Ir Ricky Sitorius, M.Si MELAWAN Hj. Hartini Koentjoro

Ir Ricky Sitorius, M.Si
Terbanding/Tergugat : Hj. Hartini Koentjoro

AROSOKHI HAREFA

• 5 (lima) Lembar Bukti Timbang PKS Selangkun PT.SSMS (SAWIT SUMBERMAS SARANA);
• 1 (satu) Lembar Rotasi Panen Bulan Januari 2023 di Blok F13/F14 Afdeling Carly Batu Kotam Estate PT.KSA;

Dikembalikan kepada yang berhak yaitu Saksi APRYANSYAH Bin ZULKIFLI LUBIS;

• 1 (satu) Bundel Bukti Timbang PKS Sungai Kuning Mill dengan No Seri 0057199 tanggal 30 Januari 2023;

Dikembalikan kepada yang berhak yaitu Saksi ESTER DELIMA SITORIUS

Anak dari JANSEN SITORIUS;

• 2 (dua) buah tojok;
• 1 (satu) buah Kapak;

Dikembalikan kepada PT.

Pane Sitorius yaitu Marnolop Siagian, dengandemikian Majelis Hakim berpendapat bahwa para Pemohon telahberhasil membuktikan permohonannya tentang adanya peristiwatelah meninggal dunia B.

Asasretroaktif memiliki arti penting untuk melindungi warga negara dari kesewenangwenangan penguasa dan menjaga undangundang tidak diberlakukan surutsehingga ada jaminan kepastian hukum.Menimbang, bahwa menurut Schaffmeister, Keijer, dan Sitorius, laranganpemberlakuan asas retroaktif ini didasarkan pada pemikiran :1. Untuk menjamin kebebasan individu dari keSewenangwenanganpenguasa.2. Pidana itu juga sebagai paksaan psikis (teori psychologische dwang dariAnselm von Feurebach).

Sitorius, Liberty, Yogjakarta,1995, halaman 87);Menimbang, bahwa menurut M.v.T, unsur kesengajaan meliputi willens enwetens (menghendaki atau mengetahui), Hoge Raad mengartikan perkataanwillens atau menghendaki diartikan sebagai kehendak untuk melakukan suatuperbuatan tertentu, dan wetens atau mengetahui diartikan sebagai mengetahuiatau dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapat menimbulkan akibatsebaimana yang dikehendaki (PAF.

Sitorius,Liberty, Yogjakarta, 1995, halaman 87); Menimbang, bahwa menurut M.v.T, unsur kesengajaan meliputi willens enwetens (menghendaki atau mengetahui), Hoge Raad mengartikan perkataan willensatau menghendaki diartikan sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu,dan wetens atau mengetahui diartikan sebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwaperbuatan tersebut dapat menimbulkan akibat sebaimana yang dikehendaki (PAF.Lamintang, DasarDasar Hukum Pidana Indonesia, Citra Aditya Bakti

Sitorius, pelaku artinya secara lengkap memiliki semua unsur delik,sedangkan orang yang menyuruh melakukan mengambil prakarsa sendiri, namunmempergunakan seorang perantara yang tidak dapat dipidana guna mencapaitujuannya, selanjutnya yang dimaksud dengan turut serta melakukan medeplegerapabila seorang pelaku ikut serta mengambil prakarsa, dengan berunding dengan oranglain dan sesuai dengan perundingan itu mereka bersamasama melakukan delik(VideProf.Dr. D. Schaff Meister, Prof. Dr. N.

Sitorius, editorpenerjemah Prof.Dr. J.E. Sahetapy, S.H., M.A., Hukum Pidana Liberty cetakan ke dua,Yogyakarta, 2003, halaman 249,253,255). Menimbang, bahwa dalam hal mengartikan, turut serta: Melakukan, tiaptiappeserta hendaknya tidak diartikan harus melakukan perbuatan pelaksanaan, yang utama208 209 adalah bahwa dalam melakukan perbuatan itu ada kerjasama yang erat antara merekaitu.

Sitorius, pelaku artinya secara lengkap memiliki semua unsur delik, sedangkan orang yangmenyuruh melakukan mengambil prakarsa sendiri, nnmun mempergunakan seorang perantara yangtidak dapat dipidana guna mencapai tujuannya, selanjutnya yang dimaksud dengan turut sertamelakukan medepleger apabila seorang pelaku ikut serta mengambil prakarsa, dengan berundingdengan orang lain dan sesuai dengan perundingan itu mereka bersamasama melakukan delik(VideProf.Dr. D. Schaff Meister, Prof. Dr. N.

Sitorius, editor penerjemahProf.Dr. J.E. Sahetapy, S.H., M.A., Hukum Pidana Liberty cetakan ke dua, Yogyakarta, 2003,halaman249,253,255). Menimbang, bahwa dalam hal mengartikan, turut serta: Melakukan, tiaptiap pesertahendaknya tidak diartikan harus melakukan perbuatan pelaksanaan, yang utama adalah bahwadalam melakukan perbuatan itu ada kerjasama yang erat antara mereka itu.