Ditemukan 4134 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 07-12-2018 — Putus : 31-12-2018 — Upload : 14-01-2019
Putusan PN PELAIHARI Nomor 315/Pid.Sus/2018/PN Pli
Tanggal 31 Desember 2018 — MUHAMMAD GAFUR Als. UTUH bin H. ASPULANI
5722
  • remukan obatZenith; 1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparanyang berisi 58 (lima puluh delapan) butir dan sebagian remukan obat Zenith; 1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparanyang berisi 35 (tiga puluh lima) butir dan sebagian remukan obat Zenith; 1 (Satu) Buah Handphone merk Samsung Lipat warna Hitam dengan NomorSIM Card terpasang 085252254552:2 (Dua) Lembar Kantong Plastik warna Putih;DIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN 1 (Satu) Lembar STNK
    Obat zenithtersebut (per bungkusnya dengan isi 200 (dua ratus) butir, dan terdapat 7 bungkusObat Zenith yang jumlahnya Kurang lebih 1023 butir obat Zenith yang terdiri daributiran yang masih utuh dan butiran yang sudah hancur;Bahwa terdakwa MUHAMMAD GAFURAlias UTUH Bin H.
    yang dibungkus Plastik Klip Transparan yangberisi @ 200 (dua ratus) butir;1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparan yangberisi 190 (seratus sembilan puluh) butir dan sebagian remukan obat Zenith;1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparan yangberisi 140 (seratus empat puluh) butir dan sebagian remukan obat Zenith;1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparan yangberisi 58 (lima puluh delapan) butir dan sebagian remukan
    yangdibungkus Plastik Klip Transparan yang berisi @ 200 (dua ratus) butir, 1 (satu)Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparan yang berisi190 (seratus sembilan puluh) butir dan sebagian remukan obat Zenith, 1 (satu)Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparan yang berisi140 (seratus empat puluh) butir dan sebagian remukan obat Zenith, 1 (satu)Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparan yang berisi 58(lima puluh delapan) butir dan sebagian remukan
    Menetapkan barang bukti berupa : 8 (tiga) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparanyang berisi @ 200 (dua ratus) butir; 1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparanyang berisi 190 (seratus sembilan puluh) butir dan sebagian remukan obatZenith; 1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip Transparanyang berisi 140 (seratus empat puluh) butir dan sebagian remukan obatZenith; 1 (satu) Paket Besar Obat Zenith yang dibungkus Plastik Klip
Register : 22-09-2016 — Putus : 08-12-2016 — Upload : 19-12-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 236/Pid.Sus/2016/PN.Ktb
Tanggal 8 Desember 2016 — AGUS NASRULLAH Als AGUS Bin Alm HAMLY
698
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 1000 (seribu) butir obat jenis Carnophen/Zenith.Dirampas untuk dimusnahkan.- 1 (satu) buah Hp Nokia Warna Hitam Merah.- 1 (satu) unit Sepeda Motor Smash titan Warna Hitam Merah dengan Nomer polisi DA 4084 GB.Dirampas untuk Negara.6. Membebankan kepada Terdakwamembayar biaya perkara sejumlah Rp 2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
    mendapati 1000 butir obat jenis zenith di dalam Jok SepedaMotor No.Polisi DA 4048 GB milik sdr.
    Bahwa terdakwa AGUS NASRULLAH Als AGUS Bin (alm) HAMLY telah menjualobat jenis Zenith tersebut sudah kurang lebih 5 (lima) bulan lamanya dan hanyapada orangorang yang telah dikenalnya dengan cara menelpon terdakwa terlebihdahulu apabila obat zenith tersebut ada selanjutnya pembeli mendatangi rumahterdakwa, salah seorang yang pernah membeli obat jenis zenith sebanyak 8(delapan) kali pada terdakwa adalah Sdr.
    1000 butir obat jenis Carnophen / Zenith milik sdr.
    1000 butir obat jenis zenith di dalam Jok SepedaMotor No.Polisi DA 4048 GB milik sdr.
    Ktbpada orangorang yang telah dikenalnya dengan cara menelpon terdakwa terlebihdahulu apabila obat zenith tersebut ada selanjutnya pembeli mendatangi rumahterdakwa, salah seorang yang pernah membeli obat jenis zenith sebanyak 8(delapan) kali pada terdakwa adalah Sdr.
Register : 02-07-2014 — Putus : 12-08-2014 — Upload : 09-09-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 173 / Pid.Sus / 2014 / PN.Ktb
Tanggal 12 Agustus 2014 — SADARUDDIN Als ASDAR Bin DAENG LIWANG
3416
  • Arif yang sempatkami tangkap ;Bahwa Terdakwa terakhir kali Ssempat menjual obat jenisCarnophen (Zenith) tersebut kepada Sdr.
    Arif, sehingga dari hasil penjualan obat Carnophen /Zenith tersebut Terdakwa memperoleh keuntungan sekitarRp.50.000, (lima puluh ribu rupiah) perboxnya ;Bahwa Terdakwa sudah 2 (dua) kali menjual obat Carnophen /Zenith tersebut kepada Sdr. Arif dan biasanya Sdr. Arif membeliobat jenis Carnophen / Zenith tersebut sebanyak 1 (satu) kepingdengan harga Rp.35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah), adapuncara Terdakwa menjual obat Carnophen / Zenith tersebut kepadaSdr. Arif adalah, Sdr.
    (ZENITH)yang dikeluarkan oleh PT.
    Bahwa benar Terdakwa tidak ada memiliki ijin dari pihakberwenang untuk menjual mengedarkan atau mendistribusikanobat Carnophen (Zenith) tersebut ;. Bahwa benar Terdakwa menjual obat Carnophen / Zenith tersebutbaru. setengah bulan lamanya, adapun maksud dan tujuanTerdakwa menjual obat Carnophen (ZENITH) tersebut adalahTerdakwa ingin mencari keuntungan, disamping itu jugadisebabkan karena banyaknya orang yang menginginkan ataubanyaknya permintaan obat jenis Carnophen (Zenith) tersebut ;.
    dan paranelayan yang Terdakwa kenal termasuk saksi ARIF, sehingga dari hasilpenjualan obat Carnophen / Zenith tersebut Terdakwa memperolehkeuntungan sekitar Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah) perboxnya.Kemudian pula, Terdakwa sudah 2 (dua) kali menjual obat Carnophen /Zenith tersebut kepada saksi ARIF dan biasanya saksi ARIF membeliobat jenis Carnophen / Zenith tersebut sebanyak 1 (satu) keping denganharga Rp.35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah), adapun cara Terdakwamenjual obat Carnophen / Zenith
Register : 11-01-2017 — Putus : 01-03-2017 — Upload : 24-04-2018
Putusan PN KASONGAN Nomor 6/Pid.Sus/2017/PN.Ksn
Tanggal 1 Maret 2017 — Pidana - Gazali Rahman Als Agan Bin Arbain
11124
  • Menetapkan barang bukti berupa : - Obat- 0batan Jenis Carnophen (Zenith Pharmaceutical) sebanyak 17 (tujuh belas) butirDirampas Untuk dimusnahkan- Uang Tunai Sejumlah Rp. 500.000,- (lima ratus riburupiah) dengan rincian : 1 (satu) lembar uang kertas Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) 1 (satu) lembar uang kertas Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) 3 (tiga) lembar uang kertas Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah) 17 (tujuh belas) lembar uang kertas
    ATI (DPO) untuk membeli obat Carnophen(Zenith Pharmaceuticals) sebanyak 100 (seratus) butir dengan harga beliRp 340.000,(tiga ratus empat puluh ribu rupiah) dan dari penjualan obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) Terdakwa Il mendapat keuntungansebesar Rp 80.000, (delapan puluh ribu rupiah) per 100 (seratus) bultir.Bahwa kemudianTerdakwa Il mendatangi Terdakwa dirumahnya denganmembawa obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals) sebanyak 100(seratus) butir kemudian meminta Terdakwa menjualkan obat tersebutdan
    menerima uang pecahan Rp 100.000, (seratus ribu rupiah) sebagaipembayaran obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals) dari saksi BripdaDENNIS DIRGANTARA, Terdakwa langsung ditangkap dan digeledahbadan Terdakwa ditemukan uang hasil penjualan sebanyak Rp 500.000,(lima ratus ribu rupiah) dan obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)sebanyak 17 (tujuh belas) keping, selanjutnya Terdakwa diinterogasiuntuk menunjukan tempatTerdakwa Il selaku pemilik obat Carnophen(Zenith Pharmaceuticals)yang telah Terdakwa
    untukmeyinmpan, menjual atau mengedarkan obat Carnophen (ZenithPharmaceuticals);Bahwa terdakwa tidak ada memiliki ijin edar dan ijin penjualan Obatobatan jenis Carnophen / Zenith Pharmaceuticals dari pihak yangberwenang untuk menjual dan mngedarkan Obatobatan jenis Carnophen/ Zenith Pharmaceuticals tersebut;Bahwa saksi menerangkan kegiatan terdakwa GAZALI dan terdakwaJUHRIANSYAH dalam menyimpan, menjual atau mengedarkan obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) sangat meresahkan masyarakatsehingga
    KaltengBahwa benar terdakwa menerangkan mekanisme terdakwa memperoleh obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) yaitu dengan mendatangi rumahSdri.ATl (DPO) dan membeli obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)sebanyak 100 (seratus) butir perhari dengan harga beli Rp.340.000, (tigaratus empat puluh ribu rupiah)Bahwa benar terdakwa telah 2 (dua) bulan mengedarkan atau menjual obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) milik sdri.
    (lima ratus ribu rupiah) di bawa ke kantor Polsek Katingan Kuala Bahwa Terdakwa telah 3 (tiga) hari mengedarkan dan menjual obatCamophen (Zenith Pharmaceuticals) milik Terdakwa Il Bahwa Terdakwa Il telah 2 (dua) bulan mengedarkan dan menjual obatCamophen (Zenith Pharmaceuticals) milik sdri.
Register : 13-05-2015 — Putus : 07-07-2015 — Upload : 14-12-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 122 / Pid.Sus / 2015 / PN.Ktb
Tanggal 7 Juli 2015 — MUHAMMAD DEDI HUSEN Als HUSEN Bin (Alm) ABDULLAH
355
  • Abdul Gani Als GegeBin (Alm) Abdullah Awad danmengamankan barang bukti berupa obatjenis Carnophen / Zenith sebanyak 70(tujuh puluh) butir, setelah ditanyakantentang asal usul obat jenis Carnophen /Zenith tersebut, dijawab oleh Sdr.
    Bahwa benar obat jenis Carnophen / Zenith tersebut diperolehTerdakwa dengan cara membeli dari Sdr.
    Adapun obat jenisCarnophen / Zenith tersebut diperoleh Terdakwa dengan cara membelidari Sdr.
Register : 20-02-2019 — Putus : 19-03-2019 — Upload : 08-04-2019
Putusan PN KOTABARU Nomor 46/Pid.Sus/2019/PN.Ktb
Tanggal 19 Maret 2019 — - RUDIYANI alias RUDI Bin alm.MANSYAH terdakwa - NONIE,SH JPU
546
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 4428 (empat ribu empat ratus dua puluh delapan) butir obat Carnophen/Zenith;- 1 (satu) buah Handphone merk Nokia warna hitam;- 1 (satu) unit sepeda motor merk Mio GT warna hitam les warna merah putih;Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara an. SALEH Bin SAMAD;- 1 (satu) buah Handphone merk Samsung warna hitam;Dirampas Untuk Dimusnahkan;6.
    obat yang mengandungcarnophen/ zenith dan latar belakang pendidikan keahlian terdakwa,,terdakwa mengaku bahwa terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkanobat yang mengandung carnophen/ zenith dan tidak memiliki latar belakangpendidikan keahlian dalam bidang kefarmasian.Bahwa obat jenis zenith yang ditemukan pada SALEH Bin SAMAD (Terdakwadalam berkas terpisah) sebanyak 4428 (empat ribu empat ratus dua puluhdelapan) butir obat zenith, yaitu obat milik terdakwa, dan obat tersebut adalahtermasuk
    KtbBahwa terdakwa mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat, dan mutu,terdakwa mengaku bahwa terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkanobat yang mengandung carnophen/ zenith dan tidak memiliki latar belakangpendidikan keahlian dalam bidang kefarmasian.Bahwa obat jenis zenith yang ditemukan pada SALEH Bin SAMAD (Terdakwadalam berkas terpisah) sebanyak 4428 (empat ribu empat ratus dua puluhdelapan) butir obat zenith, yaitu
    KtbBahwa kemudian saksi dan rekan saksi melakukan penggeledahan danditemukan 4428 (empat ribu empat ratus dua puluh delapan) butir obatcarnophen/zenith yang mana saat itu bungkusan/kantongan yang berisi obatcarnophen/zenith tersebut mau diserahkan saksi SALEH Bin SAMAD kepadasaudara MAHMUD Alias PUA melalui saksi RADITH Bin USMAN;Bahwa saksi SALEH Bin USMAN diperintahkan oleh terdakwa untukmengantar obat carnophen zenith tersebut, kemudian saksi dan rekan saksimelakukan penggeledahan terhadap badan
    terdakwa ditemukan barang buktiberupa 1 (satu) buah Handphone merk Samsung hitam yang mana digunakanterdakwa untuk komunikasi transaksi obat zenith;Bahwa terdakwa telah menjual obat carnophen/zenith kepada saudaraMAHMUD Alias PUA dengan cara sebelumnya saudara MAHMUD Alias PUAmenghubungi terdakwa memesan obat carnohen/zenith sebanyak 4000(empat ribu) butir setelah itu terdakwa menyiapkannya dan sekitar pukul 17.00WITA terdakwa mengatur janji untuk bertemu dengan saudara MAHMUDAlias PUA di Pelabuhan
    Tarjun setelah itu terdakwa menyuruh saksi SALEHBin SAMAD untuk menyerahkan obat carnophen/zenith kepada saudaraMAHMUD Alias PUA;Bahwa terdakwa memperoleh obat jenis carnophent/zenith tersebut dengancara membeli dari saudara BANG JALI dengan harga Rp.550.000,(lima ratuslima puluh ribu rupiah) untuk 100 (seratus) butir/1 (satu) boxnya, dan terdakwamendapatkan keuntungan dari mengedarkan obatcarnophen/zenith tersebutsekitar kurang lebih Rp.100.000, (seratus ribu rupiah) untuk 100 butir;Bahwa pada
Register : 09-04-2019 — Putus : 08-05-2019 — Upload : 23-05-2019
Putusan PN RANTAU Nomor 63/Pid.Sus/2019/PN Rta
Tanggal 8 Mei 2019 — Penuntut Umum:
1.Iwan Budi Susilo,SH
2.ANDRI NANDA H. F., S.H., M.H.
Terdakwa:
Amat Yunus Als Amat Lenong Bin Syahran
236
  • lima ) tahun 2 (dua) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana penjara selama 2 ( dua ) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan kepadanya ;
  • Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
  • Menetapkan barang bukti berupa : 10 (sepuluh) butir Carnophen zenith
    yang telah disisihkan sebanyak 2 (dua) butir Carnophen zenith; Dirampas untuk dimusnahkan; Uang hasil penjualan obat Carnophen zenith sebanyak Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah); Dirampas untuk negara;
  • Membebankan supaya Terdakwa dibebani membayar perkara sebesar Rp. 5.000,- ( lima ribu rupiah )
  • Menyatakan barang bukti berupa : 10 (sepuluh) butir Carnophen zenith yang telah disisinkansebanyak 2 (dua) butir Carnophen zenith;Dirampas untuk dimusnahkan Uang hasil penjualan obat Carnophen zenith sebanyak Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah)Dirampas untuk negara;4.
    Supian sebanyak 10 (sepuluh) butir obatcarnophen zenith dengan harga Rp. 110.000, (seratus sepuluh riburupiah) dan sekitar jam 13.00 wita terdakwa menjual kepada sdr. Asbulansebanyak 50 (lima puluh) butir obat carnophen zenith dengan harga Rp.550.000, (lima ratus lima puluh ribu rupiah) dengan cara para pembelldatang langsung kerumah terdakwa;Bahwa pada tanggal 25 Januari 2019 sekitar jam 11.00 wita terdakwakembali membeli lagi obat carnophen zenith kepada sdr.
    Supian sebanyak 10 (Sepuluh) butir obatcarnophen zenith dengan harga Rp. 110.000, (Seratus sepuluh riburupiah) dan sekitar jam 13.00 wita terdakwa menjual kepada sdr. Asbulansebanyak 50 (lima puluh) butir obat carnophen zenith dengan harga Rp.550.000, (lima ratus lima puluh ribu rupiah) dengan cara para pembelidatang langsung kerumah terdakwa;;Bahwa pada tanggal 25 Januari 2019 sekitar jam 11.00 wita terdakwakembali membeli lagi obat carnophen zenith kepada sdr.
    Supian sebanyak10 (sepuluh) butir obat carnophen zenith dengan harga Rp. 110.000,(seratus sepuluh ribu rupiah) dan sekitar jam 13.00 wita terdakwamenjual kepada sdr. Asbulan sebanyak 50 (lima puluh) butir obatcarnophen zenith dengan harga Rp. 550.000, (lima ratus lima puluh riburupiah) dengan cara para pembeli datang langsung kerumah terdakwa;Bahwa pada tanggal 25 Januari 2019 sekitar jam 11.00 wita terdakwakembali membeli lagi obat carnophen zenith kepada sdr.
    Menetapkan barang bukti berupa:Halaman 32 Putusan Nomor 63/Pid.Sus/2019/PN Rta 10 (sepuluh) butir Carnophen zenith yang telah disisinhkansebanyak 2 (dua) butir Carnophen zenith;Dirampas untuk dimusnahkan Uang hasil penjualan obat Carnophen zenith sebanyak Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah);Dirampas untuk negara6.
Register : 20-01-2014 — Putus : 02-04-2014 — Upload : 08-05-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 12/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 2 April 2014 — ASTANUDDIN als. UDIN Bin (alm) H. ALI PANDI
244
  • Bahwa obat carnophent (zenith) yang diedarkan oleh terdakwa tidakmemiliki izin edar karena obat izin edar obat carnophent (zenith)yang dikeluarkan oleh PT.
    ; Bahwa terdakwa menjual atau) mengedarkan obat jeniscarnophent/zenith tersebut sekitar kurang lebih 2 (dua) minggu ; Hal7 dari 25 halaman, No. 12/Pid.Sus/2014/PN.Ktb.
    Syahrul menjual/mengedarkanobat jenis carnophent/zenith kepada terdakwa diadakan Pasarikan pada hari Sabtu tanggal 23 Nopember 2013 sekira jam 08.002. Saksi SYAHRUL als. ARUL Bin NURDIN.
    ZENITH tetapiorang Kotabaru biasa menyebutkan obat zenith; Bahwa orang yang tidak memiliki keahlian dibidang farmasi tidakboleh mendistribusikan obatobatan dan cara penyimpanan obatkeras harus sesuai dengan standar yang telah ditetapkan disaranakesehatan (Apotik); 22 nnn nnn nnn nnn nnn ncn ncnBahwa obat carnophen atau zenith telah dibatalkan ijin edarnyasesuai surat BPOM RI Nomor PO.02.01.1.31.3997 tanggal 27Oktober 2009 perihal pembatalan Persetujuan Nomor Izin Edar danPenghentian Kegiatan Produksi
    Amang ; Bahwa terdakwa menjual obat jenis carnophent/zenith denganharga Rp 40.000, (empat puluh ribu rupiah) per kepingnya ; Bahwa terdakwa menjual obat jneis carnophenrt/zenithtersebutsudah kurang lebih 2 (dua) minggu dan terdakwa menjual obatobatan tersebut kepada temantemannya sesama pekerja ; Bahwa terdakwa menjual obat jenis carnophent/zenith tersebutkepada Sdr.
Register : 20-06-2016 — Putus : 06-09-2016 — Upload : 10-11-2016
Putusan PN TAMIANG LAYANG Nomor 61/Pid.Sus/2016/PN Tml
Tanggal 6 September 2016 — IRUS alias MAMA ALUH binti ABAS
5724
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 110 (seratus sepuluh) butir obat jenis Carnophen (Zenith) ;- 122 (seratus dua puluh dua) butir obat jenis THD ;- 2 (dua) bungkus plastik klip warna bening ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- Uang tunai sebesar Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).
    7 (tujuh) keping obatjenis Carnophen (zenith) atau 70 (tujuh puluh) butir dan obat jenis THD sebanyak 244 PT SNNo: GI/Pid.
    terdakwa ditangkap setelah menjual obat jenis Carnophen (Zenith)dan THD kepada masyarakat sebelum terdakwa ditangkap ;e Bahwa uang tunai sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) merupakanuang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan THD ;e Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan THD tersebut diakui olehterdakwa merupakan milik terdakwa sendiri yang akan dijual oleh terdakwakepada orang lain ;e Bahwa pada awalnya terdakwa mendapatkan obatobatan jenis Carnophen(Zenith) tersebut
    kepada masyarakat sebelum terdakwa ditangkap ;Bahwa uang tunai sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) merupakanuang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan THD ;Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan THD tersebut diakui olehterdakwa merupakan milik terdakwa sendiri yang akan dijual oleh terdakwakepada orang lain ;Bahwa pada awalnya terdakwa mendapatkan obatobatan jenis Carnophen(Zenith) tersebut dengan cara membeli seharga Rp.300.000.
    hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan THD ;11 PT SNNo: GI/Pid.
    jenis Carnophen(Zenith) dan THD secara bebas kepada masyarakat sebelum terdakwaditangkap ;Bahwa benar uang tunai sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah)merupakan uang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) danTHD ;Bahwa benar obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan THD tersebutmerupakan milik terdakwa sendiri yang akan dijual oleh terdakwa kepadaorang lain ;13 PT SNNo: GI/Pid.
Register : 23-01-2017 — Putus : 21-03-2017 — Upload : 12-04-2017
Putusan PN TAMIANG LAYANG Nomor 8/Pid.Sus/2017/PN Tml
Tanggal 21 Maret 2017 — ANJAS ASMARA alias PA ADUL bin ABDUL AZIS
1715
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 320 (tiga ratus dua puluh) butir obat jenis Carnophen (Zenith) ;- 1 (satu) buah kantong plastik berwarna hitam ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- Uang tunai sebesar Rp. 20.000,- (dua puluh ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).
    32 (tiga puluh dua)keping obat Carnophen (Zenith) adalah miliknya dan 48 (empat puluh delapan) boxobat Carnophen (Zenith) adalah milik kakak kandung terdakwa yakni saksi MARIAULPAH Als.
    (Zenith)kepada orang lain sebelum terdakwa ditangkap ;e Bahwa uang tunai sebesar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) merupakanuang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith), sedangkan 1(satu) buah kantong plastik berwarna hitam digunakan oleh terdakwa untukmembungkus obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut ;e Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut diakui oleh terdakwamerupakan milik terdakwa sendiri ;Bahwa terdakwa mendapatkan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebutdengan
    Kalimantan Selatan dimana terdakwa membeli obatobatan jenis Carnophen (Zenith) sebanyak 3 (tiga) boks seharga Rp.200.000,(dua ratus ribu rupiah) per boks ;Bahwa terdakwa menjual obat jenis Carnophen (Zenith) seharga Rp.30.000.
    Carnophen (Zenith)kepada orang lain sebelum terdakwa ditangkap ;e Bahwa uang tunai sebesar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) merupakanuang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith), sedangkan 1(satu) buah kantong plastik berwarna hitam digunakan oleh terdakwa untukmembungkus obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut ;e Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut diakui oleh terdakwamerupakan milik terdakwa sendiri ;e Bahwa terdakwa mendapatkan obatobatan jenis Carnophen (Zenith
    obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut ;Menimbang, bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebutmerupakan milik terdakwa sendin ;Menimbang, bahwa terdakwa mendapatkan obatobatan jenis Carnophen(Zenith) tersebut dengan cara membeli dari seseorang yang bernama IMUR di kotaBanjarmasin Prop.
Register : 11-03-2019 — Putus : 29-04-2019 — Upload : 20-06-2019
Putusan PN BANJARBARU Nomor 79/Pid.Sus/2019/PN Bjb
Tanggal 29 April 2019 — Penuntut Umum:
MUHAMMAD INDRA, SH
Terdakwa:
1.ZICO THOMAS Als ZICO Bin BENNY
2.IRWAN SURYA ABDI Als IRWAN JEBENG Bin SUHARDI
249
  • Menyatakan Terdakwa I ZICO THOMAS alias ZICO bin BENNY dan Terdakwa II IRWAN SURYA ABDI alias IRWAN JEBENG bin SUHARDItelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara bersama-sama menyalahgunakan Narkotika Golongan I jenis Carnophen Zenith Pharmaceuticalsbagi dirinya sendiri;

    2. Menjatuhkan pidana terhadap Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan;

    p>

    3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

    4. Menetapkan agar Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan;

    5. Menetapkan barang bukti berupa:

    • 7 (tujuh) butir carnophen zenith;
    • 2 (dua) klip plastik;
    • 1 (satu) lembar celana jeans warna biru;

    Dirampas untuk dimusnahkan

    Selanjutnyapara terdakwa keluar dari warnet tersebut lalu menemui saksi AHMAD NOPAL( dilakukan penuntutan secara terpisah ) untuk membeli narkotika jeniscarnophen zenith karena sebelumnya para terdakwa juga pernah membelinarkotika jenis carnophen zenith dari saksi AHMAD NOPALBahwa setelah bertemu dengan saksi AHMAD NOPAL lalu para terdakwaberkata mau membeli narkotika jenis carnophen zenith dengan harga Rp140.000 dan saksi AHMAD NOPAL berkata kalau dengan harga Rp 140.000hanya mendapatkan 17 butir
    Bahwa sesampainya di warnet tersebut, terdakwa 2 IRWAN SURYA ABADImengambil 10 butir narkotika jenis carnophen zenith miliknya lalu para terdakwameminum 10 butir narkotika jenis carnophen zenith tersebut dimana masingmasing terdakwa meminum sebanyak 5 butir.Bahwa saat para terdakwa ditangkap oleh anggota Polres Banjarbarudiantaranya saksi HENDRIK YUNIKA dan ADI JULIAN SITEPU, diamankanbarang bukti berupa 7 butir narkotika jenis carnophen zenith yang disimpandalam klip plastik dimana klip plastik
    Bahwa sesampainya di warnet tersebut,terdakwa 2 IRWAN SURYA ABADI mengambil 10 butir narkotika jeniscarnophen zenith miliknya lalu para terdakwa meminum 10 butirnarkotika jenis carnophen zenith tersebut dimana masing masingterdakwa meminum sebanyak 5 butir.
    Bahwasesampainya di warnet tersebut, terdakwa 2 IRWAN SURYA ABADImengambil 10 butir narkotika jenis carnophen zenith miliknya lalu paraterdakwa meminum 10 butir narkotika jenis carnophen zenith tersebutdimana masing masing terdakwa meminum sebanyak 5 butir.
Register : 04-08-2015 — Putus : 15-09-2015 — Upload : 07-01-2016
Putusan PN BANJARBARU Nomor 186/Pid.Sus/2015/PNBjb
Tanggal 15 September 2015 — JEFRI WILMAN Als JEFRI Bin HENDRY LAMBONG.
8920
  • Menetapkan barang bukti berupa:- Obat carnophen ZENITH PHARMACEUTICALS sebanyak 100 (seratus) butirDirampas untuk dimusnahkan- Uang sebesar Rp.210.000,- ( dua ratus sepuluh ribu rupiah)Dirampas untuk Negara- 1 (satu) buah tas warna hitam merk EIGERDikembalikan kepada Terdakwa Jefri Wilman Alias Jepri Bin Hendry Lambong6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);
    Bahwa beberapa saat kemudian, teman dariHarrisdianto (yang penuntutannya dilakukan secara terpisah) mendatangikamar kost Harrisdianto (yang penuntutannya dilakukan secara terpisah)untuk membeli obat Carnophen Zenith Pharmaceuticals, kemudian terdakwamenyuruh Harrisdianto (yang penuntutannya dilakukan secara terpisah)untuk mengambilkan obat Carnophen Zenith Pharmaceuticals di dalamlemari Harrisdianto (yang penuntutannya dilakukan secara terpisah)kemudian Harrisdianto (yang penuntutannya dilakukan
    Zamrud Kel.Sungai Ulin Kec.Banjarbaru Utara Kota.Banjarbaru, ada yang yang menjual serta mengedarkan sediaanfarmasi berupa Obat Carnophen Zenith Pharmaceuticals. Menindaklanjuti informasi dari masyarakat tersebut saksi dan sdr.
    Pharmaceuticals yakni untukobat tulang dannyeri sendi;Bahwa Terdakwa menjual obat Carnophen Zenith Pharmaceuticasbaru kali ini saja;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai izin untuk mnegedarkan obatCarnophen Zenith Pharmaceuticals dan Terdakwa mengedarkanobat Cranopehn Zenith Pharmaceuticals tersebut kepada siapasaja tanpa disertai resep dokter serta Terdakwa mengetahuibahwa mengedarkan obat Cranophen Zenith Pharmaceuticalstanpa izin edar adalah melanggar aturan;Menimbang, bahwa selain menghadirkan SaksiSaksi
    Pharmaceuticas barukali ini saja;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai izin untuk mnegedarkan obatCarnophen Zenith Pharmaceuticals dan Terdakwa mengedarkan obatCranopehn Zenith Pharmaceuticals tersebut kepada siapa saja tanpadisertai resep dokter serta Terdakwa mengetahui bahwa mengedarkanobat Cranophen Zenith Pharmaceuticals tanpa izin edar adalahmelanggar aturan;Bahwa berdsarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNo.Lab: 3391/NOF/2015, tanggal 11 Mei 2015, yang ditandatangani olehARIF
Register : 20-04-2017 — Putus : 30-05-2017 — Upload : 06-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 114/Pid.Sus/2017/PN.Ktb
Tanggal 30 Mei 2017 — Samsul Arifin als Ifin bin Hardiansyah
202
  • Menetapkan barang bukti berupa: 1.340 (seribu tiga ratus empat puluh) butir obat jenis Carnophent/Zenith; 8 (delapan) butir obat jenis Carnophent/Zenith; 1 (satu) buah tas bertuliskan DAGO CONSULTAN M.I.C.E SPESIALIST berwarna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sebesar Rp.4.407.000,- (empat juta empat ratus tujuh ribu Rupiah); 1 (satu) unit handphone merk Oppo warna putih;Dirampas untuk Negara;6.
    Menetapkan barang bukti berupa: 1.340 (seribu tiga ratus empat puluh) butir obat jenis Carnophent Zenith yang disitadari tersangka; 8 (delapan) butir obat jenis Carnophent Zenith yang disita dari saksi Halim; 1 (satu) buah tas bertuliskan DAGO CONSULTAN M.I.C.E SPESIALIST berwarnahitam;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang hasil penjualan obat jenis Carnophen Zenith sebesar Rp.4.407.000, (empatjuta empat ratus tujuh ribu Rupiah); 1 (satu) unit handphone merk Oppo warna putih;Dirampas untuk Negara;5.
    dan untuk tiap 1 (Satu) box atau100 (seratus) butir obat Zenith dijual dengan harga Rp. 350.000, (tiga ratus limapuluh ribu rupiah), sehingga keuntungan yang diperoleh terdakwa sekitar Rp.80,000, (delapan puluh ribu rupiah) untuk tiap 1 (Satu) boxnya, terdakwa menjualobat Zenith tersebut kepada siapa saja yang terdakwa kenal dengan cara pembelimendatangi langsung rumah kos yang ditinggali terdakwa dan salah satunyakepada saksi Halim sebanyak 1 (satu) keping obat jenis Carnophent Zenith, atasperbuatan
    serta menemukan obat jenis carnophen/ zenith dari dalam rumah kosterdakwa;2.
    Muhammad Halim menerangkan memperoleh obat jenis carnophen/zenith dari Terdakwa, kemudian Saksi dan sdr.
    , dan menemukan 1 (satu) unit handphone merk Oppo warna putih yangTerdakwa gunakan untuk melakukan transaksi jualbeli obat jenis Carnophen/ Zenith; Bahwa beberapa saat sebelum ditangkap Terdakwa menjual 10 (sepuluh) butir obatjenis carnophen/ zenith kepada sdr.
Register : 16-08-2018 — Putus : 27-09-2018 — Upload : 03-10-2018
Putusan PN PELAIHARI Nomor 209/Pid.Sus/2018/PN Pli
Tanggal 27 September 2018 — Muhammad Noor Saputra Bin Uji Ismail
228
  • milik Terdakwa MUHAMMAD NOOR SAPUTRA berupa : 930 (tiga puluh) butir obat jenis zenith (Carnophen) ditemukan di lemaripakaian Terdakwa.
    bukti milik Terdakwa MUHAMMAD NOOR SAPUTRA berupa : 30 (tiga puluh) butir obat jenis zenith (Carnophen) ditemukan di lemaripakaian Terdakwa.
    jenis zenith (camophen) tersebut hanya ditiipkan oleh saksiriansyah Als Dewa Bin Atim (Alm) untuk menjualkan Obat Zenith atauCamophen, kemudian Obat Zenith tersebut terdakwa Muhammad Noor Saputrajual kembali kepada orang lain seharga Rp.10.000,00 (sepuuh ribu) per butimyasehingga keuntungan terdakwa Muhammad Noor Saputra didalam moeniualHalaman 13 dari 29 Putusan Nomor 209/Pid.Sus/2018/PN PliObat Camophen sebanyak 20 (dua puluh) butir sebesar Rp. 200.000,00 (duaratus ribu rupiah);Bahwa berdasarkan
    Tanah Lautselanjutnya pihak kepolisian mengintrogasi terdakwa kemudian terdakwamengakui obatobatan jenis zenith (camophen) tersebut hanya dititipkan olehsaksi Iriansyah Als Dewa Bin Atim (Alm) untuk menjualkan Obat Zenith(carnophen) selanjutnya pihak kepolisian memerintahkan terdakwa untukmemesan obat jenis zenith (camophen) kepada saksi hansyah Als Dewa Bin Atim(Alm) kemudian terdakwa menelephone saksi lhiansyah Als Dewa Bin Atim (Alm)lalu terdakwa memesan kembali obat jenis zenith (camophen) sebanyak
    Tanah Laut selanjutnya pihak kepolisian mengintrogasi terdakwakemudian terdakwa mengakui obatobatan jenis zenith (camophen) tersebut hanyadititipkan oleh saksi Kiansyah Als Dewa Bin Atim (Alm) untuk meniualkan Obat Zenith(camophen) selaniutnya pihak kepolisian memerintahkan terdakwa untuk memesanobat jenis zenith (camophen) kepada saksi hansyah Als Dewa Bin Atim (Alm)kemudian terdakwa menelephone saksi hiansyah Als Dewa Bin Atim (Alm) laluterdakwa memesan kembali obat jenis zenith (camophen) sebanyak
Register : 10-10-2018 — Putus : 28-11-2018 — Upload : 30-11-2018
Putusan PN KOTABARU Nomor 249/Pid.Sus/2018/PN Ktb
Tanggal 28 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
ARMEIN RAMDHANI,SH
Terdakwa:
JOKO SUYANTO Bin Alm. SUWANDI
6614
  • pidana denda sebesar Rp.200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) tahun;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 900 (Sembilan ratus) butir obat jenis carnophent/zenith
      /zenith yang mengandungKarisoprodol terdakwa simpan di dalam lemari yang terletak di dapur lalu saksiDENNY APRI YANOOR Als DENNY mengambil sebanyak 2 (dua) box atau200 (dua ratus) butir Narkotika Golongan jenis Carnophent/zenith yangmengandung Karisoprodol selanjutnya saksi DENNY APRI YANOOR AlsDENNY meninggalkan rumah terdakwa.
      Bahwa terdakwamendapatkan Narkotika Golongan jenis Carnophent/zenith yangmengandung Karisoprodol tersebut dari sdr.IBU TUTI (DPO).
      mengambil Narkotika Golongan jenisCarnophent/zenith yang mengandung Karisoprodol kepada terdakwa setelahitu terdakwa menjelaskan kepada saksi DENNY APRI YANOOR Als DENNYjika Narkotika Golongan jenis Carnophent/zenith yang mengandungKarisoprodol terdakwa simpan di dalam lemari yang terletak di dapur lalu saksiDENNY APRI YANOOR Als DENNY mengambil sebanyak 2 (dua) box atau200 (dua ratus) butir Narkotika Golongan jenis Carnophent/zenith yangmengandung Karisoprodol selanjutnya saksi DENNY APRI YANOOR
      Ktb Bahwa Terdakwa ditangkap karena menjual obat jenis carnophen/zenith; Bahwa pada saat penangkapan Terdakwa ditemukan barang bukti berupa 900(Sembilan ratus) butir obat jenis carnophent/zenith, 1 (satu) buah Handphonemerk Samsung J2 Prime warna Gold Rose, 2 (dua) buah bungkus yangterbuat dari plester warna coklat dan 1 (Satu) unit sepeda motor merk YamahaX Ride warna Biru DA 6488 GAG; Bahwa sebelumnya terdakwa menjual obat jenis carnophen/zenith kepadasaudara Rusdiyanoor pada hari Rabu tanggal
Register : 01-06-2016 — Putus : 23-08-2016 — Upload : 10-11-2016
Putusan PN BATULICIN Nomor 183 / Pid.Sus / 2016 / PN Bln
Tanggal 23 Agustus 2016 — JAINAL ARIPIN Bin ISAI BAGUNG
3315
  • Menetapkan barang bukti berupa : 187 (seratus delapan puluh tujuh) butir obat jenis Carnophen / Zenith ; 425 (empat ratus dua puluh lima) butir obat jenis Dextro ; 1 (satu) buah tas warna silver ;Dirampas untuk dimusnahkan ; Uang tunai sebesar Rp.60.000,- (enam puluh ribu rupiah) ;Dirampas untuk negara ;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.500,- (Dua ribu lima ratus rupiah) ;
    seharga Rp.30.000, (tiga puluh ribu rupiah) dan 30 (tiga puluh) butirobat jenis Dextro seharga Rp.30.000, (tiga puluh ribu rupiah) ;Bahwa 187 (seratus delapan puluh tujuh) butir obat jenis Carnophen /Zenith, 425 (empat ratus dua puluh lima) butir obat jenis Dextro dan uangtunai sebesar Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) tersebut adalah milikTerdakwa ;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebutdengan cara membeli dari Sdr.
    / Zenith dan obat jenis Dextrotersebut dirumah Terdakwa ;Bahwa saksi membeli obat jenis Carnophen / Zenith dan obat jenis Dextrotersebut untuk senangsenang saja ;Halaman 8 dari 20 Putusan Nomor 183/Pid.Sus/2016/PN BlnForm01/SOP/001/HKM/2015Bahwa saksi sudah 2 (dua) Tahun mengkonsumsi obat jenis Carnophen /Zenith dan obat jenis Dextro ;Bahwa saksi mengetahui Terdakwa ada menjual obat jenis Carnophen /Zenith dan obat jenis Dextro dari temanteman saksi ;Bahwa Terdakwa bukanlah sebagai ahli kefarmasian
    hasil penjualan sebesar Rp.60.000,(enam puluh ribu rupiah) ; Bahwa 187 (seratus delapan puluh tujuh) butir obat jenis Carnophen /Zenith, 425 (empat ratus dua puluh lima) butir obat jenis Dextro dan uangtunai sebesar Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) tersebut adalah milikTerdakwa ; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebutdengan cara membeli dari Sdr.
    baru berjualan obat jenis Carnophen / Zenith dan obatjenis Dextro tersebut selama 18 (delapan belas) hari ; Bahwa sebesar Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) tersebut meruakanhasil dari penjualan obat jenis Carnophen / Zenith dan obat jenis Dextro ; Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan/menjual bebasobatobatan keras merk Carnophen / Zenith tersebut yang telah dibatalkanijin edarnya dan sudah dihentikan kegiatan produksinya sejak tanggal 29Oktober 2009 berdasarkan Surat Badan POM RI
    / Zenith danobat jenis Dextro tersebut selama 18 (delapan belas) hari ;Halaman 12 dari 20 Putusan Nomor 183/Pid.Sus/2016/PN BlnForm01/SOP/001/HKM/2015Bahwa benar sebesar Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) tersebutmeruakan hasil dari penjualan obat jenis Carnophen / Zenith dan obat jenisDextro ;Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan/menjualbebas obatobatan keras merk Carnophen / Zenith tersebut yang telahdibatalkan ijin edarnya dan sudah dihentikan kegiatan produksinya sejaktanggal
Register : 16-08-2017 — Putus : 02-11-2017 — Upload : 17-11-2017
Putusan PN MUARA TEWE Nomor 135/Pid.Sus/2017/PN Mtw (Kesehatan)
Tanggal 2 Nopember 2017 — - MUKNI alias IMUK bin JANTAN
7811
  • Uang sebesar Rp. 1.650.000,- (satu juta enam ratus lima puluh ribu rupiah) dengan pecahan Rp. 100.000,- sebanyak 6 lembar dan pecahan Rp. 50.000,- sebanyak 21 lembar;dirampas untuk negara;5.2. 10 (sepuluh) keping obat Zenith Carnophen berisi 100 (seratus) butir;5.3. 1 (satu) buah handphone merk Nokia N73 warna hitam No. Seri V 5.0737.3.0.1 rm-84 dengan No. Sim Card Telkomsel 085248365275;dimusnahkan;6.
    Zenith, ditemukan juga uang sebesar Rp.1.650.000, (satu juta enam ratus lima puluh ribu rupiah) yangmerupakan hasil penjualan Zenith pada hari sebelumnya;Bahwa juga disita 1 (satu) buah handphone Nokia N73 warnahitam yang digunakan untuk komunikasi dengan pembeli obatZenith;Bahwa sepengetahuan saksi, obat Zenith dipergunakan untuk obatnyeri sendi tulang;Bahwa sepengetahuan saksi orang yang menjual obat Zenithharus memiliki kKeahlian khusus dan memiliki tempat khusus;Bahwa obat Zenith sudah dilarang
    memesan kepada Terdakwa yaitu obat Zenith adalahuntuk dikonsumsi sendiri;Bahwa saksi tidak memiliki resep atau anjuran dari Dokter untukmengkonsumsi obat Zenith;Bahwa sepengetahuan saksi, Terdakwa tidak memiliki keahlian dibidang kesehatan atau kefarmasian;Bahwa saksi telah 2 (dua) kali membeli obat Zenith kepadaTerdakwa;Bahwa saksi tidak tahu Terdakwa mendapatkan Zenith darimana,namun kemungkinan besar dari Kalimantan Selatan;Bahwa barang bukti yang disita merupakan barang milikTerdakwa;Atas pertanyaan
    MurungRaya;Bahwa Terdakwa saat itu sedang menunggu saksi WAHYUDI yanghendak membeli obat Zenith;Bahwa telah ada komunikasi sebelumnya dengan saksi WAHYUDIyang memesan Zenith kepada Terdakwa;Bahwa saksi WAHYUDI memesan 10 (sepuluh) keping kepadaTerdakwa;Bahwa saat ditangkap, pada Terdakwa ditemukan 10 (sepuluh) kepingobat Zenith Carnophen totalnya 100 (seratus) butir yangHalaman 12 dari 22 Putusan Pidana Nomor : 135/Pid.Sus/ 2017/PN.
    ) yang merupakan hasil penjualan Zenith pada harisebelumnya; Bahwa 1 (satu) buah handphone Nokia N73 warna hitam yangdigunakan untuk komunikasi dengan pembeli obat Zenith; Bahwa Terdakwa mengetahui jika obat zenith sudah dilarangperedarannya/sudah dicabut ijin edarnya; Bahwa Terdakwa baru jualan pada hari Senin, karena diajak temanTerdakwa yang bernama KHAERULLAH; Bahwa Terdakwa juga mengkonsumsi obat Zenith untukmenghilangkan sakit sendi; Bahwa barang bukti yang diperlihatkan di depan persidangan
    Mtw Bahwa benar Terdakwa juga mengkonsumsi obat Zenith untukmenghilangkan sakit sendi; Bahwa benar Terdakwa dalam mengedarkan obat Zenith Carnopentersebut tidak dilengkapi dengan surat ijin edar; Bahwa benar berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan LaboratorisKriminalistik No.
Register : 03-05-2016 — Putus : 23-06-2016 — Upload : 05-12-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 111/Pid.Sus/2016/PN.Ktb
Tanggal 23 Juni 2016 — IDAWATI Binti Alm HAMSIN
576
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 1 (satu) butir obat jenis Carnophen/ Zenith;- 72 (tujuh puluh dua) paket / bungkus obat jenis Dextro berisi 648 (enam ratus empat puluh delapan) butir;- 1 (satu) buah kantong plastik warna hitam.Dirampas untuk dimusnahkan.- Uang sebesar Rp. 140.000,- (seratus empat puluh ribu rupiah) dengan pecahan uang : Rp. 50.000,- sebanyak 1 (satu) lembar, Rp. 10.000,- sebanyak 9 (sembilan) lembar.Dirampas untuk negara;6.
    Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith dan obat jenisDextro tersebut dari Sdr.
    Harun (berkas terpisah) dengan harga Rp. 250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) per boxnya untuk obat jenis Carnophen /Zenith dan Rp. 500.000, (lima ratus riobu rupiah) per boxnya untuk obat jenisDextro dan apabila habis terjual terdakwa mendapat keuntungan perboxnyauntuk obat jenis Carnophen/Zenith sebesar Rp. 150.000, (seratus lima puluhribu rupiah) dan obat jenis Dextro sebesar Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah).Bahwa tempat terdakwa dalam menjual obat jenis Carnophen / Zenith dan obatjenis
    Bahwa terdakwa menerangkan melakukan kegiatan menjual obat jeniscarnophen /zenith tersebut di rumah terdakwa sendiri. Bahwaterdakwa menerangkan pembeli datang langsung kerumah terdakwa. Bahwaterdakwa menerangkan menjual /mengedarkan obatjenis Carnophen/ Zenith tersebut tanpa memiliki ijin edar. Bahwa terdakwa menerangkan mengetahui menjual obat jenis Carnophen /Zenith adalah dilarang.
    Ktbobat jenis Carnophen / Zenith sebesar Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus riburupiah), dan dari keterangan Sdr. Harun diperoleh informasi bahwa Sdr. Haruntelah membagi atau menjual obat jenis Carnophen / Zenith tersebut kepadaterdakwa Idawati, berdasarkan keterangan Sdr. Harun tersebut saksi M.
    Harun dengan harga Rp. 250.000, (dua ratus limapuluh ribu rupiah) per boxnya untuk obat jenis Carnophen / Zenith dan Rp.500.000.
Register : 15-12-2017 — Putus : 30-01-2018 — Upload : 27-12-2018
Putusan PN AMUNTAI Nomor 304/Pid.Sus/2017/PN Amt
Tanggal 30 Januari 2018 — Penuntut Umum:
1.RHAKSY GANDHY ARIFRAN,SH
2.CHINTA ROSA R, SH
Terdakwa:
MUSA Alias PAK RT Bin RUSLAN
588
  • bulan dan denda sejumlah Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 6 (enam) butir obat daftar G jenis Carnophen Zenith
      Pharmaceuticals;
    • 13 (tiga belas) butir obat daftar G jenis Carnophen Zenith Pharmaceuticals;
    • 1 (satu) buah handphone merk Nokia 105 warna biru; Dirampas untuk dimusnahkan.
      Bahwa diakui oleh Terdakwa, uang tersebut merupakan uang dari hasilpenjualan obat Zenith Carnophen tersebut; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen tersebut dengan caramembeli dari HAIR (DPO) warga Desa Batumandi; Bahwa Terdakwa menjual obat Zenith Carnophen kepada saksi ABIDINsebanyak 10 (Sepuluh) butir dengan harga Rp 50.000, (lima puluh riburupiah) pada pukul 18.30 Wita bertempat di rumah Terdakwa; Bahwa Terdakwa sudah menjual obat Zenith Carnophen tersebut sudahsekitar 1 (Satu) tahun
      Bahwa Terdakwa menjual obat Zenith Carnophen kepada saksi ABIDINsebanyak 10 (Sepuluh) butir dengan harga Rp 50.000, (lima puluh riburupiah) pada pukul 18.30 Wita bertempat di rumah Terdakwa; Bahwa Terdakwa sudah menjual obat Zenith Carnophen tersebut sudahsekitar 1 (Satu) tahun; Bahwa obat Zenith Carnophen tersebut dilarang karena telah dicabut izinedarnya; Bahwa Terdakwa menjual obat Zenith Carnophen tidak mempunyai izin daripihak yang berwenang dan Terdakwa bukan apoteker atau tidak memilikikeahlian
      Carnophen; Bahwa sebelumnya anggota kepolisian mengamankan saksi ABIDIN karenamembawa obat jenis Zenith Carnophen, selanjutnya setelah dilakukanpemeriksaan saksi ABIDIN yang ditemukan obat Zenith Carnophen 6 (enam)butir di dalam kantong celana depan sebelah kiri saksi ABIDIN dan saksiABIDIN mengakui bahwa telah membeli obat Zenith Carnophen sebanyak 10(sepuluh) butir dari Terdakwa; Bahwa selanjutnya dilakukan pengembangan pemeriksaan terhadap Terdakwadan ditemukan 13 (tiga belas) butir obat Zenith
      menjual obat Zenith Carnophen sebesar Rp75.000, (tujuh puluh lima ribu rupiah) per keping atau 10 (Sepuluh) butirnya;Bahwa keuntungan Terdakwa dari hasil penjualan obat Zenith Carnophentersebut adalah sebesar Rp 15.000, (lima belas ribu rupiah) per 10 (Sepuluh)butirnya;Bahwa Terdakwa sudah menjual obat Zenith Carnophen tersebut sudah sekitar1 (Satu) tahun;Bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith Carnophen tersebut dilarang karenatelah dicabut izin edarnya;Bahwa Terdakwa menjual obat Zenith Carnophen
      Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannyapersetujuan nomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
Register : 03-10-2018 — Putus : 27-11-2018 — Upload : 28-11-2018
Putusan PN KOTABARU Nomor 237/Pid.Sus/2018/PN Ktb
Tanggal 27 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
AA.PUTU JUNIARTANA PUTRA,SH
Terdakwa:
MUHAMMAD ANDRIANO Als ANDRE Bin M. KASIM
505
  • Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 10 (sepuluh) butir obat jenis carnophen/ zenith
      (sepuluh) butir yang dibungkus dengan plastik klip trasparan, lalu Saksi memberikan2 (dua) butir obat jenis carnophen/zenith kepada Terdakwa sebagai upah karenamembantu Saksi mencarikan obat jenis carnophen/zenith; Bahwa beberapa jam kemudian, dini hari pada hari Minggu Saksi meminta lagiTerdakwa mencarikan obat jenis carnophen/zenith, namun ketika Terdakwa hendakmenyerahkan obat jenis carnophen/zenith tersebut, Terdakwa ditangkap polisi;Menimbang, bahwa Terdakwa membenarkan atas keterangan Saksisaksi
      Kotabaru;Bahwa pada saat penangkapan ditemukan barang bukti berupa 11 (Sepuluh) butirObat jenis carnophen/ zenith dan 1 (satu) buah Hp merk Advan warna putih goldyang Terdakwa gunakan untuk berkomunikasi dalam jual beli obat carnophent/zenith;Bahwa bermula pada hari Sabtu tanggal 30 Juni 2018 sekira jam 22.30 WITA sdr.Rian Hidayat menghubungi Terdakwa via Whatsapp agar Terdakwa mencarikan obatjenis carnophen/zenith, lalu Terdakwa menyanggupinya, tidak berapa lama Terdakwamendatangi sdr.
      AbdulRahman untuk mendapatkan obat jenis carnophen/zenith, setelan mendapatkan obatjenis carnophen/zenith, Terdakwa mendatangi sdr. Rian Hidayat di parkiran sepedamotor Pasar Kemakmuran dan langsung menyerahkan obat jenis carnophen/zenithsebanyak 10 (Sepuluh) butir yang dibungkus dengan plastik klip trasparan, lalu sdr.Rian Hidayat memberikan 2 (dua) butir obat jenis carnophen/zenith kepadaTerdakwa;Bahwa beberapa jam kemudian, yaitu pada hari Minggu tanggal 1 Juli 2018 dini harisdr.
      Rian Hidayat kembali menghubungi Terdakwa untuk mencarikan obat jeniscarnophen/zenith, lalu Terdakwa kembali mencarikan obat jenis carnophen/zenithtersebut, dan setelah mendapatkannya, ketika Terdakwa ingin menyerahkan obatjenis carnophen/zenith kepada sdr.
      Kotabaru; Bahwa benar pada saat penangkapan ditemukan barang bukti berupa 11 (Sepuluh)butir obat jenis carnophen/ zenith dan 1 (Satu) buah Hp merk Advan warna putihgold yang Terdakwa gunakan untuk berkomunikasi dalam jual beli obat carnophent/zenith; Bahwa benar bermula pada hari Sabtu tanggal 30 Juni 2018 sekira jam 22.30 WITAsaksi Rian Hidayat menghubungi Terdakwa via Whatsapp agar Terdakwa mencarikanObat jenis carnophen/zenith, lalu Terdakwa menyanggupinya, tidak berapa lamaTerdakwa mendatangi