Ditemukan 40 data
33 — 2
Menyatakan Terdakwa ISRIL PGL TAMBILANG SATI Telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penganiayaan; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ISRIL PGL TAMBILANG SATI, dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan;3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari Pidana yang di jatuhkan ; 4. Memerintahkan terdakwa tetap ditahan ;5.
ISRIL PGL TAMBILANG SATI
TAMBILANG SATI;Pemantang Panjang;43 tahun /5 Mei 1970LakilakiIndonesiaJorong Sitampuang Kenagarian Pematang PanjangSijunjung Kabupaten SijunjungIslam.Tukang Bangunan. Terdakwa di persidangan tidak didampingi Penasehat Hukum ;Terdakwa ditangkap tanggal 06 September 2012 ;1. Penyidik No. SP. Han/03/IV/2013/Polsek tanggal 10 April 2013sejak tanggal 10 April 2013 s/d tanggal 29 April 2013 ;2. Perpanjangan oleh Kepala Kejaksaan Negeri No.
Menyatakan terdakwa ISRIL Pgl TAMBILANG SATI telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana PENGANIAYAAN melanggar Pasal 351 (1)KUHP.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjaraselama 8 (delapan) bulan, dikurangi selama terdakwa ditahan.3. Menyatakan barang bukti berupa : 1(satu) buah kuku kambing (alat pembuka paku) yang terbuatdari besi dengan panjang 50 Cm, dirampas untukdimusnahkan.4.
TAMBILANG SATI dengan menggunakankuku kambing (alat pembuka paku) sebanyak 2 kali danditendang sebanyak 1 kali ;e Bahwa sebabnya terdakwa melakukan penganiayaan terhadapsaksi korban adalah karena kerbau saksi korban merusak padimilik terdakwa ;Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya.4.
Fesdia Sari ;Menimbang, bahwa Terdakwa ISRIL Pgl TAMBILANG SATIdidakwa oleh penuntut umum dengan Dakwaan berbentuk tunggal,yaitu terdakwa didakwa melanggar pasal 351 ayat (1) KUHP denganunsurunsur sebagai berikut :1. Barang Siapa ;2. Melakukan Penganiayaan ;Ad.1.
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ISRIL PGL TAMBILANG SATI,dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan;Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwadikurangkan seluruhnya dari Pidana yang di jatuhkan ;4.
105 — 22
atau tanah yang jadi objek sengketa ini selalu dikuasai dandimiliki oleh yang berhak dan syah menurut hukum, yakni dari Miin gelarSutan Mangkuto dengan istrinya Marayam, kemudian pengusaan dankepemilikan turun atau jatuh kepada anakanaknya /cucucucunya karena hartayang jadi objek sengketa ini adalah harta yang termasuk kedalam harta Pusako/warisan peniggalan almarhum Miin gelar Sutan Mangkuto dengan istrinyaMarayan yang merupakan harta pusaka rendah dan dalam Adat Minangkabau dikenal dengan Harta Tambilang
yaitu bahwa benar para1.315pihak sudah menerangkan apa yang ditulis dalam akta itu, materilnyabahwa, apa yang diterangkan tadi adalah benar.Bahwa berdasarkan isi Surat Keterangan Ketetapan Bupati PadangPariaman tanggal 27 Agustus 1950, sungguh jelas dan tegas dinyatakanbahwa kedai/tanah yang jadi objek terpekara ini adalah harta/hak milikmereka berdua antara Miin gelar Sutan Mangkuto dengan istrinya danIdris gelar Datuak Batuah dengan istrinya, yang termasuk kedalam hartaPusaka Rendah atau Harta Tambilang
jadi objek terpekara ini supaya jelas bagi kedua belah kaumyakni kaum Idris Datuak Batuah suku Sikumbang dan kaum Miin gelar SutanMangkuto suku Tanjung,bahwa itu tanah atau kedai yang jadi objek terpekarasaat ini karena ini merupakan harta pencarian atau didapat semasa perkawinandengan istrinya yang syah (Miin dengan istrinya Marayan ibu kandungTergugat A dan Tergugat B begitupun sebaliknya Idris Gelar Datuak Batuah)dimana tanah atau kedai tersebut adalah harta yang termasuk pusaka rendah/harta Tambilang
bersuku Sikumbang atau pun bagi kaumMiin gelar Sutan Mangkuto bersuku Tanjung maka disinilah perannya penandatanganan pihakpihak kedua belah kaum baik dari kaum Idris gelar DatuakBatuah bersuku sikumbang ataupun dari kaum Miin gelar Sutan Mangkutobersuku Tanjung untuk membubuhkan tanda tangan masingmasing kaumdidalam Surat Keterangan tanggal 7 agustus 1950 tersebut sebagai pengakuandejure (hukum), atas Harta yang termasuk Pusaka rendah atau Pusako17 dari 49 hal (Putusan No.32/Pdt.G/2011/PN.PRM)Tambilang
ameh (emas);Menimbang, bahwa terhadap eksepsi yang dikemukakan oleh Tergugat A,Tergugat B, Tergugat C.3 dan Tergugat C.5 tersebut di atas, Majelis akanmempertimbangkan sebagai berikut untuk dapat menentukan apakah obyek perkaratermasuk harta pusaka tinggi kaum penggugat ataukah harta peninggalan almarhumMiin gelar Sutan Mangkuto dan istrinya Marayan atau dalam hukum adat minangkabaudikenal dengan nama pusako tambilang ameh (emas) menurut Majelis Hakim haltersebut sudah masuk dalam pokok perkara
18 — 13
Gani, DesaGunung Agung,kecamatan arga makmurkabupten bengkulu utara propinsi bengkulu,berdasarkan Surat Kuasa Khusus Tanggal 22Februari 2021 dan telah terdaftar padaKepaniteraan Nomor31/SK/179/Pdt.G/HK.05/2021 Tanggal 1 Maret2021, sebagai Penggugat;melawanTERGUGAT, tempat dan tanggal lahir Taba Tambilang, 10 Mei 1979, AgamaIslam, pekerjaan Kepala Desa, pendidikanSLTA, tempat kediaman di Desa Batu Raja RKecamatan Hulu Palik, Kabupaten BengkuluUtara, Desa Batu Raja R, Kecamatan HuluPalik, Kab.
59 — 66 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa sekitar tahun 1952, Penggugat bersama lIbunda Liah besertabapak tiri Penggugat bernama Siamik telah memiliki beberapa bidang tanahkering dan tanah basah hasil taruko goluang (tambilang bosi) dan beberapaharta lainnya sebagai pelanjut soko dan pusoko Malako Kayo, dan khususterhadap objek perkara Penggugat jadikan tempat pemukiman dan tanamankeras lainnya.
Penggugat dalam gugatannyahanya bercerita tentang asal muasal kedatangannya ke Nagari Manganti dariLubuak Ojan Nagari Sumpur Kudus; cerita Penggugat mulai menetap diNagari Manganti pada tahun 1935; cerita Penggugat tentang menaruko danmengolah hutan belantara untuk dibuatkan ladang; cerita Penggugat tentangtelah memiliki beberapa bidang tanah kering dan tanah basah yang berasaldari taruko goluang (tambilang bosi) dan soko dan pusako Malako Kayopada tahun 1952; cerita Penggugat tentang ia menjemput
12 — 0
Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Jakarta Timur untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah KUA Kecamatan Pulogadung Kota Jakarta Timur dan Pegawai Pencatat Nikah KUA Kecamatan Tambilang Kabupaten Bekasi untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 516.000,- (Lima ratus enam belas ribu rupiah);
41 — 36 — Berkekuatan Hukum Tetap
Penggugat yang bernama LIA (almarhumah)dan Penggugat sendiri sekitar Tahun 1942 dengan istilah adat gonggambantuak, yang sebelumnya juga Penggugat beserta almarhumah ibundaLIA telah menyelamatkan para leluhur yang Penggugat tepati yaknipemilik sako dan pusako (Malako Kayo dan Peto Rajo) yang bernamaPASADOYOK dengan istilah Hiduik Mamaliharo, mati manyalamati ;3 Bahwa sekitar Tahun 1952, Penggugat beserta ibunda LIA telah memilikibeberapa bidang tanah kering dan tanah basah hasil taruko goluang(tambilang
95 — 25
Tambilang karena Bapak Tergugat I dan II Alm. Bulkanini menggantiuang atas pagang gadai dari Rudin Dt. Tambilang;Bahwa Bapak Tergugat I dan If Alm.
Tambilang serta kepada orangtuaTergugat I dan II sendir untuk biaya kuliah Penggugat di Jawa;Bahwa tidak benar Sawah Jua 5 piring sawah tetapi terdiri dari 4 piringsawah;Bahwa terhadap objek perkara II yang dikatakan oleh Penggugat bahwa IbuPenggugat Nursina yang menebus sawah sebesar 5.500 sukat padi Rp.3.825.000,00, (tiga juta delapan ratus dua lima ribu rupiah) adalah salahbesar, uang tersebut berasal dari uang Bapak Tergugat I dan IJ Alm.Bulkaini yang oleh Ibu Penggugat Nursina diberikan kepada
31 — 15 — Berkekuatan Hukum Tetap
NAUYAH kepada Para Penggugat dahulunya berasal dari tanah hartapusaka tambilang emas warisan Alm. Nenek SANA ibu kandung dari Alm.NAUYAH, yang dibeli oleh Alm. Nenek SANA kepada angota kaum AngkuDt. Rajo Naando suku Caniago di tahun 1920an dan setelah Alm. NenekSANA meninggal dunia ditahun 1955 kemudian tanah serta rumah objek perkaradikuasai dan diwarisi oleh Alm. NAUYAH ibu kandung Para Penggugat selakuanak kandung atau ahli waris satusatunya dari Alm. Nenek SANA.
;Menyatakan hukum bahwa tanah serta rumah objekperkara adalah harta pusaka tambilang emas / pusakarendah pembelian Alm. Nenek SANA ibu kandung dariAlm. NAUYAH serta nenek dari Para Penggugat.;Menyatakan hukum bahwa tanah serta rumah objekperkara adalah hak milik kepunyaan Para Penggugatselaku ahli waris sah dari Alm. NAUYAH dan Alm.Nenek SANA yang tidak berserikat dengan Alm. NenekPIAH dan Alm.
51 — 16
;Bahwa sekitar tahun 1952, Penggugat bersama lounda Liah besertabapak tiri Penggugat bernama Siamik telah memiliki beberapa bidangHal 2 s/d8 putusan Nomor 123/PDT/2016/PT.PDGtanah kering dan tanah basah hasil taruko goluang (tambilang bosi)dan bebarapa harta lainnya sebagai pelanjut soko dan pusoko MalakoKayo, dan khusus terhadap objek perkara Penggugat jadikan tempatpemukiman dan tanaman keras lainnya.
51 — 21 — Berkekuatan Hukum Tetap
Kemenakan bertali ameh (tambilang ameh), 2.Kemenakan bertali perak (tambilang perak), 3. Kemenakan bertali basi(tambilang basi) dan 4.
17 — 3
Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Tanjungkarang untuk mengirimkan salinan putusan perkara ini setelah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Tanjungkarang Barat Kota Bandar Lampung, Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Bangko Kabupaten Maringin Provinsi Jambi dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Tambilang Kabupaten Bekasi untuk dicatat kedalam daftar yang disediakan untuk itu;5.
137 — 93 — Berkekuatan Hukum Tetap
atau tanah yang jadi objek sengketa ini selalu dikuasai dan dimilikioleh yang berhak dan sah menurut hukum, yakni dari Miin Gelar SutanMangkuto dengan istrinya Marayam, kemudian pengusaan dan kepemilikanturun atau jatun kepada anakanaknya/cucucucunya karena harta yang jadiobjek sengketa ini adalah harta yang termasuk kedalam harta Pusako/warisanpeniggalan almarhum Miin Gelar Sutan Mangkuto dengan istrinya Marayanyang merupakan harta pusaka rendah dan dalam Adat Minangkabau di kenaldengan Harta Tambilang
No.344 PK/Pdt/20151.3bahwa kedai/tanah yang jadi objek terpekara ini adalah harta/hak milikmereka berdua antara Miin Gelar Sutan Mangkuto dengan istrinya danIdris Gelar Datuak Batuah dengan istrinya, yang termasuk kedalam hartaPusaka Rendah atau Harta Tambilang Ameh (ameh) dalam hukum adatMinangkabau, karena harta ini diperoleh atau didapat semasa dalamperkawinan bersama istri masingmasing dan objek terperkara ini yangpada dasarnya satu kesatuan adalah merupakan harta/warisanpeninggalan almarhum/
yangjadi objek terpekara ini supaya jelas bagi kedua belah kaum, yakni kaum Idris DatuakBatuah suku Sikumbang dan kaum Miin Gelar Sutan Mangkuto suku Tanjung,bahwaitu tanah atau kedai yang jadi objek terpekara saat ini karena ini merupakan hartapencarian atau didapat semasa perkawinan dengan istrinya yang sah (Miin denganistrinya Marayan ibu kandung Tergugat A dan Tergugat B begitupun sebaliknya IdrisGelar Datuak Batuah) dimana tanah atau kedai tersebut adalah harta yang termasukpusaka rendah/harta Tambilang
kaumbaik kaum Idris Gelar Datuak Batuah yang bersuku Sikumbang atau pun bagi kaumMiin Gelar Sutan Mangkuto bersuku Tanjung maka disinilah perannya penandatanganan pihakpihak kedua belah kaum baik dari kaum Idris Gelar Datuak Batuahbersuku sikumbang ataupun dari kaum Miin Gelar Sutan Mangkuto bersuku Tanjunguntuk membubuhkan tanda tangan masingmasing kaum di dalam Surat Keterangantanggal 7 agustus 1950 tersebut sebagai pengakuan de jure (hukum), atas hartayang termasuk pusaka rendah atau Pusako Tambilang
No.344 PK/Pdt/2015Berdasarkan hal dan uraian tersebut di atas, sangatlah jelas dan terangbahwa objek terpekara ini sangat tidak diragu kan lagi,oahwa objek terpekara iniadalah harta atau warisan peninggalan almarhum Miin Gelar Sutan Mangkutodan istrinya Marayan dan merupakan harta yang termasuk ke dalam hartapusaka rendah atau di dalam Hukum Adat Minangkabau dikenal dengan namaPusako Tambilang Ameh (emas) dan tidak sedikitpun dapat dikatakan ataupuntermasuk ke dalam harta pusaka tinggi kaum Para
74 — 30
gugatan TERBANTAH(dahulupenggugat) tersebut diatas(baik eksplisit maupunimpisit) maka TERBANTAH (dahulu penggugat) secaraTEGAS telah mengetahui, bahwa objek perkara yang adaditangan pembantah, adalah benar berasal dari12PEMBELIAN NENEK PEMBANTAH SORI, bukan berasal dariMANARUKO atau CANCANG LATIAH (membuka lahan ).17.Bahwa oleh karena berasal dari PEMBELIAN NENEKPEMBANTAH SORI, maka harta ini disebut sebagai hartapencaharian kakek dan nenek PEMBANTAH yang ~ dalamistilah HUKUMADAT disebut sebagai TAMBILANG
Bahwa tidak benar dalil PEMBANTAH pada dalilbantahannya poin 17, yang menyatakan, bahwa hartatersebut sebagai harta pencaharian kakek nenek(Tambilang Basi/harta pusaka rendah) PEMBANTAH,karena yang benar adalah harta tersebut didapatkansecara MELAWAN HUKUM, sehingga PEMBANTAH tidakberhak menguasai dan = memiliki hak milik PARATERBANTAH ~~ sebagaimana putusan Mahkamah Agungdimaksud;18.
saksi sudah dua kali menjadi saksiyaitu. perkara tahun 1995 saksi sudah menjadi saksidan menjadi saksi dalam perkara yang sekarang ini; Bahwa saksi tidak kenal dengan orang yang bernamaKASANT; Bahwa setahu saksi tanah tersebut yangmenguasainya sejak dulu sampai diseksekusi adalahBakhtiar, Cs.; Bahwa setahu saksi suku Kamaruddin dan Bakhtiaradalah suku Sipanjang dan suku Zubir adalah sukuMelayu; Bahwa setahu' saksi Pembantah dengan Terbantah Badalah beradik kakak; Bahwa setahu' saksi harta pusaka tambilang
33 — 13 — Berkekuatan Hukum Tetap
dasar hal tersebut adalah sangat berasalan apabila MajelisHakim menolaknya ;Bahwa gugatan kabur (obscuur libel) dengan alasan dalam suratgugatan tidak jelas apa yang didalilkan oleh Penggugat, Penggugatmendalilkan bahwa objek perkara adalah tanah pusaka tinggi Penggugat,namun tidak jelas dari mana/ dari siapa pusaka tinggi itu diterimanya secaraturun temurun sebab dalam hukum adat Minangkabau untuk menyatakansesuatu harta pusaka tinggi harus jelas bahwa harta tersebut diperoleh daricancang latiah tambilang
32 — 11
Jawaban Pokok di bawah ini:Bahwa tidak benar apa yang diceritakan oleh PENGGUGAT karena tidakmempunyai dasar hukum yang jelas.Bahwa tidak benar apa yang diceritakan oleh PENGGUGAT bahwaPENGGUGAT adalah sebagai mamak kepala Waris dan sekaligus MamakKepala Jurai dalam Suku Caniago .Bahwa tidak benar Objek Perkara adalah milik ulayat PENGGUGAT karena didalam Gugatan PENGGUGAT tidak menjelaskan dari mana asalnya, apakah didapat dari cancang latiah dan tambang taruko dengan istilahnya apakah didapat dari tambilang
basi, tambilang ameh dan tambilang perak.Bahwa Posita poin angka 8 (delapan) tidak benar sama sekali karena TergugatIV membeli SHM tersebut bukan dari Tergugat I, Il dan Ill akan tetapi Tergugatmembeli SHM tersebut langsung dari SYAFRIZAL NURDIN (alm) yaitu suamidari Tergugat dan Ayah dari Tergugat II dan Ill yang di beli pada tahun 2000,dikarenakan TERGUGAT IV tau SHM tersebut atas nama tunggal SYAFRIZALNURDIN, maka dengan itikad baik TERGUGAT IV membeli langsung dariSYAFRIZAL NURDIN.Bahwa berdasarkan
25 — 11 — Berkekuatan Hukum Tetap
No 188 K/Pdt/2015payuang sapatagak, nan basasok bajurami, nan bapandam bapakuburan,nan batunggua bapanabangan, dimano batang tagolek disinan cindawantumbuah, dimana tanah tasirah disinan tambilang makan". Maksudnya gelarsako Imam Marajo yang dahulu di pegang oleh Amirullah Imam Maradjo dansekarang dipegang oleh Syahril Imam Maradjo (Penggugat !)
85 — 6
Bahwa pada tahun 1988 ALI JASIR dan MAK ISIN TAMBOLA (Mamakdalam kaum Tergugat ) meminta adat sawah / patigan sawah kepadaTergugat , dikarenakan sudah sekian lama Tergugat menguasai tanahpusako tetapi tidak mau memberikan adat sawah / patigan sawah pusako,sehingga Tergugat saat itu berkata kepada ALI JASIR dan MAK ISINTAMBOLA bahwa tanah yang dikuasainya saat itu adalah tambilang perak(pagang gadai) bukan tambilang basi (tanah pusako) sehingga ALI JASIRdan MAK ISIN TAMBOLA marah dan akan memukul
tanahkering yang dikelola dan dikuasai oleh orang tua Tergugat sudah dianggaptanah hak milik tidak lagi mengakui pagang gadai;Bahwa pada tahun 1988 ALI JASIR dan MAK ISIN TAMBOLA (Mamakdalam kaum Tergugat ) meminta adat sawah / patigan sawah kepadaTergugat , dikarenakan sudah sekian lama Tergugat menguasai tanahpusako tetapi tidak mau memberikan adat sawah / patigan sawah pusako,sehingga Tergugat saat itu berkata kepada ALI JASIR dan MAK ISINTAMBOLA bahwa tanah yang dikuasainya saat itu adalah tambilang
perak(pagang gadai) bukan tambilang basi (tanah pusako) sehingga ALI JASIRdan MAK ISIN TAMBOLA marah dan akan memukul Tergugat denganbatang kedondong, dan akhirnya pemukulan tersebut tidak terjadi karenadilerai / Ketengahi oleh BUYUANG GURU (menantu ALI JASIR yang saat itumengolah sawah objek perkara) dengan memberi ALI JASIR dan MAK ISINTAMBOLA masing masing 1 karung padi;Bahwa disebabkan keselamatan Tergugat terancam, sekitar 3 hari setelahkejadian tersebut Tergugat menyuruh anaknya bernama SINOFmemanggil
Terbanding/Tergugat I : ELI FITRIANI alias ELI
Terbanding/Tergugat II : ELFRIAS alias EPI
88 — 45
Bahwa Harta Pusako Tinggi Kaum atau Suku POLIANG TURUNANSONIAK SOERENO KENEGERIAN KARI pihak Penggugat tersebutadalah harta yang telah diwarisi secara turuntemurun oleh KaumPenggugat, dijadikan lahan pertanian dan persawahan dan hartaPusako Tinggi pihak Penggugat tersebut merupakan Harta TambilangBasi dan Tambilang Ameh Nenek Moyang pihak Penggugat ;9.
75 — 13
Samseri yang kemudian dianggapsebagai batas antara tanah Samseri dengan tanah objek perkara ;Bahwa saksi ada bertemu dengan Kamek, beliau adalah Ibu dari TergugatC1;Bahwa saksi tahu dengan Munas, Munas juga memiliki gudang kelapa diatas tanah objek perkara ;Bahwa Hubungan Kamek dan Munas dengan Malah adalah sesuku, yaitusamasama suku Piliang ;Bahwa peninggalan Malah selain tanah objek perkara ada di Sungai Duriandan ada di Sungai Sariak ;Bahwa rumah tempat tinggal Malah di Pasar Sungai Sariak ;Bahwa tambilang
ameh adalah harta pusaka rendah dan tambilang basiadalah harta pusaka tinggi ;Bahwa harta yang berasal dari tambilang basi bisa jatuh kepada anak danmenantu kalau sepakat seluruh anggota kaum ;Bahwa kalau saksi lihat, yang dekat hubungan dengan Malah adalahSamseri ;Bahwa saksi tahu dengan Mek Alun orang suku Sikumbang ;Bahwa Malah dan Janiar membeli tanah objek perkara tahun 1957 jamanPRRI ;Bahwa saksi tahu dari Malah sendiri yang menceritakan kepada saksi kalautanah yang jadi objek perkara sekarang
85 — 6
tanah pasar LubukAlungDan didalam Surat Keterangan pada tahun 1950tersebut telah tercantum penjelasan dan27 dari 49 halaman (Putusan No. 20/Pdt.G/2010/PN.PRM)28ketentuan ketentuan pembahagian diantara keduabelah pihak yang harus dipatuhi dan dijalankan,baik oleh IDRSI gelar Datuk Batuah sebagai pihakI (Pertama) atau pun oleh Miin~ gellar DatukMangkuto sebagai pihak II (Kedua).Dan sangatlah jelas bahwa tanah yang menjadiobyek sengketa pada sekarang ini adalah termasukharta pusaka rendah atau harta Tambilang
menurut Tergugat Aldan Tergugat A2 objek perkara yang digugat olehPenggugat tersebut adalah merupakan harta pusakarendahnya yaitu) merupakan harta pencarian dari BapakTergugat Al yang bernama Miin gelar Sutan Mangkutobersama ibunya yang bernama Marayam dan oleh karena61 dari 49 halaman (Putusan No. 20/Pdt.G/2010/PN.PRM)62objek perkara tersebut adalah merupakan hartapencarian dari Miin ~~ gelar Sutan Mangkuto denganistrinya maka harta tersebut adalah termasuk kedalamBudel harta pusaka rendah (harta tambilang