Ditemukan 13127 data
89 — 56
., selaku Hakim Ketua, Cita Savitri,S.H.,M.H.,danHalaman 12 dari 13 halaman Putusan No: 151/Pid Sus./2016/EN JapMuliyawan,S.H.
16 — 4
yang kuat untuk berpisah dari Pemohon,halmana menunjukkan bahwa rumah tangga antara Pemohon dan Termohon telah retak dan sulit untuk dirukunkan kembali ;Bahwa, fakta Pemohon tetap pada keinginannya untuk bercerai dari Termohondan Termohon juga menyetujui dan tidak keberatan atas keinginan Pemohontersebut, menunjukkan baik Pemohon maupun Termohon samasama sudahtidak lagi mencintai dan bila salah satu pihak saja apalagi kedua belah pihaksudah samasama kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
67 — 28
meninggal dunia ;Menimbang, bahwa selama dalam pemeriksaan perkara ini tidak ada alasanpembenar maupun alasan pemaaf yang dapat menghapus pemidanaanterhadap terdakwa, maka terhadap Terdakwa harus dinyatakan bersalah dandijatuhi pidana yang setimpal dengan perbuatannya ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan putusan, makaterlebin dahulu) akan dipertimbangkan halhal yang memberatkan danmeringankan diri Terdakwa, yaitu :Halhal yang memberatkan : e Akibat Perobuatan Terdakwa meninggalkan duka cita
29 — 12
Cita cita terdakwa kembali meneruskanbersekolahpun dapat pupus sehingga dapat mempengaruhi masa depanterdakwa;Menimbang, bahwa pada tingkat ide dasar, pidana adalahsanksi yang bersifat reaktif terhadap tindak pidana, salah satutujuannya adalah penjeraan/ menakut nakuti (deterrence) sedangkantindakan bersifat antisipatif terhadap pelaku tindak pidana karena23mempunyai tujuan yang bersifat mendidik.
9 — 2
Putusan No. 2905/Pdt.G/2019/PA.Bbsyakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur salingmencintai dan saling menyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suamiisteri, Sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga yangbahagia, kekal dan sejahtera tersebut tidak akan
16 — 3
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
7 — 3
dariTergugat;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor Tahun 1974 tentang Perkawinan,yakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan salingmenyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suami isteri, sebagaimanadiisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21 ;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
9 — 7
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampak secaranyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah jauh dari barometerkerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat dari faktafakta sebagai berikut:e adanya perselisihan
20 — 3
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan sayangnya maka cita citaideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan pekawinan ituakan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohondan Termohon sering terjadi perselisihan yang berdampakkedua belah~ pihak telah ~ berpisah tempat tinggal dansebagaimana ternyata upaya perdamaian telah secara maksimaldiupayakan oleh Majelis Hakim dalam
13 — 1
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidakakan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon denganTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berdampak keduabelah pihak telah pisah tempat tinggal, dan sebagaimana ternyata upayaupayakedua belah pihak untuk menyelesaikan kemelut
11 — 3
Pasal 116 huruf ( f ) Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak pernah menjadi kenyataan, bahkan kehidupan rumah tangga ituakan menjadi belenggu bagi kedua belah pihak.
8 — 4
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antaramereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilinat darifaktafakta sebagai berikut: adanya perselisihnan
11 — 6
Putusan Nomor 0379/Pdt.G/2017/PA.BicnRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3,Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah tidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat denganikatan suci (mitsagan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbedafikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita bersama justru sebaliknya
52 — 3
yang sakinah, mawaddah dan rahmahbagi Penggugat dan Tergugat, sebagaimana diatur dalam Pasal 1Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan serta firmanAllah SWT. dalam surat arRuum ayat 21, akan tetapi Majelis Hakimmenilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah sulitmewujudkan hal tersebut, karena sebagai pasangan yang terikat denganikatan suci yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasamenjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asih dan asuh dalam satucinta dan cita
5 — 0
sebagai suami isteri, niscaya keadaan akanbertambah burukMenimbang, bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan Penggugat danTergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagai suamiistri yang terus memburuk dari waktu ke waktu sehingga mengakibatkanhancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat,dimana Penggugat tidak berniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumahtangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
13 — 2
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidakakan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon denganTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berdampak keduabelah pihak telah pisah tempat tinggal, dan sebagaimana ternyata upayaupayakedua belah pihak untuk menyelesaikan kemelut
25 — 8
Apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita idealbagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;23Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangantersebut di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan, bahwagugatan Penggugat telah memenuhi ketentuan pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun
29 — 4
TERDAKWA II dalam penjatuhan pidanaterhadap para Terdakwa, Hakim sependapat dengan penelitiankemasyarakatan dan keterangan orang tua para Terdakwatersebut, di samping akan mempertimbangkan terlebih dahuluhal hal yang memberatkan dan hal hal yang meringankanHALHAL YANG MEMBERATEAN : Perbuatan para Terdakwa meresahkan masyarakat =;HALHAL YANG MERINGANKAN : Para Terdakwa masih muda diharapkan masih dapat merubahprilakunya ; Para Terdakwa masih bisa sekolah untuk mencapai cita citanya ; Para Terdakwa
21 — 12
telahmemperlihatkan keteguhan hati untuk memutuskan ikatan perkawinan diantaramereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBagarah ayat 227 yang berbunyi:ale aaw ail AS MM 144 36 SlArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
94 — 32
menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta Penggugat dipersidangan begitu kuat niatnya untukbercerai dengan Tergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita