Ditemukan 8677 data
14 — 8
Bahwa hubungan Rumah Tangga antara PEMOHON dan TERMOHONsudah tidak harmonis lagi, juga kKomunikasi antara PEMOHON denganTERMOHON sudah sangat memburuk, yang mengakibatkan sudahtidak saling bertegur sapa sampai sudah pisah meja dan tempat tidur(scheiding van tafel en bed) selama kurang lebih 11 (sebelas) bulanlamanya terhitung sejak bulan Februari 2019 sampai sekarang dandalam kehidupan seharihari pihak TERMOHON sudah tidak maumempedulikan dan tidak mau bertanggung jawab untuk memberikanperhatian,
Islamadalah Pernikahan yaitu akad yang sangat kuat miitsaqan ghalidhanuntuk menaati perintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah.Dalam Kompilasi Hukum Islam tujuan perkawinan diatur didalam Pasal3 Kompilasi Hukum Islam, yaitu tujuan perkawinan untuk mewujudkankehidupan rumah tangga yang sakinah, maaddah dan rahmah.10.Bahwa dikarenakan seringnya terjadi percekcokan dan persilisihanantara PEMOHON dan TERMOHON selama 2 (dua) tahun terakhir dansudah pisah meja dan tempat tidur (scheiding van tafel
9 — 6
timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab a/Asbah wa anNazhair yang berbunyi :Jl 5g 5 salArtinya: Kemudharatan itu harus dihilangkanDengan demikian, Majelis Hakim memandang jalan terbaik bagi Penggugat danTegugat agar terhindar dari mafsadat (keburukan) tersebut adalah bercerai;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah pisah tempattinggal (scheiding van tafel
6 — 5
Bahwa sejak terjadinya puncak pertengkaran pada awal Desember2016, antar Penggugat dan Tergugat sudah pisah meja dan ranjang(scheiding van tafel en bed).12.Bahwa atas segala perilaku Tergugat sebagaimana terurai diatas,Penggugat merasa sangat tersiksa lahir dan batin sehingga PenggugatHal.3 dari 13 halm.Putusan Nomor 0151/Pdt.G/2017/PA.Mlgsudah tidak mampu lagi mempertahankan rumah tangga dan ikatanperkawinan antara Penggugat dengan Tergugat ;13.Penggugat telah mempertimbangkan dengan sangat mendalam
sebagaimanatujuan yang diharapkan dari suatu perkawinan ;14.Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada saling kecocokan danmerasa tidak mampu lagi untuk dapat mempertahankan perkawinannya,sehingga untuk kebaikan kehidupan kedua belah pihak terutamaperkembangan kejiwaan anak dimasa yang akan datang, makaPenggugat memutuskan bercerai dan mengajukan gugatan diPengadilan Agama Malang;15.Bahwa secara nyata diantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak adasaling kecocokan, pisah meja dan ranjang (scheiding van tafel
22 — 11
Toh. srelisihan antara. a Panggugat dan 5 Teo yang barakhir dengan 7tempat tinggal (Seheding var tafel end bed) sslama bulan, serta upayadamai yang dilakukan oleh Majelis Hakim selama pamriksaan perkara ini,tidak berhasil.
20 — 6
juneto' pawal2) Pa iOMmor * Tate We dan pasal 134 Terggat wan bein tompat ting selama 1 ah sams :mad seat bigs Wish nevnie seta clevan dengan dada gugatan Penggugat, moka oleh ee ee ae aR Be an sorta ta ad harapan akan hidup ku tgape sbutkan datum Pasa 30 ayat (2) Undangundang Nomor + Tahun 1974lenimbang. bahwi peoahnya furnah tangga Penggugat aanaanTergusat dapat ditt dan fakin oi mana. tian tor seriengkaran selisihan antara Panggugat dan Tergugat yarg barakhir. dengan piasini ng ( chelding van tafel
57 — 3
.; Menimbang, bahwa antara Pemohon dan Termohon telah senyatanyaberpisah tempat tinggal (scheiding van tafel en bed) sejak bulan Januari 2012sampai saat ini kurang lebin 6 (enam) bulan lamanya tidak pernah bersatu lagi,bahkan tidak diketahui lagi alamatnya yang jelas dan pasti baik di dalammaupun di luar wilayah Republik Indonesia sebagai salah satu bukti nyata dari akibat perselisihan Pemohon dan Termohon.
