Ditemukan 372 data
57 — 23
bertemuterdakwa yang langsung emosi lau terjadi pertengkaran mulut antaraterdakwa dan Jinter Sianipar, sehingga terdakwa mengepal tanganbagian sebelah kanan dan meninju di bagian hidung Jinter kemudiandibagian hidung Jinter Sianipar mengeluarkan darah dan Jinter Sianiparberupaya melawan namun Jinter sianipar terkulai dan tidak sadarkan diridi sepeda motornya lalu saksi dan saksi sitompul membawa saudaraJinter Sianipar ke klinik dan di dalam perjalanan saudara Jinter Sianiparsudah tidak ada menghela nafasnya
bertemu terdakwa yang langsung emosi lau terjadipertengkaran mulut antara terdakwa dan Jinter Sianipar, sehingga terdakwamengepal tangan bagian sebelah kanan dan meninju di bagian hidungJinter kemudian dibagian hidung Jinter Sianipar mengeluarkan darah danJinter Sianipar berupaya melawan namun Jinter Sianipar terkulai dan tidaksadarkan diri di sepeda motornya lalu saksi dan saksi sitompul membawasaudara Jinter Sianipar ke klinik dan di dalam perjalanan saudara JinterSianipar sudah tidak ada menghela nafasnya
52 — 8
QIM Batang dengan menggunakan sepedamotor Kawasaki tersebut;Bahwa pada saat itu saksi bersama dengan terdakwa panik lalu terdakwa dalamperjalanan membawa korban tersebut menyampaikan kepada saksi bahwa korbansudah tidak ada nafasnya sehingga saksi memberhentikan laju sepeda motornya danbersama dengan terdakwa meninggalkan korban di jalan raya Dukuh Kemplang Desajuragan;Bahwa menurut saksi adanya kejadian tabrakan tersebut dikarenakan sepeda motoryang dikendarai terdakwa berboncengan 3 (tiga) orang
QIM Batang dengan menggunakansepeda motor Kawasaki tersebut;Bahwa pada saat itu saksi Frendy bersama dengan terdakwa panik lalu terdakwa dalamperjalanan membawa korban tersebut menyampaikan kepada saksi Frendy bahwakorban sudah tidak ada nafasnya sehingga saksi Frendy memberhentikan laju sepedamotornya dan bersama dengan terdakwa meninggalkan korban di jalan raya DukuhKemplang Desa Juragan;Bahwa menurut Frendy adanya kejadian tabrakan tersebut dikarenakan sepeda motoryang dikendarai terdakwa berboncengan
18 — 7
Bahwa Tergugat suka minuman keras dimana pada saat pulang kerumah nafasnya berbau minuman yang beralkohol ;4.4. Bahwa Tergugat pun suka memakai narkoba, dimana sekitar 2 bulanmenikah pada saat pulang Tergugat dengan keadaan mulutnya yangmengeluarkan busa ;4.5. Bahwa dengan kondisi tersebut mengakibatkan kurangnya Tergugatmemberikan nafkah kepada Penggugat dan anak Penggugat ;Halaman 2 dari 7 hlm Nomor 608/Pdt.G/2021/PA.Pbr4.6.
66 — 13
setelah itu Julius tidak merespon ucapanRoy, kemudian secara tibatiba LOM LOM langsung berdiri dengan kepalaluka dibagian belakang, Kemudian Julius langsung berdiri dan menusuk leherbagian depan Lom lom, setelah itu Lom lom langsung terkapar dan Lom lommengeluarkan seperti Suara ngorok kemudian + 5 (lima) menit Lom lomtidak bernafas lagi yang mana pada saat itu) Julius meletakkan tangannyakearah hidung Lom lom dan setelah itu Julius mengatakan kepada Roy gakada lagi nafasnya, setelah itu Julius memeriksa
setelah itu Julius tidak merespon ucapan Roy,kemudian secara tibatiba LOM LOM langsung berdiri dengan kepala lukadibagian belakang, Kemudian Julius langsung berdiri dan menusuk leherbagian depan Lom lom, setelah itu Lom lom langsung terkapar dan Lom lommengeluarkan seperti Suara ngorok kemudian + 5 (lima) menit Lom lomtidak bernafas lagi yang mana pada saat itu Julius meletakkan tangannyakearah hidung Lom lom dan setelah itu Julius mengatakan kepada Roy gakada lagi nafasnya, setelah itu Julius memeriksa
merespon ucapan Roy, kKemudian secara tibatibaLOM LOM langsung berdiri dengan kepala Iuka dibagian belakang, Kemudian Juliuslangsung berdiri dan menusuk leher bagian depan Lom lom, setelah itu Lom lomlangsung terkapar dan Lom lom mengeluarkan seperti Suara ngorok kemudian + 5(lima) menit Lom lom tidak bernafas lagi yang mana pada saat itu Julius meletakkantangannya kearah hidung Lom lom dan setelah itu Julius mengatakan kepada RoyHalaman 19 dari 28 Putusan Nomor 24/Pid.SusAnak/2018/PN BIsgak ada lagi nafasnya
Bahwa setelah itu Julius tidak merespon ucapan Roy, kemudian secara tibatibaLOM LOM langsung berdiri dengan kepala Iuka dibagian belakang, Kemudian Juliuslangsung berdiri dan menusuk leher bagian depan Lom lom, setelah itu Lom lomlangsung terkapar dan Lom lom mengeluarkan seperti Suara ngorok kemudian + 5(lima) menit Lom lom tidak bernafas lagi yang mana pada saat itu Julius meletakkantangannya kearah hidung Lom lom dan setelah itu Julius mengatakan kepada Roygak ada lagi nafasnya, setelah itu Julius
TOMY NOVENDRI,S.H.,M.Kn
Terdakwa:
BRAM MEDIANSYAH Als BRAM Bin BAMBANG ROYPLAN
74 — 7
Wahyu menendang Saksi NAZUAR EDO secara berulangulang, Sampaiakhirnya dipisahkan oleh warga sekitar, selanjutnya Saksi NAZUAR EDO, danterdakwa beserta temantemannya meninggalkan lokasi tersebut dan pada saatSaksi NAZUAR EDO tiba dirumahnya sekira pukul 21.30 WIB saksiSUPRATMAN melihat wajah anaknya tersebut dalam keadaan penuh lebam,dan belum bisa berbicara karena merasa nafasnya sesak, lalu tidak lamakemudian Saksi NAZUAR EDO menceritakan kepada Saksi SUPRATMANbahwa telah dipukul oleh terdakwa,
Wahyumenendang Saksi NAZUAR EDO secara berulangulang, sampai akhirnyadipisahkan oleh warga sekitar, selanjutnya Saksi NAZUAR EDO, dan terdakwabeserta temantemannya meninggalkan lokasi tersebut dan pada saat SaksiNAZUAR EDO tiba dirumahnya sekira pukul 21.30 WIB saksi SUPRATMANmelihat wajah anaknya tersebut dalam keadaan penuh lebam, dan belum bisaberbicara karena merasa nafasnya sesak, lalu tidak lama kemudian SaksiNAZUAR EDO menceritakan kepada Saksi SUPRATMAN bahwa telah dipukuloleh terdakwa, Saksi
LA ODE MUH. NUZUL, SH
Terdakwa:
Jumardin alias Manding
88 — 14
datanglah tetanggatetangga, saksipunlangsung menyerahkan Terdakwa kepada masyarakat sekitar untukmenjaga Terdakwa, setelah itu barulah saksi dibawa ke PuskesmasSinorang oleh Ketua RT yakni Saudara Rusdi;Bahwa sebelumnya Terdakwa memiliki masalah dengan saksi, dimana jikaTerdakwa dalam keadaan mabuk, sering merendahkan saksi sebagaimertuanya;Bahwa pada saat melakukan penikaman terhadap saksi Terdakwa dalamkeadaan mabuk, hal tersebut diketahui oleh saksi karena saksi menciumaroma minuman keras dari nafasnya
terkait pisau badik tersebut dibuat sendiri olen Terdakwa dan pisaubadik sudah dimiliki oleh Terdakwa sekitar 2 (dua) tahun lalu dan biasanya ; Bahwa saksi memiliki anak hasil perkawinan dengan Terdakwa, dan anaksaksi berada dibawah pengasuhan saksi, biasanya Terdakwa datangmenjenguk anaknya namun terkadang Terdakwa dalam keadaan mabuk; Bahwa pada saat melakukan penikaman terhadap saksi, Terdakwa dalamkeadaan mabuk, hal tersebut diketahui oleh saksi Karena saksi menciumaroma minuman keras dari nafasnya
dengan kedatangan saksi di rumah saksiJunaeda alias Jum yakni mantan istri Terdakwa; Bahwa atas tindakan penikaman yang dilakukan Terdakwa, saksi Nurdinmengalami luka tikam di bagian dada atas sebelah kanan, luka robek dibawah ketiak sebelah kiri, luka robek pada ibu jari tangan sebelah kiri danluka robek di telapak tangan sebelah kanan; Bahwa pada saat melakukan penikaman terhadap saksi, Terdakwa dalamkeadaan mabuk, hal tersebut diketahui oleh saksi Karena saksi menciumaroma minuman keras dari nafasnya
24 — 12
Awalnya saksi EGA AMAYLIA hanya menduga bahwaorang yang melakukannya adalah terdakwa, karena dari nafasnya berbau rokokdan suaranya adalah suara terdakwa. Lalu terdakwa menindih tubuh saksi EGAAMAYLIA, sehingga wajah terdakwa dan saksi EGA AMAYLIA salingberhadapan. Kemudian terdakwa merabaraba paha, vagina, dan payudarasaksi EGA AMAYLIA.
TOMY NOVENDRI,S.H.,M.Kn
Terdakwa:
ROLIN RINALDO ALS ROLIN BIN SIRUN APANDI
61 — 16
Wahyu juga ikut memukul secara berulang dengan menggunakantangan kosong dan menendang Saksi NAZUAR EDO secara berulangulang,sampai akhirnya dipisahkan oleh warga sekitar, selanjutnya Saksi NAZUAREDO, dan terdakwa beserta temantemannya meninggalkan lokasi tersebut danpada saat Saksi NAZUAR EDO tiba dirumahnya sekira pukul 21.30 WIB saksiSUPRATMAN melihat wajah anaknya tersebut dalam keadaan penuh lebam,dan belum bisa berbicara karena merasa nafasnya sesak, lalu tidak lamakemudian Saksi NAZUAR EDO
Wahyu, juga ikut memukul secaraHalaman 3 dari 14 Putusan Nomor 71/Pid.B/2021/PN Kphberulang dengan menggunakan tangan kosong hingga dan menendang SaksiNAZUAR EDO secara berulangulang, sampai akhirnya dipisahkan oleh wargasekitar, selanjutnya Saksi NAZUAR EDO, dan terdakwa beserta temantemannya meninggalkan lokasi tersebut dan pada saat Saksi NAZUAR EDOtiba dirumahnya sekira pukul 21.30 WIB saksi SUPRATMAN melihat wajahanaknya tersebut dalam keadaan penuh lebam, dan belum bisa berbicarakarena merasa nafasnya
142 — 31
Dewi untuk menitipkanAnak Korban lalu Saksi pulang ke rumah;Bahwa pada hari Sabtu, tanggal 06 Februari 2021 siang hari Saksibertemu dengan Anak dan Anak mengatakan bahwa Anak Korban sudahdiantarkan pulang ke rumahnya tetapi pada sore harinya Anak kemballimengatakan bahwa Anak Korban sudah tidak ada nafasnya (meninggal)di rumah Sdri. Siti;Halaman 18 dari 40 Putusan Nomor 3/Pid.SusAnak/2021/PN SbrBahwa Sdr.
Siti Murni melalui jendela dan melihat kondisi AnakKorban sedang tidur terlentang, ketika dibangunkan tidak bangunbangundan setelah diperiksa nafasnya oleh Anak ternyata Anak Korban sudahtidak ada nafasnya lalu kami langsung pergi ke Desa Selangit untukmenemui paman dari Anak Korban dan menceritakan kejadiannya.Setelah itu kami kembali ke rumah Sdri.
Siti Murni dan Anak Korban tetapi Anak Korban tetap tidak bangunlalu Saksi memegang tangannya ternyata sudah kaku lalu sudah tidakada nafasnya. Setelah itu Saksi bersama Sdri. Siti Murni menggunakansepeda motor mencari keluarga dari Anak Korban di Desa Selangit danmenceritakan kejadiannya;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Anak tidak keberatan danmembenarkannya;9.
Siti Murni melalui jendela dan melihat kondisi Anak Korbansedang tidur terlentang, ketika dibangunkan tidak bangunbangun dansetelah diperiksa nafasnya oleh Anak ternyata Anak Korban sudah tidak adanafasnya lalu kami langsung pergi ke Desa Selangit untuk menemui pamandari Anak Korban dan menceritakan kejadiannya. Setelah itu kami kembali kerumah Sdri.
RAMLI AMANA, S.H.
Terdakwa:
FRANS AISNAK alias FRANS
157 — 82
Saksi melihat kondisi korban Saudara MESAK VIKTORPULUNG berada dalam posisi seperti orang yang sedang bersujud danluka robek besar di belakang kepalanya dan di sekitar karpetnyabanyak darah namun pada saat Saksi mendatanginya sendiri Saksimasih mendengar suara Nafasnya yang sangat berat namun setelahSaksi datang dengan karyawankaryawan lain Saksi sudah tidakmendengar suara tarikan nafasnya; Bahwa Saksimenerangkan kamar yang ditempati oleh korban Saudara MESAKVIKTOR PULUNG memiliki spesifikasi yaitu
69 — 7
punya uang ;Bahwa pada saat terdakwa menarik leher bayi terdakwa tidak tahu bayitersebut masih hidup atau tidak :Bahwa pada saat itu terdakwa tidak mendengar suara tangisan karenasetelah terdakwa tarik keluar lalu terdakwa pingsan;Bahwa pada saat terdakwa menarik leher bayi terdakwa tidak berpikirdan tidak tahu apa akibatnya karena saat itu. terdakwa sudah sangatkesakitan dan bingung ; Bahwa setelah terdakwa sadar dari pingsan terdakwa terdakwa rababayi terdakwa sudah meninggal dunia dan tidak ada nafasnya
108 — 66
Pada saat Anak FeniPratama Putri mau keluar kamar mandi Anak Feni Pratama Putri merasakanseperti mau mulas kemudian Anak Feni Pratama Putri jongkok lalu bayinyakeluar; Bahwa bayi tersebut sudah dalam kondisi tidak bernyawa karena setelahlahir bayi tersebut tidak bergerak dan tidak bersuara, kemudian Anak FeniPutusan Nomor 12/Pid.SusAnak/2019/PN Gns. hal 13Pratama Putri pegang telapak tangannya, tidak ada pergerakan, dan AnakFeni Pratama Putri pegang bawah hidung sudah tidak ada nafasnya; Bahwa bayi
Pada saat Anak Feni Pratama Putri mau keluar kamarmandi Anak Feni Pratama Putri merasakan seperti mau mulas kemudian AnakFeni Pratama Putri jongkok lalu bayinya keluar; Bahwa bayi tersebut sudah dalam kondisi tidak bernyawa karena setelahlahir bayi tersebut tidak bergerak dan tidak bersuara, kemudian Anak FeniPratama Putri pegang telapak tangannya, tidak ada pergerakan, dan AnakFeni Pratama Putri pegang bawah hidung sudah tidak ada nafasnya; Bahwa bayi tersebut tidak menangis pada saat Anak Feni
Pada saat Anak Feni Pratama Putrimau keluar kamar mandi Anak Feni Pratama Putri merasakan seperti maumulas kemudian Anak Feni Pratama Putri jongkok lalu bayinya keluar;Bahwa bayi tersebut sudah dalam kondisi tidak bernyawa karena setelahlahir bayi tersebut tidak bergerak dan tidak bersuara, kemudian Anak FeniPratama Putri pegang telapak tangannya, tidak ada pergerakan, dan AnakFeni Pratama Putri pegang bawah hidung sudah tidak ada nafasnya; Bahwabayi tersebut tidak menangis pada saat Anak Feni Pratama
RAMLI AMANA, S.H.
Terdakwa:
PONTIUS WAKOM alias PONWAK
164 — 78
Saksi melihat kondisi korban Saudara MESAK VIKTORPULUNG berada dalam posisi seperti orang yang sedang bersujud danluka robek besar di belakang kepalanya dan di sekitar karpetnyabanyak darah namun pada saat Saksi mendatanginya sendiri Saksimasih mendengar suara Nafasnya yang sangat berat namun setelahSaksi datang dengan karyawankaryawan lain Saksi sudah tidakmendengar suara tarikan nafasnya; Bahwa Saksimenerangkan kamar yang ditempati oleh korban Saudara MESAKVIKTOR PULUNG memiliki spesifikasi yaitu
10 — 1
Wonosobo kurang lebih selama 3 tahun 6bulan, dalam pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukunsebagaimana layaknya suami istri dan telah dikaruniai 1 orang anak bernama,Bahwa kirakira sejak tahun 2008 kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sering diwarnai perselisihan dan pertengkaran ;Bahwa peristiwa itu bermula Tergugat suka minum minuman keras yangmemabukkan, hal tersebut terlihat jelas Tergugat berjalan sempoyongan setelahseharian pergi dari rumah entah kemana, nafasnya
53 — 5
NamunSufiani Binti Sueb Subroto menolak permintaan terdakwa sehingga terdakwa marah danmengancam Sufiani Binti Sueb Subroto, akibatnya Sufiani Binti Sueb Subroto menjadiketakutan dan secara mendadak nafasnya menjadi sesak dengan lutut yang terasa lemasdan langsung tidak sadarkan diri sampai akhirnya Teuku Nurthian Mara, SH. Bin T.Miftahuddin segera membawa Sufiani Binti Sueb Subroto ke Rumah Sakit Cut MutiaMedika Nusantara dan dirawat selama 5 (lima) hari.
Namun Sufiani BintiSueb Subroto menolak permintaan terdakwa sehingga terdakwa marah dan mengancamSufiani Binti Sueb Subroto, akibatnya Sufiani Binti Sueb Subroto menjadi ketakutan dansecara mendadak nafasnya menjadi sesak dengan lutut yang terasa lemas dan langsungtidak sadarkan diri sampai akhirnya Teuku Nurthian Mara, SH. Bin T. Miftahuddinsegera membawa Sufiani Binti Sueb Subroto ke Rumah Sakit Cut Mutia MedikaNusantara dan dirawat selama 5 (lima) hari.
Namun SUFIANIBINTI SUEB SUBROTO menolak permintaan terdakwa sehingga terdakwa marah danmengancam SUFIANI BINTI SUEB SUBROTO, akibatnya SUFIANI BINTI SUEBSUBROTO menjadi ketakutan dan secara mendadak nafasnya menjadi sesak denganlutut yang terasa lemas dan langsung tidak sadarkan diri sampai akhirnya TEUKUNURTHIAN MARA, S.H BIN T. MIFTAHUDDIN segera membawa SUFIANI BINTISUEB SUBROTO ke Rumah Sakit Cut Meutia Medika Nusantara dan dirawat selama 5(lima) hari.
mengancam saksi;Bahwa benar saksi tidak pernah mengijinkan terdakwa menikah lagidengan saksi CUT NURUL THURSINA BINTI A JALIL YUNUS danapabila ingin menikah terdakwa harus menceraikan dulu saksi karenaHalaman 37 dari12halaman Put sela.No 52/Pid.sus/2014/PN.Lgssaksi tidak ingine Bahwa saksi mendengar kabar dari anakanak saksi yang bernama Cutcarnelia bahwa terdakwa telah menikah lagi dengan saksi CUT NURULTHURSINA BINTI A JALILe Bahwa benar akibat mendengar perbuatan terdakwa saksi secaramendadak nafasnya
50 — 9
sehinggamenabrak pintu samping kanan mobil ToyotaAvanza Nopol KT 7727 HD yang dikemudikanoleh saksi ARMANI, selanjutnya TERDAKWA danKORBAN Samasama terjatuh ; e Bahwa benar saksi ARMANI lalu menghentikanmobil dan turun untuk melakukan pertolongan,setelah turun dari mobil saksi ARMANI melihatKORBAN tergeletak di aspal dengan posisitengkurap tidak sadarkan diri, setelah saksiARMANI membalikkan badannya terlihat mukaKORBAN penuh dengan darah dan kondisinyamasih hidup karena tangannya masih bisadigerakkan dan nafasnya
sehinggamenabrak pintu samping kanan mobil ToyotaAvanza Nopol KT 7727 HD yang dikemudikanoleh saksi ARMANI, selanjutnya TERDAKWA danKORBAN samasama terjatuh ; Bahwa benar saksi ARMANI lalu menghentikanmobil dan turun untuk melakukan pertolongan,setelah turun dari mobil saksi ARMANI melihatKORBAN tergeletak di aspal dengan posisitengkurap tidak sadarkan diri, setelah saksiARMANI membalikkan badannya terlihat mukaKORBAN penuh dengan darah dan kondisinyamasih hidup karena tangannya masih bisadigerakkan dan nafasnya
90 — 15
2 (dua)kali sambil tangannya memukuli muka terdakwa sehingga terdakwa tambahemosi lalu terdakwa langsung mencekik leher koroban dengan kedua tangandan ibu jari yang ditekan ke leher korban sambil tubuhnya dipepetkan kedinding rumah saat itu korban merontronta tidak bisa bernafas, terdakwaterus mencekik leher korban selama kurang lebih 10 menit sehingga korbanakhirnya lemas selanjutnya terdakwa melepas cekikannya dan memangkutubuh korban yang sudah lemas tidak berdaya namun masih tersengalsengal nafasnya
2 (dua)kali sambil tangannya memukuli muka terdakwa sehingga terdakwa tambahemosi lalu terdakwa langsung mencekik leher korban dengan kedua tangandan ibu jari yang ditekan ke leher korban sambil tubuhnya dipepetkan kedinding rumah saat itu korban merontronta tidak bisa bernafas, terdakwaterus mencekik leher korban selama kurang lebih 10 menit sehingga korbanakhirnya lemas selanjutnya terdakwa melepas cekikannya dan memangkutubuh korban yang sudah lemas tidak berdaya namun masih tersengalsengal nafasnya
75 — 14
Bahwa melihat Saksi2 lari kemudian Koptu Haryono mengejarSaksi2, Terdakwal1 yang baru kembali lari mengejar orang yangmenyeberang jalan mendekati Koptu Haryono dan Koptu Haryono bilang"Gus, dioyak bocahe kae, aku wis kesel rakuat nafase (Gus, kejar anaknyaitu, aku sudah capek, ga kuat nafasnya)" dan Terdakwa 1 jawab "YoBang", melihat hal tersebut Terdakwa 1I yang sedang telepon di seberangjalan langsung menyeberang jalan ikut mengejar dengan posisi di depansendiri disusul Praka Andri, Terdakwa 1.
Kusnan rnengejar orang tersebut tetapi kehilanganjejak, selanjutnya kembali ke jalan raya lagi, dan melihat satu orang lagilari masuk lorong sebelah timur Hugo's cafe yang dikejar oleh KoptuHaryono, lalu Terdakwa mendekati Koptu Haryono dan Koptu Haryonobilang "Gus, kejar anaknya itu, aku sudah capek, ga kuat nafasnya" danTerdakwa jawab" Yo Bang"6.
Kusnan rnengejar orang tersebut tetapi kehilanganjejak, selanjutnya kembali ke jalan raya lagi, dan melihat satu orang lagilari masuk lorong sebelah timur Hugo's cafe yang dikejar oleh KoptuHaryono, lalu Terdakwa mendekati Koptu Haryono dan Koptu Haryonobilang "Gus, kejar anaknya itu, aku sudah capek, ga kuat nafasnya" danTerdakwa jawab" Ya Bang"7.
Kusnan rnengejar orang tersebut tetapi kehilanganjejak, selanjutnya kembali ke jalan raya lagi, dan melihat satu orang lagilari masuk lorong sebelah timur Hugo's cafe yang dikejar oleh KoptuHaryono, lalu Terdakwa mendekati Koptu Haryono dan Koptu Haryonobilang "Gus, kejar anaknya itu, aku sudah capek, ga kuat nafasnya" danTerdakwa jawab" Ya Bang"5.
DEDY PRANATA, SH.
Terdakwa:
PATRA BAWANA Bin ISHAK
60 — 36
MULYONO Bin ERSUNOTO tersebut, selanjunta terdakwa pergikesana dengan berjalan kaki sambil membawa 1 (satu) buah senter,sesampainya di sana terdakwa menyenteri wajah korban SUPRI AGUSMULYONO Bin ERSUNOTO, yang mana ternyata terdakwa mengenal korbanSUPRI AGUS MULYONO Bin ERSUNOTO, yang mana korban masih satudaerah tempat tinggal dengan terdakwa di perumnas Sungai medang dan padasaat itu terdakwa melihat wajah korban mengalami luka, selanjutnya terdakwamengecek keadaan korban dengan cara merasakan nafasnya
pergikesana dengan berjalan kaki sambil membawa 1 (satu) buah senter,sesampainya di sana terdakwa menyenteri wajah korban SUPRI AGUSMULYONO Bin ERSUNOTO, yang mana ternyata terdakwa mengenal korbanSUPRI AGUS MULYONO Bin ERSUNOTO, yang mana korban masih satudaerah tempat tinggal dengan terdakwa di perumnas Sungai medang dan padasaat itu terdakwa melihat wajah korban mengalami luka, selanjutnya terdakwahalaman 7 dari 36 Putusan Nomor 170/Pid.B/2018/PN Pbmmengecek keadaan korban dengan cara merasakan nafasnya
orang yang ia kenal yaituhalaman 16 dari 36 Putusan Nomor 170/Pid.B/2018/PN Pbmkorban SUPRI AGUS MULYONO dan saat itu masih hidup, kemudianTerdakwa berfikir kalau korban masih hidup akan menyusahkan Terdakwa; Bahwa, selanjutnya Terdakwa juga menerangkan, kalau korban tersebutTerdakwa seret kearah kebun karet dekat pondok dan saat itu korban masihbersuara meminta tolong, saat itu juga Terdakwa menarik baju korban danmembekap mulut korban untuk beberapa saat sampai korban tidak lagimenghembuskan nafasnya
14 — 1
Tanpa tuntutanapapun dalam kekurangan saya, dan dalam keadaan apapun istri sayamengatakan ingin selalu mendampingi saya sampai akhir nafasnya. Makadari itu bila Kuasa Hukum telah menuduh saya, dengan atas namakan istrisaya Dewi Istiyana, itu hasutan orang ke tiga yang akan merusak keluargakami. Karena selama kami berumah tangga 12 tahun sampai kemarin kamimasih berhubungan dengan baik walaupun istri saya bekerja di luar negerikami pun telah sepakat untuk bersabar saling menunggu.