Ditemukan 1926 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 05-03-2020 — Putus : 15-05-2020 — Upload : 19-05-2020
Putusan PT MEDAN Nomor 292/Pid.Sus/2020/PT MDN
Tanggal 15 Mei 2020 — Pembanding/Terbanding/Terdakwa : HASANUDDIN
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : FRANSISKA PANGGABEAN, S.H
4730
  • diharapkanTerdakwa dapat menyadari kesalahannya dan diharapkan tidak akan mengulangiperbuatan yang melanggar hukum dikemudian hari;Menimbang, bahwa menurut Pengadilan Tinggi, pidana yang akandijatunkan terhadap Terdakwa tersebut cukup adil dan diharapkan tetap dapatmendukung tercapainya tujuan pemidanaan, yakni prevensi umum (generaleprevention) dan prevensi khusus (Speciale prevention) untuk membuat efek jera(deterrence effect), serta dalam rangka untuk pembinaan (treatment) danmemberikan shock therapy
Register : 03-02-2020 — Putus : 20-04-2020 — Upload : 26-05-2020
Putusan PN BANGKINANG Nomor 35/Pid.Sus/2020/PN Bkn
Tanggal 20 April 2020 — Penuntut Umum:
DEDY IWAN BUDIONO, SH
Terdakwa:
PARLINDUNGAN LUMBAN TOBING Als TOBING
3329
  • satu perbuatan sebagaimanadisebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorangtersebut harus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untukhalaman 33 dari 45 Putusan Nomor 35/Pid.Sus/2020/PN Bknpengobatan dan ilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 21-11-2018 — Putus : 13-12-2018 — Upload : 19-12-2018
Putusan PN BANGKINANG Nomor 564/Pid.Sus/2018/PN Bkn
Tanggal 13 Desember 2018 — Penuntut Umum:
SELFIA AYUNIKA, SH
Terdakwa:
WAHYU NURPIAN Als YAYAN Bin ARMAN
6422
  • orang yang tidak mempunyaikompetensi melakukan salah satu perbuatan sebagaimana disebutkan dalamunsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 13-02-2018 — Putus : 12-09-2018 — Upload : 07-11-2018
Putusan PA PINRANG Nomor 135/Pdt.G/2018/PA.Prg
Tanggal 12 September 2018 — - PENGGUGAT - TERGUGAT
2518
  • Bahwa karena melihat gelagat yang tidak menguntungkan tersebut dankarena Tergugat dengan Penggugat tidak pernah ada cekcok dan persoalansebelumnya, maka Tergugat dengan ditemani oleh tetangga kembali lagi kerumah orang tua Penggugat untuk menjemput Penggugat secara persuasivedari orang tuanya, saat itu kami disambut secara baik, bahkan shalatdhuhur dan makan siang bersama, tetapi orang tua Penggugat belum maumempertemukan kami dengan Penggugat dengan alasan berada di tempatlain sedang menjalani therapy
Register : 02-01-2019 — Putus : 18-03-2019 — Upload : 12-04-2019
Putusan PN PASURUAN Nomor 3/Pid.B/2019/PN Psr
Tanggal 18 Maret 2019 — Penuntut Umum:
GALIH NURDIYANNINGRUM, SH
Terdakwa:
1.NANANG KOSIM Bin FAUZAN
2.SALIM Bin ABU BAKAR
325
  • Hal itu dimaksudkan agar Para Terdakwa tidaklagi mengulangi perbuatan tersebut dan segera menghentikan perbuatannyasekaligus juga bagi masyarakat merupakan suatu shock therapy.
Register : 23-09-2021 — Putus : 01-12-2021 — Upload : 02-12-2021
Putusan PN BANGKINANG Nomor 453/Pid.Sus/2021/PN Bkn
Tanggal 1 Desember 2021 — Penuntut Umum:
MUHAMMAD SADIQ ANGGARA, S.H.
Terdakwa:
MAIZA FRANSISKA Als MAYA Binti ABDUL RAHMAN
5632
  • perbuatan sebagaimanadisebutkan dalam unsur ini;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35Tahun 2009 mengatur bahwa Narkotika adalah barang yang sangat berbahayaHalaman 25 dari 33 Putusan Nomor 453/Pid.Sus/2021/PN Bknbagi kesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap Narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danimu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Putus : 02-05-2016 — Upload : 10-11-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 80/B/PK/PJK/2016
Tanggal 2 Mei 2016 — PT DASA ANUGRAH SEJATI vs DIREKTUR JENDERAL PAJAK
6033 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Di samping itu, hukumanpidana perpajakan pada hakikatnya lebin mengedepankan danmemiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dandalam upaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan(education aspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkanfungsi penerimaan Negara (budgetair function);. Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali (Semula Pemohon Banding)perlu menambahkan penjelasan mengenai prinsip Hukum Pidanasebagai Ultimum Remedium sebagai berikut:a.
    Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakikatnya lebih mengedepankan dan menmilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalamupaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function);14.Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal 13ayat (1) dan 15 ayat (4) UndangUndang KUP Nomor 28 Tahun 2007menjadi tidak relevan dalam hal ini karena Putusan MA tersebutmerupakan
    Di samping itu,hukuman pidana perpajakan pada hakikatnya lebih mengedepankandan memiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterrence aspect)dan dalam upaya untuk meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspect), sehingga tujuan utama dari hukumanpidana pajak adalah agar Pemohon Peninjauan Kembali tidakmeninggalkan atau mengesampingkan mengenai penenuaian danpemenuhan akan hakhak dan kewajiban hukum di bidang perpajakandalam menggalakkan fungsi penerimaan Negara (budgetair function
Putus : 22-11-2016 — Upload : 20-04-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1002 B/PK/PJK/2016
Tanggal 22 Nopember 2016 — PT. NUSA PUSAKA KENCANA vs DIREKTUR JENDERAL PAJAK
9348 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Disamping itu, hukumanpidana perpajakan pada hakekatnya lebin mengedepankan danmemiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dandalam upaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan(education aspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkanfungsi penerimaan Negara (budgetair function)..Termohon Peninjauan Kembali (Semula Terbanding) tidakpernah melaksanakan pemeriksaan pajak untuk menentukannilai pajak terutang.1) Bahwa rumusan Pasal 39 ayat (1) huruf c UU Nomor 6 Tahun1983
    Putusan Nomor 1002/B/PK/PJK/201616.17.18.pidana perpajakan pada hakekatnya lebin mengedepankan danmemiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dandalam upaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan(education aspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkanfungsi penerimaan Negara (budgetair function).Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal13 ayat (1) UndangUndang KUP Nomor 28 Tahun 2007 menjaditidak relevan dalam hal ini karena Putusan MA tersebut
    Disamping itu,hukuman pidana perpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankandan memiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterrence aspect)dan dalam upaya untuk meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspecf), sehingga tujuan utama dari hukumanpidana pajak adalah agar Pemohon Peninjauan Kembali tidakmeninggalkan atau mengesampingkan mengenai penenuaian danpemenuhan akan hakhak dan kewajiban hukum dibidang perpajakandalam menggalakan fungsi penerimaan Negara (budgetair function
Register : 13-05-2019 — Putus : 16-09-2019 — Upload : 16-09-2019
Putusan PA SITUBONDO Nomor 818/Pdt.G/2019/PA.SIT
Tanggal 16 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
3410
  • Ely, namun Pemohon tidak dapat menahan hawanafsunya dan memaksa Termohon untuk melayani berhubungan badanlayaknya suami istri walaupun Termohon tidak mampu menahan sakitsampai menangis namun Pemohon sangat bangga tambah menjadi jadiHal.21 dari hal 46 Putusan Nomor 0818/Pdt.G/2019/PA.Sittanpa ada belas kasihan kepada Termohon dan dilakukan seperti binatangyang mengakibatkan menderita penyakit yang berkepanjangan dan sampaisaat ini Termohon masih melakukan pengobatan melalui therapy yangditangani dr.Ely
Putus : 07-09-2016 — Upload : 10-11-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 998/B/PK/PJK/2016
Tanggal 7 September 2016 — PT NUSA PUSAKA KENCANA VS DIREKTUR JENDERAL PAJAK
266188 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Di sisi lain sanksi pidana perpajakan tersebutdillhat dari pemenuhan kewajiban pembayaran bersifat dependterhadap hukum administrasi yang meletakkan prinsip administrationpenal law merupakan kebijakan perpajakan sebagai ultimum remedium.Di samping itu, hukuman pidana perpajakan pada hakekatnya lebihmengedepankan dan memiliki penekanan pada aspek pencegahan(deterence aspect) dan dalam upaya meningkatkan shock therapy sertaaspek pendidikan (education aspect) dengan tidak meninggalkan danmenggalakkan
    Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalamupaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function).Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal 13ayat (5) UndangUndang KUP Nomor 28 Tahun 2007 menjadi tidakrelevan dalam hal ini karena Putusan MA tersebut merupakan Putusanatas
    Di samping itu,hukuman pidana perpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankandan memiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterrence aspect)dan dalam upaya untuk meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspect), sehingga tujuan utama dari hukumanpidana pajak adalah agar Pemohon Peninjauan Kembali tidakmeninggalkan atau mengesampingkan mengenai penenuaian danpemenuhan akan hakhak dan kewajiban hukum di bidang perpajakdalam menggalakan fungsi penerimaan Negara (budgetair function
Register : 21-11-2018 — Putus : 13-12-2018 — Upload : 19-12-2018
Putusan PN BANGKINANG Nomor 563/Pid.Sus/2018/PN Bkn
Tanggal 13 Desember 2018 — Penuntut Umum:
SELFIA AYUNIKA, SH
Terdakwa:
TERUNA JAYA Als YAYAK Bin AHMAD SIDIK
6021
  • satu perbuatan sebagaimana disebutkan dalamunsur inl;halaman 32 dari 41 Putusan Nomor 563/Pid.Sus/2018/PN BknMenimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan daniimu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Putus : 02-05-2016 — Upload : 10-11-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 78/B/PK/PJK/2016
Tanggal 2 Mei 2016 — PT DASA ANUGRAH SEJATI VS DIREKTUR JENDERAL PAJAK,
5031 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Di samping itu, hukuman pidana perpajakanpada hakekatnya lebin mengedepankan dan memiliki penekananpada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalam upayameningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function);. Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali (semula Pemohon Banding)perlu menambahkan penjelasan mengenai prinsip Hukum PidanaHalaman 102 dari 125 halaman.
    Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalamupaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function);Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal 13ayat (5) dan 15 ayat (4) UndangUndang KUP Nomor 28 Tahun 2007menjadi tidak relevan dalam hal ini karena Putusan Mahkamah Agungtersebut
    Di samping itu,hukuman pidana perpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankandan memiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterrence aspect)dan dalam upaya untuk meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspect), sehingga tujuan utama dari hukumanpidana pajak adalah agar Pemohon Peninjauan Kembali tidakmeninggalkan atau mengesampingkan mengenai penenuaian danpemenuhan akan hakhak dan kewajiban hukum di bidang perpajakdalam menggalakan fungsi penerimaan Negara (budgetair function
Putus : 29-02-2016 — Upload : 15-06-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1236 B/PK/PJK/2015
Tanggal 29 Februari 2016 — PT. INDO SEPADAN JAYA vs IREKTUR JENDERAL PAJAK
9053 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Disamping itu, hukuman pidana perpajakan pada hakekatnya lebihmengedepankan dan memiliki penekanan pada aspek pencegahan(deterence aspect) dan dalam upaya meningkatkan shock therapy sertaaspek pendidikan (education aspect) dengan tidak meninggalkan danmenggalakkan fungsi penerimaan Negara (budgetair function);5 Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali (semula Pemohon Banding) sangattidak setuju dengan penilaian dan pendapat Majelis dalam putusannyahalaman 137138 angka 1317, yang keliru mengartikan pertimbanganhukum
    Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memiilikipenekanan pada aspek pencegahan (deference aspect) dan dalamupaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function),Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal 13ayat (5) UndangUndang KUP menjadi tidak relevan dalam hal ini karenaPutusan MA tersebut merupakan Putusan atas tindak pidana
    Di samping itu,hukuman pidana perpajakan pada hakikatnya lebin mengedepankandan memiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterrence aspect)dan dalam upaya untuk meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspect), sehingga tujuan utama dari hukumanpidana pajak adalah agar Pemohon Peninjauan Kembali tidakmeninggalkan atau mengesampingkan mengenai penenuaian danpemenuhan akan hakhak dan kewajiban hukum di bidang perpajakandalam menggalakan fungsi penerimaan Negara (budgetair function
Register : 02-07-2019 — Putus : 17-09-2019 — Upload : 25-10-2019
Putusan PN Sei Rampah Nomor 310/Pid.Sus/2019/PN Srh
Tanggal 17 September 2019 — Penuntut Umum:
FERDINAN SEBAYANG, SH.MH.