Pasal 116 huruf (f) Kompilasi hukum Islam);Menimbang, bahwa pada dasarnya makna perselisinan terus menerussebagai alasan perceraian pada Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor9 Tahun 1975 adalah adanya tekanan fisik atau psikhis baik langsung maupuntidak langsung yang berakibat tidak adanya ketenangan dalam rumah tangga,misalnya antara Pemohon dan Termohon sudah pisah tempat tinggal (scheidingvan tafel en bed) dengan tidak saling memperdulikan lagi;Menimbang, bahwa dalam penerapan Pasal 19
11 — 0
Bahwa walaupun kehidupan rumah tangga antara Pemohon danTermohon berjalan tidak harmonis sebagaimana yang diharapkan,Pemohon berusaha untuk menjaga keutuhan rumah tangga tersebut, dansampai Saat ini Pemohon dan Termohon sudah hidup berpisah ( Scheidingvan Tafel en Bed ) ;5.
79 — 12
;Menimbang, bahwa kesaksian dari 2 (dua) orang saksi terhadap dalildalil/alasanpermohonan Pemohon tersebut di atas adalah merupakan bukti yang sempurna dalamperkara ini karena telah sejalan dengan ketentuan Pasal 308 ayat (1) dan pasal 309 RBg;10Menimbang, bahwa antara Pemohon dan Termohon telah senyatanya berpisahtempat tinggal (scheiding van tafel en bed) sejak 3 (tiga) bulan lamanya, sebagai salahsatu bukti nyata dari akibat perselisihan dan ketidakhamonisan rumah tangga Pemohondan Termohon;Menimbang
Pasal 116 huruf f KompilasiHukum Islam);Menimbang, bahwa pada dasarnya makna perselisihan terus menerus sebagaialasan perceraian pada Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975adalah adanya tekanan fisik atau psikhis baik langsung maupun tidak langsung yang12berakibat tidak adanya ketenangan dalam rumah tangga misalnya antara Pemohon danTermohon sudah pisah tempat tinggal (scheiding van tafel en bed);Menimbang, bahwa dalam penerapan Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun
125 — 45
Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat sangatharmonis, tetapi lama kelamaan sering terjadi pertengkaran antara Penggugat danTergugat, hingga saat ini Penggugat dan Tergugat sudah tidak hidup serumahlagi/pisah meja dan ranjang (scheiding van tafel en bed) selama kurang lebih 5 (lima)tahun. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi pertengkaran dan sifat dariTergugat yang mudah marah dan cemburu untuk alasan yang tidak jelas dan seringmenganiaya Penggugat.
Salah satu pihak mendapat cacat badan atau penyakit dengan akibat tidak dapatmenjalankan kevajibannya sebagai suami/ister;f, Antar suami dan isteri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dantidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga; Bahwa saat ini Penggugat dan Tergugat sudah tidak hidup serumah lagi/pisah mejadan ranjang (scheiding van tafel en bed) selama kurang lebih 5 (lima) tahun.
38 — 19
Menimbang, bahwa keterangan satu orang saksi ditambah dengansumpah Penggugat dapat dijadikan bukti dalam perkara ini sehingga buktiPenggugat tidak lagi merupakan unus testis nullus testis (Satu orang saksisama dengan tidak punya saksi) karena satu orang saksi merupakan bukti awalsudah sempurna dengan sumpah supletoir, sehingga dalil Penggugat sudahterbukti dan diperoleh fakta sebagai berikut :Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah senyatanyaberpisah tempat tidur/ranjang (scheiding van tafel
Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah pernah diupayakan berdamai,namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah senyatanyaberpisah tempat tidur/ranjang (scheiding van tafel en bed) sejak lebih kurang 3(tiga) tahun yang lalu sampai saat ini sebagai salah satu bukti nyata akibat dariperselisihan Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa dari beberapa pertimbangan dan fakta hukumtersebut di atas, ditemukan beberapa peristiwa/kejadian yang membuat ikatanHalaman 9 dari 13
19 — 4
Bahwa, puncaknya pada tahun 2011 tersebut, antara Penggugatdengan Tergugat tidak lagi tinggal serumah atau pisah ranjang( scherding van tafel en bed ) sejak saat itu antara Penggugatdengan Tergugat tidak lagi berkomunikasi layaknya suamiistrikarena memang antara Penggugat dengan Tergugat tidak adakecocokan sebagai Suamiistri.6.Bahwa................36.
Bahwa, Penggugat dahulu bertempat tinggal bersama samadengan Tergugat Penggugat di Jalan Lebak Jaya IIl Nomor : 30 B,Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur serta selanjutnya sejak tahun2011 hingga dibuat dan ditandatangai gugatan ini ( Tahun 2014 ),Penggugat tidak lagi tinggal serumah dan telah pisah ranjang( scherding van tafel en bed ) = dengan Tergugat.Bahwa, sejak tahun 2011 hingga dibuat dan ditandatangai gugatan ini( Tahun 2014 ), Penggugat telah bertempat tinggal di Permata Safira A 3 No. 8, Kota
9 — 0
Bahwa walaupun kehidupan rumah tangga antaraPemohon dan Termohon berjalan tidak harmonis sebagaimana yangdiharapkan, Pemohon berusaha untuk menjaga keutuhan rumah tanggatersebut, dan sampai saat ini Pemohon dan Termohon sudah hidup berpisah (Scheiding van Tafel en Bed );5.
80 — 21
YkPengadilan Agama Sleman tanggal 11 Pebruari 2011dengan alasan yang pada pokoknya sebagai berikut Bahwa antara Pemohon dan Termohon terjadipertengkaran secara terus menerus, puncaknya padatahun 2007, pertengkaran mana dipicu oleh masalahekonomi dan perselisihan pendapat antara Pemohondengan Termohon; Bahwa antara Pemohon dengan Termohon tidaktinggal serumah dan telah pisah ranjang(scherding van tafel en bed);Menimbang, bahwa pada tanggal 13.
18 — 1
.; 22222 n nena nnn nenMenimbang, bahwa antara Pemohon dan Termohon telah senyatanyaberpisah tempat tinggal (scheiding van tafel en bed) sejak bulan Juli 2011sampai saat ini kurang lebin 10 (Sepuluh) bulan lamanya tidak pernah bersatulagi, sebagai salah satu bukti nyata dari akibat perselisihan Pemohon danTermonh On. 2 22 n nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nen nnn nnn nnnMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, maka Majelis Hakim menemukan faktafakta yang
Pasal 116 huruf (f) Kompilasihukum Islam); 222 nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nen cn nnn nen cn cnn nenaMenimbang, bahwa pada dasarnya makna perselisihan terus menerussebagai alasan perceraian pada Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor9 Tahun 1975 adalah adanya tekanan fisik atau psikhis baik langsung maupuntidak langsung yang berakibat tidak adanya ketenangan dalam rumah tangga,misalnya antara Pemohon dan Termohon sudah pisah tempat tinggal (scheidingvan tafel en bed) dengan tidak saling memperdulikan
9 — 4
menyatakan atau menunjukkansikap tidak mau lagi kembali ke rumah kediaman besama. sebagaimanadisebutkan dalam Pasal 39 ayat (2) Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 joPasal 183 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa terhadap segala keterangan para saksi yangdiperoleh secara tidak langsung, maka keterangan tersebut patut untukdikesampingkan kerena tidak memenuhi syarat materil; Hal. 11 dari 15 halaman, Putusan Nomor 0085/Pdt.G/201 7/PA.GsgMenimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah(scheiding van tafel
pihak, padahal menolakkeburukan harus didahulukan dari pada mengharap kebaikan, sebagaimanakaidah fighiyyah yang terdapat dalam Kitab Al Asybah Wan Nazhoir, hal 62,yang berbunyi:cellcrall ils (yo cols ausliall 50"Menolak keburukan harus diutamakan dari pada mengharap kebaikan;Dengan demikian Majelis Hakim memandang jalan terbaik bagi Penggugat danTergugat agar terhindar dari mafsadat (keburukan) tersebut adalah bercerai ;Menimbang, bahwa terhadap fakta adanya pisah tempat tinggal(scheiding van tafel
89 — 20
memukulmuka Penggugat dengan tangan, melempar Penggugat dengan HP danbahkan menusuk kening Penggugat dengan kunci mobil hingga berdarahmerupakan dalil yang tidak benar dan mengadaada dan Tergugatmensomir Penggugat untuk membuktikannya dalam perkara aquo.Bahwa demikian juga dali Penggugat pada halaman (3) yang menyatakanpuncak dari keretakan rumah tangga Penggugat dan Tergugat adalah sejakbulan Juni 2014 hingga saat ini Perkawinan Penggugat dan Tergugat telahterjadi pisah meja dan ranjang (Scheiding van tafel
Dan hasil resume medis dari Penang Tergugat mengidap sejenisPenyakit Pertigo, setelah itu Tergugat dan Penggugat samasama pulangke Medan.Bahwa demikian juga dalil Penggugat yang menyatakan Tergugat danPenggugat sudah pisah ranjang dan tempat tidur (Scheiding van tafel enbed) tidaklah relevan karena terbukti sampai gugatan ini diajukan olehPenggugat relas panggilan sidang samasama ditujukan ke alamat yangsama (tempat tinggal Tergugat dan Penggugat).Bahwa sebagaimana dalil Penggugat pada halaman (3
Abraham Hasianson AB.Aruan, Lahir di Medan pada tanggal 02 Agustus2006, Jenis kelamin lakilaki.Bahwa Penggugat sebagai suami telah mengajukan gugatan cerai terhadapistrinya (Tergugat) di Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 05 Mei 2015dengan alasan karena cekcok dan pertengkaran yang terusmenerus,sehingga sekarang sudah pisah meja dan ranjang/tempat tidur (scheidingvan tafel en bed).Bahwa akibat pertengkaran (cekcok) yang terjadi antara Penggugat danTergugat maka anak pertama (Angela Martha AB.Aruan
lahir bathin antara seorang pria dengan seorangwanita sebagai suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga (rumahtangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.Menimbang, bahwa dari faktafakta persidangan tersebut diatasterungkap bahwa perkawinan Penggugat dan tergugat sudah tidak harmonislagi dan selalu terjadi keributan/pertengkaran (cek cok) yang berkepanjangan/terus menerus, seingga akhirnya Penggugat dan Tergugat sudah pisah mejadan ranjang/tempat tidur (scheiding van tafel
28 — 16
Menimbang, bahwa keterangan satu orang saksi ditambah dengansumpah Penggugat dapat dijadikan bukti dalam perkara ini sehingga buktiPenggugat tidak lagi merupakan unus testis nullus testis (Satu orang saksisama dengan tidak punya saksi) karena satu orang saksi merupakan bukti awalsudah sempurna dengan sumpah supletoir, sehingga dalil Penggugat sudahterbukti dan diperoleh fakta sebagai berikut :Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah senyatanyaberpisah tempat tidur/ranjang (scheiding van tafel
Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan danpertengkaran yang mengakibatkan sejak lebih kurang 3 (tiga) tahun yanglalu antara Penggugat dan Tergugat telah pisah tempat tinggal hingga saatini, dan selama berpisah antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak adakomunikasi dan tidak peduli satu sama lain;antara Penggugat dan Tergugat sudah pernah diupayakan berdamai,namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah senyatanyaberpisah tempat tidur/ranjang (scheiding van tafel
19 — 6
peristiwa hukum Penggugat danTergugat, keterangan mana saling bersesuaian dan tidak saling bertentanganantara satu sama lainnya, dengan demikian keterangan saksi dan saksi IlPenggugat telah sesuai dengan ketentuan pasal 308 ayat (1) dan pasal 309R.Bg, patut dinilai telah memenuhi syarat materil kKesaksian, sehingga dapatditerima sebagai bukti dalam perkara ini dan mendukung dalil gugatanPenggugat.Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah senyatanyaberpisah tempat tinggal (scheiding van tafel
en bed) sejak 4 tahun yang lalusampai saat ini mengkuatkan kesaksian sebagai bukti nyata akibat dariperselisihan Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah senyatanyaberpisah tempat tinggal (scheiding van tafel en bed) sejak 2 bulan yang lalusampai saat ini mengkuatkan kesaksian sebagai bukti nyata akibat dariperselisihan Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa dari beberapa pertimbangan tersebut di atasditemukan beberapa peristiwa/kejadian yang membuat ikatan pernikahanHalaman
13 — 6
Bahwa, puncak perselisinan dan pertengkaran antara Penggugat denganTergugat terjadi kurang lebin pada bulan Oktober tahun 2016, yangdisebabkan Tergugat melakukan kekerasan fisik kepada Penggugat (KDRT),sejak saat itu antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak terjalin hubunganbaik layaknya suami isteri, telah pisah ranjang (Scheinding van tafel en bed);7.Bahwa, akibat tindakan Tergugat tersebut diatas telah merusak ikatanperkawinan dengan Penggugat (Shigogq), hal ini bertentangan dengan pasal33 UndangUndang
yang terus menerus,semua usaha perdamaian yang dilakukan tidak berhasil menyatukan lagi, makafakta yang demikian harus dapat diartikan bahwa hati salah satu pihaktelah pecah (marriage breakdown ) ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut diatas, telah terbuktiantara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dalam rumah tanggasecara terus menerus sebagai wujud dari pecahnya ikatan pernikahanPenggugat dan Tergugat (Broken Marriage), bahkan telah berpisah tempattinggal (Scheiding van tafel
6 — 3
rukun lagidalam membina rumah tangga karena Tergugat menyatakan atau menunjukkansikap tidak mau lagi kembali ke rumah kediaman besama. sebagaimanadisebutkan dalam Pasal 39 ayat (2) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 joPasal 133 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa terhadap segala keterangan para saksi yangdiperoleh secara tidak langsung, maka keterangan tersebut patut untukdikesampingkan kerena tidak memenuhi syarat materil;Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah(scheiding van tafel
mengharap kebaikan, sebagaimanakaidah fighiyyah yang terdapat dalam Kitab A/ Asybah Wan Nazhoir, hal 62,yang berbunyi:celled) Gils yo col gl ausliall ys"Menolak keburukan harus diutamakan dari pada mengharap kebaikan; Hal. 12 dari 14 halaman, Putusan Nomor 0354/Padt.G/2018/PA.GsgDengan demikian Majelis Hakim memandang jalan terbaik bagi Penggugat danTergugat agar terhindar dari mafsadat (keburukan) tersebut adalah bercerai ;Menimbang, bahwa terhadap fakta adanya pisah tempat tinggal(scheiding van tafel