Ditemukan 17573 data
TORY SAPUTRA MARLETUN, S.H.
Terdakwa:
MARKUS KRISTIAN SILAEN Alias MARKUS Bin ALTUR KASIMIN SILAEN Alm
109 — 46
Unsur Dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulumerampas nyawa orang lain;Menimbang bahwa menurut Memori van Toelichting (MvT) yangdimaksud dengan sengaja atau opzet adalah willens en wetens dalam artipembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti (wetens) akan akibat daripada perbuatannya tersebut;Halaman 29 dari 45 hal.
Unsur dengan sengaja merampas nyawa orang lain;Menimbang bahwa menurut Memori van Toelichting (MvT) yangdimaksud dengan sengaja atau opzet adalah willens en wetens dalam artipembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti (wetens) akan akibat daripada perbuatannya tersebut, yangmana Terdakwa haruslah memiliki niat dan kehendak dengan sengaja untukmerampas nyawa orang lain;Menimbang bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan diketahui bahwa
KitabUndangUndang Hukum Pidana (KUHP) Serta KomentarKomentarnyaLengkap Pasal Demi Pasal, 1996:245);Menimbang bahwa perbuatan materiil yang terjadi berupapenganiayaan mengehendaki adanya kesengajaan, sehingga Majelis Hakimperlu memberikan pertimbangan tentang kesengajaan dari Pelaku;Menimbang bahwa dengan sengaja dalam Pasal ini mengandungmakna bahwa semua unsur yang ada di belakangnya juga meliputi Suatu opzet.Menurut Memorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja(Opzet) adalah Willens en Wetens
yaitu bahwa seseorang melakukanperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu sertaharus menginsyafi/mengerti (Wetens) akan akibat perbuatannya itu;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja ialah pelakumengetahui, sadar dan menghendaki perbuatan yang dilakukan, sehinggaberkaitan dengan hal tersebut pengertian melakukan penganiayaan adalahpelaku menghendaki perbuatan yang dilakukan dengan kesadaran bahwamenimbulkan rasa sakit atau luka memang menjadi tujuan atau keinginanpelaku
14 — 10 — Berkekuatan Hukum Tetap
keliru dalam menafsirkan sebutan unsur "sengajamengadakan atau memberi kesempatan untuk main judi kepada umum,atau sengaja turut campur tangan dalam perusahaan untuk itu biarpun adaatau tidak ada perjanjiannya atau caranya apapun juga untuk memakaikesempatan itu, dimana dalam pertimbangannya Majelis menafsirkanbahwa yang dimaksud dengan sub unsur sengaja adalah willen en wetenyaitu bahwa seseorang melakukan perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (wellen) perbuatan itu, serta harus mengetahui (wetens
)akan akibat perbuatan itu atau dalam pengertian lain sub unsur sengajamengandung pengertian suatu perbuatan atau tindakan yang dilakukandengan penuh kesadaran dan juga kehendak dari pelakunya danmengetahui apa yang dilakukan (willen en wetens) (vide putusan a quohal. 17);Bahwa kami merujuk kepada pendapat Drs.
1.MUHAMMAD AFIF, S.H.
2.FERDY SETIAWAN, S.H.
Terdakwa:
MAULANA YUSUF als USUF bin DAYAT HIDAYAT
51 — 5
suatu rumusan tindak pidanaterdapat suatu perbuatan dengan sengaja (Opzettelijk) maka unsur dengansengaja ini menguasai atau meliputi semua unsur lain yang ditempatkandibelakangnya harus dibuktikan ;Menimbang , bahwa sengaja itu adalah adanya suatu kehendak yangdisadari yang ditujukan untuk melakukan kejahatan tertentu dan berkaitandengan pembuktian perkara ini bahwa perbuatan yang dilakukan dengansengaja mengandung pengertian bahwa menghendaki dan mengetahui ataubiasa disebut dengan Willen en Wetens
;Menimbang , bahwa seseorang yang melakukan suatu perbuatandengan sengaja itu haruslah menghendaki apa yang ia perbuat danmemenuhi unsur wetens yaitu mengetahui akibat atas perbuatan yang ialakukan tersebut ;Menimbang , bahwa berdasarkan faktafakta hukum , kejadian terjadipada hari Jumat tanggal 9 Nopember 2018 jam 16.30 wib di kampungNagrak Kidul Desa Nagrak Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi tepatnyadidepan Masjid Al Agobah ;Menimbang , bahwa yang menjadi korban penganiayaan adalah saksikorban
70 — 7
Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengansengaja atau Opzet itu adalah willens een wetens dalam artinyapembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut danjuga harus mengerti (wetens) akan akibat dari perbuatan itu.
Kemudian,menurut Memorie van Antwoord (MvA) Menteri Kehakiman BelandaModderman dengan komisi pelapor mengatakan opzet itu adalah tujuan(yang disadari) dari kehendak untuk melakukan suatu kejahatan tertentu.Selanjutnya menurut Prof. van Bammelen berasumsi bahwa pendapatdari Menteri Kehakiman diatas pada akhirnya juga berkisar padapengertian willens een wetens atau pada pengertian menghendakidan mengetahui, yang dalam penggunaannya seharihari seringdikacaukan dengan pengertian opzettelijk;b.
43 — 4
Menurut Memorie Van Toelicting,sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens dimaksudkanseseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa dipersidangan dan dihubungkan dengan barang buktitelah pula diperoleh faktafakta mengenai perkara ini, selanjutnya MajelisHakim akan mempertimbangkannya;Menimbang, bahwa
Menurut Memorie Van Toelicting,sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens dimaksudkanseseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa Terdakwa pada hari Jumat tanggal 29 Mei2015 sekira pukul 21.40 Wib di Dusun VI Desa Binjai Baru Kec. TalawiKab.
28 — 5
Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa sengaja/ kesengajaan ini adalah bersumber kepadasuatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatu perbuatanmateriil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurut Memorie VanToelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens yang maksudnyaadalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti(Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa
30 — 5
Unsur Dengan maksud hendak menguntungkan dirisendiriatauorang lain secaramelawan hukum;Menimbang, bahwa pengertian istilah dengan maksud dalam unsur ini meryjuk padakonsep kesengajaan (opzettelijke) yang secara umum maknanya meliputi arti menghendakt(willen) dan mengetahut (wetens).
persidangan berdasarkan keterangan saksisaksi sertadikaitkan dengan keterangan terdakwa, maka Majelis berpendapat bahwa bentuk kesengajaanyang paling relevan dan paling tepat diterapkan sebagai pisau analisa untuk memberikanpertimbangan hukum terhadap perbuatan terdakwa dalam perkara ini adalah sengaja sebagaitujuan, di mana akan diberikan penilaian hukum apakah ada kehendak (willen), keinginan dantujuan dari terdakwa untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain dan apakah terdakwamengetahui (wetens
motortersebut terdakwa tidak memperoleh izin maupun persetujuan dari saksi Hendra Abow, sehinggaperbuatan terdakwa yang menerima uang hasil menggadaikan sepeda motor adalah perbuatan13menguntungkan diri sendiri dan perbuatan tersebut dilakukan dengan cara melawan hukum yaitumenggadaikan barang milik orang lain tanpa izin pemiliknya, dan penerimaan uang dengan caramenggadaikan sepeda motor milik saksi Hendra Abow tersebut memang dikehendaki olehterdakwa (willen), selan itu terdakwa juga mengetahui (wetens
24 — 3
Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa sengaja/ kesengajaan ini adalah bersumber kepadasuatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatu perbuatanmateriil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurut Memorie VanToelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens yang maksudnyaadalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti(Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Halaman 7 dari 12
1.Novy Saputra, SH
2.RIZAL PRADATA, SH.
Terdakwa:
DANDI UMAR Bin KIFLI UMAR
90 — 33
Dalam pengertian ini kesengajaan diartikan sebagai:menghendaki dan mengetahui (willens en wetens).
Perkataan willens ataumenghendaki itu diartikan sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatantertentu dan wetens atau mengetahui itu diartikan sebagai menginsafi ataudapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapat menimbulkan akibatsebagaimana yang dikehendaki;Menimbang, bahwa berdasarkan = fatafakta yang terungkapdipersidangan berdasarkan keterangan dari para saksi, serta keteranganterdakwa sendiri bahwa pada hari pada hari pada hari Jumat tanggal 03 Jull2020, sekitar pukul 02.00 WIT dinihari
Terdakwa juga menghendakidan mengerti akan akibat dari perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud dandihubungkan dengan pengertian kesengajaan sesuai teori kesengajaan, MajelisHakim menilai bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa Dandi Umar BinKifli Umar dimaksud telah memenuhi teori kesengajaan berdasarkan syaratsyarat bahwa pelaku (tindak pidana) harus mempunyai kehendak ataumenghendaki (willen) untuk melakukan perbuatan (tindakan) tersebut sertaharus mengerti (wetens
113 — 6
dapat dimintakan pertanggung jawaban atas dakwaan Penuntut Umumtersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka unsur barangsiapa telah terpenuhi;Menimbang, bahwa atas unsur Ad. 2 dengan sengaja memakai surat palsuatau yang dipalsukan seolaholah sejati, Majelis Hakim mempertimbangkan sebagaiberikut;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Antwoord atau Memorie vanToelichting mengenai kata opzet atau dengan sengaja yakni bahwa opzet ataudengan sengaja mempunyai arti sebagai willens en wetens
Pengertian opzet antara lain sebagai willens en wetens telah dianut oleh/ Hoge... ooo... cece 12Hoge Raad dalam arrestnya tanggal 26 Jum 1962, NJ.1963, No.11 yaitu dalam suatuperkara yang direncanakan terlebih dahulu telah menganggap opzet atau kesengajaanpelaku cukup terbukti dengan alasan bahwa pelaku harus menyadarf yakni bahwatindakan yang telah pelaku lakukan dapat menimbulkan akibat yang ia kehendaki, dankata opzet tidak hanya diartikan sebagai willens en wetens atau sebagai menghendakidan
I MADE HERI PERMANA PUTRA,SH.
Terdakwa:
Ketut Rakita alias Rakit
58 — 41
Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atauOPZET itu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) adanya akibat yang diharapkan dari melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti / mengetahui (wetens) sebelummelakukan suatu perbuatan sudah menyadari bahwa tindakan tersebutseandainya dilakukan akan membawa
menyadari bahwa mungkin akan timbul akibat lainyang juga dilarang atau diancam oleh undangundang;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanTerdakwa yang mendatangi Saksi Korban dengan membawa sebuah celurityang disimpan di punggungnya, kemudian menebas Saksi Korban sebanyakkurang lebih 5 (lima) kali ke bagian tubuh Saksi Korban dan mengenai bagianbelakang lengan kiri sSampai siku dari Saksi Korban, merupakan pelaksanaankehendaknya (willen) serta setidaknya Terdakwa menghendaki (wetens
Kadek Hari Supriyadi, S.H.
Terdakwa:
Ida Bagus Krisna Adiasa
56 — 33
Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atauOPZET itu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) adanya akibat yang diharapkan dari melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti / mengetahui (wetens) sebelummelakukan suatu perbuatan sudah menyadari bahwa tindakan tersebutseandainya dilakukan akan membawa
tujuan menimbulkan suatu akibat tertentuakan tetapi si pelaku menyadari bahwa mungkin akan timbul akibat lainyang juga dilarang atau diancam oleh undangundang;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanTerdakwa turun dari mobil dan menanyakan maksud dan tujuan Saksi Korbanmemukul mobil yang ditumpangi Terdakwa yang berlanjut dengan cekcokhingga berakhir dengan pemukulan oleh Terdakwa terhadap Saksi Korban,merupakan pelaksanaan kehendaknya (willen) serta setidaknya Terdakwamenghendaki (wetens
66 — 52 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menurut Jan Remmelink dalam bukunya Hukum Pidana menyatakan bahwa"dalam dolus sebab itu terkandung elemen volitief (kehendak) dan intelektual(pengetahuan) (volante et connaissance), tindakan dengan sengaja selaluwilens (dikehendaki) dan wetens (disadari atau diketahui)(Jan Remmelink,Hukum Pidana, Jakarta : Gramedia Pustaka Tama, 2003, h. 152) ;Bahwa kesengajaan harus ditinjau dari wilens (dikehendaki) dan wetens(disadari atau diketahui).
;Bahwa pertimbangan Majelis Hakim yang hanya mempertimbangkanbahwa perbuatan Terdakwa hanya wetens (disadari atau diketahui) sajatersebut bertentangan dengan pengertian "kesengajaan, menurut Memorie vanToelichting dimana Hakim harus mempertimbangkan wilens (dikehendaki) danvetens (disadari atau diketahui) ;Bahwa menurut Penuntut Umum, perbuatan Terdakwa secara teoritermasuk *kesengajaan karena Terdakwa telah menghendaki (wilens) danmenyadari atau mengetahui (vefens) bahwa Akta Jual Beli No. 1129/
39 — 7
Unsur Dengan maksud hendak menguntungkan diri sendiri atau orang lain secaramelawan hukum;Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalam konteks keseluruhanunsur ini merujuk pada konsep kesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanyameliputi arti dari istilan menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahui bahwa perbuatantersebut adalah perbuatan melawan hukum serta mengetahui pula akibat yang timbul
mencermatibarang bukti yang diajukan di persidangan, maka Majelis berpendapat bahwa bentukkesengajaan yang paling relevan dan paling tepat diterapkan sebagai pisau analisa untukmemberikan penilaian hukum terhadap perbuatan terdakwa dalam perkara ini adalah sengajasebagai tujuan, di mana akan diberikan penilaian hukum apakah terdapat kehendak ( willen)dan keinginan dari terdakwa untuk memperoleh suatu tujuan tertentu dengan cara melakukanperbuatan sebagaimana didakwakan dan apakah terdakwa mengetahui (wetens
oleh terdakwa, dan atas permintaan tersebut saksi Zaidul tergerak hingga kemudianmenyerahkan uang kepada terdakwa, hal mana memperlihatkan bahwa terdakwa telahmenguntungkan dirinya sendiri dalam bentuk pertambahan uang/kekayaan terdakwa, dankeuntungan yang dinikmati terdakwa ini memang menjadi maksud dan tujuan dari rangkaianperbuatan terdakwa, perbuatan mana menujukkan bahwa terdakwa memang menghendaki(willen) untuk memperoleh uang, dan lebih lanjut dalam diri terdakwa juga terdapatpengetahuan (wetens
SUSI FATIMAH,SH
Terdakwa:
ACENG TISNA Bin SYARIPUDIN
50 — 6
Unsur Barang siapa tersebut akan terpenuhi bila unsurlainnya telah terpenuhi dalam perbuatan Terdakwa;Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa yang dimaksudkan Dengan Sengaja atauOpzet adalah Willen En Wetens* dalam artian pembuat harusmenghendaki (Willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga mengerti(Weten) akan akibat perbuatan, perkataan Willens en Wetens tersebutsebenarnya telah dipergunakan orang terlebin dahulu dalam MemorieVan Toelichting (MvT) dimana para penyusun Memorie Van Toelichtingmengartikan
opzettelijkk plegen van een misdrij* atau kesengajaanmelakukan kejahatan sebagai net teweegbregen van verbodenhandeling willens en wetens atau sebagai melakukan tindakan yangterlarang secara dikehendaki dan diketahui.Menimbang, sengaja (Opzet) apabila ditinjau dari segi sifatnyadikenal adanya Dolus Malus yaitu seorang melakukan suatu perbuatanyang dilarang dan diancam hukuman oleh undangundang, oleh karenaitu. agar dapat dipersalahkan dan dihukum maka orang tersebutmenghendaki dan menginsyafi bahwa
GILANG GEMILANG,SH.MH
Terdakwa:
RIDWAN Bin TOLLA
42 — 3
penganiayaan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Penganiayaan adalahkesengajaan menimbulkan rasa sakit pada orang lain atau menimbulkan lukapada tubuh orang kain atau merugikan kesehatan orang lain;Menimbang, bahwa tentang arti kesengajaan tidak dijelaskan dalamKUHP, tetapi dalam Memorie van Toeliehting (MvT) atau memori penjelasanditerangkan sebagai berikut : Pidana pada umumnya hendaklah dijatuhkanhanya pada barang siapa melakukan perbuatan yang dengan dikehendaki dandiketahul ( willens en wetens
kesadaran mungkin akan terjadi atau opzet bijmogelijkneidsbewusizijn;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur dengan sengaja ataukesengajaan dalam hal ini bukan hanya berarti Kesengajaan sebagai maksud,Halaman 7 dari 10 Putusan Nomor 145/Pid.B/2020/PN Smrtetapi dapat pula diartikan sebagai sengaja dengan kesadaran pasti akan terjadiataupun sengaja dengan kesadaran mungkin akan terjadi, sehingga apakahterdakwa sebelumnya telah mempunyai kehendak (willens) atau setidaktidaknya menyadari atau mengetahui (wetens
54 — 14
menimbang bahwa yang dimaksud dengan barangsiapaadalah subyek hukum orang yang mempunyai hak dan kewajiban;Menimbang, bahwa terdakwa yang diajukan di persidangan yang telahditanya identitasnya adalah benar dan merupakan subyek hukum peroranganyang mempunyai hak dan kewajiban;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur barangsiapa telah terpenuhi;Ad.2 Dengan sengaja, bahwa yang dimaksud dengan unsur dengan sengajaadalah menurut penjelasan yang terdapat di dalam Memorie vanToelichting yaitu adanya willens en wetens
, willens yaitu adanya kehendak,dalam hal ini menghendaki melakukan tindakan yang bersangkutan dantelah wetens yaitu mengetahui yang dalam hal ini mengetahui bahwatindakannya itu bertujuan untuk melakukan percabulan;Menimbang, bahwa Bahwa pada hari Jumat tanggal 05 September2014 sekira jam12.00 WIB di rumah terdakwa di Dusun Ill Desa L SidoharjoKec.Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas, terdakwa telah melakukan cabulterhadap saksi Khanza, terdakwa melakukan perbuatan cabul tersebut dengancara terdakwa merabaraba
21 — 2
Unsur tanpa hak dengan sengaja:Menimbang, bahwa dengan sengaja mempunyai pengertian menghendaki dansemengetahui (willens en wetens).
Yang dimaksud dengan menghendaki dan mengetahui itusendiri yaitu seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja itu, haruslahmenghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui (wetens) pula apa yang iabuat itu beserta akibatnya ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap menurut hasilpemeriksaan di persidangan berupa keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwadihubungkan dengan barang bukti yang diajukan di persidangan, Terdakwa melakukanpermainan judi togel dengan
59 — 21
permainan judi adalah juga pertaruhanatau hasil pertandingan atau permainan permainan yanglain, yang tdak diadakan antara mereka yng turut sertasendiri didalam permainan itu, demikian pula setiappertaruhan yang lain; Menimbang bahwa dengan sengaja yang dalam Mva (Memorievan anwort) sengaja (opzet) berarti de(bewuste) richtingvanden wil opeen bepaald misdrijf (kehendak yang disadari yangdilakukan untuk melakukan kejahatan tertentu, menurutpenjelasan tersebut, "sengaja (opzet) sama dengan willensen wetens
(dikehendaki dan diketahui), sedangkan dalam Mvt(Memorie van toelichting) telah mengartikan opzettelijkplegen van een misdrijf atau kesengajaan melakukankejahatan sebagai het teweegbrengen van verboden handelingwillens en wetens atau sebagai melakukan tindakan yangterlarang secara diketahui dandikehendaki; Menimbang bahwa, dalam teori kesengajaan dikenal duateori yaitu teori kehendak (wilstheory) dimana seseorangdikatakan sengaja apabila orang itu menghendakidilakukannya perbuatan tersebut, jadi
23 — 2
Unsur tanpa hak dengan sengaja: Menimbang, bahwa dengan sengaja mempunyai pengertian menghendaki danmengetahui (willens en wetens).
Yang dimaksud dengan menghendaki dan mengetahuiitu sendiri yaitu seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja itu,haruslah menghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui (wetens) pulaapa yang ia buat itu beserta akibatnya ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap menurut hasilpemeriksaan di persidangan berupa keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwadihubungkan dengan barang bukti yang diajukan di persidangan, Terdakwa melakukanpermainan judi togel dengan