Ditemukan 1926 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 26-07-2016 — Putus : 25-10-2016 — Upload : 19-12-2016
Putusan PN AMLAPURA Nomor 42/Pid.Sus/2016/PN.Amp.
Tanggal 25 Oktober 2016 — Nama lengkap : I MADE OKA SUYASA alias DE OKA Tempat lahir : Sading Umur/tanggal lahir : 35 tahun / 17 April 1981 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat Tinggal : Br. Puseh Pengalasan, Desa Sading, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung Agama : Hindu Pekerjaan : Wiraswasta
11541
  • suatutindakan pembalasan akan tetapi memiliki tujuan agar Terdakwa dapat menyesaliperbuatannya dan dapat memperbaiki kesalahannya dikemudian hari atau lebihtepatnya hukum dijatuhkan bukan untuk menurunkan martabat seseorang,melainkan sebagai usaha preventif dan represif atau lebin tegas lagi bersifatedukatif, konstruktif dan motivatif bagi kehidupan Terdakwa di masa yang akandatang, hal tersebut dimaksudkan agar Terdakwa tidak lagi mengulangi perbuatantersebut, dan bagi masyarakat merupakan suatu shock therapy
Register : 06-12-2018 — Putus : 20-12-2018 — Upload : 10-01-2019
Putusan PN BANGKINANG Nomor 625/Pid.Sus/2018/PN Bkn
Tanggal 20 Desember 2018 — Penuntut Umum:
SALMAN ALFARISI, SH
Terdakwa:
FRANDI PRAWIRA ALS BUDI BIN PRAWIRO
5831
  • satu perbuatan sebagaimanadisebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35Tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danhalaman 25 dari 32 Putusan Nomor 625/Pid.Sus/2018/PN Bkniimu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 03-02-2020 — Putus : 20-04-2020 — Upload : 26-05-2020
Putusan PN BANGKINANG Nomor 33/Pid.Sus/2020/PN Bkn
Tanggal 20 April 2020 — Penuntut Umum:
DEDY IWAN BUDIONO, SH
Terdakwa:
PUJI HARDIANSYAH Als PUJI Bin TUKIDI
3327
  • orang yang tidakmempunyai kompetensi melakukan salah satu perbuatan sebagaimanadisebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 10-07-2020 — Putus : 10-09-2020 — Upload : 10-09-2020
Putusan PT SAMARINDA Nomor 197/PID/2020/PT SMR
Tanggal 10 September 2020 — Pembanding/Penuntut Umum : ALFIAN LISTYA KURNIAWAN, S.H.
Terbanding/Terdakwa : EMI SULASTRIANI Als. SULIS Binti BASRI Alm
15468
  • mengulangi lagi perbuatannyadimasa mendatang dan juga bertujuan untuk melindungi korban maupunmasyarakat dan dengan pemidanaan diharapkan dapat menciptakan ketertiban,ketentraman dan kedamaian dimasyarakat.Sehubungan dengan poinpoin tersebut diatas perlu adanya antisipasi/pencegahan dari Aparat Penegak Hukum dengan menjatuhkan hukuman yangsetimpal dengan perbuatan si pelaku untuk membuat jera dengan tidakmengurangi rasa keadilan yang hidup dan berkembang dalam masyarakat,sehingga hal ini merupakan Shoc Therapy
Register : 25-11-2020 — Putus : 04-02-2021 — Upload : 20-05-2021
Putusan PN AMLAPURA Nomor 81/Pid.Sus/2020/PN Amp
Tanggal 4 Februari 2021 — Penuntut Umum:
I PUTU ERRYC SUNAS ARINTAMA,SH
Terdakwa:
PUTU AGUNG YOGA WIRASAPUTRA Alias AGUNG YOGA
5830
