Ditemukan 17573 data
35 — 4
Jaksa Penuntut Umum yang ternyata cocok atau sama dengandalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum adalah Terdakwa ANJIKISMONO BIN SUTRASNO sehingga tidak ada kesalahan terhadap orangyang dihadapkan sebagai Terdakwa (error in persona) maka menuruthemat Majelis Hakim, unsur ke satu telah terpenuhii ;ad.2.Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa izin edar :Menimbang, bahwa dengan sengaja " mempunyai pengertianmenghendaki dan mengetahui (willens en wetens
Yang dimaksuddengan menghendaki dan mengetahui itu sendiri yaitu seseorang yangmelakukan sesuatu) perbuatan dengan sengaja itu, haruslahmenghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui(wetens) pula apa yang ia buat itu beserta akibatnya.
45 — 4
Remmelink dalam Dolus terkandungelemen volitief (kehendak) dan intelektual/ pengetahuan (volunte et connaissance), tindakandengan sengaja selalu willens (dikehendaki) dan wetens (disadari atau diketahui). Jadi dalamunsure kesengajaan yang harus dibuktikan adalah kehendak dan pengetahuan, oleh karenaHalaman 15 dari 22 halamanwillens dan wetens bukanlah suatu unsur yang berdiri sendiri akan tetapi merupakan unsur dariunsur kesengajaan itu sendiri.
Jadi, dengan membuktikan unsur willens dan (atau) wetens makasecara otomatis unsur kesengajaan menjadi terpenuhi ;Menimbang, bahwa dalam ilmu hukum pidana tidak semua doktrin menyatakan bahwaunsur dari kesengajaan adalah willens dan wetens, Simons misalnya, ia berpendapat bahwa unsurdari kesengajaan hanyalah kehendak saja (de will/ willens). Ajaran Simons tersebut disebutdengan istilah Teori Kehendak (wilstheorie).
Dalam prakteknya tidak mudah untuk membuktikanunsur kesengajaan sematamata hanya mendasarkan diri pada teori kehendak maupun teoriperkiraan semata, atau hanya mendasarkan diri pada willens dan/atau wetens ;Menimbang, bahwa dalam tataran teori dikenal ada beberapa bentuk kesengajaan, yaitu:1.) Kesengajaan sebagai maksud (opzet als oogmerk) atau kesadaran akan keniscayaan akibat ;.)
1.MULYO SANTOSO. SH.
2.AGUS SUHAIRI, SH
Terdakwa:
NUR ZAMAN ALS. NUR
54 — 19
Oleh karenanya, dalam MvT (Memorie van Toelichting)ditentukan bahwa "pidana pada umumnya dijatuhkan pada barang siapamelakukan perbuatan yang dikehendaki dan diketahui" (willens en wetens).Bahwa yang dimaksud dengan willens en wetens adalah sebagaimelakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahui.
25 — 6
terbuktinyaunsur tersebut tidak perlu terpenuhi semua sub unsur secara kumulatif oleh terdakwadan perbuatannya, tetapi cukup apabila salah satu sub unsure alternatif terpenuhi, makaterbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Halaman 12 dari 19 Putusan Nomor 116/Pid.B/2015/PN.Bil.Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiappenyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yangberwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzet alswillens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikan sebagaiwilllens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu) dan wetens(mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapat menimbulkanakibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatanmembuka kesempatan, seperti menyediakan tempat atau alatalat judi;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainan yanghasil kemenangannya hanya tergantung pada untunguntungan
tanda baca koma dan katakata atau, sehingga untuk terbuktinyaunsur tersebut tidak perlu terpenuhi semua sub unsur secara kumulatif oleh terdakwadan perbuatannya, tetapi cukup apabila salah satu sub unsure alternatif teroenuhi, makaterbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiappenyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yangberwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzet alswillens en wetens
24 — 4
baca koma dan katakata atau, sehinggauntuk terbuktinya unsur tersebut tidak perlu teroenuhi semua sub unsur secarakumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya, tetapi cukup apabila salah satu subunsure alternatif terpenuhi, maka terbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang, bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihakyang berwenang;Menimbang, bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatantertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang, bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatanmembuka kesempatan, seperti menyediakan tempat atau alatalat judi;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainanyang hasil Kemenangannya hanya tergantung pada untunguntungan
salah satu subunsur alternatif teroenuhi, maka terbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainanyang hasil Kemenangannya hanya tergantung pada untunguntungan saja, ataubergantung pada suatu kebetulan nasib belaka;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihakyang berwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatantertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Halaman 17 dari22 Putusan Nomor 258/Pid.B/2015/PN.
Putu Ambara, SH
Terdakwa:
Putu Ariawan alias Gede Aye alias Baragan
87 — 36
Unsur dengan sengajamengambil barang yang seluruh atausebagian milik orang lain;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZETitu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen)adanya akibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatansudah menyadari
selain pelaku tindak pidana itu sendiri dan si pelaku mengetahuibahwa benda yang diambilnya itu bukan kepunyaan pelaku;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat kumulatif sehingga untukmembuktikannya semua unsur haruslah terpenuhi;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanTerdakwa mengambil 1 (Satu) unit sepeda motor Yamaha Vega R tanpa platwarna biru silver di gang rumah saksi Komang Sumber Jaya adalah sebuahperwujudan pelaksanaan kehendaknya (willen) serta setidaknya Terdakwamenghendaki (wetens
MOCH. RIDWAN DERMAWAN, SH., MH.
Terdakwa:
NURIL HUDA Bin SUJAI SIDIK
301 — 37
Van HATTUM Pasal 11 Crimineel Wetboek secara tegasmenyebut OPZET merupakan : Opzet is de wil om te doen of te latendie daden welke bij de wet geboden of verboden zijn atau Opzetadalah kehendak untuk melakukan atau tidak melakukan tindakantindakan seperti yang dilarang atau diharuskan dalam Undangundang ;e Bahwa menurut MEMORIE VAN TOELICHTING (MvT) yangdimaksudkan DENGAN SENGAJA atau OPZET itu adalah WILLENEN WETENS dalam artian pembuat harus menghendaki (WILLEN)melakukan perbuatan tersebut dan juga
Citra Aditya Bakti, halamanHalaman 10 dari 16 Putusan Nomor 1116/Pid.B/LH/2019/PN SDA281 menyatakan bahwa, Perkataan willens en wetens tersebutsebenarnya telah dipergunakan orang terlebin dahulu dalam Memorievan Toelichting (MvT) dimana para penyusun Memorie van Toelichting itumengartikan opzettelijk plegen van een misdrij atau kesengajaanmelakukan suatu kejahatan sebagai het teweegbregen van verbodenhandeling willens en wetens atau sebagai melakukan tindakan yangterlarang secara dikehendaki dan
31 — 15
Dalam MvT ada sedikitketerangan tentang opzettelijk, yaitu sebagai willens en wetens yang dalamarti harafiah dapat disebut sebagai menghendaki dan mengetahui. Mengenaiwillens en wetens ini dapat diterangkan lebih lanjut ialah, bahwa orang yangmelakukan sesuatu) perbuatandengan sengaja berarti ia menghendakimewujudkan perbuatan dan ia mengetahui, mengerti nilai perbuatan sertasadar (bahkan bisa menghendaki) akan akibat yang timbul dariperbuatannya itu.
20 — 3
tanda baca koma dan katakata atau, sehinggauntuk terbuktinya unsur tersebut tidak perlu terpenuhi semua sub unsur secarakumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya, tetapi cukup apabila salah satu subunsur alternatif teroenuhi, maka terbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yangberwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu)dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebutdapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatanmembuka kesempatan, seperti menyediakan tempat atau alatalat judi;Halaman 15 dari23 Putusan Nomor 117/Pid.B/2015/PN.
salah satu subunsur alternatif teroenuhi, maka terbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainanyang hasil Kemenangannya hanya tergantung pada untunguntungan saja, ataubergantung pada suatu kebetulan nasib belaka;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yangberwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu)dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebutdapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkapdipersidangan para terdakwa ditangkap pada hari hari Jum'at,16 Januari 2015sekira jam 24.30 Wib., di sebuah warung milik Sdr.
60 — 6
Unsur melakukan penganiayaan : Menimbang, bahwa unsur melakukan penganiayaan mempunyai pengertianhukum dengan sengaja dan melawan hukum melakukan perbuatan kekerasan terhadaporang lain ; Menimbang, bahwa demikian pula dalam pasal 351 ayat (2) KUHP perkataandengan sengaja tidak disebutkan dengan tegas namun dijelaskan dalam yurisprudensi diatas, maka berdasarkan hal tersebut yang dimaksud dengan sengaja/kesengajaan menurutadalah menghendaki dan mengetahui (willens en wetens).
Yang dimaksud denganmenghendaki dan mengetahui itu sendiri yaitu seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harusmengetahui (wetens) pula apa yang ia buat itu beserta akibatnya. ; Menimbang, bahwa dengan sengaja, dalam hal ini haruslah ditafsirkan secaraluas, bukan hanya berarti kesengajaan sebagai tujuan pokok, tapi dapat pula diartikansebagai kesengajaan yang berlandaskan kesadaran yang pasti ataupun sebagai kesengajaanyang
56 — 4
sebagaipelaku tindak pidana dalam perkara ini, sehingga jelaslah yang dimaksud sebagai*barangsiapa dalam perkara ini adalah RIZAL BUDIANTORO bin SUKIDI sebagaipelaku dari perbuatan pidana, dengan demikian unsur barangsiapa telah terpenuhi ;UNSUR DENGAN SENGAJA DAN TANPA HAR : Menimbang, bahwa pengertian "dengan sengaja" menurut Memorie VanToelichting, mempunyai arti bahwa terdakwa mempunyai maksud atau niat dan" suatuperbuatan yang akan dilakukannya harus dikehendaki (wilens) dan diinsyafi/diketahui(wetens
), oleh terdakwa sehingga kehendak terdakwa adalah tertuju pada akibat,sehingga berbuat dengan sengaja adalah berbuat dengan kehendak dan dengansepengetahuannya (willens en wetens handelen) Sedangkan unsur tanpa hak dan/ataumetawan hukum adalah perbuatan yang memenuhi unsur delik yang melawan hukumformif, juga tercela daiam masyarakat atau melanggar norma lain (YurisprudensiNomor 275K/Pid/1983 tanggal 29 Desember 1983 Bahwaberdasarkan faktafakta yang terungkap selama pemeriksaandipersidangan, dari
40 — 21
terungkapbaik dalam pemeriksaan di penyidik maupun dalam persidangan yaitu berdasarkanketerangan para saksi dan dihubungkan dengan keterangan para Terdakwa bahwapara Terdakwa dan temantemannya dalam melakukan perjudian berupa taruhanuang untuk menebak pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati pada PilkadaKabupaten Wakatobi tahun 2015 tanpa memiliki Izin yang sah dari yang berwenang;Menimbang, bahwa menurut memorie van Toelchting (MvT) bahwa yangdimaksudkan dengan sengaja atau opset itu adalah willen en wetens
dalam artibahwa pembuat harus menghendaki (wi/len) melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti (wetens) akan akibat daripada perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa menurut doktrin ilmu hukum pengertian Opsef?
Unsur: Dengan Sengaja Menggunakan kesempatan main judi yangdiadakan dengan melanggar ketentuan Pasal 303 KUHP;:Menimbang, bahwa menurut memorie van Toelchting (MvT) bahwa yangdimaksudkan dengan sengaja atau opset itu adalah willen en wetens dalam artibahwa pembuat harus menghendaki (wi/len) melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti (wetens) akan akibat daripada perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa menurut doktrin ilmu hukum pengertian Opsef?
27 — 2
TEMBREN Bin HARI sehingga tidak ada kesalahanterhadap orang yang dihadapkan sebagai Terdakwa (error in persona)maka menurut hemat Majelis Hakim, unsur ke satu telah terpenuhi ;ad.2.Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa izin edar :Menimbang, bahwa dengan sengaja " mempunyai pengertianmenghendaki dan mengetahui (willens en wetens).
Yang dimaksuddengan menghendaki dan mengetahui itu sendiri yaitu seseorang yangmelakukan sesuatu) perbuatan dengan sengaja itu, haruslahmenghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui(wetens) pula apa yang ia buat itu beserta akibatnya.
50 — 5
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
19 — 2
yurisprudensi Mahkamah Agung R.I.No. 94 K/ Kr/1970, tanggal 29 Maret 1972, penganiayaandiartikan sebagai setiap perbuatan yang dilakukandengan sengaja menyebabkan perasaan tidak enak(penderitaan), rasa sakit (pijn) atau luka pada oranglain =eMenimbang, bahwa sengaja/ kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakanatau diwujudkan dalam suatu perbuatan materiil sebagailawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurut MemorieVan Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens
yang maksudnya adalah seseorang yangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harusmenginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbualann yay mo srs SSSMenimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa, serta visum et repertum yangdibacakan di persidangan yang satu dengan yang lainnyasaling bersesuaian, diperoleh faktafakta bahwa padahari selasa tanggal 18 September 2012 sekira jam 08.30Wib bertempat di Rt.
32 — 9
Menurut Memorie Van Toelicting,sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens dimaksudkanseseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa dipersidangan dan dihubungkan dengan barangbukti telah pula diperoleh faktafakta mengenai perkara ini, selanjutnyaMajelis Hakim akan mempertimbangkannya ;Menimbang, bahwa
OKTAVIANUS STEVANUS TUMUJU, SH
Terdakwa:
TAUFIK RAMA WIJAYA Alias RAMA
67 — 26
Oleh karenanya, dalam MvT (Memorie van Toelichting)ditentukan bahwa "pidana pada umumnya dijatuhkan pada barang siapamelakukan perbuatan yang dikehendaki dan diketahui" (willens en wetens).Bahwa yang dimaksud dengan willens en wetens adalah sebagaimelakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahui.
34 — 4
Unsur Dengan sengaja memiliki dengan melawan hukum suatu barangyang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain:Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan sengaja dalam kontekskeselurunan unsur ini merujuk pada konsep kesengajaan (opzettelijke) yangsecara umum maknanya meliputi arti dari istilah menghendaki (wilen) danmengetahui (wetens), dalam arti bahwa pelaku memang menghendaki terjadinyaperbuatan tersebut dan mengetahui bahwa perbuatan tersebut adalah perbuatanmelawan hukum serta mengetahui
mencermati barang bukti yang diajukan di persidangan, makaMajelis berpendapat bahwa bentuk kesengajaan yang paling relevan dan palingtepat diterapbkan sebagai pisau analisa untuk memberikan penilaian hukumterhadap perbuatan terdakwa dalam perkara ini adalah sengaja sebagai tujuan,11di mana akan diberikan penilaian hukum apakah terdapat kehendak (wilen) dankeinginan dari terdakwa untuk memperoleh suatu tujuan tertentu dengan caramelakukan perbuatan sebagaimana didakwakan dan apakah terdakwa mengetahui(wetens
Caswijo dan akibat perbuatan Caswijo danterdakwa, saksi Asep Furgonnudin selaku pemilik mobil Daihatsu Xenia mengalamikerugian sebesar Rp. 120.000.000, (seratus dua puluh juta rupiah), sehinggaperbuatan terdakwa yang menyetujui ide Caswijo yang menggadaikan mobilDaihatsu Xenia milik saksi Asep Furgonnudin tersebut kepada seseorang bernamaAsep menunjukkan adanya kehendak (wilen) terdakwa dan Caswijo untuk memilikimobil dan uang hasil gadainya, dan pada diri terdakwa maupun Caswijo terdapatpengetahuan (wetens
ERIKSON SIHOMBING
Terdakwa:
M.PARSAORAN MARPAUNG als SANGKURIANG
47 — 23
bahwa unsur ini mempunyai subunsur yang bersifatalternatif dan apabila salah satu subunsur terpenuhi maka seluruh unsurdianggap atau dinilai sudah dapat dipenuhi;Menimbang, bahwa sub unsur dengan sengaja oleh pembuat undangundang tidak diberikan penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengajatersebut, namun Memorie van Toelichting (MvT) telah mengartikan "opzettelijkplegen van een misarijf atau "kesengajaan melakukan suatu kejahatansebagai "het teweegbregen van verboden handeling willens en wetens
atausebagai "melakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahul,yang dalam praktek peradilan tercermin di dalam arrestarrest Hoge Raad,Halaman 4 dari 10 Catatan Putusan Nomor 4/Pid.C/2021/PN Bigperkataan "willens atau "menghendaki itu diartikan sebagai kehendak untukmelakukan suatu perbuatan tertentu, sedangkan "wetens atau "mengetahuidiartikan sebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki.
29 — 7
Dalam bukunya Hukum Pidana, Kesengajaan adalahmenghendaki dan mengetahui (willens en wetens) artinya seseorang yangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendaki(Willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui (wetens) pula apa yang iabuat itu beserta akibatnya ;21Menimbang, bahwa perbuatan dalam pasal ini disusun secara alternatif,sehingga perbuatan telah terbukti apabila pelaku melakukan salah satu dariperbuatan melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anakmelakukan
Dalam bukunya Hukum Pidana, Kesengajaan adalahmenghendaki dan mengetahui (willens en wetens) artinya seseorang yangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendaki(Willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui (wetens) pula apa yang iabuat itu beserta akibatnya ;Menimbang, bahwa perbuatan dalam pasal ini disusun secara alternatif,sehingga perbuatan telah terbukti apabila pelaku melakukan salah satu dariperbuatan melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujukanak