Ditemukan 95 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 04-05-2010 — Upload : 19-09-2011
Putusan DILMIL III 17 MANADO Nomor PUT / 35 -K / PM III-17 /AD/ IV / 2010
Tanggal 4 Mei 2010 — Serda Jems Regar
9428
  • Penafsiran mengenai dengan sengajaatau kesengajaan disesuaikan denganperkembangan dan kesadaran hokum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalahmerupakan bagian kesalahan (Schul) menurutmemori penjelasan (Memori Van Toelichting) atauMTV yang dimaksud dengan kesengajaan adalahmenghendaki dan menginsyafi terjadinya suatutindakan beserta akibatnya, artinya seseorangyang melakukan sesuatu tindakan dengan sengajaharus menghendaki dan menginsyafi tindakantersebut beserta akibatnya.Bahwa ditinjau dari
    Penafsiran mengenai dengan sengajaatau kesengajaan disesuaikan denganperkembangan dan kesadaran hokum masyarakat.18Bahwa kesengajaan (Dolus) adalahmerupakan bagian kesalahan (Schul) menurutmemori penjelasan (Memori Van Toelichting) atauMTV yang dimaksud dengan kesengajaan adalahmenghendaki dan menginsyafi terjadinya suatutindakan beserta akibatnya, artinya seseorangyang melakukan sesuatu tindakan dengan sengajaharus menghendaki dan menginsyafi tindakantersebut beserta akibatnya.Bahwa ditinjau dari
Register : 05-10-2011 — Putus : 20-05-2010 — Upload : 05-10-2011
Putusan PN KARANGAYAR Nomor 54/Pid.B/2010/PN. Kray
Tanggal 20 Mei 2010 — ANIK SUDARSONO
582
  • Unsur karena kelalaiannya atau kealpaannya;Menimbang, bahwa dari fakta fakta yang terungkap dipersidangan yang diperoleh dari keterangan saksi saksiyang dibacakan di depan persidangan yang diberikan dibawah sumpah dan berdasarkan petunjuk, keteranganterdakwa serta barang bukti diperoleh fakta sebagaiberikut:Menimbang, bahwa seseorang dapat dikatakan schul/culpa dalam melakukan perbuatannya jika perbuatan itutelah ia lakukan tanpa disertai dengan kehati hatian danperhatian yang perlu dan yang mungkin
Putus : 18-05-2011 — Upload : 02-07-2018
Putusan PN SENGETI Nomor 33/Pid.B/2011/PN. Sgt
Tanggal 18 Mei 2011 —
2413
  • sony vane dlimaliiin oleh Terdakwp dan rckunpail lech wjpueat Mepmolinioe obey squat efi tminighkap tolu ditanvalcenbot Terdakwa tidak dapat memberikannvava dari iireian tersictut dintan Majelis blukim berpendlapatWal mernanc boner ade mclakukan perttiacnin kart penis PUR gy pei a ai ee oe a a pcr cemmS fJ9.Weeths = Liciiceh Vv sbut, schul caracara yang dilakukan olehie rapa bust menangpads Umum berganiungjedan juga kalau pengharapan itu jadi bertambah besar karenapemain( vide pasa! FON KUNI.
Putus : 10-05-2010 — Upload : 05-09-2011
Putusan DILMIL III 17 MANADO Nomor 19 -K / PM III-17 /AD/ II / 2010
Tanggal 10 Mei 2010 — Lettu Cpm Alimuddin Madjid
4313
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dankesadaran hokum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalahmerupakan bagian kesalahan (Schul) menurut memoripenjelasan (Memori Van Toelichting) atau MIV yangdimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukansesuatu tindakan dengan sengaja harus menghendakidan menginsyafi tindakan tersebut besertaakibatnya.Bahwa berdasarkan' keterangan
Register : 28-01-2011 — Putus : 17-02-2011 — Upload : 05-09-2011
Putusan DILMIL III 17 MANADO Nomor 09-K / PM III-17 / AD / I / 2011
Tanggal 17 Februari 2011 — Serda Thomus Tamaloreh
3415
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan' dankesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakanbagian kesalahan (Schul) menurut memori penjelasan(Memori Van Toelichting) atau MTV yang dimaksuddengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukan sesuatutindakan dengan sengaja harus menghendaki danmenginsyafi tindakan tersebut beserta akibatnya.: Bahwa berdasarkan
Putus : 10-05-2010 — Upload : 05-09-2011
Putusan DILMIL III 17 MANADO Nomor 79- K / PM.III-17 / AD / XI / 2009
Tanggal 10 Mei 2010 — Lettu Edi Aribowo
2713
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan' dankesadaran hokum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalahmerupakan bagian kesalahan (Schul) menurut memoripenjelasan (Memori Van Toelichting) atau MIV yangdimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukansesuatu tindakan dengan sengaja harus menghendakidan menginsyafi tindakan tersebut besertaakibatnya.14Bahwa berdasarkan
Register : 04-05-2015 — Putus : 10-05-2015 — Upload : 01-03-2016
Putusan DILMIL III 18 AMBON Nomor 51-K /PM III -18/AD/V/2015
Tanggal 10 Mei 2015 —
10953