  • peredaran gelapNarkotika dan Prekursor Narkotika, dalam artian bahwa tindak pidana yang dilakukanterdakwa haruslah dijatuhi hukuman yang sesuai dengan tujuan pemidanaan itu sendiriyaitu bukan sematamata merupakan pembalasan melainkan sebagai usaha preventifdan represif atau lebih tegas lagi bersifat edukatif, konstruktif dan motivatif bagikehidupan terdakwa di masa yang akan datang, hal tersebut dimaksudkan agarterdakwa tidak lagi mengulangi perbuatan yang sama, dan bagi masyarakat merupakansuatu shock therapy
Register : 01-08-2019 — Putus : 09-10-2019 — Upload : 15-12-2021
Putusan PN BANGKINANG Nomor 321/Pid.Sus/2019/PN Bkn
Tanggal 9 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
Sri Madona Rasdy, SH
Terdakwa:
ERI GUTDESA Als OGUT Bin ZULNEIDI
14047
  • orang yang tidakmempunyai kompetensi melakukan salah satu perbuatan sebagaimanadisebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 30-03-2021 — Putus : 14-04-2021 — Upload : 19-04-2021
Putusan PN KENDARI Nomor 197/Pid.Sus/2021/PN Kdi
Tanggal 14 April 2021 — Penuntut Umum:
IRSAN ZULFIKAR DJAFAR, SH.MH
Terdakwa:
JUMASRI Alias MABE
2620
  • karena ada unsur pencelaan terhadap perbuatan pidana yangdilakukannya, Supaya ada introspeksi dalam diri Terdakwa bahwa perbuatannyasalah, dan selanjutnya tidak akan lagi melakukan perbuatan apapun yang tidakpatut atau dilarang oleh Hukum (efek penjeraan), selain itu secara lebih luas jugaharus ditujukan sebagai proses evaluasi sosial, sebagai peringatan kepada publiksupaya tidak mengikuti melakukan perbuatan Terdakwa atau perbuatan apapunyang tidak patut atau dilarang oleh Hukum (public shock therapy
Register : 07-11-2016 — Putus : 13-12-2016 — Upload : 31-12-2016
Putusan PN BANGKINANG Nomor 529/Pid.Sus/2016/PN Bkn
Tanggal 13 Desember 2016 — DEDY HAPDARIN Als DARIN
3634
  • orang yang tidak mempunyai kompetensimelakukan salah satu perbuatan sebagaimana disebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35 tahun2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagi kesehatankarenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yang dibenarkan melakukanperbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebut harus mempunyai izin untukitu. yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan dan ilmu penelitian serta tidakditujukan untuk therapy
Register : 28-09-2017 — Putus : 13-11-2017 — Upload : 15-11-2017
Putusan PN MALANG Nomor 504/Pid.B/2017/PN Mlg
Tanggal 13 Nopember 2017 — Penuntut Umum:
ASFINA FADHLIA, SH. M.Kn
Terdakwa:
1.DIDIT PURWANTO
2.BAGUS PRAYUDI
326
  • Hal itu dimaksudkan agar Terdakwa tidak lagi mengulangi perbuatantersebut dan juga bagi masyarakat merupakan suatu shock therapy. Sekallilagi penjatuhan pidana bukan sematamata sebagai pembalasan dendamtetap!i yang paling penting adalah pemberian bimbingan dan pengayoman ;6.
Register : 23-04-2012 — Putus : 08-04-2013 — Upload : 31-10-2013
Putusan PA MAROS Nomor 130/Pdt.G/2012/PA Mrs.
Tanggal 8 April 2013 — Pemohon Termohon
226
  • Ketidaktaatanpemohon pada prinsip dasar hukum perkawinan Islam menjadi alasanmendasar bagi majelis hakim menolak permohonan pemohon sebagai wujud13terapi kejut (shock therapy) bagi pemohon serta suami lain yang hanyamelihat hukum sebagai alat justifikasi terhadap keinginannya danmenempatkan intitusi perkawinan sebatas ikatan formal belaka..
Register : 21-05-2021 — Putus : 26-07-2021 — Upload : 10-08-2021
Putusan PN GUNUNG SITOLI Nomor 88/Pid.Sus/2021/PN Gst
Tanggal 26 Juli 2021 — Penuntut Umum:
1.FIRMAN H. SIMORANGKIR, SH.MH
2.HEVBEN, SH.MH
Terdakwa:
ANTON RASIDIN BATUBARA
7111
  • Pasal 36Ayat (1) dan Ayat (3), Pasal 39 Ayat (2) Undangundang No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika);Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy karena
Register : 23-09-2019 — Putus : 28-10-2019 — Upload : 15-11-2019
Putusan PN GUNUNG SITOLI Nomor 190/Pid.Sus/2019/PN Gst
Tanggal 28 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
ELIKSANDER SIAGIAN, SH
Terdakwa:
AMIR HUSIN TANJUNG Alias AMA DEDI.
777
  • Pasal 36Ayat (1) dan Ayat (3), Pasal 39 Ayat (2) Undangundang No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika);Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy karena
Register : 26-09-2019 — Putus : 05-11-2019 — Upload : 13-11-2019
Putusan PN BANGKINANG Nomor 417/Pid.Sus/2019/PN Bkn
Tanggal 5 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
PRATIWI SUCI ROSALIN, SH
Terdakwa:
DANIEL FERNANDO SILAEN Als DANIEL
4324
  • satu perbuatan sebagaimana disebutkan dalamunsur ini;halaman 25 dari 32 Putusan Nomor 417/Pid.Sus/2019/PN BknMenimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 17-02-2021 — Putus : 17-05-2021 — Upload : 07-08-2021
Putusan PN BALIGE Nomor 36/Pid.B/2021/PN Blg
Tanggal 17 Mei 2021 — Penuntut Umum:
GILBETH SITINDAON
Terdakwa:
1.SAMSON ROPENTUA MANURUNG
2.LISBON SITORUS
3.DAVID RICARDO MANURUNG
9262
  • Pasien mendapat tindakan heacting sebanyak 5 heacting dan therapy :Paracetamol 3 x 500 mg, Amoxicillin 3 x 500 mg, Antasida 3 x 1(setengah jam sebelum makan) dan Vitamin b Complex 3 x 1.4. Dijumpai kelainan pada pemeriksaan akibat trauma benda tumpul.Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 170 ayat (1) KUHPidana;ATAU,KEDUA :Bahwa Terdakwa . SAMSON ROPENTUA MANURUNG, Terdakwa Il.LISBON SITORUS, Terdakwa III.
    Pasien mendapat tindakan heacting sebanyak 5 heacting dan therapy :Paracetamol 3 x 500 mg, Amoxicillin 3 x 500 mg, Antasida 3 x 1(setengah jam sebelum makan) dan Vitamin b Complex 3 x 1.4.
    ruangtindakan untuk membersihkan luka Sabar Manurung dengan cairan NaCl,setelah itu Saksi melihat dan dijumpai luka robek pada pelipis sebelah kiridengan ukuran diameter 0,4 x 2,5 cm, kemudian dijumpai luka padatulang pipi sebelah kiri dengan ukuran 0,3 x 2,4 cm, setelah itu Saksimelakukan tindakan hecting (menjahit luka) sebanyak 5 (lima) jahitanterhadap Sabar Manurung pada bagian pelipis sebelah kirinya yang lukarobek tersebut, setelah selesai melakukan tindakan hecting, Saksimelakukan tindakan therapy
Register : 01-08-2016 — Putus : 27-10-2016 — Upload : 29-12-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1042 B/PK/PJK/2016
Tanggal 27 Oktober 2016 — PT. GUNUNG MELAYU VS DIREKTUR JENDERAL PAJAK;
13649 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Di samping itu, hukuman pidana perpajakan padahakekatnya lebih mengedepankan dan memiliki penekanan padaaspek pencegahan (deterence aspect) dan dalam upayameningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function);8.
    Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan menmilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalamupaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationHalaman 99 dari 120 halaman.
    Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalamupaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function);Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal 13ayat (5) dan 15 ayat (4) UndangUndang KUP Nomor 28 Tahun 2007menjadi tidak relevan dalam hal ini karena Putusan Mahkamah Agungtersebut
    Di samping itu, hukuman pidana perpajakan padahakikatnya lebin mengedepankan dan memiliki penekanan pada aspekpencegahan (deterrence aspect) dan dalam upaya untuk meningkatkanshock therapy serta aspek pendidikan (education aspect), sehinggatujuan utama dari hukuman pidana pajak adalah agar PemohonPeninjauan Kembali tidak meninggalkan atau mengesampingkanmengenai penuaian dan pemenuhan akan hakhak dan kewajiban hukumdi bidang perpajakan dalam menggalakan fungsi penerimaan Negara(budgetair function
Putus : 24-02-2011 — Upload : 02-10-2014
Putusan PN MENGGALA Nomor 3/Pid.B/2011/PN Menggalaa
Tanggal 24 Februari 2011 — SUDIRMAN Bin ABDUL RONI
4020
  • kurungan yang besar serta lamanya akan ditentukan dalam amar putusan ;Menimbang, bahwa mengenai pidana denda dan pidana kurungan sebagai penggantidenda yang tidak dibayarkan oleh terdakwa maka kedua pidana yang akan dijatuhkanterdakwa SUDIRMAN Bin ABDUL RONI, Majelis Hakim akan memperhatikan segikemampuan terdakwa secara finansial untuk membayar pidana denda sesuai dengan rasakemanusiaan, rasa keadilan dan kepastian hukum tanpa meninggalkan esensi tujuanpemidanaan sebagai bentuk efek jera (shock therapy
Register : 24-05-2018 — Putus : 01-08-2018 — Upload : 02-08-2018
Putusan PN MALANG Nomor 234/Pid.Sus/2018/PN Mlg
Tanggal 1 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
ISYE SUFRADHANI, SH, M.Hum
Terdakwa:
NANANG AGUS LAILI bin SAMSUL HUDA
232
  • Hakim berpendirian tindak pidana yangdilakukan Terdakwa memang haruslah dijatuhi hukuman yang sesuai dengantujuan pemidanaan itu sendiri yaitu bukan sematamata merupakanpembalasan/represif melainkan sebagai usaha preventif dan atau lebih tegaslagi bersifat edukatif, konstruktif dan motivatif bagi kehidupan Terdakwa dimasa yang akan datang;Hal itu dimaksudkan agar Terdakwa tidak lagi mengulangi perbuatantersebut dan segera menghentikan perbuatannya sekaligus juga bagimasyarakat merupakan suatu shock therapy
Register : 26-03-2020 — Putus : 15-06-2020 — Upload : 18-06-2020
Putusan PN BANGKINANG Nomor 170/Pid.Sus/2020/PN Bkn
Tanggal 15 Juni 2020 — Penuntut Umum:
Sri Madona Rasdy, SH
Terdakwa:
WIDARY YENDRY Als RIRI Binti JAMHUR
4430
  • orang yang tidakmempunyai kompetensi melakukan salah satu perbuatan sebagaimanadisebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35Tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 14-01-2020 — Putus : 06-04-2020 — Upload : 18-05-2020
Putusan PN Sei Rampah Nomor 17/Pid.Sus/2020/PN Srh
Tanggal 6 April 2020 — Penuntut Umum:
SURIANI, SH
Terdakwa:
KHAIRUL AKMAL alias ADEK
239
  • tidak perlu dari keseluruhan elemen tersebut dibuktikan.Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutHalaman 23 dari 29 Putusan Nomor 17/Pid.Sus/2020/PN Srhharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 18-04-2019 — Putus : 23-05-2019 — Upload : 17-06-2019
Putusan PN BANGKINANG Nomor 165/Pid.Sus/2019/PN Bkn
Tanggal 23 Mei 2019 — Penuntut Umum:
WULAN WIDARISH
Terdakwa:
IRNA SUSI DARNINGSIH Als SUSI Als UNANG Binti NADIR
3214
  • orang yang tidakmempunyai kompetensi melakukan salah satu perbuatan sebagaimanadisebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35Tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharuSs mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatandan ilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy