MIRZHA ALVARIZI, lahir di Tanjungbalai pada tanggal 12 Juni 2015 anak kedua, Laki-laki dari ayah Hendrik Wijaya dan ibu Khoirida Haini Lubis diperbaiki menjadi MUHAMMAD MIRZHA ALVARIZI, lahir di Kisaran pada tanggal 12 Juni 2015 anak kedua, Laki-laki dari ayah Hendrik Wijaya dan ibu Khoirida Haini Lubis yang sesuai dengan Surat Keterangan Lahir No. 181/SKL/RSSH/2015 anak Pemohon;

Mirzha Alvarizi lahir di Tanjungbalaipada tanggal 12 Juni 2015 anak Kedua laki laki dari Hendrik Wijaya danKhoirida Haini Lubis yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan danPencatatan Sipil Kota Tanjungbalai pada tanggal 28 Juli 2015;Bahwa di dalam Surat Keterangan Lahir Nomor : 181/SKL/RSSH/2015 AnakPemohon tertulis nama Muhammad Mirzha Alvarizi lahir di Kisaran padatanggal 12 Juni 2015;Bahwa oleh karena ketidaksesuaian penulisan Nama dan Tempat Lahir padaKutipan Akta Kelahiran Anak Pemohon

MirzhaAlvarizi lahir di Tanjungbalai pada tanggal 12 Juni 2015 anak Kedua Laki lakidari Hendrik Wijaya dan Khoirida Haini Lubis menjadi Muhammad MirzhaAlvarizi lahir Kisaran pada tanggal 12 Juni 2015 anak Kedua laki Laki dariHendrik Wijaya dan Khoirida Haini Lubis yang sesuai dengan Surat Keteranganlahir No. 181/SKL/RSSH/2015 oleh dr. M. Ikram, Sp.OG pada tanggal 12 Juni2015;.

/2015 anak Pemohon tersebut;Bahwa adapun alasan Pemohon untuk memperbaiki Kutipan AktaKelahiran anak Pemohon tersebut berhubung karena untuk penyesuaian namadan tempat lahir anak Pemohon yang sesuai dengan Surat Keterangan LahirNo. 181/SKL/RSSH/2015 anak Pemohon tersebut;Bahwa kesesuaian Kutipan Akta Kelahiran dengan Surat KeteranganLahir No. 181/SKL/RSSH/2015 anak Pemohon tersebut yakni pada nama danHalaman 3 dari 7 Penetapan Nomor 155/Padt.P/2020/PNT jbtempat lahir anak Pemohon sangat diperlukan

/2015 anak Pemohon tersebut;Bahwa adapun alasan Pemohon untuk memperbaiki Kutipan AktaKelahiran anak Pemohon tersebut berhubung karena untuk penyesuaian namadan tempat lahir anak Pemohon yang sesuai dengan Surat Keterangan LahirNo. 181/SKL/RSSH/2015 anak Pemohon tersebut;Bahwa kesesuaian Kutipan Akta Kelahiran dengan Surat KeteranganLahir No. 181/SKL/RSSH/2015 anak Pemohon tersebut yakni pada nama dantempat lahir anak Pemohon sangat diperlukan oleh Pemohon untuk pengurusansuratsurat di kemudian hari

Kutipan Akta Kelahiran anak Pemohontersebut berhubung karena untuk penyesuaian nama dan tempat lahir anakPemohon yang sesuai dengan Surat Keterangan Lahir No. 181/SKL/RSSH/2015anak Pemohon tersebut, disamping itu kesesuaian Kutipan Akta Kelahirandengan Surat Keterangan Lahir No. 181/SKL/RSSH/2015 anak Pemohontersebut yakni pada nama dan tempat lahir anak Pemohon sangat diperlukanoleh Pemohon untuk pengurusan suratsurat di kemudian hari;Halaman 5 dari 7 Penetapan Nomor 155/Padt.P/2020/PNTjbMenimbang

. ~~~ nnn nnn nn Imeomane Bahwa berdasarkan Surat VISUM ET REPERTUM RSUD R Syamsudin,S.H. nomor P/VeR/177/X1/2020/RSSH tanggal 10 November 2020 yang dibuatdan ditandatangani oleh dr. RIFKY JEMBARDIANSYAH selaku DokterPemeriksa, dr.

Lukaluka tersebut telah menimbulkan bahaya maut. meomane Bahwa berdasarkan Surat VISUM ET REPERTUM RSUD R Syamsudin,S.H. nomor P/VeR/178/X1/2020/RSSH tanggal 10 November 2020 yang dibuatdan ditandatangani oleh dr. RIFKY JEMBARDIANSYAH selaku DokterPemeriksa, dr.

Sukaraja Kab.SURED UN. ~ =n nnn nt I Ameomane Bahwa berdasarkan Surat VISUM ET REPERTUM RSUD R Syamsudin,S.H. nomor P/VeR/177/X1/2020/RSSH tanggal 10 November 2020 yang dibuatdan ditandatangani oleh dr. RIFKY JEMBARDIANSYAH selaku DokterPemeriksa, dr.

NomorP/VeR/178/X1/2020/RSSH tanggal 10 November 2020 yang dibuat danditandatangani oleh dr. RIFKY JEMBARDIANSYAH selaku DokterPemeriksa, dr.

NomorP/VeR/179/X1/2020/RSSH tanggal 10 November 2020 yang dibuat danditandatangani oleh dr. RIFKY JEMBARDIANSYAH selaku DokterPemeriksa, dr.

Akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebamkebiruan pada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) lukabenjol pada kepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet padatangan kanan dan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kananlukaluka tersebut disebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum EtRepertum Nomor : 019/Ver/RSSH/X/2018 tanggal 18 Oktober 2018 yangdibuat dan ditanda tangani okeh dr.Shaffura dokter pada Rumah SakitSumber Hurip Sumber Cirebon dengan kesimpulan

Salim meniggalkan tempat;Bahwa selanjutnya saksi korban melaporkan kejadian tersebuat ke PolsekSumber untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.Akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebam kebiruanpada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) luka benjol padakepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet pada tangan kanandan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kanan lukaluka tersebutdisebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum Et Repertum Nomor :019/Ver/RSSH

saksi korban melaporkan kejadian tersebuat ke PolsekSumber untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut;Akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebam kebiruanpada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) luka benjol padakepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet pada tangan kananHalaman 7 Put Nomor 339/Pid.Sus./2019/PN Sbrdan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kanan lukaluka tersebutdisebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum Et Repertum Nomor :019/Ver/RSSH

;Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebamkebiruan pada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) luka benjolpada kepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet pada tangankanan dan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kanan lukalukaHalaman 11 Put Nomor 339/Pid.Sus./2019/PN Sbrtersebut disebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum Et RepertumNomor : 019/Ver/RSSH/X/2018 tanggal 18 Oktober 2018 yang dibuat danditanda tangani okeh dr.Shaffura dokter

;Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebamkebiruan pada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) luka benjolpada kepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet pada tanganHalaman 13 Put Nomor 339/Pid.Sus./2019/PN Sbrkanan dan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kanan lukalukatersebut disebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum Et RepertumNomor : 019/Ver/RSSH/X/2018 tanggal 18 Oktober 2018 yang dibuat danditanda tangani okeh dr.Shaffura dokter

. : PDM.42/BLTAR/ Euh.2103/2013 ; Keterangan SaksiSakSl ; n nnn enn nnn nnn nnn nnn nnnnnninnnnnnnn nnnKeterangan terdakwa ; n2n nn nn nn nnn nnn nnn nnn nn nnn n mene nnnn ne ncnneSetelah memperhatikan alat bukti berupa :Hasil Visum Et Repertum, No. 063/I/RSSH/2013, tertanggal 06 Januari2013, yang telah ditanda tangani oleh dokter pemeriksa, bernama : ARYATISUSILO dokter pada RS" SYUHADA' HAuI" ( terlampir dalam berkas ) ;Hasil Visum Et Repertum, No. 054/I/RSSH/2013, tertanggal 05 Januari2013, yang

AG5183ON) mengalami luka di bagian kaki kananpatah dan harus dioperasi dan istirahat total di RS" SYUHADA'HAJI " sesuaiVisum Et Reperttun dad RS" SYUHADA'HAJI " Nomor : 063111 RSSH/2013tanggal 06 Januari 2013 yang ditanda tangani oleh dr.

AG51830N) mengalami luka di bagian kepala,tidak sadarkan did dan akhirnya meninggal dunia dalam perawatan medis di RS"SYUHADA' HAuJI " sesuai Visum Et Repertum dad RS " SYUHADA'HA,JI "Nomor : 054/1/RSSH/2013 tanggal 05 Januari 2013 yang ditanda tangani oleh dr.Aryati Susilo dari basil pemeriksaan terhadap Ganang Eka Meinawan padabagian dada terdapat memar pada dada kanan atas dengan kesimpulan basil CTScan terdapat pendarahan otak, yang menyebabkan penurunan kesadaran,sehingga dibutuhkan operasi

Moh Mustakim NRP310713746903867. 1 (Satu) lembar Foto Copy SIM C atas nama Vionita DilaRiskiasari alamat Jl Borobudur 47 C Rt 02 /10 SananwetanBlitar Jawa Timur8. 1(satu) lembar Surat Pinjam Pakai Barang Bukti mobil SuzukiAPV Nopol AG 1083 AD kepada dansubdenpom V/13 Blitartertanggal, 25 Pebruari 20109. 1(satu) lembar Surat Pinjam Pakai Barang Bukti Sepeda MotorYamaha Mio Nopol AG 3167 KT kepada dansubdenpom V/13Blitar tertanggal, 25 Pebruari 201010.1(satu) lembar Visum Et Repertum Nomor 391/I11/RSSH

/2010tanggal 22 Pebruari 2010 atas nama NN Vionita DilaRiskiasari yang dikeluarkan oleh Rumah sakit Syuhada Hajidan ditandatangani oleh dr Umi Hilaliyah dengan kesimpulanpemeriksaan didapatkan cidera kepala sedang dan patahtulang terbuka siku kiri patah tulang tertutup betis kanan11.1(satu) lembar Visum Et Repertum Nomor 390/II/RSSH/2010tanggal 22 Pebruari 2010 atas nama Ny Ayomi yangdikeluarkan oleh Rumah sakit Syuhada Haji danditandatangani oleh dr Umi Hilaliyah dengan kesimpulanpemeriksaan didapatkan

Bahwa akibat kecelakaan lalulintas tersebut, pengendara sepedamotor Yamaha Mio yaitu) Saksi Sdri Fionita Dila Riskia Sarimengalami cidera kepala sedang dan patah tulang terbuka sikukiri, patah tulang tertutup betis kanan, hal itu) sesuai denganhasil Visum Et Repertum Nomor 391/II/RSSH/2010 tanggal 22Pebruari 2010 yang dikeluarkan dari Rumah sakit Syuhada haji,dan yang diboncengnya yaitu Saksi II Sdri Ayomi mengalami lukarobek pada dahi dan punggung kaki kiri yang tidak beraturan, halitu. juga sesuai

dengan Visum Et Repertum Nomor 390/I/RSSH/2010tanggal 22 Pebruari 2010 yang dikeluarkan oleh Rumah SakitSuhada Haji kota Blitar Jawa Timur dan ditandatangani dr UmiHilaliyah , sedangkan Terdakwa dan 3 orang penumpang mobilSuzuki APV tersebut tidak mengalami luka luka..

sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor 390/II/RSSH/2010tanggal 22 Pebruari 2010 yang dikeluarkan oleh Rumah SakitSuhada Haji kota Blitar Jawa Timur dan ditandatangani dr UmiHilaliyah , sedangkan Terdakwa dan 3 orang penumpang mobilSuzuki APV tersebut tidak mengalami luka luka.7.

Akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebamkebiruan pada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) lukabenjol pada kepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet padatangan kanan dan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kananlukaluka tersebut disebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum EtRepertum Nomor : 019/Ver/RSSH/X/2018 tanggal 18 Oktober 2018 yangdibuat dan ditanda tangani okeh dr.Shaffura dokter pada Rumah SakitSumber Hurip Sumber Cirebon dengan kesimpulan

saksi korban melaporkan kejadian tersebuat ke PolsekSumber untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.Akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebamkebiruan pada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) lukabenjol pada kepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet padatangan kanan dan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kananlukaluka tersebut disebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum EtHalaman 5 Put Nomor 338/Pid.Sus./2019/PN SbrRepertum Nomor : 019/Ver/RSSH

Salim meniggalkan tempat;Bahwa selanjutnya saksi korban melaporkan kejadian tersebuat ke PolsekSumber untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.Akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebam kebiruanpada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) luka benjol padakepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet pada tangan kanandan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kanan lukaluka tersebutdisebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum Et Repertum Nomor :019/Ver/RSSH

saksi korban melaporkan kejadian tersebuat ke PolsekSumber untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut;Akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami luka lebam kebiruanpada kelopak mata kanan dan mata kiri, terdapat 2(dua) luka benjol padakepala bagian samping kiri, terdapat 1(satu) luka lecet pada tangan kanandan terdapat 1(satu) buah luka lecet pada lutut kaki kanan lukaluka tersebutHalaman 8 Put Nomor 338/Pid.Sus./2019/PN Sbrdisebabkan trauma tumpul sebagaimana Visum Et Repertum Nomor :019/Ver/RSSH

kesimpulan akibat Trauma benda tunmpul.Bahwa tidak ada perdamaian ;Bahwa barang buktinya benar ;Bahwa Terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak akan mengulang) lagi;Halaman 11 Put Nomor 338/Pid.Sus./2019/PN SbrMenimbang, bahwa dimuka persidangan Jaksa/Penuntut Umummengajukan barang buktinya berupa : 1(satu) buah Hand Phone merk Xiomi warna Silver ;Menimbang, bahwa dipersidangan telah diperlihatkan dan dibacakanSurat Visum Et Repertum Nomor : 019/Ver/RSSH/X/2018 tanggal 18 Oktober2018 yang dibuat

Syamsudin,SH Nomor : P/Ver/045/lIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yangditandatangani oleh drJohanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.LindaCarolina,Sp.S, dokter spesilis saraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensikyaitu dr.Nurul Aida Fahya,Sp.F sesuai kesimpulannya yaitu : Diketemukan dua buah luka terbuka pada kepala dan punggung serta patahtulang atap tengkorak sisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukan lukalecet pada pipi kanan akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin,SH Nomor : P/Ver/045/lIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yangditandatangani oleh drJohanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.LindaCarolina,Sp.S, dokter spesilis saraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensikyaitu dr.Nurul Aida Fahya,Sp.F sesuai kesimpulannya yaitu :Diketemukan dua buah luka terbuka pada kepala dan punggung serta patahtulang atap tengkorak sisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukan lukalecet pada pipi kanan akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin,SH Nomor : P/Ver/045/lIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yangditandatangani oleh dr.Johanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.LindaCarolina,Sp.S, dokter spesilis saraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensikyaitu dr.Nurul Aida Fahya,Sp.F sesuai kesimpulannya yaitu :Diketemukan dua buah luka terbuka pada kepala dan punggung serta patahtulang atap tengkorak sisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukan lukalecet pada pipi kanan akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin, SH NomorP/Ver/045/IIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yang ditandatangani olehdr.Johanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.Linda Carolina,Sp.S, dokter spesilissaraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensik yaitu dr.Nurul Aida Fahya,Sp.Fsesual kesimpulannya yaitu : Diketemukan dua buah luka terobuka pada kepala dan punggung serta patahtulang atap tengkorak sisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukan lukalecet pada pipi kanan akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin,SH Nomor : P/Ver/045/IIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yangditandatangani oleh drJohanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.LindaCarolina,Sp.S, dokter spesilis saraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensikyaitu dr.Nurul Aida Fahya,Sp.F sesuai kesimpulannya yaitu : Diketemukan duabuah luka terbuka pada kepala dan punggung serta patah tulang atap tengkoraksisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukan luka lecet pada pipi kananakibat kekerasan tumpul.

memukulsaksi korban dari arah samping kiri yang mengenai pada wajah bagianHalaman 3 dari 15 Putusan No : 201/Pid.B/2014/PNAmbkiri saksi koroban. dan ketika saksi korban membalikan wajahmemandang terdakwa maka terdakwa langsung memukul mulut saksikorban dengan menggunakan kepalan tinju sebanyak 1(satu) kali ;e Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa saksi korbanWILIAM BENEDICK PATTIPAWAE mengalami luka dan rasa sakitsebagaimana hal ini dapat dibuktikan dengan Visum Et Repertum No.122/VSM/RSSH

memukulsaksi korban dari arah samping kiri yang mengenai pada wajah bagiankiri saksi koroban. dan ketika saksi korban membalikan wajahmemandang terdakwa maka terdakwa langsung memukul mulut saksikorban dengan menggunakan kepalan tinju sebanyak 1(satu) kali ;Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa saksi korbanWILIAM BENEDICK PATTIPAWAE mengalami luka dan rasa sakitHalaman 5 dari 15 Putusan No : 201/Pid.B/2014/PNAmbsebagaimana hal ini dapat dibuktikan dengan Visum Et Repertum No.122/VSM/RSSH

membalikkan badan karena mau melawan , Terdakwa lalumemukul mulut saksi korban sehingga mengalami luka robek danberdarah ;Bahwa, setelah saksi korban terluka, kKemudian kami dilerai olehpenonton, dan saksi korban lalu lari kearah warung yang ada didekatlapangan tersebut ;Bahwa, Terdakwa tidak tahu berapa usia saksi korban pada saat itu ;Bahwa, benar setelah peristiwa itu kKemudian , oleh pihak keluargatelah didamaikan ;Menimbang, bahwa dipersidangan diajukan pula bukti surat Visum etRepertum No.122/VSM/RSSH