  • Penafsiran mengenaidengan sengaja atau kesengajaan disesuaikan denganperkembangan dan kesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagian kesalahan(Schul) menurut memori penjelasan (Memorie Van Toelicthing) atauMTV yang dimaksud dengan sengaja adalah menghendaki danmenginsafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya.Bahwa yang dimaksud dengan Terbuka adalah melakukanperbuatan di tempat umum atau di sesuatu tempat yang dapatdidatangi orang misal pinggir jalan, lorong, gang
Register : 09-06-2014 — Putus : 13-10-2014 — Upload : 03-01-2015
Putusan PA KAB MALANG Nomor 3438/Pdt.G/2014/PA.Kab.Mlg
Tanggal 13 Oktober 2014 — PENGGUGAT lawan TERGUGAT
166
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dankesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakanbagian kesalahan (Schul) menurut memori penjelasan(Memori Van Toelichting) atau MTV yang dimaksuddengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukan sesuatuhalaman 9 dari 15 halaman, Putusan Nomor : 3438/Pdt.G/2014/PA.Kab.Mlgtindakan dengan sengaja harus menghendaki danmenginsyafi
Register : 14-04-2011 — Putus : 08-06-2011 — Upload : 27-10-2011
Putusan DILMIL III 15 KUPANG Nomor 17/PID/K/PM.III-15/AD/IV/2011
Tanggal 8 Juni 2011 — PRATU JERMI HERMAN NALUK
7229
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dankesadaran hukum masyarakat.14Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakanbagian kesalahan (Schul) menurut memori penjelasan(Memori Van Toelichting) atau MIV yang dimaksuddengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukan sesuatutindakan dengan sengaja harus menghendaki danmenginsyafi tindakan tersebut beserta akibatnya.Bahwa yang dimaksud
Register : 06-04-2011 — Putus : 28-04-2011 — Upload : 29-09-2011
Putusan DILMIL II 11 YOGYAKARTA Nomor 39-K/PM II-11/AD/IV/2011
Tanggal 28 April 2011 — Kopka Priyo Suharjo NRP. 594036
8228
  • mengandung unsur unsur sebagai berikutUnsur kesatu : DenganUnsur keduaMenimbulkan rasa sakit atau luka pada oranglain.Bahwa mengenai Dakwaan Oditur Militertersebut Majelis Hakim mengemukakan pendapatnyasebagai berikutUnsur kesatu Dengan sengajaBahwa yang dimaksud dengan sengaja (Dolus)tidak ada penjelasan atau penafsiran dalam KUHP.Penafsiran mengenai dengan sengaja atau kesengajaandisesuaikan dengan perkembangan dan kesadaran hukummasyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakanbagian kesalahan (Schul
Register : 23-09-2015 — Putus : 18-11-2015 — Upload : 11-02-2016
Putusan DILMIL I 03 PADANG Nomor 133 - K / PM I-03 / AD / IX / 2015
Tanggal 18 Nopember 2015 — PRADA JAMJAMI
4920
  • Penafsiran mengenai dengansengaja atau kesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dankesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagian kesalahan(Schul) sedangkan menurut memori penjelasan (Memori VanToelichting) atau MVT, yang dimaksud dengan kesengajaanadalah si pelaku (Terdakwa) menghendaki dan menginsyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya, artinya seseorang / si13MenimbangMenimbangpelaku yang melakukan sesuatu tindakan dengan sengaja harusmenghendaki dan menginsyafi
Putus : 03-10-2016 — Upload : 23-11-2016
Putusan PN STABAT Nomor 534/Pid.Sus/2016/PN STB
Tanggal 3 Oktober 2016 — SAMSUL BAHRI Alias SAMSUL Alias KACUNG Alias CODET
2010
  • No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika telah terpenuhi, makaTerdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatifkedua;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan terhadap pribadi dan perbuatan Terdakwa, apakah adaalasan penghapus atau peniadaan pidana baik alasan pemaaf maupunalasan pembenar, sehingga Terdakwa dapat mempertanggungjawabkanperbuatannya;Menimbang, bahwa alasan pemaaf (schul/duitsluitings
Register : 25-08-2010 — Putus : 11-10-2010 — Upload : 28-09-2011
Putusan DILMIL II 11 YOGYAKARTA Nomor 54-K/PM ii-11/AD/VIII/2010
Tanggal 11 Oktober 2010 — PRATU ARIF SUSANTO NRP. / 3 1 050757940185
7331
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dankesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagiankesalahan (Schul) menurut memori penjelasan(Memori Van Toelichting) atau MIV, yang dimaksuddengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukansesuatu. tindakan dengan sengaja harus' menghendakidan menginsyafi tindakan tersebut besertaakibatnya.Bahwa berdasarkan
Register : 26-04-2011 — Putus : 08-06-2011 — Upload : 27-10-2011
Putusan DILMIL III 15 KUPANG Nomor 19/K/PM.III-15/AD/IV/2011
Tanggal 8 Juni 2011 — PRAKA MAHMUD ISHAK
3819
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dankesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakanbagian kesalahan (Schul) menurut memori penjelasan(Memori Van Toelichting) atau MTV yang dimaksuddengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukansesuatu tindakan dengan sengaja harus menghendakidan menginsyafi tindakan tersebut beserta15akibatnya.Bahwa yang dimaksud
Putus : 26-05-2016 — Upload : 30-05-2016
Putusan DILMIL II 11 YOGYAKARTA Nomor 19– K / PM II-11 / AD / IV / 2016
Tanggal 26 Mei 2016 — NANANG KRISMIYANTO PRATU NRP.3110089050189
9020
  • Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dan kesadaran hukummasyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagian kesalahan (Schul)menurut memori penjelasan (Memori Van Toelichting) atau MTV, yangdimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki dan menginsyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya, artinya seseorang yangmelakukan sesuatu tindakan dengan sengaja harus menghendaki danmenginsyafi tindakan tersebut beserta akibatnya.Yang dimaksud dengan
    Penafsiran mengenai dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan dan kesadaran hukummasyarakat.MenimbangMenimbangMenimbangMenimbangBahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagian kesalahan (Schul)menurut memori penjelasan (Memori Van Toelichting) atau MTV, yangdimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki dan menginsyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya, artinya seseorang yangmelakukan sesuatu tindakan dengan sengaja harus menghendaki danmenginsyafi tindakan tersebut
Register : 10-10-2012 — Putus : 20-11-2012 — Upload : 23-07-2013
Putusan DILMIL III 17 MANADO Nomor 87- K / PM III-17 /AD/ X / 2012
Tanggal 20 Nopember 2012 — Serma Steif Bergman
11940
  • Penafsiran mengenaidengan sengaja atau kesengajaan disesuaikan denganperkembangan dan kesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagiankesalahan (Schul) menurut memori penjelasan (Memori VanToelichting) atau MTV yang dimaksud dengan kesengajaan adalahmenghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya, artinya seseorang yang melakukan sesuatu tindakandengan sengaja harus menghendaki dan menginsyafi tindakantersebut beserta akibatnya.Berdasarkan keterangan
Putus : 09-02-2017 — Upload : 19-04-2017
Putusan DILMIL II 11 YOGYAKARTA Nomor 04– K / PM II-11 / AD / I / 2017
Tanggal 9 Februari 2017 — PURWOKO SUKOCO PELDA NRP. 21960099770176
2811
  • Penafsiran mengenaidengan sengaja atau kesengajaan disesuaikan denganperkembangan dan kesadaran hukum masyarakat.Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagiankesalahan (Schul) menurut memori penjelasan (Memori VanToelichting) atau MTV, yang dimaksud dengan kesengajaanadalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakanbeserta akibatnya, artinya seseorang yang melakukan sesuatutindakan dengan sengaja harus menghendaki dan menginsyafitindakan tersebut beserta akibatnya.Bahwa berdasarkan
Putus : 28-02-2018 — Upload : 03-07-2018
Putusan PN BALIGE Nomor 291/Pid.Sus/2017/PN Blg
Tanggal 28 Februari 2018 — HEBER SIMANGUNSONG
3022
  • 2010 danPeraturan Bersama Nomor : 01/PB/MA/III/2014 tersebut di atas tidak terpenuhidalam perkara Terdakwa a quo, sehingga Majelis Hakim tidak menempatkanTerdakwa dalam lembaga rehabilitasi;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah terhadap pribadi dan perbuatan Terdakwa adaalasan penghapus atau peniadaan pidana baik alasan pemaaf maupun alasanpembenar, sehingga berakibat dapat atau. tidaknya Terdakwamempertanggungjawabkan perbuatan nya;Menimbang, bahwa alasan pemaaf (schul
Putus : 29-01-2016 — Upload : 30-05-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1354 K /Pid/ 2015
Tanggal 29 Januari 2016 — HERMAN MONINGKEY
3017 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Voor de toepassing van Sr. 326 doet de geldigheid der schul naarburgerlijk recht niet ter zake (Cremes Wetboek van Strafreecht halaman197) ;Artinya :Tidak menjadi soal apakah perikatan utang yang telah diadakan itumempunyai dasar yang dapat dibenarkan atau tidak.
Putus : 28-10-2015 — Upload : 25-01-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 52 PK/Pid/2015
Tanggal 28 Oktober 2015 — ATEP HIDAYAT bin POPO;
4931 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Pemohon Peninjauan Kembali;1.Bahwa Judex Facti telah berpendapat Pemohon Peninjauan Kembalitelah melakukan perbuatan secara melawan hukum;Bahwa sifat melawan hukum pada prinsipnya selalu melekat padaperbuatan pidana, baik yang secara tegas disebutkan dalam unsur tindakpidana itu sendiri maupun yang tidak secara langsung disebut dalamunsur tindak pidana menghilangkan nyawa orang lain;Bahwa suatu perbuatan pidana oleh karenanya dapat dipidana jikaterpenuhi dua syarat, yang antara lain adanya kesalahan (schul