah pada tanggal 10 September 1977 di Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il dinikahkan

Amrullah bin Raupe, umur 43 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, tempatkediaman di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahsaudara kandung Pemohon ll.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiistri yangmenikah pada tanggal 10 September 1977 di Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il

Bahwa Pemohon telah menikah secara agama Islam dengan Pemohon Ilyang dilangsungkan pada tanggal 10 September 1977 di Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.2. Bahwa Pemohon dan Pemohon Il dinikahkan oleh Imam setempat bernamaMuh. Jupri, di depan Wali bernama Raupe ayah kandung Pemohon Il denganmahar seprangkat alat shalat dan disaksikan oleh 2 orang saksi, Pemohon dan Pemohon Il hidup rukun hingga sekarang ini dan telah dikaruniai tigaorang anak.3.

PENETAPANNomor 804/Pdt.P/2017/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atasperkara Itsbat Nikah yang diajukan oleh :Bere bin Penta, umur 48 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaanpetani, tempat kediaman di Dusun Puderebae Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon.Semmi binti Tanjeng, umur 44 tahun,

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 3 Maret1989 di Dusun Puderebbae, Desa Mattaru Purae, Kecamatan Amali,Kabupaten Bone, dinikahkan oleh Imam setempat yang bernama Bire danyang menjadi wali adalah ayah kandung Pemohon Il yang bernama Tanjengdan disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi masingmasing bernama Welle danHanna, dengan mahar berupa sebidang tanah kering.2. Bahwa pada wakiu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan.Hal. 1 dari 103.

Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon Il tinggal bersama diDusun Puderebae Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dan dikaruniai dua orang anak bernama :a. Ansar bin Bere, lahir tanggal 7 April 1991b. Alwan bin Bere, lahir tanggal 3 Oktober 20045. Bahwa Pemohon dan Pemohon Il pernikahnnya tidak pernah terdaftar padaKantor Urusan Agama setempat.6.

Menetapkan sah pernikahan Pemohon (Bere bin Penta) dengan Pemohon Il(Semmi binti Tanjeng) yang dilaksanakan pada tanggal 3 Maret 1989 di DusunPuderebbae, Desa Mattaru Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.3.

Menyatakan sah pernikahan Pemohon (Bere bin Penta) dengan Pemohon Il(Semmi binti Tanjeng) yang dilaksanakan pada tanggal 3 Maret 1989 di DusunPuderebbae, Desa Mattaru Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Hal. 9 dari 103.

PENETAPANNomor 0140/Padt.P/2015/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atasperkara ltsbat Nikah yang diajukan oleh :Japar bin Palipu, umur 48 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir tidak sekolah,pekerjaan petani, bertempat tinggal di Dusun Sarekajae Il DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnyadisebut Pemohon I.Nurtang binti

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 15 Mei1973 di Dusun Sarekajae Il, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali,Kabupaten Bone, dinikahkan oleh imam setempat yang bernama Cuga danHal. 1 dari 12yang menjadi wali adalah ayah kandung pemohon II yang bernama Baco dandisaksikan oleh 2 (dua) orang saksi masingmasing bernama Beddu danJumardi, dengan mahar berupa sepetak sawah yang terletak di Desa LiliRiawang, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone.2.

Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersama diDusun Sarekajae Il Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dan belum dikaruniai anak.5. Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah mendaftarkan pernikahannyapada Kantor Urusan Agama setempat.6.

Menetapkan sah pernikahan Pemohon (Japar bin Palipu) dengan PemohonI (Nurtang binti Baco) yang dilaksanakan pada pada tanggal 15 Mei 1973 diDusun Sarekajae Il, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.3.

Bahwa Pemohon telah menikah secara agama Islam dengan Pemohon Ilyang dilangsungkan pada tanggal 15 Mei 1973 di Dusun Sarekajae II, DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.2.

PENETAPANNomor 0163/Pdt.P/2015/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaraperkaraperdata agama dalam tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan atas perkara ItsbatNikah yang diajukan oleh :Kastang bin Halide, umur 25 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaanpetani, bertempat tinggal di Sarekajae IT Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon I.Sitti binti Guni, umur 39 tahun

, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaan iburumah tangga, bertempat tinggal di Sarekajae II Desa Mattaro Purae,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, selanjutnya disebut Pemohon II.Pengadilan Agama tersebut.Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara.Setelah mendengar keterangan Pemohon I dan Pemohon II dan saksisaksi di mukasidang.DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Pemohon I dan Pemohon II dengan surat permohonannyatertanggal 04 Mei 2015 yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan AgamaWatampone

Nomor 0163/Pdt.P/2015/PA.Wtp. mengemukakan halhal sebagai berikut :1 Bahwa Pemohon I telah menikah dengan Pemohon II pada hari Senin, tanggal 12April 2004 di Sarekajae II, Deas Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,dinikahkan oleh ima kampung Sarekajae II yang bernama Cuga dan yang menjadi waliadalah ayah kandung pemohon IT yang bernama Guni dan disaksikan oleh 2 (dua)orang saksi masingmasing bernama Agustang dan Halide, dengan mahar berupatanah kebun 40 are.Hal. dari 11Bahwa pada waktu

menikah, Pemohon I berstatus jejaka dan Pemohon II berstatusperawan.Bahwa keduanya tidak mempunyai hubungan darah dan sesusuan yang dapat menjadihalangan nikah.Bahwa setelah menikah, Pemohon I bersama Pemohon II tinggal bersama di SarekajaeII Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dan dikaruniai tiga oranganak bernama :a.

Hakim yang memeriksa dan mengadiliperkara ini agar menjatuhkan penetapan yang amarnya sebagai berikut :12Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II.Menetapkan sah pernikahan Pemohon I (Kastang bin Halide) dengan Pemohon II(Sitti binti Guni) yang dilaksanakan pada pada hari Senin, tanggal 12 April 2004 diSarekajae II, Deas Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Menetapkan biaya perkara menurut hukum.Bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, Pemohon I dan Pemohon IItelah hadir

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon II pada Tanete di MattaroPurae, dinikahkan oleh Amali yang bernama imam desa Mattaro Purae danyang menjadi wali adalah ayah kandung Pemohon II yang bernama Caggadan disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi masingmasing bernama Muh. Siridan Basri, dengan mahar berupa tanah kebun 5 are.2. Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan.3.

Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersama diTanete Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dandikaruniai tiga orang anak bernama :a. lwan bin Muing, lahir tanggal 10 Oktober 1988b. Liana binti Muingc. Rina binti Muing5. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak pernah mendaftarkan pernikahannyapada Kantor Urusan Agama setempat.6.

Menetapkan sah pernikahan Pemohon (Muing bin Tahang) denganPemohon Il (Sida binti Cagga) yang dilaksanakan pada pada Tanete diMattaro Purae.3.

Bahwa Pemohon dan Pemohon II dinikahkan oleh Amali bernama imam desaMattaro Purae, di depan Wali bernama Cagga ayah kandung Pemohon Ildengan mahar tanah kebun 5 are dan disaksikan oleh 2 orang saksi, Pemohon dan Pemohon II hidup rukun hingga sekarang ini dan telah dikaruniai tigaorang anak.3.

Menetapkan sah pernikahan Pemohon (Muing bin Tahang) dengan PemohonIl (Sida binti Cagga) yang dilaksanakan pada Tanete di Mattaro Purae.3. Membebankan Pemohon dan Pemohon II untuk membayar biaya perkarasejumlah Rp. 141.000, (seratus empat puluh satu ribu rupiah).Demikian ditetapkankan oleh hakim Pengadilan Agama Watampone padahari Rabu tanggal 27 Mei 2015 M. bertepatan dengan tanggal 8 Syakban 1436 H,oleh Drs. H. M. Ridwan Palla, SH.

PENETAPANNomor 381/Pdt.P/2021/PA.Wtp oo, YASN Nable 23DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadiliperkara perdata di tingkat pertama telah menjatuhnkan penetapan ataspermohonan itsbat nikah yang diajukan oleh:Basri bin Ambo Tang, umur 27 tahun, agama Islam, pendidikan terakhirSD, pekerjaan Wiraswasta, bertempat tinggal di DusunSarekajae 1, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amaii,Kabupaten Bone, sebagai Pemohon ;Arpina binti Abu, umur 23 tahun

Bahwa pada tanggal 07 November 2018 di Dusun Sarekajae , DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali , Kabupaten Bone, Pemohon danPemohon Il dinikahkan oleh imam Desa setempat yang bernamaMannawing dan yang menjadi wali nikah adalah ayah kandung PemohonIl yang bernama Abu yang dihadiri oleh dua orang lakilaki,Halaman 1 dari 9masingmasing bernama Mustang dan Juma sebagai saksi nikahdengan mahar berupa cincin emas 2 gram.2. Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatus3.

Menyatakan sah pernikahan Pemohon (Basri bin Ambo Tang) denganPemohon Il (Arpina binti Abu) yang dilaksanakan pada tanggal 07November 2018 di Dusun Sarekajae , Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali , Kabupaten Bone.3.

Bahwa benar pada tanggal 07 November 2018 Pemohon danPemohon II melangsungkan pernikahan di Dusun Sarekajae , DesaMattaro Purae, Kecamatan Amali , Kabupaten Bone. Bahwa yang menikahkan Pemohon dan Pemohon Il adalah imamDesa setempat yang bernama (Mannawing) atas kuasa dari ayahkandung Pemohon Il yang bernama Abu selaku wali nikah PemohonII. Bahwa yang bertindak sebagai saksi nikah adalah Mustang danJuma. Bahwa mahar Pemohon II berupa cincin emas 2 gram.

Menyatakan sah pernikahan Pemohon (Basri bin Ambo Tang) denganPemohon Il (Arpina binti Abu) yang dilaksanakan pada tanggal 07November 2018 di Dusun Sarekajae , Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali , Kabupaten Bone.3. Menunjuk PPN/Penghulu Kantor Urusan Agama Kecamatan Amali,Kabupaten Bone, untuk melakukan pencatatan atas pernikahan Pemohon dan Pemohon Il.4.