, kemudian Terdakwa langsung memukul tungkuk / leher saksikorban, dan ketika saksi Korban membalikkan badan karena mau melawan ,Terdakwa lalu memukul mulut saksi korban sehingga mengalami luka robekdan berdarah ;Halaman 13 dari 15 Putusan No : 201/Pid.B/2014/PNAmbBahwa, setelah saksi korban terluka, kemudian kami dilerai oleh penonton, dansaksi korban lalu lari kearah warung yang ada didekat lapangan tersebut ;Menimbang, bahwa dipersidangan diajukan pula bukti surat Visum etRepertum No. 122/VSM/RSSH

untuk menghindari agar Terdakwa tidakmelarikan diri, maka berdasarkan ketentuan Pasal 197 ayat (1) huruf k, perludiperintahkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan rumah tahanannegara ;Halaman 15 dari 15 Putusan No : 201/Pid.B/2014/PNAmbMenimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (4)KUHAP maka masa penangkapan dan atau penahanan terhadap terdakwatersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;Menimbang, bahwa mengenai barang bukti berupa surat Visum etRepertum No.122/VSM/RSSH

Setelah itusaksi ARYA PRATAMA langsung kabur bersama dengan Terdakwa denganmenggunakan 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat warna hitam no polisiF 3575 QJ milik Terdakwa.Bahwa peran Terdakwa adalah mengantar dan menunggu di atas 1 (satu)unit sepeda motor Honda Beat warna hitam no polisi F 3575 QJ milikTerdakwa yang mana posisi motor dalam keadaan menyala dan bersiapuntuk segera kabur jika diperlukan.Bahwa berdasarkan Surat VISUM ET REPERTUM nomorP/VeR/168/X/2020/RSSH tanggal 07 Oktober 2020 yang

Bahwa berdasarkan Surat VISUM ET REPERTUM nomorP/VeR/168/X/2020/RSSH tanggal 07 Oktober 2020 yang dibuat danditandatangani oleh dr. ADAM MICI GANDANA selaku Dokter Pemeriksa,dr. UNANG YUSUF A.H,Sp.BO selaku dokter yang merawat telah dilakukanpemeriksaan terhadap MUHAMMAD FAISAL RAMuwJl als JIBON bin CECEPdengan kesimpulan Pada pemeriksaan korban lakilaki usia delapan belastahun ini ditemukan luka terbuka pada lengan bawah kiri akibat kekerasantajam.

Pol: F 3575 OJ warnahitam.Telah disita secara sah sehingga dapat dijadikan penunjang alat bu ktisah yanglainnya ;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan bukti surat berupa :Halaman 10 dari 19Putusan Nomor 248/Pid.B/2020/PN SkbSurat VISUM ET REPERTUM nomor P/VeR/168/X/2020/RSSH tanggal 07Oktober 2020 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. ADAM MICIGANDANA selaku Dokter Pemeriksa, dr.

Terdakwa perkirakan mengenai Bagian Tangan korban dan korbanLangsung Lari sambil berdarah dan Saksi GAYOT yang Terdakwa lihatmembacok korban sebanyak 1 Kali saja, setelah korban Lari lalu SaksiGAYOT langsung kembali lagi ke Sepeda motor Terdakwa dan kamilangsung Pergi Pulang mengantarkan Saksi GAYOT ke rumahnya danselanjutnya Terdakwa pulang ke rumah Terdakwa; Bahwa akibat kejadian tersebut saksi MUHAMMAD FAISAL RAMUJI alsJIBON bin CECEP berdasarkan Surat VISUM ET REPERTUM nomorP/VeR/168/X/2020/RSSH

untuk menjalankan tugas jabatan ataupekerjaan pencarian; Kehilangan salah satu pancaindera; Mendapat cacat berat; Menderita sakit lumpuh; Terganggunya daya pikir selama empat minggu lebih; Guguratau matinya kandungan seorang perempuan.Menimbang, bahwa karena unsur tersebut bersifat alternative, makacukup salah satu saja dari beberapa unsur tersebut untuk membuktikanpengertian dari luka berat menurut Pasal 90 ayat (1) KUHP.Menimbang, bahwa berdasarkan Surat VISUM ET REPERTUM nomorP/VeR/168/X/2020/RSSH

P/VeR/080/V/2019/RSSH. Pelayanan Tanggal 9Mei 2019 yang ditandatangani oleh Dokter dr.

AZURA Nomor.P/VeR/079/V/2019/RSSH. Pelayanan Tanggal 9 Mei 2019 yangditandatangani oleh Dokter dr. ALWIDYA ROSID A.P RiwayatKejadian : Pada hari minggu tanggal 21 April 2019 sekitar pukulempat waktu Indonesia bagian barat, orang tersebut diatas menjadikorban meninggal kecelakaan lalulintas yang terjadi di kampongGalumpit, Desa Waluran, Kecamatan Waluran, Kab. Sukabumi.Hasil pemeriksaan :A. Koban datang dengan keadaan sadar menurun dengan keadaanumum sakit berat.B.

RESA DONESIA Nomor.P/VeR/078/V/2019/RSSH. Pelayanan Tanggal 9 Mei 2019 yangditandatangani oleh Dokter dr. ALWIDYA ROSID A.P RiwayatKejadian : Pada hari minggu tanggal 21 April 2019 sekitar pukulempat waktu Indonesia bagian barat, orang tersebut diatas menjadikorban meninggal kecelakaan lalulintas yang terjadi di kampongGalumpit, Desa Waluran, Kecamatan Waluran, Kab. Sukabumi. Hasil pemeriksaan :A. Korban datang dengan keadaan sadar dengan keadaanumum sakit sedang.B.

P/VeR/080/V/2019/RSSH. Pelayanan Tanggal 9Mei 2019 yang ditandatangani oleh Dokter dr. ZERA DIGANTARA ZRRiwayat Kejadian : Pada hari minggu tanggal 21 April 2019 sekitarpukul empat waktu Indonesia bagian barat, orang tersebut diatasmenjadi korban meninggal kecelakaan lalulintas yang terjadi dikampong Galumpit, Desa Waluran, Kecamatan Waluran, Kab.Sukabumi.Hasil pemeriksaan :A. Korban datang dalam keadaan sadar dengan keadaan umumsakit sedang.B.

RESA DONESIA Nomor.P/VeR/078/V/2019/RSSH. Pelayanan Tanggal 9 Mei 2019 yangditandatangani oleh Dokter dr. ALWIDYA ROSID A.P Riwayat Kejadian: Pada hari minggu tanggal 21 April 2019 sekitar pukul empat waktuIndonesia bagian barat, orang tersebut diatas menjadi korbanmeninggal kecelakaan lalulintas yang terjadi di kampong Galumpit,Desa Waluran, Kecamatan Waluran, Kab.

.* Bahwa sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor : 345////SM/RSSH/E.3/2004,tanggal 19 Oktober 2014, yang ditanda tangani dr. Cleopatra D. Molle, dokter padaRS. Sumber Hidup Ambon dengan pemeriksaan sebagai berikut :1. Luka robek pada pergelangan tangan kanan bagian dalam dengan ukuran lukapanjang 6 (enam) centimeter, lebar 0,5 (nol koma lima) sentimeter dan tinggi0,2 (nol koma dua) sentimeter darah (+).2. Lukalecet pada bagian belakang kepala3.

David Soeselissamembawa saksi korban ke Rumah Sakit Sumber Hidup.* Bahwa sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor : 345/M///SM/RSSH/E.3/2004,tanggal 19 Oktober 2014, yang ditanda tangani dr. Cleopatra D. Molle, dokter padaRS. Sumber Hidup Ambon dengan pemeriksaan sebagai berikut :4. Luka robek pada pergelangan tangan kanan bagian dalam dengan ukuran lukapanjang 6 (enam) centimeter, lebar 0,5 (nol koma lima) sentimeter dan tinggi0,2 (nol koma dua) sentimeter darah (+).5.

;Bahwa, benar keluarga Terdakwa telah datang kerumah saksi korban danmeminta maaf, dan sejak saat itu terdakwa serta saksi korban sudah salingmemaafkan dan berbaikan kembali ;Menimbang, bahwa dari hasil pemeriksaan dokter pada RUMAH SAKITSUMBER HIDUP GPM terhadap saksi Gabriel Bernard Arung Patty sesuai denganSurat Visum et Repertum Nomor 345/VSM/RSSH/E.3/10/2014 tanggal 31 Oktober2014, pada intinya dapat disimpulkan sebagai berikut : bahwa dari hasil pemeriksaan ,ditemukan hal hal sebagai berikut

kiri , setelah itu saksi Victorberhadap hadapan dengan saksi korban lalu memukul saksi korban dengan botol sirupABC sebanyak satu kali , akan tetapi sempat ditangkis oleh saksi korban dengantangan kanan sehingga tangan kanan saksi korban robek pada pergelangan tangankanannya, dan berusaha lari masuk dalam rumah akan tetapi saksi korban sempatjatuh sehingga mengalami luka lecet pada bagian belakang kepala dan lukalecet padasiku kanan sebagaimana diuraikan dalam Surat Visum et Repertum Nomor345/VSM/RSSH

Penuntut Umum dalammelaksanakan putusan ini dan untuk menghindari agar Terdakwa tidak melarikan diri,maka berdasarkan ketentuan Pasal 197 ayat (1) huruf k, perlu diperintahkan agarTerdakwa tetap berada dalam tahanan rumah tahanan negara ;14Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (4) KUHAP makamasa penangkapan dan atau penahanan terhadap Terdakwa tersebut dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;Menimbang, bahwa mengenai barang bukti berupa Surat Visum et RepertumNomor 345/VSM/RSSH

David Soeselissamembawa saksi korban ke Rumah Sakit Sumber Hidup.Bahwa sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor : 345/V//SM/RSSH/E.3/2004,tanggal 19 Oktober 2014, yang ditanda tangani dr. Cleopatra D. Molle, dokter padaRS. Sumber Hidup Ambon dengan pemeriksaan sebagai berikut :1. Luka robek pada pergelangan tangan kanan bagian dalam dengan ukuran lukapanjang 6 (enam) centimeter, lebar 0,5 (nol koma lima) sentimeter dan tinggi0,2 (nol Koma dua) sentimeter darah (+).2.

Terdakwa setelah memukul saksi korban lalu melarikan diri jugadengan berlari ; Bahwa, pada tengah malam harinya Terdakwa dan saksi Silvester dijemput polisi Bahwa, benar keluarga Terdakwa telah datang kerumah saksi korban danmeminta maaf, dan sejak saat itu terdakwa serta saksi korban sudah salingmemaafkan dan berbaikan kembali ;Menimbang, bahwa dari hasil pemeriksaan dokter pada RUMAH SAKITSUMBER HIDUP GPM terhadap saksi Gabriel Bernard Arung Patty sesuai denganSurat Visum et Repertum Nomor 345/VSM/RSSH

kiri , setelah ituterdakwa berhadap hadapan dengan saksi korban lalu memukul saksi korban denganbotol sirup ABC sebanyak satu kali , akan tetapi sempat ditangkis oleh saksi korbandengan tangan kanan sehingga tangan kanan saksi korban robek pada pergelangantangan kanannya, dan berusaha lari masuk dalam rumah akan tetapi saksi korbansempat jatuh sehingga mengalami luka lecet pada bagian belakang kepala dan lukalecet pada siku kanan sebagaimana diuraikan dalam Surat Visum et Repertum Nomor345/VSM/RSSH

Penuntut Umum dalammelaksanakan putusan ini dan untuk menghindari agar Terdakwa tidak melarikan diri,maka berdasarkan ketentuan Pasal 197 ayat (1) huruf k, perlu diperintahkan agarTerdakwa tetap berada dalam tahanan rumah tahanan negara ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (4) KUHAP makamasa penangkapan dan atau penahanan terhadap Terdakwa tersebut dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;Menimbang, bahwa mengenai barang bukti berupa Surat Visum et RepertumNomor 345/VSM/RSSH

korban sebanyak satu kalimengena pada bagian mata sebelah kiri saksi koroban sehingga saksi korban punterjatuh diaspal dan saat itu terdakwa bersamasama saudara Valdo Soselissa(DPO) saudara Adi (DPO) dan beberapa orang yang turun dari mobil angkotlangsung menginjakinjak saksi korban secara berulangulang kali pada bagianwajah dan tubuh saksi korban.Bahwa akibat perobuatan terdakwa saksi korban mengalami luka dan memar padabagian wajah sebagaimana dapat dibuktikan dengan Visum Et Repertum No.150/VSM/RSSH

Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi koroban mengalami luka dan memar padabagian wajah sebagaimana dapat dibuktikan dengan Visum Et Repertum No.150/VSM/RSSH/E.3/054/2014, tanggal 26 Mei 2014, dengan hasil pemeriksaansebagai berikut:e Luka lecet pada kening atas kanan, pelipis memar, luka lecet atas bibir dan lukalecet di batang hidung serta lingkaran mata kiri memar.e Lukalecet pada lengan, sikut kakan belakang.Kesimpulan :e Tandatanda yang didapatkan akibat luka penganiayaan benda tumpul.Bahwa

Bahwa terdakwa memukul korban, karena korban maki ibunya sehinggaterdakwa emosi dan langsung memukul korban sebanyak 1 (satu) kali.Menimbang bahwa dipersidangan juga oleh Penuntut Umum telah diajukan dandibacakan alat bukti surat berupa Visum Et Repertum No.150/VSM/RSSH/E.3/054/2014, tanggal 26 Mei 2014, oleh dr.

Unsur yang menyuruh melakukan, turut serta melakukan atau membantumelakukan.Menimbang bahwa pengertian tersebut bila dihubungkan dengan fakta yangdiperoleh dipersidangan berdasarkan alat bukti yang diajukan dipersidangan berupaketerangan saksi korban yang bersesuaian dengan keterangan para saksi lainnya danketerangan terdakwa serta dikuatkan dengan Visum Et Repertum No.150/VSM/RSSH/E.3/054/2014, tanggal 26 Mei 2014, oleh dr.

P/VeR/031/II/2019/RSSH tanggal 01Maret 2019 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. ULFAN APRILIA Kselaku dokter pemeriksa pada RSUD R. Syamsudin, SH, dengankesimpulan ditemukan pembengkakan tulang hidung serta patah tulanghidung akibat kekerasan tumpul. Patah tulang hidung telahmenimnulkan penyakit untuk Sementara waktu, akan tetapi akibat lebihlanjut dari kondisi tersebut tidak dapat ditentukan karena korbanmenolak perawatan lanjutan.Perbuatan terdakwa GIRA ERMAWANA Als.

P/VeR/031/II/2019/RSSH tanggal 01Maret 2019 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. ULFAN APRILIA Kselaku dokter pemeriksa pada RSUD R. Syamsudin, SH, denganHalaman 4 dari 14 Putusan Nomor 81/Pid.B/2019/PN SKBkesimpulan ditemukan pembengkakan tulang hidung serta patah tulanghidung akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin, SH No.P/VeR/031/II/2019/RSSH tanggal O01 Maret 2019 yang dibuat danditandatangani oleh dr. ULFAN APRILIA K selaku dokter pemeriksa padaRSUD R. Syamsudin, SH, dengan kesimpulan ditemukan pembengkakantulang hidung serta patah tulang hidung akibat kekerasan tumpul.

P/VeR/031/II/2019/RSSH tanggal 01 Maret 2019 yangdibuat dan ditandatangani oleh dr. ULFAN APRILIA K selaku dokterpemeriksa pada RSUD R. Syamsudin, SH, dengan kesimpulan ditemukanpembengkakan tulang hidung serta patah tulang hidung akibat kekerasantumpul.

Syamsudin, SH No.P/VeR/031/II/2019/RSSH tanggal O01 Maret 2019 yang dibuat danditandatangani oleh dr. ULFAN APRILIA K selaku dokter pemeriksa padaRSUD R. Syamsudin, SH, dengan kesimpulan ditemukan pembengkakantulang hidung serta patah tulang hidung akibat kekerasan tumpul. Patahtulang hidung telah menimbulkan penyakit untuk Ssementara waktu, akantetap!

, lalu datang warga sekitar meleraidan mengamankan saksi koroban menyuruhnya pulang, setelah ituterdakwa bersama temantemannya langsung membubarkan diri sampaiakhirnya terdakwa pun berhasil diamankan dan ditangkap oleh pihakKepolisian Sektor Citamiang untuk diproses lebih lanjut.Bahwa akibat perobuatan para terdakwa, saksi korban ANDIKA TRILISTANTO RAHARJA Bin ARIF SAPTA RAHARJA menderita lukalukasebagaimana hasil VISUM ET REPERTUM NomorP/VeR/165/VII/2018/RSSH tanggal 31 Juli 2018 yang dikeluarkan

datangwarga sekitar melerai dan mengamankan saksi korban menyuruhnyaHalaman 5 dari 18 Putusan Nomor 237/Pid.B/2020/PNSkb.pulang, setelah itu terdakwa bersama temantemannya langsungmembubarkan diri sampai akhirnya terdakwa pun berhasil diamankan danditangkap oleh pihak Kepolisian Sektor Citamiang untuk diproses lebihlanjut.Bahwa akibat perobuatan para terdakwa, saksi korban ANDIKA TRILISTANTO RAHARJA Bin ARIF SAPTA RAHARJA menderita lukalukasebagaimana hasil VISUM ET REPERTUM NomorP/VeR/165/VII/2018/RSSH

jalan tetapi korbantidak terima hingga terjadi adu mulut dan terjadi pengeroyokan tersebut.Bahwa benar kondisi saat kejadian cukup ramai karena siang hari dansedang ada pengecoran jalan.Bahwa benar terdakwa menyesali perbuatannya.Bahwa benar terdakwa belum pernah dihukum.Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan bukti suratberupaVisum et Refertum terhadap :Saksi korban ANDIKA TRI LISTANTO RAHARJA Bin ARIF SAPTARAHARJA menderita lukaluka sebagaimana hasil VISUM ETREPERTUM Nomor : P/VeR/165/VII/2018/RSSH

Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi koroban ANDIKA TRILISTANTO RAHARJA Bin ARIF SAPTA RAHARJA menderita lukaluka sebagaimana hasil VISUM ET REPERTUM NomorP/VeR/165/VII/2018/RSSH tanggal 31 Juli 2018 yang dikeluarkanoleh RSUD R. Syamsudin, SH Kota Sukabumi dan ditandatanganioleh dr.

Lukaluka tersebut tidak menimbulkan penyakit atauhalangan dalam menjalankan pekerjaan, jabatan atau pencaharian.Menimbang, bahwa keterangan saksisaksi, terdakwa dan surattersebut mengungkapkan fakta bahwa kekerasan yang dilakukan terdakwaHalaman 16 dari 18 Putusan Nomor 237/Pid.B/2020/PNSkb.telah mengakibatkan luka pada diri para korban sebagaimana tersebut dalamVISUM ET REPERTUM Nomor : P/VeR/165/VII/2018/RSSH tanggal 31 Juli2018 yang dikeluarkan oleh RSUD R.

INDRA APRIANSYAH Als DEDEM Bin ADEBASARI serta saksi MUHAMMAD RAMLAN als YAYAU Bin ABO ( Telahdilakukan diversi) menyebabkan saksi ADI MARPU als PAPENG Bin ABANSOBANDI mengalami menderita luka memar merah pada bagian muka danmerasakan sakit pada bagian badan sebagaimana hasil visum et RevertumNomor : P/Ver/152/VIII/2019/RSSH tanggal 27 Agustus 2019 yang dibuat danditandatangi oleh dr. NURUL AIDA FATHYA dokter pada RSUD RSYAMSUDIN, S.H dengan hasil pemeriksaan :A.

Majelis Hakim telah memperlihatkan barangbukti tersebut kepada Para Terdakwa dan para Saksi, dimana yangbersangkutan membenarkannya bahwa barang bukti tersebut benar adahubungannya dengan perkara ini sehingga dapat dipergunakan untukmendukung pembuktian;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah pulamengajukan bukti Surat berupa Visum Et Repertum NomorP/VeR/152/VIII/2019/RSSH yang ditandatangani oleh dr. KHONSA HARTSUSYUHADA selaku Dokter Pemeriksa dan dr.

ASEP Bin OJI SUKARDI; Bahwa atas kejadian tersebut Saksi AD MARPU als PAPENG BIN ABANSOBANDI mengalami memar pada pipi kanan, namun Luka tersebut tidakmenimbulkan penyakit atau halangan dalam menjalankan pekerjaan, jabatanatau pencaharian, yang dibuktikan dengan bukti surat Visum Et RepertumNomor P/VeR/152/VIII/2019/RSSH; Bahwa atas kejadian tersebut antara Saksi dan Para Terdakwa terjadiperdamaian dan sepakat menyelesaikan permasalahan dengan carakekeluargaan yang dilakukan pada bulan agustus yang

MUHAMMAD RAMLAN als YAYAU Bin ABO dengan cara memukulSaksi ADI MARPU als PAPENG Bin ABAN SOBANDI dengan menggunakantangan kearah atau bagian kepala yang tertutup helm dan bagian badan yangdilakukan lebih dari satu kali, yang mengakibatkan Saksi ADI MARPU alsPAPENG BIN ABAN SOBANDI mengalami memar pada pipi kanan Lukatersebut tidak menimbulkan penyakit atau halangan dalam menjalankanpekerjaan, jabatan atau pencaharian, yang dibuktikan dengan bukti surat VisumEt Repertum Nomor P/VeR/152/VIII/2019/RSSH

3. Menetapkan barang bukti berupa surat-surat :

1. 1 (satu) lembar Visum Et Repertum Nomor: 376/RSSH/05/2019 tanggal 23 Juli 2019.
2. 1 (satu) lembar foto keadaan korban Sdr. Muhammad Abdul Jabar setelah pemukulan sewaktu di rawat di RS. Syuhada Haji Blitar.

Menetapkan barang bukti berupa Suratsurat :1) 1 (satu) lIembar Visum Et Repertum Nomor:376/RSSH/05/2019 tanggal 23 Juli 2019.2) 1 (satu) lembar foto keadaan korban Sdr. MuhammadAbdul Jabar stelah pemukulan sewaktu di rawat di RS.Syuhada Haji Blitar.Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.C.

Mengenai bukti surat berupa 1 (Satu) lembar Visum Et RepertumNomor: 376/RSSH/05/2019 tanggal 23 Juli 2019, Majelis Hakimsetelah menilai dan meneliti terhadap barang bukti tersebutHal 20 dari 37 hal. Putusan Nomor 40K/PM. II113/AD/X/2019MenimbangMenimbangadalah merupakan bukti adanya hasil visum dari Rumah sakitSyuhada Haji Kota Blitar Nomor : 376/RSSH/05/2019 tanggal 23Juli 2019 yang ditanda tangani oleh dr.

II113/AD/X/2019MenimbangMenimbangMenimbangMenimbang376/RSSH/05/2019 tanggal 23 Juli 2019 yang ditanda tanganioleh dr. Hayatul Maki dan Saksi2 tidak dapat bekerja selama 2(dua) hari.13.

Bahwa dari uraian tersebut Terdakwa sadar pada saatmelakukan tindakan pemukulan terhadap korban (Saksi2) sertamengetahui akibat yang timbul dari perbuatannya yaitu Saksi2merasakan rasa sakit dan menjadi luka berdasarkan hasil VisumEt Repertum Nomor: 376/RSSH/05/2019 tanggal 23 Juli 2019dari Rumah sakit Syuhada Haji Kota Blitar yang ditanda tanganioleh dr.

Menetapkan barang bukti berupa Suratsurat :a. 1 (satu) lembar Visum Et Repertum Nomor: 376/RSSH/05/2019 tanggal 23 Juli2019.b. 1 (Satu) lembar foto keadaan korban Sdr. Muhammad Abdul Jabar stelahpemukulan sewaktu di rawat di RS. Syuhada Haji Blitar. tetap dilekatkan dalamberkas perkaraTetap dilekatkan diam berkas perkara.4.

korban dengan menggunakan kepalangtangan kanan sehingga mengena pada matae Bahwa kemudian terdakwa dan korban terjatuh dan saat korbanberdsiri dan lari kemudian terdakwa CHRISTIAN HUWAEmengambil sebuah bata dan melemparkan kearah korbansehingga kena pada kepala korban bagian belakange Bahwa setelah itu kedua terdakwapun melarikan diri dankorban juga lari menyelamatkane Bahwa akibat dari perbuatan para terdakwa korban mengalamirobek dan memar ini dapat dibuktikan dengan Visum EtRepertum No.206/VSM/RSSH

keterangan di bawah sumpah yangpada pokoknya sebagaimana terurai dan termuat di dalam BeritaAcara Pemeriksaan perkara ini;Menimbang, bahwa terhadap keterangan para saksi tersebutdiatas telah dibenarkan oleh paraterdakWa. 222 non nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nce nnnMenimbang, bahwa para terdakwa di persidangan telahmemberikan keterangan yang pada pokoknya sebagaimana teruraidan termuat di dalam Beri Acara Pemeriksaan PerkaraMenimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan Visum EtRepertum No.206/VSM/RSSH

Syamsudin, SH Nomor :P/Ver/045/II/2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yang ditandatangani olehdr.Johanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.Linda Carolina,Sp.S, dokterspesilis saraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensik yaitu dr.Nurul AidaFahya,Sp.F sesuai kesimpulannya yaitu : Diketemukan dua buah luka terobuka pada kepala dan punggung serta patahtulang atap tengkorak sisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukanluka lecet pada pipi kanan akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin, SH Nomor :P/Ver/045/IIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yang ditandatangani olehdr.Johanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.Linda Carolina,Sp.S, dokterspesilis saraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensik yaitu dr.Nurul AidaFahya,Sp.F sesuai kesimpulannya yaitu : Diketemukan dua buah luka terobuka pada kepala dan punggung serta patahtulang atap tengkorak sisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukanluka lecet pada pipi kanan akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin, SH NomorP/Ver/045/IIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yang ditandatangani olehdr.Johanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.Linda Carolina,Sp.S, dokter spesilissaraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensik yaitu dr.Nurul Aida Fahya,Sp.Fsesual kesimpulannya yaitu : Diketemukan dua buah luka terbuka pada kepala dan punggung serta patahtulang atap tengkorak sisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukan lukalecet pada pipi kanan akibat kekerasan tumpul.

Syamsudin,SH Nomor : P/Ver/045/IIV2017/RSSH pada tanggal 10 Maret 2017 yangditandatangani oleh drJohanna Sharon Carolin, dokter pemeriksa, dr.LindaCarolina,Sp.S, dokter spesilis saraf (dokter yang merawat) dan dokter Forensikyaitu dr.Nurul Aida Fahya,Sp.F sesuai kesimpulannya yaitu : Diketemukan duabuah luka terbuka pada kepala dan punggung serta patah tulang atap tengkoraksisi kiri akibat kekerasan tajam, selanjutnya ditemukan luka lecet pada pipi kananakibat kekerasan tumpul.

FIRMAN (masih dalam pencarian), saksi koroban FAJAR JULIANA BinAHMAD YANI sesuai Visum et Refertum dari Rumah Sakit RSUD R.Syamsudin, SH Nomor : P/Ver/193/IV/2016/RSSH pada tanggal 21 April2016 yang ditandatangani oleh dr. Nurul Aida Fathiya, Sp.F, dengankesimpulan ditemukan satu luka terbuka pada kiri yang menembus hinggarongga dada akibat kekerasan tajam.

FIRMAN (masih dalam pencarian) saksi koroban FAJAR JULIANA BinAHMAD YANI sesuai Visum et Refertum dari Rumah Sakit RSUD R.Syamsudin, SH Nomor : P/Ver/193/IV/2016/RSSH pada tanggal 21 April2016 yang ditandatangani oleh dr. Nurul Aida Fathiya, Sp.F, dengankesimpulan ditemukan satu luka terobuka pada kiri yang menembus hinggarongga dada akibat kekerasan tajam.

FIRMAN (masih dalam pencarian) saksi korban FAJAR JULIANA BinHalaman 7 dari 21 Putusan Nomor 141/Pid.B/2016/PN.SkbAHMAD YANI sesuai Visum et Refertum dari Rumah Sakit RSUD R.Syamsudin, SH Nomor : P/Ver/193/IV/2016/RSSH pada tanggal 21 April2016 yang ditandatangani oleh dr. Nurul Aida Fathiya, Sp.F, dengankesimpulan ditemukan satu luka terbuka pada kiri yang menembus hinggarongga dada akibat kekerasan tajam.

Firman merasa tersinggung denganajakan Saksi Fajar sehingga melakukan perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum telah mengajukanbarang bukti sebagai berikut:11(satu) bilah Celurit;Halaman 14 dari 21 Putusan Nomor 141/Pid.B/2016/PN.SkbMenimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan Visum Et Repertumatas nama Fajar Juliana Nomor P/VeR/193/2016/RSSH tanggal 21 April 2016yang diperbuat oleh dr.