Terdakwa:
WILLI ARDIANSYAH Alias WILLI
3325
  • dilakukannya oleh karena itu Narkotika tersebutmerupakan milik dari terdakwa bersama dengan saksi Dimas Pratama;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009, mengatur narkotika adalah barang yang sangat berbahaya bagikesehatan karenanya telah ditentukan secara limitatif orangorang yangdibenarkan melakukan perbuatan terhadap narkotika dan orangorang tersebutharus mempunyai izin untuk itu yang tujuannya hanyalah untuk pengobatan danilmu penelitian serta tidak ditujukan untuk therapy
Register : 12-09-2017 — Putus : 11-12-2017 — Upload : 31-01-2018
Putusan PN LIMBOTO Nomor 154/Pid.B/2017/PN Lbo
Tanggal 11 Desember 2017 — Penuntut Umum:
FADHLI AYUZA, SH.MH
Terdakwa:
1.SANDRAGIS H LANTOWA, S.Pd Alias ANDA
2.HI. AHMAD MAKU Alias MATO, SE
7830
  • bagipelaku/ Terdakwa karena ada unsur pencelaan terhadap perbuatan pidana yangdilakukan, Supaya ada introspeksi dalam diri Para Terdakwa bahwa perbuatannyasalah, dan selanjutnya tidak akan lagi melakukan perbuatan apapun yang tidakpatut atau dilarang oleh Hukum, selain itu secara lebih luas juga harus tujukansebagai proses evaluasi sosial, sebagai peringatan kepada publik supaya tidakmengikuti melakukan perbuatan Para Terdakwa atau perbuatan apapun yangtidak patut atau dilarang oleh Hukum ( public shock therapy
Register : 22-05-2019 — Putus : 27-06-2019 — Upload : 27-06-2019
Putusan PT BANDA ACEH Nomor 149/PID/2019/PT BNA
Tanggal 27 Juni 2019 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi
5119
  • karena ribuan generasi mudaterjerumus Narkotika yang dapat merusak moral dan dihubungkan denganbarang bukti + 73.505,55 (tujuh puluh tiga lima ratus lima koma tujuh puluhempat) gram dan 6 (enam) bungkus berisi 30.000 (tiga puluh ribu) butir pilekstasi + 8.163,74 (delapan ribu seratus enam puluh tiga koma tujuh puluhempat) gram, maka aparat penegak hukum perlu langkah yang pasti dannyata dengan menjatuhkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya,sehingga Pelaku akan menjadi jera atau menjadi shock therapy
Register : 07-02-2013 — Putus : 03-10-2012 — Upload : 07-02-2013
Putusan PN BLITAR Nomor 447/Pid.Sus/2011/PN.BLT
Tanggal 3 Oktober 2012 — DARMAWAN Als. BLEDOG Bin BUADI
449
  • Hal itu dimaksudkan agar Terdakwa tidak lagi mengulangi perbuatantersebut dan juga bagi masyarakat merupakan suatu shock therapy.
Putus : 07-09-2016 — Upload : 10-11-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 997/B/PK/PJK/2016
Tanggal 7 September 2016 — PT RANTAU SINAR KARSA VS DIREKTUR JENDERAL PAJAK
4921902 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalam upayameningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (education aspect)dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsi penerimaan Negara(budgetair function).Berdasarkan uraian diatas, maka pendapat Majelis Hakim yangmenyatakan Termohon Peninjauan Kembali (Semula Terbading) berwenangmenerbitkan SKPKB a quo berdasarkan ketentuan Pasal 13 ayat (1)
    Di samping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dan dalamupaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan (educationaspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkan fungsipenerimaan Negara (budgetair function).Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal 13ayat (5) UndangUndang KUP Nomor 28 Tahun 2007 menjadi tidakHalaman 104 dari 115 halaman Putusan Nomor 997 B/PK/PJK/201617.relevan
    Di samping itu,hukuman pidana perpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankandan memiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterrence aspect)dan dalam upaya untuk meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspect), sehingga tujuan utama dari hukumanpidana pajak adalah agar Pemohon Peninjauan Kembali tidakmeninggalkan atau mengesampingkan mengenai penenuaian danpemenuhan akan hakhak dan kewajiban hukum di bidang perpajakdalam menggalakan fungsi penerimaan Negara (budgetair function
Register : 09-02-2016 — Putus : 18-04-2016 — Upload : 14-09-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 141 B/PK/PJK/2016
Tanggal 18 April 2016 — PT. TUNGGAL YUNUS ESTATE VS DIREKTUR JENDERAL PAJAK;
4322 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Disamping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dandalam upaya meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspect) dengan tidak meninggalkan danmenggalakkan fungsi penerimaan Negara (budgetair function);Pemeriksaan Pajak dan atau verifikasi harus tunduk penuhkepada UndangUndang Nomor 6 Tahun 1983 sebagaimanayang diubah untuk kedua kalinya dengan UndangUndang Nomor16 Tahun 2000 dan diubah terakhir
    Disamping itu, hukuman pidanaperpajakan pada hakekatnya lebih mengedepankan dan memilikipenekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dandalam upaya meningkatkan shock therapy serta aspekpendidikan (education aspect) dengan tidak meninggalkan danmenggalakkan fungsi penerimaan Negara (budgetair function);Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali (semula Pemohon Banding)sangat tidak setuju dengan pendapat Majelis dalam putusannyahalaman 133134, yang menyebutkan:Bahwa dalam Surat Bandingnya Pemohon Banding
    Disamping itu, hukumanpidana perpajakan pada hakekatnya lebin mengedepankan danmemiliki penekanan pada aspek pencegahan (deterence aspect) dandalam upaya meningkatkan shock therapy serta aspek pendidikan(education aspect) dengan tidak meninggalkan dan menggalakkanfungsi penerimaan Negara (budgetair function);Bahwa dasar hukum penerbitan Surat Ketetapan Pajak, yaitu Pasal13 ayat (5) UndangUndang KUP menjadi tidak relevan dalam hal inikarena Putusan MA tersebut merupakan putusan atas tindak pidana,
Register : 25-05-2015 — Putus : 29-06-2015 — Upload : 05-07-2019
Putusan PT SEMARANG Nomor 16/PID.TPK/2015/PT SMG
Tanggal 29 Juni 2015 — Pembanding/Terdakwa : SUMADI, SH Bin SUWARDJI
Terbanding/Jaksa Penuntut : DHIANYULI PRASETYO, SH
7047
  • Sehubungan dengan point nomor 2 (dua) tersebut di atas perlu adanya antisipasi /pencegahan dari aparat penegak hukum dengan menjatuhkan hukuman yangsetimpal dengan perbuatan si pelaku untuk membuat jera dengan tidak mengurangirasa keadilan yang hidup dan berkembang dalam masyarakat sehingga hal inimerupakan shock therapy bagi masyarakat bahwa perbuatan tersebut ada sanksipidana yang setimpal ;Menimbang bahwa memori banding dari Kuasa Hukum Terdakwa pada pokoknyamenyatakan keberatan atas putusan pengadilan