Ditemukan 1250 data
31 — 8
SpKj;Bahwa Narkotika jenis sabu tersebut terdakwa peroleh dari Sdr.Firman(DPO) dengan cara meyuruh firman untuk membeli Narkotika sabuseharga Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah);Bahwa Narkotika tersebut terdakwa gunakan untuk diri sendiri;Bahwa setelah menggunakan shabu badan terasa segar dan makinbersemangat untuk main giem dan pikiran menjadi tenang;Bahwa Terdakwa tidak ada izin dari Pemerintah RI ataupsn pihak yangberwenang lainnya untuk menggunakan Narkotika jenis shabu tersebut;Bahwa terdakwa
21 — 1
Tergugat mengetahui ini karena tergugat pernah ikutmenemani penggugat dalam beberapa kali kesempatan meskipun jarangkarena menurut penggugat , atasan penggugat tidak suka jika tergugatmenemani penggugat menemani atasannya bersenangsenang meskipuntergugat tidak tahu alasannya dengan jelas kenapa.Tergugat menolak alasan bahwa penggugat tidak pernah menderitadepresi sebelum bertemu tergugat karena pads seat tergugat masihbelum menikah dengan penggugat pernah mengahtarkan tergugatberobat ke dr Budi Sadono SpKJ
Hasrawati Musytari,SH
Terdakwa:
JOKO SISWOKO ALS. LOPON BIN SUDARMIN
34 — 10
Unsur Menyalahgunakan narkotika gol bagi diri sendiri.Menimbang, bahwaberdasarkanketeranganketrangansaksisaksidihubungkan dengan adanya barang bukti Sebuah pipet yang terdapat sisashabu, Seperangkat alat hisap bong, begitupula Surat Keterangan dariKepolisian Surakarta Nomor : 114/SKM/N/XI/Kes.3.1018/ Ur.Kes yang padaKesimpulannya urine Terdakwa Positif serta didukung surat keterangan Dr.ABDURRAHMAN AMA, MKes, SpKJ Psikiater Nomor : 0057/SIP/.Dr.Spe33.11/VII/2018 pada pemeriksaannya terdakwa mengalami
26 — 6
juga Pasal 127 Undangundang Nomor 35Tahun 2009 Tentang Narkotika diketahui terdakwa mempunyaiketergantungan terhadap Narkotika Golongan yakni Shabushabu yang21tentunya memerlukan Pengobatan dan Rehabilitasi jiwa serta mentaluntuk mengembalikan kesehatan dan menghilangkan ketergantunganNarkotika dari diri terdakwa ;Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa melalui PenasehatHukumnya telah menyampaikan dan melampirkan surat keterangan dariMental Health Clinic yang ditanda tangani oleh dr Wempy Thioritz SpKJ
30 — 11
Wayan Westa, SpKJ (K) yangmerupakan Ketua Klinik PTRM RSUP Sanglah Denpasar menerangkanbahwa terdakwa Made Arya Widiasmara adalah peserta Terapi RumatanMetadon / PTRM Sandat RSUP Sanglah Denpasar dari tanggal 28 Februari2003 sampai saat iniHasil Assesment yang dilakukan Kepala Badan Narkotika Nasional ProvinsiBali selaku Ketua Tim Assesment Terpadu Provinsi Bali Gusti KetutBudiartha, SH, MH yang hasilnya tertuang dalam Surat Rekomendasi Nomor :R/REKOM10/IIV2015/TAT tanggal 9 Maret 2015 memberikan
Wayan Westa, SpKJ (K) yang merupakan Ketua Klinik PTRM RSUPSanglah Denpasar menerangkan bahwa terdakwa Made Arya Widiasmaraadalah peserta Terapi Rumatan Metadon / PTRM Sandat RSUP SanglahDenpasar dari tanggal 28 Februari 2003 sampai saat ini ; Menimbang, bahwa barang bukti yang ditemukan tersebut, sesuai denganBerita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik pada Pusat LaboratoriumForensik Bareskrim Polri Laboratorium Forensik Cabang Denpasar No.Lab : 196 /NNF / 2015 tanggal 18 Maret 2015 yang
31 — 16
NyomanHanati, SpKj (K) dokter ketua Tim Klinik PTRM Sandat / Klinik NAPZA RSUP SanglahDenpasar yang melakukan pemeriksaan terhadap mereka terdakwa serta didukung puladengan alat bukti surat berupa rekam medis mereka terdakwa, yang menerangkan merekaterdakwa adalah ketergantungan Napza jenis kkanabis / ganja dan gangguan mental sedang,dan berdasarkan uraian tersebut diatas terbukti bahwa memang benar mereka terdakwaadalah pengalahguna Narkotika Golongan I bagi dirinya sendiri . dengan demikian unsuretersebut
34 — 16
Ni NYOMAN HANATY,SpKJ(K), di bawah sumpah, padapokoknya menerangkan sebagai DEriKUL t=senssannnmmemsnsennnesesnnennenmeemnnnnnnnnBahwa sebelumnya Ahli kenal dengan terdakwa Yulian Ardi Ali mengenalnyasejak melakukan pemeriksaan kesehatan khusus dan konseling ;Bahwa benar Ahli memeriksa terdakwa atas permintaan keluarga terdakwabersama sama dengan dr.
281 — 213
Sherly Limantara, SpKJ dengan kesimpulan pada diriterperiksa saat ini tidak didapatkan tandatanda gangguan jiwa berat dan terperiksadapat mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Sherly Limantara, SpKJ dengan kesimpulan pada diriterperiksa saat ini tidak didapatkan tandatanda gangguan jiwa berat dan terperiksadapat mempertanggung jawabkan perbuatannya. Terperiksa mampu memaksudkansuatu tujuan yang sadar, mampu mengarahkan atau mengendalikan kemauan atautujuan tindakannya, serta mampu memahami nilai dan resiko tindakannya dengansaran proses hukum terdakwa dapat dilanjutkan.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 378KUHP Jo.
Sherly Limantara, SpKJ dokter pada BLUD Rumah Sakit Jiwa SambangLinum pada Tanggal 10 Februari 2017 atas nama Mansyah Bin H. Abdul Rahman(Alm); Laporan Pemeriksaan Kesehatan Jiwa No : 33/POLIKLINIK JWA/I/2017 Tanggal 25Februari 2017 yang dibuat oleh dr. H. Yulizar Darwis, Sp. Kj, MM dan dr. H. AsyikinNoor, Sp. Kj, MM dokter pada Rumah Sakit Ulin Banjarmasin atas nama Yana BintiM.
244 — 146
Mintarsin Abdul Latief,SpKJ sebagaiPenggugat dalam kedudukannya sebagai pendiri dan PeseroPengurus CV Lestiani, melawan Dr. H Purnomo Prawiro, sebagaiTergugat , Ferdinand Karindahang Makahanap, SH., SpN sebagaiTergugat Il, Kresna Priawan Djokosoetono sebagai Tergugat Ill,Sigit Priawan Djokosoetono sebagai Tergugat IV, Bayu PriawanDjokosoetono sebagai Tergugat V, Indra Priawan Djokosoetonosebagai Tergugat VI, Tiyas Utami sebagai Tergugat VII, PT.
Mintarsih Abdul Latief,SpKJ sebagai Penggugat mengajukangugatan dengan mendalilkan kedudukannya sebagai pendiri danPesero Pengurus CV Lestiani, sehingga jelas tidak mengakibatkanadanya perkara di pengadilan antara PT Blue Bird Taxi (Tergugat)dengan anggota Direksi.
Dalam perkara ini Dr.Mintarsin Abdul Latief, SpKJ (Penggugat) tidak mendalilkanHal 19 dari halaman 81 Put.No.254/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Sel.30.31.32.bertindak untuk dan atas nama PT Blue Bird Taxi, sehingga tidakmenyebabkan adanya perkara di pengadilan antara PT Blue BirdTaxi (Tergugat) dengan dengan anggota Direksi.g. Berdasarkan uraian diatas tidak benar bahwa semua pengurusatau direksi PT.
138 — 31
SpKJ(K), tanggal 14Pebruari 2020, untuk atas nama Tergugat; danT 6 berupa : Perjanjian Kerja Paruh Waktu, No.501/RSPS/HRD/ PKPW/VIII/19, yang dibuat antaraRachmadi Mulyo Widiyanto, S.H., M.Hum. selaku HRDManager RS Premier Surabaya sebagai PihakPertama dengan Tergugat sebagai Pihak Kedua,tertanggal 02 September 2019;Dikuatkan dengan keterangan saksi Tergugat, yang dalam persidangan,dibawah sumpah memberikan keterangan sebagai berikut :Bahwa Tergugat pernah konsultasi dan berobat kepada saksi sejaktahun
TUMPAK MANGASI SITOHANG, SH
Terdakwa:
DONNI SIKAY Alias SIKAY
27 — 24
,M.Si selakuPemeriksa Forensik Subbid Narkoba pada bidang Laboratorium ForensikPolda Sumut, menyimpulkan bahwa urine terdakwa Donni Sikay Als Sikayadalah Positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan (Satu) nomor urut 61 lampiran Undangundang Republik Indonesia No. 35Tahun 2009 Tentang Narkotika;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan PANTI REHABILITASI SOEITERIANomor 6 /SOT/II/MDN tanggal 6 Januari 2020 yang ditandatangani oleh Dr.Evawaty Siahaan SpKj Dokter pada RS.
Evawaty Siahaan, SpKj,Dokter RS Pirngadi Medan Bag. Poliklinik Psikiatri selaku pemeriksaTerdakwa Donni Sikay Alias Sikay yang pada pokoknya menerangkanbahwa Terdakwa Donni Sikay Alias Sikay sebagai pasien benar telahmengkonsumsi narkoba Golongan (Sabu) setiap harinya untukaktivitasnya. Untuk pasien itu bernama Bpk.
ANA MAY DIANA, SH
Terdakwa:
AGUS RIANTO Bin SULARNO PATMO SUMARTO
61 — 5
ANIS SUKANDAR, SPKJ, yang pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut :Bahwa Ahli bekerja di RSJD Dr.
20 — 11
NYOMAN HANATI, SpKJ, dibawah sumpah menerangkansebagai berikut ; Bahwa saya satu team dokter yang ikut memeriksa para Terdakwa di LP ;Bahwa Para terdakwa di konseling dalam rangka untuk mengetahui apakah para terdakwasebagai pemakai ganja atau tidak ; Bahwa setelah dilakukan konseling terdakwa ini pemakai ganja ;Bahwa Para terdakwa sudah lama kenal dengan ganja ;Bahwa saya melakukan konseling terhadap para terdakwa pada tanggal 6 Juni 2013 ; Bahwa saya tidak dapat memberikan obat kepada terdakwa
132 — 76
Tendriy Septa, SpKJ, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa ahli merupakan Dokter Spesialis Kejiwaan dan KejiwaanKonsultan Anak dan Remaja; Bahwa ahli saat ini bekerja di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Lampung; Bahwa ahli pernah melakukan pemeriksaan mental terhadap TerdakwaSuwardi dari tanggal 20 Juli 2016 sampai dengan tanggal 4 Agustus2016; Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan, Terdakwa dapat melakukankomunikasi dengan baik;Halaman 14 dari 23 Putusan Nomor 183/Pid.B/2016/PN
65 — 10
DJOKO SUWITO, SpKJ, telahmengambil kesimpulan dan saran yang pada pokoknya kepada para pasientersebut diatas agar dilakukan rehabilitasi medis dan sosial di Rumah Sakit yangmempunyai fasilitas terapi;Menimbang, bahwa dari Surat Keterangan Dokter tersebut diatas telahdidukung oleh keterangan ahli Dr. H. DJOKO SUWITO, SpKJ, yangmenerangkan, bahwa pada RSUD Dr.
26 — 6
F.KINTONO, SpKj No. 02/KM/X1/2014 pada tanggal 06 Nopember 2014 menyatakanbahwa terdakwa BAGUS INDRATMOKO dan DYAH SRI HARTANTIE pada saatHalaman 7 dari 19 Putusan Nomor 265/Pid.Sus/2014/PN.Bklini kami dapatkan seorang dengan riwayat pengguna NAPZA aktif (sabu jenisAmfetamin) dengan saran : 2202222 no nnn nn nnn nn nn nnn ennae Rehabilitasi medis dane PsikoedukasiRIUM, 9 jesse nereeeeee teen renenereneretnnnemren eres niente nneonemneem neonPerbuatan Para Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana
27 — 9
Rismayadiani dan diketahui oleh Dr.LydiaE.Nurcahaya, SpKj, dokter pemeriksa UGD Rumah sakit Jiwa Propinsi Jawa Baratdengan hasil sebagai berikut :Hasil Pemeriksaan :Terdapat bengkak dibagian hidung ;Terdapat bengkak dibagian bibir atas ;Terdapat Hematome dibagian bibir atas ;Terdapat Hematome dibagian bibir bawah ;Kesimpulan :Mengalami cedera derajat ringan;Dimana atas isi Visum Et Repertum tersebut saksi Saksi Yati Hayati dan paraTerdakwa membenarkannya;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan SaksiSaksi
132 — 46
SULISTIANA DEWI ,SpkJ, memberikan keterangan dibawahsumpah yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa, ahli tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluargadengan terdakwa sedangkan dengan saksi korban juga tidak kenalBahwa saksi mengerti dihadapkan dipersidangan ini,masalah persetubuhanyang dilakukan oleh terdakwa terhadap saksi korban a.Bahwa saksi pekerja sebagai dokter specialis kejiwaan di Rumah sakit HBSanin sedangkan sekaran saksi sudah pindah dinas dirumah sakit umumdearah SolokBahwa
124 — 64
JOESOEF SIMBOLON, SpKJ(K), sebagai Ahli dibawah sumpahmenerangkan : Bahwa keahlian ahli adalah ahli kedokteran jiwa khusus anakanak dan hanyaahli sendiri satusatunya ahli kedokteran jiwa anakanak yang ada di SumateraUtara dan bekerja di Rumah Sakit Pirngadi sudah 6 (enam) tahun. Bahwa ahli yang telah melakukan pemeriksaan terhadap Renata dan Raishadengan hasil kesimpulan tidak di jumpai tandatanda gangguan psikiatri (jiwa).
1.Leindriza, S.H.
2.ARIE PRATAMA, SH
Terdakwa:
Cikal KIrana Puja Bin Pisi
91 — 17
.; Bahwa berdasarkan hasil Visum Et Repertum PsikiatrikumNo.Ket.4130/RSJ2.2.1/V/2019 yang dilakukan terhadap Cikal Kirana Puja,oleh dr.Viktor Eliezer, SpKJ,dokter pemerintah pada RSJiwa DaerahPemerintah Provinsi Jambi, yang kesimpulannya adalah sebagai berikut:Halaman 12 dari 19 Putusan Nomor: 149/Pid.B/2019/PN Bkopada saat ini didapatkan kesan bahwa terperiksa tidak mengalami suatugangguan jiwa.: Bahwa berdasarkan Kutipan Akta Kelahiran Nomor 474.1/4490.U/LU/2002yang menerangkan Yosi Saputri lahir