Penggugat:
GEERTRUIDA SOPHIE VAN SLOOTEN
Tergugat:
KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA MANADO

Bahwa adapun riwayat kepemilikan atas lahan perkebunanPenggugat dimaksud, dahulu adalah milik dari ahli waris Alm.LODEWIJK JACOBUS VAN SLOOTEN berdasarkan Verponding No.1206 Surat Ukur No. 6 tertanggal 30 Maret 1910 dan VerpondingNo. 1207 Surat Ukur No. 661 tertanggal 23 Mei1903sebagaimana tercatat dalam AktaAkta tersebut pada Positaangka 1 (satu) di atas ;3.

Putusan Perkara Nomor : 30/G/2018/PTUN.MdoVan Slooten & Elisabeth Mamarimbing (Fotokopisesuai dengan aslinya) ;Menimbang, bahwa selain mengajukan alat bukti surat,Penggugat telah menghadirkan 3 (tiga) orang saksi yang bernama 1.LUASUNAUNG RORONG., 2. FRIDA LIMPONG., 3. PUTERA DJAJASALENDAH yang telah memberikan keterangan dibawah Janji diPersidangan yang pada pokoknya sebagai berikut ;1.

Putusan Perkara Nomor : 30/G/2018/PTUN.Mdoberita acara persidangan ;Saksi : FRIDA LIMPONG ;Bahwa saksi merupakan anak kandung dari Adel Limpong ;Bahwa garpan limbong merupakan bekas penjaga kebun VanSlooten ;Bahwa setahu saksi tanah lokasi objek sengketa merupakan tanahhak milik Hendrik Van Slooten ;Bahwa Hendrik Van Slooten merupakan ayah kandung dariPenggugat Geertruida Sophie Van Slooten ;Bahwa isi selengkapnya keterangan Saksi, telah termuat dalamberita acara persidangan ;PUTERA DJAJA SALENDAH

Penggugat tidak mempunyai kepentingan (legal standing) ;Bahwa alas hak yang di dalilkan Penggugat merupakan alas hak bekas hakbarat berupa Verponding Nomor 1206, Surat Ukur Nomor 6 tanggal 30Maret 1910 dan Verponding Nomor 1207, Surat Ukur Nomor 661 tanggal 23Mei 1903 atas nama Lodewick Jacobus Van Slooten. Bahwa bekas hak haktersebut dapat dikonversi menjadi hak hak Indonesia hanya apabilaHalaman 39 dari 50 Hal.

hubungan hukumnya dengan objeksengketa yang menimbulkan Hak dan Kewajiban hukum bagi Penggugat,oleh karena Ventje Lang juga merupakan ahli waris Hendrik JohannesVan Slooten, dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwaHalaman 47 dari 50 Hal.

Dari perkawinan ini telah dilahirkan seorang anakperempuan yang diberi nama MARIA SAMSON;MARIA SAMSON semasa hidupnya telah 2 (dua) kali kawin yaitu :e Pada perkawinan pertama dengan lakilaki yang bernama JOHANNIS JACOBVAN SLOOTEN dan diperoleh seorang anak lakilaki yang diberi nama kecilHENDRIK JOHANNIS (sesuai Surat Keterangan No. 53/BPM/VII/82 yangdibuat dan dikeluarkan oleh Pendeta H. H.

;Bukti PK13 Jaringan Pipa Air (Water Leidingen) Emplacement (Syasiun) PuluBukti PK14Bukti PK15Bukti PK16BrayanMembuktikan bahwa stasiun (emplacement) tersebut milik NV.DSM termasuk Tanah Objek Sengketa (distabilo hijau) yang terdapatdi tengah emplacement tersebut ;Peta Selokan Dan Jalan Emplacement (Syasiun) Pulu Brayan,Membuktikan bahwa stasiun (emplacement) tersebut milik NV.DSM termasuk Tanah Objek Sengketa (distabilo hijau) yang terdapatdi tengah emplacement tersebut;Peta Selokan Dan Jalan (Slooten

Slooten).Terhadap keterangan Ahli, Terdakwa tidak memberikan pendapat;2. Ahli Dedy Hidayana, S.Hut., M.

Herman Van Slooten. Tentu provokasi ini menimbulkanreaksi dari petani lainnya, salah satunya adalah Datuk Bandara Tua, yangmempertanyakan kepada PENGGUGAT mengapa proyek di Baruah Gunung dijualkepada pihak Belanda.