Memberi izin kepada Pemohon (Taupik bin Yunus) untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon (Santi Krisyani binti Sutrisnio) di depan sidang Pengadilan Agama Banyuwangi;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp376000,00 ( tiga ratus tujuh puluh enam ribu rupiah);

(Dua juta rupiah) dan Sutrisnio mendapatkan bagiansebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) dan uang tersebut telahhabis untuk memenuhi kebutuhan dan foyafoya ;6. Saksi AKH.SYAIFUR RIZAL, pada pokoknya memberikanketerangan sebagai berikut :Bahwa setahu saksi Terdakwa dihadirkan kepersidangan karenaadanya laporan masalah pencurian pada tanggal 30 Juni 2013bertempat di kantor HC Putra ;Bahwa setelah menerima laporan saksi bersama dengan Akh.

(Dua juta rupiah) dan Sutrisnio mendapatkan bagiansebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) dan uang tersebut telahhabis untuk memenuhi kebutuhan dan foyafoya ;e Bahwa setelah melakukan pencurian mereka pulang ke rumahmasingmasing dan menurut Sutrisno merasa menyesSal karena telahmengambil uang di kotak amal ;Atas keterangan saksi tersebut diatas, Terdakwa menyatakanketerangan saksi salah semua dan atas tanggapan dari Terdakwatersebut saksi menyatakan tetap pada keterangannya ;7.

Saksi SUPRAPTO, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :e Bahwa pada hari Sabtu, tanggal 29 Juni2013, setelah I,sya saksi Sutrisno meminjamsepeda motor saksi untuk mancing karenabiasanya kami sering gantian pinjam namun20setelah meminjam sepeda motor saksi tidakmengetahui lagi ;e Bahwa kemudian antara pukul 02.00 WibSampai dengan pukul 03.00 Wib, Terdakwadan saksi Sutrisnio kembali ke gudanghanya memberikan kunci kepada saksinamun saksi tidak memperhatikan merekamembawa sesuatu atau tidak.

Bahwa identitas diri Pemohon yang tertera di dokumen KartuKeluarga (DRAFT) (KK) No : 2171022102180009 yang diterbitkan olehKepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Batam tertanggal28 02 2018 bernama ELY TRISNAWATI, tempat lahir di JOMBANG,pada tanggal 28 09 1982, nama orang tua SUTRISNIO (Ayah) danSUMARTIK (Ibu) ;5.

PUTUSANNomor 0841/Pdt.G/2019/PA.BwiDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Banyuwangi yang memeriksa dan mengadili perkaraCerai Gugat pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkanputusan antara:PENGGUGAT, umur 23 tahun/tempat dan tanggal lahir, Banyuwangi 08 Mei1996, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan IbuRumah Tangga, tempat kediaman di KabupatenBanyuwangi , dalam hal ini memberikan kuasa khususkepada Eko Sutrisnio,SH & Herly Dovid Dianita,SH,,advokat/

bukti P.2 merupakan akta autentik, karena dibuatberdasarkan peraturan perundangundangan oleh Pejabat yang berwenang, sehinggamempunyai kekuatan pembuktian sempurna, selama tidak dibuktikan kepalsuannya (pasal165 HIR), oleh karena itu harus dinyatakan terbukti bahwa antara Penggugat dan Tergugattelah terikat dalam perkawinan yang sah dan dilakukan secara Islam, sehingga Penggugat10mempunyai alasan hukum (legal standing) untuk mengajukan gugatan ini;Menimbang, bahwa saksisaksi Penggugat, masingmasing Sutrisnio

yang telah dibacakan dandiserahkan dipersidangan tanggal 04 Maret 2014 Nomor : REG.PERK.PDM 14 /MKRTO / EP.3 / 01 / 2014 yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakimmemutuskan ; =o nnn nn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnnwon nnn nena = Menyatakan terdakwa JAINURI BIN SUTRISNO terbukti bersalahmelakukan tindak pidana Perdagangan obat tanpa ada izin Edar sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UU RI No. 36 tahun 2009, tentang kesehatan Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa JAINURI BIN SUTRISNIO

ASAF RADIKA ALIAS DIKA BIN SUTRISNIO yangpada saat itu sedang berada di nasi kucing DenBagus yang terletak di JI Gendingan Semarangdengan tujuan untuk bercerita kepada terdakwa danterdakwa II bahwa Sdr.

tetapi karena perintah Sekda akhirnya saksi serahkan dengan terlebih dahuluberkonsultasi dengan Purwanto Kasubag Anggaran di Bagian Keuangan PemdaKapuas, selanjutnya Purwanto menelpon Ketua DPRD dengan mengatakan agaruang dimaksud dijemput di ruangan (saksi) Hartini selanjutnya sekira jam 16.30Wib Sekda Kapuas mengutus ajudannya yakni Jhon Sutrisno untuk mengambiluang sebesar Rp. 100.000.000, dari saksi dimana uang dimaksud dibungkusdengan kantor pelastik hitam, kemudian saksi ada menyuruh Jhon Sutrisnio

Sekda yang merupakan atasan saksiakhirnya saksi serahkan dengan terlebih dahulu berkonsultasi denganPurwanto Kasubag Anggaran di Bagian Keuangan Pemda Kapuas,selanjutnya Purwanto menelpon Ketua DPRD dengan mengatakan agaruang dimaksud dijemput di ruangan saksi (Hartini) selanjutnya sekira jam16.30 Wib Sekda Kapuas mengutus ajudannya yakni Jhon Sutrisno untukmengambil uang sebesar Rp. 100.000.000, dari saksi dimana uangdimaksud dibungkus dengan kantong pelastik hitam, kemudian saksi adamenyuruh Jhon Sutrisnio

Mukrah;Saksi tidak tahu peristiwa jual beli antara Nok alias Sutrisnio dengan pihakpihak pembeliSaksi kurang tahu sertifikat atas tanahObyek tanah di Desa Dasan Baru Bahwa Hj. Mukrah punya tanah di Desa Dasan baru, saksi tahu karenapernah membeli gabah dari penggarap tanah sawah yang bernama Muhsin; Tanah sawah dikuasai oleh H. Salman, saksi kurang tahu dasar penguasaanH. Salman, saksi sering beli gabah dari Muhsin terakhir sekitar 4 tahunyang lalu dan masih dikuasai oleh H.

tetapi karena perintah Sekda akhirnya saksi serahkan denganterlebih dahulu berkonsultasi dengan Purwanto Kasubag Anggaran diBagian Keuangan Pemda Kapuas, selanjutnya Purwanto menelpon KetuaDPRD dengan mengatakan agar uang dimaksud dijemput di ruangan(saksi) Hartini selanjutnya sekira jam 16.30 Wib Sekda Kapuas mengutusajudannya yakni Jhon Sutrisno untuk mengambil uang sebesar Rp.100.000.000, dari saksi dimana uang dimaksud dibungkus dengan kantorpelastik hitam, kemudian saksi ada menyuruh Jhon Sutrisnio

tetapi karena perintah Sekda akhirnya saksi serahkan denganterlebin dahulu berkonsultasi dengan Purwanto Kasubag Anggaran diBagian Keuangan Pemda Kapuas, selanjutnya Purwanto menelpon KetuaDPRD dengan mengatakan agar uang dimaksud dijemput di ruangan(saksi) Hartini selanjutnya sekira jam 16.30 Wib Sekda Kapuas mengutusajudannya yakni Jhon Sutrisno untuk mengambil uang sebesar Rp.100.000.000, dari saksi dimana uang dimaksud dibungkus dengan kantorpelastik hitam, kemudian saksi ada menyuruh Jhon Sutrisnio